HUBUNGAN ANTARA LAMA PEMBACAAN CT SCAN TERHADAP OUTCOME PENDERITA STROKE NON HEMORAGIK

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN ANTARA LAMA PEMBACAAN CT SCAN TERHADAP OUTCOME PENDERITA STROKE NON HEMORAGIK LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Penyakit Saraf.

KATA PENGANTAR. Puji syukur kepada Allah SWT, karena atas rahmat-nya penulis dapat

DAFTAR PUSTAKA. 1. World Health Organization. The World Health Report 2002 Reducing. Available from URL :

HUBUNGAN FAKTOR RISIKO HIPERTENSI Dan DIABETES MELLITUS TERHADAP KELUARAN MOTORIK STROKE NON HEMORAGIK

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Penyakit Saraf.

HUBUNGAN FAKTOR RISIKO HIPERTENSI Dan DIABETES MELLITUS TERHADAP KELUARAN MOTORIK STROKE NON HEMORAGIK

JUMLAH PASIEN MASUK RUANG PERAWATAN INTENSIF BERDASARKAN KRITERIA PRIORITAS MASUK DI RSUP DR KARIADI PERIODE JULI - SEPTEMBER 2014

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU TENTANG FAKTOR RISIKO PENYAKIT SEREBROVASKULAR TERHADAP KEJADIAN STROKE ISKEMIK ARTIKEL KARYA TULIS ILMIAH

ABSTRAK. GAMBARAN KEJADIAN STROKE PADA PASIEN RAWAT INAP RSUP Dr. HASAN SADIKIN BANDUNG PERIODE 1 JANUARI - 31 DESEMBER 2010

BAB IV METODE PENELITIAN. 4.1 Ruang lingkup penelitian Ruang lingkup penelitian ini mencakup bidang Neurologi dan Imunologi.

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

BAB 3 METODA PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah Ilmu Penyakit Syaraf. RSUP Dr. Kariadi Semarang pada periode Desember 2006 Juli 2007

Hubungan Faktor Risiko Hipertensi Dan Diabetes Mellitus Terhadap Keluaran Motorik Stroke Non Hemoragik LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu anestesi dan terapi intensif.

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN POTONGAN HARGA TERHADAP VOLUME PENJUALAN MOBIL: STUDI KASUS PADA PT. SERASI AUTO RAYA

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah neurologi dan psikiatri.

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

Rudi Aditia Hartono Manajemen Ekonomi 2013

ABSTRAK HUBUNGAN FAKTOR RISIKO DENGAN KEJADIAN PENDERITA RAWAT INAP STROKE DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE JANUARI DESEMBER 2014

PENGARUH PENGANGGURAN, KEMISKINAN DAN PENDIDIKAN TERHADAP PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI DKI JAKARTA PERIODE

BAB I PENDAHULUAN. Stroke didefinisikan sebagai defisit neurologis yang terjadi tiba-tiba

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PROLAPSUS UTERI DI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH KELOMPOK ACUAN, KESADARAN MEREK, PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL SUZUKI ERTIGA (Studi Kasus Konsumen Sunmotor Jakarta)

HUBUNGAN PERILAKU PENCARIAN LAYANAN KESEHATAN DENGAN KETERLAMBATAN PASIEN DALAM DIAGNOSIS TB PARU DI BBKPM SURAKARTA SKRIPSI

BAB 3 METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah Ilmu Penyakit Saraf. Penelitian dilakukan di Bangsal Rawat Inap Penyakit Saraf RS Dr.

Nama : Faisal Chanif Aziz NPM : Fakultas : Ekonomi Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lisna Kustamtinah, SE., MM

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP HARGA, FASILITAS DAN PELAYANAN PADA YAMIEN 88 CIJANTUNG

TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI PUSKESMAS HALMAHERA DAN PUSKESMAS ROWOSARI SEMARANG DI ERA JKN LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Asuransi Astra Buana Garda Oto

PENGARUH CITRA MEREK, DESAIN PRODUK, PROMOSI DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI PRODUK BUSANA MUSLIM RABBANI

Nama : Bayu Aprian NPM : Pembimbing : Dr. Lies Handrijaningsih, SE., MM

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK SYARIAH MANDIRI Tbk CABANG DEPOK. Nama : Septiani Sukma D Kelas : 4EA12 NPM :

Pengaruh Kualitas Pelayanan Karyawan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Minimarket Indomaret Di Jl.Kemakmuran Depok 2 Tengah

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup bidang Neurologi.

JUMLAH KEMATIAN PASIEN DI RUANG PERAWATAN INTENSIF BERDASARKAN KRITERIA PRIORITAS MASUK RSUP DR KARIADI PERIODE JULI - DESEMBER 2014

B. Persepsi Tentang Mutu Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Mutiara Kabupaten Asahan.

BAB I PENDAHULUAN UKDW. besar. Kecacatan yang ditimbulkan oleh stroke berpengaruh pada berbagai aspek

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN OUTCOME PASIEN STROKE YANG DIRAWAT DI ICU RSUP DR KARIADI SEMARANG LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

BAB IV MEDOTE PENELITIAN. 4.1 Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Penyakit Saraf (Neurologi).

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

STUDI PENGGUNAAN ANTIPLATELET (CLOPIDOGREL) PADA PENGOBATAN STROKE ISKEMIK DI RSUD KABUPATEN SIDOARJO

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SAMSUNG

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG REKAM MEDIS DENGAN KELENGKAPAN PENGISIAN CATATAN KEPERAWATAN JURNAL PENELITIAN MEDIA MEDIKA MUDA

ARGEN PURNAREZKA EA01

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

LAPORAN AKHIR HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH. Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat sarjana strata-1 kedokteran umum

LAMPIRAN. Jenis Kelamin

PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK

LAMPIRAN HASIL PERHITUNGAN DATA PERUSAHAAN. EVA (Rp) EVA (Rp) EVA (Rp)

PERBEDAAN PENGLIHATAN STEREOSKOPIS PADA PENDERITA MIOPIA RINGAN, SEDANG, DAN BERAT LAPORAN HASIL PENELITIAN KARYA TULIS ILMIAH

BAB III METODE PENELITIAN. Kariadi Semarang pada periode Maret Juni neutrofil limfosit (NLR) darah tepi sebagai indikator outcome stroke iskemik

HUBUNGAN KEIKUTSERTAAN ORGANISASI DENGAN REGULASI DIRI PADA REMAJA : STUDI KASUS DI SMA N 2 NGAWI

PERBEDAAN TITER TROMBOSIT DAN LEUKOSIT TERHADAP DERAJAT KLINIS PASIEN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) ANAK DI RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA SKRIPSI

: Murdiana Utami NPM : Pembimbing : Prof. Dr. Didin Mukodim

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BERWIRAUSAHA PADA WIRAUSAHA DI WILAYAH KOTA BOGOR

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di Poliklin ik Saraf RSUD Dr. Moewardi pada

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet.

Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro

Nama : Neneng Badriah NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Harjanto Sutedjo, SSi.MMSi

Abstract ASSOCIATION OF ATRIAL FIBRILLATION AND ISCHEMIC STROKE ANALYSIS FROM RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA

HUBUNGAN ANTARA STROKE ISKEMIK AKIBAT DISLIPIDEMIA DAN LOKASI INFARK DI RSUD DR. MOEWARDI DI SURAKARTA

ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KESENANGAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN (STUDI KASUS TAKSI BLUE BIRD)

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS PENGARUH USIA, JENIS KELAMIN, PENDIDIKAN DAN PENDAPATAN TERHADAP TINGKAT LITERASI KEUANGAN (STUDI KASUS KONSUMEN CV.

Sena Aradea Manajemen Ekonomi 2013

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

BAB I PENDAHULUAN. bervariasi. Insidensi stroke hampir mencapai 17 juta kasus per tahun di seluruh dunia. 1 Di

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN KLINIK BERSALIN BAKTI NUGRAHA TERHADAP KEPUASAN PASIEN

Lampiran 1 : KUESIONER PENELITIAN PERAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) TERHADAP PENDAPATAN PETANI PADI DI KECAMATAN GEBANG KABUPATEN LANGKAT

Analisis Pelayanan Klaim Dan Dominasi Dimensi Kualitas Pelayanan Yang Diterima Oleh Nasabah Pemegang Polis PRUhospital.

ABSTRAK. UJI DIAGNOSTIK PEMERIKSAAN TUBEX-TF DAN WIDAL TERHADAP BAKU EMAS KULTUR Salmonella typhi PADA PENDERITA TERSANGKA DEMAM TIFOID

PENGARUH SANKSI PERPAJAKAN DAN KESADARAN WAJIB PAJAK MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN (PBB) DI WILAYAH KPP PRATAMA DEPOK. : Baiq Laxmi Riska Zone

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan

BAB IV METODE PENELITIAN

GAMBARAN FAKTOR RISIKO PADA PENDERITA STROKE ISKEMIK. Oleh : YULI MARLINA

BAB IV METODE PENELITIAN

Tulus Yulianti Manajemen Ekonomi 2013

Analisis Pengaruh Modal Kerja Terhadap PT Astra International Tbk. Muhammad Dzulqarnain

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini merupakan keseluruhan populasi di SLB A

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM

Nama : Tri Yuni Rahmawati NPM : Dosen Pembimbing : Sri Rachmawati, SE, MM

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA. tingkat kebenaran hipotesis penelitian yang telah dirumuskan. Dalam analisis data

PENGARUH BAURAN PEMASARAN PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN ORIFLAME

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

UNIVERSITAS GUNADARMA

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEMAMPUAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT. UNITED TRACTORS,TBK CAKUNG- JAKARTA TIMUR

ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR, DAN HARGA EMAS TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN ( Studi Kasus di BEI Periode )

PENGARUH KUALITAS PRODUK, TEMPAT, DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DIMSUM GALAXY SATRIO

Lampiran 1. Surat Keterangan Hasil Determinasi Tanaman Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz and Pav.)

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN

1. Berikut ini disajikan pernyataan dengan lima kemungkinan pilihan:

Gambar 3.1 Skema Kerangka Konseptual

Transkripsi:

HUBUNGAN ANTARA LAMA PEMBACAAN CT SCAN TERHADAP OUTCOME PENDERITA STROKE NON HEMORAGIK Masayu Prakasita 1, Dodik Tugasworo 2, Akhmad Ismail 3 1 Mahasiswa Program Pendidikan S-1 Kedokteran Umum, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro 2 Staf Pengajar Neurologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro 3 Staf Pengajar Histologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro Jl. Prof. H. Soedarto, SH., Tembalang -Semarang 50275, Telp. 02476928010 ABSTRAK Latar belakang : Stroke merupakan masalah kesehatan global yang dapat menyebabkan kematian dan kecacatan. Stroke merupakan suatu penyakit kegawatan karena dapat mengancam jiwa sehingga membutuhkan penatalaksanaan segera dengan penegakan diagnosis yang cepat dan tepat menggunakan CT Scan kepala non kontras sebagai baku emas pemeriksaan penunjang. Semakin cepat diagnosis ditegakkan maka semakin cepat pula penatalaksanaan awal sehingga outcomependerita yang dinilai dengan Indeks Barthel semakin baik. Metode : Desain penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan retrospektif kohort, dengan 27 penderita stroke non hemoragik sebagai subjek. Pengumpulan data menggunakan data rekam medik. Data disajikan dalam bentuk tabel dan analisa menggunakan uji Kruskal Wallis, One Way Anova dan Chi Square. Hasil : Dari 27 penderita stroke non hemoragik yang mendapatkan pemeriksaan penunjang CT Scan non kontras di UGD RSUP dr. Kariadi yang diperiksa, didapatkan hasil penelitian yaitu tidak adanya hubungan antara lama pembacaan CT Scan, usia, jenis kelamin, interval pemberian obat dan rehabilitasi terhadap outcome (p>0,05). Kesimpulan : Lama pembacaan CT Scan, usia, jenis kelamin, interval pemberian obat dan rehabilitasi tidak berhubungan terhadap outcome penderita stroke non hemoragik. Kata kunci : Stroke Non Hemoragik, Indeks Barthel, Outcome, CT Scan ABSTRACT ASSOCIATION BETWEENTIME OF READING CT SCAN S RESULT WITH OUTCOMEIN NON HEMORRHAGIC STROKEPATIENTS Background : Stroke is world s health problem that can leads into death and disability. Stroke is one of emergency case because it can threatening life so that it needs an urgent intervention with an accurate and fast diagnosis using non-contrast CT Scan as gold standart. Faster the diagnosis is made then faster the intervention is given, so the outcome of nonhemorrhagic stroke patients which is measured by Barthel Index are better. Methods : This study is an observational analytic study with kohort retrospective design, with 27 non hemorrhagic stroke patients as a subjects. Collecting data using medical records. The data presented in tables and analyzed using Kruskal Wallis, One Way Anova and Chi Square tests. Results : Of the 27 non-hemorrhagic stroke patients who got diagnostic test using noncontrast CT Scan in Kariadi Hosipital s Emergency Department were examined, the study showed that the lack of association between time of reading CT Scan s result, age, gender, onset admission drugs and rehabilitation with outcome (p>0,05). 1168

Conclusion : Time of reading CT Scan s result, age, gender, onset admission drugs and rehabilitation is not associated with outcome in non-hemorrhagic stroke patients. Key words : Non-Hemorrhagic Stroke, Barthel Index, Outcome, CT Scan PENDAHULUAN Stroke merupakan masalah kesehatan global yang dapat menyebabkan kematian dan kecacatan. Sedangkan di Indonesia, stroke merupakan penyebab kematian sebesar 12,1%.88% dari seluruh kejadian stroke diakibatkan oleh stroke iskemik atau non hemoragik.stroke merupakan suatu penyakit kegawatan yang membutuhkan penatalaksanaan segera karena dapat mengancam jiwa. Penegakan diagnosis stroke memerlukan data yang lengkap dimulai dari anamnesis, pemeriksaan fisik hingga pemeriksaan penunjang. Salah satu pemeriksaan penunjang stroke adalah dengan pencitraan berupa CT Scan yang berguna untuk membedakan infark serebri atau perdarahan sehingga berguna dalam menentukan tata laksana awal. Pemeriksaan ini juga dapat menyingkirkan diagnosis banding yang penting. CT Scan kepala tanpa kontras merupakan baku emas pemeriksaan penunjang pada kasus stroke karena ketersediaan, akuisisi yang cepat dan kemudahan interpretasinya. Penatalaksanaan stroke yang efektif membutuhkan penegakan diagnosis yang cepat dan tepat. Semakin cepat diagnosis ditegakkan maka semakin cepat pula penatalaksanaan awal sehingga outcomependerita semakin baik.outcome penderita stroke tersebut dapat dinilai dengan menggunakan Indeks Barthelyang diukur pada saat penderita pulang dari rumah sakit.indeks Barthel merupakan sarana yang digunakan untuk mengukur keluaran motorik penderita stroke. Oleh karena itu, penulis ingin mengetahui hubungan antara lama pembacaan CT Scan terhadap outcome penderita stroke. METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan rancangan kohortretrospektif. Penelitian ini dilaksanakan di Instalasi Rekam Medik RSUP Dr. Kariadi Semarangpada bulanmei-juni 2015. Subjek penelitian adalah rekam medik pasien stroke yang dirawat di UGD RSUP Dr. Kariadi Semarang yang memenuhi kriteria inklusi dan tidak ada kriteria eklusi. Kriteria inklusi penelitian ini, yaitu penderita stroke non hemoragik usia 40-70 tahun yang mengalami 1169

serangan stroke pertama kali, pernah dirawat di UGD RSUP dr. Kariadi dan mendapatkan pemeriksaan penunjang CT Scan non kontras.sampel dieksklusi apabilanilai GCS <13 danpenderitamengalami stroke ulang. Pemilihan subjek penelitian dilakukan secara consecutive sampling pada rekam medik pasien stroke yang dirawat di UGD RSUP dr. Kariadi. Analisis data meliputi analisis deskriptif, uji hipotesisdanujimultivariat. Uji hipotesis yang digunakan adalah uji KorelasiSpearman s rhodanujichi-square. Uji ini digunakan untuk menganalisis ada tidaknya hubungan antara dua variabel. Perbedaan dianggap bermakna apabila nilai P<0,05.Ujimultrivariat yang digunakanadalahujiregresi linier berganda. HASIL PENELITIAN Tabel 1. Deskriptif karakteristik subjek penelitian Variabel Mean ± SD Median Min maks Lama pembacaan CT-Scan 463,59 ± 305,009 385 160 1515 Usia 57,07 ± 7,043 56 43 70 Interval pemberianobat 56,59 ± 112,499 29 4 600 Hasil analisa data subjek penelitian berdasarkan kriteria lama pembacaan CT Scan didapatkan rerata 463,59 menit; berdasarkan kriteria usia didapatkan rerata 57,07 tahun; sedangkan berdasarkan kriteria interval pemberian obat didapatkan rerata 56,59 menit. Tabel 2. Distribusi Frekuensi Karakteristik Subjek Penelitian Variabel Frekuensi % Outcome Ketergantungan total 8 29,6 Ketergantungan berat 11 40,7 Ketergantungan sedang 6 22,2 Ketergantungan ringan 1 3,7 Mandiri Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 1 17 10 3,7 63 37 Rehabilitasi Ya 23 85,2 Tidak 4 14,8 1170

Outcome pada subjek penelitian ini dibagi menjadi lima kategori, yaitu ketergantungan total, ketergantungan berat, ketergantungan sedang, ketergantungan ringan dan mandiri yang masing-masing persentasenya adalah 29,6%; 40,7%, 22,2%, 3,7% dan 3,7%. Pada jenis kelamin terdapat persentase laki-laki sebesar 63% dan perempuan sebesar 37%. Sedangkan persentase subjek penelitian yang mendapatkan rehabilitasi sebesar 85,2% dan yang tidak mendapatkan rehabilitasi sebesar 14,8%. Tabel 3.Hasil Uji Lama Pembacaan CT Scan, Usia dan Interval Pemberian Obat terhadap Outcome Variabel P r Lama baca CT-Scan 0,129 0,299 Usia 0,933-0,017 Interval Pemberian Obat 0,633 0,096 Hasil analisa data statistik menggunakan Uji Korelasi Spearman s Rho tidak didapatkan hubungan yang bermakna antara lama pembacaan CT Scan, usia dan interval pemberian obat terhadap outcome penderita stroke non hemoragik dengan nilai p masingmasing sebesar 0,129; 0,933; 0,633. Tabel 4.Hasil Uji Hubungan Jenis Kelamin dan Rehabilitasi Terhadap Outcome Outcome Variabel Total Berat Sedang Ringan Mandiri p n % n % n % n % n % Jenis kelamin Laki-laki 3 18 8 47 5 29 1 6 0 0 0,197 Perempuan 5 50 3 30 1 10 0 0 1 10 Rehabilitasi Ya 7 31 9 39 6 26 1 4 0 0 0,131 Tidak 1 25 2 50 0 0 0 0 1 25 Hasil analisa data statistik menggunakan Uji Chi Square tidak didapatkan hubungan yang bermakna antara jenis kelamin dan rehabilitasi terhadap outcome penderita stroke non hemoragik dengan nilai p masing-masing sebesar 0,197 dan 0,131. 1171

Model Tabel 5.Uji Regresi Linier Berganda : Uji F Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 11.258 5 2.252 3.069.031 a Residual 15.408 21.734 Total 26.667 26 Hasil analisis statistik menggunakan uji regresi linier berganda: uji F didapatkan nilai p = 0,031, sehingga dapat disimpulkan bahwa secara simultan didapatkan hubungan yang bermakna antara lama pembacaan CT-Scan, usia, jenis kelamin, interval pemberian obat dan rehabilitasi terhadap outcome. Tabel 6.Uji Regresi Linier Berganda : Uji t Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients Model t Sig. Std. B Beta Error 1 (Constant) 2.249 1.660 1.355.190 Umur.008.025.053.308.761 Jenis kelamin -.618.350 -.300-1.767.092 Lama baca CT- Scan.001.001.262 1.531.141 Interval Pemberian Obat.006.002.627 3.245.004 Rehabilitasi -.392.535 -.140 -.733.472 Hasil analisa statistik uji regresi linier berganda: uji t didapatkan bahwa variabelinterval Pemberian Obat mempunyai nilai p < 0,05 atau berpengaruh secara parsial terhadap outcome, sedangkan pada variabel lainnya mempunyai nilai p > 0,05 atau tidak signifikan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel Interval Pemberian Obat merupakan variabel yang dominan berpengaruh terhadap outcome. 1172

Tabel 7.UjiDeterminasi Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.650(a).422.285.857 Analisa statistik menggunakan uji determinasi pada R 2 didapatkan nilai 0,422 atau 42,2%, sehingga dapat disimpulkan bahwa persamaan regresi tersebut berpengaruh secara simultan terhadap outcome sebesar 42,2%, sedangkan sisanya sebesar 57,8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya yang tidak disebutkan. PEMBAHASAN Penelitian ini mengamati hubungan antara lama pembacaan CT Scan, usia, jenis kelamin, interval pemberian obat serta rehabilitasi terhadap outcome. Namun dengan menggunakan uji statistik, dari karakteristik karakteristik tersebut tidak didapatkan hubungan yang bermakna terhadap outcome. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara lama pembacaan CT Scan terhadap outcome penderita stroke non hemoragik. Pernyataan ini tidak sesuai dengan penelitian Jane A dkk yang menyatakan bahwa semakin cepat diagnosis ditegakkan maka semakin cepat penatalaksanaan awal sehingga outcome penderita semakin baik. Pada penelitian ini, pemberian obat obatan dilakukan terlebih dahulu sebelum melakukan penegakan diagnosis menggunakan CT Scan, sehingga penegakan diagnosis menggunakan CT Scan dilakukan secara cepat atau lambat menjadi tidak bermakna. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara usia terhadap outcome penderita stroke non hemoragik. Pernyataan ini sesuai dengan penelitian Pantano dkk yang menyatakan bahwa tidak didapatkan hubungan yang signifikan antara usia dan keluaran motorik penderita stroke. 29 Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara jenis kelamin terhadap outcome penderita stroke non hemoragik. Pernyataan ini sesuai dengan penelitian Moira K dkk yang menyatakan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis kelamin laki-laki atau perempuan dengan keluaran motorik pada penderita stroke non hemoragik. 1173

Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara interval pemberian obat terhadap outcome penderita stroke non hemoragik. Pernyataan ini tidak sesuai dengan penelitian Jane A dkk yang menyatakan bahwa semakin cepat pemberian obat maka outcome penderita semakin baik. Sedangkan pada penelitian ini, seluruh penderita stroke non hemoragik rata rata penderita stroke diberikan obat obatan berupa citicolin dan neuroprotektan seperti B1, B6 dan B12. Namun, obat obatan tersebut tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap outcome. Sehingga, cepat atau lambat interval pemberian obat menjadi tidak bermakna. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara rehabilitasi terhadap outcome penderita stroke non hemoragik. Pernyataan ini sesuai dengan penelitian Yavuzer dkk yang menyatakan bahwa tidak didapatkan korelasi antara program rehabilitasi dengan outcome penderita stroke. 31 Secara simultan didapatkan hubungan yang bermakna antara lama pembacaan CT- Scan, usia, jenis kelamin, interval pemberian obat dan rehabilitasi terhadap outcome. Variabel interval pemberian obat merupakan variabel yang dominan berpengaruh terhadap outcome, persamaan regresi tersebut berpengaruh secara simultan terhadap outcome sebesar 42,2%. Penelitian ini tentu memiliki keterbatasan penelitian yaitu, jumlah subjek penelitian terlalu sedikit yaitu 27 penderita stroke non hemoragik, sehingga tidak cukup untuk mewakili keseluruhan populasi penderita stroke non hemoragik yang mendapatkan pemeriksaan penunjang CT Scan non kontras di UGD RSUP dr. Kariadi. SIMPULAN DAN SARAN Tidak didapatkan hubungan antara Lama pembacaan CT Scan tidak memiliki hubungan dengan outcome penderita stroke non hemoragik. Perlu penelitian lanjutan mengenai outcome penderita stroke non hemoragik untuk menemukan korelasi lebih baik terhadap variabel variabel yang telah diteliti dengan desain dan karakteristik subjek yang berbeda. UCAPAN TERIMA KASIH Puji syukur kepada Allah SWT, karena atas rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan laporan akhir karya tulis ilmiah yang berjudul Hubungan Antara Lama Pembacaan CT Scan Terhadap Outcome Penderita Stroke Non Hemoragik. Penulis juga berterima kasih kepada 1174

dr. DodikTugasworo, Sp.S (K) dandr. Akhmad Ismail, MSi. Medselaku dosen pembimbing karya tulis ilmiah serta keluarga dan teman-teman yang senantiasa memberikan doa dan dukungansehingga penulisan hasil karya tulis ilmiah ini dapat terselesaikan. DAFTAR PUSTAKA 1. World Health Organization. The World Health Report 2002 Reducing Risks, Promoting Healthy Life. Available from URL : http://www.who.int/whr/2002/en 2. Riset Kesehatan Dasar. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2007. 3. Misbach J. Pola Klinis Stroke Indonesia. Dalam Stroke : Aspek Diagnostik, Patofisiologi, Manajemen. Jakarta : Balai Penerbit FK UI. 4. Budiman Jusuf. Pedoman Standar Pelayanan Medik dan Standar Prosedur Operasional Neurologi. Bandung : Rafika Aditama, 2013. 5. Lumbantobing S.M. Neurogeriatri. Jakarta : Balai Penerbit FK UI. 6. Pantano P, Formisano R, Ricci M, Di Piero V, Sabatini U, Di Pofi B. Motor Recovery After Stroke : Morphological and Functional Brain Alteration. Brain. 1996; 119:1849-57. 7. Moira K. Kapral, Jiming Fang, Michael D. Hill, Frank Silver, Janice Richards, Cheryl Jaigobin. Sex Differences in Stroke Care and Outcomes : Result From the Registry of the Canadian Stroke Network. Canada. 2005;809-814. 8. Yavuzer, Günes MD; Küçükdeveci, Ayse MD; Arasil, Tansu MD; Elhan, Atilla MSc. Rehabilitation of Stroke Patients: Clinical Profile and Functional Outcome. Turkey : 2001;80:250 255. 1175