ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN RAINBOW CAKE PADA TOKO KUE MAYESTIK CABANG PONDOK KOPI JAKARTA TIMUR Nama : FAHMI ARDIANSYAH NPM : Kelas : 3EA16
|
|
- Hendri Pranoto
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN RAINBOW CAKE PADA TOKO KUE MAYESTIK CABANG PONDOK KOPI JAKARTA TIMUR Nama : FAHMI ARDIANSYAH NPM : Kelas : 3EA16
2 LATAR BELAKANG Keberhasilan suatu perusahaan dicerminkan oleh kemampuan perencanaan manajemen dalam memanfaatkan peluang secara optimal sehingga dapat menghasilkan perjualan laba yang sesuai dengan yang diharapkan. dan peramalan yang baik dapat memudahkan pihak manajemen berproduksi dalam mengambil keputusan yang menyangkut pemilihan proses perencanaan, untuk berbagai keputusan yang bersifat jangka panjang yang berkenan dengan perencanaan dan persediaan. Berdasarkan hal di atas penulis ingin mengetahui seberapa besar penghasilan peramalan penjualan Rainbow Cake untuk membuat keputusan yang tepat dalam peramalan di masa yang akan datang. Hal ini yang melatar belakangi penulis untuk melakukan penelitian ilmiahnya mengenai ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN RAINBOW CAKE PADA TOKO KUE MAYESTIK CABANG PONDOK KOPI JAKARTA TIMUR.
3 RUMUSAN MASALAH Berdasarkan uraian di atas perlu kita ketahui bahwa masalah yang akan dibahas dalam penulisan ilmiah ini adalah : Berapa peramalan penjualan Rainbow Cake pada toko kue Mayestik cabang Pondok Kopi untuk bulan Juli 2013? Metode mana yang lebih baik digunakan oleh toko kue Mayestik cabang Pondok Kopi dalam meramalkan penjualan Rainbow Cake? BATASAN MASALAH Penulisan ilmiah ini dibatasi pada data penjualan Rainbow Cake pada toko kue Mayestik cabang Pondok Kopi dari Bulan Juli 2012 sampai dengan Juni 2013
4 TUJUAN PENELITIAN Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka dapat disusun tujuan penelitian ini adalah : Untuk mengetahui berapa peramalan penjualan penjualan Rainbow Cake pada toko kue Mayestik cabang Pondok Kopi untuk bulan Juli 2013? Untuk mengetahui metode manakah yang lebih baik di gunakan oleh toko kue Mayestik cabang Pondok kopi dalam meramalkan penjualan Rainbow Cake?
5 ALAT ANALISIS Berdasarkan uraian diatas maka dalam penulisan ilmiah ini penulis menggunakan alat analisis berupa metode-metode : Rata-rata Bergerak (Moving Average) Rata-rata Bergerak Tertimbang (Weight Moving Average) ES (Exponential Smoothing) Kesalahan Peramalan (Mean Absolut Devisiation)
6 PEMBAHASAN
7 Dengan menggunakan metode MA (moving Average), hasil ramalan didapatkan sebesar 55 loyang rainbow cake bulan Juli Dengan tingkat kesalahan error sebesar 10,7 dan didapat hasil MAD (Mean Absolute Devisiasion) sebesar 1,188 serta kisaran antara 9,512 X 11,888 loyang Rainbow cake. Dengan menggunakan metode WMA (Weight Moving Average), hasil ramalan didapatkan sebesar 58,1 loyang Rainbow cake untuk bulan Juli Dengan tingkat kesalahan error sebesar 12,4 dan didapatkan hasil MAD (Mean Absolute Devisiasion) sebesar 1,377 serta kisaran antara 11,023 X 13,777 loyang Rainbow cake. Kemudian dengan menggunakan metode ES (Exponential Smoothing) hasil ramalan didapatkan sebesar 50,86 loyang Rainbow cake untuk bulan Juli Dengan tingkat kesalahan error sebesar 79,24 dan didapatkan hasil MAD (Mean Absolute Devisiasion) sebesar 7,20 serta kisaran error antara 43,66 X 58,06.
8 PENUTUP Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan pada bab IV, dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut : Perhitungan peramalan penjualan Rainbow Cake pada toko kue Mayestik dengan menggunakan metode MA (Moving Average) pada bulan Juli 2013 sebesar 55 loyang Rainbow Cake, sedangkan perhitungan peramalan penjualan dengan menggunakan metode WMA (Wight Moving Average) pada bulan Juli 2013 sebesar 58,1 loyang Rainbow Cake dan dengan menggunakan metode ES (Exponential Smoothing) pada bulan Juli 2013 sebesar 50,86 loyang Rainbow Cake. Dari beberapa metode perhitungan peramalan penjualan yang paling baik diterapkan pada toko kue Mayestik cabang Pondok Kopi adalah dengan menggunakan metode peramalan MA (Moving Average) karena terdapat tingkat kesalahan (Error) terkecil yaitu sebesar 10,7 loyang Rainbow Cake.
9 Saran Dengan demikian, perhitungan peramalan penjualan kue Rainbow Cake pada toko kue Mayestik cabang Pondok Kopi dengan metode MA (Moving Average), metode WMA (Weight Moving Average) dan ES (Exponential Smoothing) di tingkat kesalahan (Error) terkecil adalah dengan menggunakan metode MA (Moving Average). Dengan begitu sebaiknya toko kue Mayestik cabang Pondok Kopi dalam meramalkan penjualan Rainbow Cake sebaiknya menggunakan metode MA (Moving Average) sehingga dapat diambil langka yang tepat untuk menentukan jumlah persediaan penjualan Rainbow Cake serta dapat mengetahui permintaan Rainbow Cake pada Periode mendatang.
PERAMALAN PENJUALAN TIKET PESAWAT PADA CV. VIDO JAYA TOUR DAN TRAVEL
PERAMALAN PENJUALAN TIKET PESAWAT PADA CV. VIDO JAYA TOUR DAN TRAVEL Nama : Awalludin Ma rifatullah Idhofi NPM : 11212269 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Dra. Peni Sawitri, MM PENDAHULUAN Latar Belakang
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PADA USAHA MIE AYAM MAHMURI DI TAMBUN BEKASI AGUS WIDODO / / 3EA26 DP : SRI KURNIASIH AGUSTIN, SE.
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PADA USAHA MIE AYAM MAHMURI DI TAMBUN BEKASI AGUS WIDODO / 10211388 / 3EA26 DP : SRI KURNIASIH AGUSTIN, SE., MM LATAR BELAKANG Dalam menjalankan aktivitas bisnis, perusahaan
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN KANTOR PERCETAKAN DAN PERDAGANGAN UMUM CV AGUNG BEKASI TIMUR
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN KANTOR PERCETAKAN DAN PERDAGANGAN UMUM CV AGUNG BEKASI TIMUR NAMA : GALANG INDRAS SUWANTO NPM : 12210908 JURUSAN : MANAJEMEN PEMBIMBING : SUPRIYO HARTADI, W. SE. MM LATAR BELAKANG
Lebih terperinciPRESENTASI SIDANG PENULISAN ILMIAH
PRESENTASI SIDANG PENULISAN ILMIAH METODE PERAMALAN PENJUALAN TAHU PADA USAHA KECIL MENENGAH (UKM) MAKMUR JAYA NAMA : Tia Mutiara NPM : 16210881 JURUSAN : Ekonomi Manajemen PENDAHULUAN Peramalan digunakan
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PAKAIAN PADA TOKO KARTINI BUSANA. Nama : SUCI MUTIARA NPM : Kelas : 3 EA 14
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PAKAIAN PADA TOKO KARTINI BUSANA Nama : SUCI MUTIARA NPM : 16210708 Kelas : 3 EA 14 LATAR BELAKANG Persaingan usaha dewasa ini menuntut pengusaha agar lebih peka terhadap keinginan
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN SERAGAM PADA KONVEKSI JEDRICO
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN SERAGAM PADA KONVEKSI JEDRICO NAMA : OLIVIA RONITASARI NPM : 15211464 JURUSAN : MANAJEMEN PEMBIMBING : Dr. LIES HANDRIJANINGSIH LATAR BELAKANG Salah satu usaha yang cukup berkembang
Lebih terperinciAnalisis Peramalan Permintaan Jasa pada Event Organizer Satoe Komunika Indonesia
Analisis Peramalan Permintaan Jasa pada Event Organizer Satoe Komunika Indonesia Nama NPM : 14210971 Jurusan Pembimbing : Nidia Puspa Vitaloka : Manajemen : Rooswhan Budhi Utomo., SE., MMSi FAKULTAS EKONOMI
Lebih terperinciPERAMALAN PENJUALAN AYAM POTONG BAPAK ADIT DI PASAR BARU BEKASI
PERAMALAN PENJUALAN AYAM POTONG BAPAK ADIT DI PASAR BARU BEKASI Nama : Uswatun Hasanah NPM : 19210685 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Gatot Subiyakto, SH.,MM. Latar Belakang Pada era globalisasi saat
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN SPARE PART BUSSING GARDAN MOBIL TRUK PADA CV. HARAPAN KELUARGA MAKMUR. : Dwi Handoko Npm :
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN SPARE PART BUSSING GARDAN MOBIL TRUK PADA CV. HARAPAN KELUARGA MAKMUR Nama : Dwi Handoko Npm : 12211238 Pembimbing : Handayani, SE.,MM PENDAHULUAN Latar Belakang : Berkembangnya
Lebih terperinciPENERAPAN METODE MOVING AVERAGE DAN EXPONENTIAL SMOOTHING UNTUK PERAMALAN PENJUALAN TOPPING EXTRA CHEESE : DWI SEPTIANI NPM :
PENERAPAN METODE MOVING AVERAGE DAN EXPONENTIAL SMOOTHING UNTUK PERAMALAN PENJUALAN TOPPING EXTRA CHEESE Nama : DWI SEPTIANI NPM : 12210211 Kelas : 3EA13 Fakultas : Ekonomi Jenjang/Jurusan : S1/Manajemen
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PADA RUMAH MAKAN SOTO MADURA RAWAMANGUN JAKARTA SITI MARIYA / / 3EA08 DP : DR. KOMSI KORANTI
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PADA RUMAH MAKAN SOTO MADURA RAWAMANGUN JAKARTA SITI MARIYA / 17212067 / 3EA08 DP : DR. KOMSI KORANTI LATAR BELAKANG Dunia usaha pada saat ini telah berkembang dengan pesat.
Lebih terperinciAnalisis Peramalan Permintaan Kemasan Karton Box Gelombang Pada PT. Multibox Indah
Analisis Peramalan Permintaan Kemasan Karton Box Gelombang Pada PT. Multibox Indah Jaka Satya Bhakti 14213595 Dosen Pembimbing : Supriyo Hartadi. W., S.E., M.M. PENDAHULUAN Latar Belakang Dalam bauran
Lebih terperinciPERAMALAN PENJUALAN PADA USAHA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG AQUA JOSS
PERAMALAN PENJUALAN PADA USAHA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG AQUA JOSS Nama : Annis Nur Hayati R. NPM : 10210904 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Gatot Subiyakto, SH.,MM. Bab I. Pendahuluan Latar Belakang
Lebih terperinciUNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS EKONOMI. Bekasi 2013
UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS EKONOMI Bekasi 2013 PERAMALAN PENJUALAN SEPEDA MOTOR VARIO PADA PT. TUNGGUL MITRA SEJATI BEKASI Disusun Oleh : Nama : Eddie Wibowo NPM : 10205387 Pembimbing : Lies Handrijaningsih
Lebih terperinciPERAMALAN PENJUALAN GAS LPG PADA TOKO UPAYA TETAP BERKARYA
PERAMALAN PENJUALAN GAS LPG PADA TOKO UPAYA TETAP BERKARYA Nama : Liza Indriani NPM : 14210058 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih, SE,.MM LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan penggunaan
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN DAN KAITANNYA DALAM PERAMALAN LABA PADA PD. RAMATEX. Nama : Desty Trisnayannis NPM :
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN DAN KAITANNYA DALAM PERAMALAN LABA PADA PD. RAMATEX Nama : Desty Trisnayannis NPM : 21210860 Latar Belakang Dalam dunia usaha, perusahaan harus memperkirakan hal-hal yang terjadi
Lebih terperinciSiti Fatimah
Siti Fatimah 16211805 ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN MOBIL DENGAN MENGGUNAKAN METODE MOVING AVERAGE, METODE WEIGHT MOVING AVERAGE, DAN METODE EXPONENTIAL SMOOTHING LATAR BELAKANG, RUMUSAN MASALAH, TUJUAN
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN JASA PADA BENGKEL SERVICE MOTOR
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN JASA PADA BENGKEL SERVICE MOTOR Nama : Ahmad Fuad Sobirin NPM : 10210380 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Irfan Ardiansyah, SE., MM. Latar Belakang Banyaknya pengusaha bengkel
Lebih terperinciMETODE PERAMALAN PENJUALAN ONCOM PADA USAHA KECIL MENENGAH (UKM) SONI JAYA
METODE PERAMALAN PENJUALAN ONCOM PADA USAHA KECIL MENENGAH (UKM) SONI JAYA NAMA : ERIKA SEKTI PUTRI KINASIH NPM :12210395 KELAS :3EA16 JURUSAN : MANAJEMEN (S-1) PEMBIMBING : SRI KURNIASIH AGUSTIN, SE.,
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PAKAIAN MUSLIM MEREK RABBANI DI NAFA COLLECTION
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PAKAIAN MUSLIM MEREK RABBANI DI NAFA COLLECTION Nama : Ulfah Indriyani NPM : 18210318 Kelas : 3EA18 Fakultas : Ekonomi Jenjang/Jurusan : S1/Manajemen LATAR BELAKANG Semakin
Lebih terperinciAnalisis Peramalan Penjualan Boneka dengan Menggunakan Metode Moving Avarage dan Weight Moving Avarage pada CV.BAAC ABADI.
Analisis Peramalan Penjualan Boneka dengan Menggunakan Metode Moving Avarage dan Weight Moving Avarage pada CV.BAAC ABADI. Nama :Eri Putra Deva NPM :12212518 Jurusan :Manajemen Pembimbing :Dr. Dra. Peni
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENDAPATAN JASA WARUNG INTERNET KALFIN.NET NAMA : IMAN ARIF HIDAYAT NPM :
ANALISIS PERAMALAN PENDAPATAN JASA WARUNG INTERNET KALFIN.NET NAMA : IMAN ARIF HIDAYAT NPM : 12209674 Latar Belakang Usaha dibidang warnet sangatlah menjanjikan, karena seiring perkembangan zaman daya
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN PENJUALAN KEMEJA PADA TOKO G & N DI BEKASI
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN KEMEJA PADA TOKO G & N DI BEKASI Nama : Eti Cahyanih NPM : 12210447 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Lies Handrijaningsih, SE, MM Latar Belakang Indonesia para era modern ini
Lebih terperinciNama : Rian Surya Aji NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Martani, SE, MM.,
ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN TERHADAP PENJUALAN DEPOT AIR CV. RAYA AIR DENGAN MENGUNAKAN METODE MA (MOVING AVERAGE), WMA (WEIGHT MOVING AVERAGE), ES (EXPONENTIAL SMOOTHING), TREND LINEAR Nama : Rian Surya
Lebih terperinciANALISIS PERAMALAN VOLUME PENJUALAN UD. AMER DENGAN METODE SMOOTHING NAMA : MUHAMMAD IQBAL NPM : KELAS : 3EA01 JURUSAN : MANAJEMEN
ANALISIS PERAMALAN VOLUME PENJUALAN UD. AMER DENGAN METODE SMOOTHING NAMA : MUHAMMAD IQBAL NPM : 11209226 KELAS : 3EA01 JURUSAN : MANAJEMEN LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan usaha dalam bidang sandang
Lebih terperinciPERAMALAN PENJUALAN ALAT LABORATORIUM MICROSCOPE MERK OLYMPUS PADA PERUSAHAAN CV. PRIINTEK JAKARTA TIMUR. Indah Faridah
PERAMALAN PENJUALAN ALAT LABORATORIUM MICROSCOPE MERK OLYMPUS PADA PERUSAHAAN CV. PRIINTEK JAKARTA TIMUR Indah Faridah 13209454 LATAR BELAKANG Dengan semakin ketatnya persaingan dibidang usaha yang kian
Lebih terperinciPERAMALAN PENJUALAN PADA CELANA ANAK PADA TOKO RISSKA JAYA
PERAMALAN PENJUALAN PADA CELANA ANAK PADA TOKO RISSKA JAYA Oleh : Nama : Lilis Napisah NPM : 14211100 Jurusan: Manajemen Pembimbing : Supriyo Hartadi W, SE., MM. Latar Belakang Indonesia adalah negara
Lebih terperinciANALISA PERAMALAN PENJUALAN PULSA TELKOMSEL PADA JASA TELEKOMUNIKASI SERVER CV. AKBAR PULSA
ANALISA PERAMALAN PENJUALAN PULSA TELKOMSEL PADA JASA TELEKOMUNIKASI SERVER CV. AKBAR PULSA Nama : Safitri Handriyani Npm : 16211546 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Supriyo Hartadi. W, SE, MM Latar Belakang
Lebih terperinciSLIDE 1 SLIDE 2 BATASAN MASALAH
SLIDE 1 LATAR BELAKANG Untuk dapat mempertahankan pangsa pasar, setiap perusahaan perlu terlebih dahulu mengadakan peramalan terhadap permintaan pasar oleh pihak konsumen agar dapat mengkaji kebijakan
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Indonesia saat ini sudah menghadapi pasar bebas. Hal ini membuat persaingan antara produk produk yang ada di Indonesia semakin ketat terutama produk yang sejenis. Dengan semakin ketatnya persaingan
Lebih terperinciLABORATORIUM STATISTIK DAN OPTIMASI INDUSTRI MODUL VIII ( TIME SERIES FORECASTING
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR LAPORAN RESMI MODUL VIII TIME SERIES FORECASTING I. Pendahuluan A. LatarBelakang (Min. 1 halaman)
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Malang, Mei Penyusun
KATA PENGANTAR Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas karunia-nya penyusun dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Nyata - Praktik (KKN-P) ini dengan baik. Laporan KKN-P
Lebih terperinciPERAMALAN PENJUALAN DENGAN METODE MOVING AVERAGE DAN WEIGHT MOVING AVERAGE PADA PT.INTER-DELTA, Tbk
PERAMALAN PENJUALAN DENGAN METODE MOVING AVERAGE DAN WEIGHT MOVING AVERAGE PADA PT.INTER-DELTA, Tbk Nama : Rudi Hartono NPM : 10203935 Jurusan : Manajemen Dosen Pembimbing : Rofi ah, SE. MM FAKULTAS EKONOMI
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH
BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH 3.1 Flow Process Metodologi Penelitian IDENTIFIKASI DAN PERUMUSAN MASALAH Mencari teknik peramalan yang tepat terhadap volume produksi yang ada STUDI PUSTAKA Mencari
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. 3.1 Alasan digunakan Metode Exponential Smoothing. Banyak metode peramalan yang dapat digunakan dalam memprediksi tingkat
BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM 3.1 Alasan digunakan Metode Exponential Smoothing Banyak metode peramalan yang dapat digunakan dalam memprediksi tingkat penjualan untuk beberapa periode ke depan. Biasanya untuk
Lebih terperinciMETODE KUANTITATIF, MENGGUNAKAN BERBAGAI MODEL MATEMATIS YANG MENGGUNAKAN DATA HISTORIES DAN ATAU VARIABLE-VARIABEL KAUSAL UNTUK MERAMALKAN
METODE KUANTITATIF, MENGGUNAKAN BERBAGAI MODEL MATEMATIS YANG MENGGUNAKAN DATA HISTORIES DAN ATAU VARIABLE-VARIABEL KAUSAL UNTUK MERAMALKAN Peramalan kuantitatif hanya dapat digunakan apabila terdapat
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. Jenis data Data Cara pengumpulan Sumber data 1. Jenis dan jumlah produk yang dihasilkan
BAB III METODOLOGI 3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian Kegiatan penelitian ini dilaksanakan pada Bulan April 2011 sampai Mei 2011 di PT. Pindo Deli Pulp and Paper di bagian Paper machine 12. Lokasi Industri
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Peramalan Peramalan ( forecasting) merupakan alat bantu yang penting dalam perencanaan yang efektif dan efisien khususnya dalam bidang ekonomi. Dalam organisasi modern
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. Dalam skripsi yang penulis lakukan ini menggunakan analisa forecasting dari
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitan Dalam skripsi yang penulis lakukan ini menggunakan analisa forecasting dari PT. Honda Dunia Motorindo. Setelah itu dengan analisa tersebut, penulis berusaha
Lebih terperinciBAB III PERAMALAN. Praktikum Sistem Produksi ATA 2014/2015
BAB III PERAMALAN 3.1 Landasan Teori Peramalan merupakan suatu bentuk usaha untuk meramalkan keadaan di masa mendatang melalui pengujian keadaan di masa lalu. Esensi peramalan adalah perkiraan peristiwa-peristiwa
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sebuah perusahaan baik pada bidang barang atau jasa, selalu melakukan perencanaan kedepannya. Dalam perencanan suatu kegiatan yang akan disusun dan dilakukan
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. 4.1 Indentifikasi Pola Permintaan Data Historis 2011 dan Perhitungan Model
BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Indentifikasi Pola Permintaan Data Historis 2011 dan Perhitungan Model Peramalan Data yang diambil untuk penelitian adalah data permintaan produk MCSet AD1 12.5kV pada
Lebih terperinciBab III PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI
35 Bab III PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI 3.1 Spesifikasi Rumusan Rancangan Perancangan program aplikasi ini terbagi menjadi dua bagian yaitu proses, yaitu : proses input dan hasil keluaran atau output Proses
Lebih terperinciSALES FORECASTING UNTUK PENGENDALIAN PERSEDIAAN
BAB IV SALES FORECASTING UNTUK PENGENDALIAN PERSEDIAAN A. Identifikasi Peramalan Penjualan oleh UD. Jaya Abadi Dari hasil wawancara yang menyebutkan bahwa setiap pengambilan keputusan untuk estimasi penjualan
Lebih terperinciPERAMALAN (FORECASTING)
#3 - Peramalan (Forecasting) #1 1 PERAMALAN (FORECASTING) EMA302 Manajemen Operasional Pengertian (1) 2 Oxford Dictionary, Forecast is a statement about what will happen in the future, based on information
Lebih terperinciTEKNIK PERAMALAN KUANTITATIF (TEKNIK STATISTIK) Astrid Lestari Tungadi, S.Kom., M.TI.
TEKNIK PERAMALAN KUANTITATIF (TEKNIK STATISTIK) Astrid Lestari Tungadi, S.Kom., M.TI. PENERAPAN TEKNIK Keakuratan data yang dimiliki Asumsi yang disepakati bersama Kondisi perusahaan yang terdiri dari
Lebih terperinciBAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH
49 BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH 3.1 Penetapan Standar Optimasi Dasar evaluasi untuk mengoptimalkan supply chain management pada Honda Tebet (PT. Setianita Megah Motor) dari proses bisnis perusahaan
Lebih terperinciHasil Peramalan dengan Menggunakan Software Minitab
71 Lampiran 1. Hasil Peramalan dengan Menggunakan Software Minitab Moving Average Data C1 Length 12 NMissing 0 Moving Average Length 4 Accuracy Measures MAPE 25 MAD 54372 MSD 4819232571 Time C1 MA Predict
Lebih terperinciPERAMALAN PENGGUNA INDIHOME DI PT.TELEKOMUNIKASI TBK PALEMBANG
PERAMALAN PENGGUNA INDIHOME DI PT.TELEKOMUNIKASI TBK PALEMBANG Oktariani 1*, Sopian Soim 2, Adewasti 3 1 Program Studi Teknik Telekomunikasi, Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Sriwijaya Bukit Besar,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT. Aetra Air Jakarta, Jl. Jend. Sudirman Ged. Sampoerna Strategic Square. 1.2 Obyek Penelitian Objek penelitian dilakukan
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK PT X merupakan industri makanan di Depok yang memproduksi roti dengan 23 varian roti. Masalah yang dihadapi perusahaan saat ini adalah sering terjadinya over stock dan terkadang lost sales yang
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN TEORITIS
BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1. Peramalan 2.1.1. Pengertian dan Kegunaan Peramalan Peramalan (forecasting) menurut Sofjan Assauri (1984) adalah kegiatan memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa yang
Lebih terperinciAplikasi Sistem Informasi Forecasting pada PD. Maha Jaya. Teknik Informatika 1 Teknik Industri 2 Universitas Kristen Petra Surabaya
Aplikasi Sistem Informasi Forecasting pada PD. Maha Jaya Rudy Adipranata 1, Tanti Octavia 2, Andi Irawan 1 Teknik Informatika 1 Teknik Industri 2 Universitas Kristen Petra Surabaya Pendahuluan Pentingnya
Lebih terperinciBAB III PERAMALAN 3.1 Landasan Teori Peramalan
BAB III PERAMALAN 3.1 Landasan Teori Peramalan Menurut Gaspersz (2004), aktivitas peramalan merupakan suatu fungsi bisnis yang berusaha memperkirakan permintaan dan penggunaan produk sehingga produk-produk
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
19 3.1 Diagram Alir Penelitian BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN MULAI Pengajuan Surat Survei PT. Bangkit Sukses Mandiri (BSM) Diterima? Tidak Ya Observasi Perusahaan Wawancara dengan Direktur PT. BSM Pengamatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. deskriptif adalah suatu kegiatan yang berkenaan dengan pernyataan terhadap
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif dan metode komparatif. Menurut Sugiono (2013:89) bahwa penelitian deskriptif
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sebuah fakta bahwa waktu adalah uang dalam aktivitas penjualan. Pengambilan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sebuah fakta bahwa waktu adalah uang dalam aktivitas penjualan. Pengambilan keputusan merupakan hal yang penting untuk kesuksesan penjualan. Dalam hal ini seseorang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bisnis pada berbagai kegiatannya selalu melakukan suatu perencanaan untuk kedepannya. Untuk melakukan perencanaan suatu kegiatan yang akan disusun dan dilakukan
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS HASIL PENGOLAHAN DATA
BAB IV ANALISIS HASIL PENGOLAHAN DATA 4.1 Pola Dasar Permintaan Dari hasil pengumpulan data aktual yang telah dilakukan mengenai pertumbuhan jumlah kartu kredit BCA yang dimiliki oleh cardholder BCA Cabang
Lebih terperinciPENENTUAN JADWAL INDUK PRODUKSI DI PT SALIM IVOMAS PRATAMA TBK
PENENTUAN JADWAL INDUK PRODUKSI DI PT SALIM IVOMAS PRATAMA TBK Nama : Fadly Hazman NPM : 32412636 Jurusan : Teknik Industri Dosen Pembimbing 1 : Dr. Ir. Asep Mohamad Noor, MT. Dosen Pembimbing 2: Nanih
Lebih terperinciBAB VIII KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VIII KESIMPULAN DAN SARAN 8.1 Kesimpulan Kesimpulan merupakan jawaban dari tujuan yang telah dirumuskan sebelumnya. Kesimpulan ini diambil dari modul OPC, APC, struktur produk, dan BOM, Peramalan,
Lebih terperinciPembahasan Materi #7
1 EMA402 Manajemen Rantai Pasokan Pembahasan 2 Pengertian Moving Average Alasan Tujuan Jenis Validitas Taksonomi Metode Kualitatif Metode Kuantitatif Time Series Metode Peramalan Permintaan Weighted Woving
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah. adalah penelitian secara deskriptif dan komparatif.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan komparatif. Melalui penelitian, manusia dapat menggunakan hasilnya, secara
Lebih terperinciEMA302 Manajemen Operasional
1 PERAMALAN (FORECASTING) EMA302 Manajemen Operasional Pengertian (1) 2 Oxford Dictionary, Forecast is a statement about what will happen in the future, based on information that is available now. (Peramalan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia, mengharuskan para pelaku bisnis melihat peluang yang ada dalam. memenuhi permintaan konsumen yang beragam.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan berkembangnya persaingan bisnis yang semakin ketat di Indonesia, mengharuskan para pelaku bisnis melihat peluang yang ada dalam meningkatkan
Lebih terperinciBAB V ANALISA HASIL. Pada bab sebelumnya telah dilakukan pengolahan data-data yang
BAB V ANALISA HASIL Pada bab sebelumnya telah dilakukan pengolahan data-data yang dikumpulkan untuk pembuatan perencanaan kebutuhan material (MRP). Kemudian dalam bab ini berisikan analisa berdasarkan
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR.. ii DAFTAR ISI.. iv DAFTAR TABEL. vi DAFTAR GAMBAR vii DAFTAR LAMPIRAN. viii
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR.. ii DAFTAR ISI.. iv DAFTAR TABEL. vi DAFTAR GAMBAR vii DAFTAR LAMPIRAN. v I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang. 1 1.2 Identifikasi Masalah. 4 1.3 Rumusan Masalah 5 1.4 Tujuan Penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada waktu yang akan datang berdasarkan data empiris. Data empiris(terhitung)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peramalan merupakan proses perkiraan tentang sesuatu yang terjadi pada waktu yang akan datang berdasarkan data empiris. Data empiris(terhitung) merupakan data yang
Lebih terperinciBAB 3 PRAKIRAAAN dan PERAMALAN PRODUKSI. Dalam Manajemen Operasional, mengapa perlu ada peramalan produksi?
BAB 3 PRAKIRAAAN dan PERAMALAN PRODUKSI Dalam Manajemen Operasional, mengapa perlu ada peramalan produksi? a. Ada ketidak-pastian aktivitas produksi di masa yag akan datang b. Kemampuan & sumber daya perusahaan
Lebih terperinciANALISIS TINGKAT PENJUALAN UNTUK MENENTUKAN PERENCANAAN PERSEDIAAN DENGAN MENGGUNAKAN FORECASTING. (Studi pada Toko Tekstil Gemilang Jaya Bandung)
ANALISIS TINGKAT PENJUALAN UNTUK MENENTUKAN PERENCANAAN PERSEDIAAN DENGAN MENGGUNAKAN FORECASTING (Studi pada Toko Tekstil Gemilang Jaya Bandung) Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat
Lebih terperinciPENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU BAJA MS DI DIREKTORAT PRODUKSI ATMI CIKARANG
PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU BAJA MS DI DIREKTORAT PRODUKSI ATMI CIKARANG Siti Rohana Nasution 1, Temotius Agung Lukito 2 1,2) Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Pancasila 1) nasutionana@yahoo.co.id,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tenaga listrik merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi manusia dalam melakukan aktifitasnya sehari-hari. Peralatan rumah tangga maupun industri hampir semuanya
Lebih terperinciBAB. 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
1 BAB. 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kain adalah bahan mentah yang dapat dikelola menjadi suatu pakaian yang mempunyai nilai financial dan konsumtif dalam kehidupan, seperti pembuatan baju. Contohnya
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Terdapat beberapa tahapan yang harus dilakukan dalam memecahkan permasalahan penelitian ini. Tahapan tersebut terdiri dari kajian pendahuluan, identifikasi dan merumuskan masalah,
Lebih terperinciTeam project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP
Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sektor perindustrian semakin ketat.perusahaan-perusahaan beroperasi dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada jaman globalisasi yang semakin maju ini, persaingan usaha dalam sektor perindustrian semakin ketat.perusahaan-perusahaan beroperasi dan saling berlomba untuk dapat
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Puji Syukur peneliti sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
KATA PENGANTAR Puji Syukur peneliti sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, tuntunan, inspirasi, dan pendampingan-nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi dalam bentuk dan
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini ditujukan untuk memperoleh gambaran mengenai strategi penerapan pengendalian persediaan dalam meningkatkan efisiensi biaya persediaan Abstract Photography yang berlokasi di Jalan
Lebih terperinciABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Keadaan perekonomian dunia saat ini sedang mengalami penurunan, karena krisis global yang menerpa semua sektor perekonomian di dunia menyebabkan turunnya daya beli konsumen. Turunnya daya beli
Lebih terperinciPERAMALAN PERSEDIAAN BARANG MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED MOVING AVERAGE DAN METODE DOUBLE EXPONENTIAL SMOOTHING
Jurnal PILAR Nusa Mandiri Vol. 13, No. 2, September 2017 217 PERAMALAN PERSEDIAAN BARANG MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED MOVING AVERAGE DAN METODE DOUBLE EXPONENTIAL SMOOTHING Ratih Yulia Hayuningtyas Teknik
Lebih terperinciBAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.. Plotting Data Bahan baku komponen yang dipakai untuk membuat panel listrik jumlahnya cukup banyak dan beragam untuk masing-masing panel listrik yang dibuat. Jadi, penggunaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN. daratan yang luas membentang maupun lautan yang mengeliling pulau-pulau nusantara.
BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki berbagai sumber daya alam baik dari daratan yang luas membentang maupun lautan yang mengeliling pulau-pulau
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Peramalan adalah suatu bagian yang sangat penting karena kegiatan peramalan biasanya digunakan untuk pengambilan keputusan manajeman setiap organisasi yang
Lebih terperinciJl. Ir. Sutami 36A Surakarta Telp
ANALISIS PERAMALAN KEBUTUHAN, PENENTUAN SAFETY STOCK DAN REORDER POINT MATERIAL BIDANG DISTRIBUSI PT. PLN (Persero) DISTRIBUSI JAKARTA RAYA DAN TANGERANG AREA PONDOK GEDE Ardian Dwi Cahyo 1, Ilham Priadythama
Lebih terperinciPERBANDINGAN METODE WEIGHTED MOVING AVERAGE DAN TREND SEMI AVERAGE (STUDI KASUS PENJUALAN KAYU SUMBER ALAM SAWMILL)
PERBANDINGAN METODE WEIGHTED MOVING AVERAGE DAN TREND SEMI AVERAGE (STUDI KASUS PENJUALAN KAYU SUMBER ALAM SAWMILL) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Lebih terperinciUNIVERSITAS WINAYA MUKTI TEKNIK PROYEKSI BISNIS DODI TISNA AMIJAYA SE.,MM METODA METODA -- METODA PERAMALAN METODA PERAMALAN
UNIVERSITAS WINAYA MUKTI TEKNIK PROYEKSI BISNIS DODI TISNA AMIJAYA SE.,MM METODA - METODA PERAMALAN PADA DASARNYA METODA PERAMALAN DAPAT DIKELOMPOKKAN KE DALAM 3 KELOMPOK YAITU : 1. METODA KUALITATIF YANG
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LADASA TEORI 2.1 Pengertian Peramalan Peramalan adalah kegiatan mengestimasi apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang dengan waktu yang relatif lama (assaury, 1991). Sedangkan ramalan adalah
Lebih terperinci2016 PERBANDINGAN SISTEM PERAMALAN PRODUKSI METODE SINGLE EXPONENTIAL SMOOTHING DAN MOVING AVERAGE DALAM MENINGKATKAN KEUNTUNGAN PERUSAHAAN
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berdirinya sebuah perusahaan bertujuan untuk menghasilkan barang dan jasa yang menjadi kebutuhan konsumen dan sekaligus untuk mendapatkan keuntungan dari usaha tersebut.
Lebih terperinciBAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. Seiring dengan meningkatknya pangsa pasar, permintaan konsumen juga menjadi
BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH 3.1 Penetapan Kriteria Optimasi Seiring dengan meningkatknya pangsa pasar, permintaan konsumen juga menjadi semakin sulit untuk diperkirakan. Selama ini, manajer PT. Focus
Lebih terperinciABSTRAK Universitas Kristen Maranatha
iii ABSTRAK Dalam menghadapi era globalisasi yang semakin pesat, persaingan antar perusahaan juga semakin ketat. Keadaan seperti ini membuat perusahaan terus melakukan perbaikan terutama dalam mengefisienkan
Lebih terperinciBAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH
BAB III LANGKAH PEMECAHAN MASALAH 3.1 Penetapan Kriteria Optimasi Koperasi Niaga Abadi Ridhotullah (KNAR) adalah badan usaha yang bergerak dalam bidang distributor makanan dan minuman ringan (snack). Koperasi
Lebih terperinciMEMPELAJARI PERAMALAN PRODUKSI LOWER BALL JOINT PADA PT. MENARA TERUS MAKMUR. : 36410714 : Teknik Industri : Ratih Wulandari, ST., MT.
MEMPELAJARI PERAMALAN PRODUKSI LOWER BALL JOINT PADA PT. MENARA TERUS MAKMUR Nama NPM Jurusan Pembimbing : Sudrajat : 36410714 : Teknik Industri : Ratih Wulandari, ST., MT., LATAR BELAKANG Produksi informasi
Lebih terperinciPERBANDINGAN KEEFEKTIFAN METODE MOVING AVERAGE DAN EXPONENTIAL SMOOTHING UNTUK PERAMALAN JUMLAH PENGUNJUNG HOTEL MERPATI
Buletin Ilmiah Math. Stat. dan Terapannya (Bimaster) Volume 04, No. 3 (2015), hal 251 258. PERBANDINGAN KEEFEKTIFAN METODE MOVING AVERAGE DAN EXPONENTIAL SMOOTHING UNTUK PERAMALAN JUMLAH PENGUNJUNG HOTEL
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN TEORITIS. yang akan datang. Ramalan adalah situasi dan kondisi yang diperkirakan akan terjadi
BAB 2 TINJAUAN TEORITIS 2.1 Pengertian Peramalan Peramalan adalah kegiatan untuk memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Ramalan adalah situasi dan kondisi yang diperkirakan akan
Lebih terperinciPERENCANAAN PRODUKSI MINYAK TELON UKURAN 100 ML DENGAN METODE TIME SERIES DI PT. MERPATI MAHARDIKA
Teknologi ISSN 1858-4993 JURNAL ILMIAH DAN TEKNOLOGI PERENCANAAN PRODUKSI MINYAK TELON UKURAN 100 ML DENGAN METODE TIME SERIES DI PT. MERPATI MAHARDIKA Dosen Program Studi Teknik Industri Universitas Pamulang
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. pelanggan rumah tangga, bisnis, sosial, dan industri pada tahun-tahun yang
III. METODE PENELITIAN 3.1 Pendahuluan Tugas akhir ini merupakan survei yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendapatan konsumen dan jumlah penduduk terhadap kebutuhan/permintaan energi listrik di
Lebih terperinciAnalisis Deret Waktu
Analisis Deret Waktu Jenis Data Cross section Beberapa pengamatan diamati bersama-sama pada periode waktu tertentu Harga saham semua perusahaan yang tercatat di BEJ pada hari Rabu 27 Februari 2008 Time
Lebih terperinciEnter the Problem (Masukkan Permasalahan)
FORECASTING PENGANTAR SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN FORECASTING Program ini mempraktekkan time series forecasting dan linear regresi. Metode time series meliputi simple average, moving average, dengan atau
Lebih terperinciV. ANALISA DAN PEMBAHASAN. A. Analisa Penentuan Pemesanan Biro Fajar Antang. sehingga mengakibatkan timbulnya return yang masih tinggi.
77 V. ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Analisa Penentuan Pemesanan Biro Fajar Antang Dari hasil wawancara dengan manager Sirkulasi dan pimpinan Biro Fajar Antang, selama ini Biro Fajar Antang melakukan pemesanan
Lebih terperinciANALISIS DERET WAKTU
ANALISIS DERET WAKTU JENIS DATA Cross section Beberapa pengamatan diamati bersama-sama pada periode waktu tertentu Harga saham semua perusahaan yang tercatat di BEJ pada hari Rabu 27 Februari 2008 Time
Lebih terperinci