BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MANAJERIAL. partisipasi (identitas komunitas, kepuasan komunitas, dan degree of influence) terhadap

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MANAJERIAL. Pada Bab V ini menjelaskan mengenai kesimpulan dari hasil penelitian

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MANAJERIAL. afektif, dan nilai tukar pada niat pembelian ulang Viva Cosmetics di komunitas Make Up and

BAB 1 PENDAHULUAN. hanya berhenti disitu saja, mereka juga dituntut untuk mempertahankan konsumennya

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Analisis Regresi Sederhana

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB V PENUTUP. Keputusan Konsumen Berpindah ke Smartphone Merek Samsung, dapat. cukup memikat konsumennya untuk berpindah merek.

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. kemudian memuaskan kebutuhan tersebut. dapat bersaing dalam memproduksi barang dengan sebaik-baiknya, sesuai

BAB V PENUTUP. Dari hasil penelitian mengenai analisis pengaruh atribut produk terhadap

BAB V PENUTUP. guna memberikan pemahaman mengenai hasil analisis data yang telah dilakukan

BAB I PENDAHULUAN. Kendaraan bermotor merupakan hal yang tidak dapat dilepaskan dari

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang

Bab V: Kesimpulan dan Saran

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. Menurut Kotler & Keller (2012 : 41) :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pengaruh Word of Mouth Communication Terhadap Loyalitas Pelanggan pada

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pada BAB IV maka, penulis membuat beberapa kesimpulan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Internet merupakan teknologi yang sedang berkembang pesat di era

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB III METODE PENELITIAN. sedangkan obyek dari penelitian ini adalah produk Eiger. Data yang digunakann dalam penelitian ini adalah data primer,

Bab V Kesimpulan Dan Saran 112 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dalam penelitian ini telah dianalisis proses pelaksanaan brand equity

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di CV. Akar Daya Mandiri yang berlokasi di Jalan

PENGARUH WORD OF MOUTH COMMUNICATION TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN KARTU SELULER PRABAYAR IM3 (Studi Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purworejo)

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan teknik analisis Structural Equation

BAB I PENDAHULUAN. Dengan kemajuan teknologi seperti saat ini tidak dapat dipungkiri sangat

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perkembangan telekomunikasi dan

BAB I PENDAHULUAN. dengan melakukan inovasi untuk pengembangan produknya dan. mempertahankan konsumennya. Perusahaan yang tidak mampu bersaing akan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Pada bagian ini, peneliti akan membahas kesimpulan dari penelitian yang telah

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya maka. dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu:

BAB I PENDAHULUAN. para anggota komunitas tersebut karena adanya kesamaan interest atau value. (Pengertian Komunitas Menurut Para Ahli, 2014)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. diketahui bahwa masing-masing dari dua variabel dalam penelitian memiliki

BAB V KESIMPULAN. Bab ini membahas mengenai kesimpulan dari pembahasan pada bab

BAB I PENDAHULUAN. pada dunia usaha. Adanya kemajuan teknologi menuntut banyak perusahaan

BAB I. Dilihat dari perkembangan dunia modern dan globalisasi saat ini. kebutuhan akan komunikasi merupakan suatu hal yang sangat penting bagi setiap

BAB V. KESIMPULAN dan SARAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Online shop atau Toko online adalah sebuah toko yang menjual barang-barang

DAFTAR ISI. Halaman DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... I PENDAHULUAN... 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. persepsi yang baru dari seseorang. Inovasi adalah produk atau jasa yang

BAB III METODE PENELITIAN. (Sugiyono, 2008). Subyek dalam penelitian ini adalah konsumen yang membeli

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB III. Metode Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. bersaing untuk meningkatkan kualitas produk masing-masing. Perubahan konsep

PENGARUH KUALITAS PRODUK, KEPUASAN PELANGGAN DAN HARGA TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN, HANDPHONE SAMSUNG (Studi Kasus di Fakultas Ekonomi UMS)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. involvement. Adapun hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut:

BAB III ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. dilakukan, berbagai keterbatasan yang ditemui selama penelitian ini, saran serta

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

PENGARUH GAYA HIDUP SEHAT, HARGA, DAN KELOMPOK REFERENSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SUSU ANLENE DI KEBUMEN

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan antara lain membentuk identitas produk melalui merek. Selama dekade

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. bab ini, penulis akan menyimpulkan hasil penelitian yang telah dibahas di

BAB III METODE PENELITIAN

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... ABSTRAKSI... ABSTRACT...

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. independen yang memiliki pengaruh terhadap kepercayaan merek adalah sebagai

III. METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan

Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA TOSERBA LUWES DI KABUPATEN WONOGIRI SKRIPSI

BAB 5 SIMPULAN DAN REKOMENDASI

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN. loyalitas pelanggan untuk restoran dengan konsep swalayan dengan dukungan

A. Latar Belakang Masalah

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS HUBUNGAN SERTA DAMPAKNYA PADA KOMITMEN DAN KOMUNIKASI WORD OF MOUTH DI PRIMAGAMA CABANG GAYUNGSARI

BAB I PENDAHULUAN. Industri kosmetik di Indonesia saat ini sedang mengalami perkembangan.

BAB I PENDAHULUAN. untuk keperluannya. Meskipun demikian, kaum muda mendominasi jumlah

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS TESIS... ABSTRACT... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Populasi adalah sekumpulan objek yang menjadi pusat perhatian, yang padanya

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. yang membutuhkan dasar prinsip bagi hasil jual beli sapi yang siap untuk

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. jenis penelitian yang bertujuan untuk mempelajari sebab-akibat, atau jika peneliti

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN DAN WORD-OF-MOUTH PELANGGAN RESTORAN CEPAT SAJI DI YOGYAKARTA SKRIPSI

Analisis faktor - faktor yang mempengaruhi kepuasan Konsumen Serta Pengaruhnya Terhadap Word of Mouth (WOM) Pada CV Aneka Usaha di Semarang

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukannya penelitian adalah di Kota Semarang.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. smartphone Android. Variabel-variabel yang diuji di antaranya harga, nama

BAB I PENDAHULUAN. dianggap sebagai sebuah hobi yang mahal. Hal ini disebabkan karena untuk

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini persaingan bisnis di antara perusahaan-perusahaan semakin

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH KOMUNITAS MEREK SUZUKI SHOGUN TERHADAP WOM (WORD OF MOUTH) DI SURABAYA

ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN SERTA PENGARUHNYA TERHADAP WORD OF MOUTH (WOM) PADA CV ANEKA USAHA DI SEMARANG

Bab I: Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN. Konsep pemasaran mengarahkan perusahaan pada seluruh usaha untuk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian (pikiranrakyatonline.com, 2013) (Simamora, 2006) (Kotler, 2002)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

a. Data Kualitatif yaitu data yang diperoleh dalam bentuk informasi, baik b. Data Kuantitatif yaitu data yang diperoleh dari perusahaan dalam bentuk

2.4. Penelitian Terdahulu... 42

BAB V PENUTUP. Didasarkan pada hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa:

BAB I PENDAHULUAN. menempatkan produk yang mudah dijangkau konsumen, dalam hal ini juga. perusahan. Lingkungan bisnis yang bergerak sangat dinamis dan

III. METODE PENELITIAN. diteliti dapat diklasifikasikan sebagai penelitian yang menggunakan hipotesis.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang. Dewasa ini dunia bisnis terus mengalami kemajuan yang signifikan. Hal

BAB V PENUTUP. kualitas layanan, kepercayaan, kepuasan konsumen, citra perusahaan dan harga

Tabel 1.1 Penjualan Telepon Seluler di Indonesia Tahun Vendor Penjualan 2007

Kecerdasan Emosional dan Pengaruhnya terhadap Kepuasan Kerja Karyawan. Abstrak

BAB 1 PENDAHULUAN. faktor-faktor produksi, tindakan strategi pemasarannya sangat berperan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara variabel dependen

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJUAN PUSTAKA. model atau kerangka penelitian, sedangkan teori di rujuk dari buku mengenai

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Transkripsi:

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MANAJERIAL 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan untuk penelitian ini. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh dimensi partisipasi (identitas komunitas, kepuasan komunitas, dan degree of influence) terhadap partisipasi konsumen dalam komunitas Alpharian.com dan untuk melihat dimensi hasil (word of mouth, loyalitas komunitas, dan citra merek) sebagai hasil partisipasi konsumen dalam komunitas Alpharian.com yang dimoderasi oleh Preferensi Interaksi ini dibagi menjadi empat model. Model pertama adalah melihat pengaruh dimensi partisipasi terhadap partisipasi konsumen dalam komunitas Alpharian.com, model kedua melihat pengaruh partisipasi konsumen terhadap word of mouth yang dimoderasi oleh preferensi interaksi, model ketiga melihat pengaruh partisipasi konsumen terhadap loyalitas komunitas yang dimoderasi oleh preferensi interaksi, dan model keempat melihat pengaruh partisipasi konsumen terhadap citra merek yang juga dimoderasi oleh preferensi interaksi. Dalam model pertama dapat ditarik kesimpulan yaitu terdapat pengaruh signifikan dan positif antara dimensi partisipasi yang dalam hal ini adalah identifikasi komunitas dan kepuasan komunitas terhadap partisipasi konsumen dalam komunitas Alpharian.com, artinya semakin baik identifikasi dari komunitas Alpharian.com dan 120

semakin besar kepuasan yang didapatkan konsumen dari komunitas Alpharian.com maka akan semakin besar pula tingkat partisipasi konsumen dalam komunitas Alpharian.com, namun untuk di sisi lain salah satu variabel dalam dimensi partisipasi yaitu degree of influence, tidak berpengaruh signifikan positif terhadap tingkat partisipasi konsumen dalam Alpharian.com, artinya semakin besar atau kecil degree of influence dari seorang konsumen, tidak akan berpengaruh signifikan terhadap tingkat partisipasi konsumen dalam komunitas. Hal tersebut dikarenakan jenis produk yang merupakan produk yang tergolong baru dalam jenisnya, sehingga konsumen cenderung menggunakan komunitas untuk bertemu dengan konsumen lain yang menggunakan produk yang sama dan berbagi pengalaman penggunaan produk tersebut, dan juga konsumen cenderung menggunakan komunitas sebagai group references sebagai acuan untuk memilih produk baru dan bertipe high involvement. Kesimpulan untuk model kedua adalah partisipasi konsumen berpengaruh signifikan positif terhadap word of mouth dengan dimoderasi oleh preferensi interaksi, artinya semakin tinggi tingkat intensitas partisipasi konsumen dalam komunitas Alpharian.com, maka akan semakin besar peluang terciptanya word of mouth yang positif yang dilakukan oleh anggota komunitas, baik di dalam maupun di luar lingkungan komunitas. Kesimpulan untuk model ketiga adalah partisipasi konsumen berpengaruh signifikan positif terhadap loyalitas komunitas dengan dimoderasi oleh preferensi interaksi, artinya semakin tinggi intensitas partisipasi konsumen dalam komunitas Alpharian.com, maka akan semakin tinggi loyalitas dari anggota Alpharian.com. 121

Loyalitas dalam komunitas Alpharian.com tercipta ketika anggota berpartisipasi aktif dalam komunitas, karena ketika anggota berpartisipasi aktif akan terjalin komunikasi antar anggota, dan arus informasi pun akan terbentuk antar anggota. Arus informasi ini akan membuat anggota merasa saling membutuhkan satu sama lain, sehingga diantara mereka terjalin persahabatan atas dasar komunitas merek, maka loyalitas pada komunitas dan pada merek pun tercipta. Kesimpulan untuk model keempat adalah partisipasi konsumen berpengaruh signifikan positif terhadap citra merek dengan dimoderasi oleh preferensi interaksi, artinya semakin tinggi intensitas partisipasi konsumen dalam komunitas Alpharian.com, maka akan semakin baik citra merek dari Sony Alpha itu sendiri dimata konsumen yang dalam hal ini adalah anggota dari komunitas Alpharian.com. Semakin anggota aktif dalam komunitas Alpharian.com, mereka akan mendapatkan beberapa informasi mengenai produk Sony Alpha, baik dari moderator maupun dari anggota lain yang berbagi pengalaman mereka akan produk Sony Alpha. Informasi yang disebarkan dalam komunitas tersebut cenderung memuja merek Sony Alpha, dan hal ini tentu akan menstimulus anggota lain untuk lebih mencintai produk Sony Alpha, dan citra merek pun akan meningkat. Tetapi hal tersebut tidak akan terjadi ketika arus informasi dalam komunitas tidak dapat tersampaikan dengan baik, ataupun keaktifan anggota dalam komunitas rendah. 122

5.2. Implikasi Manajerial Berdasarkan hasil analisis dan kesimpulan dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi beberapa pihak, dalam hal ini adalah konsumen dari merek Sony Alpha, komunitas Alpharian.com, dan bagi perusahaan produsen Sony Alpha. Implikasi dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 5.2.1. Bagi Pengurus Komunitas Alpharian.com Dengan adanya penelitian ini diharapkan para pengurus komunitas dapat, memahami motivasi konsumen dalam bergabung dalam komunitas, sehingga para pengurus dapat mengembangkan strategi komunitas dalam menjaring anggota lebih banyak lagi. Dalam penelitian ini dapat dilihat bahwa motivasi konsumen dalam bergabung ke dalam komunitas Alpharian.com adalah identifikasi komunitas dan kepuasan komunitas, oleh karena itu penting bagi pengurus untuk meningkatkan citra komunitas dalam masyarakat agar identifikasi komunitas semakin meningkat. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara menggelar beberapa event yang mengikutsertakan orang lain diluar komunitas, ataupun menggelar pameran karya dari anggota-anggota dalam komunitas. Kegiatan semacam ini selain dapat mengenalkan komunitas kepada orang lain diluar komunitas, juga dapat memberikan pengakuan kepada anggota komunitas, yang tentunya dapat menumbuhkan rasa loyal dari anggota. Dari penelitian ini variabel Preferensi Interaksi memoderasi hubungan antara Partisipasi Konsumen terhadap Dimensi Hasil, terkhusus dengan Variabel Word of Mouth dan Citra Merek. Berdasarkan hasil ini, maka penting bagi pengurus komunitas 123

untuk meningkatkan Partisipasi Konsumen karena terbukti dapat memoderasi Word of Mouth dan Citra Merek. 5.2.2. Bagi Produsen Produk Sony Alpha Dengan adanya penelitian ini diharapkan perusahaan dapat mulai mengembangkan strategi pemasaran perusahaan melalui pembentukan komunitas merek. Dalam pembentukan komunitas merek, perusahaan harus memahami pentingnya homogenitas anggota dalam komunitas, dan pentingnya pengelompokkan anggota ke dalam sub komunitas agar masing-masing anggota mengelompok secara homogen, karena dengan adanya homogenitas anggota maka identifikasi komunitas di mata anggota akan meningkat. Selain itu, ketika perusahaan ingin merambah dunia komunitas, perusahaan harus dapat menjalin interaksi dalam forum komunitas tersebut agar perusahaan memahami konsumen serta kebutuhannya dengan baik. Informasi akan harapan dan kebutuhan konsumen merupakan hal yang sangat penting, karena hal tersebut akan menjadi masukan yang positif bagi perusahaan, baik dalam mengembangkan strategi perusahaan ataupun pengembangan produk baru. Anggota akan merasa lebih leluasa di dalam komunitas ketika mereka diberikan kebebasan dalam komunitas tersebut, baik kebebasan dalam menyampaikan pendapat, bertanya, ataupun membagikan info kepada anggota lain, oleh karena itu penting bagi perusahaan untuk mendesain komunitas agar lebih user friendly, dan dapat 124

memanjakkan anggota dengan beberapa fitur yang dapat menunjang aktivitas mereka dalam komunitas. Berdasarkan analisis dari kesimpulan yang ada, dapat dilihat bahwa tingkat word of mouth, loyalitas komunitas, dan citra merek akan meningkat seiring dengan meningkatnya preferensi interaksi anggota dalam komunitas. Berdasarkan fakta ini, perusahaan hendaknya dapat menstimulus keaktifan anggota, baik dengan event offline, lomba, diskusi, ataupun sekedar gathering bulanan, karena ketika loyalitas anggota dan word of mouth meningkat, maka secara tidak langsung akan menjadi keuntungan bagi perusahaan, karena anggota komunitas akan dengan sukarela memberitahukan pengalaman mereka dalam komunitas kepada orang lain diluar komunitas, terlebih saat ini adanya sosial media yang semakin menjamur dalam masyarakat, dan efek viral dari sosial media yang sangat luas akan menjadi sebuah iklan gratis bagi perusahaan. Dengan meningkatnya word of mouth yang positif maka tidak menutup kemungkinan jumlah anggota komunitas akan bertambah semakin banyak, dan jumlah anggota yang semakin banyak dapat merepresentasikan peningkatan penjualan dari kamera Sony Alpha. Selain itu efek word of mouth yang positif juga akan meningkatkan citra merek dari merek Sony Alpha itu sendiri. Berdasarkan moderasi yang terbentuk, dapat dilihat bahwa nilai moderasi dari Preferensi Interaksi ke pengaruh Partisipasi Konsumen terhadap dimensi hasil paling tinggi adalah moderasi antara hubungan Partisipasi Konsumen terhadap Word of Mouth dan Citra Merek. Hasil ini dapat menjadi masukan bagi perusahaan untuk melakukan mapping terhadap anggotanya, yaitu mapping yang bertujuan untuk mengelompokkan 125

anggota yang memiliki preferensi interaksi yang tinggi dan tidak memiliki preferensi interaksi yang tinggi. Selanjutnya perusahaan akhirnya dapat memperlakukan masingmasing kriteria anggotanya tersebut sesuai dengan karakteristiknya, agar didapatkan hasil yang maksimal. 5.3. Keterbatasan Penelitian Keterbatasan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Penelitian ini menggunakan metode non probability sampling, sehingga tidak semua anggota dalam komunitas Alpharian.com menjadi subyek dalam penelitian ini b. Penelitian ini menggunakan metode analisis yang lebih sederhana yaitu Regresi Linear Berganda, sedangkan metode sebelumnya menggunakan metode yang lebih kompleks yaitu Structural Equation Model (SEM) c. Dalam penelitian ini peneliti tidak bisa mengevaluasi variabel independen dengan lengkap, dan tidak bisa menjelaskan dengan sempurna, hal tersebut dikarenakan keterbatasan data yang didapatkan oleh peneliti. Keterbatasan data dikarenakan lokasi responden yang menjadi subyek penelitian di luar domisili dari peneliti. d. Jumlah responden dalam penelitian ini hanya berjumlah 210 orang dan jumlah tersebut tidak mencakup semua anggota dalam komunitas Alpharian.com 5.4. Saran Bagi Penelitian Selanjutnya Beberapa saran untuk penelitian selanjutnya adalah sebagai berikut: 126

a. Mencoba menggunakan variabel lain yang belum disebutkan dalam penelitian ini karena dalam penelitian ini nilai R 2 masih tergolong rendah yaitu bekisar antara 0,3 hingga 0,4 saja sehingga tidak dapat merepresentasikan variabel dependen dengan baik. Selain itu, hendaknya penelitian selanjutnya dapat mendapatkan data yang lebih banyak agar mendapatkan hasil penelitian yang dapat lebih merepresentasikan variabel yang diteliti b. Dalam menentukan obyek penelitian yang akan diteliti, hendaknya mencari obyek penelitian yang memiliki kemudahan akses dalam hal pengumpulan data, karena hal tersebut dapat menyingkat waktu penelitian c. Penelitian saat ini hanya berfokus pada penelitian pada komunitas online saja, oleh karena itu penelitian selanjutnya hendaknya dapat membandingkan penelitian online dan offline, agar dapat membedakan karakteristik komunitas merek dengan media online dan offline d. Penelitian saat ini hanya berfokus pada komunitas berjenis CGBC saja, oleh karena itu penelitian selanjutnya hendaknya dapat membandingkan penelitian pada komunitas berjenis CGBC dengan komunitas berjenis MGBC e. Penelitian selanjutnya mencoba memberikan informasi mengenai dampak dari komunitas terhadap perusahaan secara langsung, karena dalam penelitian ini hanya membahas sebatas komunitas saja. 127