Analisis Kombinatorial

dokumen-dokumen yang mirip
Ekspektasi Satu Peubah Acak Kontinu

Ekspektasi Satu Peubah Acak Diskrit

Distribusi Peubah Acak

STATISTIK DESKRIPTIF

CONTOH BAHAN AJAR PENDEKATAN INDUKTIF-DEDUKTIF

Peluang Aturan Perkalian, Permutasi, dan Kombinasi dalam Pemecahan Masalah Ruang Sampel Suatu Percobaan Peluang Suatu Kejadian dan Penafsirannya

KOMBINATORIKA SEDERHANA

PELUANG. Standar kompetensi : Menggunakan aturan statistika, kaidah, pencacahan, dan sifatsifat peluang dalam pemecahan masalah

PELUANG. n cara yang berbeda. Contoh 1: Ali mempunyai 2 celana dan 3 baju yang berbeda. Berapa stelan celana dan baju berbeda yang dipunyai Ali?

KONSEP DASAR PROBABILITAS

ATURAN PENCACAHAN DAN PERMUTASI. Tujuan Pembelajaran

Pembahasan Contoh Soal PELUANG

BAHAN AJAR STATISTIKA DASAR Matematika STKIP Tuanku Tambusai Bangkinang 1 PELUANG

PELUANG. Permutasi dengan beberapa elemen yang sama: Dari n obyek terdapat n

Ruang Sampel. Bahan Kuliah II2092 Probabilitas dan Statistik Oleh: Rinaldi Munir Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB

Bab 11 PELUANG. Contoh : 5! = = 120

PENCACAHAN RUANG SAMPEL

MATERI BAB I RUANG SAMPEL DAN KEJADIAN. A. Pendahuluan Dari jaman dulu sampai sekarang orang sering berhadapan dengan peluang.

Permutasi dan Kombinasi Peluang Diskrit

BAB 2 PELUANG RINGKASAN MATERI

peluang Contoh 6.1 Ali mempunyai 2 celana dan 3 baju yang berbeda. Berapa stelan celana dan baju berbeda yang dipunyai Ali? Matematika Dasar Page 46

DEFINISI Kombinatorial adalah cabang matematika untuk menghitung jumlah penyusunan objek-objek tanpa harus mengenumerasi semua kemungkinan susunannya.

DEFINISI Kombinatorial adalah cabang matematika untuk menghitung jumlah penyusunan objek-objek tanpa harus mengenumerasi semua kemungkinan susunannya.

PERMUTASI & KOMBINASI

KOMBINATORIKA DAN PELUANG. Jika n adalah bilangan asli, maka n factorial, ditulis n! diartikan sebagai

BAHAN AJAR HARRY DWI PUTRA MATEMATIKA SMA KELAS XI SEMESTER 2

BAB 2 PELUANG. Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang dalam pemecahan masalah.

BAB 2 PELUANG. Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang dalam pemecahan masalah.

Aturan Pencacahan MATERI MATEMATIKA SMA KELAS XI MIA PERMUTASI SAPTANA SURAHMAT. Penyusun : Sub-pokok Bahasan:

PERMUTASI. Yaitu : penyusunan obyek-obyek yang ada ke dalam suatu urutan tertentu.

LEMBAR AKTIVITAS SISWA PELUANG

Suplemen Kuliah STATISTIKA. Prodi Sistem Informasi (SI 3) STIKOM AMBON Pokok Bahasan Sub Pok Bahasan Referensi Waktu

BAB X Pokok Bahasan PELUANG

Statistika & Probabilitas

Percobaan : proses yang menghasilkan data Ruang Contoh (S) : himpunan yang memuat semua kemungkinan hasil percobaan

Lampiran 1 Kategori pengukuran data penelitian. No. Variabel Kategori Pengukuran 1.

PELUANG. LA - WB (Lembar Aktivitas Warga Belajar) MATEMATIKA PAKET C TINGKAT VI DERAJAT MAHIR 2 SETARA KELAS XI. Oleh: Hj. ITA YULIANA, S.Pd, M.

B. Aturan Permutasi ATURAN PENCACAHAN 11/20/2015. B. Aturan Permutasi

Unit 5 PELUANG. Clara Ika Sari Budhayanti. Pendahuluan

PELUANG. Standar kompetensi : Menggunakan aturan statistika, kaidah, pencacahan, dan sifatsifat peluang dalam pemecahan masalah

MAKALAH MATEMATIKA SEKOLAH 2 ATURAN PERKALIAN DAN PERMUTASI

SOAL-JAWAB MATEMATIKA PENCACAHAN

Kombinatorial. Matematika Diskrit Pertemuan ke - 4

Jadi, seluruhnya ada 4 x 4 x 3 x 2 = 96 bilangan yang dapat disusun dengan angkaangka yang tidak boleh berulang.

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RINTISAN SISTEM SKS SMA NEGERI 78 JAKARTA

BAB III INDUKSI MATEMATIK dan KOMBINATORIK

ULANGAN UMUM MADRASAH ALIYAH SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN MATEMATIKA XI IPS

B. Aturan Permutasi ATURAN PENCACAHAN 7/8/2015. B. Aturan Permutasi

Probabilitas = Peluang

MATERI KULIAH STATISTIKA I PROBABLITAS. (Nuryanto, ST., MT)

II. KONSEP DASAR PELUANG

a. Ruang Sampel dan Titik Sampel Dalam himpunan ruang sampel disebut Semesta S = 1, 2, 3, 4,5, 6

Distribusi. Sampling muan 3) Tim Dosen

PELUANG. A Aturan Pengisian Tempat. B Permutasi

PELATIHAN OLIMPIADE MATEMATIKA

Metode pembuktian untuk proposisi yang berkaitan dengan bilangan bulat adalah induksi matematik.

PELUANG KEJADIAN. Macam-macam permutasi 1. Permutasi n unsur dari n unsur n. P n. 2. Permutasi dengan beberapa unsur yang sama

STATISTIKA MATEMATIKA

Konsep Dasar Peluang

Peluang. Hazmira Yozza Izzati Rahmi HG Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas LOGO

SOTO BANJAR. Elly Lasmanawati

9. 2 Menghitung peluang suatu kejadian

A. Aturan Pengisian Tempat yang Tersedia

Bab 2. Prinsip Dasar Perhitungan

Part III DETERMINAN. Oleh: Yeni Susanti

47 Soal dengan Pembahasan dan 112 Soal Latihan

I. Standar Kompetensi 1.1 Menggunakan aturan statistika, kaidah pencacahan, dan sifat-sifat peluang dalam pemecahan masalah

MATERI KULIAH STATISTIKA

KOMBINATORIAL. /Nurain Suryadinata, M.Pd

25/09/2013. Semua kemungkinan nilai yang muncul S={123456} S={1,2,3,4,5,6} Semua kemungkinan nilai yang muncul S={G, A}

- Yadi Nurhayadi - M O D U L S T A T I S T I K A BAB 1 PELUANG

Pert 3 PROBABILITAS. Rekyan Regasari MP

BAB V BARISAN DAN DERET BILANGAN

Pengertian Himpunan. a. kumpulan makanan lezat b. kumpulan batu-batu besar c. kumpulan lukisan indah. 1. Kumpulan yang bukan merupakan himpunan

PELUANG. Jadi terdapat 12 rute berbeda dari SMA Petra 4 ke SMA Petra 2 melalui SMA Petra 5. b...

LAMPIRAN B. B.3 Hasil Pengisian Lembar Penilaian LKS oleh Guru. B.4 Hasil Pengisian Lembar Penilaian RPP

SILABUS. 5. Evaluasi a. Kehadiran = 10% b. Tugas = 20% c. UTS = 30% d. UAS = 40%

Induksi Matematika. Fitriyanti Mayasari

UJIAN SEMESTER GANJIL. Mata Pelajaran : Matematika Waktu : Menit Kelas/Jurusan : XI IPA Hari/Tanggal :

Solusi dan Penyelesaian. Kombinatorik. (b)

PERMUTASI, KOMBINASI DAN PELUANG. Kaidah pencacahan membantu dalam memecahkan masalah untuk menghitung

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP

ADAKAH ALAT PERAGA UNTUK MEMPERMUDAH PEMAHAMAN SISWA DALAM MEMPELAJARI OPERASI HITUNG PERKALIAN BILANGAN BULAT? Oleh: Pujiati*)

3.3 UKURAN PEMUSATAN. APA YANG AKAN KAMU PELAJARI? KATA KUNCI: KERJA KELOMPOK

INDUKSI MATEMATIKA PERTEMUAN KE- 4

Induksi 1 Matematika

Pilihlah jawaban yang paling tepat!

Statistika. Matematika Kelas XI Program IPA. Ukuran Pemusatan Data dan Penafsirannya. Ukuran Letak Data dan Penafsirannya

Eksperimen Hasil Kejadian KONSEP PROBABILITAS

Metode pembuktian untuk pernyataan perihal bilangan bulat adalah induksi matematik.

Statistik TEORI PROBABILITAS PERMUTASI DAN KOMBINASI. Yusnina, M.Stat. Pembuka. Modul ke: Daftar Pustaka. Akhiri Presentasi.

DEFINISI. Himpunan (set) adalah kumpulan objekobjek yang berbeda. Objek di dalam himpunan disebut elemen, unsur, atau anggota.

3.3 Ukuran Pemusatan. Apa yang akan kamu pelajari? Kata Kunci: Kerja Kelompok

Beranda. Indikator. Materi. Latihan. Latihan. Standar Kompetensi. Kompetensi Dasar. Tujuan Pembelajaran. Uji Kompetensi

INF-104 Matematika Diskrit

A. PRINSIP INDUKSI SEDERHANA

Hidup penuh dengan ketidakpastian

6. PELUANG A. Kaidah Pencacahan 1. Aturan perkalian

Transkripsi:

28 Februari 2017 Chandra Novtiar 085794801125 chandramathitb07@gmail.com PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) SILIWANGI BANDUNG

Garis Besar Pembahasan

Sub Pokok Pembahasan 3 1. Aturan Perkalian 2. Notasi Faktorial 3. Permutasi 4. Kombinasi 5. Ekspansi Binomial

Sub Pokok Pembahasan 3 1. Aturan Perkalian 2. Notasi Faktorial 3. Permutasi 4. Kombinasi 5. Ekspansi Binomial

Aturan Perkalian Secara Khusus Definisi Jika suatu proses terdiri dari 2 tahap, tahap pertama dapat dilakukan dalam n 1 cara, dengan masing-masing cara ini tahap kedua dapat dilakukan dalam n 2 cara, maka proses itu kesseluruhannya dapat dilakukan dalam n 1 xn 2 cara. 4

Aturan Perkalian Secara Khusus Definisi Jika suatu proses terdiri dari 2 tahap, tahap pertama dapat dilakukan dalam n 1 cara, dengan masing-masing cara ini tahap kedua dapat dilakukan dalam n 2 cara, maka proses itu kesseluruhannya dapat dilakukan dalam n 1 xn 2 cara. Contoh Sekelompok wisatawan akan melakukan perjalanan ke kota wisata A, B, dan C. Para wisatawan tersebut dapat mencapai kota-kota tersebut melalui tiga jenis pengangkutan kota yaitu kereta api, bus dan pesawat terbang. Berapakah cara para wisatawan melakukan perjalanan wisata tersebut? 4

Aturan Perkalian Secara Khusus Penyelesaian Proses pada soal ini adalah perjalanan wisatawan ke kota wisata. Tahap pertama disini adalah kota wisata yang dituju yaitu A, B, dan C, sehingga n 1 = 3. Tahap kedua berupa pengangkutan kota yang digunakan untuk perjalanan ke kota wisata tersebut yaitu kereta api, bus, dan pesawat terbang, sehingga n 2 = 3 Oleh karena itu, oara wisatawan dapat menuju kota wisata dalam n 1 xn 2 = 3x3 = 9 cara 5

Aturan Perkalian Secara Khusus Diagram Pohon 6

Aturan Perkalian Secara Khusus Diagram Pohon 6

Aturan Perkalian Secara Umum Definisi Jika suatu proses terdiri dari k tahap, tahap pertama dapat dilakukan dalam n 1 cara, dengan masing-masing cara ini tahap kedua dapat dilakukan dalam n 2 cara, dengan masing-masing cara ini tahap ketiga dapat dilakukan dalam n 3 cara dan seterusnya sampai tahap ke-k dapat dilakukan dalam n k cara, maka proses itu kesseluruhannya dapat dilakukan dalam n 1 xn 2 xn 3 x xn k cara. 7

Aturan Perkalian Secara Umum Latihan 1 Sebuah rumah makan menyediakan menu makanan pagi yang terdiri atas nasi, telur, kerupuk, dan minum. Nasi terdiri dari nasi putih, nasi kuning dan nasi goreng. Telur terdiri dari telur dadar, telur ceplok, telur asin dan telur rebus. Kerupuk terdiri dari kerupuk udang, kerupuk ikan, kerupuk melinjo. Minum terdiri dari air putih, air kopi, air susu, air kopi susu dan teh. Berapa banyak susunan menu makanan pagi yang bisa dihidangkan? 8

Aturan Perkalian Secara Umum Latihan 1 Sebuah rumah makan menyediakan menu makanan pagi yang terdiri atas nasi, telur, kerupuk, dan minum. Nasi terdiri dari nasi putih, nasi kuning dan nasi goreng. Telur terdiri dari telur dadar, telur ceplok, telur asin dan telur rebus. Kerupuk terdiri dari kerupuk udang, kerupuk ikan, kerupuk melinjo. Minum terdiri dari air putih, air kopi, air susu, air kopi susu dan teh. Berapa banyak susunan menu makanan pagi yang bisa dihidangkan? 8 Penyelesaian

Aturan Perkalian Secara Umum Latihan 2 Misalkan ada enam buah angka yaitu 2, 3, 5, 6, 7, 9. Kemudian, dari angka-angka tersebut dibentuk sebuah bilangan yang terdiri atas tiga angka dan setiap angka hanya digunakan sekali saja. Berapakah banyak bilangan yang dibentuk dengan syarat bernilai paling besar 500? Berapakah banyak bilangan yang dibentuk dengan syarat bilangannya ganjil? 9

Aturan Perkalian Secara Umum Latihan 2 Misalkan ada enam buah angka yaitu 2, 3, 5, 6, 7, 9. Kemudian, dari angka-angka tersebut dibentuk sebuah bilangan yang terdiri atas tiga angka dan setiap angka hanya digunakan sekali saja. Berapakah banyak bilangan yang dibentuk dengan syarat bernilai paling besar 500? Berapakah banyak bilangan yang dibentuk dengan syarat bilangannya ganjil? 9 Penyelesaian

Notasi Faktorial Definisi Jika n adalah bilangan bulat positif, maka perkalian bilangan bulat dari 1 sampai dengan n dinamakan n faktorial atau dapat dinotasikan dengan n! atau dapat dituliskan sebagai n! = 1x2x3x x(n 3)x(n 2)x(n 1)xn atau n! = nx(n 1)x(n 2)x(n 3)x x3x2x1 dan 0! = 1 10

Notasi Faktorial Contoh Soal Hitunglah 6! 7! 5! 11

Notasi Faktorial Contoh Soal Hitunglah 6! 7! 5! Penyelesaian 6! = 6x5x4x3x2x1 = 720 7! 5! = 7x6x5x4x3x2x1 5x4x3x2x1 = 7x6 = 42 11

Permutasi Definisi Permutasi adalah susunan dari sekumpulan objek yang berbeda dengan memperhatikan urutan 12

Permutasi Jenis Permutasi Permutasi tanpa Pengulangan Semua objek dibentuk : P n n = P(n, n) = n! Sebagian objek dibentuk : P n k = P(k, n) = n! (n k)! Permutasi dengan Pengulangan Jika kita memiliki n objek, dengan n 1 adalah banyak objek pertama yang sama, n 2 adalah banyak objek kedua yang sama,, n k adalah banyak objek ke k yang sama, maka banyak permutasi yang dapat dibentuk adalah n! n 1! n 2! n 3! n k! Permutasi Melingkar (Siklis) : (n-1)! Permutasi dengan sampel yang diurutkan Dengan pengembalian : nxnxnx xn = n r Tanpa pengembalian : nx(n 1)x(n 2)x x(n (r 1)) = n! (n r)! 13

Kombinasi Definisi Kombinasi adalah susunan dari sekumpulan objek yang berbeda tanpa memperhatikan urutan. Kombinasi k dari n disimbolkan dengan C n k dengan C n k = C(k, n) = n! k!(n k)! 14

Ekspansi Binomial Rumus Ekspansi Binomial Newton dengan n bilangan bulat positif. (x + y) n = n k=0 C n k x n k y k 15

Ekspansi Binomial Rumus Ekspansi Binomial Newton dengan n bilangan bulat positif. Contoh (x + y) n = n k=0 C n k x n k y k Tentukan ekspansi binomial newton dari (x + y) 6 (2x y) 4 15

Soal-soal Latihan 1. Berapa macam hidangan dapat disajikan bila masing-masing hidangan terdiri atas sop, nasi goreng, bakmi dan soto, dan apabila tersedia 4 macam sop, 3 macam nasi goreng, 5 macam bakmi dan 4 macam soto? 2. Nyatakan bentuk-bentuk berikut ke dalam faktorial: 2.1 157x156x155 2.2 8!(9x10) 2.3 n(n 1)(n 2) 3. Tentukan nilai n dari (n + 3)! = 10(n + 2)! 4. Sebuah gudang memiliki 7 pintu. Seseorang akan masuk gudang tersebut kemudian keluar dengan pintu yang berbeda. Berapa macam rute yang dapat ia lalui? 5. Tersedia angka 1, 2, 3, 4, 5, dari angka-angka tersebut akan dibuat bilangan yang terdiri dari 4 angka. Ada berapa banyak susunan angka-angka jika tidak boleh ada angka yang sama? 6. Berapa banyak permutasi dapat dibentuk dari kata MATEMATIKA? 16

Soal-soal Latihan 1. Dalam rapat mahasiswa yang dihadiri oleh 6 orang yang duduk mengelilingi meja bundar. Berapa posisi duduk yang dapat terjadi? 2. Dengan berapa cara kita mengambil 3 kartu bridge dari 52 kartu bridge : 2.1 Dengan pengembalian 2.2 Tanpa pengembalian 3. Dari 7 siswa akan dipilih 4 siswa untuk menjadi pengurus kelas, yaitu ketua, wakil ketua, sekretaris dan bendahara. Berapa banyak susunan pengurus apabila setiap calon pengurus mempunyai kemungkinan yang sama untuk dipilih dan tidak ada pengurus yang rangkap? 4. Dengan menggunakan ekspansi binomial, hitunglah (3x 2y 2 ) 3 17

Daftar Pustaka N. Herrhyanto dan T.Gantini, Pengantar Statistika Matematik, Bandung, Yrama Widya, 2009. J.E. Freud and R.E. Walpole,Mathematical Statistics, New Jersey,Prentice Hall Inc., 80. M.R. Spiegel,Theory and Problems of Probability and Statistics, Singapore, McGraw-Hill, 82. 18

Terima Kasih Chandra Novtiar 085794801125 chandramathitb07@gmail.com