STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) MANAJEMEN LABORATORIUM GEOFISIKA MITIGASI BENCANA GEOLOGI

dokumen-dokumen yang mirip
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) LAYANAN LABORATORIUM

ORGANISASI PENGELOLA LABORATORIUM TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTSAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG. Ketua Jurusan

Tgl. Pembuatan : Disetujui oleh Paraf. Tgl. Revisi : 9 hal

5. DISTRIBUSI : Jurusan Teknik Geofisika Fakultas Teknik Unila 6. PROSEDUR :

MANUAL PROSEDUR MANAJEMEN LABORATORIUM SIMULASI DAN APLIKASI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL PROSEDUR UJIAN AKHIR SEMESTER

Manajemen Sumber Daya Manusia

JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN LABORATORIUM KIMIA DAN BIOKIMIA STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) RUANG LINGKUP LABORATORIUM

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU

MANUAL PROSEDUR PENGELOLAAN LABORATORIUM

Tugas, Pokok dan Fungsi Jurusan Biologi dan UJM Jurusan Biologi, Fakultas MIPA Universitas Brawijaya

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN LABORATORIUM E-GOVERNMENT KEBIJAKAN PUBLIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

Standard Operating Procedure Pelaksanaan Praktikum Internal Jurusan Matematika

INSTRUKSI KERJA LABORATORIUM MESIN ELETRIK

I. INSTRUKSI KERJA PENDAFTARAN PRAKTIKAN

PELAKSANAAN DAN TATA TERTIB UJIAN

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN PRAKTIKUM JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB JABATAN

DOKUMEN LEVEL STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PRAKTIKUM

Standard Operating Procedure Pelaksanaan Praktikum Untuk Internal Fakultas MIPA

1. PENDAHULUAN Tujuan. Tujuan dokumen TUPOKSI Organisasi Jurusan ini adalah

Standard Operating Procedure EVALUASI DAN MONITORING HASIL PRAKTIKUM

TUJUAN FUNGSI DEFINISI RUANG LINGKUP URAIAN PROSEDUR I. Tata Tertib Laboratorium Tidak Boleh Mengikuti Praktikum

MANUAL PROSEDUR: PENGGUNAAN LABORATORIUM UNTUK PENELITIAN

PENGELOLAAN LABORATORIUM BIOLOGI DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UMS NASKAH PUBLIKASI

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

MANUAL PROSEDUR PENGELOLAAN FUNGSIONAL DAN OPERASIONAL JURUSAN

LAPORAN ANALISIS JABATAN

Disusun Oleh : LIA YULIANA, M.Pd LIA YULIANA FIP UNY 1

LEMBAR PENGESAHAN PROSEDUR UJIAN TENGAH SEMESTER DAN UJIAN AKHIR SEMESTER

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

STRUKTUR ORGANISASI LAB. KIMIA TANAH

MANUAL PROSEDUR OPERASIONAL LABORATORIUM MESIN ELEKTRIK

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN PRAKTIKUM ROBOTIKA

PERATURAN PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR I

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN

MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM

KODE : MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN PRAKTIKUM

MANUAL PROSEDUR PEMAKAIAN LABORATORIUM UNTUK PRAKTIKUM

DOKUMEN LEVEL STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PERKULIAHAN

POKOK DAN FUNGSI (TUPOKSI)

Program Studi Pendidikan Kimia FKIP UNIVERSITAS JAMBI PRAKTIKUM. Kode: Area: Program Studi Tanggal dikeluarkan: Tanggal Revisi:

MANUAL PROSEDUR DAN INSTRUKSI KERJA UJIAN AKHIR SEMESTER

Standard Operating Procedure Pengelolaan Sarana dan Prasarana

PELAKSANAAN PRAKTIKUM DI LABORATORIUM

STANDARD OPERATING PROSEDUR (SOP) LAYANAN LABORATORIUM ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

LAPORAN PROGRAM KERJA LABORATORIUM KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN HARAPAN MULYA PONOROGO

MANUAL PROSEDUR. Perawatan dan Perbaikan Peralatan Praktikum Laboratorium Komputer

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor :... tentang PENYELENGGARAAN UJIAN SEMESTER DI UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Manual Prosedur Praktikum

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2012 TENTANG

PENGELOLAAN LABORATORIUM. Irnin Agustina D.A.,M.Pd Universitas Indraprasta PGRI irnien.wordpress.com

Buku Manual Tata Tertib dan Prosedur Penggunaan

Standard Operating Procedure Perencanaan Strategis

Selamat Datang Di Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga Surabaya

Pedoman dan Tata Tertib di Laboratorium UNSIMAR Poso PJM. Pusat Penjaminan Mutu Unsimar 1

Standard Operating Procedure Praktikum

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) OPERASIONAL SOPIR

Standard Operating Procedure PENYIMPANAN DAN PENGGUNAAN BAHAN SKILLS LAB

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) LAYANAN LABORATORIUM E-GOVERNMENT SISTEM INFORMASI MANAJEMEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS NEGERI MALANG

PROSEDUR PERSIAPAN PELAKSANAAN AKADEMIK

Standard Operating Procedure Prodi Teknik Industri. [Type the author name] [Type the company name] [Pick the date]

MANUAL PROSEDUR PERKULIAHAN FAKULTAS PERTANIAN

STANDARD OPERATING PROCEDURES LABORATORIUM UNIVERSITAS FAJAR

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS HALU OLEO NOMOR : 2208/UN29/SK/PP/2014 Tentang KULIAH KERJA NYATA (KKN) MAHASISWA UNIVERSITAS HALU OLEO

AREA : AKADEMIK NO. REVISI: 3

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 46 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS PADJADJARAN

STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) UJIAN TENGAH SEMESTER DAN UJIAN AKHIR SEMESTER

I. KETUA JURUSAN ILMU EKONOMI... 2 II. SEKRETARIS JURUSAN ILMU EKONOMI... 4 III. KPS S2 ILMU EKONOMI... 5 IV. KPS S3 ILMU EKONOMI...

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 58/KEP/UDN-01/VI/2007. tentang PENYELENGGARAAN UJIAN SEMESTER DI UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

MANAJEMEN LABORATORIUM KIMIA

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PRAKTIKUM HISTOLOGI

KODE ETIK DOSEN DAN MAHASISWA. Kode etik Dosen Universitas Swadaya Gunung Jati meliputi 3 hal.

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS PERTAHANAN


INSTRUKSI KERJA. Pengguna Laboratorium Bahasa Inggris

DOKUMEN LEVEL MANUAL PROSEDUR PENUGASAN DOSEN PENGAMPU MATA KULIAH MANUAL PROSEDUR

Buku Manual Tata Tertib dan Prosedur Penggunaan Laboratorium Perikanan Laut Sendangbiru (LPLS)

LABORATORIUM EKONOMI PERTANIAN

Standard Operating Procedure Pengendalian Dokumen dan Rekaman

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS JAMBI BIMBINGAN SKRIPSI

SURAT KEPUTUSAN Nomor : 110/.../SK-STAIBN/I/2016

Kuliah Pendahuluan Lab Instruksional Teknik Kimia Tinjauan Umum & Tata Tertib. Koordinator: Dr. Ardiyan Harimawan

KEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

Standard Operating Procedure PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA

LABORATORIUM OPERASI TEKNIK KIMIA JURUSAN TEKNIK KIMIA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN NOMOR : 16890/UN4/KP.49/2012 TENTANG KODE ETIK MAHASISWA UNIVERSITAS HASANUDDIN

MANUAL PROSEDUR. Penggunaan Laboratorium Komputer

Standard Operating Procedure Pengelolaan Sarana Dan Prasarana

PETUNJUK PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK (KP) PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

PROSEDUR PENGGUNAAN SARANA PRASARANA BERSAMA SPMI - UBD

Tinjauan Umum & Tata Tertib

PROSEDUR PERSIAPAN PELAKSANAAN AKADEMIK

SOP PROSES PENJAMINAN MUTU PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

DOKUMEN JURUSAN TATA PAMONG PROGRAM STUDI S1 TEKNIK ELEKTRO

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA

Transkripsi:

STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) MANAJEMEN LABORATORIUM GEOFISIKA MITIGASI BENCANA GEOLOGI 1. PROSEDUR A. PengelolaLaboratorium: 1. Kepala laboratorium dipilih melalui rapat jurusan, selanjutnya diusulkan ke fakultas untuk memperoleh persetujuan senat dan diangkat berdasarkan SK rektor untuk masa jabatan tertentu dan dapat diangkat kembali untuk 1 periode berikutnya. 2. Laboran, teknisi laboratorium, dan petugas kebersihan diangkat berdasarkan SK Dekan atas usulan ketua jurusan, dengan mempertimbangkan kesesuaian kemampuan yang bersangkutan dengan kegiatan laboratorium. B. ManajemenFasilitasLaboratorium: 1. Pengelolalaboratoriummendataseluruhfasilitas yang dimiliki serta menyediakan informasi berkenaan dengan fasilitas laboratorium yang dapat diakses oleh pengguna laboratorium. 2. Pengelola laboratorium memelihara fasilitas untuk menjamin keberlangsungan laboratorium. 3. Pengelola laboratorium membuat laporan tertulis tentang fasilitas laboratorium setiap semester dan menyerahkannya ke ketua jurusan. 4. Pengelolalaboratorium menyusun rencana pengembangan fasilitas laboratorium secara berkala, dan menyerahkannya kepada ketua jurusan. C. Manajemen Kegiatan Laboratorium: 1. Pengelola laboratorium menyusun tatatertib/persyaratan penggunaan laboratorium. 2. Pengelola laboratorium mengatur jadwal penggunaan laboratorium setiap semester.

3. Pengelola laboratorium menyusun petunjuk penggunaan peralatan laboratorium dengan jelas dan mudah diakses. 4. Pengelola laboratorium mengawasi seluruh kegiatan yang dilaksanakan, membuat laporan tertulis tentang kegiatan laboratorium setiap semester, dan menyerahkannya kepada ketua jurusan. D. Manajemen Keuangan Laboratorium: 1. Pengelola laboratorium mengajukan usulan dana untuk pelaksanaan kegiatan dan pengembangan laboratorium ke fakultas melalui jurusan. 2. Laboratorium yang memperoleh dana dari hasil kerjasama dengan pihak di luarunila memberikan fee sesuai ketentuan yang berlaku. 3. Pengelola laboratorium mempertanggungjawabkan laporan keuangan dalam rapat dosen di jurusan setiap semester. E. Manajemen Data dan Dokumen: 1. Setiap dokumen yang dimiliki dan atau diterima Laboratorium harus jelas tanggalnya dan dicatat dalam buku kendali dokumen. Buku kendali dokumen berisi antara lain nomor urut, Jenis dokumen (SK, data akademik mahasiswa, jurnal, makalah, dokumen dosen, dsb.), Judul dokumen, Kode dokumen (merujuk pada pengkodean penyimpanan dokumen). 2. Setiap dokumen yang dimiliki dan atau diterima Laboratorium harus tersimpan pada file dokumen sesuai dengan kode pengarsipan dokumen, sehingga sewaktu-waktu dibutuhkan dapat diakses dengan mudah dancepat. 3. Kode pengarsipan dokumen dibuat sedemikian rupa sehingga memudahkan penyimpanan dan pemanggilan kembali dokumen dan data tersebut. Dokumen yang perlu diarsipkan di laboratorium meliputi dokumen administrasi laboratorium, dokumen dan data dosen, laboratorium, inventaris laboratorium, dll. Teknik pengkodean dokumen laboratorium diserahkan kepada laboratorium.

4. Dokumen laboratorium dapat disimpan baik secara manual (salinan tertulis) dan atau secara digital (on line). F. Keselamatan dan Keamanan Laboratorium 1. Pengelola laboratorium harus menginformasikan kepada pengguna tentang pengetahuan prosedur saat bahaya, kondisi, hal-hal dan semua tentang potensial bahaya termasuk juga didalamnnya bagaiamana menggunakan peralatan pelindung. 2. Kecelakaan kerja pada saat kegiatan laboratorium akibat kelalaian yang dilakukan sehingga berakibat cidera fisik atau kematian oleh pengguna menjadi tanggung jawab pengguna laboratorium sepenuhnya. 3. Pengguna harus memahami dengan benar potensial bahaya agar selamat di dalam laboratorium baik secara kimia, elektrik dan mekanik. 4. Pengguna wajib mengganti kerusakan peralatan pada saat praktikum atau penelitian baik sebagian atau seluruhnya akibat kelalaian yang dilakukan, kecuali rusak dipakai pada saat peralatan kadaluarsa pakai. 5. Pengguna laboratorium tidak diperkenankan melakukan pengujian dan pengukuran elektrik (terutama pengujian dan pengukuran elektrik bertegangan tinggi) seorang diri tanpa pengawasan Penanggung Jawab kegiatan laboratorium. 6. Penanggung Jawab kegiatan laboratorium wajib memberikan laporan tertulis bila terdapat kejadian penting selama kegiatan laboratorium kepada Kepala Laboratorium. 7. Pengguna laboratorium wajib mengisi Daftar Hadir selama melakukan kegiatan laboratorium. Daftar hadir ini hendaknya berisi informasi tentang Nama Pengguna, waktu mulai dan akhir kegiatan laboratorium, prosedur kegiatan laboratorium jika menggunakan peralatan milik laboratorium.

G. Etika Layanan Laboratorium Berikut adalah layanan Laboratorium Geofisika Mitigasi Bencana Geologi : 1. Melayani dengan I TIKAD (Inisiatif, Teguh, Ikhlas, Kenyamanan, Aman, Dinamis) bersikapbaik, ramah, dansantun 2. Mengenakan kartu pengenal pegawai 3. Berpakaian rapi, sopan dan bersih 4. Tidak merokok saat memberikan pelayanan 5. Adil dan tidak diskriminatif 6. Cermat 7. Santun dan ramah 8. Tegas, andal, dan tidak memberikan putusan yang berlarut-larut 9. Profesional 10. Tidakmempersulit 11. Terbuka dan mengambil langkah yang tepat untuk meng hindari benturan kepentingan 12. Tidak menyalah gunakan sarana dan prasarana sertafasilitas laboratorium 13. Tidak memberikan informasi yang salah atau menyesatkan dalam menanggapi permintaan informasi serta proaktif dalam memenuhi kepentingan masyarakat 14. Sesuai dengan kepantasan 15. Tidak menyimpang dari prosedur

2. STRUKTUR ORGANISASI 3. URAIAN TUGAS A. Kepala Laboratorium Syarat 1. Dosen yang keahliannya telah memenuhi persyaratan sesuai dengan cabang ilmu pengetahuan, teknologi dan atau kesenian tertentu. 2. Dosen yang mau, mampu dan punya waktu untuk mengelola laboratorium Tanggung Jawab 1. Membuat perencanaan dan evaluasi sarana dan prasarana tiap semester yang dilaporkan kepada ketua jurusan /bagian / satuan, yakni : a. Turut merencanakan pengembangan penelitian bidang ilmu, teknologi, dan atau kesenian b. Merencanakan/mengevaluasi pengembangan dan pengadaan gedung, serta peralatan dan bahan laboratorium c. Menginventarisasi dan mengevaluasi keberadaan gedung, peralatan dan bahan laboratorium d. Mengusulkan pembelian bahan dan alat praktikum sebulan sebelum praktikum dimulai

2. Membuat tata tertib penggunaan laboratorium dan memberlakukannya kepada semua pengguna laboratorium (mahasiswa, dosen, atau pihak lain) 3. Menyediakan petunjuk operasional penggunaan semua alat yang ada di laboratorium bersangkutan dan ditempatkansedemikian rupa sehingga aman dan mudah dibaca oleh pemakai alat tersebut. 4. Memprioritaskan, mengakomodasi dan mengatur praktikum kuliah tertentu yang pelaksanaannya dikoordinasikandengan semua pihak yang terlibat dalam praktikum tersebut (semua dosen yang terlibat, asisten mahasiswa, dan plp) 5. Mengakomodasi permintaan praktikum susulan dari penanggung jawab praktikum serta menghitung kebutuhanbahan dan tenaga yang diperlukan untuk praktikum pengganti pada mata kuliah tertentu. 6. Mengakomodasikan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dosen / mahasiswa. 7. Membina semua petugas di laboratorium antara lain dengan membuat deskripsi tugas staf laboratorium dan mengawasi pelaksanaannya. 8. Melaporkan secara tertulis semua kegiatan laboratorium kepada ketua jurusan/bagian/satuan pada setiap akhir semester. 9. Apabila laboratorium bersangkutan memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mendapat imbalan jasa, maka kepala laboratorium membuat tarif imbalan pelayanan jasa kepada masyarakat (mahasiswa, dosen dan pihak lain diluar Unila) 10. Meningkatkan kerja sama antar laboratorium di lingkungan Unila Wewenang 1. Menempatkan bahan dan alat laboratorium 2. Menentukan perencanaan pengelolaan laboratorium B. Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) Syarat Menguasai pemeliharaan dan perawatan alat laboratorium Tanggung Jawab 1. Memeriksa, mencatat, menginventarisasi dan mengevaluasi peralatan, bahan dan lain-lain di laboratorium bersangkutan

2. Bersama-sama dengan kepala laboratorium dan dosen tertentu, PLP membuat petunjuk operasional penggunaan semua alat yang ada di laboratorium bersangkutan dan ditempatkan sedemikian rupa sehingga aman dan mudah dibaca oleh pemakai alat tersebut. 3. Melakukan uji coba peralatan laboratorium yang baru dan mengatur penempatan peralatan tersebut sesuai dengan fungsinya. 4. Merawat dan memelihara peralatan laboratorium agar selalu siap pakai serta memperbaikinya apabila ada kerusakan kecil 5. Melakukan layanan administrasi laboratorium 6. Memproses usul pengadaan peralatan laboratorium dan bahan praktikum serta usul perbaikan dan penghapusan peralatan 7. Menyiapkan peralatan laboratorium untuk keperluan praktikum serta melayani peminjaman peralatan laboratorium dan bahan untuk penelitian mahasiswa dan dosen 8. Membuat laporan akhir pada setiap akhir semester dan melaksanakan tugas lain atas instrukri atasan. Wewenang 1. Mengusulkan peralatan baru 2. Mengusulkan bahan habis pakai 3. Mengusulkan perbaikan peralatan C. Dosen PJ Praktikum Syarat 1. Dosen yang keahliannya telah memenuhi persyaratan sesuai dengan cabang ilmu pengetahuan, teknologi dan atau kesenian tertentu. 2. Ditunjuk oleh Ketua Jurusan melalui rapat dosen sebagai penanggung jawab praktikum mata kuliah tertentu. Tanggung Jawab. 1. Berkoordinasi dengan pengelola laboratorium untuk mengadakan kegiatan praktikum mata kuliah tertentu.

2. Mengajukan usulan bahan habis pakai dan peralatan untuk kegiatan praktikum mata kuliah tertentu sebulan sebelum praktikum dimulai 3. Hadir dan mengawasi jalannya kegiatan praktikum. 4. Memberikan laporan tertulis kepada kepala laboratorium tentang kegiatan praktikum yang menjadi tanggung jawabnya. Wewenang 1. Memberikan penilaian hasil belajar mahasiswa pada kegiatan praktikum secara langsung melalui ujian tulis dan secara tak langsung melalui kegiatan asistensi praktikum. 2. Memberi sanksi kepada mahasiswa yang melanggar tata tertib praktikum dan laboratorium D. Koordinator Asisten dan Asisten praktikum Syarat Koordinator dan asisten praktikum dipilih berdasarkan seleksi oleh kepala laboratorium, PLP, dan dosen PJ praktikum, serta dianggap mampu untuk mengkoordinasi pengelolaan laboratorium dan kegiatan praktikum. Tanggung Jawab 1. Koordinator Asisten dan Asisten Praktikum bersama-sama dengan Dosen PJ praktikum dan pengelola laboratorium melakukan pengelolaan kegiatan laboratorium. 2. Asisten praktikum membantu Dosen PJ Praktikum dalam pelaksanaan kegiatan praktikum di laboratorium. Wewenang 1. Memberikan penilaian secara tak langsung pada kegiatan praktikum melalui kegiatan asistensi praktikum. 2. Memberikan laporan tertulis kepada PJ Praktikum atau kepala laboratorium bila terjadi pelanggaran tata tertib praktikum dan laboratorium.

4. TATA KERJA LABORATORIUM 1. Kepala laboratorium bertanggung jawab kepada Ketua Jurusan dalam bentuk pelaporan kegiatan pengelolaan laboratorium paling lambat 2 minggu setelah jadual semester berjalan pada rapat dosen. 2. Dosen PJ Praktikum melaporkan secara tertulis kepada kepala laboratorium tentang pelaksanaan kegiatan paraktikum atau kegiatan lainnya. 3. Koordinator atau Asisen praktikum melaoprkan secara tertulis kepada Dosen PJ Praktikum tentang pelaksanaan kegiatan praktikum atau kegiatan lainnya. 4. PLP melaporkan secara tertulis kepada kepala laboratorium semua kegiatan yang terjadi di laboratorium bersangkutan. 5. Pengguna Laboratorium (Dosen, Mahasiswa atau pihak lain) melaporkan kepada kepala laboartorium tentang kegiatan yang dilakukannya di laboratorium bersangkutan dan kejadian yng menyertainya. 5. PERSONALIA Kepala Laboratorium Nama : Rustadi, S.Si, M.T. NIP : 19720511 199703 1 001 PLP Laboratorium Nama : Legino, S.T NIP : 19760927 200112 1 001 Asisten Laboratorium : 1. Farhan : 1315031077 2. Erwansyah : 1215031040 3. Bana : 13155031031 4. Fitri : 1215031059 5. Syahbanab : 1215031059