BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN E-MARKETING

dokumen-dokumen yang mirip
Judul Penelitian Ilmiah :

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan pasti selalu ada dalam sebuah pasar terutama dalam dunia bisnis itu

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi di era globalisasi yang begerak cepat telah

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. PT TAJUR merupakan perusahaan yang bergerak dibidang jasa angkutan/ekspedisi, yaitu

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Strategi Pemasaran Pada Usaha Kuliner Warung Pasta Margonda Raya Depok Dengan Analisis SWOT NPM :

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. yang paling besar di dunia. Menurut Wikipedia, negara Indonesia adalah negara

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

4.3.2 Tingkat Kepuasan dan Tingkat Kepentingan (Bagian II) Ranking (Bagian III)...4-9

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB IV ANALISA STRATEGI PERUSAHAAN

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

KATA PENGANTAR. Jakarta, Tim GFP

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis harus menghadapi tuntutan bisnis yang terus menerus mengalami

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4. ANALISIS dan HASIL PENELITIAN

Tugas Analysis IFAS, EFAS dan Matriks SWOT dalam Studi Kasus PT. Gojek Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. melalui Five Forces Porter Analysis dan analisis SWOT, maka dapat diambil

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA TOKO MITRA BIKE

BAB III ANALISIS SISTEM

III. KERANGKA PEMIKIRAN

PERTEMUAN 12 STRATEGI PEMASARAN 2/13/13

BAB II MANAJEMEN PEMASARAN

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PENINGKATAN PENJUALAN TIKET BUS DI PT. PAHALA KENCANA DALAM MEMASUKI PASAR PERSAINGAN

KEWIRAUSAHAAN - 2 STRATEGI PEMASARAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERENCANAAN PEMASARAN Fakultas TEKNIK

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 ANALISA SISTEM YANG BERJALAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

Abstraksi. Sebagai perusahaan supplier kendaraan dari brand otomotif terkemuka dan salah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II KAJIAN TEORI. bagi suatu perusahaan untuk tetap survive di dalam pasar persaingan untuk jangka panjang. Daya

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA I. Tujuan : Untuk mencari ruang lingkup perusahaan dan proses bisnisnya. 1. Bagaimana alur proses bisnis Rumah Sakit?

BAB II KERANGKA TEORI. penjualan atau promosi. Padahal keduanya hanya merupakan bagian dari kegiatan

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATANALISISKAN PENJUALAN KAMERA DSLR MERK CANON DI TOKO DIKS PHOTOGRAPHY

ANALISA SWOT UNTUK MENGETAHUI KONDISI PERUSAHAAN DALAM MENENTUKAN STRATEGI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT. TIRTA INVESTAMA DI SURABAYA

Analisis lingkungan eksternal terdiri dari lingkungan makro dan lingkungan industri. Lingkungan makro terdiri dari ekonomi, alam, teknologi, politik

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat

Mata Kuliah Manajemen Bank Program Studi Keuangan dan Perbankan Semester III TA

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN

BAB I PENDAHULUAN. melakukan komunikasi sudah dapat dianggap menjadi kebutuhan utama. Hal ini

BAB V ANALISA SWOT, PEMASARAN, DAN LINGKUNGAN BISNIS

: Budi Utami, SE., MM

BAB 1 PENDAHULUAN. pembuatan website dan pemasaran produk yang berbasis online hal ini. proses bisnis dari perusahaan tersebut.

BAB 2. Landasan Teori

ANALISIS LINGKUNGAN INTERNAL DAN EKSTERNAL BISNIS STMIK SUMEDANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE SWOT ANALYSIS

ANALISIS DAN USULAN STRATEGI PERSAINGAN MINIMARKET (STUDI KASUS YOMART JL. SURIA SUMANTRI 70 BANDUNG)

BAB II. LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PERANCANGAN E-MARKETING PADA PT. TOKO DJEMPOL BERBASIS WEB

BAB III METODE PENELITIAN

STRATEGI PEMASARAN PADA TOKO JAYA SUSU BUNGUR DALAM PENINGKATAN PENJUALAN PRODUK SUSU

BAB 1 PENDAHULUAN. perusahaan perusahaan dalam meningkatkan fungsionalitas kinerja. Seiring dengan perkembangan zaman yang disertai pengglobalisasian

BAB 1 PENDAHULUAN. komputer dan internet sebagai fasilitas untuk menunjang pekerjaan.

BAB IV ANALISIS SWOT PENENTUAN STRATEGI PEMASARAN UNTUK PENINGKATAN DAYA SAING DI CV. GLOBAL WARNA SIDOARJO

BAB I PENDAHULUAN. semakin meningkatnya jumlah penjualan mobil dari tahun ke tahun. Dengan jumlah penduduk yang lebih dari 200 juta jiwa, para pelaku

Lampiran 1. Indikator dan Parameter Penilaian SWOT pada Pemasaran. Agroindustri Tahu Isi Goreng di Kecamatan Medan Polonia

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

BAB 3 SOLUSI BISNIS. Permasalahan yang muncul sesuai dengan diagram ishikawa adalah Tabungan

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. pengaruh besar dalam perjalanan bisnis. Media internet dapat dijadikan sebagai

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

IV. PEMBAHASAN. Perumnas adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berbentuk. perumahan yang layak bagi masyarakat menengah ke bawah.

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF

Nama : Sakinah Adik Alfeta NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Neltje F Katuuk S.H, M.M

6 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan 104 Saran 105 DAFTAR PUSTAKA 106 LAMPIRAN 111 RIWAYAT HIDUP

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Setelah melakukan analisis lingkungan eksternal, internal, analisis posisi

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

3.9 Penyebaran Kuesioner Pendahuluan Pengolahan Kuesioner Pendahuluan Identifikasi Variabel Penelitian

iv Universitas Kristen Maranatha

E-Marketing dalam E-Business

Nofianty ABSTRAK

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Rencana Pengembangan Strategi Perusahaan Untuk Meningkatkan Kualitas Perusahaan

ANALISIS SWOT DAN SWOT MATRIKS. Sumber : Teddy Oswari, SKB 2017

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ABSTRAK. Kata Kunci: Analisis SWOT, Perencanaan Pemasaran Strategis. Universitas Kristen Maranatha

BAB II LANDASAN TEORI

Strategi Pemasaran Mesin Fotocopy Pada PT. Usaha Bersama Jaya Abadi

Transkripsi:

BAB 3 ANALISIS KEBUTUHAN E-MARKETING 3.1 Latar Belakang dan Permasalahan Perusahaan 3.1.1 Latar Belakang dan Sejarah Perusahaan Optik Wahyu adalah outlet optic yang mengutamakan pelayanan kunjungan ke tempat tempat masyarakat yang membutuhkan pelayanan periksaan mata secara professional tanpa dipungut biaya. Pelayanan ke tempat tempat masyarakat ini untuk memberikan akses kepada masyarakat luas dalam memperoleh informasi dan solusi mengenai kesehatan mata beserta kacamatanya. Optik Wahyu yang berdiri sejak tahun 1993 sampai saat ini telah memiliki 8 outlet yang tersebar dikawasan : Bekasi (4 cabang) Tambun (2 cabang) Bogor Cikarang Optik Wahyu juga menyediakan berbagai macam merek, model, tipe, harga dan ukuran kacamata serta pelayanan yang terbaik sesuai dengan hasil pemeriksaan yang tepat dan akurat dari Refraksionis Optision mereka yang ahli dibidangnya dan sudah berpengalaman. Selain melakukan bisnis dibidang insdustri frame lensa dan aksesoris kacamata, Opik Wahyu juga menyediakan produk kacamata, lensa kontak dan perawatanya. 31

32 3.1.2 Struktur Organisasi Perusahaan Gambar 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan Owner, bertanggung jawab : Mengawasi jalannya perusahaan Mengambil keputusan strategis perusahaan Bagian Manager, bertanggung jawab : Mengatur kebutuhan cabang Mengatur strategi promosi Mengatur kebutuhan promosi Bagian Administrasi, bertanggung jawab : Mengatur dan membagi gaji untuk karyawan Mengatur hutang dan keuangan perusahaan Kepala Cabang, bertanggung jawab : Mengurusi kebutuhan cabang Melaporkan kondisi alat alat dan ketersediaan barang Membuat laporan transaksi penjualan ke pusat Bagian Pelayanan, bertanggung jawab : Melayani pembelian pelanggan Melayani pendaftaran pemeriksaan mata untuk pelanggan

33 Bagian Pembayaran, bertanggung jawab : Membuat kwitansi atas pembayaran untuk unit kacamata Membuat laporan transaksi pada cabang tersebut 3.1.3 Permasalahan Walaupun Optik Wahyu dapat dikatakan termasuk optik yang cukup besar dan sudah memiliki beberapa cabang. namun sampai sekarang ini Optik Wahyu masih ingin meningkatkan pangsa pasar dengan memperluas jangkauan pasarnya. Selain itu, Optik Wahyu juga belum memiliki strategi pemasaran untuk menjaring pasar yang lebih luas dari yang sekarang.. Menurut hasil wawancara, Optik Wahyu sempat bermaksud membangun sebuah website sebagai media pemasaran dan promosi di internet. Namun, karena kurangnya SDM tentang strategi e-marketing dan pada saat itu optik wahyu belum berkembang seperti sekarang, maka langkah tersebut belum di putuskan oleh owner. 3.1.4 Solusi Permasalahan Dengan permasalahan yang dihadapi oleh Optik Wahyu seperti di atas, maka dapat disimpulkan bahwa dengan perkembangan Optik Wahyu saat ini dan persaingan dengan kompetitor yang semakin ketat maka perancangan e-marketing merupakan solusi yang tepat yang di butuhkan oleh Optik Wahyu. Ini dikarenakan e- marketing dapat meningkatkan promosi dan pangsa pasar serta menekan biaya pemasaran Optik Wahyu. Selain itu, SDM internal perusahaan juga perlu dibenahi. Dengan adanya implementasi e-marketing ini maka SDM perusahaan dapat ditingkatkan melalui training tentang cara mengoperasikan penggunaan komputer. Selain itu, rancangan e-marketing ini memberikan strategi baru bagi Optik Wahyu dalam memperluas penjualan produknya.

34 3.2 Kerangka Pikir Gambar 3.1 Kerangka Pikir

35 Tahap 1 : Analisis Situasi (Situation Analysis) 3.3 Analisis Situasi 3.3.1 Visi dan Misi Perusahaan Visi : Menciptakan proses bisnis yang baik dengan customer dan menjadi sebuah perusahaan yang konsisten dalam melayani masyarakat. Misi : Menjadi salah satu institusi usaha yang berperan besar dalam meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya kesehatan mata sesuai dengan keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia : (KEP.MEN.KES RI. No. 1424/MEN.KS./SK/XI/2002). 3.3.2 Produk Perusahaan Sebagai perusahaan penjualan kacamata dan aksesorisnya, Optik Wahyu menawarkan produk produk sebagai berikut : - Kacamata - Frame Gambar 3.3 Contoh Produk Kacamata Gambar 3.4 Contoh Produk Frame

36 - Lensa - Softlens - Solution Softlens 3.3.3 Nilai Utama yang dijual Setiap perusahaan pasti memiliki nilai utama yang dijual sesuai dengan prioritas produk yang dijual. Dan Optik Wahyu sebagai perusahaan penjualan kacamata, maka nilai utama yang dijual dan menjadi andalan Optik Wahyu adalah kacamata dengan kualitas yang baik. 3.3.4 Industri Pesaing Perusahaan Dalam dunia bisnis tentunya terdapat pesaing yang menawarkan produk yang sama. Optik Wahyu juga memiliki pesaing yang serupa, yaitu perusahaan optik sejenis di daerah penjualan mereka dan juga Optik pesaing yang memiliki cabang yang sangat banyak dan memiliki nama yang sudah familiar bagi pelanggan. 3.3.5 Pangsa Pasar Perusahaan Secara geografis pangsa pasar utama yang di tuju oleh Optik Wahyu adalah daerah-daerah yang terdapat cabang optik wahyu yaitu : Bekasi Tambun Cikarang Bogor 3.3.6 Proses Penjualan Perusahaan Dalam menjalankan penjualannya Optik Wahyu hanya mengandalkan penjualan lewat toko saja. Jadi mereka menunggu pelanggan yang datang ke toko untuk melakukan pemeriksaan mata atau pembelian kacamata. 3.3.7 Proses dan Media Pemasaran Perusahaan Optik Wahyu melakukan proses pemasaran perusahaan dengan : - Membuat Banner di depan toko (di beberapa cabang saja). - Membuat kartu nama untuk masing masing toko pusat dan toko cabang. - Pemasaran melalui media Twitter.

37 Gambar 3.5 Pemasaran via Twitter Media twitter ini digunakan untuk mengenalkan profil perusahaan kepada masyarakat 3.3.8 Kondisi Sumber Daya Manusia Perusahaan Optik Wahyu mempunyai 45 karyawan yang di pekerjakan dengan sistem shift (shift pagi - siang). - Setiap cabang Optik Wahyu di pekerjakan nya karyawan yang sudah mempunyai keahlianya dibidang kacamata (refraction optiction). - Karyawan yang bertugas menjual produk, jarang sekali manggunakan internet dikantor. - Yang menggunakan internet ada bagian administrasi (pusat). - Bagian penjualan rata rata asisten refrectionist atau lulusan SMA. 3.3.9 Kondisi Keuangan Perusahaan Secara garis besar kondisi keuangan pada Optik Wahyu sedang berjalan normal. Dalam artian rata-rata pendapatan yang diterima perbulan dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan pengeluaran. 3.3.10 Infrastruktur Teknologi Perusahaan Teknologi komputer pada perusahaan ini sudah tersedia, tetapi penggunaan komputer tersebut hanya untuk keperluan administrasi

38 penjualan. Berikut adalah detail infrastuktur teknologi yang ada pada Optik Wahyu saat ini : - Setiap cabang memiliki 1 Unit komputer yang di operasikan oleh kepala cabang. - Setiap komputer memiliki akses internet termasuk komputer pusat. - Memiliki beberapa perangkat seluler (smartphone) untuk operasional pusat Optik Wahyu sehari-hari. Kondisi infrastruktur tersebut sangat mendukung dibangunya sebuah e-marketing pada Optik Wahyu. 3.3.11 Analisis Force Porter 3.3.11.1 Tekanan Pendatang Baru Tekanan pendatang baru dalam bidang penjualan Optik cukup tinggi, karena dengan semakin berkembangnya zaman maka kebutuhan kacamata juga semakin tinggi. Perusahaan pendatang baru seperti Panorama Optik, Optik Keluarga dan Lisa Optik dapat menjual barang serupa dengan keunikan yang berbeda dari perusahaan lainnya. 3.3.11.2 Tekanan Pesaing Tekanan pesaing juga tinggi, karena perusahaan pesaing seperti Optik Seis, Optik Melawai dan Optik Tunggal memiliki nama yang sudah dikenal oleh masyarakat luas. Perusahaan pesaing ini juga sudah menerapkan e-marketing yang baik pada perusahaannya untuk memasarkan produk mereka. 3.3.11.3 Tekanan Barang Pengganti Tekanan barang pengganti dinilai rendah, karena barang pengganti kacamata merupakan soft lens dan Optik Wahyu juga menyediakan soft lens dalam penjualan mereka.

39 3.3.11.4 Tekanan Supplier Tekanan daripada supplier juga rendah, karena Optik Wahyu memiliki supplier yang bervariasi. Jadi jika ada supplier yang ingin memutuskan hubungan kerja, maka Optik Wahyu memiliki alternatif lain dalam mengganti pasokan barang mereka. 3.3.11.5 Tekanan Pembeli Variasi produk pada Optik Wahyu dapat menurunkan tekanan dari pembeli, karena jika pembeli tidak suka dengan salah satu produk Optik Wahyu mereka dapat memilih produk produk Optik Wahyu lainnya. 3.3.12 Analisis SWOT 3.3.12.1 Strength - Kelengkapan kacamata, frame, lensa, softlense, dan asesoris yang tersedia memberikan banyak pilihan pada pelanggan Optik Wahyu dalam memilih produk sesuai dan dibutuhkan. - Ketersediaan peralatan refraksi dan pemeriksaan mata yang lengkap sangat menunjang pelayanan pelanggan pada Optik Wahyu. - Kondisi keuangan perusahaan sangat stabil, dikarenakan keuntungan perusahaan dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan yang signifikan - Didukung beberapa laboratorium optik bertaraf internasional seperti, Polycore Optical Laboratory, Rodenstock Laboratory, dan Indonesia Optical Laboratory, Optik Wahyu mampu menjamin kualitas dan standar pelayanan kepada pelanggan 3.3.12.2 Weakness - Kurangnya kegiatan pemasaran, karena pemasaran ini hanya mengandalkan brosur, banner dan word of mouth. - Kurangnya kemampuan mengoperasikan sistem dikarenakan rata rata pegawai yang dipekerjakan di perusahaan ini adalah lulusan SMA sederajat

40 3.3.12.3 Opportunity - Peluang bagi perusahaan dalam memasarkan produk produknya secara online cukup besar, karena jumlah pengguna internet di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Berikut adalah hasil statistik yang di lakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Gambar 3.6 Statistik Penggunaan Internet di Indonesia (Sumber : APJII 2013) - Minat pelanggan terhadap produk produk perusahaan cukup besar, karena perusahaan memiliki brand brand yang dikenal dengan harga terjangkau dan berkualitas, seperti : Porche Design, Gianni Versace Fila, Morgan, Nikon, Police, Puma Ray-Ban, Elle, Tag Heuer, Rebook Levi s, Tommy Helfiger, Dupont Esprit, Aigner, Prodenstock. - Kebutuhan akan kacamata relatif meningkat, karena pengguna kacamata semakin banyak. Penggunaan kacamata tidak hanya untuk membaca saja tetapi dapat untuk fashion. - Mempunyai dukungan dari para supplier, karena perusahaan memiliki hubungan baik dengan para supplier.

41 3.3.12.4 Thread - Persaingan dalam industri sejenis sengat ketat, karena adanya pesaing perusahaan yang menawarkan produk dengan harga yang kompetitif dan juga brand brand terkenal. - Optik optik lain sudah menerapkan sistem pemasaran online. Kondisi ini dapat menjadi ancaman yang cukup besar bagi Optik Wahyu, mengingat potensi pesaing dalam meningkatkan pangsa pasar mereka lebih besar. 3.3.12.5 Matriks SWOT Tabel 3.1 Matriks SWOT Strength 1. Kelengkapan variasi produk Weakness 1. Kurangnya kegiatan 2. Ketersediaan peralatan yang Pemasaran secara Online memadai 2. Kurangnya kemampuan 3. Kondisi keuangan pegawai dalam perusahaan yang stabil mengoprasikan sistem 4. Dukungan dari beberapa laboratorium optik bertaraf internasional Opportunity 1. Jumlah pengguna Internet di Threats 1. Persaingan industri sejenis Indonesia terus meningkat yang ketat dan semakin 2. Minat pelanggan terhadap banyak bermunculan produk cukup besar, 2. Beberapa industri pesaing dikarnakan kualitas produk yang di jual sangat baik sejenis sudah menerapkan e- marketing yang lebih baik. 3. Kebutuhan akan kacamata semakin meningkat

42 3.3.12.6 EFAS Tabel 3.2 Matriks EFAS Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Bobot X Rating Peluang 1. Jumlah pengguna 0.36 4 1.45 Internet di Indonesia terus meningkat 2. Minat pelanggan 0.27 3 0.82 terhadap produk cukup besar, di karnakan kualitas produk yang di jual baik dan terjamin. 3. Kebutuhan akan 0.36 4 1.45 kacamata semakin meningkat Total Peluang 1.00 11 3.73 Ancaman 1. Persaingan industri 0.33 1 0.33 sejenis yang ketat dan semakin banyak bermunculan 2. Beberapa industri 0.67 2 1.33 pesaing sejenis sudah menerapkan e- marketing yang lebih baik. Total Ancaman 1.00 3 1.67 Komentar Pertumbuhan Pangsa pasar Produk perusahaan -potensi pangsa pasar besar. Tingkat persaingan perusahaan Persaingan pemasaran

43 Keterangan : Bobot 0.00 diartikan = tidak penting > 0.00 0.05 diartikan=cukup penting > 0.05 0.10 diartikan= penting > 0.10 0.15 diartikan= sangat penting > 0.15 diartikan = amat sangat penting Rating : Peluang : 4 : sangat berpengaruh 3 : berpengaruh 2 : cukup berpengaruh 1 : tidak berpengaruh Ancaman : 4 : tidak berpengaruh 3 : cukup berpengaruh 2 : berpengaruh 1 : sangat berpengaruh Keterangan Peluang : 1. Seiring jumlah pengguna internet di Indonesia yang terus meningkat, menandakan kebutuhan akan konsumsi internet sudah semakin menjadi kebutuhan penting pagi masyarakat Indonesia. Tidak hanya itu, masyarakat bahkan rela duduk di depan komputer, laptop dan menggunakan gadget mereka selama berjam-jam untuk mengkonsumsi internet. Keadaan seperti ini merupakan peluang besar Optik Wahyu untuk memasarkan produknya melalui media internet. Karena pentingnya peluang ini maka pada kolom rating diberi skor 4. 2. Kualitas produk merupakan salah satu prioritas bagi perusahaan untuk meningkatkan daya saingnya. Pada Optik Wahyu, minat pelanggan terhadap produk yang di

44 tawarkan cukup besar, ini di karenakan kualitas produk yang dijual baik dan terjamin. Oleh karna pentingnya kualitas produk sebagai prioritas utama pada Optik Wahyu maka pada kolom rating diberi skor 3. 3. Tingginya kebutuhan akan kacamata yang terus meningkat merupakan peluang potensi besarnya pangsa pasar yang dapat di jangkau oleh Optik Wahyu. Oleh karena poin ini sangat berpangaruh maka di berikan skor 4. Skor ini sama besarnya dengan peluang pertumbuhan pengguna internet pada poin pertama di karnakan faktor ini sama pengaruhnya dengan potensi pangsa pasar yang dapat di jangkau oleh adanya e-marketing ini. Perbandingan Peluang : 1. Skor ini lebih besar daripada faktor kualitas produk (poin 2) karena pertambahan pengguna internet sangat menunjang perancangan e-marketing ini daripada dengan kualitas produk. 3. Skor ini lebih besar daripada faktor kualitas produk (poin 2) karena semakin meningkatnya kebutuhan kacamata sangat menunjang perancangan e-marketing ini. Selain itu peningkatan kebutuhan kacamata juga merupakan potensi besar untuk memperluas penjualan Optik Wahyu. Keterangan Ancaman : 4. Persaingingan kompetitor yang semakin banyak bermunculan dapat menjadi ancaman utama dalam mengalihkan konsumen untuk membeli dan menggunakan jasa di Optik Wahyu. Oleh karna pentingnya poin ini maka pada kolom rating di beri skor 1. 5. Beberapa kompetitor telah menerapkan strategi e- marketing yang lebih baik. Ini membuat kompetitor Optik Wahyu memiliki peluang yang lebih besar di bandingkan Optik Wahyu dalam menjaring pangsa pasar. Oleh karena pentingnya poin ini, maka pada kolom rating diberi skor 2.

45 Perbandingan Ancaman : 4. Ketatnya persaingan kompetitor yang semakin bermunculan lebih berpengaruh ketimbang penerapan e-marketing para kompetitor karena kompetitor pesaing yang bermunculan lebih banyak daripada kompetitor yang memanfaatkan media internet sebagai pemasaran. 3.3.12.7 IFAS Tabel 3.3 Matriks IFAS Faktor Strategi Internal Bobot Rating Bobot X Rating Kekuatan 1. Kelengkapan variasi 0.25 3 0.75 produk 2. Ketersediaan peralatan 0.33 4 1.33 yang memadai 3. Kondisi keuangan 0.25 3 0.75 perusahaan yang stabil 4. Dukungan dari 0.17 2 0.33 beberapa laboratorium optik bertaraf internasional Komentar -Pilihan produk -Fasilitas yang di sediakan -modal perusahaan -jaringan perusahaan Total Kekuatan 1.00 12 3.17 Kelemahan 1. Belum mempunyai 0.33 1 0.33 pemasaran. 2. Kurangnya kemampuan pegawai mengoperasikan sistem 0.67 2 1.33 -perlu ditingkatkan -perlu di adakan pelatihan Total Kelemahan 1.00 3 1.67

46 Keterangan : Bobot 0.00 diartikan = tidak penting > 0.00 0.05 diartikan=cukup penting > 0.05 0.10 diartikan= penting > 0.10 0.15 diartikan= sangat penting > 0.15 diartikan = amat sangat penting Rating : Strength : 4 : sangat berpengaruh 3 : berpengaruh 2 : cukup berpengaruh 1 : tidak berpengaruh Weakness : 4. : tidak berpengaruh 3 : cukup berpengaruh 2 : berpengaruh 1 : sangat berpengaruh Keterangan Kekuatan : 5. Kelengkapan dan ketersediaan produk merupakan salah satu kekuatan yang di miliki oleh Optik Wahyu. Kelengkapan produk mempengaruhi kepercayaan pelanggan terhadap Optik Wahyu. Selain itu kelengkapan produk dapat menambah daya saing Optik Wahyu. Poin ini cukup berpengaruh sehingga di berikan rating 2. 6. Ketersediaan peralatan merupakan salah satu poin penting untuk menunjang servis yang terbaik kepada pelanggan. Poin ini lebih penting daripada kelengkapan produk karena ketersediaan peralatan lebih berkaitan dengan kesehatan mata pelanggan dan menentukan ketepatan penanganan pada mata pelanggan. Oleh karna pentingnya poin ini maka di berikan rating 4.

47 7. Kondisi keuangan Optik Wahyu yang stabil merupakan kekuatan yang di miliki oleh Optik Wahyu. Poin ini berpengaruh karena dengan kondisi keuangan yang sedang stabil, sangat memungkinkan Optik Wahyu untuk membangun sebuah cabang baru dan strategi marketing. Oleh karena poin ini cukup penting maka diberikan rating 3. 8. Dukungan dari beberapa laboratorium bertaraf internasional sangat mempengaruhi daya saing perusahaan serta menjadi jaminan kualitas produk yang di jual di Optik Wahyu. Oleh karna faktor ini berpengaruh terhadap daya saing perusahaan maka di berikan rating 3. Poin ini sama pentingnya dengan kondisi keuangan karena poin ini berkaitan dengan daya saing Optik Wahyu terhadap kompetitornya. Perbandingan Kekuatan : 6. Ketersediaan peralatan yang memadai lebih penting daripada faktor kekuatan yang lain karena ketersediaan peralatan merupakan kebutuhan utama optik dimana sangat berkaitan dengan servis yang di berikan kepada pelanggan. 7. Kondisi keuangan yang stabil di nilai lebih penting daripada dukungan laboratorium internasional karena kondisi keuangan yang stabil dapat memacu perkembangan Optik Wahyu dengan meningkatkan pelayanan kepada pelanggan sehingga berdampak terhadap daya saing Optik Wahyu. 5. Kelengkapan variasi produk lebih penting daripada dukungan laboratorium internasional karena variasi produk lebih menunjang kepuasan pelayanan terhadap pelanggan. Keterangan Kelemahan : 1. Optik Wahyu belum mempunyai pemasaran untuk memasarkan Produknya. Ini merupakan kelemahan yang sangat berpangaruh terhadap daya saing Optik Wahyu terhadap kompetitornya. Oleh karena poin ini sangat berpengaruh, maka di beri rating 1

48 2. Pegawai yang belum dapat mengoperasikan sistem berupakan kelemahan dan hambatan Optik Wahyu untuk mengembangkan strategi e-marketing. Kerena poin ini cukup berpengaruh, maka di beri rating 2. Perbandingan Kelemahan : 1. Optik Wahyu belum mempunyai pemasaran dinilai lebih penting dibandingkan dengan kurangnya SDM Optik Wahyu dalam mengoprasikan sistem karena, pemasaran merupakan bagian terpenting dalam meningkatkan pasar. Selain itu kekurangan SDM dalam mengoprasikan sistem dapat di atasi dengan pelatihan singkat. 3.3.12.8 Fokus Strategi Perusahaan Dari hasil analisa pada tabel EFAS dan IFAS di atas, terdapat kesimpulan bahawa fokus strategi yang digunakan oleh Optik Wahyu adalah strategi SO (Strength Opportunity). secara garis besar, Optik Wahyu memanfaatkan kekuatan dan kelebihan pada perusahaanya untuk memanfaatkan peluang yang ada. Tabel 3.4 Fokus Strategi Perusahaan EFAS IFAS Strength Total = 3.17 Weakness Total = 1.67 Opportunity Total = 3.73 Strategi SO Strategi WO Threats Total = 1.67 Strategi ST Strategi WT Strategi SO (Strength Opportunity) Strategi SO pada optik wahyu adalah terus meningkatkan dan mengembangkan pelayanan dan kualitas produk yang ada. Membangun sebuah strategi e-marketing untuk menjaring pangsa

49 pasar yang lebih luas dan sebagai media promosi pengenalan profile perusahaan kepada masyarakat luas. Tahap 2 : Strategi Perencanaan E-Marketing (E-Marketing Strategic Planning) 3.4 Strategi Perencanaan E-Marketing 3.4.1 Penentuan Segmen dan Target (MOA) Pada tahap ini di lakukan analisis dan evaluasi terhadap peluang pasar atau Market Opportunity Analysis (MOA) yang terdiri dari segmentation, targeting, positioning. 3.4.1.1 Segmentasi yang dituju Adapun segmentasi pasar yang dituju oleh perusahaan melalui strategi e-marketing. Segmentasi pasar dibagi menjadi beberapa karakteristik yaitu : Segmentasi Geografis Secara demografi segmentasi pasar dibagi menjadi beberapa wilayah bagian di Pulau Jawa yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dari ketiga bagian wilayah tersebut maka, segmentasi yang dituju dari segi geografis adalah Jawa Barat. Ini karena saat ini cabang-cabang Optik Wahyu hanya terdapat di Jawa Barat. Segmentasi Demografi Dari segi demografi, segmentasi pasar Optik Wahyu dibagi menjadi kategori usia dan pendapatan.

50 Tabel 3.5 Segmentasi Demografi Usia 7-15 15-21 >21 Pendapatan Kelas D Kelas C Kelas B Kelas A 5 Ratus ribu - 1.5 Juta 1.6 Juta 3.5 Juta 3.6 Juta 7.5 Juta > 7.5 Juta Dari kategori umur, segmentasi yang dituju adalah semua kategori umur, ini dikarnakan Optik Wahyu menyadiakan berbagai produk yang memenuhi kebutuhan untuk segala jenis umur. Dari kategori pendapatan, segmentasi yang dituju adalah kategori kelas C, B dan A. ini dikarenakan Optik Wahyu menyadiakan produk-produk yang mempunyai merek terkenal dengan harga relatif mahal. Segmentasi Psikografis Secara psikografis segmentasi pasar dibagi menjadi beberapa karakteristik yaitu kelas sosial dan penggunaan berdasarkan gaya hidup. Tabel 3.6 Segmentasi Psikografis Kelas Sosial Kebawah Menengah Keatas Penggunaan Kesehatan Mode (Fashion) Dari karakteristik kelas sosial, segmentasi pasar yang dituju adalah kelas menengah dan kelas atas. Ini karena produk yang dijual oleh Optik Wahyu umumnya adalah dari brand terkenal dan harganya relatif mahal. Dari karakteristik penggunaan berdasarkan gaya hidup, segmentasi pasar yang dituju mencakup kedua kategori

51 penggunaan yaitu penggunaan untuk kesehatan dan penggunaan untuk fashion. Ini dikarenakan Optik Wahyu menyediakan produk yang dapat memenuhi kedua kategori tersebut. 3.4.1.2 Pangsa Pasar yang dituju Dari hasil penentuan segmentasi pasar, maka pangsa pasar yang dituju oleh strategi e-marketing ini adalah pangsa pasar menengah keatas yang berada di wilayah Jawa Barat. 3.4.1.3 Value yang dituju Dari hasil penentuan pangsa pasar dan segmentasi maka diperlukan adanya penyesuaian nilai-nilai yang diberikan perusahaan terhadap karakteristik pangsa pasar yang dituju yaitu sebagai berikut : Nilai produk, produk yang di tawarkan adalah produk dengan brand-brand terkenal dengan kualitas yang sangat baik. Nilai pelayanan, pelayanan yang maksimal yang di dukung oleh alat-alat pemeriksaan mata yang lengkap dan canggih. 3.4.1.4 Targeting Berdasarkan segmentasi yang telah di tentukan, maka target pasar yang dituju melalui strategi e-marketing ini adalah pasar yang tinggal di wilayah Jawa Barat, memiliki penghasilan tiap bulan yang cukup besar, dan memiliki kebutuhan akan kacamata baik untuk kesehatan maupun fashion. 3.4.1.5 Positioning Melalui penerapan e-marketing ini, Optik Wahyu memposisikan perusahaannya sebagai perusahaan yang menjual produk dan layanan yang berkualitas dan perusahaan yang ikut berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan masyarakat terutama kesehatan mata.

52 Tahap 3 : Tujuan Perencanaan (Objective) 3.5 Tujuan Perencanaan E-Marketing Tujuan perencanaan e-marketing pada Optik Wahyu ini antara lain sebagai berikut : Meningkatkan pangsa pasar. Mengurangi biaya promosi pada tahun-tahun berikutnya setelah pengimplementasian e-marketing. Meningkatkan hubungan dan pelayanan terhadap masyarakat dan pelanggan. Tahap 4 : Strategi E-Marketing (E-Marketing Strategy) 3.6 Strategi e-marketing 3.6.1 Strategi Product Optik Wahyu memberikan produk-produk yang beragam dengan kualitas yang baik, sehingga dapat memberikan banyak pilihan kepada pelanggan terhadap produk yang mereka pilih tanpa meragukan kualitasnya. Produk-produk yang ditawarkan akan di tampilkan kedalam beberapa media e-marketing yaitu website dan facebook dengan keterangan jelas. Website Optik Wahyu juga memungkinkan pengunjung untuk mencari produk yang mereka inginkan dengan lebih spesifik melalui fitur pencarian produk. Media e-marketing facebook memungkinkan pengunjung untuk memberikan feedback terhadap produk-produk Optik Wahyu dengan memberikan komentar melalui fitur comment. 3.6.2 Strategi Price Optik Wahyu mengadakan potongan harga untuk produkproduk tertentu bagi pelanggan yang melakukan pembelian kacamata secara langsung. Melalui media e-marketing website dan facebook, akan di tampilkan informasi mengenai produk-produk yang mendapat potongan harga.

53 3.6.3 Strategi Place Dengan meningkatnya jumlah pengguna internet di Indonesia maka Optik Wahyu akan menempatkan informasi tentang produk dan layanan yang mereka tawarkan di internet melalui media e-marketing untuk memudahkan pelanggan dan masyarakat mendapatkan informasi produk dan layanan yang di tawarkan oleh Optik Wahyu. 3.6.4 Strategi Promotion Optik Wahyu memiliki berbagai produk dan pelayanan yang menarik. Selain itu Optik Wahyu juga memiliki promosi-promosi yang diadakan hampir setiap tahun. Melalui media e-marketing, Optik Wahyu akan mempromosikan produk, layanan dan promo yang diadakan. 3.6.5 Strategi Manajemen Hubungan Pelanggan (CRM) Strategi Optik Wahyu dalam menjaga hubungan dengan pelanggan mereka yaitu pelanggan dapat melakukan pemeriksaan mata tanpa dipungut biaya, selain itu pelanggan dapat melakukan service kacamata apabila kerusakan pada kacamata tersebut tidak terlalu parah. Melalui media e-marketing line dan yahoo messengger, Optik Wahyu juga menyediakan fitur dimana pelanggan dapat melakukan chating langsung dengan Optik Wahyu apabila ingin menanyakan informasi atau keluhan seputar Optik Wahyu.

54