SIKLUS AKUNTANSI (Accounting Cycle)

dokumen-dokumen yang mirip
Standar Kompetensi : Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa. Kompetensi Dasar : Kemampuan menerapkan tahap siklus akuntansi perusahaan

Penyelesaian Siklus Akuntansi (Completion of the Accounting Cycle)

Konsep Penandingan dan Proses Penyesuaian (The Matching Concept and the Adjusting Process)

Penyusunan Laporan Keuangan dan Jurnal Penutup

Mentoring SPA FEB Pengantar Akuntansi 1. Official. UTS Semester Gasal 2015/2016

30/09/2014. Disajikan oleh: Nur Hasanah, SE, MSc REKENING DAN BUKU BESAR PENCA- TATAN PELA PORAN PERING- KASAN PENGGO LONGAN.

Analisis transaksi (Analyzing Transactions)

MOJAKOE. Pengantar Akuntansi 1

C H A P T E R 3 THE ACCOUNTING INFORMATION SYSTEM (SISTEM INFORMASI AKUNTANSI)

GAMBARAN UMUM AKUNTANSI

Akuntansi Untuk Perusahaan Dagang (Accounting for Merchandising Enterprises)

MOJAKOE PENGANTAR AKUNTANSI 1

Assistant Laboratory of PSMI RESPONSE W7

A Review of the Accounting Cycle

PERTEMUAN KE 3 AYAT JURNAL PENYESUAIAN PEMBAHASAN MODUL PRAKTEK DASAR AKUNTANSI PERTEMUAN 2

Istilah-Istilah Dalam Akuntansi NAMA - NAMA PERKIRAAN ( AKUN ) DAN ISTILAH DALAM BAHASA INDONESIA

SIKLUS AKUNTANSI. Transaction (Transaksi)

PERTEMUAN IV SIKLUS AKUNTANSI 1/18/2010 SUGIARTP AP-4 1

PENCATATAN TRANSAKSI - BUKU BESAR, POSTING DAN NERACA SALDO

EKONOMI/AKUNTANSI KELAS X IIS TAHUN AJARAN 2016/2017 PERUSAHAAN JASA DAN JURNAL UMUM Oleh: Melania Lintang Kenisah, S.E.

SPA Mentoring. Pengantar Akuntansi 1

PENCATATAN TRANSAKSI - IDENTIFIKASI, ANALISIS DAN JURNAL TRANSAKSI

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

MODUL (1) AKUNTANSI (DMH1G3) Program Studi D3 Manajemen Pemasaran. Penyusun: Fanni Husnul Hanifa, SE., MM NPM : KELAS :

BAB II LANDASAN TEORI. finansial dalam suatu badan usaha yang dirancang untuk pembuatan keputusan

BAB II PERSAMAAN AKUNTANSI

SOAL : TEORI LKS TINGKAT NASIONAL KE-XVIII JAKARTA 2010

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2014/2015 UJIAN PRAKTEK KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KELOMPOK BISNIS DAN MANAJEMEN NASKAH SOAL

BAB I AKUNTANSI SEBAGAI SISTEM INFORMASI

KOMPONEN LAPORAN KEUANGAN (FINANCIAL STATEMENT)

PERTEMUAN KE-2 TRANSAKSI, PERKIRAAN, JURNAL, BUKU BESAR DAN NERACA SALDO

LKS NASIONAL SMK TAHUN 2008 SOAL LOMBA AKUNTANSI BUKTI-BUKTI TRANSAKSI YANG SALAH

LKS NASIONAL SMK TAHUN 2008 SOAL LOMBA AKUNTANSI BUKTI-BUKTI TRANSAKSI YANG SALAH dan KOREKSI KESALAHAN

Presented by: SPA- Accounting Study Division Mojakoe Pengantar Akuntansi 1 MOJAKOE. Pengantar Akuntansi 1 UTS PENGANTAR AKUNTANSI /2013

Pertemuan 1. Ruang Lingkup Akuntansi

PETUNJUK PENYELESAIAN SOAL PRAKTEK AKUNTANSI MENGELOLA BUKU JURNAL

Penyesuaian & Penyelesaian Siklus Akuntansi

ISTILAH-ISTILAH AKUNTANSI Disusun : Drs Abd.Majid (SMK 6 Jakarta)

PDF created with pdffactory Pro trial version

LAPORAN KEUANGAN. (Aplikasi Bidang Kesehatan & Rumah Sakit)

NERACA LAJUR, JURNAL PENUTUP

BAB II AKUN DAN KODE AKUN

MODUL PRAKTIKUM PENGANTAR AKUNTANSI

8 Laporan Arus Kas Laporan Arus Kas menggunakan metode tidak langsung.

AKUNTANSI PILIHAN Kelas X IIS KONSEP PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

PERTEMUAN 1, 2 & 3 AKUNTANSI KANTOR PUSAT DAN CABANG

Jurusan Akuntansi UK Petra

BAB IX. AKUNTANSI PENGERTIAN

PERTEMUAN III: LAPORAN KEUANGAN DAN SIKLUS AKUNTANSI. Tujuan Pembelajaran:

BAB I. 1. Ruang Lingkup Akuntansi

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN AKUNTANSI 2

NET PROFIT: Penjualan : 40 Biaya : 26-14

BAB I RUANG LINGKUP MANAJEMEN KEUANGAN

YAYASAN PENDIDIKAN EKONOMI PUSAT SEMARANG SMK WIKARYA KARANGANYAR JL NGALIYAN KARANGANYAR

REKAP SOAL UN SMK AKUNTANSI 2008/ /2010

ii Intermediate Accounting

Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan cara mengklik jawaban yang benar! PERSAMAAN DASAR

Materi: 5 AKUN & MANFAATNYA

Overview Siklus Akuntansi

UNDERSTANDING FINANCIAL STATEMENTS, TAXES, AND FREE CASH FLOWS. I.K. Gunarta ITS Surabaya Mobile:

BAB 13 PENCATATAN JURNAL PENUTUP. Asgard Chapter

BAB 11 NERACA SALDO SETELAH PENUTUPAN

Berikut transaksi yang terjadi pada perusahaan jasa : "Penelitian Linda Sukamto" Tahun 2015 Tgl Transaksi Jumlah

Catatan/ Notes Rp dan Rp masingmasing pada 31 Desember 2006 dan 2005) c, 2f,

6/30/2010 SIKLUS PEMROSESAN TRANSAKSI DAN PELAPORAN

SOAL TEORI DASAR AKUNTANSI

MOJAKOE PENGANTAR AKUNTANSI 1

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

kms_ 000. Pelayanan. Penyajian. Laporan Keuangan. Perubahan. Pencatatan. Persediaan. Pengakuan. garis lurus.

Modul Tujuh: ASPEK KEUANGAN

BAB 3 PROSES PENCATATAN TRANSAKSI

PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES

Lomba Kompetensi Siswa Nasional XX Akuntansi Bandung, Juni 2012

SOAL TEORI DASAR AKUNTANSI

SOAL PRAKTIK KEJURUAN

PROSES. identifikasi pengukuran. identifikasi. pengukuran pencatatan. pencatatan komunikasi. komunikasi USERS. Keputusan ekonomi.

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Mengoperasikan bisnis butuh uang Own property = Assets Fixed Assets = lebih dari satu tahun (gedung, tanah, dll) Akuntansi keuangan = ekuitas = nilai

BAB 11 PEMBUATAN NERACA SALDO SETELAH JURNAL PENYESUAIAN. Asgard Chapter

PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES

PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES

AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH I

LAPORAN KEUANGAN. Diisi sesuai periode aktif (awal periode) Print Date To

Manajemen Keuangan LAPORAN KEUANGAN. Bentuk Bentuk Laporan Keuangan. Idik Sodikin,SE,MBA,MM. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS

DIKTAT DASAR AKUNTANSI

PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES

PT PELAYARAN TEMPURAN EMAS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES

BAB I PRINSIP DASAR AKUNTANSI

Catatan/ 2010 Notes Kas dan bank j, Cash on hand and in banks Deposito berjangka ,

Praktikum Pengantar Akuntansi


BAB II MENGANALISIS TRANSAKSI. Pengant. Akt - Nurul - STIE PENA

BAB 9 LAPORAN KEUANGAN

UJI KOMPETENSI KEAHLIAN TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 20 JAKARTA SOAL TEORI KEJURUAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

L/R Buku Jurnal. Neraca

PETUNJUK PENYELESAIAN SOAL PRAKTEK AKUNTANSI MENGELOLA BUKU JURNAL

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 20 JAKARTA SOAL TEORI KEJURUAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

PEMISAHAN ANTARA PENDAPATAN USAHA ATAU BIAYA USAHA DENGAN PENDAPATAN ATAU BIAYA DILUAR USAHA

WORKING CAPITAL MAN.MODAL KERJA, KAS & PIUTANG

Transkripsi:

SIKLUS AKUNTANSI (Accounting Cycle) Langkah 1 Dokumen Bisnis di analisis (Bukti Transaksi) Langkah 2 Mencatat Transaksi ke dalam Jurnal (Journal) Langkah 3 Posting ke Buku Besar (Ledger) Langkah 4 Menyusun Neraca Saldo (Trial ) Langkah 5 Membuat Jurnal Penyesuaian (Adjustment Entries) Neraca Lajur (Work Sheet) Langkah 6 Menyusun Laporan Keuangan (Financial Statement) Langkah 7 Membuat Jurnal Penutup (Closing Entries) Langkah 8 Menyusun Neraca Saldo Setelah Penutupan Buku (Trial After Closing) Gambar : Siklus Akuntansi Sebuah badan usaha melakukan banyak sekali transaksi dalam kesehariannya. Akuntansi mencatatnya, menggolongkannya, dan kemudian melaporkan transaksi yang bersifat keuangan dalam bentuk laporan keuangan (financial statement). Financial Statement merangkum keseluruhan transaksi yang terjadi dalam suatu periode di sebuah badan usaha Pencatatan Transaksi Tahap pertama kegiatan akuntansi adalah mengidentifikasi transaksi untuk dicatat dalam buku harian atau disebut dengan jurnal (journal). Pencatatan dilakukan secara double entry 3

dimana transaksi selalu dicatat didebet dan kredit secara seimbang. Pengidentifikasian transaksi dilakukan untuk memilih transaksi yang bersifat keuangan. Sebagai dasar pencatatan dalam jurnal adalah bukti transaksi berupa faktur, cek, kuitansi dan sebagainya. Dalam pencatatan ke jurnal dilakukan analisis sebagai berikut : 1. tentukan apakah aktiva, kewajiban, modal, pendapatan atau biaya yang akan dipengaruhi 2. tentukan apakah aktiva, kewajiban, modal, pendapatan atau biaya bertambah atau berkurang 3. tentukan apakah pengaruh transaksi harus dicatat didebet atau dikredit dalam perkiraan aktiva, kewajiban, modal, pendapatan atau biaya 4. kemudian transksi dicatat dalam jurnal Proses pencatatan transaksi ke dalam jurnal diikhtisarkan sebagai berikut : 1. catatlah tanggalnya a. masukkan tahun pada bagian atas lajur tanggal setiap halaman, kecuali tahun berubah b. masukkan nama bulan pada garis pertama lajur tanggal setiap halaman kecuali kalau bulan berubah c. masukkan tanggal pada lajur tanggal pada baris pertama yang digunakan untuk setiap transaksi tanpa memperhatikan banyaknya transaksi pada tanggal tersebut. 2. catatlah pendebetan masukkan nama perkiraan / rekening yang harus didebet pada bagian paling kiri lajur keterangan dan masukkan jumlah pada lajur debet. 3. catatlah pengkreditan masukkan nama perkiraan / rekening yang harus dikredit di bawah perkiraan yang didebet tetapi agak menjorok ke dalam serta masukkan jumlahnya pada lajur kredit. Bentuk jurnal umum (general journal) adalah sebagai berikut : General Journal Page: 4

2001 01 Cash Rp 1.000.000 Jan Account Receivable Rp 1.000.000 Dasar untuk menetukan perkiraan mana yang didebet atau kredit akibat suatu transaksi adalah sebagai berikut : Kelompok Saldo Perkiraan Bertambah Berkurang Normal Aktiva (assets) Debet Kredit Debet Kewajiban Kredit Debet Kredit (liabilities) Modal (capital) Kredit Debet Kredit Prive (drawing) Debet Kredit Debet Pendapatan (income) Kredit Debet Kredit Beban (expense) Debet Kredit Debet Tabel : saldo normal perkiraan / rekening Penggolongan Transaksi Tahap selanjutnya proses akuntansi adalah penggolongan transaksi ke perkiraan yang sesuai dengan yang ada di buku besar (Ledger). Proses tersebut dinamakan dengan pemasukan/posting ke buku besar. Buku besar mencerminkan seluruh transaksi untuk masing - masing perkiraan / rekening. Perkiraan / rekening adalah formulir (tempat) mencatat transaksi keuangan yang bersangkutan sesuai dengan kelompoknya. Kumpulan perkiraan yang digunakan dinamakan buku besar. Setiap perkiraan harus diberi nama secara jelas sehingga mudah diketahui hal apa yang akan dicatat dalam perkiraan tersebut. Berikut ini contoh klassifikasi dan kode perkiraan / rekening : a. Aktiva (Assets), dibagi menjadi : - Aktiva lancar (current assets), contoh : 111 Kas / Cash 112 piutang usaha / account receivable 5

113 wesel tagih / Notes Receivable 114 surat berharga / marketable securities 121 Sewa dibayar dimuka / prepaid rent 122 asuransi dibayar dimuka / prepaid insurance 123 iklan dibayar dimuka / prepaid advertising 124 perlengkapan toko / store supplies 125 perlengkapan kantor / office supplies 126 persediaan barang dagangan / merchandise inventory, dsb - Aktiva tetap berwujud (fixed assets/tangible assets): 131 Peralatan / equipment 132 akumulasi penyusutan peralatan /accumalated depreciation of equipment 133 kenderaaan / car 134 akumulasi penyusutan kenderaan /accumalated depreciation of car 135 gedung / building, 136 akumulasi penyusutan gedung / accumalated depreciation of building 137 tanah / land - Aktiva tetap tidak berwujud (intangible assets) misalnya : Hak paten / patent, hak cipta / copy right, merk dagang / trade mark b. Kewajiban (liabilities), dibagi menjadi : - Kewajiban jangka pendek / lancar (short term / current liabilities) 211 Hutang dangang / account payable 212 hutang gaji / salaries payable 221 hutang wesel / notes payable 231 hutang pajak / tax payable - Kewajiban jangka panjang (long-term liabilities) 251 Hutang obligasi / obligation 252 hipotik / mortgage payable 6

c. Modal (Capital) yaitu modal pemilik (owner equity), misalnya 311 Rahmad capital, 312 Rahmad drawing, d. Pendapatan / Income : 411 Pendapatan jasa / comission earned, penjualan / sales e. Beban (expenses) terdiri dari : - Biaya operasi / usaha operating expenses, contoh : 511 beban gaji / salaries expense 512 beban iklan / advertising expense, 513 beban perlengkapan / supplies expense 521 beban bunga / interest expense 522 beban penyusutan / depreciation expense, 591 beban lain lain / miscellaneous expense Perkiraan perkiraan yang disajikan dalam Laporan Rugi Laba (income statement) yaitu pendapatan dan biaya disebut perkiraan nominal dan perkiraan perkiraan yang disajikan dalam Neraca yaitu Aktiva, kewajiban serta modal dinamakan perkiraan riil. Bentuk Perkiraan a. 2 lajur Nama Perkiraan No. Perk :. Tgl Uraian Ref Debet Tgl Uraian Ref Kredit b. 3 lajur Nama Perkiraan No. Perk :. Tgl Uraian Ref Debet Kredit Saldo c. 4 lajur Nama Perkiraan No. Perk: Saldo 7

Tgl Uraian Ref Debet Kredit Debet Kredit Skema Pempostingan ke buku besar (ledger) General Journal Page : 1 2001 01 Cash 111 Rp 1.000.000 Jan Sales 411 Rp 1.000.000 BUKU BESAR : Cash Acc No. : 111 2001 01 1 Rp 1.000.000 - Rp 1.000.000 - Jan Sales Acc No. : 411 2001 01 1 - - Jan Rp 1.000.000 Rp 1.000.000 Peringkasan ke dalam Neraca Saldo Neraca saldo (trial balance) adalah daftar nama dan saldo perkiraan yang ada didalam buku besar suatu perusahaan pada suatu saat tertentu. Dengan demikian neraca saldo disusun berdasarkan data yang ada dalam buku besar yaitu nama perkiraan yang ada berikut saldonya. Neraca saldo disusun pada akhir periode akuntansi. Sedangkan tujuan penyusunan neraca saldo adalah untuk memeriksa apakah jumlah debet dan kredit sama atau seimbang (balance). Neraca saldo tidak menjamin sepenuhnya kebenaran buku besar karena neraca saldo hanya menunjukkan bahwa jumlah debet dan kredit seimbang / sama. Apabila jumlah debet dan kredit tidak sama mungkin disebabkan oleh kesalahan kesalahan berikut : 1. Kesalahan dalam menyusun neraca saldo, misalnya : a. salah menjumlah salah satu lajur / kolom neraca saldo b. saldo perkiraan salah dicatat pada neraca saldo 8

c. saldo debet dicatat sebagai saldo kredit atau sebaliknya atau saldo tidak dicatat sama sekali 2. Kesalahan dalam menentukan saldo perkiraan, misalnya a. Salah hitung saldo b. Suatu saldo dimasukkan dalam lajur / kolom yang salah 3. kesalahan mencatat transaksi, misalnya a. jumlah yang salah dibukukan dalam perkiraan b. ayat jurnal debet dicatat sebagai kredit atau sebaliknya c. suatu debet atau kredit tidak dibukukan Jenis jenis kesalahan yang tidak menyebabkan jumlah neraca saldo tidak seimbang adalah : a. tidak mencatat transaksi atau tidak memposting perkiraan b. mencatat jumlah salah yang sama baik debet maupun kredit dari sutau transaksi c. mencatat jumlah transaksi yang sama lebih dari satu kali d. membukukan / posting sebagian transaksi dengan benar sebagai debet maupun kredit tetapi ke perkiraan yang salah Dengan demikian harus benar benar diteliti ketika mencatat transaksi ke dalam jurnal dan memposting ke buku besar. Disamping itu ketelitian dalam perhitungan saldo perkiraan dan melaporkan saldo dalam neraca saldo juga sama pentingnya. JURNAL PENYESUAIAN Sebelum disusun laporan keuangan terlebih dahulu dibuat jurnal penyesuaian untuk untuk menyesuaian rekening rekening tertentu karena terdapat rekening yang tidak mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Apabila tidak dilakukan penyesuaian dan disajikan dalam laporan keuangan maka keputusan yang dibuat berdasarkan informasi tersebut merupakan keputusan yang tidak tepat. Tujuan pembuatan jurnal penyesuaian : 1. Agar setiap rekening riil khususnya rekening rekening aktiva dan utang menunjukkan jumlah yang sebenarnya pada akhir periode. 9

2. agar setiap rekening nominal (rekening pendapatan dan biaya) menunjukkan pendapatan dan biaya yang seharusnya diakui dalam suatu periode. Ada dua keadaan yang memerlukan penyesuaian, yaitu : a. transaksi yang telah terjadi tetapi belum dicatat b. transaksi telah terjadi dan telah dicatat tetapi saldonya perlu dikoreksi. Saldo saldo dalam neraca saldo yang biasanya memerlukan penyesuaian adalah : 1. Piutang Pendapatan, yaitu pendapatan yang sudah menjadi hak perusahaan tetapi belum dicatat. 2. Hutang Biaya yaitu baiya yang sudah menjadi kewajiban perusahaan tetapi belum dicatat 3. pendapatan diterima dimuka yaitu pendapatan yang sudah diterima tetapi merupakan pendapatan untuk periode yang akan datang. 4. Biaya dibayar dimuka yaitu biaya biaya yang sudah dibayar tetapi sebenarnya harus dibebankan pada periode mendatang 5. kerugian piutang yaitu taksiran kerugian piutang yang timbul karena adanya piutang yang tidak dapat ditagih 6. Penyusutan yaitu penyusutan aktiva tetap yang harus dibebankan pada suatu periode akuntansi 7. Biaya Perlengkapan yaitu bagiandari harga beli perlengkapan yang telah dikonsumsi selam periode akuntansi Pelaporan Hasil dari proses akuntansi yang utama adalah informasi akuntansi yang disajikan dalam bentuk laporan yang terdiri dari 1. Laporan Rugi Laba (income Statement) Yaitu ikhtisar pendapatan dan beban yang terjadi dalam suatu perusahaan dalam suatu periode tertentu, misalnya sebulan atau setahun. 2.Laporan Perubahan Modal (Capital Statement) Yaitu ikhtisar perubahan modal pemilik suatu perusahaan yang telah terjadi dalam suatu periode tertentu misalnya sebulan atau setahun 3. Neraca (balance sheet) 10

Yaitu daftar aktiva, kewajiban dan modal pemilik perusahaan pada tanggal tertentu yang biasanya tanggal terakhir suatu periode misalnya tanggal terakhir suatu bulan (31 Januari 2000) atau tahun (31 Desember 2000) Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan digunakan alat bantu yaitu neraca lajur (worksheet). Contoh penyajian laporan keuangan Laporan Rugi Laba : PD. Namora Income Statement For year ended December 31, 2001 Pendapatan / revenue : - Comission earned Beban Operasi / operating expenses: - Salaries expenses - Rent expenses - Advertising expenses - Depreciation expense - telephone expenses + Total operating expenses - Income from operation Laporan Perubahan Modal : PD. Namora Capital Statement For year ended December 31, 2001, jan 1, 2001 Income for the year Less : drawing Capital, dec 31, 2001 Neraca : PD. Namora Sheet For year ended December 31, 2001 Assets : Liabilities : current assets Current liabilities - cash - account payable - account receivable - salaries payable - supplies Total current liabilities Total current assets Long term liabilities : Fixed assets : - obligation - equipment Total liabilities Less : accum.depr. 11

equipment Total Fixed assets Owner s Equity : Rahmad capital Total asset Total liabilities + capital Jurnal Penutup (Closing Entries) Jurnal penutup dibuat agar setiap rekening Nominal / sementara menjadi bersaldo nol dan siap digunkan kembali pada periode berikutnya. Rekening nimonal atau sementara adalah rekening yang terdapat dalam rugi laba yaitu kelompok rekening pendapatan (revenue) dan beban (expenses). Langkah langkah pembuatan jurnal penutup adalah : 1. Menutup rekening pendapatan dengan cara mendebet semua rekening pendapatan dan lawannya dikredit adalah rekening Ikhtisar Rugi Laba (Income Summary) 2. menutup rekening beban dengan cara mengkredit semua rekening beban dan lawannya adalah rekening Ikhtisar Rugi Laba (Income Summary) 3. menutup rekening Ikhtisar Rugi Laba dan kemudian memindahkannya ke rekening Modal Pemilik atau Laba Ditahan (Retained Earning) 4. Menutup rekening Prive/Deviden dan saldonya dipindahkan ke Laba Ditahan (Retained Earning) Neraca Saldo Setelah Penutupan (Trial After Closing) Setalah jurnal penutup diposting ke buku besar masing masing maka rekening rekening yang mempunyai saldo hanya rekening riil yaitu rekening kelompok aktiva, kewajiban dan modal, sedangkan rekening nominal akan bersaldo nol. Setalah itu disusun Neraca saldo setelah penutupan untuk menguji kebenaran saldo debet dan kredit. Jurnal Pembalik (Reversing Entries) Pembuatan jurnal Pembalik bukan merupakan suatu keharusan. Jurnal ini dibuat dengan cara membalik jurnal penyesuaian yang dibuat sebelumnya dengan ayat jurnal dan jumlah yang sama. Umumnya ada 4 macam jurnal penyesuaian yang memerlukan jurnal pembalikan, yaitu : 12

a. Beban yang harus dibayar (accrued expense) b. Beban dibayar dimuka (prepaid expense) bila sebelumnya dicatat sebagai beban (expense) c. Pendapatan yang harus diterima (accruesd revenues) d. Pendapatan yang diterima dimuka (unearned revenues) dhfghfghf 13

14

15

16

17