PRESENTASI SIDANG PENULISAN ILMIAH

dokumen-dokumen yang mirip
METODE PERAMALAN PENJUALAN ONCOM PADA USAHA KECIL MENENGAH (UKM) SONI JAYA

PERAMALAN PENJUALAN TIKET PESAWAT PADA CV. VIDO JAYA TOUR DAN TRAVEL

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN SPARE PART BUSSING GARDAN MOBIL TRUK PADA CV. HARAPAN KELUARGA MAKMUR. : Dwi Handoko Npm :

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PAKAIAN PADA TOKO KARTINI BUSANA. Nama : SUCI MUTIARA NPM : Kelas : 3 EA 14

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN KANTOR PERCETAKAN DAN PERDAGANGAN UMUM CV AGUNG BEKASI TIMUR

PERAMALAN PENJUALAN PADA USAHA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG AQUA JOSS

PERAMALAN PENJUALAN AYAM POTONG BAPAK ADIT DI PASAR BARU BEKASI

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN SERAGAM PADA KONVEKSI JEDRICO

PERAMALAN PENJUALAN GAS LPG PADA TOKO UPAYA TETAP BERKARYA

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN RAINBOW CAKE PADA TOKO KUE MAYESTIK CABANG PONDOK KOPI JAKARTA TIMUR Nama : FAHMI ARDIANSYAH NPM : Kelas : 3EA16

UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS EKONOMI. Bekasi 2013

ANALISIS PERAMALAN PENDAPATAN JASA WARUNG INTERNET KALFIN.NET NAMA : IMAN ARIF HIDAYAT NPM :

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN DAN KAITANNYA DALAM PERAMALAN LABA PADA PD. RAMATEX. Nama : Desty Trisnayannis NPM :

PENERAPAN METODE MOVING AVERAGE DAN EXPONENTIAL SMOOTHING UNTUK PERAMALAN PENJUALAN TOPPING EXTRA CHEESE : DWI SEPTIANI NPM :

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PADA USAHA MIE AYAM MAHMURI DI TAMBUN BEKASI AGUS WIDODO / / 3EA26 DP : SRI KURNIASIH AGUSTIN, SE.

Analisis Peramalan Permintaan Kemasan Karton Box Gelombang Pada PT. Multibox Indah

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN KEMEJA PADA TOKO G & N DI BEKASI

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN JASA PADA BENGKEL SERVICE MOTOR

ANALISA PERAMALAN PENJUALAN PULSA TELKOMSEL PADA JASA TELEKOMUNIKASI SERVER CV. AKBAR PULSA

Analisis Peramalan Penjualan Boneka dengan Menggunakan Metode Moving Avarage dan Weight Moving Avarage pada CV.BAAC ABADI.

Analisis Peramalan Permintaan Jasa pada Event Organizer Satoe Komunika Indonesia

Nama : Rian Surya Aji NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Martani, SE, MM.,

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PADA RUMAH MAKAN SOTO MADURA RAWAMANGUN JAKARTA SITI MARIYA / / 3EA08 DP : DR. KOMSI KORANTI

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PAKAIAN MUSLIM MEREK RABBANI DI NAFA COLLECTION

Siti Fatimah

ANALISIS PERAMALAN VOLUME PENJUALAN UD. AMER DENGAN METODE SMOOTHING NAMA : MUHAMMAD IQBAL NPM : KELAS : 3EA01 JURUSAN : MANAJEMEN

SLIDE 1 SLIDE 2 BATASAN MASALAH

TEKNIK PERAMALAN KUANTITATIF (TEKNIK STATISTIK) Astrid Lestari Tungadi, S.Kom., M.TI.

PERAMALAN PENJUALAN PADA CELANA ANAK PADA TOKO RISSKA JAYA

MEMPELAJARI PERAMALAN PRODUKSI LOWER BALL JOINT PADA PT. MENARA TERUS MAKMUR. : : Teknik Industri : Ratih Wulandari, ST., MT.

Hasil Peramalan dengan Menggunakan Software Minitab

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB III PERAMALAN. Praktikum Sistem Produksi ATA 2014/2015

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif adalah suatu kegiatan yang berkenaan dengan pernyataan terhadap

BAB III PERAMALAN 3.1 Landasan Teori Peramalan

SALES FORECASTING UNTUK PENGENDALIAN PERSEDIAAN

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

METODE KUANTITATIF, MENGGUNAKAN BERBAGAI MODEL MATEMATIS YANG MENGGUNAKAN DATA HISTORIES DAN ATAU VARIABLE-VARIABEL KAUSAL UNTUK MERAMALKAN

PERAMALAN PENJUALAN ALAT LABORATORIUM MICROSCOPE MERK OLYMPUS PADA PERUSAHAAN CV. PRIINTEK JAKARTA TIMUR. Indah Faridah

PERAMALAN PENJUALAN DENGAN METODE MOVING AVERAGE DAN WEIGHT MOVING AVERAGE PADA PT.INTER-DELTA, Tbk

BAB 3 PRAKIRAAAN dan PERAMALAN PRODUKSI. Dalam Manajemen Operasional, mengapa perlu ada peramalan produksi?

BAB III METODE PENELITIAN. untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah. adalah penelitian secara deskriptif dan komparatif.

BAB V ANALISA DAN PENYELESAIAN MASALAH

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 3 METODE PENELITIAN. Dalam skripsi yang penulis lakukan ini menggunakan analisa forecasting dari

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU BAJA MS DI DIREKTORAT PRODUKSI ATMI CIKARANG

OPTIMASI PERENCANAAN PENGENDALIAN BAHAN BAKU CAPROLACTAM

PENENTUAN JADWAL INDUK PRODUKSI DI PT SALIM IVOMAS PRATAMA TBK

APLIKASI PERAMALAN PENGADAAN BARANG DENGAN METODE TREND PROJECTION DAN METODE SINGLE EXPONENTIAL SMOOTHING (STUDI KASUS DI TOKO PIONIR JAYA)

BAB IV METODE PENELITIAN

PERAMALAN PENGGUNA INDIHOME DI PT.TELEKOMUNIKASI TBK PALEMBANG

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia, mengharuskan para pelaku bisnis melihat peluang yang ada dalam. memenuhi permintaan konsumen yang beragam.

Riza Umami *), Achmad Syaichu **)

PERENCANAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU BLUE DYES GRADE 1XX DENGAN METODE SILVER MEAL PADA PT INDAH KIAT PULP AND PAPER TANGERANG

ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN UNTUK MENGOPTIMUMKAN PESANAN DAN PERSEDIAAN BARANG PADA CV. GARUDA LANGIT BERLIAN

Aplikasi Sistem Informasi Forecasting pada PD. Maha Jaya. Teknik Informatika 1 Teknik Industri 2 Universitas Kristen Petra Surabaya

BAB I PENDAHULUAN. yang ada pada CV. Agung Jaya Cabang Pabean diperoleh dari supplier atau

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

PENERAPAN METODE PERAMALAN SEBAGAI ALAT BANTU UNTUK MENENTUKAN PERENCANAAN PRODUKSI DI PT. SKK

V. ANALISA DAN PEMBAHASAN. A. Analisa Penentuan Pemesanan Biro Fajar Antang. sehingga mengakibatkan timbulnya return yang masih tinggi.

BAB III METODOLOGI. Jenis data Data Cara pengumpulan Sumber data 1. Jenis dan jumlah produk yang dihasilkan

Perkapalan Negeri Surabaya, Surabaya Program Studi Teknik Otomasi, Jurusan Teknik Kelistrikan Kapal, Politeknik Perkapalan Negeri

Kata Kunci : Peramalan (Forecasting), Perencanaan Persediaan Metode P dan Q. Sistemik Nomor. 4 Volume. 2, Desember

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

PERBANDINGAN KEEFEKTIFAN METODE MOVING AVERAGE DAN EXPONENTIAL SMOOTHING UNTUK PERAMALAN JUMLAH PENGUNJUNG HOTEL MERPATI

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Indentifikasi Pola Permintaan Data Historis 2011 dan Perhitungan Model

Analisis Peramalan Penjualan Produk Dodol Coklat Menggunakan Metode Adjusted Exponential Smoothing (Studi Kasus pada Pabrik Dodol Asli 99 Garit)

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

KATA PENGANTAR. Malang, Mei Penyusun

HASIL DAN ANALISIS DATA. Berikut ini adalah data penjualan besi Wiremesh selama 4 tahun berturutturut.

ANALISIS PENGELOLAAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BBM PADA SPBU PT. MANASRI USMAN *)

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. 3.1 Alasan digunakan Metode Exponential Smoothing. Banyak metode peramalan yang dapat digunakan dalam memprediksi tingkat

Febriyanto, S.E., M.M.

PERAMALAN (FORECASTING)

LABORATORIUM STATISTIK DAN OPTIMASI INDUSTRI MODUL VIII ( TIME SERIES FORECASTING

PERENCANAAN PRODUKSI AGREGAT DENGAN METODE HEURISTIK DAN TRANSPORTASI PADA PT FREMONT NUSAMETAL INDONESIA

FORECASTING UNIT PENJUALAN MOTOR HONDA PADA PT. HONDA DUNIA MOTORINDO DI DAERAH CIPUTAT PERIODE JUNI 2013

KATA PENGANTAR. Puji Syukur peneliti sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala

Penentapan Perencanaan Produksi guna Menentukan Besaran Produksi yang Tepat pada PT Goodyear Indonesia Tbk

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Pembahasan Materi #7

PERAMALAN (Forecast) Disajikan oleh: Bernardus Budi Hartono. Teknik Informatika [Gasal ] FTI - Universitas Stikubank Semarang

PERAMALAN PERSEDIAAN BARANG MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED MOVING AVERAGE DAN METODE DOUBLE EXPONENTIAL SMOOTHING

Jl. Ir. Sutami 36A Surakarta Telp

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

Prosiding Manajemen ISSN:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. Seiring dengan meningkatknya pangsa pasar, permintaan konsumen juga menjadi

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. Kriteria optimasi yang digunakan dalam menganalisis kebutuhan produksi pada

ABSTRAK Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR.. ii DAFTAR ISI.. iv DAFTAR TABEL. vi DAFTAR GAMBAR vii DAFTAR LAMPIRAN. viii

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA USULAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU UNTUK PRODUKSI SEPATU MILITER DI PT. MARINO PELITA INDONESIA

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN. Lampiran 1 Data Pendukung dari PT. Sebastian Citra Indonesia. Data Penjualan Roti O Outlet Stasuin Kota Jakarta Tahun 2012

Transkripsi:

PRESENTASI SIDANG PENULISAN ILMIAH METODE PERAMALAN PENJUALAN TAHU PADA USAHA KECIL MENENGAH (UKM) MAKMUR JAYA NAMA : Tia Mutiara NPM : 16210881 JURUSAN : Ekonomi Manajemen

PENDAHULUAN Peramalan digunakan dalam manajemen produksi dan operasi dalam pembuatan-pembuatan keputusan-keputusan yang menyangkut pemilihan proses, perencanaan kapasitas, dan layout fasilitas, serta untuk berbagai keputusan yang bersifat terus menerus berkenaan dengan perencanaan, scheduling dan persediaan. sebelum suatu perusahaan melaksanakan kegiatan penjualannya, pihak manajemen perusahaan yang bersangkutan akan mengadakan penyusunan terhadap perencanaan penjualan yang akan dipergunakan sebagai pedoman pelaksanaan proses penjualan. peramalan penjualan juga dapat digunakan untuk membantu kegiatan perencanaan dan pengawasan produksi, karena dengan adanya peramalan penjualan, maka perusahaan dapat mengetahui kemungkinan kegiatannya dikemudian hari, sehingga para manajer perusahaan dapat mengusahakan perbaikan sistem produksinya agar efisien dan dapat melakukan antisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi dikemudian hari. Berdasarkan uraian di atas maka timbul keinginan penulis untuk melakukan penelitian dengan judul METODE PERAMALAN PENJUALAN TAHU PADA USAHA KECIL MENENGAH ( UKM ) MAKMUR JAYA

RUMUSAN dan BATASAN MASALAH RUMUSAN 1) Berapa besar perkiraan penjualan Tahu di UKM Makmur Jaya pada bulan Juli 2013? 2) Metode peramalan penjualan apa yang sebaiknya digunakan oleh UKM Makmur Jaya untuk meramalkan penjualan Tahu pada bulan Juli 2013? BATASAN Untuk lebih memfokuskan masalah mengenai data yang akan dikumpulkan, penulis hanya membatasi masalah pada Peramalan penjualan Tahu dengan menggunakan data penjualan selama 1 tahun yaitu dari bulan Juli 2012 sampai dengan bulan Juni 2013. Untuk meramalkan penjualan Tahu di bulan Juli 2013 pada UKM Makmur Jaya yang dilihat dengan menggunakan metode Moving Average, Weight Moving Average, Exponential Smoothing, dan Metode Mean Absolute Devisiasion untuk mencari kesalahan peramalan.

TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN TUJUAN 1) Untuk mengetahui tingkat penjualan Tahu pada bulan Juli 2013. 2) Untuk mengetahui metode apa yang sebaiknya digunakan untuk meramalkan penjualan Tahu pada UKM Makmur Jaya di bulan Juli 2013 dengan menggunakan metode Moving Average, Weight Moving Average, Eksponential Smoothing dan Mean Absolute Deviasion untuk mencari kesalahan peramalan. MANFAAT Manfaat akademis Adapun manfaat akademis dalam penulisan alamiah ini adalah mengetahui peramalan penjualan Tahu pada UKM Makmur Jaya. Penulisan ini dapat dijadikan refrensi bagi mahasiswa lain yang ingin melakukan penelitian serupa. Manfaat Praktis Penulis berharap agar penulisan ilmiah ini dapat menjadi sarana yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk kemajuan penjualan Tahu pada UKM Makmur Jaya, dan masukan untuk pembahasan mengenai peramalan penjualan.

METODE PENELITIAN Objek Penelitian Objek penulisan ilmiah ini dilakukan di UKM Makmur Jaya yang berlokasi di Kampung jejalen jaya, Kecamatan tambun utara, tambun, Kabupaten bekasi, Jawa Barat. Data / Variabel Data yang digunakan adalah data sekunder yaitu : Volume penjualan : Data penjualan Tahu selama 1 tahun periode Juli 2012 sampai Juni 2013. Metode Pengumpulan Data / Variabel Metode penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data-data dan informasi penelitian melalui : Library Research ( Studi Pustaka ) : Melalui daftar pustaka yang ada dan sesuai dengan tema penulisan ilmiah ini. Field Research ( Studi Lapangan ) : Melalui observasi langsung, wawancara terhadap pemilik usaha yang bersangkutan dengan topik yang sesuai. Alat Analisis Yang Digunakan Alat analisis pada penulisan ilmiah ini penulis menggunakan alat berupa : a) Metode Moving Average 3 bulan, b) Metode Weight Moving Average, c) Metode Exponential Smoothing dan d) Metode Mean Absolute Deviasion untuk mencari kesalahan peramalan.

DATA PENJUALAN TAHU BULAN VOLUME PENJUALAN ( dalam papan ) Juli '12 2700 Agustus '12 1400 September '12 2450 Oktober '12 2860 November '12 2600 Desember '12 2750 Januari '13 2800 Februari '13 2550 Maret '13 2700 April '13 2850 Mei '13 2300 Juni '13 2450

METODE MOVING AVERAGE Pergerakan MA 3 Error Bulan Penjualan Periode Ramalan (Ft) ( e ) Juli '12 2700 - - - Agustus '12 1400 - - - September '12 2450 - - - Oktober '12 2860 ( 2450 + 1400 + 2700 ) : 3 2183,33 676,67 November '12 2600 ( 2860+ 2450 + 1400 ) : 3 2236,66 363,34 Desember '12 2750 ( 2.600 + 2860 + 2450 ) : 3 2636,66 113,34 Januari '13 2800 ( 2750 + 2600 + 2860) : 3 2736,66 63,34 Februari '13 2550 ( 2800 + 2750 + 2600 ) : 3 2716,66-166,66 Maret '13 2700 ( 2550 + 2800 + 2750 ) : 3 2700 0 April '13 2850 ( 2700 + 2550 + 2800 ) : 3 2683,33 166,67 Mei '13 2300 ( 2850+ 2700 + 2550 ) : 3 2700-400 Juni '13 2450 ( 2300 + 2850+ 2700 ) : 3 2616,66-166,66 Juli '13 ( 2450+ 2300 + 2850) : 3 2533,33 650,04

METODE WEIGHT MOVING AVERAGE Pergerakan Ramalan Error Bulan Penjualan WMA 3 Periode ( Ft ) ( e ) Juli '12 2700 - - - Agustus '12 1400 - - - September '12 2450 - - - Oktober '12 2860 ( 0,5 x 2450 ) + ( 0,3 x 1400 ) + ( 0,2 x 2700 ) 2185 675 November '12 2600 ( 0,5 x 2860 ) + ( 0,3 x 2450 ) + ( 0,2 x 1400 ) 2445 155 Desember '12 2750 ( 0,5 x 2600) + ( 0,3 x 2860 ) + ( 0,2 x 2450 ) 2645 102 Januari '13 2800 ( 0,5 x 2750 ) + ( 0,3 x 2600 ) + ( 0,2 x 2860) 2727 73 Februari '12 2550 ( 0,5 x 2800 ) + ( 0,3 x 2750 ) + ( 0,2 x 2600 ) 2745-195 Maret '13 2700 ( 0,5 x 2550 ) + ( 0,3 x 2800 ) + ( 0,2 x 2750 ) 2665 35 April '13 2850 ( 0,5 x 2700) + ( 0,3 x 2550 ) + ( 0,2 x 2800 ) 2675 175 Mei '13 2300 ( 0,5 x 2850 ) + ( 0,3 x 2700 ) + ( 0,2 x 2550 ) 2745-446 Juni '13 2450 ( 0,5 x 2300 ) + ( 0,3 x 2850 ) + ( 0,2 x 2700) 2545-95 Juli '13 ( 0,5 x 2450 ) + ( 0,3 x 2300 ) + ( 0,2 x 2850 ) 2485 479

METODE EXPONENTIAL SMOOTHING Pergerakan ES α Ramalan Error Bulan Penjualan = 0,1 ( Ft ) ( e ) Juli '12 2700 Agustus '12 1400 2700 2700-1300 2700 + 0,1 ( 1400-2700 September '12 2450 ) 2570-120 Oktober '12 2680 2570 + 0,1 ( 2450-1400 ) 2675 5 November '12 2600 2675 + 0,1 ( 2680 2450 ) 2698-98 Desember '12 2750 2698 + 0,1 ( 2600 2680 ) 2690 60 Januari '13 2800 2690 + 0,1 ( 2750 2600 ) 2705 95 Februari '13 2550 2705 + 0,1( 2800 2750) 2710-160 Maret '13 2700 2710 + 0,1 ( 2550 2800 ) 2685 15 April '13 2850 2685 + 0,1 ( 2700 2250 ) 2700 150 Mei '13 2300 2700 + 0,1 ( 2850 2700 ) 2715-415 Juni '13 2450 2715 + 0,1 ( 2300 2850 ) 2660-210 Juli '13 2660 \+ 0,1 ( 2450-2300 ) 2675-1978

HASIL RANGKUMAN METODE PERAMALAN KISARAN MAD MA 2533,33 2461 2605,556 72,226 WMA 2485 2431,78 2538,22 53,22 ES 2675 2455,23 2894,77-219,77 Analisis : Setelah dilakukan peramalan penjualan dengan metode Moving Average, Weight Moving Average dan Exponential Smoothing sebaiknya UKM MAKMUR JAYA menggunakan metode Exponential Smoothing dengan α 0,1. Sebab metode tersebut memiliki MAD terkecil di antara metode metode lainnya, dan juga UKM Makmur Jaya tidak terlalu banyak mengalami perubahan yang terlalu besar dari bulan-bulan sebelumya dengan volume penjualannya.

RANGKUMAN HASIL PENELITIAN 1) Metode Moving Average, peramalan penjualan yang mungkin terjadi di bulan Juli 2013 sebanyak 2533,33 papan tahu dan MAD sebanyak 72,226 papan tahu. Sedangkan kisaran penjualan sebanyak 2461,104 sampai dengan 2605,556. Jika kisaran penjualan dibawah 2461,104 maka penjualan tahu dikatakan buruk, dan jika penjualan tahu diatas 2605,556 maka penjualan dikatakan baik. 2) Metode Weight Moving Average, peramalan penjualan yang mungkin terjadi di bulan Juli 2013 sebanyak 2485 papan tahu dan MAD sebanyak 53,22 papan tahu. Sedangkan kisaran penjualan sebanyak 2431,78 sampai dengan 2538,22. Jika kisaran penjualan dibawah 2431,78 maka penjualan tahu dikatakan buruk, dan jika penjualan tahu diatas 2538,22 maka penjualan dikatakan baik. 3) Metode Exponential Smoothing, peramalan penjualan yang mungkin terjadi di bulan Juli 2013 sebanyak 2675 papan tahu dan MAD sebanyak 219,77 papan tahu. Sedangkan kisaran penjualan sebanyak 2455,23 sampai dengan 2894,77. Jika kisaran penjualan dibawah 2455,23 maka penjualan tahu dikatakan buruk, dan jika penjualan tahu diatas 2894,77 maka penjualan dikatakan baik.

KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN : - Moving Average adalah 2533,33 papan tahu dengan tingkat kesalahan atau MAD sebesar 72,226 papan tahu, dan berada dalam kisaran antara 2461,104 papan tahu X 2605,556 papan tahu. -Weight Moving Average adalah 2485 papan tahu dengan tingkat kesalahan atau MAD sebesar 53,22 papan tahu, dan berada pada kisaran antara 2431,78 papan tahu X 2538,22 papan tahu. -Exponential Smoothing adalah 2675 papan tahu dengan tingkat kesalahan atau MAD sebesar 219,77 papan tahu, dan berada dalam kisaran antara 2455,23 papan tahu X 2894,77 papan tahu. SARAN : Dengan adanya metode peramalan penjualan maka Usaha Kecil Menengah (UKM) Makmur Jaya tidak hanya menghitung secara manual melainkan dapat menggunakan metode peramalan (Exponential Smoothing) yang memiliki tingkat kesalahan atau MAD lebih kecil dan mendekati kenyataan penjualan Tahu, dan dapat memenuhi kebutuhan para konsumen, apabila permintaan tahu meningkat maka UKM Makmur Jaya dapat memenuhi permintaan konsumen dan apabila permintaan menurun maka tidak banyak tahu yang tersimpan atau terbuang