Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan dengan Metode Servqual dan QFD pada Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh

dokumen-dokumen yang mirip
SIDANG TESIS MANAJEMEN INDUSTRI MAGISTER MANAJEMEN TEKNOLOGI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2011

Peningkatkan Kualitas Layanan 4G LTE Telkomsel Berdasarkan Servqual dan Quality Function Deployment yang Terintegrasi

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN PASIEN UNIT INSTALASI RAWAT JALAN (IRJ) RUMKITAL

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Alur Penelitian

ANALISA KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS LAYANAN BENGKEL DENGAN METODE SERVQUAL DAN QFD SKRIPSI

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN FARMASI RSK. ST VINCENTIUS A PAULO SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD

Jl. Veteran No.1 malang *

JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN SISTEM INDUSTRI VOL. 2 NO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Langkah langkah (flow chart) pemecahan masalah. Mulai. Observasi Pendahuluan. Penetapan Tujuan

ANALISIS SERVICE QUALITY DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) UNTUK MENGUKUR KUALITAS LAYANAN KATERING DI PT BORNEO KALTIM

INTEGRASI METODE SERVQUAL DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) GUNA MENINGKATAN PELAYANAN JASA DI PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) SURABAYA

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah Hotel Bintang Griyawisata Jakarta.

PENGEMBANGAN PROGRAM PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN PADA USAHA JASA MENGGUNAKAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD)

Seminar Tesis. Sri Hariani Eko Wulandari Dosen Pembimbing: Prof. Dr. M.Eng.Sc. Ir., Udisubakti

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XX Program Studi MMT-ITS, Surabaya 1 Februari 2014

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN KEPADA PELANGGAN DENGAN MENGGUNAKAN INTEGRASI METODE SERVQUAL

3. METODE PENELITIAN. Lukman Arhami. Perencanaan strategi..., FT UI., Universitas Indonesia

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. informasi mengenai kebutuhan data penelitian. Adapun obyek yang. dijadikan penelitian adalah Kopma UNY core.

Peningkatan Kualitas Layanan General Affair Menggunakan Metode ServQual dan QFD pada PT. Meratus Line

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN ADMINISTRASI PADA KANTOR LAYANAN ADMINISTRASI POLITEKNIK UBAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL DAN QFD

ASSESMENT TINGKAT KEPUASAN DOSEN DENGAN METODE SERVQUEL PADA UNIVERSITAS XYZ

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

PENERAPAN FUZZY SERVQUAL DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN (Studi Kasus Bengkel Mobil PT.

ANALISIS KUALITAS LAYANAN BERBASIS SERVQUAL

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menganalisa mengenaievaluasi Desain Operasi Pelayanan Front Liner Dalam

PENGEMBANGAN PROGRAM PERBAIKAN KUALITAS PADA USAHA JASA MENGGUNAKAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD)

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XVI Program Studi MMT-ITS, Surabaya 14 Juli 2012

PENGEMBANGAN BATIK GEDOK TUBAN BERDASARKAN ATRIBUT KONSUMEN DENGAN MENGUNAKAN METODE QFD (Quality Function Deployment)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH TABUNGAN BRITAMA PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA

PENENTUAN ATRIBUT-ATRIBUT KUALITAS PELAYANAN SEBAGAI SKALA PRIORITAS PERBAIKAN PADA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INDUSTRI DI JAKARTA. P.H. Saragi.

Studi Kualitas Pelayanan dari Segi Fasilitas dan Operasional di Universitas Al Azhar Indonesia (Sebuah Studi Kasus)

Universitas Kristen Maranatha

BAB 2 LANDASAN TEORI...

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. konsumen adalah Quality Function Deployment (QFD). Penerapan metode

BAB I PENDAHULUAN. domestik maupun di pasar internasional. Fenomena ini semakin menyadarkan para

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PELANGGAN DENGAN INTEGRASI SERVICE QUALITY

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pelayanannya agar mampu bertahan dan bersaing dengan perusahaan

DAFTAR ISI. I ii Iii iv V vi vii viii x xi xvi xvii

RACHMAT TRIMULYA TUGAS AKHIR

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS KINERJA KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA AUTO 2000 GATOT SUBROTO MEDAN

Ratna Kencana Ekasari LOGO.

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

TUGAS AKHIR INTEGRASI METODE KANO DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM ANALISIS KEPUASAN TERHADAP

ANALISIS PERSEPSI NASABAH TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PADA PT. BPD ACEH CABANG SUMATERA UTARA TUGAS SARJANA. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB I PENDAHULUAN. berpotensi muncul banyak nya usaha jasa baru.

BAB V. KESIMPULAN dan SARAN

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA

BAB IV PENGOLAHAN DATA DAN ANALISIS. Pelanggan PO Maju Lancar. Jumlah kuisioner yang disebarkan dihitung dengan Z E

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN PASIEN UNIT INSTALASI RAWAT JALAN (IRJ) RUMKITAL DR. RAMELAN SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL

BAB I PENDAHULUAN. pasar semakin kompetitif dan tidak mungkin terhindarkan lagi. Salah satu

USULAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN MENGGUNAKAN ATRIBUT PELAYANAN PRIMA DENGAN MENGINTEGRASIKAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

Penilaian Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen di Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo dengan Menggunakan Metode Servqual dan QFD

JURNAL REKAYASA DAN MANAJEMEN SISTEM INDUSTRI VOL. 3 NO

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Djum di Wijilan Yogyakarta. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kepuasan

DAFTAR TABEL. 1.4 Kepuasan Nasabah Bank BCA Kantor Cabang Pembantu Sumbersari Bandung Klasifikasi Jasa Berdasarkan Sifat Tindakan Jasa...

Keyword : Service, Improvement Design, Servqual, Importance Performance Analysis (IPA) and Quality Function Deployment (QFD)

BAB I PENDAHULUAN. dimedan pada tanggal 08 September Sebagai perusahaan daerah yang

TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA KRL COMMUTER LINE (STUDI KASUS JALUR BOGOR-JATINEGARA) : ARI W B RAHARJO, Ir. MM

PENGARUH DIMENSI KUALITAS TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DUNIA FANTASI PT. PJA

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : SYAIFUDIN NOOR D

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang dapat menghasilkan barang atau jasa berkualitas yang mampu

PERBAIKAN FASILITAS RUMAH KOS DENGAN MENGGUNAKAN INTEGRASI METODE SERVICE QUALITY DAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT

Analisis Peningkatan Kinerja Pelayanan Jasa pada Bengkel Mobil. Dengan Metode Servqual dan Quality Function Deployment. Rahmat Adi Seputro

* Agus Mansur, ** Intan Wahyu WD Jurusan Teknik Industri, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta * **

SKRIPSI. Diajukan Oleh : RAHADYAN FAREZA

BAB V ANALISA HASIL Analisa Hasil Tingkat Kepuasan Responden. selanjutnya adalah menganalisa hasil yang telah diperoleh berupa nilai kepuasan

Jurnal MONEX Vol.6 No 1 Januari 2017

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

KUESIONER TERTUTUP. (Vindie Riztya Lubis, SST)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Harapan Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Terhadap Program Studi (Room 1)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan dan persaingan dalam era globalisasi pasar

ABSTRAK. Dengan semakin ketatnya persaingan antar bank, maka setiap bank. dituntut untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan kepada

IR PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB IV PENUTUP

Analisis Kepuasan Pelanggan Terhadap Pelayanan Hotel Lido Graha dengan Metode Quality Functions Deployment (QFD)

KUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE DAN LOYALITAS NASABAH PADA BANK BRI UNIT VETERAN BANJARMASIN

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN KEPADA PELANGGAN DENGAN MENGGUNAKAN INTEGRASI METODE SERVQUAL DAN QFD (STUDY KASUS : HOTEL ELMI SURABAYA)

BAB V ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

TUGAS SARJANA. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Industri. Oleh:

DAFTAR ISI. repository.unisba.ac.id. BAB I Pendahuluan Latar Belakang Perumusan Masalah Tujuan Penelitian...

DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Karangmalang, Sleman, DIY. Berdiri 2 Oktober Jenis Koperasi:

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Analisa Kompetensi Sumber Daya Manusia Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) (Studi Kasus di Biro Personalia PT. XYZ)

BAB 4 PENGUMPULAN, PENGOLAHAN DAN ANALISIS DATA

Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXIV Program Studi MMT-ITS, Surabaya 23 Januari 2016

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI. (primary data), yaitu data yang diperoleh dari nasabah yang pernah menggunakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Utara No. 9A, Tol Tomang, Kebon Jeruk, Jakarta 11510

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi:

Petunjuk Sitasi: Bakhtiar, Syukriah, & Yustika, T. (2017). Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan dengan Metode Servqual dan QFD pada Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh. Prosiding SNTI dan SATELIT 2017 (pp. D80-85). Malang: Jurusan Teknik Industri Universitas Brawijaya. Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan dengan Metode Servqual dan QFD pada Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh Bakhtiar, Syukriah (2), Tira Yustika (3), (2), (3) Jurusan Teknik Industri FT Unimal bakti66@yahoo.com ABSTRAK Intensitas persaingan dan jumlah pesaing menuntut setiap pelaku perusahaan Bank swasta termasuk Bank Aceh cabang Krueng Geukuh untuk selalu memperhatikan kebutuhan dan keinginan nasabah serta berusaha memenuhi apa yang nasabah harapkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan kesenjangan antara persepsi dan harapan nasabah serta mendapatkan perbaikan kualitas pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan nasabah. Pada penelitian ini, metode SERVQUAL menggunakan dimensi pelayanan yaitu tangible, reliability, responsiveness, assurance, dan empathy. Voice ofcustomer (VOC) akan digunakan untuk matriks kebutuhan nasabah pada house of quality di metode QFD. Rekomendasi perbaikan dengan prioritas utama berdasarkan metode QFD adalah ruang tunggu yang nyaman dengan nilai contribution 2,6 disusul oleh keberadaan jumlah teller yang melayani sesuai dengan kebutuhan nasabah (saat ramai) dengan contribution 2,5. Atribut yang mendapat prioritas terendah yaitu teller ramah saat melayani dengan nilai contribution 1,0. Kata Kunci House of Quality, Quality Function Deployment, Service Quality, Voice of Customer I. PENDAHULUAN Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh adalah salah satu Cabang pembantu dari Bank Aceh Lhokseumawe yang menangani transaksi finansial masyarakat baik transfer, tabungan serta pinjaman keuangan. Selain Bank Aceh masih banyak bank lain yang juga menawarkan jasa yang sama antara lain Bank BRI unit Krueng Geukuh dan Bank Mandiri. Bank Aceh mencanangkan tujuan melakukan transformasi strategis membenahi dan membangun fondasi pertumbuhan bisnis bank yang meliputi transformasi budaya, transformasi bisnis dan transformasi penampilan dalam bingkai pengelolaan bank yang sehat berbasis resiko dan implementasi prinsip tata kelola perusahaan yang baik untuk mencapai kinerja terbaik (Performance Excellences). Tingginya tingkat persaingan bank swasta saat ini mengharuskan Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh lebih meningkatkan performance mereka. Salah satunya dengan meningkatkan kualitas pelayanan kepada nasabah. Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh memiliki kelemahan yang dikeluhkan nasabah pada bagian Customer Service. Ada keluhan yang terkaitnya dengan fasilitas fisik dan yang terkait dengan pelayanan. Menyadari akan pandangan tersebut maka perlu dilakukan perbaikan terhadap kualitas pelayanan transaksi di bank Aceh Kreung Geukeuh. Oleh sebab itu dilakukan penelitian berkenaan hal tersebut diatas untuk mengukur kualitas pelayanan dengan menggunakan metode servqual dan Quality Function Deployment (QFD). Hal ini bertujuan untuk memenuhi kepuasan nasabah terhadap pelayanan yang jelas. II. TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Kualitas Kualitas adalah tingkat baik buruknya, taraf, serta derajat sesuatu. Istilah ini bamyak digunakan dalam bisnis, rekayasa, dan manufaktur dalam kaitannya dengan teknik dan konsep untuk memperbaiki kualitas produk atau jasa yang dihasilkan. Kualitas merupakan salah satu SNTI dan SATELIT, -6 Oktober 2017, Batu D-80

Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan dengan Metode Servqual dan QFD pada Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh indikator penting bagi perusahaan untuk dapat eksis di tengah ketatnya persaingan dalam industri. Kualitas didefinisikan sebagai totalitas dari karakteristik suatu produkyang menunjang kemampuan untuk memuaskan kebutuhan yang dispesifikasi atau ditetapkan. B. Metode Service Quality (Servqual) Metode Servqualmerupakan metode yang digunakan untuk mengukur kualitas layanan dari atribut masing-masing dimensi, sehingga akan diperoleh nilai gap (kesenjangan) yang merupakan selisih antara persepsi konsumen terhadap layanan yang telah diterima dengan harapan terhadap yang akan diterima. Pengukurannya metode ini dengan mengukur kualitas layanan dari atribut masing-masing dimensi, sehingga akan diperoleh nilai gap yang merupakan selisih antara persepsi konsumen terhadap layanan yang diterima dengan harapan konsumen terhadap layanan yang akan diterima. Namun, secara umum memang belum ada keseragaman batasan tentang konsep service quality (servqual). C. Quality Function Deployment (QFD) Quality Function Deployment (QFD) adalah metode perencanaan dan pengembangan secara terstruktur yang memungkinkan tim pengembangan mendefinisikan secara jelas kebutuhan dan harapan pelanggan, dan mengevaluasi kemampuan produk atau jasa secara sistematik untuk memenuhi kebutuhan dan harapan tersebut. Menurut Subagyo, QFD adalah suatu cara untuk meningkatkan kualitas barang atau jasa dengan memahami kebutuhan konsumen, lalu menghubungkannya dengan ketentuan teknis untuk menghasilkan barang atau jasa ditiap tahap pembuatan barang atau jasa yang dihasilkan. QFD didefinisikan sebagai suatu proses atau mekanisme terstruktur untuk menentukan kebutuhan pelanggan dan menerjemahkann kebutuhankebutuhan itu ke dalam kebutuhan teknis yang relevan, di mana masing-masing area fungsional dan tingkat organisasi dapat mengerti dan bertindak. Ia mencakup juga pemantauan dan pengendalian yang tepat dari proses manufacturing menuju sasaran. QFD digunakan untuk memperbaiki pemahaman tentang pelanggan dan untuk mengembangkan produk, jasa serta proses dengan cara yang lebih berorientasi kepada pelanggan. III. METODELOGI PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Identifikasi Kuisioner Hasil identifikasi kuisioner dapat dilihat pada Tabel 1 berikut. Dimensi Tangible Reliability Responsiveness Assurance Emphaty Tabel 1. Identifikasi kuesioner Atribut Tempat parkir yang memadai (X1) Ruangan bersih (X2) Ruang tunggu nyaman (X3) Toilet yang tersedia bersih dan nyaman (X) Suhu AC sesuai (X5) Peralatan yang tersedia bersesuaian dengan perkembangan teknologi terkini (X6) Peralatan tertata rapi (X7) Teller berpakaian rapi (X8) Fasilitas saat antri memuaskan (X9) Pelayanan tepat waktu (X10) Keberadaan jumlah teller yang melayani sesuai dengan kebutuhan nasabah (X11) Teller dapat memahami kebutuhan nasabah (X12) Adanya respon yang baik saat ada keluhan dari nasabah (X13) Sambutan yang baik saat kedatangan nasabah (X1) Kenyamanan dan keamanan dapat ditonjolkan (X15) Komunikasi yang baik antara teller dengan nasabah (X16) Teller ramah saat melayani (X17) SNTI dan SATELIT, -6 Oktober 2017, Batu D-81

Bakhtiar, Syukriah, dan Yustika B. Metodelogi Penelitian Tahapan-tahapan yang dilakukan pada pengolahan data ini adalah: 1) Pembuatan dan Penyebaran kuesioner Servqual KuesionerServqual mencakup bagian mengenai harapan konsumen, persepsi konsumen, serta bobot untuk masing-masing dimensi Servqual. 2) Uji Validitas dan Reliabilitas Melalui pengujian tersebut nantinya akan diketahui bahwa setiap atribut pertanyaan kuesioner adalah valid dan reliabel. 3) Perhitungan Nilai Gap dan Bobot Servqual Hasil dari gap tersebut harus atau berupa suara pelanggan (voice ofcustomer). ) Perhitungan Importance to Customer (IOC) Dalam bentuk matematis dapat dijabarkan sebagai berikut. IOC = 5) Penetapan Nilai Goal Nilai goal merupakan nilai yang diperoleh dari hasil diskusi antara peneliti dengan pihak bank untuk mengetahui nilai yang ingin dicapai dalam mendefiniskan kualitas pelayanan. Di dalam penentuan goal skala penilaian mengacu pada nilai Importance to Customer. Skala penentuan nilai goal adalah: 1 = Sangat tidak memuaskan 2 = Tidak memuaskan 3 = Cukup = Memuaskan 5 = Sangat memuaskan 6) Perhitungan Improvement Ratio (IR) Dalam bentuk matematis dapat dijabarkan sebagai berikut. IR = Goal Tingkat Kepentingan Atribut Terpilih (2) Dengan arti hasil perolehan: a. Jika nilai IR < 1 maka tidak ada perbaikan yang perlu dilakukan. b. Jika nilai IR 1-1,5 maka perbaikan sedang yang perlu dilakukan. c. Jika nilai IR > 1,5 maka perbaikan menyeluruh perlu dilakukan. 7) Perhitungan Raw Weight (RW) dan NormalizedRaw Weight (NRW) Dalam bentuk matematis dapat dijabarkan sebagai berikut. RW = IOC x IR (3) NRW = RW RW 8) Penentuan Technical Response Merupakan representasi dari tingkat kebutuhan operasional untuk memuaskan fungsi-fungsi VOC. 9) Analisis Relationship WHATs dan HOWs Matriks hubungan ini memperlihatkan respon teknis pihak manajemen terhadap pemenuhan pelanggan. 10) Analisa Korelasi Teknis Untuk mengetahui sejauh mana hubungan antara respon teknis. 11) Nilai Benchmarking dan Target Benchmarking merupakan suatu proses pengukuran kinerja dengan cara membandingkan dengan kinerja perusahaan yang lebih baik. 12) Membuat Matriks House of Quality Dalam membuat HoQ nantinya akan dilakukan analisa voice of costumer, matriks perencanaan, penentuan technicalresponse serta hubungan matriks Whats dan Hows. SNTI dan SATELIT, -6 Oktober 2017, Batu D-82

Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan dengan Metode Servqual dan QFD pada Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh C. Pembahasan 1) Hasil SERVQUAL Hasil perhitungan kuesioner untuk Service Quality (SERVQUAL)untuk tingkat harapan dapat dilihat pada Tabel 2 berikut. Tabel 2. Hasil Perhitungan Kuesioner SERVQUAL Tingkat Harapan Tingkat Harapan Dimensi Atribut SSB SB (2) CB (3) B () SB (5) Total X1 1 2 5 6 X2 11 19 79 X3 16 1 7 X 13 13 81 Tangible X5 15 11 79 X6 1 15 1 77 X7 18 9 3 75 X8 9 6 15 96 X9 19 7 78 Reliability X10 6 17 5 2 63 X11 2 21 5 2 67 Responsiveness X12 5 21 59 X13 5 18 7 62 Assurance X1 2 20 5 3 69 X15 1 19 10 69 Emphaty X16 9 7 1 95 X17 10 5 15 95 Hasil perhitungan kuesioner untuk Service Quality (SERVQUAL)untuk tingkat kinerja dapat dilihat pada Tabel 3 berikut. Tabel 3 Hasil Perhitungan Kuesioner SERVQUAL Tingkat Kinerja Tingkat Kinerja Dimensi Atribut STB TB (2) CB (3) B () SB (5) Total Tangible X1 21 5 73 X2 2 6 66 X3 22 8 68 X 16 1 10 X5 12 15 3 81 X6 20 10 70 X7 1 12 80 X8 8 9 13 95 X9 5 21 59 Reliability X10 6 16 8 62 X11 5 15 9 1 66 Responsiveness X12 5 20 1 61 X13 2 22 6 6 Assurance X1 3 21 5 1 6 X15 16 10 66 Emphaty X16 13 17 77 X17 23 7 67 Keterangan: SSB = Sangat Sangat Buruk STB = Sangat Tidak Baik SB = Sangat Buruk TB = Tidak Baik CB = Cukup Buruk CB = Cukup Baik B = Bagus B = Baik SB = Sangat Bagus SB = Sangat Baik SNTI dan SATELIT, -6 Oktober 2017, Batu D-83

Bakhtiar, Syukriah, dan Yustika Berdasarkan Tabel 2 dan 3 Hasil perhitungan kuesioner SERVQUAL dapat dilihat bahwa mayoritas nasabah memberikan poin 2 dan 3 berdasarkan tingkat harapan dan memberikan poin 2 dan 3 pula untuk tingkat kinerja dari masing-masing atribut. Hal tersebut berarti kualitas kinerja dan harapan nasabah akan pelayanan di Bank Aceh tergolong rendah. 2) Hasil QFD Berikut merupakan rekapitulasi hasil perhitungan kuisioner QFD yang menjelaskan mengenaitechnical response, matriks hubungan, korelasi teknis, benchmarking dan penentuan prioritas. Target Penambahan tempat sampah dan penigkatan kualitas cleaner Penataan ulang area tunggu Penambahan kursi diruang tunggu Penambahan satu mesin kartu antrian otomatis Perekrutan satu karyawan baru dengan posisi teller Penambahan satu meja teller baru Penambahan satu unit Air Conditioner Pengadaan pelatihan untuk karyawan khususnya bagian teller agar lebih mantap dalam menghadapi nasabah Pengadaan unit online untuk mendapatkan informasi yang jelas dan terkini oleh nasabah Mengadakan evaluasi secara berkala Goal Importance to Customer (IOC) Improvement Ratio (IR) Raw Weight (RW) Normalized Raw Weight (NRW) 1 2 3 5 6 7 8 9 10 1 Ruangan bersih (X2) 3,87 1,02 0,03398 0,0987 2 Ruang tunggu nyaman (X3) 3,70 1,01 0,03369 0,09763 3 Peralatan yang ada di bank aceh modern (X6) 3,90 0,87 0,02902 0,0809 Karyawan berpakaian rapi (X8) 3,90 0,90 0,02998 0,08688 5 Fasilitas saat antri memuaskan (X9),07 0,90 0,02998 0,08688 6 Pelayanan tepat waktu (X10) 3,53 0,89 0,02969 0,0860 7 Keberadaan jumlah teller yang melayani dapat memadai jumlah pelanggan (saat ramai) (X11) 3,53 0,96 0,03203 0,09282 8 Sambutan saat kedatangan nasabah baik (X1) 3,30 0,9 0,03136 0,09087 9 Kenyamanan dan keamanan dapat ditonjolkan (X15) 3,03 0,98 0,03269 0,0973 10 Komunikasi yang baik antara teller dengan nasabah (X16) 3,87 0,98 0,03269 0,0973 11 10 Teller ramah saat melayani (X17),20 0,90 0,02998 0,08688 Bobot Ranking Target Penambahan tempat sampah dan penigkatan kualitas cleaner Penataan ulang area tunggu Penambahan kursi diruang tunggu Penambahan mesin satu mesin kartu kartu antrian antrian otomatis otomatis Perekrutan karyawan satu karyawan baru baru dengan dengan posisi posisi teller teller Penambahan meja satu meja teller teller baru baru Penambahan satu ruang unit Air untuk Conditioner area merokok Pengadaan pelatihan untuk karyawan khususnya bagian teller agar lebih mantap dalam menghadapi nasabah Pengadaan unit online untuk mempertahankan mendapatkan informasi komunikasi yang jelas dengan dan pelanggan terkini oleh nasabah 8 9 9 12 1 13 8 12 8 5 7 6 5 1 2 8 3 9 10 Gambar 1 Gambar House of Quality Mengadakan evaluasi secara berkala Berdasarkan gambar tersebut dapat dilihat bahwa yang menjadi prioritas dalam pemenuhan kebutuhan pelayanan pada bagian Customer Service di Bank Aceh adalah atribut 3 yaitu ruang tunggu yang nyaman. Disusul oleh atribut 11 yaitu keberadaan jumlah teller yang melayani dapat SNTI dan SATELIT, -6 Oktober 2017, Batu D-8

Usulan Perbaikan Kualitas Pelayanan dengan Metode Servqual dan QFD pada Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh memadai jumlah pelanggan (saat ramai). Hingga atribut terakhir adalah atribut 11 yaitu karyawan berpakaian rapi. IV. PENUTUP Untuk meningkatkan kualitas pelayanan pada bagian Customer Service di Bank Aceh Cabang Krueng Geukueh perlu dilakukan perbaikan terhadap beberapa atribut yang telah dianalisis berdasarkan kuisioner yang telah disebar ke 30 responden. Atribut-atribut tersebut antara lain: 1. Ruangan bersih, 2. Ruang tunggu nyaman, 3. Peralatan yang tersedia bersesuaian dengan perkembangan teknologi terkini,. Karyawan berpakaian rapi, 5. Fasilitas saat antri memuaskan, 6. Pelayanan tepat waktu, 7. Keberadaan jumlah teller yang melayani sesuai dengan kebutuhan nasabah, 8. Sambutan yang baik saat kedatangan nasabah, 9. Kenyamanan dan keamanan dapat ditonjolkan, 10. Komunikasi yang baik antara teller dengan nasabah, 11. Teller ramah saat melayani. Atribut yang mendapat prioritas utama adalah ruang tunggu yang nyaman dengan nilai contribution 2,6 disusul oleh keberadaan jumlah teller yang melayani sesuai dengan kebutuhan nasabah (saat ramai) dengan contribution 2,5. Atribut yang mendapat prioritas terendah yaitu teller ramah saat melayani dengan nilai contribution 1,0. DAFTAR PUSTAKA Ariani, D.W., 2002, Manajemen Kualitas: Sisi Pendekatan Kualitatif, Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Erni, N., 2013, Peningkatan Kualitas Jasa Pelayanan Dengan MetodeServqual dan Quality Function Deployment (Studi Kasus Pada PT. Plaza Auto Prima Cabang Green Garden, Jakarta), Jurnal Ilmiah Teknik Industri Universitas Esa Unggul Vol. 1 No.1. hal. 59 66. Ghozali, I., 2005, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS Edisi ke-3, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Santoso, H., 2006, Meningkatkan Kualitas Layanan Industri JasaMelalui PendekatanIntegrasi Metoda Servqual-Six Sigma AtauServqual-QFD, Jurnal Ilmu-ilmu Teknik, Vol.1, No.1, hal. 1-22. Saleh, M.A., 2010, Public Service: Communication, Malang: UMM Press. Tjiptono, F., & Chandra, G., 2012, Pemasaran Strategik, Yogyakarta: ANDI. SNTI dan SATELIT, -6 Oktober 2017, Batu D-85