TINJAUAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA TERHADAP PEROLEHAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN RUMAH TOKO DI KOTA KABANJAHE BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARO NO. 06 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU SKRIPSI Dibuat dan Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Oleh : RIA ANGGREINI BARUS 130200557 DEPARTEMEN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2017 1
TINJAUAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA TERHADAP PEROLEHAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN RUMAH TOKO DI KOTA KABANJAHE BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARO NO. 06 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU SKRIPSI Diajukan Untuk melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum RIA ANGGREINI BARUS 130200557 DEPARTEMEN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA Disetujui Oleh Ketua Departemen Hukum Administrasi Negara Dr. Agusmidah, S.H., M.Hum Nip. 197608162002122002 Pembimbing I Pembimbing II Suria Ningsih, S.H., M.Hum Amsali Sembiring, S.H., M.Hum Nip. 196002141987032002 Nip. 197003171998031001 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2017 2
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas kasih anugrah-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul TINJAUAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA TERHADAP PEROLEHAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN RUMAH TOKO DI KOTA KABANJAHE BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARO NO. 06 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU sebagai salah satu tugas akhir dan syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum. Penulis sangat berharap skripsi ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai peraturan dan prosedur dalam memperoleh izin mendirikan bangunan rumah toko. Selesainya skripsi ini tidak terlepas dari peran penting orang-orang di sekitar penulis yang memberikan dukungan baik moril mauapun materil. Untuk itu, penulis menyampaikan terimakasih yang paling khusus kepada: 1. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., M.Hum sebagai Dekan Fakultas Hukum. 2. Bapak Dr. OK, Saidin, SH., M.Hum sebagai Wakil Dekan I Fakultas Hukum. 3. Ibu Puspa Melati Hasibuan, SH., M.Hum sebagai Wakil Dekan II Fakultas Hukum 4. Bapak Dr. Jelly Leviza, SH., M.Hum sebagai Wakil Dekan III Fakultas Hukum. i
5. Ibu Dr. Agusmidah, SH., M.Hum sebagai Ketua Departemen Hukum Administrasi Negara Fakultas Hukum. 6. Ibu Suria Ningsih, SH., M.Hum sebagai Dosen Pembimbing I yang dalam penulisan skripsi ini penuh dengan kesabaran telah bersedia meluangkan waktu untuk membimbing dan mengarahkan penulis dalam studi maupun penulisan skripsi ini. 7. Bapak Amsali Sembiring, SH., M.Hum sebagai Dosen Pembimbing II yang dalam penulisan skripsi ini penuh dengan kesabaran dan telah bersedia meluangkan waktu untuk membimbing dan mengarahkan penulis dalam studi maupun penulisan skripsi ini. 8. Bapak Sutiarnoto, SH., M.Hum sebagai Dosen Pembimbing Akademik yang telah berkontribusi penting dalam hal nasihat bagi penulis dalam menetapkan pilihan perkuliahan hingga terselesainya skripsi ini dalam kurun waktu yang singkat. 9. Seluruh staf pengajar Fakultas Hukum yang dengan penuh dedikasi menuntun dan membimbing penulis selama mengikuti perkuliahan sampai menyelesaikan skripsi ini. Pada kesempatan ini juga, penulis mengucapkan terima kasih bagi yang teristimewa kepada : 1. Orang tua saya (Bapak R. Barus dan Ibu R br Tarigan) yang menjadi inspirasi dan motivasi hidup saya dan senantiasa mengiringi perjalanan hidup maupun pendidikan penulis dengan didikan do a dan kasih sayang yang tiada surutnya hingga terselesainya penulisan skripsi ini. ii
2. Kepada abangku Andy Christian Barus dan kakak Nova Sry Agustina Barus yang sudah banyak memberi semangat dan dukungan kepada saya dalam proses penyelesaian skripsi saya. 3. Kepada pegawai dan staf Dinas Penanaman Modal- Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karo yang telah membantu saya dalam penulisan skripsi ini. 4. Kepada sahabat teristimewa penulis, A7 (Fila, Hanna, Ira, Lea, Riselda, Susanna), CG V4U, yang sudah mendukung dan menemani penulis dalam mengerjakan skripsi ini. 5. Kepada saudara dan teman saya yang telah banyak membantu saya (Kak Dewi, Chairun Three Metami, bg Joyies, bg Iky, Asima, Joice, Nia, Yogi, Chris, Regina, Aru, Ecik, dan karya09. Terimakasih juga untuk seluruh pihak yang tidak mungkin disebutkan satu persatu. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, baik dari segi penulisan, maupun dari segi penyajian materinya. Oleh sebab itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis mengucakpan sekian dan terima kasih. Medan, 12 Juli 2017 Penulis RIA ANGGREINI BARUS iii
ABSTRAK TINJAUAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA TERHADAP PEROLEHAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN RUMAH TOKO DI KOTA KABANJAHE BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARO NO. 06 TAHUN 2012 TENTANG RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU Ria Anggreini Barus* Suria Ningsih, SH, M.Hum** Amsali Sembiring, SH, M.Hum*** Izin mendirikan bangunan adalah perizinan yang diberikan oleh Kepala Daerah untuk membangun bangunan baru, mengubah, memperluas, mengurangi dan/atau merawat bangunan sesuai dengan persyaratan administratif dan persyaratan teknis yang berlaku. Rumah Toko merupakan bangunan atau rumah yang memiliki dwifungsi antara lain sebagai rumah tempat tinggal dan rumah tempat usaha. Mendirikan bangunan adalah sebuah perbuatan yang berbahaya, karena bangunan merupakan tempat sentral bagi manusia beraktifitas sehari-hari. Kriteria tersebut muncul ketika bangunan tersebut tidak memenuhi syarat tertentu agar tidak rubuh dan mencelakai orang di dalam atau di sekitarnya. Salah satu syarat yang harus dimiliki adalah izin mendirikan bangunan (IMB). Metode penelitian yang digunakan adalah metode empiris yaitu menggunakan studi lapangan sebagai sumber utama dari penelitian, dan menggunakan studi literature sebagai data sekunder. Pengaturan tentang izin mendirikan bangunan rumah toko di Kabupaten Karo tertuang dalam Peraturan Daerah No. 06 Tentang Retribusi Perizinan Tertentu. Mendirikan Rumah Toko harus memiliki izin bangunan dan ketika melakukan usaha maka bangunan tersebut harus memiliki izin usaha dikeluarkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karo (DPM-PPTSP). Dalam pelaksanaan prosedur perolehan izin kurangnya pengetahuan masyarakat akan peaturan IMB menjadi hambatan terbesar dan menangani hambatan tersebut dilakukan sosialisasi langsung dengan masyarakat. Kata Kunci : Prosedur, Perolehan Izin Mendirikan Rumah Toko *Mahasiswa **Dosen Pembimbing I, Dosen Fakultas Hukum USU iv
***Dosen Pembimbing II, Dosen Fakultas Hukum USU DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR.. i DAFTAR ISI... iv ABSTRAK.. vii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penulisan... 1 B. Perumusan Masalah.....6 C. Tujuan dan Manfaat Penulisan....7 D. Keaslian Penulisan......8 E. Tinjauan Kepustakaan.... 9 F. Metode Penelitian....13 G. Sistematika Penulisan........ 17 BAB II TINJAUAN UMUM PEROLEHAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN RUMAH TOKO A. Pengertian Perizinan...... 19 B. Pengertian dan Fungsi Rumah Toko. 28 C. Perkembangan Rumah Toko secara umum.....36 v
BAB III PENGATURAN HUKUM TENTANG PEROLEHAN IZIN MENDIRIKAN RUMAH TOKO DI KABANJAHE BERDASARKAN PERDA NO 6 TAHUN 2012 A. Pengaturan Perolehan Izin Mendirikan Bangunan Rumah Toko di Kabanjahe...41 B. Instansi yang Berwenang Mengeluarkan Izin Mendirikan Bangunan Rumah Toko di Kabanjahe.....46 C. Ketentuan-Ketentuan yang Diatur Dalam Perolehan Izin Mendirikan Bangunan Rumah Toko di Kabanjahe.....50 BAB IV MEKANISME DAN HAMBATAN YANG DIHADAPI DALAM PEROLEHAN IZIN MENDIRIKAN RUMAH TOKO DI KABANJAHE A. Gambaran Umum Kota Kabanjahe..59 B. Mekanisme Perolehan Izin Mendirikan Rumah Toko di Kabanjahe...63 C. Hambatan Dalam Perolehan Izin Mendirikan Rumah Toko di Kabanjahe.72 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan.77 B. Saran 80 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN vi