Teori Komputasi 10/15/2015. Bab 3: Konsep Bahasa dan Otomata. Teori Bahasa. Teori Bahasa. Agenda. Teori Bahasa Otomata Operasi Dasar String

dokumen-dokumen yang mirip
MATERI PERTEMUAN KE-1

BAB I TEORI BAHASA DAN AUTOMATA

Teori Bahasa dan Operasi Matematis.

Teknik Informatika PERTEMUAN 2. TEORI BAHASA & OTOMATA Imam Riadi, M.Kom Shofwatul Uyun, M.Kom. Teknik Informatika

TEORI BAHASA DAN OTOMATA [TBO]

metodenumerikblog.wordpress.com Retno Tri Vulandari, S.Si, M.Sc

Dasar Teori Bahasa & Grammar

TEORI BAHASA DAN OTOMATA

BAHASA REGULER 1. Ekspresi Regular

Mahasiswa memahami bahasa sebagai himpunan dan operasi 2 -nya, cara mendefinisikan bahasa, serta cara mengenali anggota 2 bahasa

TEORI BAHASA DAN OTOMATA

MODUL TEORI BAHASA DAN AUTOMATA

SIMULASI TRANSFORMASI REGULAR EXPRESSION TERHADAP FINITE STATE AUTOMATA

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : TEORI BAHASA DAN AUTOMATA (TBA) KODE / SKS : KK / 3 SKS

TEORI BAHASA DAN OTOMATA

Disusun oleh: Rina Dewi Indah Sari, S.Kom

TEORI BAHASA DAN OTOMATA [TBO]

Pengenalan Konsep Bahasa dan

EKSPRESI REGULAR PADA SUATU DETERMINISTIC FINITE STATE AUTOMATA

Matematika Logika Aljabar Boolean

Sumarni Adi TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2013

SISTEM BILANGAN BULAT

TEORI BAHASA DAN AUTOMATA

Teori Bahasa & Otomata

ALJABAR BOOLEAN. Misalkan terdapat. Definisi:

Definisi Aljabar Boolean

PENDAHULUAN Teori Bahasa

Logika Matematika Aljabar Boolean

STRUKTUR ALJABAR. Sistem aljabar (S, ) merupakan semigrup, jika 1. Himpunan S tertutup terhadap operasi. 2. Operasi bersifat asosiatif.

TEORI BAHASA DAN OTOMATA PENGANTAR

MODUL 1: PENGANTAR TEORI BAHASA

Review Sistem Digital : Aljabar Boole

Aljabar Boole. Meliputi : Boole. Boole. 1. Definisi Aljabar Boole 2. Prinsip Dualitas dalam Aljabar

Matematika: Aljabar (Persamaan Linear) 11/15/2011 ALJABAR. Oleh Syawaludin A. Harahap SUB POKOK BAHASAN. Syawaludin A. Harahap 1

Pertemuan ke-4 ALJABAR BOOLEAN I

anggota alfabet dinamakan simbol terminal atau token.

Bahasa adalah kumpulan kalimat. Kalimat adalah rangkaian kata. Kata adalah komponen terkecil kalimat yang tidak bisa dipisahkan lagi.

Pelabelan matriks menggunakan huruf kapital. kolom ke-n. kolom ke-3

MATERI 2 COMBINATIONAL LOGIC

Pertemuan ke-5 ALJABAR BOOLEAN III

Teori Komputasi 11/2/2016. Bab 5: Otomata (Automata) Hingga. Otomata (Automata) Hingga. Otomata (Automata) Hingga

SOAL DAN PENYELESAIAN RING

MODUL 2: Bahasa Regular dan Ekspresi Regular

MATRIKS. 3. Matriks Persegi Matriks persegi adalah matriks yang mempunyai baris dan kolom yang sama.

KONSEP GRAMMAR DAN BAHASA

Definisi Aljabar Boolean

Overview. Pendahuluan. Pendahuluan. Pendahuluan. Pendahuluan. Pendahuluan

GRAMMAR AND LANGUAGE

Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti pokok bahasan ini mahasiswa dapat mengidentifikasi dan memahami konsep dari Semigrup dan Monoid

1.1 Pengertian Himpunan. 1.2 Macam-macam Himpunan. 1.3 Relasi Antar Himpunan. 1.4 Diagram Himpunan. 1.5 Operasi pada Himpunan. 1.

ALJABAR BOOLEAN R I R I I R A W A T I, M. K O M L O G I K A M A T E M A T I K A 3 S K S

MATRIKS. 2. Matriks Kolom Matriks kolom adalah matriks yang hanya mempunyai satu kolom. 2 3 Contoh: A 4 x 1 =

Matematika informatika 1 ALJABAR BOOLEAN

BAB I HIMPUNAN. Contoh: Himpunan A memiliki 5 anggota, yaitu 2,4,6,8 dan 10. Maka, himpunan A dapat dituliskan: A = {2,4,6,8,10}

Bilangan Riil, Nilai Mutlak, Fungsi

Teori himpunan. 2. Simbol baku: dengan menggunakan simbol tertentu yang telah disepakati. Contoh:

LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS

Modul 03 HIMPUNAN. Himpunan adalah kumpulan objek-objek yang keanggotaannya didefinisikan dengan jelas.

Tinjau algoritma dibawah ini

DEFINISI ALJABAR BOOLEAN

Penerapan Graf Transisi dalam Mendefinisikan Bahasa Formal

MATEMATIKA BISNIS. Himpunan. Muhammad Kahfi, MSM. Modul ke: Fakultas Ekonomi Bisnis. Program Studi Manajemen.

Lecture Notes Teori Bahasa dan Automata

MAKALAH SISTEM DIGITAL

SISTEM BILANGAN REAL. 1. Sistem Bilangan Real. Terlebih dahulu perhatikan diagram berikut: Bilangan. Bilangan Rasional. Bilangan Irasional

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATEMATIKA 1. Pengantar Teori Himpunan

Konsep Bahasa. Simbol Abjad/alfabet String/kata/untai String kosong Bahasa (Language) Bahasa Kosong Bahasa Universal dari

1.1 SISTEM BILANGAN Sistem bilangan Bilangan Asli, Bilangan Cacah, Bilangan Bulat dan Bilangan Rasional

MODUL MATA KULIAH TEORI BAHASA DAN OTOMATA DOSEN:

BAB 6 RING (GELANGGANG) BAHAN AJAR STRUKTUR ALJABAR, BY FADLI

Tata Bahasa Kelas Tata Bahasa. Konsep Bahasa (1)

BAB 4. Aljabar Boolean

PERSAMAAN KUADRAT. Persamaan. Sistem Persamaan Linear

Definisi Aljabar Boolean

MODUL 1. Himpunan FEB. Nur Azmi Karim, SE, M.Si. Fakultas. Modul ke: Program Studi

SILABUS MATAKULIAH. Indikator Pokok Bahasan/Materi Aktifitas Pembelajaran

MATRIKS. Definisi: Matriks adalah susunan bilangan-bilangan yang berbentuk segiempat siku-siku yang terdiri dari baris dan kolom.

Teori Bahasa Formal dan Automata

PENGERTIAN RING. A. Pendahuluan

Aljabar Boolean. Disusun oleh: Tim dosen SLD Diedit ulang oleh: Endro Ariyanto. Prodi S1 Teknik Informatika Fakultas Informatika Universitas Telkom

II. M A T R I K S ... A... Contoh II.1 : Macam-macam ukuran matriks 2 A. 1 3 Matrik A berukuran 3 x 1. Matriks B berukuran 1 x 3

2. Suku-suku sejenis Suku-suku sejenis adalah suku-suku yang mempunyai variabel dan bilangan pangkat dari variabel tersebut sama.

BAB I OPERASI ALJABAR DAN PEMFAKTORAN BENTUK ALJABAR

2. Gambarkan gerbang logika yang dinyatakan dengan ekspresi Boole di bawah, kemudian sederhanakan dan gambarkan bentuk sederhananya.

Relasi, Fungsi, dan Transformasi

( A + B) C. Persamaan tersebut adalah persamaan rangkaian digital dengan 3 masukan sehingga mempunyai 8 kemungkinan keadaan masukan.

Faktorisasi Suku Aljabar

Aljabar Boolean. IF2120 Matematika Diskrit. Oleh: Rinaldi Munir Program Studi Informatika, STEI-ITB. Rinaldi Munir - IF2120 Matematika Diskrit

BAB I PENDAHULUAN 1-1

MODUL 17. BAHASA-BAHASA REKURSIF DAN RECURSIVELY ENUMERABLE

TEKNIK KOMPILASI Bahasa Regular

VEKTOR. 45 O x PENDAHULUAN PETA KONSEP. Vektor di R 2. Vektor di R 3. Perkalian Skalar Dua Vektor. Proyeksi Ortogonal suatu Vektor pada Vektor Lain

FAKTORISASI SUKU ALJABAR

R maupun. Berikut diberikan definisi ruang vektor umum, yang secara eksplisit

Modul ke: Matematika Ekonomi. Himpunan dan Bilangan. Bahan Ajar dan E-learning

II. TINJAUAN PUSTAKA. negatifnya. Yang termasuk dalam bilangan cacah yaitu 0,1,2,3,4, sehingga

Ekspresi Reguler Definisi. Notasi Ekspresi Regular. Contoh Ekspresi Reguler [2]

Teori Himpunan. Author-IKN. MUG2B3/ Logika Matematika 9/8/15

BAB 6 ALJABAR BOOLE. 1. Definisi Dasar. Teorema 1 MATEMATIKA DISKRIT

Transkripsi:

Teori Komputasi Agenda. Teori Bahasa Bab 3: Konsep Bahasa dan Fakultas Teknologi dan Desain Program Studi Teknik 1-1 Informatika Konsep Bahasa dan 2 Teori Bahasa Teori bahasa membicarakan bahasa formal (formal language), terutama untuk kepentingan perancangan kompilator (compiler) dan pemroses naskah (text processor). Bahasa formal adalah kumpulan kalimat. Semua kalimat dalam sebuah bahasa dibangkitkan oleh sebuah tata bahasa (grammar) yang sama. Sebuah bahasa formal bisa dibangkitkan oleh dua atau lebih tata bahasa berbeda. Teori Bahasa Dikatakan bahasa formal karena grammar diciptakan mendahului pembangkitan setiap kalimatnya. Bahasa natural/manusia bersifat sebaliknya; grammar diciptakan untuk meresmikan kata-kata yang hidup di masyarakat. Dalam pembicaraan selanjutnya bahasa formal akan disebut bahasa saja. Konsep Bahasa dan 3 Konsep Bahasa dan 4 1

adalah mesin abstrak yang dapat mengenali (recognize), menerima (accept), atau membangkitkan (generate) sebuah kalimat dalam bahasa tertentu. Terminology. Simbol adalah sebuah entitas abstrak (seperti halnya pengertian titik dalam geometri). Sebuah huruf atau sebuah angka adalah contoh simbol. String adalah deretan terbatas (finite) simbol-simbol. Sebagai contoh, jika a, b, dan c adalah tiga buah simbol maka abcb adalah sebuah string yang dibangun dari ketiga simbol tersebut. Konsep Bahasa dan 5 Konsep Bahasa dan 6 Jika w adalah sebuah string maka panjang string dinyatakan sebagai w dan didefinisikan sebagai cacahan (banyaknya) simbol yang menyusun string tersebut. Sebagai contoh, jika w = abcb maka w = 4. String hampa adalah sebuah string dengan nol buah simbol. String hampa dinyatakan dengan simbol (atau ^) sehingga = 0. String hampa dapat dipandang sebagai simbol hampa karena keduanya tersusun dari nol buah simbol. Alfabet adalah hinpunan hingga (finite set) simbol-simbol. Jika diberikan dua string : x = abc, dan y = 123. Prefix string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan nol atau lebih simbol-simbol paling belakang dari string w tersebut. Contoh : abc, ab, a, dan adalah semua Prefix(x) ProperPrefix string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan satu atau lebih simbolsimbol paling belakang dari string w tersebut. Contoh : ab, a, dan adalah semua ProperPrefix(x) Konsep Bahasa dan 7 Konsep Bahasa dan 8 2

Head string w adalah simbol paling depan dari string w. Contoh : a adalah Head(x) Tail string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan simbol paling depan dari string w tersebut. Contoh : bc adalah Tail(x) Substring string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan nol atau lebih simbol-simbol paling depan dan/atau simbol-simbol paling belakang dari string w tersebut. Contoh : abc, ab, bc, a, b, c, dan adalah semua Substring(x) Konsep Bahasa dan 9 ProperSubstring string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan satu atau lebih simbolsimbol paling depan dan/atau simbol-simbol paling belakang dari string w tersebut. Contoh : ab, bc, a, b, c, dan adalah semua ProperSubstring(x) Subsequence string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan nol atau lebih simbolsimbol dari string w tersebut. Contoh : abc, ab, bc, ac, a, b, c, dan adalah semua Subsequence(x) Konsep Bahasa dan 10 ProperSubsequence string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan satu atau lebih simbolsimbol dari string w tersebut. Contoh : ab, bc, ac, a, b, c, dan adalah semua ProperSubsequence(x) Concatenation adalah penyambungan dua buah string. Operator concatenation adalah concate atau tanpa lambang apapun. Contoh : Concate(xy) = xy = abc123 Alternation adalah pilihan satu di antara dua buah string. Operator alternation adalah alternate atau. Contoh : alternate(xy) = x y = abc atau 123 Kleene Closure: x* = ε x xx xxx... = ε x x 2 x 3... Positive Closure: x + = x xx xxx... = x x 2 x 3... Konsep Bahasa dan 11 Konsep Bahasa dan 12 3

Sifat Operasi. Tidak selalu berlaku: x = Prefix(x)Postfix(x) Selalu berlaku: x = Head(x)Tail(x) Tidak selalu berlaku: Prefix(x) = Postfix(x) atau Prefix(x) Postfix(x) Selalu berlaku: ProperPrefix(x) ProperPostfix(x) Selalu berlaku: Head(x) Tail(x) Setiap Prefix(x), ProperPrefix(x), Postfix(x), ProperPostfix(x), Head(x), dan Tail(x) adalah Substring(x), tetapi tidak sebaliknya. Setiap Substring(x) adalah Subsequence(x), tetapi tidak sebaliknya. Dua sifat aljabar concatenation: Operasi concatenation bersifat asosiatif : x(yz) = (xy)z Elemen identitas operasi concatenation adalah : x = x = x Konsep Bahasa dan 13 Konsep Bahasa dan 14 Tiga sifat aljabar alternation: Operasi alternation bersifat komutatif: x y = y x Operasi alternation bersifat asosiatif: x (y z) = (x y) z Elemen identitas operasi alternation adalah dirinya sendiri: x x = x Sifat distributif concatenation terhadap alternation: x (y z) = xy xz Beberapa kesamaan: Kesamaan ke-1: (x*)* = x* Kesamaan ke-2: ε x + = x + ε = x* Kesamaan ke-3: (x y)* = ε x y xx yy xy yx... Konsep Bahasa dan 15 Konsep Bahasa dan 16 4

Teori Komputasi 1-17 5