Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 17 Lingkaran di Ladang Gandum

dokumen-dokumen yang mirip
Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 19 Penipuan Terungkap

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 05 Raja Ludwig Hidup Kembali

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 18 Pengintaian di Malam Hari

Untuk Profesor juga sesuatu yang sulit. Profesor berkonsentrasi dengan akhiran Artikel maskulin dalam Akkusativ.

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 03 Perjalanan ke Berlin

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 08 Penyamaran Orang Tak Dikenal Terkuak

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 04 Menunggu Rerkan Kerja Baru

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 06 Bagaimana Raja Ludwig Meninggal?

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 11 Burung Hantu Yang Bisa Berbicara

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 20 Angket Pendengar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 22 Peselancar Yang Hilang

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 15 Kostum Karnaval

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 07 Ludwig, Raja Dongeng

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 10 Wawancara dengan Raja Ludwig

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 09 Musik untuk Raja Ludwig

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 13 Hari Bunga Mawar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 02 Radio D menelpon

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 12 Surat Pendengar

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 16 Ikarus

Philipp memberitakan dari Schwarzwald (Blackforest) dan dia menikmati suasana karnaval. Tetapi teman kerjanya, Paula, tidak menyukai tradisi ini.

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 23 Penyelam dengan Sirip Hiu

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 25 Sambutan terhadap Kapal Laut

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 26 Perpisahan Ayhan

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 01 Pulang Kampung

Radio D Teil 1. Deutsch lernen und unterrichten Arbeitsmaterialien. Pelajaran 24 Surat Kabar Hamburg

BAB I PENDAHULUAN. (percakapan) untuk mengungkapkan suatu informasi dari pembicara, sebab kata

BAB I PENDAHULUAN. Iklan merupakan media yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia

SUPLEMEN BAGI PEMBELAJARAN MENULIS

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahasa Jerman merupakan salah satu bahasa asing yang dipelajari di

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN UNTUK MENINGKATKAN SEMANGAT BELAJAR SISWA

BAHAN AJAR / RPP. C. Metode Pembelajaran : Inquiri I. Kegiatan Pembelajaran :

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa Jerman adalah salah satu bahasa asing yang dipelajari di

BAB I PENDAHULUAN. Demikian juga halnya dengan belajar bahasa Jerman. Dalam bahasa Jerman

BAB I PENDAHULUAN. kecil di dalamnya, seperti frase, kata, dan yang terkecil adalah huruf.

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

SKENARIO PERKULIAHAN MATA KULIAH SPRECHEN I JR 215 / 2 SKS / SEMESTER 1. Disusun Oleh : Dra. Hafdarani. M.Pd. Dra. Lersianna Saragih. M.Pd.

REFLEKSI TINGKAH LAKU BERBAHASA MASYARAKAT DALAM PERSPEKTIF BUDAYA 1. Oleh: Sulis Triyono 2

BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan menyimak dalam bahasa asing merupakan salah satu. keterampilan bahasa yang reseptif di samping keterampilan membaca.

BAB 1 PENDAHULUAN. Kebutuhan akan bahasa asing termasuk bahasa Jerman saat ini telah menjadi

Kesalahan Penggunaan Konjungsi als dan wenn Pada Karangan Mahasiswa Semester Empat Angkatan 2009 Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN BAHASA JERMAN SISWA KELAS XI BAHASA SMA NEGERI 8 MALANG SEBAGAI PROGRAM NON PASCH

KARTU KUARTET SEBAGAI MEDIA LATIHAN PEMBENTUKAN POLA KALIMAT PERFEKT DALAM MATA KULIAH SCHREIBEN I (MENULIS I)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1. Memahami wacana tulis berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang Kehidupan Keluarga

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada dasarnya pembelajaran bahasa Jerman berorientasi pada empat

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

BAB I PENDAHULUAN. Penguasaan tata bahasa mutlak diperlukan ketika pembelajar bahasa akan

SILABUS. Alokasi Waktu. Sumber Belajar Kompetensi. Standar Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian

BAB IV DESKRIPSI DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. bertujuan untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi. Setelah dilakukannya

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

???? KETERAM (3) (2) (1) (5) (6) (8) (7) (9) (10) (11) (12) kesibukan. saling. menyapa dan. dan memberi salam. mengajak ke bioskop

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Isma Mentari, 2015

No. RPP/JER/21 Revisi : 00 Tgl : 1 Maret 2011 Hal dari

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat untuk dapat berinteraksi dengan manusia yang lain. Bahasa adalah

KEDUTAAN BESAR REPUBLIK INDONESIA VIENNA AUSTRIA

Oleh : Irene Yesy, S.Pd

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat komunikasi yang berperan penting dalam kehidupan.

BAB IV KESIMPULAN. Jenis Kata. N o. Kata kerja (verba) Kata benda (nomina) Kata sifat (adjektiva) Adverbia. werben (um jmd.) gewinnen.

Bisa. Mengajar. Merupakan Pelayanan

PENERAPAN MODEL WORD SQUARE DALAM MENULIS KALIMAT SEDERHANA BAHASA JERMAN SISWA KELAS X SMA ISTIQLAL SUMBER CENTENG KOTAANYAR

RANCANGAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN

LAMPIRAN 1 Instrumen penelitian, Kunci Jawaban, Lembar Jawaban, RPP

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan. Tanpa

BAB 1 PENDAHULUAN. Siti Alfiyah, 2014 Hubungan Daya Ingat Dan Penguasaan Unregelmäβige Verben Bentuk Präteritum

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA JERMAN

BAB 2 KERANGKA TEORI

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF ROUND TABLE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA JERMAN

SILABUS MATA PELAJARAN BAHASA JERMAN

Program Audio. Penulisan Naskah. Program Audio JUDUL NASKAH UNSUR BAHASA MUSIK FX ISTILAH LANGKAH. Copyright by Asep Herry Hernawan

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari, karena bahasa

Lampiran 1 Instrumen Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam pembelajaran bahasa, salah satu bahan ajar dasar penting yang

Wuri Kumalawati Pembimbing I: Dra. Rosyidah M. Pd. Pembimbing II: M. Kharis, S.Pd., M. Hum.

ANALISIS KESALAHAN MENENTUKAN GRAMMATIKAL KASUS DI DALAM KALIMAT BAHASA JERMAN

UNIVERSITAS INDONESIA JURNAL FADHILAH FARHAN FAKULTAS ILMU PENGETAHUAN BUDAYA PROGRAM STUDI JERMAN DEPOK Februari 201


SILABUS. Alokasi Waktu (menit) Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian

BAB I PENDAHULUAN. keterampilan membaca, menyimak, menulis, dan berbicara. Pada pembelajaran

LAMPIRAN 5 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini banyak buku ajar bahasa Jerman yang beredar di masyarakat dengan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

IDE-IDE METODIS-DIDAKTIS UNTUK PENGAJARAN BAHASA JERMAN YANG BERORIENTASI PADA PEMBELAJAR 1. Oleh : HAFDARANI 2

HUBUNGAN MINAT MEMBACA DENGAN KETERAMPILAN MEMAHAMI ISI TEKS BAHASA JERMAN. Widya Astuti, Lucky Herliawan Y.A., Pepen Permana ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa adalah alat komunikasi antarmanusia. Dengan bahasa seseorang

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

ANALISIS MATERI AJAR MEMBACA DALAM BUKU DEUTSCH IST EINFACH

SILABUS. : 1. Mendengarkan: Memahami wacana lisan berbentuk paparan atau dialog sederhana tentang Kehidupan Keluarga

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

Kesalahan Pembentukan Finalsatz Bahasa Jerman Oleh Mahasiswa Angkatan 2009 Jurusan Sastra Jerman Universitas Negeri Malang

SILABUS SCHREIBEN I JR 214. Pepen Permana, S.Pd.

SILABUS DAN SISTIM PENILAIAN

SILABUS. JR 420, Arbeit mit Lesetexten III: S1, 2 Sks, Semester VI. DESKRIPSI MATA KULIAH Arbeit mit Lesetexten III

Kayak apa sih, takut akan Tuhan? Ditulis oleh Tema Adiputra Senin, 01 Juni :31

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

BAB l PENDAHULUAN. mempelajari struktur dan tatabahasa. Kumpulan kata tanpa struktur dan

INTERKULTURELLER ANSATZ DES FREMDSPACHLICHEN DEUTSCHUNTERRICHTS

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat penting untuk dipelajari,

BAB I PENDAHULUAN. Dalam mempelajari bahasa asing terutama bahasa Jerman, salah satu aspek

Transkripsi:

Pelajaran 17 Lingkaran di Ladang Gandum dan Philipp merencanakan menyelidiki bundaran misterius di tengah-tengah ladang gandum. Apakah ini cerita tentang tempat landasan pesawat UFO ataukah seseorang akan melakukan bisnis dengan penonton? Ketika mendatangi kantor redaksi, dan Philipp sudah pergi untuk melakukan reportase mereka. Di sebuah ladang gandum ditemukan bundaran yang aneh. Tak seorang pun bisa menjelaskan, bagaimana bundaran itu terjadi. Seperti halnya dan Phillip, banyak para turis juga yang tertarik dengan atraksi aneh ini. Dengan cepat penduduk desa pun menemukan ide, yakni: bagaimana mereka bisa menarik keuntungan dari kejadian itu. Di tengah keramaian orang-orang dengan kepentingan mereka yang berbeda-beda, mereka pun bertemu satu sama lain. Para turis ingin memuaskan rasa ingin tahu mereka, para redaktur ingin memecahkan tekat-teki dan para petani mungkin ingin menghasilkan uang. Di sini muncul pengamatan teliti tentang kata kerja modal "wollen (ingin)". Naskah Episode 17 Deutsche Welle dan Goethe-Institut mempersembah-kan Radio D karangan Herrad Meese sebuah kursus bahasa Jerman melalui radio bagi pemula, yang melengkapi kursus Redaktion D. Selamat berjumpa dalam bagian ketujuh belas kursus Radio D. Kedua redaktur kita dan Philipp sudah berangkat pagi hari untuk membuat reportase mengenai kasus baru yang terjadi di sebuah desa. Ketika rekan mereka masuk redaksi malam hari, mereka belum kembali juga. Dengarkan adegan berikut: Fakta apa yang dilacak oleh dan Philipp? Szene 1: in der Redaktion Hallo, guten Abend. Hm. Keine Antwort. Philipp?? Eulalia? Ist denn niemand da? Doch, ich bin da. Seite 1 von 9

Ah, guten Abend,. Wo bleiben denn und Philipp? Mysteriöse Kreise. Mysteriöse Kreise? Was heißt das? Philipp und recherchieren mysteriöse Kreise. Anda dapat mendengarnya tadi, dan Philipp terlibat dalam investigasi mengenai hal misterius, tepatnya lingkaran-lingkaran KREISE misterius. Akan tetapi dengan kata-kata itu saja persoalan belum jelas bagi Anda. Sama halnya dengan yang bertanya mengenai artinya. Mysteriöse Kreise? Was heißt das? Philipp und recherchieren mysteriöse Kreise. Hallo, guten Abend. Rupanya komputer kita yang dapat berbicara itu, atau tidak mau atau tidak dapat menerangkan hal itu lebih lanjut. Saya sendiri akan melakukannya nanti tetapi kini kita dengarkan adegan itu dengan lebih saksama. yang sedang berhati ringan masuk redaksi dan mengucapkan salam, tanpa memperhatikan keadaan dalam ruangan. Selamat malam, katanya. Namun tidak ada jawaban ANTWORT. Hm. Keine Antwort. Ist denn niemand da? memanggil nama-nama rekannya, lalu dipastikannya bahwa memang tidak ada orang. Walau begitu ada yang hadir:. Seite 2 von 9

Doch, ich bin da. Wo bleiben denn und Philipp? Philipp und recherchieren mysteriöse Kreise. Karena biasanya segala informasi disimpan oleh, bertanya kepadanya mengenai Philipp dan. khawatir, sebab hari sudah malam. Akan tetapi hanya mengulang uraian tugas yang diberikan kepada Philipp dan. Sudahlah, kalau tidak memberi keterangan lebih rinci, saya mengambil alih: Bayangkan ladang gandum yang luas. Lalu bayangkan tempat-tempat kosong berbentuk lingkaran besar yang tampak secara misterius di tengah ladang gandum itu. Tiada orang yang tahu bagaimana terjadinya lingkaran-lingkaran itu. Maka timbul berbagai spekulasi: Mungkinkah lingkaran itu dibuat oleh makhluk luar angkasa yang telah mendarat dengan piring terbangnya? Achtung, Achtung. Hier ist eine Reportage von Philipp und. Hallo, liebe Hörerinnen und Hörer. Terima kasih,. Yang ingin saya tambahkan, desa itu telah menjadi atraksi wisata berkat lingkaran misterius itu. Banyak orang mengunjunginya untuk melihat lingkaran tersebut. Philipp dan pun berada di situ dan membuat rekaman pas pada waktu tibanya bus wisata besar. Philipp Willkommen...... bei Radio D. Philipp Radio D...... die Reportage Bayangkan situasi di dalam bus. Seite 3 von 9

Szene 2: im Dorf auf Parkplatz (1) So, wir sind da. Bitte alle aussteigen. 1. Frau komm, wir sind da. Aussteigen. Ja, ja, ich komm ja schon. Ich möchte aussteigen. Schnell, ich will die Kreise sehen. Wir auch immer mit der Ruhe. Ruhe bitte. Alle wollen die Kreise sehen. Aber sofort! Keine Angst, die haben keine Beine. Bagaimana, situasi tadi dapat Anda bayangkan? Sebuah bus wisata penuh dengan turis akhirnya sampai di tempat tujuan. Untuk menghindarkan adanya peserta yang tidak menyadari hal itu, pemandu wisata mengumumkan, Kita sudah sampai dan meminta agar seluruh rombongan turun dari bus. So, wir sind da. Bitte alle aussteigen. Ich möchte aussteigen. Schnell, ich will die Kreise sehen. Immer mit der Ruhe. Rupanya pengumuman itu menjadi isyarat bagi gerakan saling mendahului. Seorang perempuan mendesak-desak, ia ingin turun untuk melihat lingkaran-lingkaran itu secepat SCHNELL mungkin. Untung watak manusia tidak sama ada yang membuat suasana tergopoh-gopoh, ada pula yang membuatnya santai. Seorang laki-laki berusaha menenangkan perempuan itu dengan menyerukan, tenang-tenang saja. Seite 4 von 9

Keine Angst, die haben keine Beine. Ich möchte aussteigen. Schnell, ich will die Kreise sehen. Tidak perlu khawatir. Lingkaran-lingkaran itu tidak berkaki, jadi tidak dapat melarikan diri. Anda sudah mengatahui apa yang menyebabkan ketergesaan itu: Perempuan itu ingin melihat lingkaran-lingkaran misterius, semua orang ingin melihatnya. Ruhe bitte. Alle wollen die Kreise sehen. Aber sofort! Kalau ada peristiwa besar, kita ingin membuktikan kepada teman-teman bahwa kita turut serta di dalamnya. Hal itu tentu disadari pula oleh penghuni desa itu. Mereka mempunyai gagasan cemerlang: Di lapangan parkir tempat tibanya bus-bus dengan wisatawan, didirikan beberapa kedai cendera mata. Di tempat itu Philipp dan membuat rekaman lagi. Philipp Radio D...... die Reportage. Seorang petani menjual mainan berbentuk piring terbang alias UFO. Dengan janji konyol apa dia mempromosikan UFO-UFO UFOS itu? Szene 3: im Dorf auf dem Parkplatz (2) Ufos, wunderbare Ufos. Wer will fliegen? Wer will die Kreise sehen? Bitte schön ganz einfach. Na, gnädige Frau, Seite 5 von 9

Sie wollen doch sicher die Kreise sehen? So ein Unsinn! Ufos! Die gibt es nicht! Wer will fliegen? Wer will die Kreise sehen? So ein Unsinn! Ufos! Die gibt es nicht! Und nun kommt unser Professor. Penjual suvenir itu memuji mainannya seperti benda ajaib: orang disuruhnya membeli KAUFEN mainan itu, lalu langsung terbang dengannya. Karena lingkaran di ladang gandum itu hanya dapat dilihat dari atas, si penjual menggoda para wisatawan dengan bertanya, Siapa yang mau terbang? Siapa yang mau melihat lingkaran-lingkaran itu? Ya ampun, siapa yang mau percaya itu terbang dengan UFO mainan?! Akan tetapi siasat bisnis itu rupanya bukan satu-satunya alasan bagi kemarahan seorang wisatawan yang berteriak, Omong kosong itu! UFO! Tidak ada yang begitu. Orang itu kiranya sudah muak dengan spekulasi mengenai UFO sebagai penyebab lingkaran itu. Kita beruntung, saudara pendengar, karena tidak perlu berspekulasi. Inilah Pak Profesor dengan keterangan yang tahan uji. Radio D...... Gespräch über Sprache. Pak Profesor, dalam siaran hari ini diutarakan keinginan, umpamanya keinginan wisatawan untuk melihat lingkaranlingkaran. Professor Ya. Dalam bahasa Jerman terdapat beberapa kemungkinan untuk mengungkapkan keinginan. Hari ini akan saya jelaskan satu di antaranya saja. Seite 6 von 9

Sprecher Alle sehen die Kreise. Sprecherin Alle wollen die Kreise sehen. Sprecher Alle sehen die Kreise. Sprecherin Alle wollen die Kreise sehen. Berikut ini diucapkan dua kalimat. Yang perlu Anda perhatikan ialah verba-verba. Akhirannya en, dieja e, n, dan verba itu menempati posisi kedua dalam kalimat. Dalam kalimat pertama ada satu verba, yakni verba melihat SEHEN. Professor Betul. Kalimat kedua mengandung dua verba: ingin WOLLEN dan SEHEN. Dengan verba WOLLEN diungkapkan keinginan atau maksud seseorang untuk berbuat sesuatu. Na, gnädige Frau, Sie wollen doch sicher die Kreise sehen? Professor Tepat. Verba WOLLEN termasuk di antara enam verba bantu atau verba modal MODALVERBEN, yang terdapat dalam bahasa Jerman. Ada dua ciri khas yang melekat pada verba modal itu: Dalam kalimat dengan verba modal biasanya ada verba kedua dalam bentuk infinitif yang letaknya pada akhir kalimat dalam contoh tadi verba SEHEN. Di samping itu terjadi perubahan huruf vokal dalam konyugasi verba modal: Dalam bentuk infinitif dan dalam bentuk jamak, verba itu berbunyi WOLLEN. Perhatikanlah vokal o. Sprecher wollen Alle wollen die Kreise sehen. Professor Kalau orang tunggal yang berbicara, berarti dalam bentuk singularis, bentuk verba adalah WILL. Perhatikanlah vokal i. Seite 7 von 9

Sprecherin will Ich will die Kreise sehen. Was will, was will, was will er denn? Was will er denn, der Mensch? Menschen wollen recherchieren, Menschen wollen informieren, Menschen wollen fliegen. Kita berterima kasih kepada Pak Profesor atas pembicaraan mengenai bahasa. Kini dapat Anda ikuti kembali adegan-adegan tadi. Hallo, guten Abend. Hm. Keine Antwort. Philipp?? Eulalia? Ist denn niemand da? mencari dan Philipp. Doch, ich bin da. Ah, guten Abend,. Wo bleiben denn und Philipp? Mysteriöse Kreise. Mysteriöse Kreise? Was heißt das? Philipp und recherchieren mysteriöse Kreise. Rombongan wisatawan diantar denga bus untuk meninjau lingkaran-lingkaran misterius. So, wir sind da. Bitte alle aussteigen. 1. Frau komm, wir sind da. Aussteigen. Seite 8 von 9

Ja, ja, ich komm ja schon. Ich möchte aussteigen. Schnell, ich will die Kreise sehen. Wir auch immer mit der Ruhe. Ruhe bitte. Alle wollen die Kreise sehen. Aber sofort! Keine Angst, die haben keine Beine. Ufos, wunderbare Ufos. Wer will fliegen? Wer will die Kreise sehen? Bitte schön ganz einfach. Seorang petani pintar menjual piring terbang mainan. Na, gnädige Frau, Sie wollen doch sicher die Kreise sehen? So ein Unsinn! Ufos! Die gibt es nicht! Bis zum nächsten Mal, liebe Hörerinnen und Hörer. Dalam siaran berikutnya Philipp dan melanjutkan pelacakan mengenai penyebab lingkaran misterius itu. Und tschüs. Herrad Meese Seite 9 von 9