42 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Gambaran tersebut dapat dilihat pada hasil yang telah diperoleh pada tabel 4.1 sebagai berikut: Tabel 4.1 Hasil Uji Analisa Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Beban Pemeliharaan dan reparasi 48 120113.34 771980.66 353439.8016 1.35809E5 Hasil Produksi 48 11982.00 32940.00 22824.8750 4603.21759 Valid N (listwise) 48 Sumber : Output SPSS versi 17, diolah 2011 Dari tabel diatas menunjukkan bahwa jumlah data yang dianalisa adalah sebanyak 48. Beban pemeliharaan dan reparasi memiliki nilai minimum sebesar 120.113,34 ribu dolar dan nilai maximumnya adalah 771.980,66 ribu dolar. 42
43 Hasil Produksi memiliki nilai minimum 11.982 yang terjadi di bulan maret 2009 yang merupakan dampak dari krisis global. dan nilai maximum hasil produksi sebesar 32.940 ini karena adanya penambahan hari kerja pada hari libur sebanyak 3 hari. B. Uji Normalitas Data Uji statistik sederhana yang dapat dilakukan dengan menguji normalitas residual adalah uji statistik non-parametrik Kolmogorov- Smirnov (K-S), karena data ini memusatkan pada dua buah fungsi distribusi kumulatif yang dihipotesiskan dan distribusi kumulatif yang teramati. Dasar pengambilan keputusan apabila: a. Jika profitabilitas atau sig > 0.05 maka Ho diterima b. Jika profitabilitas atau sig < 0.05 maka Ho ditolak Kriteria pengujiannya adalah: 1. Angka signifikan (SIG) > 0.05 maka data berdistribusi normal 2. Angka signifikan (SIG) < 0.05 maka data tidak berdistribusi normal
44 Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Beban Pemeliharaan dan reparasi Hasil Produksi N 48 48 Normal Parameters a,,b Mean 353439.8016 22824.8750 Std. Deviation 1.35809E5 4603.21759 Most Extreme Differences Absolute.129.115 Positive.129.115 Negative -.070 -.086 Kolmogorov-Smirnov Z.890.795 Asymp. Sig. (2-tailed).406.553 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : output statistik non parametrik One-Sample kolmogorovsmirnof Test Analisa : 1. Beban pemeliharaan dan reparasi Distribusi data dari hasil penelitian ini terlihat bahwa pada kolom asymp.sig / Asymptotic Significance dua sisi untuk variabel beban pemeliharaan dan reparasi adalah 0.406 atau profitabilitas diatas 0.05 (0.406>0.05), maka Ho diterima atau data berdistribusi normal.
45 2. Hasil Produksi Distribusi data dari hasil penelitian ini terlihat bahwa pada kolom asymp.sig / Asymptotic Significance dua sisi untuk variabel hasil produksi adalah 0.553 atau profitabilitas diatas 0.05 (0.553>0.05), maka Ho diterima atau data berdistribusi normal. C. Analisa Regresi Linear Sederhana 1.. Uji Koefisien Determinasi Tabel 4.3 Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1.235 a.055.035 4522.51956 a. Predictors: (Constant), Beban Pemeliharaan dan reparasi Sumber : Output SPSS versi 17, diolah 2011 Dari hasil pengolahan regresi barganda diketahui bahwa koefisien determinasi Adjusted R Square = 0.035 artinya bahwa variasi dari variabel independen beban pemeliharaan dan reparasi maupun menjelaskan variasi dari variabel dependen yaitu hasil produksi sebesar 3.5% sedangkan sisanya 96.5% (100% - 3.5%) dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
46 2. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) Uji Signifikan parameter individual (Uji Statistik T) untuk dapat menginterprestasikan koefisien variabel bebas (independen variabel) dapat menggunakan Unstandarized Cofeficients atau standarized Coefisiens. Tabel 4.4 Hasil Uji Statistik T Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) 20007.937 1836.707 10.893.000 Beban Pemeliharaan dan reparasi.008.005.235 1.641.108 a. Dependent Variable: Hasil Produksi Sumber : Output SPSS versi 17, diolah 2011 Dari output diatas untuk mengetahui pengaruh variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen adalah sebagai berikut: Variabel Beban pemeliharaan memiliki nilai signifikansi 0.108 lebih besar dari 0.05 sehingga dapat dikatakan bahwa secara parsial Beban Pemeliharaan dan reparasi tidak berpengaruh terhadap Hasil Produksi.
47 Bila dilihat dari perbandingan T hitung dengan t tabel dapat dilihat bahwa T hitung memiliki nilai 1.641 sedangkan T tabel 1.678, ini artinya T hitung < T tabel sehingga Ho diterima. Jadi tidak terdapat pengaruh beban pemeliharaan dan reparasi secara parsial terhadap hasil produksi. Y = 20007,937a + 0,008X1 + e Keterangan persamaan regresi 1. Konstanta sebesar 20007.937 menyatakan bahwa jika beban Pemeliharaan dan Beban Raparasi diabaikan maka Hasil Produksi adalah 20007.937 2. Koefisien regresi X1 sebesar 0,008 menyatakan bahwa setiap pengaruh 1% akan menurunkan hasil produksi sebesar 0,008. D. Pembahasan Berdasarkan pengujian diatas dapat dibuktikan bahwa: Beban pemeliharaan yang dikeluarkan memiliki pengaruh terhadap hasil produksi, begitu juga dengan beban reparasi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dari hasil pengolahan regresi linear berganda yang telah dilakukan 1. Hasil Uji koefisien determinasi memiliki nilai Adjusted R Square sebesar 3.5%, yang artinya beban pemeliharaan reparasi hanya mempengaruhi
48 hasil produksi sebesar 3.5%, sedangkan sisanya 96.5% lagi diperngaruhi oleh faktor-faktor lain, seperti keahlian tenaga kerja, kondisi fisik ataupun mental tenaga kerja, penambahan jam kerja, dan faktor-faktor lain. 2. Hasil Uji Signifikan Parameter Individual dimana : Ho : Tidak terrdapat pengaruh yang signifikan antara beban pemeliharaan terhadap hasil produksi. Dari hasil uji T didapatkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara beban pemelihaan dan reparasi terhadap hasil produksi. Jadi Ho diterima, dan Hipotesis yang diharapkan ditolak dengan nilai sig 0.108 diatas 0,05.