PENGALAMAN MENGIKUTI SEMINAR-B

dokumen-dokumen yang mirip
PENGALAMAN MENGIKUTI KULIAH SEMINAR

Seminar(B) Baca Paper: Siapa Takut..? Introduction. er Catatan Akhir Semester

LAPORAN AKHIR INDIVIDU: EVALUASI AKHIR MATA KULIAH SEMINAR SEMESTER GASAL TAHUN AJARAN 2008/2009

Laporan: Satu Semester Bersama Kuliah Seminar. Abstraksi

LAPORAN AKHIR JURNAL SEMINAR IKI40991: Kelas Seminar - Gasal 2008/2009

Tidak Kenal Maka Tidak Sayang: Kiat Mensosialisasikan Makalah Internasional Kepada Komunitas Sistem Informasi Indonesia

Isu-isu Yang Terdapat Di Kelas Seminar Dan Strategi-strategi Untuk Menghadapinya: Sebuah Analisa Terhadap Pengalaman Pribadi

KAJIAN TUGAS AKHIR STRATA SATU (S1) FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS INDONESIA

Seminar SOMEBODY SAVE ME! : ANALISIS PERKEMBANGAN KEMAMPUAN MEMAHAMI ARTIKEL DARI CATATAN HARIAN SELAMA MENGIKUTI KULIAH SEMINAR. Pendahuluan.

BAB I PENDAHULUAN. dimengerti dan digunakan untuk berinteraksi dengan orang lain. Adapun cara-cara

Seminar : Obat Pede Baca Paper...

MAKALAH ILMIAH DAN MAHASISWA:

LAMPIRAN. 1. Apakah Anda mempunyai komputer di rumah (PC) atau laptop?? Ya (menuju nomor 2) Tidak (menuju nomor 3)

Penelitian Bidang Sistem Informasi Managemen Di Indonesia (SIMDI): Quo Vadis? Rahmat M. Samik-Ibrahim

Berkenalan dengan Jurnal Ilmiah: Catatan Perjalanan Seorang Mahasiswa

Research Model in Information Systems

menjelang minggu ujian akhir Lihat saja kepanikan temantemanmu kalau menjelang UAS, dan tentu saja, perhatikan tempat fotokopian yang bakal

Kelompok 202 Rimphy Darmanegara Tunggul Fardiaz

MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS RESEARCH : WHAT S THERE IN A METHODOLOGY

2009/2010 Course Plan. MG-204 Sistem Informasi Akuntansi Drs. Sehat Ginting, M.Si., Ak.

How to Create Excellent Presentation? Stella Averil, S.Psi

Ringkasan Makalah CONDUCTING RESEARCH IN INFORMATION SYSTEMS

BAB I PENDAHULUAN. Upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan kualitas

Shinta T. Effendy X Yudhi M. Hamzah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Belajar menuntut seseorang untuk berpikir ilmiah dan mengungkapkan

Research Model in Information Systems

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) LISENSIA PUITIKA ARAB. Oleh: Fadlil Munawwar Manshur

MG-308 Sistem Informasi Manajemen (Management Information System)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pada dasarnya setiap orang yang belajar bahasa dituntut untuk menguasai

BAB III METODE PENELITIAN. untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah dalam bidang

Pencarian Bilangan Pecahan

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS BAHASA DAN SENI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MATA KULIAH : Reading I

Menyajikan Presentasi Seminar

Seminar Nasional Kewirausahaan dan Inovasi Bisnis III 2013 (SNKIB III 2013)

Kata Kunci : Information System Research, Information Technology, IT Research, IT Theory, Technological Artifact, Technology Change.

BAB 1 PENDAHULUAN. kebahasaan dan keterampilan berbahasa. Pengetahuan kebahasaan meliputi

Magister Kenotariatan FHUI 2013

BAB I PENDAHULUAN. Efektivitas Penggunaan Teknik Clustering Terhadap Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Bahasa Jerman

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

BAB I PENDAHULUAN. berkaitan dengan keterampilan lainnya. Keempat keterampilan tersebut

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Winda Widyanti, 2013

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. yang menjadi daya tarik itu sendiri yaitu bahasa Indonesia. Dewasa ini, banyak

1. Setiap angka/gambar/huruf hanya dapat muncul sekali dalam setiap baris. 2. Setiap angka/gambar/huruf hanya dapat muncul sekali dalam setiap kolom.

Ringkasan Cepat Slide Presentasi Bisnis Efektif dan Powerful

ANALISIS MULTIMEDIA POWERPOINT PADA SEMINAR TUGAS AKHIR MAHASISWA PENDIDIKAN TATA BOGA ANGKATAN 2010

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa Jerman merupakan salah satu pilihan bahasa asing yang dipelajari

Apakah P4TK itu? Copyright

Kelas X MATA PELAJARAN BAHASA SUNDA. Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, Madrasah Aliyah, dan Madrasah Aliyah Kejuruan

BAB I PENDAHULUAN. yang berkualitas dan berpotensi. Melalui pendidikan akan terjadi proses

Kelas XII MATA PELAJARAN BAHASA SUNDA. Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, Madrasah Aliyah, dan Madrasah Aliyah Kejuruan

1. MANFAAT MATA KULIAH

BAB I PENDAHULUAN. empat aspek, yakni mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis. Dalam

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Windy Tantriyani, 2013

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER - D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

HIGHLIGHT KURIKULUM 2016 PROGRAM MAGISTER TEKNOLOGI INFORMASI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian

18 REASONS WHY IT-RELIANT WORK SYSTEMS SHOULD REPLACE THE IT ARTIFACT AS THE CORE SUBJECT MATTER OF THE IS FIELD

Bab 3. Analisis Data. telah dilaksanakan pada bulan Mei-Juni Ada pun responden dari penelitian ini

Paten Pengertian Paten Prosedur Permohonan Dan Pendaftaran Paten

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia pertelevisian ditandai dengan banyaknya jenis acara yang

STRATEGI PEMBELAJARAN DALAM MATA KULIAH BAHASA MANDARIN I DI PRODI S1 PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS FIB UB

Manajemen Proyek Sistem Informasi

Principles and Models for Organizing the IT Function

BAB I PENDAHULUAN. dan meningkatnya kemampuan siswa, kondisi lingkungan yang ada di. dan proaktif dalam melaksanakan tugas pembelajaran.

Penggunaan Aplikasi Line Untuk Menulis di Kelas Bahasa Inggris II Pada Kelas Manajemen

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

Konsep Sistem Informasi

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis yang semakin kompetitif dan laju. keunggulan agar dapat bertahan dalam persaingan, terlebih pada saat ini

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL. Oleh: Samino Sangadji, Sularmi, Yulianti

TEAM BOND TRAINING SYSTEM PRODUCT BUILDER TRAINING STEP 4. How the system works. Bagaimana sistem ini bekerja

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat penting bagi manusia,

BAB I PENDAHULUAN. perilaku seseorang. Perilaku seperti peningkatan kecakapan, pengetahuan, sikap,

RANCANGAN PEMBELAJARAN FAKULTAS TARBIYAH & ILMU KEGURUAN UNISNU JEPARA 2015

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG. Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar (SD) mempunyai

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia tersebut. Upaya peningkatan kualitas manusia harus

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Dari hasilanalisis data yang telahdibahaspadababsebelumnya, makapenelitimenyimpulkanbahwametodefield

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Pendahuluan. Sekar Tyas Asih et al., Analisis Kesalahan Siswa Dalam Memecahkan...

Panduan Dasar Menulis Esai. latihan yang terus menerus. Berikut ini panduan dasar dalam menulis sebuah esai.

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER - D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB 1 PENDAHULUAN. peningkatan kualitas hidupnya pun semakin berkembang. Hal paling dasar yang

PROGRAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KELAS V SEMESTER 2

BAB IV HASIL PENELITIAN

Kata Bule Tentang Islam. Oleh: Axel Dhanis Gusadi

Sistem dan Teknologi Informasi Korporat

SYARAT DAN JENIS KARYA ILMIAH

Lesson Plan Entrepreneur Education

BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan berbahasa mencakup empat aspek, yaitu (1) keterampilan

MATA PELAJARAN BAHASA SUNDA

Paket 9 STRATEGI PEMBELAJARAN TEMATIK

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bahasa sebagai alat komunikasi mempunyai peranan penting dalam

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Wujud pragmatik imperatif dipilih sebagai topik kajian penelitian ini karena di dalam kajian dapat

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Kegiatan belajar mengajar (KBM) yang dilaksanakan di dalam kelas

Ringkasan Artikel Social Paradigm and Organizational Analysis Chapter 1-3

Membangun Ketrampilan Memfasilitasi

Transkripsi:

PENGALAMAN MENGIKUTI SEMINAR-B Yudhi M Hamzah K 120300115X Abstrak Pada semester ini, penulis sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI) memutuskan untuk mengambil mata kuliah Seminar B yang yang diajar oleh Bapak Rahmat M Samik Ibrahim atau yang lebih dikenal dengan Pak Ibam. Paper ini dibuat sebagai tugas laporan akhir yang dikumpulkan di akhir kuliah. Isi dari paper ini antara lain menjelaskan tentang pengalaman penulis selama mengambil kuliah seminar, perubahan-perubahan yang terjadi, serta hasil akhir setelah penulis selesai mengambil kuliah ini. Paper ini dibagi menjadi 3 bagian yaitu pendahuluan, jalannya perkuliahan, serta kesimpulan. Kata Kunci : kuliah seminar, paper, jurnal, sistem informasi Pendahuluan,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, Seminar adalah salah satu mata kuliah pilihan yang ditawarkan di Fasilkom UI. Sejauh yang penulis ketahui, mata kuliah seminar diwajibkan untuk mahasiswa yang mengambil Student Project(SP), oleh karena itu penulis yang mengambil Tugas Akhir (TA) sebenarnya tidak diwajibkan untuk mengambil kuliah ini. Alasan utama penulis mengambil kuliah seminar adalah sekedar ingin tahu seperti apa kuliah Seminar itu, yang -berdasarkan penuturan senior penulis- berbeda dengan kuliah biasa. Pada semester ini, ada tiga kelas Seminar yang bisa dipilih oleh mahasiswa. Penulis mengambil kelas Seminar B yang diajar oleh Pak Ibam karena sejauh yang penulis perhatikan, Pak Ibam adalah dosen yang "berbeda" dengan dosen fasilkom pada umumnya. Hal ini tentu sejalan dengan harapan penulis untuk mendapatkan kuliah yang "berbeda". Ternyata harapan penulis menjadi kenyataan, ketika kelas Seminar yang lain diisi dengan kegiatan membuat makalah-presentasi di depan kelas (hal yang umum dilakukan pada kuliah-kuliah lain), kelas Seminar B diisi dengan pembahasan paper-paper Sistem Informasi dimana setiap kelompok cukup membaca paper yang diberikan kemudian menceritakan isi dari paper tersebut langsung dari bangku masing-masing. Tidak perlu repot-repot membuat slide presentasi, menyiapkan proyektor, mengatur

bangku-bangku di depan kelas, cukup dengan menyiapkan ringkasan dari paper yang ingin dipresentasikan. Jumlah paper yang diberikan berubahubah. Pada awal kuliah hanya satu paper yang dibahas, yang kemudian sedikit demi sedikit bertambah sehingga pada akhir kuliah ada delapan paper yang dibahas dalam satu kali pertemuan. Tingkat kesulitannyapun beragam, dari yang sangat mudah, hingga yang luar biasa sulit. Jalannya Perkuliahan,,,,,,, Berdasarkan paper yang dibahas setiap kali pertemuan, maka jalannya perkuliahan bisa dibagi menjadi 6 tahap, antara lain : 1. Satu paper untuk delapan kelompok : minggu 1 & 2. 2. Satu paper untuk empat kelompok : minggu 3, 4 & 5. 3. Satu paper untuk dua kelompok : minggu 6 & 7. 4. Paper "maut" dari Burrel-Morgan : minggu 8. 5. Satu paper pilihan yang sudah pernah dibahas untuk satu kelompok. 6. Satu paper pilihan yang belum pernah dibahas untuk satu kelompok. Pada minggu-minggu awal juga dilakukan "kerja bakti" untuk menulis ulang paper "maut" dari Burrel- Morgan. Kuliah dibuka dengan sebuah paper berjudul "The Effect of Information Technology on the Growth of the Banking Industry in Nigeria". Secara umum penulis tidak mengalami kesulitan dalam memahami isi paper ini. Penulis menerapkan teknik membaca cepat yang pernah penulis dapatkan pada mata kuliah Bahasa Inggris. Rasa percaya diri penulis meningkat. Sempat pula penulis berpikir : "Oh, paper Sistem Informasi itu hanya seperti ini ya?". Hingga Pak Ibam memberi tahu bahwa paper ini berasal dari EJISDC, sebuah jurnal "kelas tiga". Paper minggu kedua berjudul "The Transformation of Open Source Software". Paper ini diterbitkan oleh MISQ, sebuah jurnal top Sistem Informasi. Secara umum tingkat kesulitannya jauh diatas paper minggu pertama. Cukup banyak kata-kata yang jarang saya dengar sebelumnya. Belum lagi struktur kalimatnya yang tidak umum. Paper minggu ketiga berjudul "Research Methodologies in MIS: An

Update". Paper ini diterbitkan oleh CAIS. Paper ini lebih mudah dipahami dibandingkan paper sebelumnya, walaupun jumlah halamannya lebih banyak. Struktur bab-nya juga lebih jelas sehingga penulis bisa menebak apa isi dari bab tersebut. Pada paper ini, penulis mulai menyadari bahwa dari sebuah paper sering kali ada bagian-bagian yang tidak terlalu penting untuk dibaca, misalnya tabeltabel hasil perhitungan. Kita tidak perlu memahami keseluruhan isi paper kata-perkata, cukup hal-hal yang penting saja misalnya latar belakang masalah, metodologi yang digunakan, serta kesimpulan. Paper ini juga menunjukkan kepada penulis metode yang cukup aneh pada penelitian Sistem Informasi, yaitu penelitian yang meneliti penelitian yang dilakukan oleh orang lain. Sebelum membaca paper ini, penulis menganggap bahwa penelitian yang meneliti penelitian yang lain adalah suatu hal yang menggelikan. Setelah membaca paper ini dan memahami tujuan dari penelitian ini, penulis baru menyadari bahwa metode paper ini cukup masuk akal. Paper minggu keempat berjudul "Conducting Research in Information Systems". Paper ini diterbitkan oleh CAIS. Paper ini lebih sulit dibandingkan paper sebelumnya, walaupun secara umum masih cukup mudah untuk dipahami. Masalah yang dihadapi penulis adalah tidak seperti paper sebelumnya, paper ini adalah paper yang menjelaskan suatu pendapat sehingga teknik yang digunakan penulis pada paper sebelumnya tidak bisa digunakan. Penulis mulai menyadari bahwa setiap jenis paper mempunyai trik membaca cepat masing-masing. Masalah lain adalah jumlah halaman yang jauh lebih banyak dibandingkan paper sebelumnya walaupun jarak barisnya dua spasi. Belum lagi ada paragraf yang susah dipahami namun sepertinya cukup penting sehingga harus dibaca berkali-kali. Untuk paper minggu kelima yang berjudul "Research Commentary: Desperately Seeking the IT in IT Research A Call to Theorizing the IT Artifact", secara umum penulis merasakan bahwa tingkat kesulitannya sama dengan paper sebelumnya. Hal yang cukup menarik adalah metode yang digunakan oleh paper ini yang sama dengan paper minggu ketiga : penelitian yang meneliti penelitian lain. Paper minggu keenam berjudul "Work Systems and IT Artifact: Does the

Definition Matter?" yang diterbitkan oleh CAIS. Paper ini adalah paper yang terlucu karena berisi tentang debat kusir antara dua peneliti mengenai penggunaan kata-kata yang dianggap lebih "benar", padahal sebenarnya mereka sedang membicarakan dua hal yang berbeda. Walaupun papernya cukup panjang, namun penulis bisa dengan mudah memahaminya karena topiknya cukup menarik. Paper minggu ketujuh berjudul "The Nature of Theory in Information Systems" yang diterbitkan oleh MISQ. Ini adalah salah satu paper tersulit yang pernah penulis baca selama kuliah Seminar. Paper ini banyak menggunakan istilah-istilah yang jarang penulis dengar. Topiknyapun sangat asing dan tidak menarik yaitu menyusun teori tentang apa itu teori. Paper minggu kedelapan berjudul "Sociological Paradigms and Organizational Analysis" yang ditulis oleh duet Burrell-Morgan. Paper ini adalah paper yang sulit, namun paling menarik karena membahas tentang pertanyaan-pertanyaan yang fundamental dalam kehidupan. Walaupun tingkat kesulitannya sama atau mungkin lebih susah dibandingkan paper sebelumnya, namun penulis cukup memahami paper ini. Nampaknya agar kita bisa lebih memahami maksud dari sebuah paper, kita terlebih dahulu harus tertarik pada paper tersebut. Pada minggu kesembilan dan kesepuluh, penulis memilih dua paper yang sudah pernah dibahas oleh kelas sebelumnya. Kedua paper tersebut berjudul "Small Business Growth and Internal Transparency: The Role of Information Systems" dan "Management Information Systems Research: What s There in a Methodology?". Untuk paper pilihan ini, penulis sengaja memilih topik yang cukup menarik untuk mempermudah pemahaman penulis. Pada minggu kesebelas dan kedua belas, penulis memilih dua paper yang belum pernah dibahas oleh kelas sebelumnya, yaitu "An Analysis of Information Systems Research in Chinese Mainland" dan "Collaboration and Author Order: Changing Patterns in IS Research". Nampaknya paper yang dipilih oleh penulis cukup menarik, terbukti dengan terpilihnya paper penulis sebagai "paper of the day". Mengenai pembahasan di dalam kelas, penulis merasakan bahwa secara umum kebanyakan peserta kelas Seminar terlalu mendetail dalam menjelaskan paper yang mereka baca.

Akibatnya, inti dari paper sering kali tidak tersampaikan dengan baik. Kesimpulan,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, Setelah mengambil kelas Seminar ini, penulis mendapatkan banyak hasil. Penulis menjadi terbiasa untuk membaca paper ilmiah berbahasa inggris. Hal ini sangat terasa ketika penulis menghadapi ujian mata kuliah Komputer dan Masyarakat dimana penulis harus membaca paper pendek berbahasa inggris. Penulis juga merasakan bahwa kemampuan menulis penulis menjadi sedikit meningkat karena setiap minggu harus menuliskan rangkuman paper yang sudah penulis baca. Penulis juga semakin terlatih untuk melakukan presentasi. Bagian mana yang penting dan menarik untuk dipresentasikan sehingga orang-orang bisa memahami apa yang diutarakan oleh penulis. langsung lompat ke bagian kesimpulan. Untuk paper yang berisi pendapat seseorang, maka penulis akan mendaftar poin-poin utama dari pendapat orang tersebut, baru mencari penjelasannya. Mengenai metode presentasi, penulis merasakan bahwa secara umum kebanyakan peserta kelas Seminar terlalu terpaku pada paper yang dibaca sehingga presentasi yang dilakukan juga mengikuti alur dari paper yang dibaca. Akibatnya presentasi menjadi lama dan membosankan. Hal ini mungkin dampak dari pertemuan-pertemuan awal dimana setiap orang menjelaskan satu paragraf dari sebuah paper. Sepertinya memang diperlukan peran fasilitator untuk mengarahkan presentasi agar lebih menjelaskan inti dari paper yang telah dibaca. Mengenai metode membaca, penulis percaya bahwa setiap orang mempunyai metode membaca masingmasing. Tidak ada suatu metode membaca yang cocok untuk digunakan oleh semua orang. Lebih jauh lagi, setiap jenis paper juga mempunyai trik membaca yang berbeda pula. Misalnya untuk paper penelitian, maka penulis akan mencari latar belakang, metodologi penelitian, kemudian Secara umum penulis merasakan bahwa untuk paper yang menarik, penulis bisa memahami paper tersebut walaupun paper tersebut termasuk cukup sulit. Nampaknya topik yang menarik cukup mempengaruhi proses penulis dalam memahami paper tersebut. Penulis juga baru menyadari ketika menulis laporan akhir ini, bahwa dua

dari tiga paper yang dianggap sulit oleh penulis ternyata diterbitkan oleh MISQ. Ini menunjukkan bahwa MISQ memang benar-benar jurnal top Sistem Informasi dimana sebagian besar paper yang diterbitkan sangat berkualitas -dan susah untuk dipahami bagi pemula. Referensi Hamzah, Yudhi M. Jurnal Seminar B, Fakultas Ilmu Komputer Universita Indonesia : 2006