STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA INDUSTRI KECIL KONVEKSI DI KAWASAN PIK PULOGADUNG

dokumen-dokumen yang mirip
Analisis Strategi Pemasaran Kota Jakarta Pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta

BAB I PENDAHULUAN. satu kepentingan yang sama yaitu untuk memperoleh laba. Perusahaan yang

BAB IV STRATEGI PENGELOLAAN MAJALAH "AL MIHRAB" DALAM PENGEMBANGAN DAKWAH DENGAN ANALISIS SWOT

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Disusun oleh Nama : Sinta Apriliastuti NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Hadir Hudiyanto, SE, MMA

PENGARUH PENILAIAN PRESTASI KERJA DAN KOMPETENSI KARYAWAN TERHADAP PROMOSI JABATAN PADA PT. DENSO INDONESIA

: Puji Nurul Handayani Npm : Pembimbing : Dr. Dra. Peni Sawitri, MM

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis persaingan antara pengusaha (perusahaan) dengan

: Bachtiar Rifai NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Ir. Komsi Koranti, MM.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

STRATEGI PEMASARAN KREDIT PADA MIKRO BISNIS UNIT PT. BANK XYZ DI KAWASAN INDUSTRI PULOGADUNG JAKARTA TIMUR MULYADI

BAB I PENDAHULUAN. Pada saat ini, dunia usaha khususnya di Indonesia sedang dilanda

PENGARUH REGIONAL BUSINESS CONTROL (RBC) TERHADAP KINERJA KARYAWAN BANK MANDIRI AREA JAKARTA PULOGADUNG

STRATEGY DEVELOPMENT SMALL BUSINESSES TEMPEH CHIPS IN THE VILLAGE BULUH RAMPAI SEBERIDA DISTRICT OF INDRAGIRI HULU

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang dilakukan dengan uji statistik dengan

BAB IV METODE PENELITIAN. 4.1 Rancangan dan Ruang Lingkup Penelitian. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif kualitatif yang menurut

BAB I PENDAHULUAN. ini dapat terlihat dari munculnya pesaing pesaing baru maupun pesaing. pesaing yang sudah mapan dalam suatu bidang usaha.

BAB I PENDAHULUAN. para karyawan, namun pencapaian tujuan belum tentu benar-benar efektif. Jadi pada

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Lokasi penelitian ini adalah BMT Al Hijrah KAN Jabung yang

BAB III METODE PENELITIAN. A. Kerangka Pemikiran B. Definisi Operasional C. Hipotesis D. Metode Penelitian...

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI KAJIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang spesifikasinya adalah sistematis, terencana dan terstruktur dengan jelas

BAB III METODE PENELITIAN

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

A. Kuesioner penentuan bobot faktor analisis persaingan industri

BAB I PENDAHULUAN. mencapai hampir 150 % untuk setiap item makanan apabila dikelola dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian tindakan kelas ini akan dilaksanakan di Kantor Badan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB III METODE PENELITIAN

III METODOLOGI. 3.1 Kerangka Pemikiran Penelitian Penentuan Metode Destilasi Minyak Pala

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang UMKM merupakan unit usaha yang sedang berkembang di Indonesia dan

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODE PENELITIAN. Identifikasi variabel penelitian diuraikan berdasarkan hipotesis, yaitu: 1. Variabel terikat (Y): Motivasi Kerja Karyawan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisa tentang pengaruh media komunikasi pemasaran

III. METODE PENELITIAN. sesuai dengan tujuan penelitian. Konsep dasar dan batasan operasional dalam

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan oleh penulis pada bulan April sampai dengan september 2015.

BAB I PENDAHULUAN. Tengah. Salah satunya yang terkenal industri sangkar burung di kecamatan Jebres

BAB III METODE PENELITIAN

Seminar Nasional : Menggagas Kebangkitan Komoditas Unggulan Lokal Pertanian dan Kelautan Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii UCAPAN TERIMA KASIH... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... viii DAFTAR BAGAN... x

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi kasus di kawasan usaha agroindustri terpadu

5. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data pada penelitian tentang Faktor-

BAB I PENDAHULUAN. berkembang seperti di Indonesia, tetapi juga di negara-negara yang sudah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. dengan pesat, khususnya di bidang industri. Hal ini terbukti dengan semakin

III. METODOLOGI PENELITIAN

STRATEGI PENGEMBANGAN PRODUKSI KEMUKUS DI DESA BANYUASIN KEMBARAN KECAMATAN LOANO KABUPATEN PURWOREJO

ANALISIS PERBANDINGAN KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MEREK HONDA DAN YAMAHA DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA KALIMALANG

METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Fenomena persaingan yang ada dalam era globalisasi akan semakin

III. METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian merupakan suatu tempat atau wilayah di mana penelitian

IV METODOLOGI 4.1 Metode Penelitian 4.2 Jenis dan Sumber Data

BAB III METODE PENELITIAN Variabel Penelitian dan Definisi Operasional. berbagai macam nilai (Indriantoro dan Supomo, 2002)

: NILASARI CAHYANINGTIAS NPM : DOSEN PEMBIMBING : Dr. Dra. Peni Sawitri, MM

III. METODE PENELITIAN

Nama : Gita Rachmawati NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Ir. Suzanna Lamria Siregar, MMSI

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. untuk mendapatkan data melakukan analisa-analisa sehubungan dengan tujuan

PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II METODE PENELITIAN. karyawan. Data yang digunakan berupa jawaban responden yang pada dasarnya

VII. FORMULASI STRATEGI

AGRIBISNIS DAN AGROINDUSTRI

BAB III METODE PENELITIAN. yang mengkonsumsi produk minuman Teh Botol Sosro.

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian adalah sekolah SMP Negeri 1 Tapa Kabupaten Bone Bolango,

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian, jenis penelitian yang

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Dieng Computer Square Malang yang terletak

BAB III METODE PENELITIAN Obyek penelitian adalah Perusahaan Roti Aflah Subyek penelitiannya adalah konsumen atau pembeli pada

KEPUTUSAN PEMILIHAN SRATEGI PENGEMBANGAN SENTRA INDUSTRI KECIL MENENGAH DAUR ULANG SAMPAH BAHAN KACA DI MALANG

Penelitian ini akan dilaksanakan selama + 5 (Lima) bulan, mulai dari. pengumpulan data dan penyusunan laporan hasil penelitian.

ANALISIS SWOT PENGEMBANGAN KERJA SAMA OPERASI (KSO) PADA PT NATA BERSAMA TOURS & TRAVEL

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif yang artinya penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. hal, misalnya keadaan, kondisi, situasi, peristiwa, kegiatan dan lain-lain. Suharsimi

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukannya penelitian adalah di Kota Semarang.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A.

METODE KAJIAN. 3.1 Kerangka Pemikiran

III. METODOLOGI PENELITIAN. penelitian (seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain) secara sistematis, faktual

DAFTAR ISI ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iv DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN... xi BAB 1 PENDAHULUAN

3.1. Kerangka Pemikiran Menjalankan suatu kegiatan bisnis setiap perusahaan harus memiliki visi dan misi perusahaan, dan PT Rolika Caterindo Bogor

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Perusahaan Profil Perusahaan Gambar 1.1 Ruang Produksi Pioncini

Nama : Gilang Mahendra Riski Fauzi NPM : Jurusan : S1-Manajemen Pembimbing : Ashur Harmadi, SE., MM

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... RIWAYAT HIDUP.. iii ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI... vii. DAFTAR TABEL...

BAB VII FORMULASI DAN PEMILIHAN STRATEGI. oleh perusahaan. Pengidentifikasian faktor-faktor eksternal dan internal dilakukan

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB VII FORMULASI STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA. 7.1 Perumusan Strategi Pengembangan Usaha Produk Sayuran Organik

Bab 5 Analisis 5.1. Analisis Matriks Internal Factor Evaluation (IFE) 5.2. Analisa Matriks ekternal Factor Evaluation (EFE)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah cara yang dipakai dalam mengumpulkan data,

III. METODE PENELITIAN

SKRIPSI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LOYALITAS PADA PELANGGAN GADGET SITUS BUKALAPAK.COM

Lampiran 1. Kuesioner kajian untuk penilaian bobot dan rating faktor strategi internal dan eksternal Perusahaan Inti Sari Rasa

Transkripsi:

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA INDUSTRI KECIL KONVEKSI DI KAWASAN PIK PULOGADUNG Nama : Dwi Julianti Npm : 1221676 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Dra Peni Sawitri, MM

LATAR BELAKANG MASALAH 1. Sektor industri memungkinkan perekonomian berkembang pesat sehingga membawa perubahan dalam struktur perekonomian nasional. 2. konveksi merupakan pilihan usaha bagi masyarakat yang tidak memiliki modal besar tetapi diharapkan dapat meningkatkan penghasilan masyarakat dalam pembangunan perekonomian Indonesia.. Komoditi konveksi membentuk sentra terbesar di Kawasan PIK Pulogadung. Hampir 60% dari unit yang tersedia dimanfaatkan oleh pengusaha konveksi. 4. Namun, Bisnis konveksi di PIK Pulogadung masih cenderung sepi konsumen. 5. Berdasarkan uraian diatas, terdapat prospek dan permasalahan yang ada pada industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung, maka diperlukan adanya strategi pengembangan yang tepat untuk dapat meningkatkan usaha industri kecil konveksi tersebut. Maka penulis tertarik untuk meneliti dengan judul STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA INDUSTRI KECIL KONVEKSI DI KAWASAN PIK PULOGADUNG

RUMUSAN DAN BATASAN MASALAH Berdasarkan uraian tentang latar belakang di atas, dikemukakan perumusan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana profil usaha industri kecil konveksi dikawasan PIK Pulogadung? 2. Bagaimana kondisi SDM, Teknologi, Permodalan dan Pemasaran pada usaha industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung?. Bagaimana strategi pengembangan usaha industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung? Batasan Masalah dalam penelitian ini hanya dibatasi pada hal-hal yang menggambarkan tentang kondisi pengembangan usaha industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung yaitu kondisi SDM, teknologi, permodalan dan pemasaran. Hal tersebut dipilih karena merupakan faktor-faktor produksi dalam strategi pengembangan usaha.

TUJUAN PENELITIAN Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu : 1. Untuk mengetahui profil usaha industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung 2. Untuk mengetahui kondisi SDM, teknologi, permodalan dan pemasaran pada usaha industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung. Untuk mengetahui strategi pengembangan usaha industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung

MANFAAT PENELITIAN Dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pembaca yaitu : 1. Manfaat Akademis Sebagai bahan pembelajaran, pemahaman dan pengetahuan tentang strategi pengembangan usaha industri kecil. 2. Manfaat Praktis Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang terkait dengan pemberdayaan industri kecil untuk meningkatkan perkembangan usaha, khususnya pada usaha industri kecil konveksi.

METODE PENELITIAN Objek Penelitian Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah Unit-Unit Usaha Industri Kecil Konveksi di Kawasan PIK Pulogadung, yang terletak di Jl. Penggilingan Raya Komplek PIK Pulogadung, Kel. Penggilingan, Kec. Cakung, Jakarta Timur. Populasi dan Sampel Penelitian Menurut Suharsimi Arikunto : Apabila subyeknya kurang dari 100, diambil semua sekaligus sehingga penelitiannya penelitian populasi. Populasi dalam penelitian ini adalah semua unit-unit usaha atau pengusaha Industri Kecil Konveksi di Kawasan PIK Pulogadung yang berjumlah 60 unit, sehingga penelitian ini adalah penelitian populasi.

METODE PENELITIAN Data dan Variabel yang Digunakan Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data hasil wawancara, dokumentasi dan angket yang dilakukan kepada 60 unit atau pengusaha Industri Kecil Konveksi di Kawasan PIK Pulogadung. Metode Pengumpulan Data 1. Data Primer : Kuesioner (Angket), Wawancara, dan Observasi. 2. Data Sekunder : Dokumen-dokumen tertulis, jurnal, skripsi, buku atau sumber lainnya yang terkait dengan penelitian ini. Alat Analisis yang digunakan Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif persentase dan analisis SWOT, dengan alat ukur menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas.

ANALISIS SWOT Faktor-faktor Strategi Internal Faktor-faktor strategi internal Bobot Rating Skor Kekuatan : 1. Produktivitas yang cukup tinggi 2. Potensi SDM. Ciri khas produk 4. Kualitas tetap terjaga 5. Tepat waktu dalam pemesanan Kelemahan : 1. Keterbatasan modal 2. Kurangnya kreativitas dalam desain produk. Kurangnya kemampuan promosi dan distribusi 4. Keterbatasan keterampilan dan teknologi 5. Kurangnya motivasi pelaku usaha 0,15 0,10 0,10 0,25 0,10 0,10 4 1 2 1 0,6 0, 0,15 0, 0,15 0,25 0,2 0,15 0,1 0,15 Total 1 2,5 Sumber : Dari data yang diolah Faktor-faktor Strategi Eksternal Faktor-faktor strategi Eksternal Bobot Rating Skor Peluang : 1. Tingkat ketersediaan tenaga kerja banyak 2. Dukungan dan perhatian dari pemerintah. Kondisi sosial yang cukup kondusif 4. Meningkatkan pesanan untuk jenis produk 5. Adanya pengembangan produk Ancaman : 1. Perekonomian yang tidak stabil 2. Meningkatnya isu lingkungan. Meningkatnya persaingan regional dan nasional 4. Meningkatnya peraturan pemerintah 5. Adanya beberapa pesaing yang sudah 0,15 0,20 0,10 0,08 0,20 0,07 4 2 1 4 2 2 1 2 2 0,6 0,1 0,8 0, 0,16 0,1 0,2 0,14 0,1 terlebih dahulu berdiri Total 1 2,55 Sumber : Dari data yang diolah

ANALISIS SWOT Matrik Internal Eksternal Total Skor Faktor Strategi Internal Tinggi Total Skor Menengah 2.55 Kuat Rata-Rata Lemah 4.0.0 2.5 2.0 1.0 I II III.0 Pertumbuhan Pertumbuhan Penciutan IV V VI Faktor Stabilitas Pertumbuhan Penciutan Strategi 2.0 Stabilitas Eksternal Rendah VII VIII IX Pertumbuhan Pertumbuhan Likuidasi 1.0 Strategi yang tepat digunakan dalam pengembangan industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung adalah strategi konsentrasi melalui integrasi horizontal.

RANGKUMAN HASIL PENELITIAN Rangkuman Hasil Penelitian Alat analisis Hasil Keterangan Deskriptif Persentase Kondisi SDM sangat baik, Kondisi Teknologi dan Permodalan baik, Kondisi Pemasaran sangat baik Peneliti berhasil mendapatkan data melalui penyebaran kuesioner kepada 60 responden Analisis SWOT Terdapat kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman Peneliti berhasil menganalis data yang dibutuhkan. Uji Validitas Semua perhitungan nilai r hitung > r tabel Data yang didapatkan melalui kuesioner dinyatakan valid Uji Reliabilitas Semua nilai Cronbach s Alpha > 0,6 Data yang didapatkan melalui kuesioner dinyatakan realiable

PENUTUP Kesimpulan 1. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada profil usaha industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung diketahui bahwa terdapat 60 unit usaha konveksi. Jenis produk yang dihasilkan berbagai macam mulai dari kaos, celana jeans, seragam kantor hingga perlengkapan TNI dan POLRI. 2. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data deskriptif persentase, diketahui bahwa Kondisi SDM dalam kondisi sangat baik. Kondisi Teknologi dalam kondisi baik, kemudian Kondisi Permodalan dalam kondisi baik. Dan Kondisi Pemasaran dalam kondisi sangat baik.. Berdasarkan analisis SWOT, strategi yang dapat dilakukan adalah : Meningkatkan kualitas SDM, Menjalin kerjasama dengan pemerintah, Meningkatkan dan menjaga kualitas produk, Meningkatkan promosi dan menambah desain baru agar pembeli memiliki lebih banyak pilihan.

PENUTUP Saran Pengembangan pada SDM perlu ditingkatkan, serta dukungan pemerintah sangat bermanfaat bagi industri kecil konveksi dikawasan PIK Pulogadung, khususnya dalam mengatasi keterbatasan modal. Kemudian Promosi produk usaha industri kecil konveksi dikawasan PIK Pulogadung masih perlu ditingkatkan agar dapat memperluas pasar. Keterbatasan Penelitian 1. Penelitian yang dilakukan hanya ditujukan kepada unit-unit usaha industri kecil konveksi di Kawasan PIK Pulogadung. 2. Penelitian ini dilakukan hanya mengenai strategi pengembangan usaha industri kecil konveksi yang meliputi kondisi SDM, Teknologi, Permodalan dan Pemasaran yang berada di Kawasan PIK Pulogadung.