MANAJEMEN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN TANGGUL PERLINDUNGAN PANGKALAN PENDARATAN IKAN KOTA BENTENG TAHAP II KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR

dokumen-dokumen yang mirip
AHMAD ZAZILI KURNIAWAN NRP.310

Manajemen Pelaksanaan Pembangunan Konsolidasi Dam di Hilir Syphon Lemurung Kabupaten Kediri

ESTIMASI WAKTU DAN BIAYA PEMBANGUNAN DERMAGA PENUMPANG PELABUHAN ATAPUPU NUSA TENGGARA TIMUR

BAB X PENUTUP KESIMPULAN

PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA

TUGAS AKHIR SIMON ROYS TAMBUNAN

REKAPITULASI : PERENC. REHAB/PEMELIHARAAN JALAN POROS UPT TANJUNG AGUNG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 TINJAUAN UMUM

BAB I PENDAHULUAN I - 1 BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Kebutuhan LNG dalam negeri semakin meningkat terutama sebagai bahan bakar utama kebutuhan rumah tangga (LPG). Kurangnya receiving terminal sehingga

NAMA MAHASISWA : ADALEA IVANA PRAJWALITA NRP

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN

ESTIMASI WAKTU DAN BIAYA PERKERASAN KAKU JALAN TOL MOJOKERTO-KERTOSONO STA STA

KAJIAN KINERJA DAN PERENCANAAN PELABUHAN PERIKANAN MORODEMAK JAWA TENGAH

ARDYCHA PRAYUDHA NRP

DAFTAR ISI DAFTAR ISI

BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1

REKAPITULASI. : Pembangunan Tembok Penahan Tebing Kabupaten Kuningan. P e k e r j a a n : Tebing : 71,50 m' Sungai Cisrigading

BAB VII ANALISA BIAYA

DENNY OTTO SITOMPUL NRP

3.2. SURVEY PENDAHULUAN

JUSTIFIKASI TEKNIS PERUBAHAN VOLUME PEKERJAAN

BAB II STUDI PUSTAKA

BAB III METODOLOGI III-1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

METODE PELAKSANAAN. Pekerjaan Perbaikan Darurat Bencana Erupsi Gunung Merapi (Paket 2) - Lanjutan 1

PENENTUAN JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN REHABILITASI JALAN ALIANYANG KOTA PONTIANAK DENGAN PRECEDENCE DIAGRAM METHOD (PDM)

JUSTIFIKASI TEKNIS PERUBAHAN VOLUME PEKERJAAN

BAB VII METODE PELAKSANAAN

BAB IV HASIL DAN ANALISIS

KATA PENGANTAR Perencanaan Pelabuhan Perikanan Glagah Kab. Kulon Progo Yogyakarta

Konferensi Nasional Teknik Sipil 3 (KoNTekS 3) Jakarta, 6 7 Mei 2009

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

Trestle : Jenis struktur : beton bertulang, dengan mtu beton K-300. Tiang pancang : tiang pancang baja Ø457,2 mm tebal 16 mm dengan panjang tiang

TEKNIK PERENCANAAN DAN PENJADWALAN PROYEK RUMAH TINGGAL DENGAN BANTUAN PROGRAM PRIMAVERA PROJECT PLANNER 3.0. Erwan Santoso Djauhari NRP :

Lembar HARGA JUMLAH No. U R A I A N SATUAN VOL. SATUAN HARGA. A. Sewa Tanah M2 - B. PERALATAN Periksa lembar

LAPORAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN PELABUHAN PERIKANAN GLAGAH KAB. KULON PROGO YOGYAKARTA BAB III METODOLOGI

BAB I PENDAHULUAN I-1

Perencanaan Detail Jetty LNG DWT Di Perairan Utara Kabupaten Tuban

Oleh: Yulia Islamia

BAB IV METODOLOGI 4.1. TAHAP PERSIAPAN

Oleh : 1. Esti Yuvita Rendi Candrawitadi

BAB X METODE PELAKSANAAN

Kata kunci: optimum, percepatan, lembur, least cost analysis.

BAB V EVALUASI KINERJA PELABUHAN

EVALUASI PELAKSANAAN PROYEK PEMELIHARAAN BERKALA JALAN PRACIMANTORO-GEDANGKLUTUK KABUPATEN WONOGIRI TESIS

BILL OF QUANTITY PEKERJAAN : LANJUTAN PEMBANGUNAN FASPEL LAUT AIR BUAYA TAHAP III TERDIRI DARI :

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN DERMAGA PELABUHAN NAMLEA PULAU BURU

LAPORAN TUGAS AKHIR (KL-40Z0) Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan. Bab 1.

3.11. Program Microsoft Project BAB IV METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi Penelitian Tahap dan Prosedur Penelitian

ANALISA DESAIN OVERLAY DAN RAB RUAS JALAN PONCO - JATIROGO LINK 032, STA KM

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2013

PEDOMAN PEMBANGUNAN PRASARANA SEDERHANA TAMBATAN PERAHU DI PERDESAAN

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN

Assalamu alaikum wr.wb

PERENCANAAN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN STRUKTUR KLINIK BEDAH ORTHOPEDI CITRALAND SURABAYA

BAB III METODOLOGI. 3.1 Tahap Persiapan

PROYEK AKHIR PU. Perencanaan Pelaksanaan Proyek Pengaspalan Jalan Bungadidi Poreang STA STA Kab. Luwu Utara Prov.

RINTA ANGGRAINI

PROYEK AKHIR RC

Karena kompleksnya suatu proyek, para pengelola proyek selalu ingm memngkatkan kualitas perencanaan dan pengendalian. Banyak metode yang

PERCEPATAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PROYEK JALAN SERUA RAYA DEPOK DENGAN METODE TIME COST TRADE OFF

Berita Acara Penjelasan (aanwijzing) Dokumen Lelang Nomor : 800/05/KP/ULP.PJ.III/IX/2015 Tanggal : 2 Oktober 2015

Kajian Estimasi Biaya Pembangunan Breakwater untuk Pangkalan Pendaratan Ikan (Studi Kasus: Pantai Cikidang)

PEMERINTAH KOTA TARAKAN UNIT LAYANAN PENGADAAN JALAN PULAU KALIMANTAN NOMOR 1 T A R A K A N

DAFTAR UPAH TENAGA KERJA

MANAJEMEN PELAKSANAAN PEKERJAAN JALAN BTS. KAB. BANGKALAN TORJUN KM. KML

KOEFISIEN SATUAN UPAH (A) BAHAN (B) (A + B) SATUAN. (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) 3. Jumlah

BAB V RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN PENGEMBANGAN PELABUHAN PERIKANAN PANTAI (PPP) TASIK AGUNG KABUPATEN REMBANG

BAB 5 RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN TIME SCHEDULE

JUDUL SKRIPSI PERBANDINGAN ESTIMASI ANGGARAN BIAYA ANTARA METODE SNI DAN BOW PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG JOANG / LEGIUN VETERAN REPUBLIK INDONESIA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Diketahui data data lapangan sebagai berikut :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

D3 TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI BANDUNG BAB I PENDAHULUAN

RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN METODE PELAKSANAAN PADA PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN LAMNYONG KOTA BANDA ACEH

BAB III METODOLOGI. infrastruktur jalan. Jembatan Mandiro menghubungkan antara 2 desa yaitu desa. Gambar 3.1 : Peta Jembatan Mandiro

Perencanaan Dermaga Curah Cair untuk Kapal DWT di Wilayah Pengembangan PT. Petrokimia Gresik

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

STUDI PERENCANAAN PERCEPATAN DURASI PROYEK DENGAN METODE LEAST COST ANALYSIS


BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1

TUGAS AKHIR PERBANDINGAN BIAYA DAN WAKTU PEMAKAIAN ALAT BERAT TOWER CRANE DAN MOBIL CRANE PADA PROYEK RUMAH SAKIT. Oleh : Muhammad Ridha

JURNAL TUGAS AKHIR PERENCANAAN PENJADWALAN PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN GORONTALO DISUSUN OLEH: MOCHAMMAD ANDHIKA D

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Kata kunci: PERT, penambahan jam kerja (lembur), lintasan kritis, Time Cost Trade Off.

PERENCANAAN STRUKTUR DERMAGA UMUM MAKASAR - SULAWESI SELATAN

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Sketsa Pembangunan Pelabuhan di Tanah Grogot Provinsi Kalimantan Timur

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR PERENCANAAN PEMECAH GELOMBANG PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA CILACAP

ANALISIS KAPASITAS PRODUKSI EXCAVATOR PADA PROYEK PERUMAHAN PERTAMINA CIBUBUR

DOSEN PEMBIMBING: IR. DJOKO SULISTIONO, MT

METODA PELAKSANAAN. CV. SABATA UTAMA Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I Tangan-Tangan

ANALISA HUBUNGAN WAKTU DAN BIAYA BANGUNAN BAWAH JEMBATAN PAGERLUYUNG PROYEK JALAN TOL SURABAYA MOJOKERTO STA

Perencanaan Ulang Jalan Raya MERR II C Menggunakan Perkerasan Kaku STA Kota Surabaya Provinsi Jawa Timur

Transkripsi:

MANAJEMEN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN TANGGUL PERLINDUNGAN PANGKALAN PENDARATAN IKAN KOTA BENTENG TAHAP II KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR Oleh : Mahberial binsar, NRP : 3109038014 Danu suprayogo, NRP : 3108038714 Dosen Pembimbing Ir. Sulchan Arifin, M. Eng. PROGRAM STUDI DIPLOMA III Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan Ins;tut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS Surabaya)

Latar Belakang Proyek Kabupaten Kepulauan Selayar yang berciri maritim memiliki luas wilayah peraira pantainya yang mencapai 903,35 km2 dengan wilayah yang memiliki pantai sepanjang 245 mil. merupakan daerah penghasil tangkapan ikan cukup besar.telah mempunyai dermaga pelabuhan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) dengan panjang dermaga : 120 m ; lebar dermaga : 3.00 m. Termasuk pelabuhan perikanan nusantara (tipe B ). Akan tetapi dermaga PPI Kota Benteng tidk dapat dimanfaatkan secara optimal karena terdapat kendala alami berupa musim yang berlaku di Kabupaten Kepulauan Selayar yaitu musim barat, sehingga kapal-kapal perikanan dan barang tidak dapat bertambat atau proses berlabuh untuk melaksanakan bongkar-muat barang dan hasil tangkapan ikan oleh nelayan dengan aman dan lancar karena kencangnya arus dan terjangan ombak dapat menghempaskan kapal-kapal yang akan menyebabkan kerusakan. Lebih dari itu, hempasan gelombang dan kecepatan arus ke pantai Kota Benteng telah mengakibatkan abrasi serta menimbulkan dampak negatif dari peningkatan tinggi muka air laut yang menggenangi sebagian daratan bagian barat KotaBenteng Kabupaten kepulauan selayar.

TABEL II FUNGSI KAPASITAS AKOMODASI DAN RUANG LINGKUP KEGIATAN PELABUHAN PERIKANAN MENURUT TIPE TYPE SAMUDERA (A) NUSANTARA (B) PANTAI (C) Fungsi Nasional/Internasional Regional/Nasional Regional Kapasitas akomodasi: - Produksi 75.000 ton/tahun 30.000 ton/tahun 10.000 ton /tahun - Kapal 60 GT 15 GT-60 GT 5 GT-15 GT Ruang lingkup : - Distribusi Ekspor/localinterinsulair Local/interinsulair Lokal - Daerah penangkapan Lepas pantai,samudera Pantai/lepas pantai/ Pantai/lepas pantai/ samudera Sumber : Direktorat Jendral Kelautan dan Perikanan, 2004 samudera

LOKASI PROYEK PPI LOKASI PROYEK : PEMBANGUNAN TANGGUL PERLINDUNGAN PANGKALAN PENDARATAN IKAN KOTA BENTENG TAHAP II KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR

LOKASI KEGIATAN Kel. Benteng Utara Kec. Benteng Kabupaten Kepulauan Selayar

LINGKUP dan KUANTITAS PEKERJAAN PEKERJAAN PERSIAPAN Mobilisasi dan Demobilisasi Alat Utama Keet Pengawas dan Kantor Kontraktor Barak,Gudang dan Bengkel Mix Desain Beton & Test Beton Listrik Penerangan Kerja & Pengaman Air Kerja Dokumentasi & Administrasi Pelaporan Survei Hidrografi Papan Proyek Pengukuran & Positioning PEKERJAAN TAMBATAN PERAHU Pengerukan pasir pada kolam (Alat) Timbunan biasa dan pemadatan Timbunan tanah pilihan Galian tanah untuk konstruksi Pas. Batu 1pc : 3ps Plesteran 1pc : 3ps Bollard kap 10 ton (Lokal) Bronjong Penahan (Heavy Galvanized 3 mm) Bronjong Penahan (Heavy Galvanized And PVC Coated) Pas. Paving block Tangga beton PEKERJAAN BREAKWATER Pas. Batu Belah Pas. Batu Kunci Pengangkutan Tiang Pancang ke titik Pancang Pemancangan Tiang Pancang Pemotongan Tiang Pancang Beton Stek Tiang Pancang Betong Poer Tunggal Beton CycloP Buis Beton dia 70 cm Beton Balok Melingang Beton Balok Memanjang Beton Plat Lantai Beton Pank Fender Fender Karet/Ban Mobil Bollard (kap. 10 ton/local) Pas. Anyaman Geogrids PEKERJAAN LAIN LAIN Finishing/Pembersihan Air Asbuild Drawing

Dokumentasi Proyek Pekerjaan pas. Bronjong Penahan Pemancangan Tiang Pancang Pekerjaan pas. Batu Belah Pekerjaan pas. Batu Gunung

Pekerjaan Paving Block Pekerjaan Beton Cyclop Pek. Tulangan Balok Melintang, Memanjang Pekerjaan Beton Plat lantai

SITE PLAN Proyek PPI Tahap II Tidak termasuk dalam proyek Proyek PPI Tahap I

Rumusan Masalah Apa saja item pekerjaan dalam pembangunan tanggul perlindungan pangkalan pendaratan ikan Kota Benteng tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar. Bagaimana network planning dalam pelaksanaan pembangunan tanggul perlindungan pangkalan pendaratan ikan Kota Benteng tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan tiap item pekerjaan Berapa biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan tiap item pekerjaan

Batasan Masalah Tidak menghitung daya dukung tanah terhadap tiang pancang. Tidak menghitung stabilisasi bangunan tanggul perlindungan pangkalan pendaratan ikan (PPI) Kota Benteng Tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar. Dalam penyusunan perencanaan jaringan kerja, metode yang digunakan ialah Metode Jalur Kritis dengan Presedent Diagram Methode (PDM). Dalam membuat perkiraan biaya, metode yang digunakan adalah metode memakai harga satuan pemerintah kabupaten Kepulauan selayar dengan Indeks Harga Satuan Pekerjaan (HSP), berdasarkan Standar nasional Indonesia (SNI).

TUJUAN Menganalisis metode pelaksanaan pekerjaan sehingga dapat diketahui jalur kritis, Rencana Anggaran Biaya, dan sumber daya yang dibutuhkan dalam pembangunan tanggul perlindungan pangkalan pendaratan ikan Kota Benteng Tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar. MANFAAT Dapat mengetahui dan menganalisa metode pelaksanaan yang tepat untuk Pekerjaan pembangunan tanggul perlindungan PPI Kota Benteng Tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar. Mampu merencanakan waktu serta produktivitas tenaga kerja dan alat berat yang efisien untuk pekerjaan pembangunan tanggul perlindungan pangkalan pendaratan ikan Kota Benteng Tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar. Mampu menghitung dan menganalisa anggaran biaya untuk pekerjaan pembangunan tanggul perlindungan pangkalan pendaratan ikan Kota Benteng Tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar.

STUDI PUSTAKA Hal-hal yang dalam kami pelajari untuk menyusun penyelesaian Proyek ini adalah : Akhir 1. Teori tentang Manajemen Proyek. 2. Mengenai Teknik Pelaksanaan Proyek. 3. Produktivitas Alat Berat. 4. Analisa Anggaran Biaya ( RAB )

PDM (Presedent Diagram Methode) Keterangan Hubungan Konstrain : ES = Earlest Start LS = Last Start (waktu mulai paling awal) (waktu selesai paling awal) EF = Earlest Finish LF = Last Finish (waktu mulai paling Akhir) (waktu selesai paling akhir) D = Duration (waktu) i = Kegiatan SS = Start to Start j = Kegiatan FS = Finish to Start FF = Finish to Finish SF = Start to Finish

METODOLOGI MULAI MENGIDENTIFIKASI DAN PERUMUSAN MASALAH TINJAUAN PUSTAKA PENGUMPULAN DATA - Tinggi muka air pasang - Tinggi muka air surut - Peta lokasi - Gambar Perencanaan - Jumlah kapal yang mendarat - Jumlah hasil tangkapan - Bangkitan Ombak - Data angin pasang surut - RAB dan Kontrak proyek PENGOLAHAN DATA MEMBUAT NETWORK PLANNING MEMBUAT TIME SCHEDULE KESIMPULAN SELESAI

BAGAN SISTEM PENGOLAHAN DATA MULAI PENGOLAHAN DATA SPECK GAMBAR RENCANA DAFTAR HARGA SATUAN - BAHAN - SEWA ALAT - UPAH PEKERJA METODE PELAKSANAAN JENIS PERALATAN PRODUKTIVITAS KERJA ALAT VOLUME PEKERJAAN ANALISA HARGA SATUAN LAMA / WAKTU PEKERJAAN (NETWORK PLANNING) RAB MANPOWER SCHEDULE EQUIPMENT SCHEDULE MATERIAL SCHEDULE PELAKSANAAN PROYEK SELESAI

Perhitungan Waktu Faktor Mesin Kondisi Pekerjaan Attachment, Kapasitas bucket, Cycle time Keadaan & jenis tanah, Tipe pembuangan, Kemampuan operator, pengaturan Faktor Swing Dan Kedalaman Galian dengan alat berat Faktor yang mempengaruhi produktivitas alat berat

Tabel Faktor yang mempengaruhi

Produktifitas alat berat Cycle time : 1. Mengisi bucket 2. Mengangkat dan swing 3. Membuang 4. Swing kembali 5. Waktu tetap percepatan Jumlah siklus = 60 Cycle Time Prod.teoritis = Kapasitas bucket x Jml siklus per jam Prod. sebenarnya = Prod.teoritis x faktor koreksi

Pengangkutan tanah hasil galian Kondisi lapangan Faktor peralatan Menunggu untuk dimuat Menempatkan truk dekat pemuat Faktor cuacaa Faktor material Memuat ke lokasi Menunggu sambil dimuat Faktor yg mempengaruhi Cycle time

Timbunan tanah pilihan dipadatkan Tanah yang dipadatkan : Q = W x V x H x E N Q = Produksi peralatan W = Lebar gilas V = Kecepatan gilas H = Tebal material yg dipadatkan N = Jumlah lintasan E = Total faktor (job efisiensi)

Analisa Waktu Tenaga Kerja VOLUME Analisa Waktu KOEFISIEN TENAGA KERJA PER HARI DIPAKAI TENAGA KERJA PERHARI KAPASITAS PRODUKSI WAKTU YANG DIPERLUKAN

Rencana Anggaran Biaya

Time Schedule 1. Menyusun urutan pekerjaan beserta volume dan waktu yang dibutuhkan masingmasing item pekerjaan. 2. Mencantumkan biaya masing-masing item pekerjaan dan jumlah biaya seluruhnya pekerjaan. 3. Menentukan bobot masing-masing item pekerjaan dengan cara sebagai berikut : Bobot = Biaya item pekerjaan x 100% Jumlah biaya seluruhnya 4. Membagi bobot tiap item pekerjaan sesuai dengan jadwal waktu pelaksanaan. 5. Menjumlahkan prosentase komulatif dari rencana waktu penyelesaian pekerjaan kedalam koordinat sebagai sumbu Y (vertical) dan waktu penyelesaian pekerjaan sebagai sumbu X (horizontal).

Dari Jumlah Biaya didapat prosentase bobot pekerjaan, diaplikasikan dengan waktu yang dibutuhkan didapatkan kurva S sebagai berikut

Network Planning Network Planning disusun untuk mengetahui waktu yang direncanakan. Selain itu Network Planning diperlukan untuk mengetahui item-item pekerjaan yang termasuk kegiatan kritis yang membutuhkan perhatian agar tidak sampai mengalami keterlambatan. Keterlambatan pada lintasan kritis akan mengakibatkan keseluruhan proyek akan mengalami kemunduran waktu. Waktu penyelesaian 104 hari

KESIMPULAN Waktu y g dibutuhkan dalam pembangunan tanggul perlindungan pangkalan pendaratan ikan Kota Benteng tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar adalah 104 hari kalender dengan jam kerja 1 hari selama 8 jam kerja. Biaya yang dibutuhkan dalam pembangunan tanggul perlindungan pangkalan pendaratan ikan Kota Benteng tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar adalah Rp. 6.399.702.459,69.69,enam milyar tiga ratus sembilan puluh sembilan juta tujuh ratus dua ribu empat ratus lima puluh koma enam puluh sembilan rupiah). Efektifitas pembagian waktu,pengaturan tenaga kerja yang tepat,dan pengawasan pekerjaan terhadap jalur-jalur kritis merupakan keuntungan dalam menggunakan network planning

SARAN Supaya disediakan akses jalan keluar masuk alat berat untuk pelaksanaan pemeliharaan terhadap kolam tempat berlabuhnya/ berlindung kapal nelayan dan barang untuk pengerukan secara berkala tiap tahunnya. Setelah proyek Pembangunan Tanggul Perlindungan Pangkalan Pendaratan Ikan Kota Benteng Tahap II Kabupaten Kepulauan Selayar selesai dibangun diharapkan agar penduduk setempat juga ikut memelihara dan menjaga kelestariannya sehingga tanggul dan pangkalan pendaratan ikan (breakwater) tersebut dapat berfungsi dengan baik sesuai dengan maksud dan tujuan awal. Penduduk setempat agar tidak membuang sampah rumah tangga atau lainnya di dalam areal kolam yang dapat menghambat aktifitas berlabuhnya kapal nelayan aliran air sehingga terjadi peninggian air yang tidak seharusnya karena pengaruh sedimen sampah didasar kolam.

DAFTAR PUSTAKA Data-Data dari Proyek Pembangunan Tanggul Perlindungan Pangkalan Pendaratan ikan Kota Benteng tahap II pada Kabupaten Kepulauan Selayar, Propinsi Sulawesi Selatan. Data dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Selayar. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 55 Tahun 2002 tentang Pengelolaan Pelabuhan Khusus. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 51 Tahun 2004 tenteng Baku Mutu air Laut untuk Biota laut. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.11/MEN/2004 tentang Pelabuhan Pangkalan Bagi Kapal Perikanan.

Rochmanhadi, 1992. Alat Alat Berat Dan Penggunaannya. Yayasan Badan Penerbit Pekerjaan Umum, Jakarta. Badri, S, 1999. Dasar Dasar NetworkPlanning( Dasar Dasar Perencanaan Jaringan Kerja.Erlangga. Jakarta. Sulistiono, D, 2002. Pemindahan Tanah Mekanis. Insitut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya. Soeharto, I, 1997. Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai Operasional. Erlangga. Jakarta. Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, 2012. Daftar Analisa Harga Satuan dan Upah 2012. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar. Fatena Rostiyanti, S, 2008. Alat Berat Untuk Proyek Konstruksi. PT. Rineka Cipta. Jakarta.

TERIMA KASIH