5.Permutasi dan Kombinasi

dokumen-dokumen yang mirip
Permutasi dan Kombinasi Peluang Diskrit

Kombinatorial. Matematika Diskrit Pertemuan ke - 4

ARTI PROBABILITAS. Pr s =P= 1-q = Pr G =q = 1-p. dalam mana Pr S dan Pr G masing-masing adalah probabilitas sukses dan probabilitas gagal.

Bab 3. Permutasi dan Kombinasi

Modul ke: STATISTIK Probabilitas atau Peluang. 05Teknik. Fakultas. Bethriza Hanum ST., MT. Program Studi Teknik Mesin

B. Aturan Permutasi ATURAN PENCACAHAN 7/8/2015. B. Aturan Permutasi

C. Tujuan Dengan memahami rumusan masalah yang ada di atas, mahasiswa dapat menggunakan dan mengaplikasikan kombinatorial dalam kehidupan nyata.

Gugus dan Kombinatorika

Learning Outcomes Pencacahan Permutasi Kombinasi Sebaran Bola dalam Keranjang Kesimpulan. Kombinatorika. Julio Adisantoso.

Permutasi dan Kombinasi

PELUANG. n cara yang berbeda. Contoh 1: Ali mempunyai 2 celana dan 3 baju yang berbeda. Berapa stelan celana dan baju berbeda yang dipunyai Ali?

B. Aturan Permutasi ATURAN PENCACAHAN 11/20/2015. B. Aturan Permutasi

Aturan Pencacahan MATERI MATEMATIKA SMA KELAS XI MIA PERMUTASI SAPTANA SURAHMAT. Penyusun : Sub-pokok Bahasan:

Penerapan BFS dan DFS pada Pencarian Solusi

KOMBINATORIK. Disampaikan dalam kegiatan: PEMBEKALAN OSN-2010 SMP STELA DUCE I YOGYAKARTA

BAB 3 Teori Probabilitas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada bab ini akan diberikan definisi dan teorema yang berhubungan dengan

II. KONSEP DASAR PELUANG

Penerapan BFS dan DFS pada Pencarian Solusi

Tujuan Pembelajaran. mutually exclusive

PTI15004 MatematikaKomputasi

Pertemuan 4. Permutasi

TEKNIK MEMBILANG. b T U V W

U n KOMBINATORIAL. A 1 atau A 2 atau... atau A n adalah (n 1 + n n n ). Dengan kata lain

PELUANG. Jika seluruhnya ada banyak kegiatan, dan masing-masing berturut-turut dapat dilakukan dalam

Contoh. Teknik Menghitungdan Kombinatorial. Contoh. Combinatorics

Combinatorics. Aturan Jumlah. Teknik Menghitung (Kombinatorik) Contoh

Aplikasi Kombinatorial dan Peluang dalam Permainan Four Card Draw

BAB III INDUKSI MATEMATIK dan KOMBINATORIK

Kombinatorika Muhammad Saiful Jumat, 27 Januari 2017 ComLabs C, SMA Negeri 2 Bandung

II. M A T R I K S ... A... Contoh II.1 : Macam-macam ukuran matriks 2 A. 1 3 Matrik A berukuran 3 x 1. Matriks B berukuran 1 x 3

PENGANTAR TEORI PELUANG. Pendahuluan

DAFTAR TERJEMAH NO. BAB KUTIPAN HAL. TERJEMAH

Kombinatorial. Oleh: Panca Mudjirahardjo. Definisi dan tujuan. Kombinatorial adalah cabang matematika yang mempelajari pengaturan objek-objek

KUMPULAN SOAL OLIMPIADE MATEMATIKA BAGIAN PERTAMA

II. TINJAUAN PUSTAKA. sebuah geometri selain aksioma diperlukan juga unsur-unsur tak terdefinisi. Untuk. 2. Himpunan titik-titik yang dinamakan garis.

6.3 PERMUTATIONS AND COMBINATIONS

April 20, Tujuan Pembelajaran

Aplikasi Kombinatorial dan Peluang dalam Permainan Poker

MAKALAH MATEMATIKA SEKOLAH 2 ATURAN PERKALIAN DAN PERMUTASI

Pencacahan. Learning is not child's play, we cannot learn without pain. Aristotle. Matema(ka Komputasi - Pencacahan. Agi Putra Kharisma, ST., MT.

MINGGU KE VIII & IX DISTRIBUSI DESCRETE

4. Pencacahan. Pengantar. Aturan penjumlahan (sum rule) Aturan penjumlahan Yang Diperumum. Aturan Perkalian (Product Rule)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Mata Pelajaran : Matematika Satuan Pendidikan : SMA Kelas/Semester : XI IPS/ 1 Alokasi waktu : 2 x 45 menit

Percobaan : proses yang menghasilkan data Ruang Contoh (S) : himpunan yang memuat semua kemungkinan hasil percobaan

Ruang Sampel. Bahan Kuliah II2092 Probabilitas dan Statistik Oleh: Rinaldi Munir Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB

PERMUTASI & KOMBINASI

UJIAN NASIONAL SMP/MTs TAHUN PELAJARAN 2004/2005

ATURAN PENCACAHAN 7/8/2015. B. Aturan Permutasi. Soal 01W362. Nilai dari 5!. 2! Adalah A. 120 B. 200 C. 240 D. 280 E Soal 02W168.

MAKALAH. GEOMETRI BIDANG Oleh Asmadi STKIP Muhammadiyah Pagaralam

PELUANG. P n,r, P r TEKNIK MENGHITUNG: PERKALIAN TEKNIK MENGHITUNG: PERMUTASI TEKNIK MENGHITUNG: PERKALIAN. P n,r =n n 1 n 2 n r 1 = n! n r!

PENYELESAIAN SOAL PRAKTIKUM III

- Yadi Nurhayadi - M O D U L S T A T I S T I K A BAB 1 PELUANG

KUMPULAN SOAL OLIMPIADE MATEMATIKA Bagian Pertama

PENGERTIAN RING. A. Pendahuluan

Modul ini adalah modul ke-9 dalam mata kuliah Matematika. Isi modul ini

Bab 4. Koefisien Binomial

Pembahasan OSN SMP Tingkat Nasional Tahun 2013 Bidang Matematika Oleh Tutur Widodo

Pertemuan Ke- 3 BAB II PERMUTASI DAN KOMBINASI 2.1 Pengertian Permutasi

SELEKSI TINGKAT PROPINSI MATEMATIKA SMA/MA

Perluasan permutasi dan kombinasi

BAHAN AJAR STATISTIKA DASAR Matematika STKIP Tuanku Tambusai Bangkinang 1. PELUANG

Penggunaan Permutasi untuk Merepresentasikan Perpindahan dalam Formasi Tari Kontra

PERTEMUAN Logika Matematika

Statistika & Probabilitas

Pembahasan Contoh Soal PELUANG

PERSAMAAN KUADRAT. Persamaan. Sistem Persamaan Linear

Konsep Dasar Peluang. Modul 1

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

Penerapan Kombinatorial dan Peluang dalam Poker yang Menggunakan Wildcard

Probabilitas = Peluang

MAT. 10. Irisan Kerucut

Suplemen Kuliah STATISTIKA. Prodi Sistem Informasi (SI 3) STIKOM AMBON Pokok Bahasan Sub Pok Bahasan Referensi Waktu

PELUANG. Dengan diagram pohon diperoleh:

INF-104 Matematika Diskrit

IKIP BUDI UTOMO MALANG GEOMETRI HAND OUT 2

Pengaruh Bimbingan Belajar terhadap Nilai Mahasiswa dengan Uji Permutasi

Vektor di Bidang dan di Ruang

peluang Contoh 6.1 Ali mempunyai 2 celana dan 3 baju yang berbeda. Berapa stelan celana dan baju berbeda yang dipunyai Ali? Matematika Dasar Page 46

1. Pada operasi di bawah, tiap titik mewakili satu angka tertentu. Bilangan 3 angka yang ada pada baris IV adalah... A) 830 C) 622 B) 720 D) 525

LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS

OSN MATEMATIKA SMA Hari 1 Soal 1. Buktikan bahwa untuk sebarang bilangan asli a dan b, bilangan. n = F P B(a, b) + KP K(a, b) a b

Himpunan dan Sistem Bilangan Real

METODE MATRIKS (MATRIKS) Mekanika Rekayasa IV. Norma Puspita, ST. MT. a 11 a 12 a 13 a 1n a 21 a 22 a 23 a 2n

KOMBINATORIKA. Berapa banyak cara menyusun sebuah bilangan yang terdiri dari empat buah angka yang tidak mengandung angka yang berulang?

Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL

SELEKSI TINGKAT PROPINSI CALON PESERTA OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2008 MATEMATIKA SMA BAGIAN PERTAMA

BAB I MATRIKS DEFINISI : NOTASI MATRIKS :

Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL

Bab 2. Prinsip Dasar Perhitungan

Prestasi itu diraih bukan didapat!!! SOLUSI SOAL

8/29/2014. Kode MK/ Nama MK. Matematika Diskrit 2 8/29/2014

TRY OUT MATEMATIKA PAKET 2B TAHUN 2010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

PELUANG. Standar kompetensi : Menggunakan aturan statistika, kaidah, pencacahan, dan sifatsifat peluang dalam pemecahan masalah

KONGRUENSI PADA SEGITIGA

II. TINJAUAN PUSTAKA

MAKALAH M A T E M A T I K A

BAB MATRIKS. Tujuan Pembelajaran. Pengantar

PERTEMUAN Logika Matematika

Transkripsi:

5.Permutasi dan Kombinasi Prinsip Perkalian : Jika sebuah aktivitas bisa dibentuk dalam t langkah berurutan dan langkah 1 bisa dilakukan dalam n1 cara; langkah kedua bisa dilakukan dalam n2 cara;.; langkah t bisa dilakukan dalam nt cara, maka banyaknya aktivitas berbeda yang mungkin adalah n1.n2.nt. Contoh 5.1: Sebuah panitia yang terdiri dari enam orang terdiri dari Ali, Budi, Cokro, Dewi, Edi, dan Franky akan memilih seorang ketua, sekretaris, dan bendahara. Ada berapa banyak cara pemilihan ini bisa dilaksanakan? Pengurus bisa dilakukan dalam tiga langkah berurutan : pilihlah ketua, pilihlah sekretaris, dan pilihlah bendahara. Ketua bisa dipilih dalam 6 cara. Begitu, ketua telah dipilih, sekretaris bisa dipilih dalam 5 cara. Setelah pemilihan ketua dan sekretaris, bendahara bisa dipilih dalam empat cara. Oleh karena itu menurut prinsip perkalian, jumlah total dari kemungkinankemungkinan itu adalah 6.5.4 = 120 cara. Prinsip Penjumlahan : Andaikan bahwa X1, X2,., Xt merupakan sebuah himpunan-himpunan dan himpunan ke-i Xi mempunyai ni anggota. Jika {X1, X2,., Xt} merupakan sebuah famili saling lepas (yakni, jika i j, Xi Xj = Ø), maka banyaknya anggota yang mungkin bisa dipilih dari X1 atau X2 atau atau Xt adalah n1+n2+ +nt. Contoh 5.2: Mengacu pada Contoh 5.1. Ada berapa banyak cara pemilihan ini bisa dilaksanakan apabila Ali atau Budi harus menjadi ketua? Jika Ali sebagai ketua, maka sekretaris bisa dipilih dalam 5 cara. Setelah pemilihan ketua dan sekretaris, bendahara bisa dipilih dalam 4 cara. Oleh karena, apabila Ali sebagai ketua jumlah total dari kemungkinan untuk memilih pengurus yang lain adalah 1 http://www.mercubuana.ac.id

5.4 = 20 cara. Dengan cara yang sama, jika Budi sebagai ketua jumlah total dari kemungkinan untuk memilih pengurus yang lain adalah 5.4 = 20 cara Karena kedua kasus saling lepas, menurut prinsip penjumlahan, terdapat 20 + 20 = 40 cara pemilihan pengurus bisa dilaksanakan apabila Ali atau Budi harus menjadi ketua. 5.1 Permutasi Definisi 5.1 : Permutasi dari n unsur yang berbeda x1, x2,, xn adalah sebuah pengurutan dari n unsur x1, x2,, xn. Banyaknya permutasi dari n unsur, diberikan oleh teorema berikut. Teorema 5.1 : Terdapat n! permutasi dari n unsur. Contoh 5.3 : a. Hitunglah banyaknya permutasi dari tiga huruf A, B, dan C. b. Daftarlah permutasi dari tiga huruf A, B, dan C. a. Di sini n = 3, sehingga banyaknya permutasi dari tiga huruf A, B, dan C adalah 3! = 3.2.1 = 6 b. Permutasi dari tiga huruf A, B, dan C adalah ABC, ACB, BAC, BCA, CAB, CBA Kadang-kadang kita ingin menetapkan sebuah urutan dari r unsur yang dipilih dari n unsur tersedia. Pengurutan seperti ini disebut permutasi-r. 2 http://www.mercubuana.ac.id

Definisi 5.2 : Sebuah permutasi-r unsur (berbeda) x1, x2,, xn merupakan sebuah pengurutan dari subhimpunan r-unsur dari {x1, x2,, xn}. Banyaknya permutasi-r dari sebuah himpunan n unsur yang berbeda dinyatakan P(n,r). Banyaknya permutasi-r dari sebuah himpunan n unsur yang berbeda, diberikan oleh teorema berikut. Teorema 5.2 : Banyaknya permutasi-r dari sebuah himpunan dari objek-objek yang berbeda adalah P(n,r) = n(n-1)(n-2).(n-r+1), r n Contoh 5.4 : a. Hitunglah banyaknya permutasi-2 dari tiga huruf A, B, dan C. b. Daftarlah permutasi-2 dari tiga huruf A, B, dan C. a. Di sini n = 3 dan r = 2, sehingga banyaknya permutasi-2 dari tiga huruf A, B, dan C adalah 3! = 3.2 = 6 b. Permutasi-2 dari tiga huruf A, B, dan C adalah AB, AC, BC, BA, CA, CB Catatan : Banyaknya permutasi n benda yang berlainan yang disusun melingkar adalah (n-1)!. Latihan Soal 5.1 Misalkan X = {a, b, c, d} a. Hitunglah banyaknya permutasi dari X b. Daftarlah permutasi dari X c. Hitunglah banyaknya permutasi-3 dari X 3 http://www.mercubuana.ac.id

d. Daftarlah permutasi-3 dari X 5.2 Dalam berapa banyak cara kita bisa memilih seorang ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara dari sebuah kelompok yang terdiri dari 12 orang? 5.2 Kombinasi Selanjutnya kita beralih pada pemilihan objek-objek yang tidak mempedulikan urutan. Definisi 5.3 : Diberikan sebuah himpunan X = {x1, x2,, xn} yang mengandung n unsur ( berbeda). Sebuah kombinasi-r dari X adalah seleksi tak terurut dari r-unsur X. Banyaknya r-kombinasi dari sebuah himpunan dengan n unsur yang berbeda dinotasikan C(n,r) atau n r Banyaknya r-kombinasi dari sebuah himpunan dengan n unsur yang berbeda, diberikan oleh teorema berikut. Teorema 5.3 : Banyaknya kombinasi-r dari sebuah himpunan n objek yang berbeda adalah n! C(n, r), r n (n r)!r! Contoh 5.5 : a. Hitunglah banyaknya kombinasi-2 dari tiga huruf A, B, dan C. b. Daftarlah kombinasi-2 dari tiga huruf A, B, dan C. a. Di sini n = 3 dan r = 2, sehingga banyaknya kombinasi-2 dari tiga huruf A, B, dan C adalah 3! C(3,2) 3 (3 2)!2! b. Kombinasi-2 dari tiga huruf A, B, dan C adalah 4 http://www.mercubuana.ac.id

AB, AC, BC Latihan Soal 5.3 5.4 Misalkan X = {a, b, c} a. Hitunglah banyaknya kombinasi-3 dari X b. Daftarlah kombinasi-3 dari X Pada sebuah klub yang terdiri dari 6 pria berbeda dan 7 wanita berbeda. Dalam berapa banyak cara kita bisa memilih sebuah panitia yang terdiri dari 5 orang. Daftar Pustaka R. Johnsonbaugh, Matematika Diskrit Jilid 1, Prenhallindo, 1998. 5 http://www.mercubuana.ac.id