BAB 3 METODE PENELITIAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 3 METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan yang valid, dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat asosiatif. Dengan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. tiket pesawat secara online. Pada proses ini dibutuhkan waktu penelitian sejak

Bab 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian komparatif dan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

horizon penelitian ini yaitu cross sectional, di mana informasi yang didapat hanya

BAB 3 METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif asosiatif

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini bersifat asosiatif, penelitian asosiatif adalah penelitian yang

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian assosiatif. Menurut Sugiyono (2008:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian mengenai jenis penelitian, metode penelitian, unit

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan penelitian asosiatif.

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut Sugiyono (2007) dalam penelitian ini, jenis penelitian yang

BAB 3 METODE PENELITIAN. yang disesuaikan dengan tujuan penelitian sehingga dapat melakukan analisis. Berikut. Jenis dan Metode. pelanggan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitian bersifat asosiatif. Dengan penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian asosiatif. Menurut

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat asosiatif. Dengan penelitian asosiatif

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3. Metode Penelitian. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah asosiatif atau

BAB 3 METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitian ini, maka penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN

Bab 3. MetedologiPenelitian

BAB III METODE PENELITIAN. ini dapat diketahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Unit

BAB III METODE PENELITIAN. sedangkan obyek dari penelitian ini adalah produk Eiger. Data yang digunakann dalam penelitian ini adalah data primer,

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mengetahui jenis penelitian yang dilakukan, digunakan desain

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

Bab III. Metodologi penelitian

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. obyek penelitian adalah para pengguna software akuntansi pada perusahaanperusahaan

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian Assosiatif kausal, penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mendapatkan data yang diperlukan pada penelitian ini, penulis

III. METODE PENELITIAN. verifikatif. Sugiyono (2012:206) menyatakan bahwa Statistik deskriptif adalah

BAB III METODE PENELITIAN. Barat. Penelitian ini dilakukan pada Maret 2016 sampai dengan selesai.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. keputusan berkunjung wisatawan di Wana Wisata Penangkaran Buaya Blanakan.

BAB 3 METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif. Penelitian

BAB 3 METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN. Disesuaikan dengan tujuan penelitian dan tingkat eksplenasinya, jenis

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel penelitian yang digunakan dan definisi operasional dalam penelitian ini adalah :

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODLOGI PENELITIAN. berupa fakta-fakta saat ini dari suatu populasi. Jenis penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di UKM Gallery SMESCO.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan selama lima bulan yaitu pada kurun waktu Bulan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian asosiatif. Penelitian ini

BAB III DESAIN PENELITIAN. variabel yang dipengaruhi yaitu variabel dependen. Tabel 3.1

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah asosiatif. Penelitian

BAB III METODA PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner dimana data diolah dalam bentuk kata-kata yang memiliki

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif. Menurut Prof. Dr. Sugiyono (2009), metode penelitian

METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisa tentang pengaruh citra merek dan kualitas produk

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, tipe disain penelitian yang digunakan bersifat

III. METODE PENELITIAN. penelitian yang digunakan untuk menjelaskan kedudukan-kedudukan dari

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

36 Kompensasi. Variabel kompensasi ini terdiri dari Gaji, Reward dan Insentif. 1. Gaji Menurut Hasibuan (2007) gaji adalah balas jasa yang dibayar sec

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini adalah penelitian asosiatif yaitu bentuk penelitian dengan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. 2. Lokasi dalam penelitian ini adalah Arena Futsal Score Purwokerto

BAB 3 METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Desain penelitian merupakan suatu rencana untuk memilih jenis penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, penelitian dilaksanakan melalui

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini dapat digolongkan penelitian asosiatif. Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Objek yang akan dijadikan responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa FEB

BAB 3 METODE PENELITIAN. dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Dalam penelitian ini, jenis penelitian

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini adalah sepeda motor vario 150 yang berada di kota

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan rumusan masalah yang telah ditetapkan. sebelumnya maka yang menjadi objek penelitian ini PT.

BAB II METODE PENELITIAN. Berdasarkan tingkat eksplanasi (level of explanation), penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. yang beralamat di Jl. Petojo VIJ IV No. 28 Jakarta Pusat. Waktu pelaksanaan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

Kualitas produk atau jasa secara pokok dinilai dalam kerangka kepuasan pelanggan. Hal ini searah dengan upaya perusahaan dalam memenangkan persaingan,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang menggambarkan dan menjelaskan suatu masalah yang hasilnya dapat

Transkripsi:

BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian Berdasarkan pola hubungannya, jenis penelitian ini adalah Explanatory Research yang menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel penelitian melalui pengujian hipotesa (Singarimbun dan Efendi, 2003:5). Sedangkan pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, yaitu penelitian dengan pendekatan angka-angka baik dalam pengumpulan data, analisa data hingga interpretasi data didasarkan pada hasil analisa data yang berupa angka. Jenis metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif, studi deskriptif adalah penelitian terhadap fenomena atau populasi tertentu yang diperoleh peneliti dari subjek berupa: individu, organisasional, industri atau perspektif yang lain (Indriantoro dan Supomo,2002:88). Unit analisis yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah individu yang melakukan pembelian produk The Body Shop Central Park, Jakarta. Tabel 3.1 Desain Penelitian Tujuan Jenis Penelitian Unit Analysis Time Horizon T-1 Asosiatif Deskriptif Individu Cross Sectional T-2 Asosiatif Deskriptif Individu Cross Sectional T-3 Asosiatif Deskriptif Individu Cross Sectional T-4 Asosiatif Deskriptif Individu Cross Sectional Sumber: Peneliti, 2014. Ada tiga jenis metode yang digunakan yaitu (1) studi kasus yaitu penelitian yang dilakukan dengan melihat atau menganalisis kasus yang terjadi, (2) survey yaitu penelitian yang dilakukan pada suatu populasi dengan menganalisis data yang diperoleh dari populasi tersebut, (3) Eksperimen adalah penelitian yang berusaha mencari pengaruh variable tertentu terhadap variable lain 41

dalam kondisi yang terkontrol ketat. Dan peneliti mengambil jenis penelitian survey. 3.2 Tempat atau Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di Store The Body Shop yang berada di Central Park, Jakarta Barat. Waktu penelitian adalah studi satu tahap (One-shot study) atau cross-sectional, dimana data hanya sekali dikumpulkan, dalam satu periode waktu (Sekaran, 2006:177) 3.3 Operasional Variabel Variabel adalah construct yang diukur dengan berbagai macam nilai untuk memberikan gambaran yang lebih nyata mengenai fenomena-fenomena. Pengukuran construct merupakan masalah yang kompleks, karena berkaitan dengan fungsi variable untuk memberi gambaran yang lebih konkret mengenai abstraksi construct yang diwakilinya. Penentuan variable pada dasarnya merupakan operasionalisasi terhadap construct, yaitu upaya mengurangi abstraksi construct sehingga dapat diukur. Definisi operasional adalah penentuan construct sehingga menjadi variable yang dapat diukur. Definisi operasional menjelaskan cara tertentu yang digunakan oleh peneliti dalam mengoperasionalkan construct, sehingga memungkinkan bagi peneliti yang lain untuk melakukan replikasi pengukuran dengan cara yang sama atau mengembangkan cara pengukuran construct yang lebih baik. Variabelvariabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Variabel Bebas (Independent Variable) Adalah variable yang mempengaruhi variable terikat (positif atau negatif). Dalam penelitian ini, variable bebasnya adalah Produk (X1), Harga (X2), Tempat (X3), dan Promosi (X4).

Variabel Terikat (Dependent Variable) Adalah variable yang dipengaruhi oleh variable bebas. Dalam penelitian ini, variable terikatnya adalah Keputusan Pembelian (Y). Tabel 3.2 Operasional Variabel Variabel Dimensi Variabel Indikator Skala Pengukuran Produk (X1) *Menurut Fandy Tjiptono (2008) Harga (X2) *Menurut Fandy Tjiptono (2008) 1. Features 2. Reliability 3. Durability 4. Aesthetics 5. Conformance to specification 1. Perceived Price 2. Reference Price 1. Ramah lingkungan 2. Fungsi Produk 3. Produk yang tahan lama 4. Kemasan produk yang menarik 5. Standarisasi atau sertifikasi (sesuai dengan standar yang ditentukan) 1. Perbandingan harga produk ramah lingkungan dan tidak ramah lingkungan 2. Memilih produk yang harganya murah - Memilih harga yang sebanding dengan kualitasnya - Memilih produk yang mendapat potongan harga - Memilih produk dengan hadiah pembelian Skala Likert Skala Likert Tempat 1. Consumers to 1. Jarak Outlet Skala Likert

(X3) *Menurut Payne (2000) Producers 2. Producers to Consumers 3. Consumers to Retailers 2. Banyaknya Outlet 3. Kelengkapan produk di outlet 4. Design outlet Promosi (X4) *Menurut Fandy Tjiptono (2008) Keputusan Pembelian (Y) *Menurut Kotler & Kevin Lane Keller (2009) 1. Advertising 2. Promosi Penjualan 1. Pengenalan Masalah 2. Pencarian Informasi 3. Evaluasi Alternatif 4. Keputusan Pembelian 5. Perilaku Pasca Pembelian Sumber : Peneliti, 2014. 1. Ajakan untuk peduli lingkungan 2. Kampanye stop to animal testing - Artikel tentang lingkungan - Kebijakan perlindungan terhadap lingkungan di informasikan kepada pelanggan 1. Mampu memenuhi kebutuhan 2. Mencari informasi sebelum membeli 3. Produk green pilihan yang tepat 4. Memberikan rekomendasi 5. Melakukan pembelian ulang Skala Likert Skala Likert

3.4 Metode Pengumpulan Data Untuk mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan, maka penulis menggunakan teknik pengumpulan data, yang terdiri dari: 1. Studi Kepustakaan (Library Research) Penelitian dilakukan dengan cara membaca, mencatat, mempelajari buku-buku, referensi seperti jurnal, media cetak, internet yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Studi kepustakaan ini dilakukan untuk mendapatkan informasi yang bersifat teoritis, tentunya mengenai masalah yang akan diteliti sehingga penelitian mempunyai landasan yang kuat dari penelitian yang telah dilakukan. 2. Riset Lapangan (Field Research) Penelitian yang dilakukan pada perusahaan yang menjadi objek penelitian dapat dilakukan dengan teknik: a. Kuesioner (angket) Merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan bukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variable yang akan diukur dan tahu apa yang diharapkan responden. Kuesioner dapat berupa pertanyaan tertutup atau terbuka, dapat diberikan kepada responden secara langsung. Dalam penelitian ini kuesioner berupa pertanyaan tertutup dan ditanyakan secara langsung kepada responden. 3.5 Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan pelanggan yang melakukan pembelian produk organik pada The Body Shop, Central Park Jakarta Barat. Populasi adalah keseluruhan objek penelitian sedangkan sample adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki dan oleh populasi tersebut, (Sugiyono, 2004:73). Sampel merupakan bagian atau subset dari pada populasi, sampel diambil dari bagian populasi yang dipilih. Sampel adalah

sebagaian atau wakil populasi yang diteliti subjeknya kurang dari 100 maka diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan pendekatan Non-probability sampling, dikarenakan besarnya populasi tidak diketahui (Sarjono, 2011:28) dengan jenis sampling yang dipilih yaitu Accidental Sampling (Convenience Sampling), dimana prosedur sampling dalam memilih sampel dari orang atau unit yang paling mudah dijumpai atau diakses (Santoso dan Fandy Tjiptono (2001:89-90). Sedangkan menurut Sugiyono (2004:77) Accidental Sampling adalah mengambil responden sebagai sample berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sample bila orang yang kebetulan ditemui cocok sebagai sumber data dengan kriteria utamanya adalah orang tersebut merupakan konsumen atau pembeli (user) yang pernah membeli produk The Body Shop. Pada penelitian ini populasi yang digunakan adalah konsumen (user) yang pernah membeli produk The Body Shop. Dalam penelitian ini jumlah populasi tidak diketahui, maka untuk memudahkan penentuan jumlah sampel yang diambil ditentukan dengan rumus (Riduwan, 2004:66) : Dimana : n Zα/2 Ε = Jumlah Sampel = Nilai yang didapat dari table normal atas tingkat keyakinan = Kesalah penarikan sampel Tingkat keyakinan dalam penelitian ini ditentukan sebesar 95% maka nilai Zα/2 adalah 1,96. Tingkat kesalahan penarikan sampel ditentukan sebesar 10%. Maka perhitungan rumus tersebut dapat diperoleh sampel yang dibutuhkan, yaitu :

Jadi berdasarkan rumus diatas, sampel yang diambil sebanyak 96,04 orang. Untuk memudahkan perhitungan maka dibulatkan menjadi 96 orang. 3.6 Metode Analisis Data Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi sederhana dan berganda. Proses pengolahan data yang digunakan yaitu program SPSS (Statistical Package of Social Science) versi 22.0. 3.6.1 Pembobotan Nilai Dalam suatu penelitian data merupakan hal yang sangat penting. Sebelum melakukan penyebaran kuesioner, penentuan skala pengukuran kuesioner adalah langkah pertama yang dilakukan agar mempermudah proses pengolahan data yang menggunakan program SPSS (Statistical Package of Social Science) yaitu software yang dirancang untuk membantu pengolahan data secara statistik. Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala ordinal (likert). Skala Likert adalah metode yang mengukur sikap dengan menyatakan setuju dan ketidaksetujuannya terhadap subjek, objek atau kejadian tertentu. Skala likert umumnya menggunakan lima angka penilaian, yaitu sangat setuju, setuju, raga-ragu atau netral, tidak setuju dan sangat tidak setuju. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan 4 angka penilaian yaitu :

Nilai Tabel 3.3 Pembobotan Nilai Keterangan 1 Sangat Tidak Setuju 2 Tidak Setuju 3 Setuju 4 Sangat Setuju Sumber : Freddy Rangkuti, 1997, p.66 3.6.2 Uji Validitas Untuk mengukur validitas digunakan rumus Pearson Product Moment dengan rumus sebagai berikut : (Riduwan & Engkos Achmad Kuncoro, 2007:217) Jika instrumen itu valid, maka dilihat kriteria penafsiran mengenai indeks korelasinya ( r hitung) apabila nilai korelasi > 0.50 maka instrumen tersebut valid. Selanjutnya dihitung dengan uji-t dengan rumus : T hitung (Riduwan & Engkos Achmad Kuncoro, 2007:217) Jika t hitung > t table maka valid, apabila t hitung < t table maka tidak valid. 3.6.3 Uji Reliabilitas Uji realibilitas dilakukan untuk mendapatkan tingkat ketepatan alat pengumpulan data yang digunakan. Uji realibilitas dilakukan dengan Metode Alpha Cronbach :

r alpha (Riduwan & Engkos Achmad Kuncoro, 2007:22) Dasar Pengambilan Keputusan : Jika r alpha > r table Ho Diterima atau data reliabel Jika r alpha < r table Ho Ditolak atau data tidak reliable 3.6.4 Uji Normalitas Menurut Singgih Santoso (2012:43), menyatakan tujuan uji normalitas adalah ingin mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal, yakni distribusi data dengan bentuk lonceng (bell shaped). Data yang baik adalah data yang mempunyai pola seperti distribusi normal, yakni distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau ke kanan. Menurut Dwi Priyatno (2008:28), uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi data berdistribusi normal atau tidak. Uji ini biasanya digunakan untuk mengukur data berskala ordinal, interval ataupun rasio. Dalam penelitian ini uji normalitas menggunakan analisis grafik. Deteksi normalitas dapat dilakukan dengan melihat grafik histogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal. Atau dapat juga melihat Probability Plot yang membandingkan distribusi komulatif dari distribusi normal. 3.6.5 Analisis Regresi Menurut Muhidin dan Abdurahman (2007:187) secara umum ada dua macam hubungan antara dua variable atau lebih, yaitu bentuk hubungan dan keeratan hubungan. Untuk mengetahui bentuk hubungan digunakan analisis

regresi. Untuk kedekatan hubungan dapat diketahui dengan analisis korelasi. Analisis regresi dipergunakan untuk menelusuri pola hubungan yang modelnya belum diketahui dengan sempurna, atau untuk mengetahui bagaimana variasi dari beberapa variable independen yang mempengaruhi variable dependen dalam suatu fenomena yang kompleks. 3.6.5.1 Regresi Linear Sederhana (Parsial) Analisis regresi linear sederhana adalah hubungan secara linear antara satu variable independen (X) dengan variable dependen (Y). Analisis ini digunakan untuk mengetahui arah hubungan antara variable independen dan dependen apakah positif atau negatif dan untu memprediksikan nilai dari variable dependen apabila nilai variable independen mengalami kenaikan atau penurunan. Data yang digunakan biasanya berskala interval atau rasio (Riduwan dan Engkos Achmad Kuncoro, 2008:83-84). Rumus regresi linear sederhana sebagai berikut: Y = a+bx Dimana : Y = Variabel dependen X = Variabel independen a = Konstanta (nilai Y apabila X=0) b = Koefisien regresi 3.6.5.2 Regresi Linear Berganda Regresi Linear Berganda (Multiple Linear Regression) (J.Supranto,2006:56) merupakan metode statistic yang digunakan untuk menganalisa hubungan antara satu variable

terikat dengan beberapa variable bebas. Regresi Linear Berganda digunakan untuk (J.Supranto, 2006:56) : - Memprediksikan (Prediction) - Menjelaskan (Explanation) - Menspesifikasikan hubungan statistik - Menentukan variable-variable bebas dan terikat Rumus umum regresi berganda yaitu: Y = a + b¹x¹+b²x²+b³x³+ n Keterangan: Y = variable terikat a = parameter konstanta b¹x¹ = lereng garis yang berkaitan dengan variable X1, X2 X1,X2 = variable bebas 3.7 Rancangan Uji Hipotesis Perumusan hipotesis penelitian merupakan langkah ketiga dalam penelitian, setelah penelitan mengemukakan landasan teori dan kerangka pemikiran. Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, oleh karena itu rumusan masalah penelitian biasanya disusun dalam bentuk kalimat pertanyaan (Sugiyono,2004:51). Penelitian yang merumuskan hipotesis adalah penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif. Pada penelitian kualitatif, tidak merumuskan hipotesis tetapi justru menemukan hipotesis. Selanjutnya, hipotesis tersebut akan di uji oleh peneliti dengan menggunakan pendekatan kuantitatif: Variabel : X1 : Produk

X2 : Harga X3 : Tempat X4 : Promosi Y : Keputusan pembelian Hipotesis yang di uji peneliti adalah : Untuk H-1 Ho = Tidak ada pengaruh yang signifikan antara produk terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop Ha = Ada pengaruh yang signifikan antara produk terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop Untuk H-2 Ho = Tidak ada pengaruh yang signifikan antara harga terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop Ha = Ada pengaruh yang signifikan antara harga terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop Untuk H-3 Ho = Tidak ada pengaruh yang signifikan antara tempat terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop Ha = Ada pengaruh yang signifikan antara tempat terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop Untuk H-4 Ho = Tidak ada pengaruh yang signifikan antara promosi terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop Ha = Ada pengaruh yang signifikan antara promosi terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop Untuk H-5 Ho = Tidak ada pengaruh yang signifikan antara produk, harga, tempat, dan promosi terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop

Ha = Ada pengaruh yang signifikan antara produk, harga, tempat, dan promosi terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop. 3.8 Rancangan Pemecahan Masalah Hasil penelitian tentang pengaruh konsep green marketing (produk,harga,tempat dan promosi) terhadap keputusan pembelian produk pada The Body Shop di harapkan dapat digunakan oleh perusahaan PT. Monica Hijau Lestari sebagai tolak ukur keberhasilan dalam penjualan produk berbasis Green Marketing. Rancangan pemecahan masalah untuk penelitian ini adalah bahwa PT. Monica Hijau Lestari dapat mengevaluasi apakah konsep green marketing (produk, harga, tempat, dan promosi) yang dinilai oleh peneliti dapat berpengaruh pada keputusan pembelian produk dan diharapkan dari hasil penelitian ini, dapat memberikan hasil yang memuaskan bagi pihak perusahaan sehingga dapat tercapainya kesuksesan pada produk The Body Shop dan kinerja pemasaran yang semakin meningkat serta berdampak positif bagi perusahaan PT. Monica Hijau Lestari (The Body Shop).