BAB I PENDAHULUAN. waktu banyak serta bisa disesuaikan dengan waktu mereka. Seiring perkembangan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. perkembangan zaman fitness centre ini seperti menjadi kebutuhan sekarang ini

PRESENSI DOSEN DIPEKERJAKAN KOPERTIS WILAYAH V

PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI NOVEMBER 2011

BAB IV PEMBAHASAN. Saldo Ratarata. Distribusi Bagi Hasil. Januari 1 Bulan 136,901,068,605 1,659,600, % 1,078,740, %

PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI FEBRUARI 2012

DATA DISTRIBUSI SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS

Pertemuan 5 Anggaran Produksi. Disarikan dari : Kartika, Dwiarti, Dasuki, dan sumber relevan lainnya

PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI APRIL 2012

DATA DISTRIBUSI SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS

PERTUMBUHAN SIMPANAN PADA BPR DAN BPRS

Perkembangan Jasa Akomodasi Provinsi Kalimantan Tengah

SURVEY PENJUALAN ECERAN

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Berikut ini adalah alur pikir dari metodologi penelitian tentang Variation

BAB 1 PENDAHULUAN. Bab 1 Pendahuluan 1-1

BAB I PENDAHULUAN. Peran perbankan dalam masa pembangunan saat ini sangatlah penting dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian. Gambar 1.1 Lambang PT PLN (Persero)

menjadikannya sebagai bagian perusahaan yang sangat perlu diperhatikan. Terdapat banyak permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan yang

Perkembangan Jasa Akomodasi Provinsi Kalimantan Tengah

PERKEMBANGAN PARIWISATA JAWA TIMUR JUNI 2012

PERKEMBANGAN PARIWISATA JAWA TIMUR JUNI 2013

ANGGARAN PRODUKSI. Muniya Alteza.

KOMP. PERANGGARAN 1. Materi 4 ANGGARAN PRODUKSI

PERKEMBANGAN PARIWISATA JAWA TIMUR AGUSTUS 2012

Pertumbuhan Simpanan BPR dan BPRS

PERKEMBANGAN JASA TRANSPORTASI

PERKEMBANGAN JASA TRANSPORTASI

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL BINTANG

BAB I PENDAHULUAN. keterbatasan kapasitas produksi dan ketersediaan bahan.

LAPORAN KEGIATAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK DI BALAI BESAR BAHAN DAN BARANG TEKNIK

PERKEMBANGAN STATISTIK TRANSPORTASI JAWA TENGAH BULAN APRIL 2015

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL BINTANG

PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI 2015

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

PARIWISATA DKI JAKARTA

BAB IV PENGOLAHAN DATA

Lampiran 1 : Data keuangan dan Permintaan (Data Skunder)

BAB I PENDAHULUAN. Ketercapaian tujuan organisasi sangat ditentukan oleh manajemen sumber

BPS PROVINSI ACEH PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI, INFLASI PEDESAAN DAN HARGA PRODUSEN GABAH BULAN FEBRUARI 2013

LAPORAN KEGIATAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK DI BALAI BESAR BAHAN DAN BARANG TEKNIK

Pertumbuhan Simpanan BPR/BPRS. Semester I Tahun 2013

Grafik 1 Perkembangan NTP dan Indeks Harga yang Diterima/Dibayar Petani Oktober 2015 Oktober 2016

PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI PROVINSI RIAU

SURVEI PENJUALAN ECERAN

PERKEMBANGAN PARIWISATA JAWA TIMUR JULI 2012

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. bahwa perencanaan di family fitness meliputi target fitness centre, pelatihan bagi

SURVEI PENJUALAN ECERAN

Pertumbuhan Simpanan BPR Dan BPRS

PERKEMBANGAN TPK HOTEL BINTANG SULAWESI TENGGARA DESEMBER 2016

Perkembangan Harga BBM

BPS PROVINSI ACEH PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI, INFLASI PEDESAAN DAN HARGA PRODUSEN GABAH BULAN JANUARI 2013

Pertumbuhan Simpanan BPR Dan BPRS

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL (TPK) KALIMANTAN SELATAN BULAN DESEMBER 2011

PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI PROVINSI RIAU

PERKEMBANGAN TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL BERBINTANG DAN STATISTIK TRANSPORTASI PROVINSI BENGKULU, NOVEMBER 2016

ANALISIS PELAKSANAAN RUJUKAN RAWAT JALAN TINGKAT

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini Indonesia memiliki perkembangan fashion busana muslim yang

nggaran Produksi adalah suatu perencanaan secara terperinci mengenai jumlah unit produk yang akan diproduksi selama periode yang akan datang.

FASE-FASE BULAN DAN JARAK BUMI-BULAN PADA TAHUN 2014

PERKEMBANGAN STATISTIK TRANSPORTASI JAWA TENGAH BULAN JULI 2015

PERKEMBANGAN STATISTIK TRANSPORTASI JAWA TENGAH BULAN AGUSTUS 2015

PERTUMBUHAN SIMPANAN *) BANK UMUM POSISI JANUARI 2012

PERKEMBANGAN STATISTIK TRANSPORTASI JAWA TENGAH BULAN MARET 2015

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN J A K A R T A

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI, DAN HARGA PRODUSEN GABAH

BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN. Pergerakan indikator ekonomi makro memiliki andil terhadap perusahaan

TINGKAT PENGHUNIAN KAMAR HOTEL BINTANG PROVINSI D.I. YOGYAKARTA BULAN DESEMBER 2009 MENCAPAI 60,59 PERSEN

PERKEMBANGAN STATISTIK TRANSPORTASI JAWA TENGAH BULAN JUNI 2015

PERKEMBANGAN STATISTIK TRANSPORTASI JAWA TENGAH BULAN MEI 2015

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

PERKEMBANGAN STATISTIK TRANSPORTASI JAWA TENGAH BULAN SEPTEMBER 2015

PRODUKSI PADI, JAGUNG, KEDELAI, UBI KAYU, DAN UBI JALAR (ANGKA TETAP TAHUN 2014 DAN ANGKA RAMALAN I 2015)

SURVEI PENJUALAN ECERAN

BAB I PENDAHULUAN. mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal tersebut dapat dilihat pada grafik berikut ini : Gambar 1.1 Kebutuhan Konsumsi lampu

BAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia merupakan suatu faktor pendukung yang sangat

PARIWISATA DKI JAKARTA

BAB 4 HASIL DAN BAHASAN

MAKALAH PENGANGGARAN PERUSAHAAN. Penyusunan Anggaran Produksi dan Anggaran Bahan Baku

Bulan Basah (BB) : Bulan dengan curah hujan lebih dari 100 mm (jumlah curah hujan bulanan melebihi angka evaporasi).

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP)

PERKEMBANGAN JASA TRANSPORTASI

PERKEMBANGAN PARIWISATA KALIMANTAN BARAT AGUSTUS 2010

I. PENDAHULUAN. peran yang besar dalam mempopulerkan gaya hidup sehat. Banyaknya role model

PRODUKSI PADI, JAGUNG, KEDELAI DAN UBI KAYU 2015

PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI PROVINSI RIAU

SURVEI PROPERTI KOMERSIAL

PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI, DAN HARGA PRODUSEN GABAH

BAB I PENDAHULUAN. dengan ekonomi regional dan internasional yang dapat menunjang sekaligus dapat berdampak

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA OKTOBER 2016

PERKEMBANGAN JASA TRANSPORTASI

PARIWISATA DKI JAKARTA

Tahun Jan Feb Maret April Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des

RANCANGAN PERATURAN KPU TENTANG TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN UMUM TAHUN 2019


PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA NOVEMBER 2014

PENGARUH JUMLAH UANG YANG BEREDAR TERHADAP INFLASI

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SULAWESI TENGGARA SEPTEMBER 2016

PARIWISATA DKI JAKARTA JUMLAH WISMAN YANG MENGUNJUNGI DKI JAKARTA BULAN JUNI 2009 MENCAPAI KUNJUNGAN

PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI PROVINSI RIAU

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fitness centre adalah salah satu tempat kebugaran yang sedang berkembang saat ini. Baik dari remaja hingga lansia tertarik ketempat ini, karena di tempat ini mereka bisa berolahraga dengan nyaman dan tidak memerlukan waktu banyak serta bisa disesuaikan dengan waktu mereka. Seiring perkembangan zaman fitness centre ini seperti menjadi kebutuhan sekarang ini dimana seseorang tidak perlu mencari waktu libur untuk berolahraga, sebab dari jam operasional dan jadwal kelas aerobik yang ditawarkan dari manajemen fitness centre sangat membantu mereka dalam menentukan jadwal fitness mereka. Dalam sebuah fitness centre, selain sarana dan prasarana yang lengkap juga dibutuhkan manajemen yang baik dari pengelola ataupun manajer fitness centre tersebut. Dengan manajemen yang baik maka akan meningkatkan mutu, pelayanan serta akan membuat perkembangan yang pesat bagi kelangsungan fitness centre tersebut. Manajemen yang diterapkan haruslah sesuai dengan standar manajemen yang ada bagi sebuah fitness centre. Dengan pemilihan manajemen yang baik, maka akan menyebabkan kemajuan bagi fitness centre. Dalam hal ini manajer juga turut serta dalam menerapkan manajemen yang ada, karena manajer adalah salah satu orang yang bertanggung jawab dalam memajukan sebuah fitness centre. 1

2 Family fitness club adalah salah satu fitness centre yang ada di kota Medan, yang terletak di jalan. Boulevard Timur No.8 Kompleks Cemara Asri Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Fitness centre ini berdiri sejak Maret 2010 yang dimanajeri oleh Bapak Edy Constantin, S.Pd. Dari hasil observasi dan wawancara dengan manajer fitness centre ini pada 13 Juni 2012 diketahui bahwa kelas aerobik yang ada di fitness centre ini berjumlah 8 kelas yaitu: power pump, fun aerobic, line dance, high energy, power yoga, step reebok, core ball dan spinning class. Sebelum adanya 8 kelas ini, kelas aerobik yang adaanya berjumlah 2 kelas, seiring berkembangnya zaman serta terdapat manajemen yang baik maka semakin bertambah pula kelas aerobik yang ada. Fitness centre berjumlah 3 lantai dengan fungsi masing-masing, seperti lantai 2 yang hanya dikhususkan bagi member wanita dan lantai 3 yang merupakan lantai umum yang bisa digunakan oleh member pria maupun wanita, sedangkan lantai 1 terdapat ruang bermain tenis meja bagi member. Fasilitas sarana dan prasarana di fitness centre ini pun terbilang lengkap, selain terdapat ruang gym, ruang sauna. Member dari fitness centre ini pun beragam, ada pelajar, mahasiswa ataupun pekerja. Sejak dibukanya fitness centre ini sampai sekarang terdapat peningkatan member yang bergabung di fitness centre ini. Sasaran fitness adalah kontribusi member sebagai tolak ukur keberhasilan adalah dengan meningkatnya jumlah member tahunan. Peningkatan yang terjadi ini mengakibatkan fluktuasi yang sangat dipengaruhi oleh pelaksanaan fungsi manajemen dalam fitness centre ini.

3 Berikut adalah daftar keadaan member yang bergabung di fitness centre ini. Tabel 1: Data Jumlah Member Family fitness Tahun 2010 Bulan/Tahun Bulanan Persentase Tahunan Persentase Maret 2010 156 orang 14,98% 23 orang 24,46% April 2010 124 orang 11,91% 5 orang 5,31% Mei 2010 109 orang 10,47% 10 orang 10,63% Juni 2010 92 orang 8,83% 19 orang 20,21% Juli 2010 87 orang 8,35% 4 orang 4,25% Agustus 2010 98 orang 9,41% 5 orang 5,31% September 53 orang 5,09% 2 orang 2,12% 2010 Oktober 2010 95 orang 9,12% 6 orang 6,38% November 138 orang 13,25% 12 orang 12,76% 2010 Desember 89 orang 8,54% 8 orang 8,51% 2010 Jumlah 1041 orang 94 orang

4 Fluktuasi keadaan member pada tahun 2010 tergambar pada diagram garis dibawah ini (diagram 1) dalam persentase. 30,0% 25,0% 20,0% 15,0% 10,0% bulanan tahunan 5,0% 0,0% MAR APR MEI JUN JUL AGUST SEPT OKT NOV DES Gambar 1: Diagram keadaan member bulan dan tahunan tahun 2010 Analisis fluktuasi data tabel dan diagram garis member bulanan dan tahunan tahun 2010 di atas, dapat di lihat bahwa adanya penurunan yang terjadi dalam member bulanan dan tahunan di family fitness club. Berikut adalah data jumlah member tahun 2011. Tabel 2: Data Jumlah Member Family fitness Tahun 2011 Bulan/Tahun Bulanan Persentase Tahunan Persentase Januari 2011 71 orang 6,72% 16 orang 5,61% Februari 2011 65 orang 6,16% 23 orang 8,07% Maret 2011 102 orang 9,66% 12 orang 4,21% April 2011 108 orang 10,23% 17 orang 5,96% Mei 2011 106 orang 10,04% 13 orang 4,56% Juni 2011 116 orang 10,99% 14 orang 4,91% Juli 2011 113 orang 10,71% 20 orang 7,01% Agustus 2011 56 orang 5,3% 11 orang 3,85% September 90 orang 8,53% 22 orang 7,71%

5 2011 Oktober 2011 74 orang 7,01% 22 orang 7,71% November 74 orang 7,01% 51 orang 17,89% 2011 Desember 80 orang 7,58% 64 orang 22,45% 2011 Jumlah 1055 orang 285 orang Fluktuasi keadaan member pada tahun 2011 tergambar pada diagram garis dibawah ini (diagram 2) dalam persentase. 25,00% 20,00% 15,00% 10,00% bulanan tahunan 5,00% 0,00% Gambar 2: Diagram keadaan member bulanan dan tahunan tahun 2011 Analisis fluktuasi dari data tabel dan diagram garis di atas dapat dilihat bahwa tidak ada penurunan besar yang terjadi dan terlihat kestabilan keadaan member bulanan tetapi terdapat peningkatan yang signifikan pada keadaan member tahunan tahun 2011, terlihat terus meningkat dari bulan januari hingga

6 desember. Kenaikan puncak terjadi pada bulan desember dengan jumlah persentase 22,45%. Berikut ini adalah data member tahun 2012. Tabel 3: Data Jumlah Member Family fitness Tahun 2012 Bulan/Tahun Bulanan Persentase Tahunan Persentase Januari 2012 35 orang 15,76% 64 orang 23,97% Februari 2012 54 orang 24,32% 58 orang 21,72% Maret 2012 86 orang 38,73% 56 orang 20,97% April 2012 47 orang 21,17% 89 orang 33,33% Jumlah 222 orang 267 orang Sumber : Wawancara dengan pelatih Fluktuasi keadaan member pada tahun 2012 tergambar pada diagram garis dibawah ini (diagram 3) dalam persentase. 45,00% 40,00% 35,00% 30,00% 25,00% 20,00% 15,00% bulanan tahunan 10,00% 5,00% 0,00% JAN FEB MAR APR Gambar 3: Diagram keadaan member bulanan dan tahunan tahun 2012 Analisis fluktuasi dari data tabel dan diagram garis di atas dapat dilihat bahwa pada keadaan member bulanan terdapat peningkatan yang terjadi dari bulan

7 Januari hingga Maret dan penurunan pada bulan april, tetapi hal ini berbanding terbalik dengan keadaan member tahunan. Terdapat peningkatan yang terjadi mulai dari bulan Januari hingga April. Dari data tabel dan grafik di atas mulai dari tahun 2010 sampai 2012, dapat dilihat untuk data member bulanan, terdapat penurunan yang terjadi dari tahun 2010 hingga tahun 2012. Tetapi hal ini berbanding terbalik dengan data member tahunan. Dimana tahun 2010 sampai tahun 2012 terdapat peningkatan yang terjadi. Data di atas dapat diambil kesimpulan bahwa penurunan member bulanan yang ada di family fitness ini disebabkan oleh beberapa hal. Salah satunya adalah kurang baiknya manajemen yang ada di fitness centre ini. Dengan manajemen yang kurang baik dari pengelola maka akan menyebabkan penurunan dalam jumlah member yang bergabung dalam fitness centre ini. Sebaliknya, dengan manjemen yang baik maka akan menunjang keberhasilan serta kesuksesan di fitness centre ini. Berdasarkan uraian di atas penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang pelaksanaan fungsi manajamen yang di lakukan oleh family fitness club. B. Identifikasi Masalah Berdasarkan uraian di atas, maka masalah yang akan diteliti dapat di identifikasikan sebagai berikut: apa yang di maksud dengan fitness centre? Faktor-faktor apa saja yang menunjang sebuah fitness centre? Upaya-upaya apa saja yang telah dilakukan untuk menunjang kesuksesan sebuah fitness centre? Bagaimana pelaksanaan fungsi manajemen di family fitness club Medan tahun 2012?

8 C. Pembatasan Masalah Untuk menghindari salah penafsiran yang mengakibatkan masalah yang lebih luas, maka di buatlah pembatasan masalah dalam penelitian ini. Penelitian ini dibatasi pada pelaksanaan fungsi manajemen pada family fitness club Medan tahun 2012. D.Rumusan Masalah Bertitik tolak dari latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan pembatasan masalah maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pelaksanaan fungsi manajemen pada family fitness club Medan tahun 2012? E. Tujuan Penelitian Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan fungsi manajemen pada family fitness club Medan tahun 2012. F. Manfaat Penelitian Adapun yang menjadi manfaat penelitian ini adalah: 1. Hasil penelitian ini diharapkan berguna bagi manajer family fitness club untuk menunjang keberhasilan dan kemajuan fitness centre ini. 2. Sebagai bahan masukan yang berarti bagi owner, konsultan, serta member di sebuah fitness centre.

9 3. Memberi masukan kepada manajer-manajer fitness centre untuk menerapkan fungsi manajemen ini sebagai upaya untuk meningkatkan keberhasilan dan kemajuan fitness centre yang mereka kelola. 4. Untuk menambah ilmu tentang fitness centre atau pusat kebugaran bagi mahasiswa yang menunjang mata kuliah manajemen senam kebugaran Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan. 5. Sebagai bahan kajian bagi peneliti lain yang akan mengadakan penelitian lebih lanjut.