BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pengukuran kinerja di perusahaan menjadi hal yang sangat penting dan menjadi topik utama untuk mencapai tujuan perusahaan. Pengukuran kinerja dapat berupa pelatihan karyawan, motivasi dan teknologi yang harus dikuasai oleh karyawan diperusahaan. Menempatkan prioritas yang tinggi pada program pelatihan yang berkualitas untuk mencapai kinerja yang sangat baik, karena faktor itulah karyawan harus terlatih menguasai teknologi yang ada diperusahaan (Gultom : 2013). Fungsi yang utama dari manajemen sumber daya manusia tidak hanya terdiri atas aktifitas-aktifitas perencanaan dan pengembangan karir secara individu akan tetapi ada yang lain seperti penilaian kinerja yang menjadi faktor utama untuk pencapaian kinerja, akan tetapi disamping itu karyawan juga membutuhkan pelatihan yang bisa mendorong karyawan mengembangkan motivasi dan teknologi. Seiring dengan tuntutan reformasi, maka perusahaan harus berubah mengikuti perkembangan yang tumbuh di masyarakat. Kunci sukses dari perusahaan agar mampu memenuhi tuntutan reformasi adalah terletak pada faktor sumber daya manusia nya dalam hal mampu mengembangkan diri serta mengikuti perubahan teknologi yang ada saat ini. Setiap karyawan 1
2 didalam perusahaan harus memiliki kompetensi dan keterampilan yang dituntut bidang kerjanya sehingga dapat menunjukkan kinerja secara optimal. Dalam usaha menciptakan sumber daya manusia organisasi yang handal membutuhkan banyak faktor, pelatihan karyawan,motivasi dan teknologi. Pelatihan merupakan salah satu faktor penting dalam suatu perusahaan, dalam melakukan pelatihan karyawan dapat meningkatkan cara berfikir, berkerja dan menjalankana apa yang dibutuhkan dan diinginkan perusahaan. perusahaan ingin mereka untuk memahami dan menggunakan alat-alat manajemen kunci dan mereka juga membutuhkan untuk melatih karyawan mereka dalam menggunakan alat-alat dan menjalankan tugas masing-masing. Pelatihan terbukti memberikan dampak positif terhadap kinerja karyawan, yang menghasilkan tingkat yang lebih tinggi serta meningkatkan kinerja karyawan. Motivasi merupakan salah satu faktor penting dalam suatu perusahaan. Dengan adanya motivasi, karyawan dapat bekerja dengan baik sehingga pencapaian tujuan yang telah ditetapkan perusahaan dapat tercapai sesuai rencana yang telah dibuat.motivasi karyawan dapat bekerja dengan baik sehingga pencapaian tujuan yang telah ditetapkan perusahaan dapat tercapai sesuai rencana yang telah dibuat. Motivasi kerja karyawan dalam suatu organisasi dapat dianggap sederhana dan dapat menjadi masalah yang kompleks karena pada dasarnya manusia mudah untuk dimotivasi dengan memberikan apa yang mereka inginkan. Sedangkan
3 teknologi sudah menjadi kebutuhan pada zaman ini, karena zaman semakin modern maka karyawan di tuntut untuk dapat menggunakan teknologi yang terbaru agar perusahaan dapat bersaing dan dapat menjalankan kegiatan perusahaan daam mencapai tujuan perusahaan. Peneliti melakukan wawancara langsung ke karyawan di perusahan PT. Suryabangun Indoperkasa. Karyawan diperusahaan mengeluh kurang pemahaman menegenai pekerjaan yang diberikan. motivasi dan pelatihan yang diberikan oleh perusahaan kurang mendorong kinerja karyawan yang mengakibatkan kinerja karyawan menurun secara signifikan. Serta pemaksaan penggunaan teknologi yang belum dikuasai oleh para karyawan. Dengan terjadinya masalah yang terjadi di perusahaan terjadinya penurunan kinerja karyawan pada sejumlah karyawan. Berdasarkan laporan peniliaan kinerja (job appraisal summary report) PT. Suryabangun Indoperkasa pada tahun 2012. Diketahui bahwa terdapat penurunan kinerja karyawan sebesar 30 % tahun 2012 dan sebesar 22 % tahun 2013 pada skala peniliaian kinerja karyawan dalam penilaian sangat baik yang dijelaskan lebih terperinci melalui tabel di bawah ini :
4 kinerja karyawan PT. Suryabangun Indoperkasa tahun 2012 dan 2013. Berdasarkan tabel 1.1 Kinerja Tahun 2012 Tahun 2013 Karyawan Skala Jumlah Persentase Jumlah Persentase Karyawan Karyawan Sangat Baik A 15 Orang 30 % 11 Orang 22 % Baik B 29 Orang 58 % 29 Orang 58 % Cukup baik C 6 Orang 12 % 10 Orang 20 % Kurang baik D 0 0 0 0 Kurang E 0 0 0 0 JUMLAH 50 Orang 100 % 50 Orang 100 % PT.Suryabangun Indoperkasa Diketahui bahwa terjadi penurunan kinerja karyawan yaitu terdapat penurunan kinerja karyawan antara tahun 2012 hingga tahun 2013. Pada tahun 2012 sebanyak 15 karyawan mendapatkan penilaian kinerja pada skala penilaian sangat baik pada skala penilaian (A) sedangkan penurunan terjadi pada tahun 2013 sebanyak 11 karyawan yang mendapatkan penilaian kinerja pada skala penilianan sangat baik (A). sedangkan itu data tetap terjadi pada jumlah karyawan dengan skala penilaian baik, pada tahun 2012 jumlah karyawan 29 pada skala penilanan baik (B) sebesar 58 %, jumlah tersebut tetap pada tahun 2013 menjadi sebanyak 29 karyawan atau sebesar 58 %. Hal ini menunjukan bahwa belum optimalnya kinerja karyawan.akan tetapi terjadi peningkatan pada
5 jumlah karyawan dengan skala penilaian cukup (C) sebesar 12% pada tahun 2012, jumlah tersebut meningkat tahun 2013 sebanyak 20%. Oleh karena itu perusahaan diharuskan memperbarui kualitas sumber daya manusianya di dalam persaingan nanti dengan pelatihan meningkatkan motivasi dan teknologi yang diberikan perusahaan. Perusahaan akan memiliki kinerja karyawan yang sangat baik dan kinerja yang baik akan berguna mencapai tujuan perusahaan dimasa sekarang dan depan Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul PENGARUH PELATIHAN, MOTIVASI, DAN TEKNOLOGI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus : PT. Suryabangun Indoperkasa (Tangerang-Banten ). 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan hal tersebut, maka dapat dirumuskan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut : 1. Apakah Pelatihan berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT. Suryabangun Indoperkasa? 2. Apakah Motivasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT. Suryabangun Indoperkasa? 3. Apakah Teknologi berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT. Suryabangun Indoperkasa? 4. Apakah Pelatihan, Motivasi dan Teknologi berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT. Suryabangun Indoperkasa?
6 1.3 Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap kinerja karyawan pada PT. Suryabangun Indoperkasa. 2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Suryabangun Indoperkasa. 3. Untuk mengetahui pengaruh teknologi terhadap kinerja karyawan pada PT. Suryabangun Indoperkasa. 4. Untuk mengetahui pengaruh pelatihan, Motivasi dan Teknologi terhadap kinerja karyawan pada PT. Suryabangun Indoperkasa. 1.4 Kontribusi Penelitian Dengan dilakukannya pelatihan, motivasi dan teknologi ini dapat diharapkan menjadi pertimbangan dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia untuk meningkatkan kinerja karyawan. 1. Bagi akademik Penelitian ini bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan yang berhubungan dengan pelatihan, motivasi dan teknologi agar Sumber Daya Manusia diperusahaan agar dapat meningkatkan kinerja karyawan.
7 2. Bagi Perusahaan Hasil-hasil yang didapat dalam penelitian ini diharapkan untuk menjadi pertimbangan dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia serta untuk meningkatkan kinerja karyawan.