BAB III: TINJAUAN UMUM PROYEK LINC WAREHOUSE CIKARANG

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III MANAJEMEN DAN ORGANISASI PROYEK

BAB III. SISTEM ORGANISASI dan MANAJEMEN PROYEK

BAB III. SISTEM ORGANISASI dan MANAJEMEN PROYEK

BAB V ANALISIS SISTEM MANAJEMEN MUTU

BAB III: TINJAUAN UMUM PROYEK

III. METODOLOGI. 3.1 Lokasi dan Waktu Magang

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK


BAB III SISTEM ORGANISASI & MANAJEMEN PROYEK. Gambar 3.1 Hubungan Antara Owner, Kontraktor & Konsultan

BAB III MANAGEMENT DAN ORGANISASI PROYEK

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB III SISTEM MANAJEMEN DAN ORGANISASI PROYEK

BAB III: TINJAUAN KHUSUS PROYEK

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK. digunakan dalam pelaksanaan pembangunan proyek, oleh karena itu dibutuhkan

-BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. mendukung sistem baru yang diusulkan penulis, maka kami melakukan survei dan

PT. PRATAMA SAVINDO OETAMA COST CONSULTANT / QUANTITY SURVEYOR

BAB III: TINJAUAN UMUM PROYEK APARTEMEN DAAN MOGOT CITY

BAB 3 METODOLOGI JL.TERAPI PERUM. BUMI MENTENG ASRI. Gambar 2. Lokasi Konsultan Lanskap Oemardi_zain (googlemaps.com, serigama.

SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK

BAB III: TINJAUAN UMUM PROYEK

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK. Dalam organisasi proyek pembangunan Rusun Pasar Lokasi Binaan Rawa Buaya,

Kontraktor. Konsultan Pengawas. Konsultan Perencana

BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Hunna Watson, dan Peter Davis dalam makalah Rework in Civil Infrastructure

[CASA DOMAINE JAKARTA APARTMENTS (SHANGRI-LA RESIDENCE)] BAB III ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK

BAB III SISTEM ORGANISASI & MANAJEMEN PROYEK

Pengertian manajemen secara umum

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK PT.NUSA RAYA CIPTA


IV. KONDISI UMUM PT. ENVIROSPACE CONSULTANT INDONESIA

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK. pihak yang terkait satu sama lain yang mempunyai tugas dan wewenang masing

BAB II TINJAUAN DATA PERUSAHAAN DAN LITERATUR

BAB II: TINJAUAN UMUM PROYEK

BAB II: TINJAUAN UMUM INSTANSIONAL PROYEK

KERANGKA ACUAN KERJA PT. JAKARTA INTERNATIONAL CONTAINER TERMINAL

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK. sitematis. Dapat diartikan juga sebagai wadah dalam kegiatan sekelompok

BAB III STRUKTUR ORGANISASI PROYEK

BAB II KARAKTERISTIK & MANAJEMEN PROYEK

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK. proyek dengan tujuan mengatur tahap tahap pelaksanaan

BAB VII MANAJEMEN KONSTRUKSI


BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK. Manajemen Proyek adalah sebagai suatu proses dari perencanaan,

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK. proyek atau pekerjaan dan memberikannya kepada pihak lain yang mampu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Memiliki tujuan yang khusus, produk akhir atau hasil kerja akhir. ditentukan atau mempunyai jangka waktu tertentu

PENGADAAN BARANG/JASA (PROCUREMENT)

BAB III STRUKTUR ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK. mengatur pelaksanaan berbagai pekerjaan dalam rangka mencapai suatu


BAB 4 PROSES MAGANG DI KONSULTAN LANSKAP OEMARDI_ZAIN

BAB III: DESKRIPSI PROYEK

I. PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

III. METODOLOGI. 2). Waktu penelitian sejak pelaksanaan hingga pembuatan laporan hasil studi berlangsung selama 9 bulan (Februari 2011-Oktober 2011).

Pertemuan Kedua PESERTA PROYEK KONSTRUKSI. 2.2 Persamaan dan Perbedaan sasaran masing-masing peserta. digunakan.

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB III MANAJEMEN DAN ORGANISASI PROYEK

BAB III PERHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA KERJA

Bab II Tinjauan Pustaka


BAB III MANAJEMEN DAN ORGANISASI PROYEK. (specification) biaya dan waktu yang direncanakan. Manajemen proyek

Kita awali dulu dengan kepanjangannya, EPC adalah singkatan dari istilah Engineering- Procurement-Construction.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Perencanaan MEP Proyek Whiz Hotel Yogyakarta di Yogyakarta, yang

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERANAN KONSULTAN MANAJEMEN KONSTRUKSI PADA TAHAP PELAKSANAAN MECHANICAL ELECTRICAL PLUMBING (ME-P) PROYEK PEMBANGUNAN PT.

Materi Kuliah Manajemen Konstruksi Dosen: Emma Akmalah, Ph.D. Pendahuluan

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2010 / 2011

B.1. Bagan Alir Rapat Persiapan Pelaksanaan (Pre Construction Meeting)

BAB III TINJAUAN UMUM PROYEK. arsitektur yaitu PT. DEDATO INDONESIA dan konsultan struktur yaitu

STRUKTUR ORGANISASI DALAM PROYEK

BAB I TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

BAB III MANAJEMEN ORGANISASI DAN SISTEM KONTRAK. merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, mongkoordinasi dan

PANDANGAN KONTRAKTOR TERHADAP KLAUSUL-KLAUSUL KONTRAK PADA PROYEK KONSTRUKSI Theodorus Bryan 1, Yosua S. Sidarta 2, Andi 3

BAB III: TINJAUAN KHUSUS PROYEK

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS (EVA)

3.2 Struktur Organisasi Laporan Kerja Praktik Struktur organisasi adalah suatu kerangka kerja yang mengatur pola hubungan kerja antar orang atau badan

BAB VI KEMAJUAN PEKERJAAN DAN PENGENDALIAN PROYEK. Kontraktor memerlukan strategi agar hasil yang dicapai sesuai dengan

Tugas Dan Tanggung Jawab Team Leader

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Suku dinas P2B (Pengawasan dan Penertiban Bangunan) Kota

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Definisi Faktor Sukses, Kontraktor dan Perumahan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. bersifat unik, membutuhkan sumber daya (manpower, material, machine, money,

BAB 4 OPERASIONAL 4.1 Legalitas dan Persyaratan Lisensi

BAB 3 GAMBARAN PROSES BISNIS. PT. Inti Graha Sembada didirikan pada tanggal 23 November 2006 berdasarkan

BAB 2 JASA 2.1 Pengertian Jasa 2.2 Karakteristik Jasa

Development Lifecycles and Approaches

BAB II: PROFIL CV. WIDYAMAR

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK

10. SAFETY 10.1 Proses Keselamatan (Safety Process)

Gambar 1.2 View Design Hotel Travello Bandung Proses Pengadaan Proyek Jenis Lelang Proyek Proyek pembangunan Hotel Travello Bandung, o

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

Kajian Teori Biaya Konstruksi

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan profitabilitas dan kinerja perusahaan. Salah satu unsur yang sangat. pekerjaan yang diselesaikan dalam tiap periode

BAB VII MANAJEMEN KONSTRUKSI

BAB III SISTEM ORGANISASI & MANAJEMEN PROYEK

MAKALAH MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI

KARAWACI Data Proyek. Lokasi. Kelapa. bersifat campuran.dalam. beberapa.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. pada beberapa area. Konstruksi dapat juga didefinisikan sebagai susunan (mode,

DOKUMEN-DOKUMEN PROYEK KONTRAK

BAB III: TINJAUAN UMUM PROYEK TRADE MALL TOSERBA YOGYA

Transkripsi:

BAB III: TINJAUAN UMUM PROYEK LINC WAREHOUSE CIKARANG 3.1. Deskripsi LINC WAREHOUSE CIKARANG 3.1.1. Data Proyek Nama Proyek Lokasi Perencana Owner : LINC Warehouse Cikarang : Jababeka 7, Cikarang, Jawa Barat, Indonesia : PT. Tata Nusa Tiara International : PT. CIPTA MAPAN LOGISTIK Tahun : 2016-2017 Luas Lahan : 19.067m2 Luas Bangunan : ± 13.000 m 2 KLB : 150% KDB : 70% Ketinggian Bangunan : 22m Maksimal Waktu Perencanaan : ± 1 tahun Dedy Hermawan 41212120073 - Program Studi Arsitektur 25

3.1.2. Luas dan Peruntukan Lahan Gambar 1. Tabel luasan dan peruntukan lahan 3.1.3. Imbalan Jasa Perencanaan Proyek LINC Warehouse Cikarang ARCHITECTURAL DESIGN Feee Apportionment Phase Stage % Amount Phase 1 Phase 2 Phase 3 Phase 4 Phase 5 Site Planning Concept & Schematic Design Design Development Tender Documentation Tender Administration 5% Rp 28% Rp 32% Rp 30% Rp 5% Rp 21.050.000,00 117.880.000,00 134.720.000,00 126.300.000,00 29.150.000,00 Architectural Design Sub Total 100% Rp 429.100.000,00 Phase 6 Construction Design Supervision (11 month ) Rp 275.000.000,00 Architecture Service Total Rp 704.100.000,00 Dedy Hermawan 41212120073 - Program Studi Arsitekturr 26

MECHANICAL ELECTRICAL DESIGN Fee Apportionment Phase Stage % Amount Phase 1 Site Planning 5% Rp 8.100.000,00 Phase 2 Concept & Schematic Design 28% Rp 45.360.000,00 Phase 3 Design Development 32% Rp 51.840.000,00 Phase 4 Tender Documentation 30% Rp 48.600.000,00 Phase 5 Tender Administration 5% Rp 8.100.000,00 M/E Design Sub Total 100% Rp 162.000.000,00 Phase 6 Construction Design Supervision (8 month) Rp 160.000.000,00 M/E Service Total Rp 322.000.000,00 STRUCTURAL DESIGN Fee Apportionment Phase Stage % Amount Phase 1 Site Planning 5% Rp 8.100.000,00 Phase 2 Concept & Schematic Design 28% Rp 45.360.000,00 Phase 3 Design Development 32% Rp 51.840.000,00 Phase 4 Tender Documentation 30% Rp 48.600.000,00 Structural Design Sub Total 95% Rp 153.900.000,00 Phase 5 Construction Design Supervision (0 month ) Rp - Structural Service Total Rp 153.900.000,00 Notes: Pencairan dana dibayarkan setiap bulan pada faktur, jika ada. Biaya pengawasan desain akan dibayarkan setiap bulan selama pekerjaan konstruksi di lokasi. (Maksimal 11 bulan untuk Arsitektur dan Struktur, maksimal 8 bulan untuk Layanan M / E sebagaimana tersebut di atas) Dedy Hermawan 41212120073 - Program Studi Arsitektur 27

Untuk biaya pengawasan desain tambahan: Arsitektur & Struktur: Rp. 25.000.000 / bln (5 hari seminggu) M / E: Rp. 20.000.000 / bln (5 hari seminggu) Total Design Fee & Design Supervision Fee Aggregation of the Design Fees for the Services: Architectural Design Sub Total 100% Rp 429.100.000,00 M/E Design Sub Total 100% Rp 162.000.000,00 Structural Design Sub Total 100% Rp 153.900.000,00 Total Design Fee 745.000.000,00 Total Construction Management Fee 435.000.000,00 Grand Total 1.180.000.000,00 3.2. Tahapan Kerja LINC WAREHOUSE CIKARANG TNTI SERVICES ARCHITECTURAL DESIGN Phase 1 Phase 2 Phase 3 Phase 4 Phase 5 Phase 6 Site Planning Concept and Schematic Design Design Development Tender Documentation Tender Administration ( Civil & Finishing Package) Architectural Design Supervision Dedy Hermawan 41212120073 - Program Studi Arsitektur 28

3.2.1. Pre-Design Briefing Stage Prinsipal TNTI dan subkonsultan kami akan bertemu dengan Klien yang diwakili oleh Manajer Proyek yang akan ditunjuk dan diberi wewenang sebagai perwakilan Klien segera setelah pengangkatan tersebut, untuk melakukan studi mendalam tentang persyaratan, persepsi, dan persyaratan Klien. Visi proyek termasuk kemungkinan briefing redefinisi singkat. Klien pada tahap ini akan memberikan informasi berikut kepada TNTI: Detail Desain Briefing Arsitektur Jadwal Akomodasi dengan Kawasan Komposisi Karyawan Frekuensi lalu lintas dan Rincian Bagan Alir operasi Tahap Rencana Konstruksi, jika ada Anggaran Proyek Umum Survei Survei Topografi (Atas permintaan klien, kami dapat menggunakan subkonsultan dengan biaya koordinasi 15%). Hal ini penting agar informasi di atas diberikan sebelum Perencanaan Lokasi dan Desain Konsep dimulai. 3.2.2. Phase 1: Site Planning Site Planning: Mepelajari persyaratan Klien dan mengajukan usulan desain perencanaan lokasi dari situs 19.067m2. 3.2.3. Phase 2: Concept and Schematic Design Concept & Schematic Design: Menganalisis persyaratan Klien; Siapkan konsep dan usulan disain skematik untuk bangunan baru dan tata letak bangunan tambahan (luas lantai total 13.000 m²) termasuk semua Dedy Hermawan 41212120073 - Program Studi Arsitektur 29

pekerjaan luar ruangan yang diperlukan (jalan, talang drainase, pagar perimeter dan gerbang, area parkir mobil dan motor, tiang bendera dan pangkalan, Tangki penyimpanan air, dll) sesuai dengan Briefing dari Klien. Cost Plan: Memberikan perkiraan biaya konstruksi dengan Klien, atas persetujuan awal Klien. 3D Image: TNTI harus menyerahkan gambar 3D (bird eye view) berdasarkan rancangan skematis yang disetujui oleh Klien dalam ukuran A-3. IMB Drawings: Menyiapkan gambar dan perhitungan yang diperlukan untuk menerapkan IMB (izin bangunan) untuk proyek. 3.2.4. Phase 3: Design Development Design Development: Mengembangkan desain skematik; Mendapatkan persetujuan Klien tentang jenis konstruksi, kualitas bahan dan standar pengerjaan; Koordinasikan setiap pekerjaan desain yang dilakukan oleh sub-konsultan kami, kontraktor spesialis (yaitu kontraktor overhead crane), kontraktor dan pemasok; Mendapatkan kutipan dan informasi lainnya sehubungan dengan pekerjaan spesialis; Juga kembangkan detail gambar arsitektur untuk karya luar seperti jalan, selokan drainase, pagar perimeter dan gerbang, area parkir mobil dan motor, tiang bendera dan alas, tangki penyimpanan air, dll. Cost Checks: Melakukan pengecekan biaya seperlunya; Perubahan secara rinci: beri tahu Klien konsekuensi dari perubahan selanjutnya pada program biaya dan perancangan. Approvals: Membuat dan menegosiasikan di mana diperlukan aplikasi Dedy Hermawan 41212120073 - Program Studi Arsitektur 30

untuk persetujuan di bawah tindakan bangunan, peraturan atau persyaratan undang-undang lainnya. 3.2.5. Phase 4: Tender Documentation Production Information: Menyiapkan informasi produksi termasuk gambar, jadwal dan spesifikasi bahan dan pengerjaan. Bill of Quantities: Siapkan RAB: semua informasi dalam RAB lengkap dengan rincian yang memadai untuk memungkinkan kontraktor menyiapkan tender. Specialists: Dengan subkontraktor kami mengkoordinasikan persyaratan khusus, untuk mempersiapkan gambar konstruksi dan integrasi ke komponen lain. Other necessary preparation: Menyiapkan kondisi kontrak, jadwal waktu indikatif, dokumen undangan untuk surat tender, dll untuk melengkapi dokumen tender. 3.2.6. Phase 5: Tender Administration (For Civil & Finishing Works) Tender Lists: Anjurkan dan dapatkan persetujuan Klien ke daftar peserta tender. Tender Action: Mengundang tender dari kontraktor yang telah disetujui; Menilai dan saran tentang tender dan penilaian yang diajukan. Sebagai alternatif, atur harga yang akan dinegosiasikan dengan pesta tender yang ditunjuk. Project Planning: Anjurkan Klien pada penunjukan kontraktor dan atas tanggung jawab Klien, kontraktor dan arsitek berdasarkan persyaratan Dedy Hermawan 41212120073 - Program Studi Arsitektur 31

kontrak bangunan. Contract Documents: Menyiapkan kontrak bangunan dan peraturan agar ditandatangani oleh Klien dan kontraktor yang sukses; Memberikan informasi produksi sebagaimana dipersyaratkan oleh kontrak bangunan. 3.2.7. Phase 6: Design Supervision Construction Design Supervision: Memberikan persyaratan kontrak bangunan selama operasi di lokasi. Pengiriman satu Supervisor untuk pengawasan lokasi maksimal 11 bulan (5 hari seminggu) untuk mengawasi secara umum kemajuan dan kualitas karya Sipil dan Finishing, dan mengeluarkan perintah Instruksi dan Variasi sesuai dengan persyaratan Kontrak Bangunan. Financial Appraisal: Menyusun apa yang dibutuhkan, saran kepada Klien terkait dengan dampak variasi pada biaya konstruksi. Guidance Maintenance: on Mendapatkan panduan umum dari kontraktor dan spesialis untuk perawatan As-built Drawings: Mendapatkan dan periksa dari Kontraktor untuk memberi Klien beberapa gambar as-built yang menunjukkan bangunan dan jalur utama drainase; Atur agar gambar instalasi layanan disediakan. Dedy Hermawan 41212120073 - Program Studi Arsitektur 32