ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN DAN PIUTANG PADA PERUMAHAN BANJAR WIJAYA Muhammad Algifari Universitas Bina Nusantara Jalan Danau Tempe Blok D2 No.76 Bendungan Hilir, Jakarta Pusat 08561065737 Muhammad.Algifarii@gmail.com Lianawati Christian, S.Kom., M.M. D1309 Gen Norman Thomas, SE, MM, Ak, CA D2238
Universitas Bina Nusantara School of Information System Sistem Informasi & Akuntansi Tugas Akhir Sarjana Strata-1 Semester Genap 2014/2015 ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN DAN PIUTANG PADA PERUMAHAAN BANJAR WIJAYA Muhammad Algifari 1401080920 Abstract The purpose of this research is to study the accounting information system of the revenue cycle and receivables upon Banjar Wijaya s housings. This paper also aims to analyze the accounting information system of the revenue cycle and receivables and to identify existing weaknesses, as well as designing a proposed accounting information system of the revenue cycle and receivables that support the company's operational activities. The assessment methodology uses methods of collecting data by conducting interviews with the company concerned about the problems faced and to know the business processes in accounting information system of the revenue cycle and receivables that are running, as well as the methods of analysis and design using Object-Oriented Approach by Satzinger. The results achieved are by implementing information system towards house ordering, payment for home purchase with cash or installments with a computerized accounting journal, in which they still use the manual way, so that this company can provide factual information about the application of income and receivables from customers. Also expected to be created is an accounting information system for the revenue cycle and receivables that can be useful in accordance with the expectations and needs of the company. The conclusion is that the accounting information system of the revenue cycle and receivables can run in line with expectations and allow a user to easily use and improve its performance. (MAF) Keywords: Analize and Design the System, Revenue, Receivables, Information Systems, Accounting, Journal, Unified modeling language.
Abstrak Tujuan penulisan, adalah mempelajari sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan piutang pada perumahan banjar wijaya. Selain itu penulisan ini bertujuan untuk menganalisa sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan piutang dan untuk mengidentifikasi kelemahan yang ada, serta merancang usulan sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan piutang yang mendukung kegiatan operasional perusahaan. Metodologi analisa menggunakan metode pengumpulan data dengan melakukan wawancara dengan pihak perusahaan yang bersangkutan untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi serta untuk mengetahui proses bisnis pada sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan piutang yang sedang berjalan, serta dengan metode analisa dan perancangan menggunakan Pendekatan Object-Oriented oleh Satzinger. Hasil yang dicapai yaitu menerapkan sistem informasi pemesanan rumah, pembayaran untuk pembelian rumah dengan uang tunai atau angsuran sampai jurnal akuntansi yang terkomputerisasi, yang dimana masih menggunakan cara manual sehingga perusahaan ini dapat memberikan informasi aktual mengenai aplikasi pendapatan dan piutang dari pelanggan. Selain itu diharapkan dapat diciptakan suatu sistem informasi akuntansi sistem informasi akuntansi pendapatan dan piutang yang dapat berguna sesuai dengan harapan dan kebutuhan perusahaan. Simpulan bahwa pendapatan sistem informasi akuntansi pendapatan dan piutang dapat berjalan sesuai dengan harapan dan memudahkan user dalam pengaplikasikannya dan meningkatkan kinerjanya.(maf) Kata kunci: Analisis dan Desain Sistem, pendapatan, piutang, Sistem Informasi, Akuntansi, Jurnal, Unified modeling language.
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring pertumbuhan penduduk semakin meningkat maka kebutuhan terhadap properti atau perumahan juga semakin besar. Masih banyak keluarga di Indonesia yang tidak memiliki rumah sendiri, dan masih tinggal di rumah sewaan, dengan saudara, orang tua dan lain-lain. Hal ini terjadi karena ketidak sanggupan pihak penyedia perumahaan dengan tingkat kebutuhan yang di tunjang oleh peningkatan jumlah penduduk yang besar setiap tahunnya. Seiring tingginya permintaan terhadap properti dan kemampuan penyediaan perumahan belum proporsional maka nilai ekonomi properti pun menjadi sangat tinggi. Bukan hanya sandang pangan namun properti berupa rumah tinggal merupakan kebutuhan primer dan hal ini sudah dipahami sejak dulu. Hal ini menyebabkan orang akan berjuang dengan segala cara untuk mendapatkan atau memiliki rumah. Sehingga memiliki rumah adalah salah satu tindakan pertama yang dilakukan oleh seseorang jika ia ketepatan memiliki uang dan saat ini rumah bagi sebagian orang tidak hanya ditinggali tetapi juga sebagai sarana investasi agar mendapatkan penghasilan atau capital gain setiap tahunnya karena ada peningkatan harga jual dan harga sewa. Semakin berkembangnya tekhnologi dan perusahaan maka di butuhkan penerapan Sistem Informasi dan penerapan ilmu akuntansi yang menunjang untuk kelangsungan operasional perusahan. Menurut Saodani dan Siamak Nejadhosseini(2012) menyatakan bahwa Accounting Information Systems (AIS) are a tool which, when incorporated into the field of Information and Technology systems (IT), are designed to help in the management and control of topics related to organization economic-financial area. Yang di terjemahkan Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah suatu alat yang dirancang untuk membantu pengelolan dan pengendalian yang terkait dengan ekonomi-keuangan dalam perusahaan. Menurut Siti Elda Hiererra (2012:149-153) dalam proses bisnis, dibutuhkan sistem pengolahan informasi yang baik agar keputusan yang diambil merupakan keputusan yang tepat. Untuk mengolah informasi yang baik, dibutuhkanlah sistem informasi yang tepat dan akurat agar setiap informasi dapat diproses dengan benar dan tepat pula. Menurut Retnowati, (2011), menyebutkan Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan laporan yang dilakukan.
Oleh karena itu Perumahan Banjar Wijaya hadir untuk memberikan solusi dan mengatasi masalah-masalah yang ada di masyarakat dalam hal perumahan khususnya untuk masyarakat kelas menengah, dimana uang muka 30% dapat dikredit pembayarannya selama 15 bulan. Dalam aktifitas tersebut terbukti bahwa siklus pendapatan dan piutang pada Perumahan Banjar Wijaya rentan dapat terjadi redudansi data karena tidak ada database terkomputerisasi ataupun terintegrasi setiap data pelanggan dengan pembayaran ataupun pembagian tugas yang belum maksimal antara satu bagian dengan bagian yang lain. Maka dari itu, menganalisa serta merancang aplikasi sistem informasi akuntansi yang sesuai dengan kebutuhan Perumahan Banjar Wijaya saat ini untuk dapat meningkatkan kinerja perusahaan serta memperbaiki proses bisnis baik dalam hal operasional maupun internal control yang ada dalam perusahaan. 1.2 Ruang Lingkup Untuk menjaga penulisan ini tetap konsisten pada topik maka perlu membatasi masalah sebagai berikut: 1. Identifikasi proses bisnis siklus pendapatan dan piutang pada Perumahan Banjar Wijaya. Proses bisnis yang dibahas dimulai dari pelanggan memilih perumahan hingga pemesanan. Lalu pelanggan memilih cara pembayaran hingga pembayarannya lunas. 2. Identifikasi bukti pendapatan dan piutang berbentuk jurnal umum 3. Prosedur pendapatan tunai: i. Proses penjualan tunai ii. Proses penerimaan kas iii. Proses pembuatan laporan transaksi penjualan tunai iv. Proses pembuatan laporan penerimaan kas yang berasal dari penjualan tunai
4. Prosedur pendapatan kredit atau cicilan: i. Proses penjualan kredit ii. Proses penerimaan kas iii. Proses pembuatan atau pencatatan laporan penjualan kredit iv. Proses pembuatan laporan penerimaan kas yang berasal dari penjualan kredit 6. Pengendalian internal i. Proses sistem pengendalian terhadap penjualan ii. Proses sistem pengendalian terhadap penerimaan kas iii. Proses sistem pengendalian terhadap tugas atau wewenang kerja 7. Menganalisa dan Merancang sistem aplikasi siklus pendapatan, piutang dan Pnerimaan kas Perumahan Banjar Wijaya. 1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan penulisan adalah sebagai berikut : 1. Mempelajari proses bisnis siklus pendapatan dan piutang yang ada serta masalah yang dihadapi. 2. Menganalisis sistem informasi aplikasi siklus pendapatan dan piutang yang ada untuk mengidentifikasi masalah yang sedang dihadapi dan kelemahan sistem informasi tersebut. 3. Merancang usulan sistem informasi aplikasi siklus pendapatan dan piutang yang mendukung aktivitas operasional perusahaan. 4. Membuat database pelanggan,, database cluster dan database tata cara pembayaran setiap pelanggan
5. Mempelajari laporan transaksi keuangan dalam siklus pendapatan dan piutang berbentuk jurnal umum atau jurnal khusus akuntansi yang sesuai dengan transaksi bisnis Perumahan Banjar Wijaya Manfaat-manfaat yang diperoleh adalah sebagai berikut: 1. Memahami proses bisnis Perumahan Banjar Wijaya dari pemesanan perumahaan sampai pembayaran lunas 2. Membuat tata laksana sistem berjalan terhadap tanda jadi pembelian rumah, pendapatan dan piutang 3. Membuat aplikasi berbasis desktop dalam proses bisnis siklus pendapatan dan piutang dari penawaran produk sampai sistem pembayaran 4. Menghasilkan data informasi yang aktual mengenai database pelanggan,, database cluster dan database tata cara pembayaran setiap pelanggan atas aplikasi siklus pendapatan dan piutang pada Perumahan Banjar Wijaya 5. Menghasilkan dan melampirkan laporan transaksi keuangan dalam siklus pendapatan dan piutang berbentuk jurnal umum, jurnal khusus penerimaan kas, laporan piutang, laporan penerimaan kas perusahaan pada penjualan perumahan.
METODE PENELITIAN 1.1 Metodologi Metode yang digunakan dalam penulisan Skripsi ini sebagai berikut: 1. Metode Wawancara Pengambilan data melalui wawancara terbuka dengan Bapak Sutopo,kepala bagian keuangan Perumahan Banjar Wijaya. Pertanyaan yang diajukan seputar proses bisnis yang ada sehari-hari di Perumahan Banjar Wijaya.. Pertanyaan yang diajukan seputar siapa yang terlibat dalam proses tersebut. Siapa yang memverifikasi proses tersebut. Detail tahapan yang terjadi dan kemungkinan masalah yang selama ini timbul. 2. Metode Observasi Pengambilan data melalui observasi ke lapangan atau dalam arti pengamatan langsung secara lebih rinci peristiwa peristiwa yang terjadi saat proses bisnis berjalan pada Perumahan Banjar Wijaya. 3. Metode Kepustakaan Pengambilan data melalui menghimpun informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang akan atau sedang diteliti. Informasi itu dapat diperoleh dari buku-buku ilmiah, laporan penelitian, karangan-karangan ilmiah, tesis dan peraturan-peraturan, ketetapan-ketetapan, buku tahunan, ensiklopedia, dan sumber-sumber tertulis baik tercetak maupun elektronik lain 4. Identifikasi Masalah Berdasarkan hasil wawancara, observasi, dan kepustakaan yang telah diperoleh, kemudian dilakukan identifikasi masalah. Identifikasi masalah yang dilakukan merupakan penggalian lebih dalam dari masalah yang dikemukakan ketika pengambilan data serta identifikasi masalah yang mungkin terjadi di kemudian hari. 5. Metode Analisa dan Perancangan Metode Analisa dan Perancangan terbagi dua aspek yaitu aspek Sistem Informasi dan aspek Akuntansi. Perancangan yang dibuat menggunakan metode analisa dan perancangan sistem aspek Sistem Informasi yaitu
menggunakan Object Oriented analysis and Desain oleh Satzinger dengan menerapkan tahap dalam Sistem Development Life Cycle yang terdiri dari: - Project Planning Untuk mengidentifikasikan ruang lingkup dan memastikan jika suatu proyek dapat dilaksanakan, serta merencanakan jadwal, sumber daya dan budget untuk penyelesaian proyek - Analysis Memahami dan mendokumentasikan secara rinci akan kebutuhan bisnis dan kebutuhan sistem yang baru. - Design Merancang sistem solusi berdasarkan kebutuhan yang telah didefinisikan dan keputusan yang diambil selama analisis
HASIL BAHASAN 1.1 Activity Diagram Gambar 1. 1 Activity Diagram Activity diagram Perumahan Banjar Wijaya pada Gambar 4.1 menunjukkan alur aktivitas dari proses bisnis tersebut dalam lingkup aplikasi pendapatan dan piutang
1.2 Domain Model Class Diagram Ms.Pelanggan -ID Pelanggan -Nama -Alamat -Nomer Telpon/HP -No.KTP -Jenis Kelamin -Tempat/Tgl Lahir -NPWP -Alamat Toko/kantor -Email Tr.Surat Pesanan 1..1 1..1 1..1 -ID Surat Pesanan -ID Jenis Pembayaran -ID Pelanggan -ID Cluster -Tanggal -Keterangan -Status -Keterangan Status 1..1 1..1 Ms.Jenis Pembayaran -ID Jenis Pembayaran -Nama Jenis Pembayaran -Bunga -Cash Keras -Uang Muka -Cicilan ke -Keterangan 1..1 Ms.User -IdUser -Nama -Password -Authorization -Form -No.Bukti -Type Trans -Create Date -Create By Activity Log -IDCluster -Tipe rumah -Luas Bangunan -Luas Tanah -Panjang -Lebar -Harga Detail Rumah 1..1 1..1 -ID Surat Pesanan -Status -Keterangan Status -No.Akun -Keterangan Ms.Akun Tr.Persetujuan Surat Pesanan 1..1 Tr.Pembayaran Kasir -No.Pembayaran Kasir -Tanggal Transaksi -ID Surat Pesanan -Tipe Pembayaran -Cicilan Ke -Keterangan Tr.Pembayaran -No.Pembayaran -ID Surat Pesanan -No.Pembayaran Kasir -Tanggal -Tipe Pembayaran -Sisa_Cicilan -Keterangan 1..1 1..1 Ms.Rumah -ID Cluster -Nama Cluster -Keterangan -Jenis Transaksi -No.Akun -Debit -Kredit Ms.Auto Jurnal Monitor Pembayaran Kasir -No. Pembayaran Kasir Gambar 1.2 Domain Model Class Diagram Pendapatan Dan Piutang Perumahan Banjar Wijaya
Gambar 1.3 Surat Pesanan
Gambar 1.4 Laporan Piutang
SIMPULAN DAN SARAN 1.1 Simpulan Berdasarkan pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat ditarik simpulan mengenai hasil dari analisa dan perancangan sistem informasi akuntansi pendapatan dan piutang pada Perumahan Banjar Wijaya sebagai berikut: 1. Sales Executive dapat membuat dan mengontrol Surat Pesanan dengan baik karena sudah tersedianya system yang teriintegrasi sehingga mudah dalam mengidentifikasi pelanggan yang telah memesan rumah dan memilih jenis pembayaran 2. Bagian Keuangan dapat melakukan pengawasan secara langsung kepada bagian kasir atas transaksi yang dilakukan sehingga dapat mencegah dan mengetahui pencurian uang atau manipulasi pendapatan. Dan pencetakan kwitansi dibuat secara sistem, sehingga kas yang masuk sesuai dengan pembayaran pelanggan 3. Bagian Keuangan melakukan penagihan cicilan kepada pelanggan dengan cepat karena ada sistem yang mendukung dan terintegrasi sehingga arus kas masuk perusahaan lebih cepat 4. Bagian Keuangan lebih mudah dalam memberikan informasi atau menghasilkan laporan transaksi keuangan dalam siklus pendapatan dan piutang
1.2 Saran Untuk dapat memberikan hasil yang lebih baik setelah diterapkannya apllikasi sistem informasi akuntansi siklus pendapatan dan piutang pada Perumahan Banjar Wijaya, maka saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut: 1. Sistem ini hendaknya dapat dikembangkan ke siklus proses bisnis yang lain, bukan hanya dalam siklus pendapatan perusahaan agar user secara keseluruhan perusahaan dapat mendapatkan kemudahan dalam mengakses data secara real time serta menjadikannya lebih fleksibel dan efisien, tanpa tergantung batasan department atau divisi. 2. Dalam membuat database master rumah maka sales executive harus selalu berhubungan dengan pihak developer perumahaan agar database di master rumah selalu terbaru atau terupdate. 3. Pihak perusahaan harus menetapkan peraturan persenan KPR Uang Muka yang lebih jelas dan secara konsisten agar tidak banyak variatif persenan KPR Uang Muka yang ditawarkan kepada pelanggan, di karenakan agar Bagian Keuangan dapat lebih mudah mengontrol dan mengelompokan pelanggan dalam melakukan penagihan cicilan. 4. Dalam suatu periode tertentu kiranya Perumahan Banjar Wijaya menjalankan kegiatan pemeliharaan dan evaluasi (penilaian ulang) terhadap sistem yang berjalan, untuk mengungkap kemungkinan masalah yang terjadi maupun dapat terjadi sehingga dapat diatasi dan diantisipasi dengan semaksimal mungkin. REFERENSI Satzinger, John W., Jackson, Robert B.,& Burd, Stephen D. (2010). Object-Oriented Analysis & Design with the Unified Process. (6 st edition). Boston: Course Technology
RIWAYAT PENULIS Muhammad Algifari lahir di kota Bekasi pada 10 Mei 1992. menamatkan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang ilmu Akuntansi dan Sistem Informasi pada tahun 2015. aktif di Organisasi Islam yaitu Remaja Islam Masjid Cut Meutia (RICMA) Sebagai anggota Komisioner Majelis Perwakilan Anggota (MPA-RICMA)