Course Note Graph Hamilton

dokumen-dokumen yang mirip
9. Algoritma Path. Oleh : Ade Nurhopipah

Graf. Bekerjasama dengan. Rinaldi Munir

Matematika Diskret (Graf II) Instruktur : Ferry Wahyu Wibowo, S.Si., M.Cs.

MateMatika Diskrit Aplikasi TI. Sirait, MT 1

Sirkuit Euler & Sirkuit Hamilton SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS GUNADARMA 2012/2013

Graf. Matematika Diskrit. Materi ke-5

Dasar Teori Graf. Dr. Ahmad Sabri Universitas Gunadarma Kuliah Matrikulasi Magister Teknik Elektro, 11 April 2016

Gambar 6. Graf lengkap K n

PENGETAHUAN DASAR TEORI GRAF

PENGGUNAAN GRAF SEBAGAI SOLUSI TRANSPORTASI SAAT INI

MATEMATIKA DISKRIT II ( 2 SKS)

Kode MK/ Matematika Diskrit

Aplikasi dan Algoritma Penyelesaian Optimal dari Persoalan Tukang Pos Cina

Graf digunakan untuk merepresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antara objek-objek tersebut. Demak Semarang. Kend al. Salatiga.

3. Graph Euler dan Graph Hamilton

Penyelesaian Traveling Salesman Problem dengan Algoritma Heuristik

HAND OUT MATA KULIAH TEORI GRAF (MT 424) JILID SATU. Oleh: Kartika Yulianti, S.Pd., M.Si.

Matematik tika Di Disk i r t it 2

APLIKASI GRAF DALAM PEMBUATAN JALUR ANGKUTAN KOTA

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Aplikasi Shortest Path dengan Menggunakan Graf dalam Kehidupan Sehari-hari

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Course Note : Pewarnaan Pada Graph

Matematika dan Statistika

Strategi Permainan Menggambar Tanpa Mengangkat Pena

Graph. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

Graph. Rembang. Kudus. Brebes Tegal. Demak Semarang. Pemalang. Kendal. Pekalongan Blora. Slawi. Purwodadi. Temanggung Salatiga Wonosobo Purbalingga

GRAF EULER DAN GRAF HAMILTON

JURNAL IT STMIK HANDAYANI

Graf digunakan untuk merepresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antara objek-objek tersebut. Demak Semarang. Kendal.

PENYELESAIAN TRAVELLING SALESMAN PROBLEM MENGGUNAKAN METODE SIMPLE HILL CLIMBING

Penerapan Sirkuit Hamilton dalam Perencanaan Lintasan Trem di ITB

Graf. Bahan Kuliah IF2120 Matematika Diskrit. Rinaldi Munir/IF2120 Matematika Diskrit 1

PENYELESAIAN TRAVELLING SALESMAN PROBLEM DENGAN METODE TABU SEARCH

BAB II LANDASAN TEORI

Program Dinamis (dynamic programming):

Konsep. Graph adalah suatu diagram yang memuat informasi tertentu. Contoh : Struktur organisasi

Penerapan Travelling Salesman Problem dalam Penentuan Rute Pesawat

ALGORITMA FLEURYUNTUK MENYELESAIKAN PERMASALAHAN TSP (Traveling Salesman Problem)

Matematika Diskrit. Makalah. Menentuan Jarak Terpendek, dan Tapak Euler dalam graf. : Kelvin Sebastian NIM : Departemen Teknologi Informasi

Penerapan Algoritma A* dalam Penentuan Lintasan Terpendek

ANALISA ALGORITMA GENETIKA DALAM TRAVELLING SALESMAN PROBLEM SIMETRI. Lindawati Syam M.P.Siallagan 1 S.Novani 2

Graph. Rembang. Kudus. Brebes Tegal. Demak Semarang. Pemalang. Kendal. Pekalongan Blora. Slawi. Purwodadi. Temanggung Salatiga Wonosobo Purbalingga

TEKNIK INFORMATIKA. Teori Dasar Graf

COURSE NOTE : Graph Theory. By : Syaiful Hamzah Nasution

ABSTRACT 1. PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

TEORI DASAR GRAF 1. Teori Graf

STUDI PERBANDINGAN ALGORITMA CHEAPEST INSERTION HEURISTIC DAN ANT COLONY SYSTEM DALAM PEMECAHAN TRAVELLING SALESMAN PROBLEM

Tugas Graf. TT4002 Matematika Diskrit

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

MENJAWAB TEKA-TEKI LANGKAH KUDA PADA BEBERAPA UKURAN PAPAN CATUR DENGAN TEORI GRAPH. Oleh Abdussakir

PENDISTRIBUSIAN BARANG FARMASI MENGGUNAKAN ALGORITMA DIJKSTRA (STUDI KASUS : PT. AIR MAS CHEMICAL)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Kata Pengantar... Daftar Isi... Apakah Matematika Diskrit Itu? Logika... 1

PENYELESAIAN TRAVELING SALESMAN PROBLEM (TSP) MENGGUNAKAN ALGORITMA RECURSIVE BEST FIRST SEARCH (RBFS)

SEKILAS TENTANG GRAPH. Oleh: Baso Intang Sappaile

Pencarian Lintasan Terpendek Jalur Pendakian Gunung dengan Program Dinamis

JEMBATAN KONIGSBERG. Abstrak

BAB 2 LANDASAN TEORI

GRAF. V3 e5. V = {v 1, v 2, v 3, v 4 } E = {e 1, e 2, e 3, e 4, e 5 } E = {(v 1,v 2 ), (v 1,v 2 ), (v 1,v 3 ), (v 2,v 3 ), (v 3,v 3 )}

Perancangan Sistem Transportasi Kota Bandung dengan Menerapkan Konsep Sirkuit Hamilton dan Graf Berbobot

Program Dinamis. Oleh: Fitri Yulianti

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Gambar 7.1 Gambar 7.2

Program Dinamis (Dynamic Programming)

PENGAPLIKASIAN GRAF DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Design and Analysis Algorithm. Ahmad Afif Supianto, S.Si., M.Kom. Pertemuan 09

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Pada bab kajian pustaka berikut ini akan dibahas beberapa materi yang meliputi

PENDAHULUAN BAB Latar Belakang Masalah

merupakan himpunan sisi-sisi tidak berarah pada. (Yaoyuenyong et al. 2002)

APLIKASI GRAF DALAM BISNIS TRAVEL BANDUNG-BOGOR

Penerapan TSP pada Penentuan Rute Wahana dalam Taman Rekreasi

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK ELEKRO TELKOM UNIVERSITY

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

Graf digunakan untuk merepresentasikan objek-objek diskrit dan hubungan antara objek-objek tersebut. Demak Semarang. Kend al.

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI. Definisi Graf G didefinisikan sebagai pasangan himpunan (V, E), yang dalam hal ini:

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

ALGORITMA RUTE FUZZY TERPENDEK UNTUK KONEKSI SALURAN TELEPON

PENERAPAN ALGORITMA GENETIKA DALAM PENYELESAIAN TRAVELLING SALESMAN PROBLEM WITH PRECEDENCE CONSTRAINTS (TSPPC)

EULERIAN GRAF & HAMILTONIAN GRAF

Algoritma dan Pemrograman Pendekatan Pemrograman Modular

LATIHAN ALGORITMA-INTEGER

MODUL 5 KULIAH 9 LINTASAN HAMILTON & SIRKUIT HAMILTON :

Bab 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH LOGIKA DAN ALGORITMA (MI/D3) KODE: IT SKS: 3 SKS. Kemampuan Akhir Yang Diharapkan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS ALGORITMA ANT SYSTEM (AS) PADA KASUS TRAVELLING SALESMAN PROBLEM (TSP)

BAB II LANDASAN TEORI. Sebelum beralih kepada permasalahan line digraph, dalam bab ini

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN

TARGET BERORIENTASI METODE CABANG DAN BATAS UNTUK OPTIMISASI GLOBAL

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH GRAPH & ANALISIS ALGORITMA (SI / S1) KODE / SKS : KK / 3 SKS

INTRODUCTION TO GRAPH THEORY LECTURE 2

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan akan informasi. Secara umum gudang membutuhkan produk handling

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan sehari-hari. Proses distribusi barang dari suatu tempat ke tempat

Transkripsi:

Course Note Graph Hamilton Pada catatan sebelumnya telah dijelaskan tentang definisi graph Hamilton. Suatu graph terhubung adalah graph Hamilton jika graph tersebut memuat sikel yang mencakup semua titik dalam graph. Suatu graph terhubung G adalah graph semi Hamilton jika ada lintasan, tetapi bukan sikel, yang melewati setiap titik. Gambar 1 menunjukkan graph Hamilton, Gambar 2 menunjukkan graph semi Hamilton dan Gambar 3 bukanlah graph Hamilton. Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3 Teorema Pada Graph Hamilton Teorema 1. Teorema Ore Misalkan G adalah graph terhubung sederhana dengan n titik, dengan n 3 dan deg v + deg w n untuk tiap-tiap pasangan titik yang tidak tidak berdekatan v dan w, maka G adalah graph Hamilton. Contoh : Untuk graph yang ditunjukkan pada gambar berikut, deg v + deg w 5 untuk masing, masing titik yang tidak berdekatan v dan w. jadi menurut teorema ore graph ini adalah graph Hamilton. Course Note Graph Theory : Hamilton Graph halaman : 1

Teorema Akibat 1. Teorema Dirac. Jika G adalah graph sederhana dengan n 3 titik, dan jika deg v 2 n untuk tiap-tiap titik v, maka G adalah graph Hamilton. Teorema 3. Misalkan G adalah graph sederhana dengan n titik. Jika jumlah dari derajat masing-masing titik di G paling sedikit n 1, maka ada lintasan Hamilton di G. Aplikasi Graph Euler dan Graph Hamilton. Teori graph dapat diaplikasikan dalam kehidupan, karena graph muncul dari masalah real dalam kehidupan. Dalam bahasan ini, akan dibahas beberapa aplikasi teori graph yang meliputi Lintasan terpendek (shortest path), masalah Pak Pos Cina (Chinese postman problem) dan masalah traveling salesman (travelling salesman problem). Sortest Path Problem Anggap kita mempunyai suatu peta yang ditunjukkan pada gambar berikut. Misalkan tiap kota dinotasikan dengan huruf A sampai L yang dihubungkan dengan garis sebagai representasi dari jalan yang menghubungkan kota. Masing-masing jalan diberi bobot sebagai representasi dari jarak kota ke kota. Carilah lintasan terpendek yang menghubungkan kota A dengan kota L. Lintasan terpendek dari masalah di atas adalah : ABEHFIKL Course Note Graph Theory : Hamilton Graph halaman : 2

The Chinese Postman Problem Masalah Pak Pos Cina didiskusikan dengan matematikawan Cina Mei-Ku Kwan. Seorang tukang pos berkeinginan untuk mengantarkan surat, dengan total jarak terkeci yang paling mungkin dan kembali ke titik awal dimana Ia mengantarkan surat. Tukang Pos tersebut jelas harus melintasi jalan setiap rute setidaknya sekali, tetapi jalan yang dilewatinya hanya sekali. Masalah ini dapat dirumuskan dalam bentuk graph berbobot. Dalam graph tersebut titik menyatakan tempat tujuan tukang pos, dengan sisi menyatakan jalan yang dapat dilalui tukang pos dengan bobot menyatakan jarak antara tempat satu dengan yang lain. Dari massalah ini, tujuannya adalah untuk menemukan jalan tertutup Dengan total jarak minimum. Jika graph adalah Eulerian, maka setiap trail Eulerian merupakan solusi dari masalah tukang pos. Perhatikan graph di bawah yang merepresentasikan masalah tukang pos dalam mengantar surat. Carilah solusi untuk masalah tukang pos cina. The Travelling Salesman Problem Pada masalah ini, seorang sales berharap untuk mengunjungi beberapa kota dan kembali pada titik awal dengan catatan bahwa setiap kota dilewati dan total jarak yang ditempuh adalah terpendek. Pada graph berikut diberikan peta yang harus dikunjungi oleh sales. Titik dalam graph menyatakan kota, sisi menyatakan jalan dan bobot menyatakan jarak. Course Note Graph Theory : Hamilton Graph halaman : 3

Soal Latihan 1. Tunjukkan manakah dari graph berikut yang merupakan graph semi Hamilton, dan tulis lintasan semi-hamilton jika memungkinkan. 2. Dengan menggunakan teorema Ore, periksalah apakah graph berikut merupakan graph Hamilton atau bukan Hamilton. 3. Misalkan G adalah graph terhubung sederhana dengan n titik dan 1 ( 1)( 2) 2 2 n n sisi. Gunakan teorema Ore untuk membuktikan bahwa G adalah graph Hamilton. 4. Berikan suatu contoh graph terhubung sederhana yang bukan merupakan graph Hamilton dengan n titik dan 1 ( 1)( 2) 1 2 n n sisi. 5. Graph Euler berikut dapat dipisah menjadi beberapa sikel, tidak ada dua sikel yang mempunyai sisi yang digunakan bersama. Tulislah sikel-sikelnya. 6. Selidiki apakah graph berikut merupakan grapj Euler atau tidak. Berikan alasan dari jawaban Anda. 7. Gunakan algoritma lintasan terpendek untuk mencarai lintasan terpendek dari A ke G dari graph berbobot berikut. Course Note Graph Theory : Hamilton Graph halaman : 4

8. Selesaikan masalah tukang pos cina berikut untuk graph berbobot di bawah 9. Selesaikan masalah perjalanan sales untuk graph berbobot berikut. 10. Dengan melabeli titik, tunjukkan apakah dua pasang graph berikut isomorfik atau bukan isomorfik? Gambar a Gambar b Course Note Graph Theory : Hamilton Graph halaman : 5

11. Deskripsikan graph berikut 12. Selidiki apakah graph berikut merupakan graph Hamilton atau Graph Euler atau bukan graph keduanya. Beri alasan dari jawaban Anda. 13. Buktikan bahwa jika G adalah graph bipartisi dengan jumlah titik ganjil, maka G adalah graph Hamilton. Course Note Graph Theory : Hamilton Graph halaman : 6