RESUME HASIL VERIFIKASI

dokumen-dokumen yang mirip
RESUME HASIL SERTIFIKASI

RESUME HASIL SERTIFIKASI


RESUME HASIL PENILIKAN KE-1 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT GUNUNG RAYA TIMBER INDUSTRIES

RESUME HASIL VERIFIKASI


RESUME HASIL PENILIKAN KE-2 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT GUNUNG RAYA UTAMA TIMBER INDUSTRIES

STANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA IUPHHK-HA, IUPHHK-HTI, IUPHHK-RE, DAN HAK PENGELOLAAN KRITERIA DAN INDIKATOR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

RESUME HASIL VERIFIKASI

STANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA IUPHHK-HA, IUPHHK-HT, IUPHHK-RE, DAN HAK PENGELOLAAN

RESUME HASIL VERIFIKASI

STANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA HUTAN NEGARA YANG DIKELOLA PEMEGANG IZIN DAN PEMEGANG HAK PENGELOLAAN

RESUME HASIL VERIFIKASI LK

STANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA IUPHHK-HA, IUPHHK-HTI, IUPHHK-RE, DAN HAK PENGELOLAAN

RESUME HASIL PENILIKAN KE-2 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT BORNEO KARUNIA MANDIRI

RESUME HASIL VERIFIKASI

RESUME HASIL PENILIKAN KE-2 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT NUSA PRIMA MANUNGGAL

PT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL PENILIKAN KE-1

RESUME HASIL VERIFIKASI

RESUME HASIL PENILIKAN KE-2 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT SURYA KIRANA DUTAMAS

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT KALIMANTAN SATYA KENCANA

RESUME HASIL VERIFIKASI

RESUME HASIL SERTIFIKASI


RESUME HASIL PENILIKAN KE-1 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT BORNEO KARUNIA MANDIRI

RESUME HASIL PENILIKAN KE-2 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT KIRANA CHATULISTIWA

RESUME HASIL PENILIKAN KE-1 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU CV BHAKTI PRAJA MULIA

RESUME HASIL VERIFIKASI IUPHHK-HTI PT KIRANA CHATULISTIWA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

RESUME HASIL VERIFIKASI IPK PT SATYA JAYA ABADI

RESUME HASIL VERIFIKASI

RESUME HASIL VERIFIKASI

RESUME HASIL VERIFIKASI IUPHHK-HTI PT. BUKIT RAYA MUDISA

RESUME HASIL PENILAIAN LEGALITAS KAYU PT AMINDO WANA PERSADA

RESUME HASIL PENILIKAN KE-I VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT WANAKASITA NUSANTARA

RESUME HASIL VERIFIKASI LK

RESUME HASIL PENILIKAN KE-2 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT AGRONUSA ALAM SEJAHTERA

RESUME HASIL VERIFIKASI LK

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

RESUME HASIL PENILAIAN LEGALITAS KAYU PT WANAKASITA NUSANTARA

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN PENILIKAN KE-1 (SATU) VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

RESUME HASIL VERIFIKASI

PT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI

RESUME HASIL VERIFIKASI

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA HUTAN HAK KELOMPOK TANI PARIT LIMBAH KABUPATEN PELALAWAN, PROVINSI RIAU

RESUME HASIL VERIFIKASI

Lampiran Surat No : 253/EQ.S/IV/2015, tanggal 30 April 2015

RESUME HASIL AUDIT VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

PT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI

PT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT BELANTARA SUBUR

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA HUTAN HAK PT. RIAU ANDALAN PULP AND PAPER KABUPATEN PELALAWAN, PROVINSI RIAU

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA HUTAN HAK PT. RAJA GARUDA MAS SEJATI KABUPATEN KAMPAR, PROVINSI RIAU

SGS INDONESIA (Associated Documents)

STANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA HUTAN NEGARA YANG DIKELOLA OLEH MASYARAKAT (HTR, HKm, HD, HTHR)

RESUME HASIL SERTIFIKASI

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PKTHR ALAS MADANI

LVLK PT Sarbi International Certification, Telah melaksanakan Penilikan II Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) terhadap :

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU KELOMPOK TANI SENDANG LESTARI

RESUME HASIL PENILIKAN KE-1 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT CAHAYA KARYA DAYAINDO

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PAGUYUBAN GAPOKTANHUT MARGO LUHUR

PENGUMUMAN HASIL PENILIKAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) Nomor : 727/SIC/Dirut/IX2016

STANDARD DAN PEDOMAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU DARI HUTAN NEGARA YANG DIKELOLA OLEH MASYARAKAT (IUPHHK-HTR, IUPHHK-HKM)

STANDARD DAN PEDOMAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU DARI HUTAN NEGARA (IUPHHK-HA/HPH, IUPHHK- HTI/HPHTI, IUPHHK RE)

RESUME HASIL AUDIT VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

di Tempat Dengan Hormat,

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU FOREST MANAGEMENT UNIT MAJU MAKMUR

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU UMHR GAPOKTANHUT MADUDAKAR

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN PENILIKAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUPHHK-HA PT WANA MUKTI LESTARI

STANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PADA HUTAN NEGARA YANG DIKELOLA OLEH MASYARAKAT (HTR, HKm, HD, HTHR)

RESUME HASIL PENILIKAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IUPHHK-HA PT BINTANG LIMA MAKMUR

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT RIAU ANDALAN PULP AND PAPER

RESUME HASIL PENILIKAN KE-2 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT SUMATERA SYLVA LESTARI

PUBLIC SUMMARY (Resume Hasil Verifikasi)

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN AUDIT LAPANGAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU GAPOKTANHUT AMONG MITRO

RESUME HASIL VERIFIKASI

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) PT. ITCI KARTIKA UTAMA

RESUME HASIL VERIFIKASI

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN AUDIT VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

RESUME HASIL AUDIT VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU APHR SEKAR WANA MANUNGGAL

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IPK PT ADAU HIJAU LESTARI

RESUME HASIL PENILIKAN KE-1 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU HUTAN HAK PT RAPP

LVLK PT Sarbi International Certification, Telah melaksanakan Penilikan II Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) terhadap :

PT MUTUAGUNG LESTARI RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU FMU MBESER LESTARI

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA IPK KELOMPOK TANI PADEDELE

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU GAPOKTAN SUMBER SEJAHTERA

RESUME HASIL VERIFIKASI

STANDAR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PADA HUTAN NEGARA YANG DIKELOLA OLEH MASYARAKAT (HTR, HKm, HD)

RESUME HASIL AUDIT KHUSUS PENILAIAN KINERJA PHPL PT DASA INTIGA

RESUME HASIL VERIFIKASI ASOSIASI PEMILIK HUTAN RAKYAT WANA MANDIRI DESA HANUM KECAMATAN DAYEUHLUHUR KABUPATEN CILACAP

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT BINTANG LIMA MAKMUR

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU APHR NGUDI UTOMO

PUBLIC SUMMARY (Resume Hasil Penilaian)

RESUME HASIL PENILIKAN KE-1 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

PENGUMUMAN HASIL PELAKSANAAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU PT INNI JOA KABUPATEN TANAH BUMBU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

PUBLIC SUMMARY (Resume Hasil Penilaian)

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU FOREST MANAGEMENT UNIT LAWU MANUNGGAL

Transkripsi:

RESUME HASIL VERIFIKASI (1) Identitas LVLK a. Nama Lembaga : PT Mutuagung Lestari b. Nomor Akreditasi : LVLK-003-IDN c. Alamat : Jl. Raya Bogor Km. 33,5 No. 19 Cimanggis, Depok, 16953. d. Website : www.mutucertification.com e. Nomor Telp/Fax/E-mail : (021) 8740202. Fax. (021) 87740745/46. f. Email : forestry@mutucertification.com f. Presiden Direktur : Ir. H. Arifin Lambaga, M.SE. f. Standar : Peraturan Menteri Kehutanan RI No. P.38/Menhut- II/2009 jis No. P.68/Menhut-II/2011, No. P.45/ Menhut-II/2012 dan No. P.42/Menhut-II/2013 tentang Standar dan Pedoman Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin atau pada Hutan Hak. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor P.8/VI-BPPHH/2012 tentang Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK). g. Tim Audit : Aep Sukendar, S.Hut (Lead Auditor) Ir. Bandang Ajiono (Auditor) Rimba Gatot Widodo, S.Hut (Auditor) h. Tim Pengambil Keputusan : Ir. Tony Arifiarachman, MM Ir. Taufik Margani Ir. Uwen M. Dendry Ir. Bambang Gunardjito (2) Identitas Auditee a. Nama Pemegang Izin : PT Gunung Raya Utama Timber Industries b. Nomor & Tanggal SK : SK Keputusan Menteri Kehutanan Nomor: SK.362/ Menhut-II/2005 jo Nomor: SK.32/Menhut-II/2007 c. Luas : 58.370 Ha d. Lokasi : Blok Pulau Pini, Blok Pulau Tanah Masa, dan Blok Pulau Tanah Bala, Kab. Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara e. Alamat kantor : Jl. Alaydrus No.48 C-D Jakarta

Jl. P. Diponegoro No. 17 A-C Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara f. Nomor Telp/Fax : (021) 6309988 / (021) 6338410 g. Pengurus : - Komisaris : Ir. Sumahadi - Direktur Utama : Takim Ali - Direktur : Anthony Taman Ginting - Direktur : Indra Sunarli (3) Ringkasan Tahapan Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Konsultasi Publik 25 Januari 2014, Kantor Camat Kecamatan Tanah Masa, Kab. Nias Selatan 1. Acara konsultasi publik dimulai dengan pemaparan maksud dan tujuan kegiatan konsultasi publik yakni dalam rangka kegiatan verifikasi legalitas kayu, dan memberi ruang informasi masyarakat sehubungan legalitas kayu dari areal pemanfaatan kayu dan kegiatan pengangkutan hasil hutan keluar areal kerja. 2. Beberapa informasi dan masukan dari berbagai pihak peserta konsultasi publik, yaitu sebagai berikut : Tuntutan supaya bantuan untuk rumah ibadah dapat direalisasikan. PT Gunung Raya Utama Timber Industries harus melaksanakan kewajibankewajiban sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati. ada kegiatan sosialisasi mengenai hak dan kewajiban PT Gunung Raya Utama Timber Industries terhadap masyarakat sekitar areal kerja. Ada kekhawatiran bahwa keberadaan desa-desa di Pulau Tanah Masa dianggap tidak ada dalam peta. Perbaikan kesejahteraan tenaga kerja. Perjanjian dengan masyarakat terkait

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Pertemuan Pembukaan 20 Januari 2014, Kantor PT Gunung Raya Utama Timber Industries, Kota Medan Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan pembuatan jalan supaya segera direalisasikan. Kelayakan Camp PT Gunung Raya Utama Timber Industries dan tidak tersedianya tenaga medis di camp. 1. Memperkenalkan anggota tim audit. 2. Konfirmasi tentang ruang lingkup pelaksanaan audit dan kriteria audit yang akan digunakan sesuai dengan aplikasi yang sudah disampaikan kepada PT Mutuagung Lestari 3. Konfirmasi rencana audit /verifikasi yang sudah disampaikan kepada perusahaan oleh PT Mutuagung Lestari 4. Metode pelaksanaan audit. 5. Sumberdaya dan fasilitas yang diperlukan dalam pelaksanaan audit. 6. Konfirmasi tentang ketersediaan data yang dibutuhkan oleh tim audit. 7. Konfirmasi tentang kebutuhan personil dari perusahaan yang akan mendampingi seluruh kegiatan audit. 8. Meminta agar perusahaan dan tim auditor dapat melakukan koordinasi dan kerjasama yang baik guna memperlancar pelaksanaan audit. 9. Meminta agar manajemen menunjuk petugas berwenang yang akan dikonfirmasi berkaitan informasi yang dibutuhkan pada masingmasing indikator dengan waktu wawancara sesuai dengan yang tercantum dalam jadwal audit. 10. Status dan definisi dari temuan audit yang digunakan ( atau ). 20 Januari 03 Pebruari 2014 Verifikasi dokumen dilakukan di Kantor PT Gunung Raya Utama Timber Industries yang terletak di Kota Medan dan base camp Pulau

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan Pertemuan Penutupan 03 Pebruari 2014, Kantor PT Gunung Raya Utama Timber Industries, Kota Medan Pengambilan Keputusan 17 Pebruari 2014 Kantor PT Mutuagung Lestari Tanah Masayang. Sedangkan verifikasi/ observasi lapangan dilakukan di Blok Pulau Pini, Blok Pulau Tanah Masa, dan Blok Pulau Tanah Bala, Kab. Nias Selatan, PT Gunung Raya Utama Timber Industries. 1. Penyampaian hasil verifikasi lapangan (sementara) 2. Penyampaian ketidaksesuaian dan rekomendasi, serta batas waktu pemenuhan tindakan perbaikan. PT Gunung Raya Utama Timber Industries dinyatakan Belum, dengan demikian tidak berhak mendapatkan Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) (4) Resume Hasil Penilaian Kriteria 1.1. Areal unit manajemen hutan terletak di kawasan hutan produksi. Indikator 1.1.1. Pemegang izin mampu menunjukkan keabsahan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IUPHHK). Verifier a. Dokumen legal terkait perizinan usaha (SK IUPHHK- HA/HT/RE/ Pemegang Hak Pengelolaan Verifier b. Bukti pemenuhan kewajiban Iuran Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (IIUPHHK). berlaku untuk Pemegang Hak Pengelolaan Tersedia kelengkapan dan keabsahan dokumen legal terkait perizinan usaha PT Gunung Raya Utama Timber Industries yaitu SK Perpanjangan IUPHHK-HA Nomor 362/Menhut-II/2005 luas ± 126.550 Ha, telah mengalami perubahan dengan SK Adendum Ke-1 Nomor SK.32/Menhut-II/2007 mengenai perubahan luas menjadi ± 116.920 Ha. Kesesuaian badan usaha penerima izin tercatat pada akta pendirian dan akta perubahan terakhir. PT Gunung Raya Utama Timber Industries telah melunasi IIUPHHK sesuai Surat Perintah Pembayaran (SPP) IHPH yang diterbitkan oleh Direktorast Jenderal Bina Produksi Kehutanan Nomor S.176/VI-BIKPH/ 2007 tanggal 14 Maret 2007. Tersedia bukti setor dari Bank penerima setoran. Kriteria 2.1. Pemegang izin memiliki rencana penebangan pada areal tebangan yang disahkan oleh pejabat yang berwenang.

Indikator 2.1.1. KUPHHK/RPKH dan Rencana Kerja Tahunan (RKT/ Bagan Kerja/RTT) disahkan oleh yang berwenang Verifier a. Dokumen RKUPHHK/RPKH, RKT/Bagan Kerja/RTT beserta lampirannya yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang, meliputi : 1. Dokumen RKUPHHK/RPKH & lampirannya yang disusun berdasarkan IHMB/risalah hutan dan dilaksanakan oleh Ganis PHPL Timber Cruising dan/atau Canhut 2. Dokumen RKT/RTT yang disusun berdasarkan RKU/RPKH dan disahkan oleh pejabat yang berwenang atau yang disahkan secara self approval 3. Peta rencana penataan areal kerja yang dibuat oleh Ganis PHPL Canhut Verifier b. Peta areal yang tidak boleh ditebang pada RKT/Bagan Kerja/RTT dan bukti implementasinya di lapangan Verifier c. Penandaan lokasi blok tebangan/ blok RKT/petak RTT yang jelas di peta dan terbukti di lapangan Tersedia dokumen RKUPHHK dalam Hutan Alam pada Hutan Produksi Berbasis IHMB Periode Tahun 2011 s/d 2020 atas nama PT. Gunung Raya Utama Timber Industries di Provinsi Sumatera Utara, yang telah mendapat persetujuan melalui Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK.130/VI-BUHA/ 2011 tanggal 05 Oktober 2011. Tersedia dokumen RKTUPHHK-HA Tahun 2013 yang telah mendapatkan pengesahan berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Utara No. 522.21/2763/2013 tentang Persetujuan Rencana Kerja Tahunan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu pada Hutan Alam Tahun 2013 PT. Gunung Raya Utama Timber (GRUTI) Provinsi Sumatera Utara, tanggal 09 April 2013. Beserta Lampiran Peta RKTUPHHK-HA PT Gunung Raya Utama Timber Industries (Unit Pulau Tanah Bala dan Unit Pulau Tanah Masa) yang disahkan oleh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Utara. Dokumen RKTUPHHK-HA Tahun 2013 telah sesuai prosedur dan ketentuan perundang-undangan yaitu dibuat oleh Ganis PHPL Canhut a.n Yusmadi Amsori No.Register785/CANHUT/II-2/2009. Tersedia peta lokasi yang menggambarkan areal yang tidak boleh ditebang yakni berupa Peta RKTUPHHK- HA PT Gunung Raya Utama Timber Industries tahun 2013 yang dibuat oleh tenaga teknis dan telah disahkan oleh pejabat instansi yang berwenang, namun belum ada implementasi batas areal yang tidak boleh ditebang di lapangan, yang tersedia hanya berupa pemasangan papan informasi kawasan lindung. Tersedia bukti yang sah Blok RKT yang telah disetujui oleh pejabat instansi yang berwenang, tergambar dengan jelas pada peta RKT, namun terdapat penandaan petak tebangan yang belum sesuai dengan peta kerja.

Kriteria 2.2. Adanya rencana kerja yang sah Indikator 2.2.1. Pemegang izin mempunyai rencana kerja yang sah sesuai dengan peraturan yang berlaku Verifier a. Dokumen Rencana Kerja Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (RKUPHHK) (bisa dalam proses) dengan lampiran-lampirannya Verifier b. Kesesuaian lokasi dan volume pemanfaatan kayu hutan alam pada areal penyiapan lahan yang diizinkan untuk pembangunan hutan tanaman industri. Tersedia kelengkapan dokumen RKUPHHK dalam Hutan Alam pada Hutan Produksi Berbasis IHMB Periode Tahun 2011 s/d 2020 atas nama PT. Gunung Raya Utama Timber Industries di Provinsi Sumatera Utara, yang telah mendapat persetujuan melalui Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK.130/VI-BUHA/2011 tanggal 05 Oktober 2011. dilakukan penilaian Areal kerja PT Gunung Raya Utama Timber Industries merupakan areal hutan alam dan tidak melakukan penyiapan lahan untuk pembangunan hutan tanaman industri. Indikator 2.2.2. Seluruh peralatan yang dipergunakan dalam kegiatan pemanenan telah memiliki izin penggunaan peralatan dan dapat dibuktikan kesesuaian fisik di lapangan (tidak berlaku untuk Pemegang Hak Pengelolaan) Verifier Izin peralatan dan mutasi Peralatan yang digunakan PT Gunung Raya Utama Timber Industries untuk kegiatan pembukaan wilayah hutan dan pemanenan sesuai dengan izin yang diberikan. Kriteria 3.1. Pemegang izin menjamin bahwa semua kayu yang diangkut dari Tempat Penimbunan Kayu (TPK) hutan ke TPK Antara dan dari TPK Antara ke industri primer hasil hutan (IPHH)/pasar, mempunyai identitas fisik dan dokumen yang sah Indikator 3.1.1. Seluruh kayu bulat yang ditebang /dipanen atau yang dipanen/ dimanfaatkan telah di LHP-kan Verifier Dokumen LHP yang telah disahkan oleh pejabat yang berwenang. Tersedia dokumen LHP yang dibuat oleh penerbit LHP PT Gunung Raya Utama Timber Industries dan disahkan P2LHP yang berwenang berdasarkan SK dari Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Utara. Berdasarkan hasil uji petik dokumen LHP di TPK, terdapat kesesuaian fisik kayu dilapangan/tpk di Tebolo sebesar 2,06%, Saeru sebesar 1,23% dan Sorobuna sebesar 3,24%, namun identitas nomor batang di LHP tidak dapat ditelusur sampai ke tunggak di lapangan (petak tebangan).

Indikator 3.1.2. Seluruh kayu yang diangkut keluar areal izin dilindungi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan. Verifier Surat keterangan sahnya hasil hutan dan lampirannya dari : TPK hutan ke TPK Antara, TPK hutan ke industri primer dan/atau penampung kayu terdaftar, TPK Antara ke industri primer hasil hutan dan/atau penampung kayu terdaftar Kayu yang diangkut PT Gunung Raya Utama Timber Industries dari TPK Hutan ke TPK/Logpond dan ke tujuan pengiriman TPK Industri dilindungi SKSHH berupa dokumen SKSKB dilengkapi lampiran DKB. Lokasi penerbitan, blanko yang digunakan, petugas Penerbit LHP, P2LHP, P2SKSKB dan BAST telah sesuai ketentuan. Indikator 3.1.3. Pembuktian asal usul kayu bulat (KB) dari pemegang IUPHHK-HT/ IUPHHK-HT/ IUPHHK-RE/ Pemegang Hak Pengelolaan Verifier a. Tanda-tanda PUHH/ barcode pada kayu dari pemegang IUPHHK-HT/ IUPHHK-HT/ IUPHHK-RE/Pemegang Hak Pengelolaan bisa dilacak balak. Verifier b. Identitas kayu diterapkan secara konsisten oleh pemegang izin. Indikator 3.1.4. Tanda-tanda pada kayu bulat sesuai dengan dokumen LHP dan buku ukur, namun tidak dapat tertelusur sampai ke tunggak pada petak tebangan. Pemberian identitas kayu berupa tag/ label yang belum diterapkan secara konsisten. Pemegang izin mampu membuktikan adanya catatan angkutan kayu ke luar TPK Verifier Arsip SKSKB dan dilampiri Berdasarkan hasil verifikasi terhadap Daftar Hasil Hutan untuk arsip dokumen SKSHH dan lampiran hutan alam, dan arsip FAKB dan lampirannya untuk hutan tanaman DHH, dapat disimpulkan bahwa PT Gunung Raya Utama Timber Industries mampu menunjukan kelengkapan dan keabsahan arsip SKSKB dan lampiran DKB. Kriteria 3.2. Pemegang izin telah melunasi kewajiban pungutan pemerintah yang terkait dengan kayu Indikator 3.2.1. Pemegang izin menunjukkan bukti pelunasan Dana Reboisasi (DR) dan atau Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH). Verifier a. Dokumen SPP (Surat Perintah Pembayaran) DR dan/atau PSDH telah diterbitkan. Berdasarkan verifikasi dokumen Surat Perintah Pembayaran (SPP) dan dokumen LHP yang telah ditandatangani oleh pejabat yang berwenang, terdapat kesesuaian dan konsistensi antar dokumen serta keabsahan dokumen. Konsistensi dan keabsahan tercakup dalam kelompok jenis kayu, volume kayu masing-masing kelompok jenis kayu, jumlah nominal pembayaran PSDH dan DR, dan pejabat pengesah. Dari hasil verifikasi tersebut

Verifier b. Bukti Setor DR dan/atau PSDH Verifier c. Kesesuaian tarif DR dan PSDH atas kayu hutan alam (termasuk hasil kegiatan penyiapan lahan untuk pembangunan hutan tanaman) dan kesesuaian tarif PSDH untuk kayu hutan tanaman diketahui bahwa PT Gunung Raya Utama Timber Industries telah membayar lunas PSDH dan DR sesuai dengan SPP. PT Gunung Raya Utama Timber Industries telah melunasi kewajiban pembayaran DR dan PSDH untuk RKT 2011/2012 dan RKT 2013 sesuai dengan SPP yang diterbitkan yang dibayarkan kepada Bendaharawan Penerima Setoran Murni PSDH-DR pada Bank Mandiri Cabang Jakarta-Gedung Pusat Kehutanan. PT Gunung Raya Utama Timber Industries dalam melakukan pembayaran DR dan PSDH sesuai dengan persyaratan ukuran dan dibayar sesuai dengan tarif yang telah ditentukan. Kriteria 3.3. Pengangkutan dan perdagangan antar pulau Indikator 3.3.1. Pemegang izin yang mengirim kayu bulat antar pulau memiliki pengakuan sebagai Pedagang Kayu Antar Pulau Terdaftar (PKAPT). Verifier Dokumen PKAPT PT Gunung Raya Utama Timber Industries telah memiliki Pengakuan Sebagai Pedagang Kayu Antar Pulau Terdaftar (PKAPT) Nomor 300/UPP/ PKAPT/7/2012 tanggal 12 Juli 2012, masa berlaku sampai dengan tanggal 10 Juli 2017 yang diterbitkan oleh Koordinator dan Pelaksana Pengganti Unit Pelayanan Perdagangan a.n. Menteri Perdagangan. Indikator 3.3.2. Pengangkutan kayu bulat yang menggunakan kapal harus kapal yang berbendera Indonesia dan memiliki izin yang sah. Verifier Dokumen yang menunjukkan identitas kapal. Berdasarkan dokumen surat izin berlayar diketahui setiap kapal yang mengangkut kayu dari PT Gunung Raya Utama Timber Industries adalah kapal Bendera Indonesia. Kriteria 4.1. Pemegang izin telah memiliki Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)/ Dokumen Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (DPPL)/ Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) & melaksanakan kewajiban yang dipersyaratkan dalam dokumen lingkungan tersebut Indikator 4.1.1. Pemegang izin telah memiliki Dokumen AMDAL/DPPL/UKL-UPL meliputi Analisa Dampak Lingkungan (ANDAL), Rencana Kelola Lingkungan (RKL), dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) yang telah disahkan sesuai peraturan yang berlaku meliputi seluruh areal kerjanya.

Verifier Dokumen AMDAL/DPPL/UKL- UPL/RKL-RPL PT Gunung Raya Utama Timber Industries telah memiliki dokumen AMDAL (ANDAL, RKL, dan RPL) yang lengkap dan telah disahkan oleh disetujui oleh Direktur Jenderal PHPA/Ketua Komisi Pusat AMDAL Departemen Kehutanan dan Perkebunan No. 40/DJ-VI/AMDAL/99 tanggal 08 April 1999. Indikator 4.1.2. Pemegang izin memiliki laporan pelaksanaan RKL dan RPL yang menunjukkan penerapan tindakan untuk mengatasi dampak lingkungan dan menyediakan manfaat sosial. Verifier a. Dokumen RKL dan RPL PT Gunung Raya Utama Timber Industries memiliki dokumen RKL dan RPL yang telah disahkan oleh pejabat dari instansi berwenang. RKL-RPL yang disusun sudah mengacu kepada dokumen ANDAL yang telah disahkan. Verifier b. Bukti pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan dampak penting aspek fisik-kimia, biologi dan sosial Kriteria 5.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Indikator 5.1.1. Prosedur dan Implementasi K3 Verifier a. Implementasi prosedur K3 PT Gunung Raya Utama Timber Industries telah melakukan pengelolaan dan pemantauan lingkungan sesuai dengan rencana dan dampak penting yang terjadi di lapangan. PT Gunung Raya Utama Timber Industries telah memiliki SOP K3 untuk setiap kegiatan operasional di lapangan tetapi hanya sebagian kecil saja yang telah diimplementasikan. Verifier b. Ketersediaan peralatan K3 Tersedia peralatan K3 berupa APD, kotak P3K, dan perlengkapan pemadam kebakaran sesuai ketentuan dan kebutuhan serta berfungsi dengan baik. Verifier c. Catatan kecelakaan kerja Kriteria 5.2. Pemenuhan hak- hak tenaga kerja Indikator 5.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja Verifier Ada serikat pekerja atau kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja terdapat Catatan Kecelakaan Kerja di lingkungan kerja PT Gunung Raya Utama Timber Industries, evaluasi maupun program-program pencegahan kecelakaan kerja yang disusun secara periodik. PT Gunung Raya Utama Timber Industries telah menerbitkan surat pernyataan kebebasan berserikat bagi karyawannya No. 001/GRUTI-PER/I/ 2012 tanggal 5 Juli 2012 yang ditandatangani oleh Direktur Utama PT Gunung Raya Utama Timber Industries.

Indikator 5.2.2. Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) Verifier Ketersediaan Dokumen KKB PT Gunung Raya Utama Timber atau PP Industries telah memiliki dokumen Peraturan Perusahaan (Tahun 2013) yang telah disahkan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Utara melalui SK No. 79-6/DTK-TR/2013 tanggal 14 Maret 2013 dan berlaku selama 2 (dua) tahun sampai dengan 5 Maret 2015. Indikator 5.2.3. Perusahaan tidak mempekerjakan anak di bawah umur Verifier ada pekerja yang masih di bawah umur PT Gunung Raya Utama Timber Industries tidak mempekerjakan tenaga kerja di bawah umur (<18 tahun) baik tenaga kerja bulanan, harian, maupun borongan.