V. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 5.1. Sejarah dan Perkembangan Waroeng Taman Waroeng Taman berdiri pada tanggal 5 Mei 2001. Waroeng Taman merupakan jenis usaha perorangan dengan nama pemilik Ibu Dwi Jayanti Gunandini. Waroeng Taman awalnya merupakan usaha yang mengelola pedagang-pedagang yang bergerak pada bidang makanan seperti bakso, nasi goreng, siomay dan lainnya dengan sistem bagi hasil di bawah PD Pasar. Waroeng Taman hanya menyediakan fasilitas berupa tempat, piring, gelas, karyawan dan menyediakan berbagai minuman seperti softdrink dan aneka juice untuk usahanya tersebut. Namun kurang dari satu tahun Waroeng Taman berdiri, Waroeng Taman memutuskan untuk membangun bisnis makanan sendiri tanpa bekerja sama dengan pedagang-pedangang lagi karena suatu hal. Kapasitas tempat duduk pada saat itu masih sangat terbatas dengan jumlah meja sebanyak sepuluh meja dan lebih kurang 40 kursi. Usaha restoran tersebut awalnya difokuskan pada konsumen rumah tangga yang berada di wilayah Kota Bogor. Visi Waroeng Taman adalah mencari usaha yang diridhoi Allah dan bermanfaat bagi orang banyak, serta membuka lapangan pekerjaan bagi orang banyak dan melakukan yang terbaik bagi sesama. Misinya adalah mendukung terwujudnya visi Waroeng Taman. Visi dan misi Waroeng Taman yang sederhana tersebut telah membawa eksistensi Waroeng Taman selama sembilan tahun. Seiring perkembangan usaha restoran ini menyajikan menu-menu masakan maupun minuman yang semakin bervariasi. Penambahan variasi makanan ini disesuaikan dengan cita rasa dan selera konsumen. Sejak dibukanya usaha hingga bulan Mei 2006 peningkatan jumlah pengunjung Waroeng Taman mulai meningkat. Untuk saat ini jumlah meja pada Waroeng Taman mencapai 57 meja dan jumlah kursi kurang lebih sebanyak 342 kursi. Keunggulan dari Waroeng Taman ini adalah restoran yang berkonsep bukan warung biasa dengan suasana kembali ke alam (back to nature). Waroeng Taman menawarkan suasana restoran yang nyaman dan alami serta semua meja dan tempat duduk terbuat dari kayu yang mencirikan kesan alami. Selain itu juga menu yang ditawarkan adalah Indonesian food dan Chinese food yang bercitarasa Indonesia. Untuk memeriahkan suasana makan, Waroeng Taman menghadirkan 59
suasana bermusik dengan adanya CD/MP3, untuk hari Jum at dan Sabtu menghadirkan live music mulai pukul 19.00 WIB. 5.2. Lokasi Waroeng Taman Waroeng Taman berlokasi di Jl. Ceremai, kawasan Taman Kencana, Bogor. Lokasi ini dinilai sebagai lokasi yang strategis karena dekat dengan pusat keramaian seperti Taman Kencana, pusat perbelanjaan, perkantoran, dan pendidikan. Selain itu, banyak restoran-restoran baik sejenis maupun non sejenis yang berada di kawasan Taman Kencana tersebut. 5.3. Struktur Organisasi Struktur organisasi menerangkan adanya hubungan kerjasama antar bagian yang satu dengan bagian yang lainnya, semua sub sistem di perusahaan, dan menerangkan adanya hubungan kerjasama antara atasan dengan bawahannya serta mengatur hak dan kewajiban dari masing-masing bagian. Struktur organisasi yang dimiliki oleh Waroeng Taman bersifat sederhana. Pemilik sebagai pemegang kendali penuh atas jalannya usaha, maka semua keputusan harus diketahui dan mendapat persetujuan darinya. Dari pemilik, kekuasaan diteruskan kepada manajer sebagai pengelola khusus bagian Waroeng Taman dan karyawan lainnya. Karyawan yang bekerja di Waroeng Taman terdiri dari Manager, Supervisor, chasier, POM-POM (Petugas Order Makanan Petugas Order Minuman), PPT (Petugas Penerima Tamu), PSJ (Petugas Sapu Jagad), PTTM (Petugas Teh Tamu Menu). Karyawan Waroeng Taman berjumlah 45 orang. Tingkat pendidikan karyawan Waroeng Taman, mulai dari Sekolah Dasar (SD) sampai dengan Sarjana. Manajer berpendidikan terakhir sarjana. Chasier berpendidikan terakhir Sekolah Menengah Atas (SMA). Sedangkan untuk karyawan bagian lainnya berpendidikan antara SD sampai SMA. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat struktur organisasi Waroeng Taman pada Gambar 7. 60
Owner Manager Manager assistant Supervisor depan Supervisor belakang POM- POM PPT TTM PSJ Cashier Cheft Gambar 7. Struktur Organisasi Waroeng Taman Sumber : Manajemen Waroeng Taman (2010) Karyawan Waroeng Taman berjumlah 45 orang dengan jobdesk masingmasing sesuai jabatannya. Setiap jabatan memiliki wewenang dan tanggung jawab yang berbeda-beda. Pendelegasian wewenang di dalam restoran dilakukan secara struktural organisasi perusahaan. Adapun tugas dan tanggung jawab dari setiap jabatan adalah sebagai berikut : 1. Owner 2. Manager Memberikan investasi kepada perusahaan Pengambil keputusan Memonitoring kelancaran perusahaan Bertanggung jawab mengawasi perusahaan kepada pemilik Mengatur operasional perusahaan Menghitung dan menganalisa semua data pemasukan dan pengeluaran keuangan perusahaan Melakukan kegiatan perencanaan untuk mencapai profit perusahaan 3. Manager assistant Membantu tugas manager Mengelola kegiatan perusahaan Mengawasi kegiatan staff/karyawan 61
Bertanggung jawab kepada manager 4. Supervisor depan Bertanggung jawab dalam pelayanan di restoran (berhubungan langsung dengan pelanggan) Memberikan pelayanan dan kebutuhan pelanggan Bertanggung jawab kepada manager 5. Cashier Melakukan kegiatan transaksi dengan konsumen Bertangung jawab kepada manager 6. Supervisor belakang Melakukan kegiatan dapur seperti pembuatan makanan dan minuman yang dipesan oleh konsumen Bertanggung jawab dalam pemenuhan kebutuhan dan kepuasan konsumen dalam makanan dan minuman, serta pemenuhan kebutuhan bahan baku makanan dan minuman Bertanggung jawab kepada manager 5.4. Kegiatan Operasional Waroeng Taman Waroeng Taman mulai operasi dari pukul 10.00 WIB dan tutup sampai dengan pukul 23.00 WIB untuk hari Senin sampai Kamis. Sedangkan pada hari Jum at Waroeng Taman buka dari pukul 13.00 WIB sampai dengan pukul 23.00 WIB, hari Sabtu buka dari pukul 10.00 WIB sampai dengan pukul 24.00 WIB, dan hari Minggu buka dari pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 24.00 WIB. Waroeng Taman memiliki disiplin tinggi dalam menetapkan dan menjalankan tata tertib karyawan. Setiap karyawan wajib hadir tepat waktu dan setiap karyawan memperoleh hari libur (day off) satu kali dalam seminggu. Jam kerja karyawan adalah dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB, yang dibagi menjadi dua shift pada hari Senin sampai Kamis. Shift pertama adalah dari pukul 09.00-16.00 WIB dan Shift kedua adalah pukul 16.00-23.00 WIB. Untuk hari Jum at shift pertama dari pukul 10.00-17.00 WIB dan shift kedua dari pukul 17.00-23.00 WIB sedangkan untuk hari Sabtu shift pertama adalah dari pukul 09.00-16.30 WIB dan shift kedua adalah dari pukul 16.30-24.00 WIB. Untuk hari 62
minggu terdiri dari tiga shift. Shift pertama adalah pukul 06.00-12.00 WIB, shift kedua adalah pukul 12.00-18.00 WIB dan shift ketiga adalah pukul18.00-24.00 WIB. 5.5. Bauran Pemasaran Produk utama Waroeng Taman adalah Indonesian food dan Chinese food, seperti bakso, siomay, kentang goreng, pempek, soto, ikan gurame, aneka sop/tongseng, nasi tim, nasi goreng, aneka mie/bihun/kwetiaw, ayam bakar/goreng, masakan ayam, bistik dadar, capcay, kangkung/kembang/kol/jamur, puyonghai, udang/cumi dan masakan tahu serta berbagai minuman. Cita rasa yang dimiliki oleh Waroeng Taman adalah cita rasa khas Indonesia. Selain itu, untuk menjaga kualitas dan rasa makanan di Waroeng Taman, makanan dibuat ketika ada pesanan. Harga yang ditetapkan oleh Waroeng Taman adalah harga per porsi. Harga masakan berkisar antara Rp 10.000,- hingga Rp 55.000,-. Harga yang cukup tinggi ditetapkan pada menu ikan, yaitu Rp 55.000,- per ekor. Harga minuman juga bervariasi, antara Rp 4.000,- hingga Rp 15.000.- per gelas. Harga tertinggi ditetapkan pada minuman juice ala Waroeng Taman dan buah potong. Harga yang ditetapkan oleh Waroeng Taman termasuk relatif lebih murah dibandingkan dengan restoran yang lain. Hal tersebut berdasarkan dari pengakuan sebagian pengunjung Waroeng Taman yang berkunjung. Waroeng Taman berlokasi di Jalan Kencana Kota Bogor dan hanya satusatunya di Kota Bogor. Waroeng Taman tersebut tidak memiliki cabang di tempat lain. Lokasi Waroeng Taman cukup strategis karena berada di Taman Kencana. Taman Kencana merupakan tempat yang ramai pengunjung, banyak orang yang beraktivitas di sana misalnya sebagai tempat berkumpul, sebagai tempat bermain, dan lain-lain. Waroeng Taman tidak pernah melakukan promosi baik melalui media cetak maupun elektronik, hanya terdapat satu papan nama yang terdapat di bagian depan jalan yang mau masuk restoran. Selain itu, word of mouth (komunikasi dari mulut ke mulut) merupakan promosi yang dilakukan oleh Waroeng Taman karena merupakan hal yang sangat penting dalam usaha promosi untuk menghasilkan penjualan dan cukup efektif mempengaruhi serta membuat konsumen berkunjung 63
kembali. Adanya word of mouth menyebabkan media massa datang sendiri untuk meliput Waroeng Taman. Serta Waroeng Taman juga sering menjadi sponsor dalam acara-acara yang diadakan oleh pihak sekolah-sekolah dan mahasiswa dari kampus Institut Pertanian Bogor (IPB). 64