STUDI KASUS SIKLUS PENDAPATAN ALFAMART

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari. Alfamart juga dapat

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. hari yang dimiliki oleh PT. Sumber Alfaria Trijaya, Tbk. Pada tahun 1989

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN

BAB 3 ANALISA SISTEM INVENTORI PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan P.T Berkat Jaya Komputindo

KATA PENGANTAR. Jakarta, 28 Desember Penyusun

BAB III SISTEM YANG BERJALAN

ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS PENJUALAN TUNAI PADA MINIMARKET LAWSON STATION AKSES UI CABANG DEPOK

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan tempat dimana penulis melakukan penelitian,

BAB II GAMBARAN UMUM PLANET SWALAYAN. Swalayan yang sebelumnya memiliki gerai yang berlokasi di Kecamatan

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM BASISDATA

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. supermarket produk bahan bangunan. Perusahaan ini memasok proyekproyek

guna memenuhi kebutuhan furniture di Indonesia.

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

Hasil Wawancara dengan CV. AGH. Tanggal Wawancara : 22 Oktober 2013

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB II DESKRIPSI PT.MIDI UTAMA INDONESIA

BAB 3 TATA LAKSANA SISTEM YANG BERJALAN

ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERN (STUDI KASUS PADA ALFAMART CABANG KEMIRI PONDOK CABE )

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Siklus Pendapatan Pada PT.Generasi Dua Selular. Bagi perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan, sumber

BAB II HASIL SURVEY. setidaknya lebih dari 6 tahun. Awal mula CV MJS berdiri karena pemilik melihat

ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS PADA MINIMARKET ALFAMART CABANG GRIYA WARTAWAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A. Sejarah Berdirinya Perusahaan Mini Market Indomaret. kebutuhan pokok sehari-hari karyawan, maka pada tahun 1988

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. merupakan perusahaan yang bergerak di bidang supplier handuk dan sprey ke

III. METODE PENELITIAN. Ada dua jenis data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu data sekunder dan

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. Jakarta oleh Bapak Eddy. CV. Mutiara Electronic terletak di Ruko Taman Permata Buana

Bagian 1 - Persiapan Penggunaan 2. Bagian 2 - Menu Stok ( Order & Set Qty Suggestion ) 5. Bagian 3 Penerimaan Barang 10

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum CV. AWAM ELEKTRONIK. CV. AWAM ELEKTRONIK yang terletak di Jl Raya Babad 230,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN. digital merk Jadever, LOCOSC & Vibra (Shinko Denshi Co, Ltd). Kategori produk

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. PT. Sinar Jaya Sukses Mandiri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN

BAB III PRAKTEK JUAL BELI DENGAN POTONGAN HARGA DENGAN MNGGUNAKAN KARTU MEMBER DI ALFAMART NGALIYAN SEMARANG

BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN. sebuah perusahaan yang begerak pada bidang penjualan peralatan olahraga, yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian prosedur menurut Lilis Puspitawati dan Sri Dewi Anggadini

Bab IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN DAN TUJUAN SISTEM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 1.1 Gambaran umum tempat penelitian. a) Profil Minimarket Indomaret

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3. Gambaran Umum Perusahaan. flexo photopolymer. Dengan misi awal yang sangat sederhana, yaitu memproduksi plate

Standard Operating Procedure (SOP) Sistem CV. BS. Jl. Lebak Indah No. 22, Surabaya STANDARD OPERATING PROCEDURE PROSEDUR SISTEM PERSEDIAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. PRIBUMI yang terletak di Jl. Pahlawan No 53, Wonotengah, Purwoasri

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

STRUKTUR ORGANISASI PT. HERO SUPERMARKET Tbk

BAB I PENDAHULUAN. dua tahun yang lalu UD. Matahari Jaya ini mencoba memperluas penjualan. dengan membuka cabang di daerah Batu dan Mojokerto.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. Timbangan baik mekanik maupun elektronik.

Bab 3 ANALISIS PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN. 3.1 Gambaran Umum Koperasi Karyawan Central Pertiwi

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. Indonesia UIN Malang pada tanggal 28 Februari 2004, pengurus KPRI UIN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan pengamatan dan evaluasi penelusuran atas fungsi penjualan

BAB III PEMBAHASAN HASIL PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK. sumberdaya seperti halnya pabrik dan peralatan. Akuntansi, sebagai salah satu

BAB II HASIL SURVEY. 2.1 Gambaran Umum Butik Indah Bordir Sidoarjo. Butik Indah Bordir Sidoarjo merupakan perusahaan yang bergerak di

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3 ANALISIS SISTEM. perusahaan serta akibat yang ditimbulkan masalah tersebut. dimana masih berstatus sewaan dari orang lain.

BAB IV PEMBAHASAN. PT Sumber Karunia Anugerah. Pembahasan ini dibatasi pada fungsi penjualan dan

BAB 3 SISTEM YANG BERJALAN. perusahaan yang bergerak di bidang Money changer, Saham, dan Stationery. PT

BAB I PENDAHULUAN Bentuk Usaha PT. Karya Sarana Cipta Mandiri

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN Riwayat Singkat PT.Datacomindo Mitrausaha

BAB I PENDAHULUAN. distributor galvalum. Depo Galvalum terletak di Jl. Dr. Wahidin No.128A Sidoarjo.

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN TUJUAN BASIS DATA

LAMPIRAN. Lampiran 1. - Internal Control Questionaire (ICQ) Pertanyaan dalam kuesioner dapat dijawab dengan :

Analisis Sistem Pengendalian Internal Atas Persediaan Barang Dagang Di CV. Haifa Herbal

BAB III GAMBARAN UMUM PT MULTIFARMA SATWA MAJU. III.1. Sejarah dan Perkembangan PT.Multifarma Satwa Maju

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

akan muncul pesan seperti contoh berikut. diterima Berikut adalah tampilan awal dari form Retur Pembelian:

BAB 3. perusahaan manufaktur sekaligus eksportir yang bergerak di bidang furniture. rotan, enceng gondok, pelepah pisang dan sebagainya.

BAB 4 ANALISA PROSES BISNIS AWAL

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI PADA TOKO BANGUNAN GOWOK SEJAHTERA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. produk. Ada dua jenis produk yang didistribusikan, yaitu cat dan aneka furniture.

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. UD. ROHMAT JAYA yang terletak di Jl. Makam No 1,Balong Dowo, Candi

MODUL SALES FAKTUR KONTAN. melunasinya secara kontan. Setelah dibuatnya Faktur, selanjutnya cetak SJL ke Kasir agar customer dapat

BAB I PENDAHULUAN. demi tercapainya tujuan utama perusahaan. data-data akuntansi yang semula menggunakan cara-cara manual menjadi

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB III METODE PENELITIAN. dalam bidang pendistribusian consumer goods kepada para konsumen. Transaksi

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN. 3.1 Gambaran Umum dan Struktur Organisasi Perusahaan

BAB III. Penelitian merupakan serangkaian aktivitas yang dilakukan secara sitematis, logis

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. PT. TRIJAYA BAN adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan IT (Information Technology) di era globalisasi ini. informasi yang kini saling berlomba untuk mendapatkan manfaat dari

BAB I PENDAHULUAN. berakibat bahwa di suatu perusahaan yang barang penjualannya lengkap maka

Maria Permatasari

PANDUAN MENJALANKAN POS PROFESIONAL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

DATA FLOW DIAGRAM STUDI KASUS ANALISA SISTEM BERJALAN

BAB 4 PEMBAHASAN. Dalam bab ini penulis membahas mengenai pelaksanaan audit operasional

BAB 3 ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIKLUS PENDAPATAN PT. TIRTAKENCAN A TATAWARN A YANG BERJALAN

JOB DESCRIPTION 1. Direktur 2. Keuangan

Deskripsi Kerja Usulan Struktur Organisasi Saat Ini

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Barat No 346, Manggarai, Jakarta Selatan.

BAB 3 ANALIS IS S IS TEM YANG BERJALAN. bergerak di bidang pembuatan plate flexo photopolymer. PT. PUTRA MANDIRI PT. PUTRA MANDIRI ABADI

BAB III OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 6 Januari 2002 PT Prima Auto Mandiri didirikan di Tebet dengan

BAB 3 ANALISIS PERUSAHAAN. PT. Sarana Prima Kencana merupakan perusahaan yang berdiri di

BAB 3 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Bagaimana perusahaan bapak mengatasi masalah keterlambatan produk yang dipesan? dan bagaimana menjelaskan keterlambatan tersebut ke customer?

Transkripsi:

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI STUDI KASUS SIKLUS PENDAPATAN ALFAMART Rachmadi Kusentyo Putro (125020301111016) Auditya Dwi P (125020301111023) Muhlis Isnanto (125020301111026) JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2013

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Sejarah Perusahaan 1989 Berdiri sebagai perusahaan dagang aneka produk oleh Djoko Susanto dan keluarga yang kemudian mayoritas kepemilikannya dijual kepada PT. HM Sampoerna pada Desember 1989. 1994 Struktur kepemilikan berubah menjadi 70% PT HM Sampoerna Tbk dan 30% PT Sigmantara Alfindo (keluarga Djoko Susanto). 1999 Alfa Minimart pertama mulai beroperasi di Jl. Beringin Jaya, Karawaci, Tangerang, Banten. 2003 Alfa Minimart menjadi Alfamart. 2005 Jumlah gerai Alfamart bertumbuh pesat menjadi 1.293 gerai hanya dalam enam tahun. Semua toko berada di pulau Jawa. 2006 PT HM Sampoerna Tbk menjual sahamnya, sehingga struktur kepemilikan menjadi PT Sigmantara Alfindo (60%) dan PT Cakrawala Mulia Prima (40%). Mendapat Sertifikat ISO 9001:2000 untuk Sistem Manajemen Mutu. 2007 Alfamart sebagai Jaringan Minimarket Pertama di Indonesia yang memperoleh Sertifikat ISO 9001:2000 untuk Sistem Manajemen Mutu. Jumlah gerai mencapai 2000 toko. Memasuki Pasar Lampung. Menjadi perusahaan publik pada tanggal 15 Januari 2009 di Bursa Efek Indonesia. Jumlah gerai mencapai 3000 toko. Visi, Misi dan Budaya VISI Menjadi jaringan distribusi retail terkemuka yang dimiliki oleh masyarakat luas, berorientasi kepada pemberdayaan pengusaha kecil, pemenuhan kebutuhan dan harapan konsumen, serta mampu bersaing secara global MISI Memberikan kepuasan kepada pelanggan / konsumen dengan berfokus pada produk dan pelayanan yang berkualitas unggul. Selalu menjadi yang terbaik dalam segala hal yang dilakukan dan selalu menegakkan tingkah laku / etika bisnis yang tertinggi. Ikut berpartisipasi dalam membangun negara dengan menumbuh-kembangkan jiwa wiraswasta dan kemitraan usaha.

Membangun organisasi global yang terpercaya, tersehat dan terus bertumbuh dan bermanfaat bagi pelanggan, pemasok, karyawan, pemegang saham dan masyarakat pada umumnya. BUDAYA Integritas yang tinggi. Inovasi untuk kemajuan yang lebih baik. Kualitas & Produktivitas yang tertinggi. Kerjasama Team. Kepuasan pelanggan melalui standar pelayanan yang tertinggi BISNIS PROSES DALAM SIKLUS PENDAPATAN Pemesanan barang dagang, dilakukan dengan dua cara : 1. Barang DC biasanya dilakukan dari hasil transaksi penjualan yang dilakukan dalam, satu hari melalui kiriman database dari toko ke gudang DC (distribution center) via e- mail. Data ini ditampilkan secara otomatis pada formulir pemesanan barang. 2. Barang BKL ( barang kirim langsung ) barang yang datang langsung ke toko seperti supplier yakult, dan camping, biasanya pemesanan barang dilakukan dengan membuat PO ( purchasing order ) ke supplier dengan mencetak dokumen tiga rangkap. 1 rangkap asli untuk DC, 1 rangkap untuk toko, dan 1 rangkap untuk supplier sebagai bukti tertulis tentang pemesanan barang. Pengiriman Barang ke Toko Alfamart 1. Barang yang tersedia di mini market alfamart di kirim langsung dari pusat oleh masing-masing DC karena semua barang-barang yang baru datang dari supplier harus di cek terlebih dahulu, sebelum dikemasi ke dalam box / container. Setelah proses packing (pengepakan) barang-barang yang sudah siap untuk dikirim ditujukan ke cabang-cabang alfamart, sesuai letak area masing-masing toko, yang diantar melalui mobil-mobil truck dan dikendarai oleh driver (supir). 2. Sesampainya di toko Alfamart supir memberikan berkas atau kertas faktur kepada pejabat toko, dan menurunkan barang-barang yang berada dalam truck untuk dibawa masuk ke dalam toko Alfamart agar di cek ulang, berdasarkan nama merk, jumlah barang yang sesuai dengan faktur pengiriman barang, jika terjadi kelebihan pengiriman barang yang sesuai dengan faktur pengiriman, maka pihak toko atau pejabat yang bertugas harus melaporkan ke pusat agar segera di kirim kembali ke DC dam membuat nota pengembalian barang ( file NPB ).

3. Kemudian pejabat toko mengambil kotak peluru ( brancas ) merupakan tempat untuk menaruh uang sales ( hasil penjualan ) bersamaan dengan bukti setoran tunai, yang siap disetorkan ke pusat alfamart. Uang hasil penjualan dikirim bersamaan dengan datangnya pendistribusian barang ke cabang-cabang alfamart yang dilakukan sekali dalam sehari. 4. Kemudian setelah melakukan pengecekan barang, dan uang sales, pramuniaga, kasir, serta pejabat toko bertugas mendisplay barang-barang tersebut ketempatnya masingmasing sesuai dengan rak yang telah ditentukan berdasarkan jenis barang food atau non food, ukuran barang dan merknya. Jika ada barang yang kosong namun stock telah habis, maka harus dilakukan passing out yaitu meletakkan barang-barang lainnya yang sejenis ketempat rak barang yang kosong. Apabila terjadi sepert itu maka label price pada barang yang kosong harus dibalik dengan tulisan maaf persediaan habis agar konsumen tidak salah melihat harga. Proses transaksi alfamart, yaitu konsumen menghampiri kasir. Lalu, kasir akan menginput/memasukkan barang yang dibei dengan cara menscanner barcode, barang tersebut. Apabila tidak dapat di scan maka kasir akan memasukkan nomor-nomor yang ada pada barcode atau dengan cara lain yaitu dengan menekan F2, lalu kursor ke kanan dengan mengetikkan nama barang lalu sesuaikan dengan merk dan ukuran barang yang dibeli. Jika sudah yakin tekan F12, maka barang yang dibeli konsumen telah masuk datanya di komputer dan nominalnya akan dibayar oleh konsumen. DIAGRAM ALIR SISTEM

DOKUMEN YANG DIGUNAKAN Dokumen Masukan adalah bentuk dokumen-dokumen yang masuk atau diterima saat proses. Di bawah ini adalah uraian bentuk dokumen masukan yang ada dalam sistem persediaan barang di alfamart. Nama Dokumen : Tanda Terima Barang Fungsi : Untuk pemesanan barang Sumber : Supplier Tujuan : Kepala Toko Frekuensi : Setiap kali pemesanan barang Jumlah : 1 lembar Dokumen Keluaran adalah bentuk dokumen-dokumen yang keluar atau dikeluarkan saat proses. Nama Dokumen : Struk Fungsi : Untuk bukti pembelian Sumber : Kasir Tujuan : Customer

Media Frekuensi Jumlah : Kertas : Setiap kali pembelian : 1 lembar ASPEK PENGENDALIAN YANG DITERAPKAN DALAM SIKLUS PENDAPATAN Dalam sistem penjualan dengan menggunakan barcode, akan mendapat informasi yang sangat detil dan mutakhir dari banyak aspek usaha yang kita geluti, memungkinkah kita dalam proses pengambilan keputusan dilakukan dengan percaya diri dan tepat, misalnya : - Proses penjualan yang cepat sehingga dapat mengidentifikasi secara cepat dan tepat serta melakukan pemesanan kembali (re-order) barang dari supplier dengan cepat dan mampu mengimbangi tingkat permintaan barang oleh konsumen. - Mampu mengetahui barang yang lakunya lambat (slow moving) sehingga mencegah pemesanan barang yang tidak bergerak dan menguntungkan bagi aliran dana (cash flow) perusahaan. - Pergerakan penjualan produk dapat di monitor dari kecepatan perputarannya serta tingkat profitabilitasnya dan memungkinkan untuk produk tersebut mendapat ruang yang bagus untuk di pajang. - Catatan data penjualan secara periodik dapat digunakan untuk memprediksi loncatan penjualan musiman. - Informasi mengenai item produk dapat diketahui di rak bila ada harga promo maupun kenaikan harga. Sistem barcode juga banyak bermanfaat di bidang jasa pengiriman barang / pengiriman barang, dan penelusuran pencatatan barang (trucking). Ketika proses pengemasan dan pengepakan produk yang selesai diproduksi maka akan diberikan identifikasi berupa nomer identifikasi barang tersebut. Database yang ada dapat dihubungkan (link) dengan nomer identifikasi tadi sehingga memungkinkan untuk mempermudah mendapatkan informasi tentang barang tadi baik meliputi nomor order, isi, jumlah, tujuan pengiriman akhir, dll. Mesin Kasir / Cash Register adalah suatu peralatan mekanik maupun elektronik untuk menghitung dan mencatat transaksi penjualan yang biasanya terintegrasi secara model dengan laci (cash drawer) untuk menyimpan sejumlah mata uang. Cash register juga mengeluarkan print dari struk penjualan (receipt) untuk pelanggan Kamera CCTV juga dipasang untuk meminimalkan kerugian akibat kehilangan barangbarang yang ada di toko.

KESIMPULAN Alfamart berdiri sebagai perusahaan dagang aneka produk pada 1989 oleh Djoko Susanto dan keluarga yang mempunyai visi menjadi jaringan distribusi retail terkemuka yang dimiliki oleh masyarakat luas. Dalam pelaksanaan bisnisnya, Alfamart memiliki bisnis proses yang prosedurnya tepat dan dilengkapi dengan dokumen-dokumen yang sesuai serta diawasi oleh pengendalian internal yang baik. Pengendalian internal ini meliputi proses penjualan yang cepat, catatan data secara periodik maupun adanya sistem barcode. Dengan demikian maka rangkaian kegiatan operasional perusahaan harus berjalan secara efektif, efisien dan ekonomis sehingga perusahaan dapat mencapai tujuan yang telah direncanakan.