PENGEMBANGAN MODEL ASSESSMENT FOR LEARNING (AFL) MELALUI PENILAIAN TEMAN SEJAWAT UNTUK PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA KRISTEN KALAM KUDUS SURAKARTA TAHUN AJARAN 2012/2013 TESIS Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika Oleh : Yani Hendrajaya NIM : S 851108083 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2013 i
ii
iii
iv
MOTTO Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan (Amsal 1 : 7 ) dengan kasih, ku persembahkan tesis ini kepada : - Papah tersayang Hendra Yauw - Alm. Mamah Yelani tercinta - Kakak Cakra dan keluarga v
KATA PENGANTAR Syukur kepada Tuhan atas segala kasih dan karunianya yang telah diberikan sehingga tesis yang berjudul PENGEMBANGAN MODEL ASSESSMENT FOR LEARNING (AFL) MELALUI PENILAIAN TEMAN SEJAWAT UNTUK PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA KRISTEN KALAM KUDUS SURAKARTA TAHUN AJARAN 2012/2013 dapat diselesaikan. Penulis menyadari bahwa terselesaikannya penulisan tesis ini tidak terlepas dari saran, dukungan dan dorongan, saran maupun dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terimakasih kepada : 1. Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S., Direktur Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret yang telah memberi kesempatan bagi penulis utnuk menempuh studi di Program Magister Pendidikan Matematika. 2. Prof. Dr. Budiyono, M.Sc, Ketua Program Studi Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta dan pembimbing yang telah memberikan arahan, petunjuk dan bimbingan serta selalu memberikan dorongan kepada penulis untuk menyelesaikan tesis. 3. Dr. Mardiyana, M.Si, Pembimbing I dalam penyusunan tesis yang telah memberikan bimbingan dan motivasi yang sangat berarti dalam penyusunan tesis sehingga dapat terselesaikan dengan baik. 4. Triyanto, S.Si, M.Si, Pembimbing II dalam penyusunan tesis yang telah memberikan bimbingan dengan sabar dan teliti sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini. vi
5. Bapak dan Ibu dosen Program Studi Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah banyak memberi bekal ilmu pengetahuan sehingga mempermudah penulis dalam menyelesaikan tesis ini. 6. Dra. Riana Setiadi, M.Pd, validator instrumen tes dan kepala sekolah SMP Kristen Kalam Kudus yang telah memberi bantuan dukungan, dorongan dan motivasi sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis. 7. Bapak dan ibu pengurus sekolah serta rekan guru dan karyawan SMP Kristen Kalam Kudus yang telah memberikan fasilitas, tenaga, pikiran dan kerjasama dalam penelitian ini serta dengan pengertian dan kesabaran selalu menyemangati penulis dalam menyelesaikan tesis ini. 8. Papah, kakak dan seluruh keluarga besar yang telah memberi dukungan, doa, perhatian, dorongan, semangat dan motivasi. 9. Sahabat-sahabat di Pendidikan Matematika PPs UNS 11 atas segala kebersamaan. Selamat berjuang dan semoga sukses 10. Seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan tesis yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Semoga tesis ini dapat memberikan manfaat untuk kemajuan pembelajaran Matematika di SMP pada khususnya dan peningkatan kualitas pendidikan guna mencapai tujuan pendidikan yang optimal. Surakarta, Juni 2013 vii Penulis
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii PENGESAHAN TESIS... iii PERNYATAAN... iv MOTTO... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... viii DAFTAR TABEL...... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii ABSTRAK... xiv ABSTRACT... xvi BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Rumusan Masalah... 7 C. Tujuan Penelitian... 8 D. Manfaat Penelitian... 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERPIKIR... 9 A. Kajian Teori... 9 1. Hasil Belajar Matematika... 9 2. Assessment for Learning (AfL)... 10 3. Peer Assessment (Penilaian Teman Sejawat)... 13 4. Pembelajaran Langsung... 16 5. Kecerdasan Majemuk... 19 B. Hasil Penelitian yang Relevan... 21 C. Kerangka Berpikir... 22 D. Hipotesis... 24 BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 25 A. Pengembangan Model... 25 1. Focus Group Discussion (FGD)... 26 viii
2. Pembuatan Prototipe Model... 26 3. Uji Coba Model... 27 B. Uji Efektivitas Model... 28 1. Tempat dan Waktu Penelitian... 29 2. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel... 29 3. Teknik Pengambilan Data... 30 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 45 A. Pengembangan Model Pembelajaran Langsung Dengan Assessment for Learning (AfL) Melalui Penilaian Teman Sejawat... 45 1. Penentuan Langkah Langkah Pembelajaran Langsung dengan AfL melalui Penilaian Teman Sejawat... 45 2. Focus Group Discussion (FGD)... 46 3. Pembuatan Prototipe Model... 47 4. Uji Coba Model... 48 5. Penetapan Model... 56 6. Pelaksanaan AfL melalui Penilaian Teman Sejawat... 58 B. Uji Efektivitas Model... 58 1. Populasi dan Sampel... 58 2. Pengumpulan Data... 58 3. Hasil Uji Coba Instrumen Tes Prestasi SPLDV... 59 4. Uji Keseimbangan... 60 5. Deskripsi Data... 62 6. Analisis Data... 63 7. Pembahasan... 71 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN... 77 A. Kesimpulan... 77 B. Implikasi... 78 1. Implikasi Teoritis... 78 2. Implikasi Praktis... 79 ix
C. Saran... 80 1. Bagi Siswa... 80 2. Bagi Guru... 80 3. Bagi Sekolah... 80 4. Bagi Orang Tua... 80 DAFTAR PUSTAKA... 82 LAMPIRAN... 85 x
DAFTAR TABEL 3.1 Tabel Letak Data Sampel... 40 3.2 Tabel Jumlah AB... 41 3.3 Tabel Anava (Rangkuman Analisis)... 42 4.1 Tabel Pengorganisasian Pembelajaran... 57 4.2 Tabel statistik deskriptif data tes prestasi belajar siswa... 62 4.3 Tabel hasil uji normalitas pada masing-masing kelompok data... 63 4.4 Tabel hasil uji homogenitas pada masing-masing kelompok data... 64 4.5 Tabel rangkuman hasil uji analisis variansi dua jalan... 64 4.6 Tabel rangkuman hasil komparasi rerata antar kolom... 66 4.7 Tabel rangkuman hasil komparasi ganda antar sel... 68 xi
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Notulasi Focus Group Discussion (FGD) 22 Juni 2012... 85 Lampiran 2 RPP Pertemuan 1 Kelas Uji Coba... 87 Lampiran 3 RPP Pertemuan 2 Kelas Uji Coba... 93 Lampiran 4 RPP Pertemuan 3 Kelas Uji Coba... 98 Lampiran 5 Angket mengenai pelaksanaan AfL... 103 Lampiran 6 Hasil Uji Coba Pertama... 104 Lampiran 7 Hasil Uji Coba Kedua... 106 Lampiran 8 Hasil Uji Coba Ketiga... 107 Lampiran 9 RPP Pertemuan 1 Kelas Eksperimen... 108 Lampiran 10 RPP Pertemuan 2 Kelas Eksperimen... 113 Lampiran 11 RPP Pertemuan 3 Kelas Eksperimen... 119 Lampiran 12 RPP Pertemuan 4 Kelas Eksperimen... 125 Lampiran 13 RPP Pertemuan 5 Kelas Eksperimen... 131 Lampiran 14 RPP Pertemuan 6 Kelas Eksperimen... 136 Lampiran 15 RPP Pertemuan 1 Kelas Kontrol... 142 Lampiran 16 RPP Pertemuan 2 Kelas Kontrol... 144 Lampiran 17 RPP Pertemuan 3 Kelas Kontrol... 146 Lampiran 18 RPP Pertemuan 4 Kelas Kontrol... 148 Lampiran 19 RPP Pertemuan 5 Kelas Kontrol... 150 Lampiran 20 RPP Pertemuan 6 Kelas Kontrol... 153 Lampiran 21 Angket Kecerdasan Majemuk... 155 xii
Lampiran 22 Soal Prestasi Hasil Belajar (30 soal)... 160 Lampiran 23 Lembar Validasi... 167 Lampiran 24 Uji Instrumen Penelitian... 168 Lampiran 25 Soal Prestasi Hasil Belajar (25 soal)... 169 Lampiran 26 Data Siswa Kelas Kontrol... 175 Lampiran 27 Data Siswa Kelas Eksperimen... 176 Lampiran 28 Uji Lilliefors Data Awal Kelas Kontrol... 177 Lampiran 29 Uji Lilliefors Data Awal Kelas Eksperimen... 178 Lampiran 30 Uji Bartlett Untuk Menguji Homogenitas Kedua Kelas... 179 Lampiran 31 Uji Keseimbangan Nilai Awal... 181 Lampiran 32 Uji Lilliefors Data Prestasi Kelas Kontrol... 182 Lampiran 33 Uji Lilliefors Data Prestasi Kelas Eksperimen... 183 Lampiran 34 Uji Lilliefors Data Prestasi Kecerdasan Matematika... 184 Lampiran 35 Uji Lilliefors Data Prestasi Kecerdasan Bahasa... 185 Lampiran 36 Uji Lilliefors Data Prestasi Kecerdasan Lainnya... 186 Lampiran 37 Uji Bartlett Untuk Menguji Homogenitas Kedua Kelas... 187 Lampiran 38 Uji Bartlett Untuk Menguji Homogenitas Ketiga Kecerdasan. 188 Lampiran 39 Hasil Pengolahan Uji Hipotesis dengan Anava Dua Jalan... 189 Lampiran 40 Hasil Anava Dua Jalan untuk Tipe Kecerdasan... 191 Lampiran 41 Hasil Anava Dua Jalan untuk Interaksi... 192 Lampiran 42 Surat Ijin Penelitian... 194 Lampiran 43 Tabel Statistik... 195 xiii
ABSTRAK Yani Hendrajaya. S 851108083. Pengembangan Model Assessment for Learning (AfL) Melalui Penilaian Teman Sejawat untuk Pembelajaran Matematika Di Sekolah Menengah Pertama Kristen Kalam Kudus Surakarta Tahun Ajaran 2012/2013. Pembimbing I: Dr. Mardiyana, M.Si. Pembimbing II: Triyanto, S.Si, M.Si. Tesis. Program Studi Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2013. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) memperoleh pengembangan model AfL melalui penilaian teman sejawat untuk pembelajaran pokok bahasan sistem persamaan dua variabel di SMP Kristen Kalam Kudus Surakarta, (2) mengetahui manakah yang lebih baik pembelajaran yang mengakomodasi AfL dengan penilaian teman sejawat atau pembelajaran langsung, (3) meneliti manakah yang lebih baik kelompok kecerdasan logika matematika atau kecerdasan bahasa dan kecerdasan lainnya, (4) mengetahui manakah yang lebih baik pembelajaran dengan model AfL melalui penilaian teman sejawat atau pembelajaran langsung ditinjau dari masing-masing tipe kecerdasan. Penelitian ini terdiri dari dua tahap yang merupakan penelitian pengembangan. Tahap pertama adalah Focus Group Discussion (FGD) dan pembuatan prototipe model, lalu dilakukan uji coba pada model yang dihasilkan. Uji coba dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan pembelajaran. Tahap berikutnya adalah uji efektivitas model yang diperoleh yang merupakan penelitian eksperimental semu dengan rancangan faktorial 2 3. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII di SMP Kristen Kalam Kudus Surakarta, sedangkan sampel secara cluster random sampling terpilih siswa kelas VIII E sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII B sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket pelaksanaan AfL, angket kecerdasan majemuk dan tes prestasi belajar matematika. Analisa data menggunakan metode statistika inferensial, yakni analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama. Uji prasyarat dilakukan dengan metode Lilliefors untuk uji normalitas dan metode Bartlett untuk uji homogenitas. Kesimpulan uji adalah semua populasi berdistribusi normal dan kedua kelompok populasi variansinya homogen. Dari hasil pengembangan diperoleh langkah langkah model pembelajaran yang menerapkan AfL melalui penilaian teman sejawat, sedangkan dari hasil analisis didapatkan kesimpulan bahwa: (1) pembelajaran dengan AfL melalui penilaian teman sejawat memberikan hasil prestasi sistem persamaan dua variabel yang lebih tinggi dari pembelajaran langsung, (2) siswa dengan tipe kecerdasan bahasa mempunyai hasil prestasi sistem persamaan linier dua variabel yang lebih tinggi dibandingkan siswa dengan tipe kecerdasan lainnya, sedangkan siswa dari kelompok kecerdasan logika matematika memiliki prestasi yang sama baiknya dengan siswa dari kelompok kecerdasan bahasa, (3) pembelajaran dengan AfL melalui penilaian teman sejawat memberikan hasil yang lebih baik daripada pembelajaran langsung untuk siswa dengan tipe kecerdasan matematika atau xiv
kecerdasan lainnya, sedangkan pembelajaran dengan AfL melalui penilaian teman sejawat untuk siswa dengan kecerdasan bahasa memberikan hasil yang sama baiknya dengan pembelajaran langsung. Kata kunci : Assessment, Assessment for Learning (AfL), Peer Assessment (penilaian teman sejawat), Multiple Intelligence (kecerdasan majemuk) xv
ABSTRACT Yani Hendrajaya. S851108083. The Development Of Assessment for Learning With Peer Assessment on The Achievement on Studying Mathematics for Students in Kalam Kudus Christian Junior High School Surakarta. First Consultant: Dr. Mardiyana, M.Si. Second Consultant: Triyanto, S.Si, M.Si. Thesis. Mathematics Education Department. Postgraduate Program of Sebelas Maret University Surakarta. 2013. The aims of this research were: 1) to develop the AfL with peer assessment on topic simultaneous equation, 2) to find out the effect of using AfL with peer assessment and direct instruction on the achievement of learning simultaneous equation, 3) to determine the influence of multiple intelligences on the achievement of learning simultaneous equation, 4) to determine the influence of the application of the AfL with peer assessment in improving student achievement compare with direct instruction in terms of multiple intelligences. The research was divided into two stages, namely the determination of the model development stage and the AfL with peer assessment were included in research and development. In the first stage, Focus Group Discussion (FGD) and prototype planning model were implemented. Then the manufacture of prototype model was tested. Tests were carried out by three learning sessions. The next stage was testing the effectiveness of a model that includes quasi-experimental research with 2 3 factorial design. The population of the research was eight grade students of Kalam Kudus Christian Junior High School Surakarta first semester of the academic year 2012/2013. Samples were divided into two groups, VIII E class was chosen as an experimental class and VIII B class was chosen as the control class. Mathematics achievement test and the multiple intelligence questionnaires were used to collect data. The data analysis used here was the 2 3 unbalanced two way anava. The normality and homogeneity variance test were conducted prior to doing the variance analysis. Lilliefors method was used for normality test and Bartlett method was used for homogeneity test. The summary of the test was all populations are normally distributed and the two population groups have the homogenous variance. The stages of the AfL with peer assessment were obtained from the research, whilst from the analysis result, it can be concluded that: 1) students taught using AfL with peer assessment have better simultaneous equation achievement than students taught using direct instruction, 2) students having linguistic intelligence got higher result in mathematic achievement than students having other intelligence and the students with linguistic and logical mathematical intelligence have the same mathematics learning achievement, 3) AfL with peer assessment gave higher result in simultaneous equation test than direct instruction for students with logical mathematical intelligence and other intelligence, while AfL with peer assessment on linguistic intelligence group was as good as the direct instruction. Keywords: Assessment, Assesment for Learning (AfL), Peer Assessment, Multiple Intelligence xvi