BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya maka. dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu:

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya maka. dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu:"

Sugiarto Sutedja
6 tahun lalu
Tontonan:

1 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya maka dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu: 1. Kualitas layanan berpengaruh signifikan pada kepuasan konsumen (β = 0,317; p = 0,000 < 0,05), maka hipotesis pertama yang diajukkan dalam penelitian ini terbukti (didukung). Hasil penelitian membuktikan bahwa semakin tinggi kualitas layanan yang diberikan penyedia jasa layanan toko online maka akan semakin meningkatkan kepuasan konsumen, begitupun sebaliknya apabila semakin rendah kaulitas layanan yang diberikan kepada konsumen maka akan semakin menurunkan tingkat kepuasan konsumen. Hal tersebut menunjukkan bahwa kualitas layanan dianggap penting oleh responden dalam mempengaruhi peningkatan tingkat kepuasan konsumen. 2. Hipotesis kedua yang diajukkan dalam penelitian terbukti (didukung) yang menyatakan bahwa kepercayaan terhadap website berpengaruh signifikan positif terhadap kepuasan konsumen (β = 0,194; p = 0,006 < 0,05). Kepercayaan terhadap website dianggap merupakan variabel penting oleh responden dalam mempengaruhi peningkatan kepuasan konsumen, begitupun sebaliknya apabila semakin rendah tingkat 62

2 kepercayaan terhadap website maka akan semakin menurunkan tingkat kepuasan konsumen. 3. Temuan penelitian menunjukkan bahwa kecemasan belanja internet (online) tidak berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kepuasan konsumen (β = 0,052; p = 0,399 > 0,05). Maka hipotesis ketiga yang diajukkan dalam penelitian ini ditolak (tidak didukung) bahwa kecemasan belanja internet berpengaruh menurunkan kepuasan konsumen. Kecemasan belanja di internet (online) dianggap bukan merupakan variabel penting dalam mempengaruhi kepuasan konsumen. Hal ini dapat disebabkan oleh obyek yang diamati merupakan toko online yang telah terkenal atau toko online ternama sehingga tinggi-rendah tingkat kecemasan responden tidak mempengaruhi pada tingkat kepuasan mereka. 4. Hipotesis keempat yang menyatakan persepsi resiko berpengaruh signifikan negatif terhadap tingkat kepuasan konsumen dalam penelitian ini terbukti atau didukung (β = -0,200; p = 0,003 < 0,05). Persepsi resiko merupakan salah satu faktor penting dalam mempengaruhi peningkatan kepuasan konsumen dimana semakin kecil (rendah) persepsi resiko yang akan diterima responden maka akan semakin tinggi kepuasan yang diperoleh konsumen. Persepsi resiko merupakan salah satu faktor yang menentukan keputusan konsumen dalam berbelanja online sehingga pemilihan berbelanja pada toko yang sudah ternama (terpercaya) menjadi salah satu pilihan konsumen dalam berbelanja. 63

3 5. Hasil uji F menunjukkan nilai probabilitas (p) sebesar 0,000 < 0,05, yang berarti bahwa secara simultan kualitas layanan, kepercayaan pada website, kecemasan belanja internet, dan persepsi resiko berpengaruh signifikan pada kepuasan konsumen. Nilai koefisien regresi diperoleh nilai sebesar 0,295, hasil tersebut menunjukkan bahwa kepuasan konsumen dapat dijelaskan oleh kualitas layanan, kepercayaan pada website, kecemasan belanja internet, dan persepsi resiko sebesar 29,5 persen. 5.2 Implikasi Berdasarkan hasil penelitian ini penyedia jasa toko online harus lebih memperhatikan kualitas layanan dari web yang disajikan supaya lebih kompeten. Sehingga para konsumen akan menjadi lebih tenang dan lebih percaya dengan web yang ditawarkan oleh para penyedia jasa toko online. Serta memberikan informasi yang jelas bagi para konsumennya supaya para konsumen nya mampu menikmati berbagai fasilitas dan merasa mudah saat melakukan pembelian online. Selain kualitas, kepercayaan dari konsumen sangatlah penting bagi penyedia jasa toko online, oleh karena itu diperlukan sistem yang lebih baik dari penyedia jasa toko online untuk mendukung keperluan dari para pembelanja online. Sistem yang terintegrasi dan diawasi dengan baik akan memberikan rasa aman dan mampu meminimalisir resiko yang mungkin akan dialami oleh para konsumen toko online. 64

4 Kualitas layanan yang diberikan penjual secara online, kepercayaan konsumen dan rendahnya persepsi atas resiko dalam berbelanja melalui web berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Toko online ternama saat ini berusaha memberikan layanan yang terbaik, baik dari sisi kualitas layanan berupa barang yang diiklankan sesuai barang yang dikirimkan pada konsumen atau pengiriman barang sesuai dengan janji waktu pengiriman yang diberikan. Hal tersebut menunjukkan bahwa perusahaan penyedia jasa toko online berusaha memberikan jaminan yang terbaik untuk menumbuhkan tingkat kepercayaan konsumen dan menghilangkan persepsi resiko dalam berbelanja, karena dengan kepercayaan atas jaminan yang diberikan perusahaan dalam berbelanja di toko online mereka memberikan pemahaman kepada konsumen bahwa perusahaan toko online mereka adalah sebuah perusahaan online yang dikerjakan secara profesional dan tanpa beresiko bagi pembeli. Salah satu program program yang diberikan perusahaan adalah dengan sistem pembayaran ditempat dimana konsumen tidak lagi perlu merasa cemas atas produk yang mereka beli tidak sampai, tertukar, atau sampai tidak dikirim. Kepuasan konsumen dalam bisnis merupakan tujuan utama penjual. Hampir semua toko online ternama menambahkan fasilitas feedback dengan memberikan rating langsung kepada seller. Selain itu juga perusahaan toko online selalu memantau seller yang memiliki indikasi scam atau penipu dengan menghapus akun seller yang dianggap bermasalah. Perusahaan penyedia jasa layanan toko online sadar bahwa konsumen yang merasa puas 65

5 dapat menjadi pelanggan yang loyal dan dapat lebih efektif dalam mempromosi produk-produk yang mereka jual berdasarkan atas pengalaman konsumen (positif word of mouth), baik secara langsung maupun tidak langsung hal ini akan berimbas pada peningkatan penghasilan penjual. 5.3 Keterbatasan Penelitian Keterbatasan dalam penelitian yang akan saya ajukan adalah: Penelitian ini sebagian besar datanya diperoleh melalui online, sehingga ditemui kelemahan penelitian. Kelemahannya yaitu: 1. Penelitian tidak secara langsung menemui responden. Hal tersebut memungkinkan responden dalam menjawab kuesioner terkesan asalasalan atau orang lain yang mengisi, sehingga data data yang diperoleh ada kemungkinan kurang akurat. 2. Kelemahan lainnya waktu yang diperlukan dalam penelitian lama. Keadaan tersebut berpengaruh terhadap penyelesaian skripsi yang terkesan lama. 5.4 Arahan Penelitian Mendatang Sesuai keterbatasan dalam penelitian ini ada dua, maka ada dua sarang yang ditujukan kepada peneliti yang akan datang. Saran tersebut yaitu: 1. Peneliti selanjutnya diharapkan dalam penyebaran kuesioner dapat secara langsung diberikan kepada responden dan bila perlu untuk menunggui responden saat mengisi kuesioner, sehingga jawaban responden benar-benar valid. 66

6 2. Apabila kuesioner yang disebarkan dalam jumlah banyak, peneliti dapat meminta bantuan teman untuk menyebarkan dan menunggui pengisian jawaban responden. Adanya bantuan dari teman-teman akan mempersingkat waktu pengumpulan data. 67

dokumen-dokumen yang mirip

BAB V PENUTUP. 1. Penelitian ini bersifat explanatory dengan teknik survey dengan. Google Form kemudian link-nya dibagikan kepada teman-teman melalui

BAB V PENUTUP. 1. Penelitian ini bersifat explanatory dengan teknik survey dengan. Google Form kemudian link-nya dibagikan kepada teman-teman melalui BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat dikemukakan beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Penelitian ini bersifat explanatory dengan teknik survey dengan penyebaran