Peningkatan mutu lulusan FK Unila dapat dilihat dari beberapa penanda yaitu; Meningkatnya persentase kelulusan dan nilai rata-rata peserta Ujian

dokumen-dokumen yang mirip
RINGKASAN EKSEKUTIF Alhamdulillahirobbil alamin. Berkat rahmat ALLAH SWT, FK Unila berhasil mendapatkan bantuan dan sekaligus amanah yang harus

RINGKASAN EKSEKUTIF Pertama Kedua Ketiga 8,0 8,2

LAPORAN IMPLEMENTASI PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) Tahun 2011

Bab I: Pendahuluan. 2. Pengembangan sistem penjaminan mutu, kegiatan administrasi dan kegiatan akademik di tingkat fakultas dan laboratorium.

LAPORAN TENGAH TAHUNAN PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK-PKPD) Tahun Ringkasan Eksekutif

BAB 2 IMPLEMENTASI DAN PENGELOLAAN PROGRAM

RINGKASAN EKSEKUTIF (EXECUTIVE SUMMARY)

Gambar 1. Struktur Organisasi Pengelola PHK-PKPD FK Universitas Jember

terutama dilakukan dalam perbaikan perangkat lunak pendidikan dalam hal ini penyempurnaan kurikulum berbasis kompetensi yang sesuai dengan visi dan

II. IMPLEMENTASI DAN PENGELOLAAN PROGRAM

LAPORAN AKHIR TAHUN I PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK-PKPD) Tahun 2011 Di FK UNIVERSITAS HANG TUAH

BAB II IMPLEMENTASI DAN PENGELOLAAN PROGRAM

Bab 1 PENDAHULUAN BAB 1 PENDAHULUAN

BAB II IMPLEMENTASI DAN PENGELOLAAN PROGRAM

BAB I PENDAHULUAN 1. Pengembangan kapasitas manajemen menuju fakultas kedokteran. 2. Peningkatan Kualitas mahasiswa Baru

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA MAKASSAR

II. IMPLEMENTASI DAN PENGELOLAAN PROGRAM

TABEL 1. Status Indikator Kinerja Utama dan Indikator Kinerja Antara. No Keterangan Baseline S/d Juli 2011 I. Indikator Kinerja Utama Target Capaian

TABEL 1. Status Indikator Kinerja Utama dan Indikator Kinerja Antara. No Keterangan Baseline s/d Desember 2011

BAB 2 IMPLEMENTASI DAN PENGELOLAAN PROGRAM

terutama dilakukan dalam perbaikan perangkat lunak pendidikan dalam hal ini penyempurnaan kurikulum berbasis kompetensi yang sesuai dengan visi dan

Komentar dan Rekomendasi

MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) LAPORAN AKHIR TAHUN KETIGA

LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL TENGAH TAHUN 2011 PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD)

Komentar dan Rekomendasi

BAB II : Mekanisme Organisasi Pelaksanaan Kegiatan. Organisasi pelaksana kegiatan disesuaikan dengan struktur organisasi Universitas:

Laporan Evaluasi Visitasi PHK-PKPD (AIPKI) Komentar dan Rekomendasi. 2. Setyawati Soeharto

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

BAB VIII PANDUAN PELAKSANAAN HIBAH PENGAJARAN

PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) Tahun 2012 LAPORAN TENGAH TAHUN UNIVERSITAS BENGKULU

BAB III HASIL YANG DICAPAI

Bab V: Evaluasi Terhadap Desain dan Implementasi Aktivitas

Laporan konsolidasi evaluasi Visitasi PHK-PKPD (AIPKI) Komentar dan Rekomendasi. : 1. Slamet Sudi Santoso. 2. Ikhlas

Komentar dan Rekomendasi

Komentar dan Rekomendasi

LAPORAN AKHIR TAHUN III PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK-PKPD) Tahun 2013 Di FK UNIVERSITAS HANG TUAH

PROPOSAL PROGRAM HIBAH PERGURUAN TINGGI NEGRI BARU ( PHPTNB) Tahun 2011 POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS

Laporan Evaluasi Visitasi PHK-PKPD (AIPKI) Komentar dan Rekomendasi

Komentar dan Rekomendasi

Jakarta, 29 Pebruari 2012

Komentar dan Rekomendasi

LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL PROGRAM HIBAH KOMPETISI BERBASIS INSTITUSI Tahun 2011 UNIVERSITAS JAMBI

Komentar dan RekomendasiHasil Visitasi PSPD FKK UMJ

BAB X PANDUAN PELAKSANAAN LOKAKARYA DAN PENGEMBANGAN SISTEM/PROGRAM

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PER KEGIATAN Program Hibah Kompetisi Universitas Brawijaya

DEWAN PENDIDIKAN TINGGI DPT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI Kerangka Acuan Monitoring dan Evaluasi Tahunan dan Mid Term

LAPORAN MIDTERM IMPLEMENTASI PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) Untuk Kegiatan Tahun

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

MANUAL PROSEDUR MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL (MONEVIN) PROGRAM HIBAH KOMPETISI (PHK)

Komentar dan Rekomendasi. 2. Thianti Sylviningrum

PANDUAN PENULISAN LAPORAN INTERIM Program Hibah Kompetisi Universitas Brawijaya

DEWAN PENDIDIKAN TINGGI DPT DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

PANDUAN PENULISAN LAPORAN AKHIR Program Hibah Kompetisi Universitas Brawijaya

BAB 2 IMPLEMENTASI DAN PELAKSANAAN PROGRAM

LAPORAN IMPLEMENTASI PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) Tahun 2012

BAGI PEMENANG PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER

LAKIP. Universitas Negeri Malang (UM) Tahun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

LAPORAN IMPLEMENTASI PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) Tahun 2011

Bismillahirrahmanirrahiim Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Aisyiyah Yogyakarta, setelah:

LAPORAN IMPLEMENTASI PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) Tahun 2013

LAPORAN IMPLEMENTASI PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) Tahun 2011

PANDUAN PENULISAN LAPORAN INTERIM PELAKSANAAN PHK BERBASIS INSTITUSI TEMA A, B, dan C TAHUN 2009

Laporan Implementasi Program Hibah Kompetensi Peningkatan Kualitas Pendidikan Dokter (PHK-PKPD) Tahun 2011

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Tahun

BAB 1 PENDAHULUAN. Aktivitas 1.1 : Pengembangan strategi penerimaan mahasiswa baru. Aktivitas 1.2 : Penguatan implementai KBK

PANDUAN PENYUSUNAN RENCANA IMPLEMENTASI PROGRAM (RIP) PROGRAM HIBAH KOMPETISI PROGRAM STUDI (PHK-PS) TAHUN ANGGARAN 2012

PROGRAM HIBAH KOMPETISI BERBASIS INSTITUSI PERGURUAN TINGGI PANDUAN MONITORING DAN EVALUASI INTERNAL PROGRAM HIBAH DITJEN DIKTI TAHUN 2010

PANDUAN HIBAH KONSORSIUM KEILMUAN TAHUN 2017

3 Kurikulum sudah dilaksanakan dengan model blok kompetensi pada semua PS 2 2 4

MENUJU TATA KELOLA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT YANG EFEKTIF


BUKU PANDUAN KEGIATAN HIBAH PENELITIAN KOMPETITIF FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS

STANDAR 4 SUMBER DAYA MANUSIA

PEDOMAN PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN PROGRAM STUDI

LAPORAN IMPLEMENTASI PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) Tahun 2011

ORGANISASI DAN TATA KELOLA SATUAN PENGAWAS INTERNAL (SPI) POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE

KATA PENGANTAR. Surakarta, Januari 2016 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2012 TENTANG

KATA PENGANTAR. Surakarta, 24 Januari 2017 Direktur Poltekkes Surakarta. Satino, SKM. M.Sc.N. NIP

PANDUAN PENULISAN LAPORAN TENGAH DAN AKHIR

BAB 3 HASIL YANG DICAPAI. Tabel 1. Status Indikator Kinerja Utama dan Indikator Kinerja Antara

PANDUAN PROGRAM HIBAH DANA AWAL LABORATORIUM UNIVERSITAS SYIAH KUALA

DOKUMEN KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)

PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS PROGRAM STUDI PPKPS UNIVERSITAS HASANUDDIN MARET 2013

LAPORAN AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) PERIODE SEPTEMBER 2016 UNIVERSITAS AISYIYAH YOGYAKARTA

PPMI ( Pusat Penjaminan Mutu )

eddka Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional

PANDUAN PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR

RINGKAS AN EKSEKUTIF

Apa itu PHK I 2010??

BAB III HASIL YANG DICAPAI. Tabel 1. Status Indikator Kinerja Utama dan Indikator Kinerja Antara

STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Komentar dan Rekomendasi

A. Rekrutmen Sumber daya manusia dosen dan tenaga kependidikan

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

BAB 3 USULAN PROGRAM PENGEMBANGAN

LAPORAN MIDTERM IMPLEMENTASI PROGRAM HIBAH KOMPETISI PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DOKTER (PHK PKPD) Untuk Kegiatan Tahun

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

PEDOMAN PENYELENGGARAAN STUDIO PROGRAM STUDI S1 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PANDUAN SELEKSI PROPOSAL PROGRAM HIBAH KOMPETISI PRIORITAS (PHK PRIORITAS)

Transkripsi:

RINGKASAN EKSEKUTIF Alhamdulillahirobbil alamin. Berkat rahmat ALLAH SWT, FK Unila berhasil mendapatkan bantuan dan sekaligus amanah yang harus dilaksanakan sebaikbaiknya, berupa bantuan Program Hibah Kompetisi Peningkatan Kualitas Pendidikan Dokter (PHK PKPD). Program Hibah ini, Kami harapkan dapat memecahkan permasalahan permasalahan yang dihadapi Fakultas Kedokteran Unila, antara lain adalah : mutu lulusan dokter dengan IPK yang belum memuaskan (2,91) dengan lama studi rata-rata 7 tahun, dan tingkat kelulusan UKDI yang hanya mencapai 80,65%. Dan belum sempurnanya Kurikulum Berbasis Kompetensi di FK Unila, yang sampai saat ini masih dalam tahap pengembangan. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan dokter FK Unila, kami mengajukan beberapa program. Adapun program pengembangan yang kami usulkan dan kami yakini mampu memperbaiki FK Unila dengan; Pertama adalah meningkatkan mutu lulusan agar lulusan FK Unila berkompeten mampu bersaing dengan lulusan dari FK lain; Kedua adalah meningkatkan atmosfir akademik di FK Unila; ketiga adalah peningkatan kesehatan organisasi program studi pendidikan dokter FK Unila melalui peningkatan mutu tata kelola Medical Education Unit (MEU) dan peningkatan sistem penjaminan mutu. Setelah menjalankan PHK PPKPD sampai dengan 31 Juli 2011, banyak sekali kendala yang kami hadapi, baik kendala dari eksternal maupun kendala dari internal. Kemajuan fisik yang kami capai adalah telah dirampungkannya tiga kegiatan, sedang dijalankannya lima kegiatan dan belum dilaksanakannya lima kegiatan. Angka pencapaian kemajuan fisik kami adalah berkisar 25 %, dan realisasi serapan keuangan sampai 31 Juli 2011 sebesar 6,3%. Indikator kinerja belum banyak mengalami perubahan, salah satu indikator kinerja utama yang sudah kami capai adalah meningkatnya status FK Unila yang pada awal program masih merupakan persiapan Fakultas dan sekarang sudah menjadi Fakultas Kedokteran, serta peningkatan angka kelulusan UKDI dan nilai rata rata UKDI. Kelemahan kami dalam menjalankan PHK PKPD ini adalah kurangnya kemampuan staf dalam menjalankan manajemen keuangan yang menyebabkan sulitnya pencairan dana dari KPPN, hal ini disebabkan staf keuangan kami masih baru dan belum berpengalaman dalam masalah keuangan. Selain itu adanya perubahan kepemimpinan di tingkat fakultas menyebabkan mundurnya kesepakatan kerjasama dengan beberapa pihak yang berkaitan dengan kegiatan program. Kedepan kami akan lebih meningkatkan kinerja keuangan dan akan memperbaiki kesepakatan kerjasama dengan pihak terkait sehingga kegiatan dan program dapat berjalan dengan lancar. Pada akhirnya setelah menerima hibah, keluaran yang kami harapkan adalah FK Unila akan menjadi institusi yang meningkat mutu dan kesehatan organisasinya sehingga bisa menghasilkan lulusan yang lebih kompeten. Semoga ALLAH SWT, selalu memberikan kepada kita semua, petunjuk dan kekuatan untuk senantiasa berupaya menjadikan keadaan kita pada hari ini lebih baik dari pada hari kemarin. 1

BAB I Pendahuluan Pelaksanaan PHK PKPD di Universitas Lampung telah berjalan selama enam bulan. Banyak manfaat yang kami dapat dapatkan melalui program ini, dan banyak pula kendala yang kami hadapi dalam melaksanakan program ini. Penyusunan laporan ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pelaksanaan PHK PKPD di Universitas Lampung melalui mekanisme evaluasi diri dan perencanaan perbaikan kinerja. Secara umum, program yang harus dilakukan oleh PIU PHK PKPD Unila untuk mengatasi berbagai permasalahan pokok di FK Unila adalah; Pertama, meningkatkan mutu (kompetensi) lulusan agar lulusan FK Unila mampu bersaing dengan lulusan dari FK lain; Kedua adalah meningkatkan atmosfir akademik di FK Unila; ketiga adalah peningkatan kesehatan organisasi medical education unit program studi pendidikan dokter FK Unila melalui peningkatan kesehatan organisasi untuk pengembangan pendidikan kedokteran. Sasaran pokok yang ingin dicapai melalui PHK PKPD ini adalah dihasilkannya institusi FK Unila yang meningkat mutu dan kesehatan organisasinya dan dihasilkannya lulusan dokter FK Unila yang lebih kompeten. Meningkatnya mutu dan kesehatan organisasi FK unila dapat dilihat dari beberapa indikator utama, yaitu ; peningkatan status FK Unila yang selama ini masih merupakan program studi di bawah FMIPA Unila, menjadi sebuah fakultas kedokteran Unila ; peningkatan proses belajar-mengajar yang dapat dilihat dari tersusunnya kurikulum KBK, yang pada tahun 2010 baru tersusun dan berjalan sampai blok 10 (semester 4) dan direncanakan tersusun sampai kurikulum blok klinik pada akhir program hibah di tahun 2013.; Dan terakhir indikator peningkatan mutu dan kesehatan Organisasi FK Unila, adalah, peningkatan akreditasi dan reputasi FK Unila, saat ini FK Unila masih mempunyai akreditasi B, dan diharapkan pada akhir program FK unila akan mempunyai akreditasi A, sedangkan reputasi unila diharapkan menjadi FK favorit di regio Indonesia bagian Barat, dapat dilihat dari urutan peminat ujian SNPTN. 2

Peningkatan mutu lulusan FK Unila dapat dilihat dari beberapa penanda yaitu; Meningkatnya persentase kelulusan dan nilai rata-rata peserta Ujian Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI), karena, dua hal inilah parameter sederhana dapat digunakan untuk melihat sejauh mana mutu dan kompetensi lulusan suatu Fakultas Kedokteran; Indikator kedua adalah peningkatan nilai rata-rata Ujian Nasional mahasiswa baru FK Unila, karena hal ini mencerminkan mutu masukan (input) dari proses pembelajaran dalam sebuah FK, dan sangat berpengaruh terhadap kelancaran proses pembelajaran dan mutu lulusan yang dihasilkan dari proses tersebut (output); Dan yang ketiga adalah peningkatan IPK dan percepatan rerata masa studi lulusan FK Unila, yang menjadi salah satu hal yang menentukan nilai jual lulusan dalam dunia kerja. Dalam implementasi PHKPKPD sampai dengan 31 juli 2011, ditemukan ketidak sesuaian program yang dirancang pada RIP 2011. Ketidaksesuaian itu adalah mundurnya pelaksanaan semua program kerja dan ada salah satu program kerja yang tidak dapat dilaksanakan karena program tersebut tidak berkesuaian dengan skema hibah PIU PHK PKPD Unila. 3

BAB-2: Implementasi dan Pengelolaan Program a. Organisasi pelaksana kegiatan Program dan kegiatan yang didanai melalui hibah ini merupakan bagian dari kegiatan perguruan tinggi, sehingga dalam pelaksanaannya ada koordinasi antara pengelola di tingkat Fakultas dengan pengelola di tingkat universitas secara rutin. Pengelola PIU ditetapkan dan diangkat oleh Rektor. Rektor Unila menetapkan dan mengangkat Dekan Fakultas Kedokteran Unila sebagai penanggung jawab project implementation unit (PIU). Kegiatan sehari-hari proyek akan dikoordinir oleh Direktur Eksekutif yang bertanggung jawab langsung kepada Dekan FK Unila. Direktur Eksekutif dibantu oleh beberapa koordinator yang bertanggung jawab dalam bagian pengelolaan program, bagian monitoring dan evaluasi, bagian pengadaan barang dan jasa, bagian keuangan serta beberapa staf pendukung. Direktur Eksekutif berkoordinasi dengan Dekan Fakultas dalam menjalankan dan memutuskan kebijakan akademik yang terkait dengan implementasi program. Agar proyek bisa berjalan dengan baik, diperlukan adanya kendali internal. Tim monitoring dan evaluasi internal yang dibentuk oleh Rektor berfungsi untuk memonitor jalannya proyek dan melaporkan perkembangan proyek kepada Direktur. Selain itu Tim Monev internal juga berkoordinasi secara berkala dengan tim Monev UP3 (Unit Pusat Pelaksana Proyek/CPIU-Central Project Implementation Unit). b. Mekanisme kerja antar pelaksana kegiatan Organisasi PIU Penanggung jawab utama PHK PKPD ini adalah Rektor. Dalam implementasinya, program-program akademik dikoordinasikan oleh Pembantu Rektor Bidang Akademik, serta Pembantu Rektor Bidang 4

Sumberdaya/Keuangan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada tingkat PIU, berdasarkan Surat Keputusan Rektor. Dekan bertindak selaku ketua pelaksana program yang dibantu oleh Direktur Eksekutif serta Koordinator Bagian Program, Koordinator Administrasi dan Keuangan, Koordinator Pengadaan, dan Bendahara Pengeluaran Pembantu (PTN). Rektor mengeluarkan Surat Keputusan untuk melaksanakan kegiatan kepada semua pengelola UP2 termasuk staff pengelolaan keuangan seperti Bendahara Pengeluaran, Penguji Tagihan, Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP)1, Penerbit SPM (Surat Perintah Membayar), dan Unit Akuntansi Instansi. Agar memudahkan pelaksanaan proyek, Rektor mengangkat BPP khusus untuk PHK-PKPD. Panitia pengadaan menyusun dokumen sistem prosedur dan proses pengadaan yang ditetapkan oleh dan disahkan oleh Rektor Tugas dan Tanggung Jawab PIU Tugas dan tanggung jawab PIU adalah sebagai berikut: 1. Mengimplementasikan PHK-PKPD di institusinya sesuai dengan proposal yang telah disetujui. 2. Melakukan koordinasi dengan UP3 dalam mengimplementasikan PHK-PKPD. 3. Menyampaikan laporan keuangan kepada UP3,setiap bulan, dengan menyertakan SP2D yang diterbitkan oleh KPKN, selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari setelah akhir bulan yang bersangkutan dan laporan IFR setiap triwulanan selambat-lambatnya 14 (empat belas) hari setelah akhir triwulan yang bersangkutan. 4. Menyampaikan laporan kemajuan kegiatan proyek pada bulan ke-4 dan bulan ke-8 serta laporan akhir tahun kegiatan pada bulan ke-12. Laporan harus sudah disampaikan ke UP3 paling lambat pada akhir minggu ke-3 bulan yang bersangkutan. 5

5. Memastikan ketersediaan dana pendamping yang ditunjukkan dalam DIPA yang merupakan bagian dari kegiatan kegiatan PHK-PKPD yang bersumber dari PNBP 6. Menyiapkan laporan program, laporan keuangan, dan menyiapkan tertib administrasi kegiatan, pengadaan dan keuangan untuk keperluan audit Tugas Koordinator Program, Penanggung Jawab Kegiatan (PIC), Koordinator Administrasi dan Keuangan, dan, Koordinator Pengadaan 1. Koordinator Program bertugas untuk Mengkoordinasikan PIC dalam merencanakan,menjalankan dan melaporkan kegiatan. 2. Penanggung Jawab Kegiatan (PIC) bertugas untuk: a. Melaksanakan seluruh kegiatan yang dijanjikan pd Proposal / RIP sesuai jadwal b. Menjamin tercapainya target indicator. c. Mencatat dan melaporkan pelaksanaan kegiatan (capaian, kendala, out-standing performance) d. Menjamin investasi sumberdaya relevan dgn kebutuhan & dimanfaatkan secara maksimal 3. Tugas Koordinator Pengadaan a. Mengkoordinir usulan sumberdaya dari masingmasing penanggung jawab kegiatan b. Menverifikasi keakuratan detail barang dan jasa yang akan diadakan c. Mengkoordinasikan proses pengadaan dengan unit pengadaan di tingkat universitas d. Memastikan pelaksanaan pengadaan dilakukan sesuai dengan jadwal 4. Tugas Koordinator Administrasi dan Keuangan a. Menyusun Rencana penggunaan dan melaksanakan administrasi keuangan b. Menjamin realisasi keuangan sesuai dengan jadwal dan target 6

c. Melakukan koordinasi dengan Bendahara Keuangan Fakultas Kinerja manajemen keuangan PIU PHKPKPD Unila masih menjadi sorotan utama, karena masih belum berjalannya struktur, tugas dan fungsi manajemen keuangan PHKPKPD di tingkat Universitas dan Fakultas. Staf Keuangan tidak bekerja maksimal karena masih baru dan belum mengerti alur pencairan keuangan. Karena uang yang menjadi sumber dana kegiatan belum dapat dicairkan, menyebabkan mundurnya beberapa program kerja. Staff pengelolaan keuangan seperti Bendahara Pengeluaran, Penguji Tagihan, Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP)1, Penerbit SPM (Surat Perintah Membayar), dan Unit Akuntansi Instansi belum bekerja maksimal karena masih merangkap struktur yang ada di rektorat dan belum ada staf khusus untuk PHK PKPD. c. Pengembangan kapasitas pengelola program Pengelola program telah mengikuti setiap workshop yang diadakan oleh CPCU PHK PKPD. Dengan mengikuti setiap workshop yang diadakan CPCU, pengelola program memperoleh banyak sekali pengetahuan mengenai masalah keuangan, program, dan pengadaan baran dan jasa. Permasalahan yang kami temui dapat kami diskusikan dengan reviewer yang ditunjuk oleh CPCU. d. Sistem dan prosedur pengelolaan program Pengelolaan keuangan Pengelolaan keuangan melibatkan panitia pengelolaan keuangan yang dibentuk oleh Universitas lampung yang ditunjuk oleh rektor. Namun sayang sekali, tim pengelola keuangan PHK PKPD Unila seperti Bendahara Pengeluaran, Penguji Tagihan, Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP)1, Penerbit SPM (Surat Perintah Membayar), dan Unit Akuntansi Instansi belum bekerja maksimal karena masih merangkap struktur yang ada di rektorat dan belum ada staf khusus untuk PHK PKPD. 7

Hal ini tentu menyulitkan kami sebagai pelaksana karena tim keuangan belum fokus mengurusi PHK PKPD ini. Pengelolaan pengadaan Pengelolaan pengadaan barang dan jasa melibatkan panitia pengadaan yang dibentuk oleh Universitas lampung yang ditunjuk oleh rektor. Panitia tersebut terdiri dari orang orang yang telah berpengalaman dibidang pengadaan dan telah memiliki sertifikat sehingga kapasitasnya tidak diragukan lagi. e. Hambatan dan kendala Banyak sekali hambatan dan kendala yang kami temui pada kegiatan hibah ini. Baik kendala eksternal yang berasal dari CPCU dan kendala internal yang berasal dari PIU. Kendala yang kami temui pada CPCU adalah lamanya proses konsultasi ToR dan proses administrasi dari CPCU misalnya surat menyurat yang sering terlambat dikirim atau terselip sehingga tidak sampai pada kami sebagai PIU. Kendala internal yang kami temui di tingkat PIU antara lain: sulitnya mencairkan dana dari KPPN karena kurangnya pengalaman staf keuangan kami dalam pencairan dana hibah ada program kerja yang sudah tercantum dalam RIP 2011 namun ternyata tidak sesuai dengan skema hibah yang kami ikuti. ketidaksesuaian pemahaman RKAKL yang kami buat saat berkonsultasi dengan reviewer CPCU dengan bagian keuangan rektorat Universitas disepakatinya mou kerjasama dengan pihak penyedia beberapa tenaga ahli. Kurangnya minat dan motivasi dosen terhadap beberapa program kegiatan, misalnya beasiswa luar negeri, hibah pengajaran pembuatan buku ajar dan non degree training luar negeri 8

Untuk memecahkan permasalahan tersebut maka kami melakukan evaluasi diri dan rutin melakukan rapat koordinasi internal maupun audiensi dengan pihak rektorat. 9

BAB 3. Hasil yang Dicapai Berikut ini akan kami paparkan hasil implementasi PHK-PKPD hingga 31 Juli 2011, yang terdiri dari: a. Status indikator kinerja utama No Indikator kinerja Base line capaian tengah tahun 2011 Target Akhir tahun 2011 a. Meningkatnya mutu institusi dan kesehatan organisasinya 1 Status Persiapan Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran Persiapan Fakultas Kedokteran 2012 2013 Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran 2 Kurikulum berbasis kompetensi Penyusunan Penyusunan Berfungsi Berjalan Optimal 3 Reputasi Organisasi 4 Status Akreditasi b. Peningkatan kualitas lulusan 1 Persentase kelulusan Ujian Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI) Lokal Lokal Lokal Lokal Regional B B B B A 80,56% 90% 85% 87% 90% 2 Nilai ratarata UKDI 3 Nilai ratarata Ujian Nasional mahasiswa baru 57,71 66,1 60,0 65,0 70,0 7,0 diketahui 7,3 7,7 8,0 4 Rata rata lama studi 7 tahun 7 tahun 6,6 tahun 6,4 tahun 6 tahun 5 IPK 2,89 2,89 3,0 3,1 3,2 10

Salah satu hal yang sangat kami syukuri adalah telah berubahnya status persiapan Fakultas kedokteran Unila menjadi Fakultas kedokteran unila melalui Surat Keputusan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara pada Bulan Maret 2011. Berubahnya status tersebut membuat Fakultas Kedokteran Unila menjadi institusi yang lebih mandiri karena tidak lagi dibawah Fakultas MIPA Unila baik secara administrative maupun kebijakan. Selain itu, indikator kinerja utama yang meningkat adalah meningkatnya angka kelulusan alumni FK Unila dalam Ujian Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI), dimana pada UKDI periode April 2011 angka kelulusan alumni FK Unila 90 (meningkat dari 80,56%) dan nilai rata rata UKDI yang juga meningkat menjadi 66,1 (meningkat dari 57,71). Untuk indikator tambahan belum banyak perubahan dari pada awal program Indikator program 1 No Indikator Keberhasilan Awal Capaian tengah tahun 2011 Akhir 2011 Akhir 2012 1 Jumlah buku ajar & Modul Panduan 1 2 5 10 15 Akhir 2013 2 Skor TOEFL calon S.Ked 452 ada data 3 Kepuasan mahasiswa dalam clinical 2 skillabs (dalam skala likert) (kurang) ada data 4 Angka kepuasan mahasiswa terhadap ruang kuliah (skala likert) 5 Angka kepuasan mahasiswa terhadap ruangan laboratorium 6 Kepuasan mahasiswa terhadap ruangan clinical skillabs (dalam skala likert) 2 (kurang) 2 ( kurang ) 2 (kurang) 7 Rata-rata kunjungan perpustakaan 10 orang /hari 8 Pengembangan materi kuliah dosen di program e-learning ada ada data ada data ada data ada data ada 460 470 475 3 (cukup) 3 (cukup) 3 (cukup) 3 (cukup) 15 orang /hari 5 cabang ilmu 4 (puas) 4 (puas) 4 (puas) 4 (puas) 25 orang/ hari 10 cabang ilmu 5 (sangat puas) 5 (sangat puas) 5 (sangat puas) 5 (sangat puas) 35 orang/ hari 15 cabang ilmu 11

9 Kelengkapan peralatan clinical skillabs 10 blok 10 blok 13 blok 16 blok 19 blok 10 Kepuasan mahasiswa dalam tutorial (dalam skala likert) 2 (kurang) ada data 3 (cukup) 4 (puas) 5 (sangat puas) 11 Jumlah dosen S2 24 24 25 29 35 12 Jumlah dosen S3 1 1 1 1 5 indikator kinerja program 2 No Indikator Keberhasilan Awal capaian tengah tahun 2011 Akhir 2011 Akhir 2012 Akhir 2013 1 Jumlah penelitian dosen. 5/tahun 3 10/tahun 15/tahun 18/tahun 2 Publikasi dosen di seminarseminar ada 3 6 9 ilmiah baik regional ada maupun nasional. 3 Seminar ilmiah berskala regional atau nasional yang dilaksanakan FK Unila 4 jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat 0 Tidak dapat dilaksanakan 2 pertahun ada 5 pertahun 1 2 3 8 pertahun 10 pertahun indikator kinerja program 3 No Indikator Keberhasilan Awal capaian tengah tahun 2011 Peningkatan mutu tatakelola 1 Organisasi MEU Tim KBK Tim KBK 2 SOP dan SPM MEU ada 3 Tim audit internal MEU ada Peningkatan sistem penjaminan mutu 1 Kebijakan pelaksanaan kegiatan SPM fakultas 2 metode dan sistem monitoring evaluasi sempurna sempurna 3 Kelengkapan administrative sempurna ada ada sempurna sempurna sempurna Akhir 2011 Akhir 2012 MEU MEU MEU Akhir 2013 Terbentuk Berfungsi berjalan Persiapan Terbentuk berfungsi Terbentuk Berfungsi Berjalan Terbentuk Berfungsi Berjalan Terbentuk Berfungsi Berjalan 12

b. Status kemajuan fisik untuk setiap komponen biaya. Secara umum, Kemajuan fisik yang kami capai adalah telah dirampungkannya tiga kegiatan, sedang dijalankannya lima kegiatan dan belum dilaksanakannya lima kegiatan. Kemajuan fisik yang paling banyak adalah dalam komponen biaya program development yaitu sebesar 49 % dan domestic nondegree training sebesar 48,3%. Sedangkan komponen biaya research mencapai kemajuan fisik sebesar 30 %. Untuk proses pengadaan barang dan jasa pencapaian fisik masih sangat rendah yaitu 15%, hal ini dikarenakan kami belum melakukan proses lelang barang dan jasa dan baru masuk dalam tahap pengumuman / iklan. Status kemajuan fisik untuk setiap komponen biaya secara rinci dapat dilihat pada Lampiran 3 c. Status penyerapan keuangan untuk pelaksanaan aktivitas Realisasi serapan keuangan sampai 31 Juli 2011 sebesar 6,3%. Dari total anggaran PHK PKPD 2011 yang bersumber dari dana DIKTI dan komitmen universitas Lampung sebesar Rp.3.829.081.000 baru kami serap sebanyak Rp.242.300.000 Status penyerapan keuangan untuk pelaksanaan aktivitas secara rinci dapat dilihat pada Lampiran 4 d. Analisis capaian kinerja program, pengadaan dan keuangan hingga 31 Juli 2011. Kinerja manajemen keuangan PIU PHKPKPD Unila masih menjadi sorotan utama, karena masih belum berjalannya struktur, tugas dan fungsi manajemen keuangan PHKPKPD di tingkat Universitas dan Fakultas Kedokteran Unila. Staf Keuangan tidak bekerja maksimal karena masih baru dan belum mengerti alur pencairan keuangan. Karena uang yang menjadi sumber dana kegiatan belum dapat dicairkan, menyebabkan mundurnya beberapa program kerja. Staff pengelolaan keuangan seperti Bendahara Pengeluaran, Penguji Tagihan, 13

Bendahara Pengeluaran Pembantu (BPP)1, Penerbit SPM (Surat Perintah Membayar), dan Unit Akuntansi Instansi belum bekerja maksimal karena masih merangkap struktur yang ada di rektorat dan belum ada staf khusus untuk PHK PKPD. Pada bagian pengadaan barang dan jasa, pengumuman pengadaan melalui iklan baru akan kami lakukan pada tanggal 12 Agustus 2011. Hal ini dikarenakan kami menunggu jawaban persetujuan dari perwakilan Bank Duni, yang baru kami terima pada bulan Juli 2011. Proses seleksi dan lelang baru akan dilaksanakan pada awal September 2011. Diharapkan pada bulan November seluruh proses pengadaan barang dan jasa telah selesai. Sebagian besar kegiatan yang belum kami lakukan kami rencanakan untuk dilaksanakan pada bulan September. Hal ini dikarenakan sebagian besar kegiatan kami berhubungan dengan proses pengadaan seperti technical assistance yang baru mendapatkan persetujuan nol WB dan kontrak kerjasama dengan Institusi lain juga baru diselesaikan oleh Pimpinan Fakultas pada bulan Agustus 2011. e. Analisis capaian kualitatif Untuk masing masing aktifitas, capaian kualitatif masih rendah terutama masalah manajemen dan budaya kerja. Banyak staf yang masih muda dan belum banyak pengalaman bekerja sebagai tim. Terkadang pekerjaan hanya dikerjakan sendirian dan bingung untuk membagi kerja dengan tim. 14

Bab 4. Rencana Selanjutnya a. Rencana pengeluaran anggaran sampai dengan Desember 2011 (Format 3). Mengingat tahun 2011 sudah dipenghujung waktu, kami berupaya keras untuk menyerap anggaran sampai dengan 70 % dari total anggaran di tahun 2011. Karena sangat sulit bagi kami yang belum berpengalaman dalam Program Hibah Kompetisi untuk melakukan kinerja penyerapan lebih dari 75 %. b. Rencana implementasi program, pengadaan dan keuangan untuk periode Agustus hingga Desember 2011. Banyak program kerja pada enam bulan awal tahun 2011 yang terpaksa kami tunda pelaksanaannya. Penundaan tersebut berkaitan dengan belum dapat dicairkannya dana penunjang kegiatan dari PHK PKPD dari KPPN yang disebabkan oleh keterbatasan staf keuangan kami yang belum berpengalaman dan masih belum banyak tahu prosedur pencairan dana tersebut. Program kerja yang belum sempat kami laksanakan sesuai dengan jadwal kegiatan di pertengahan awal tahun 2011 akan kami upayakan untuk dapat dilaksanakan mulai bulan Agustus 2011. Proses pengadaaan barang dan jasa memang sempat mengalami penundaan di enam bulan pertama tahun 2011 karena belum mendapat persetujuan dari Bank Dunia. Persetujuan tersebut baru kami dapatkan pada tanggal 14 Juli 2011, sehingga proses awal pengadaan baru bisa kami laksanakan pada bulan Agustus 2011. Saat ini proses pengadaan barang dan jasa baru sampai pada tahap penawaran atau iklan. Dalam penyerapan keuangan saat ini kami terus berusaha untuk memaksimalkan daya serap dan lebih memahami bahasa keuangan yang memang belum banyak kami kuasai. Pertemuan rutin dengan pihak 15

rektorat akan lebih sering kami adakan untuk memperlancar manajemen keuangan PHK PKPD c. Rencana pencapaian target indikator kinerja antara hingga Desember 2011. Pada desember 2011 kami menargetkan pencapaian indikator kinerja utama yaitu meningkatnya mutu lulusan FK Unila yang dapat dilihat dari angka kelulusan UKDI 85% dengan nilai rata rata UKDI 60. Disamping itu kami juga menargetkan meningkatnya nilai rata rata ujian nasional mahasiswa baru yang pada tahun 2010 adalah 7,0 menjadi 7,3 pada Desember 2011 serta adanya percepatan masa studi lulusan FK Unila dari &tahun menjadi 6,6 tahun dan meningkatnya rata rata IPK lulusan dari2,89 menjadi 3,0. Selain indikator utama tersebut, ada target lain yang ingin kami capai dengan mengikuti kegiatan PHK PKPD ini yaitu meningkatnya jumlah buku ajar yang pada tahun 2010 hanya terdapat satu buku ajar menjadi tiga buku ajar. Meningkatnya jumlah penilitian dosen serta publikasi ilmiah dosen dan terbentuknya MEU, yaitu suatu badan yang merupakan tulang punggung kurikulum pendidikan kedokteran di FK Unila 16

Bab 5. Evaluasi terhadap Desain dan Implementasi Aktivitas Dengan mengacu pada dokumen RIP dari awal proyek sampai dengan hasil pelaksanaan aktivitas sampai tengah tahun 2011, kami melakukan analisis terkait kekuatan dan kelemahan dalam desain dan implementasi program, dikorelasikan dengan capaian indikator. Berikut ini evaluasi kami tampilkan dalam bentuk tabel. ELEMEN Kelembagaan, Jati diri, Visi, Misi Struktur INTERNAL KEKUATAN 1. Organisasi dan tata kerja PIU PHK PKPD ini berdasarkan SK Rektor Unila No. 713/J26/PP/2010 2. Salah satu misi program PIU PHK PKPD Unila adalah meningkatkan mutu lulusan FK Unila dan meningkatkan kesehatan Organisasi FK Unila PIU PHK PKPD adalah badan yang dibentuk yang bertanggung jawab kepada Dekan FK Unila dan dibentuk melalui surat keputusan Rektor Pendanaan 1. Sumber dana dari project HPEQ world Bank yang bekerjasam dengan DIKTI dan dari dana komitmen Unila. Tata Pamong 1. Struktur organisasi PIU PHK PKPD Unila sudah ada. 2. Telah terdapat sistem kepemimpinan 3. Rapat tingkat pimpinan dan rapat gabungan seluruh staf dilakukan secara rutin. 4. Pelatihan untuk meningkatkan kualitas SDM dilakukan secara terus menerus. Staf Tenaga Pendukung dan Banyak staf yang berusia muda yang masih mempunyai fisik yang kuat dan semangat tinggi untuk maju mengembangkan PIU PHK PKPD Unila KELEMAHAN 1. PIU PHK PKPD Unila masih baru terbentuk sehingga belum banyak pengalaman dalam menjalankan Hibah Banyak dari struktur PIU PHK PKPD yang masih merangkap jabatan lain sehingga kerjanya belum maksimal Sistem tatakelola keuangan PIU PHK PKPD Unila belum baik sehingga pencairan dana agak sulit. 1. Tidak semua Staf dan Personil PIU PHK PKPD dapat melaksanakan tugasnya dengan optimal. Banyak staf yang berusia muda belum banyak pengalaman berorganisasi dan membangun team work Sarana dan Prasarana 1. Telah memiliki Ruang sendiri 2. Telah tersedia ruang dengan masing-masing ruang memiliki White board, OHP, ATK masih terbatas 17

Sistem Monevin 1. Telah terbentuk tim Monevin PHK PKPD Unila. 2. Evaluasi pelaksanaan Program Studi dilaksanakan setiap semester. Program Telah tersusun program kerja selam satu tahun dengan jadwal dan indikator yang harus dicapai Pengadaan barang dan jasa Sistem keuangan Telah dibentuk panitia pengadaan barang dan jasa yang dibentuk oleh Universitas lampung Telah dibentuk tim keuangan PHK PKPD oleh Universitas lampung melakukan monitoring secara berkesinambungan Banyak program kerja yang terpaksa harus ditunda pelaksanaannya karena pencairan dana yang terlambat Proses pengadaan terhambat karena masalah administratif dan menunggu persetujuan dari World Bank Kinerja manajemen keuangan PIU PHKPKPD Unila masih menjadi sorotan utama, karena masih belum berjalannya struktur, tugas dan fungsi manajemen keuangan PHKPKPD di tingkat Universitas dan Fakultas Kedokteran Unila. Staf Keuangan tidak bekerja maksimal karena masih baru dan belum mengerti alur pencairan keuangan 18