4.2 Prosedur Pengendalian Progres Biaya dan Waktu Proyek Kontruksi. Dibawah ini adalah usulan pengendalian progres biaya dan waktu proyek

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. fungsional dan persiapan untuk perancangan implementasi, menggambarkan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan ini dibuat untuk ditunjukkan kepada user, programmer, atau ahli

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem merupakan pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

3.2.1 Prosedur Pembuatan Progres Biaya dan Waktu Proyek yang. Adapun prosedur pembuatan progres biaya dan waktu untuk

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

/1. Flowmap Usulan Daftar Anggota

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Dibawah ini adalah usulan prosedur kliring penyerahan sebagai berikut :

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 4.2 Prosedur Usulan Perhitungan Harga Pokok Produksi

Gambar 4.1 Flowmap Usulan Pengecekan Berkas

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. yang stabil dan mudah dikembangkan di masa mendatang. Perancangan yang

1. Flowmap Usulan Penyewaan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

Pelanggan Admin Manager. Fotokopi ktp Fotokopi kk. Input data penjualan tunai. Cetak faktur tunai. Faktur tunai. Faktur di tandatangani.

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. mengembangkan solusi yang terbaik bagi permasalahan. perancangan sistem

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. dengan maksud untuk memenuhi kebutuhan para pengguna sistem. Suatu sistem yang

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. sebelum melakuan pengkodean kedalam suatu bahasa pemograman. Dalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan secara utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan proses merupakan proses usulan sebagai perbaikan dari proses

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 1. Admin memberikan blanko nilai kepada guru atau wali kelas. menginputkan data-data nilai siswa tersebut ke database.

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. sehingga menghambat kegiatan operasional dalam perusahaan.

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA

BAB III PEMBAHASAN. Pembahasan yang kami lakukan pada kerja praktek di PT. Malayandi Tour & Travel hanya mengenai karyawan tetap saja.

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV. Analisis dan Perancangan Sistem Analisis sistem Informasi Pensiun yang sedang berjalan di Dinas

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN SISTEM

SISTEM INFORMASI PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DI BADAN ARSIP DAERAH SUMATERA SELATAN DI PALEMBANG MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISIS PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. memenuhi kebutuhan akan data suatu sistem yang sedang berjalan di suatu

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. memberikan gambaran kepada pemakai (user) mengenai sistem yang baru

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terhadap sistem yang sedang berjalan (Current sistem). Oleh karena itu kita perlu

BAB III PEMBAHASAN. Analisis merupakan suatu tahap untuk memperoleh kesimpulan persoalan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis sistem yang berjalan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis Sistem ini merupakan penguraian dari suatu sistem pengolahan aplikasi

KATA PENGATAR. Bandung, Februari Penulis

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. mengenai sistem informasi penjualan ShART khususnya untuk bagian operasional

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dilakukan dalam pengumpulan data tersebut, antara lain:

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map )

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. diberikan dari kerja praktek ini adalah proses entry data alat tulis kantor yang

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa. yang akan dirancang adalah sebagai berikut:

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem adalah penguraian dari sistem informasi yang utuh ke dalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. membentuknya. Selanjutnya mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam

ABSTRAKSI. : Inventory, Stok, Barang Masuk, Barang Keluar.

DAFTAR GAMBAR. Gambar 3.1. Struktur Organisasi SMK Merdeka Bandung Gambar 3.2. Metode Waterfall... 44

KATA PENGANTAR. 2. CV ANAQU PUTRA KARYA yang telah bersedia memberikan data untuk menjadi bahan studi kasus proyek akhir ini.

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. itu analisis sistem yang berjalan merupakan tahapan penting dalam rangka

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan

Transkripsi:

48 output. 4.2 Prosedur Pengendalian Progres Biaya dan Waktu Proyek Kontruksi yang Diusulkan Dibawah ini adalah usulan pengendalian progres biaya dan waktu proyek kontruksi yaitu sebagai berikut : a. Direktur memberikan data proyek kontruksi kepada manajer lapangan. b. Manajer lapangan akan meng-input-kan data proyek kontruksi kedalam aplikasi c. Berdasarkan Data proyek yang ada manajer lapangan akan mengadakan pengawasan ke lapangan dan mencatat perkembangan proyek. d. Dari catatan perkembangan proyek hasil pengawasan tersebut, manajer lapangan akan menginputkan data hasil pengawasan kedalam sistem. e. Selanjutnya dari data hasil pengawasan yang telah diinputken kedalam system tersebut, manajer lapangan kemudian menghitung dan mencetak progres kerja berupa grafik earned value dan keterangan grafik yang akan diserahkan kepada direktur perisahaan sebagai bahan evaluasi dalam pengendalian proyek kontruksi. f. Manajer lapangan juga akan mencetak laporan data proyek pertahun

49 anggaran yang diserahkan kepada direktur. Untuk penggambaran yang lebih jelasnya telah diuraikan dalam flowmap usulan pembuatan progres biaya dan waktu proyek yang dapat dilihat sebagai berikut: MANAJER LAPANGAN DIREKTUR INPUT CETAK HITUNG INPUT PERKEMBANGAN CETAK LAP. DAN PENGEMBANGAN MELAKUKAN PENGAWASAN DAN MENCATAT PERKEMBANGA N LAP. PERKEMBANGAN LAP. LAP. BIAYA&WAKTU BIAYA&WAKTU BIAYA&WAKTU Gambar 4.1 Flowmap usulan pembuatan progres biaya dan waktu

50 4.3 Diagram Konteks Diagram konteks adalah diagram yang menggambarkan hubungan antara entitas eksternal dengan sistem.dimana data yang diinputkan oleh bagian entitas eksternal akan diproses di dalam sistem dan akan menghasilkan laporan yang diinginkan oleh eksternal tersebut. PEREKEMBANGAN MANAJER LAPANGAN RANCANG BANGUN APLIKASI PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU KONTRUKSI DENGAN METODE EARNED VALUE DIREKTUR LAP., BIAYA DAN WAKTU Gambar 4.2 Rancangan Diagram Konteks 4.4 Data Flow Diagram Data Flow Diagram (DFD) adalah diagram yang digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang sudah jadi atau sistem yang baru dirancang yang akan dikembangkan secara logika, tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik kemana data tersebut disimpan. Disamping itu ada Data flow Diagram ( DFD ) juga dapat menggambarkan arus data yang terstruktur dan jelas dari mulai pengisian data sampai dengan keluarannya.

51 Arus data pada Data Flow Diagram (DFD) ini dapat berupa masukan untuk sistem atau keluaran dari sistem, sehungga akan menghasilkan sebuah keluaran yang akan disampaikan pada pengguna atau penerima sistem. DIREKTUR PROSES 1.0 INPUT PERKEMBANGAN MJR.LAP LAP., BIAYA&WAKTU _ PROSES 2.0 HITUNG DGN EARNED VALUE TABEL_HITUNG PROSES 3.0 CETAK Gambar 4.3 Rancangan Data Flow Diagram Level 0 Dari DFD Level 0 diatas terdapat tiga proses yang dapat dijabarkan sebagai berikut : 1. Proses 1.0 adalah proses input data proyek oleh sistem yang langsung di hubungkan ke Tabel Data_proyek. 2. Proses 2.0 adalah proses hitung progres oleh sistem yang langsung di hubungkan ke Tabel Tabel_Hitung dan tabel data_proyek.

52 3. Prose 3.0 adalah proses cetak laporan data proyek dan progres proyek. DIREKTUR PROSES 1.1 INPUT PROSES 1.2 HAPUS _ PROSES 1.3 EDIT PROSES 1.4 UPDATE Gambar 4.4 Rancangan Data Flow Diagram Level 1 proses 1.0 Dari DFD Level 1 proses 1.0 diatas terdapat empat proses yang dapat dijabarkan sebagai berikut : 1. proses 1.1 adalah proses penginputan data proyek oleh sistem yang langsung di hubungkan ke Tabel Data proyek. 2. Proses 1.2 adalah proses hapus data yang terhubung dengan proses update dan tabel data proyek

53 3. Proses 1.3 adalah proses edit data yang terhubung dengan proses update data dan tabel data. 4. Proses 1.4 adalah proses update data yaitu pembaharuan tabel data proyek. MNJ. LAP PERKEMBANGAN PROSES 2.1 INPUT DAN HITUNG _ PROSES 2.2 HAPUS TABEL HITUNG PROSES 2.3 EDIT PROSES 2.4 UPDATE Gambar 4.5 Rancangan Data Flow Diagram Level 1 proses 2.0 Dari DFD Level 1 proses 2.0 diatas terdapat lima proses yang dapat dijabarkan sebagai berikut : 1. Proses 2.1 adalah proses penginputan dan perhitungan progres data

54 proyek oleh sistem yang langsung di hubungkan ke Tabel Data proyek dan tabel table_hitung. 2. Proses 2.2 adalah proses hapus data yang terhubung dengan proses update dan tabel hitung 3. Proses 2.3 adalah proses edit data yang terhubung dengan proses update data dan tabel hitung. 4. Proses 2.4 adalah proses update data yaitu pembaharuan tabel hitung 4.5 Entity Relationship Diagram ( ERD ) Entity Relationship Diagram ( ERD ) atau diagram antar Entitas adalah suatu diagram yang menggambarkan hubungan objek data yang disimpan yang ada dalam sistem secara konseptual. Objek Data adalah objek yang dapat dicatat atau direkam atau segala sesuatu yang ada dan dapat dibedakan. Entitas dapat berupa orang, benda, tempat, peristiwa atau konsep yang bisa diolah untuk menghasilkan informasi, rancangan, diagram entitas ini dibuat menurut data yang ada sehingga dapat menjelaskan hubungan datadata. Atribut yang berhubungan dengan Aplikasi pengendalian progres biaya dan waktu proyek kontruksi adalah proyek, data proyek dan progres, telah digambarkan pada entity relationship diagram dimana satu proyek memiliki satu data proyek, dan satu proyek yang telah memiliki satu data proyek akan berjalan dan memiliki banyak progres. Untuk lebih jelasnya maka dapat dilihat pada gambar 4.6 yaitu sebagai

55 berikut : n 1 MEMILIKI 1 MEMILIKI 1 Gambar 4.6 Entity Relationship Diagram (ERD) 4.6 Perancangan Struktur File Didalam pembuatan program dibutuhkan suatu spesifikasi file yang dimaksudkan untuk dapat melakukan kegiatan-kegiatan dalam pengaturan dan pencarian data dan pembuatan laporan yang dapat mempermudah kerja dengan komputer. Untuk itu sistem pengolahan data ini membutuhkan spesifikasi file untuk mempermudah dalam melakukan pemrogramanyang telah tertuang dalam tabeb data proyek dan table_hitung. Table-tabel tersebut dapat dilihat sebagai berikut : Nama Tabel : Primary Key : Data_proyek Nomor Kontrak Tabel 4.1 Struktur File Tabel_Data N NAMA FIELD TIPE UK. KETERANGAN O 1. NOMOR_KONTRAK TEXT 20 NOMOR KONTRAK 2 NAMA_ TEXT 100 NAMA PROY

56 3 LOKASI_ TEXT 50 LOKASI PROY 4 TAHUN_ANGGARAN TEXT 4 TAHUN 5 DEPARTEMENT_INSTANSI TEXT 50 DEPARTEMENT 6 KONTRAKTOR_PELAKSANA TEXT 50 KONTRAKTOR 7 KONSULTAN_SUPERVISI TEXT 50 KONSULTAN 8 NOMOR_SPMK TEXT 50 NOMOR SPMK 9 TANGGAL_SPMK TEXT 50 TANGGAL 10 NILAI_KONTRAK CURRENCY NILAI 11 WAKTU_KONTRAK TEXT 20 LAMA WAKTU Nama Tabel : Tabel_Hitung Primary Key : Nomor Kontrak Tabel 4.2 Struktur File Tabel_Hitung NO. NAMA FIELD TIPE UK. KETERANGAN 1 NOMOR_KONTRAK TEXT 20 NOMOR KONTRAK 2 NAMA_ TEXT 100 NAMA PROY 3 NILAI_KONTRAK CURRENCY NILAI KONTRAK 4 WAKTU_KONTRAK TEXT 20 LAMA WAKTU 5 WAKTU_TERPAKAI TEXT 20 WAKTU KINI 6 BCWS CURRENCY BCWS 7 BCWP CURRENCY BCWP 8 ACWP CURRENCY ACWP 9 SV TEXT 50 SV 10 KET_SV TEXT 200 KETERANGAN

57 11 SPI TEXT 50 SPI 12 KET_SPI TEXT 200 KETERANGAN 13 KET_KINERJA_WAKTU TEXT 200 KETERANGAN 14 CP TEXT 50 CP 15 KET_CP TEXT 200 KETERANGAN 16 CPI TEXT 50 CPI 17 KET_CPI TEXT 200 KETERANGAN 18 KET_KINERJA_BIAYA TEXT 200 KETERANGAN 19 ECD TEXT 50 ECD 20 EAC TEXT 50 EAC 21 EV TEXT 200 EARNED VALUE 4.7 Rancangan Struktur Menu Struktur menu merupakan bentuk umum dalam suatu perancangan sistem yang dapat memudahkan pengguna dalam menggunakan sistem yang dibangun. Dengan adanya struktur menu ini, maka proses pengolahan data diharapkan lebih cepat dilakukan, sehingga keterlambatan dalam penyajian data dapat ditekan seminimal mungkin. Struktur menu yang dibuatkan dalam sistem ini terdiri dari menu-menu dan sub menunya. Rancangan struktur menu untuk aplikasi pengendalian progres biaya dan waktu proyek kontruksi dengan metode earned value ini adalah berupa login, menu utama,form input data, form hitung kinerja, form grafik earned value, kemudian ada cetak laporan proyek dan cetak grafik dan cetak keterangan grafik earned value,

58 untuk lebih jelasnya maka dapat dilihat pada gambar-gambar berikut : LOGIN MENU UTAMA MENU INPUT HITUNG CETAK ABOUT EXIT KINERJA LAPORAN Gambar 4.7 Rancangan Struktur menu 4.8 Rancangan Input Rancangan input adalah rancangan dari dokumen dasar yang digunakan untuk merekap data yang digunakan. Perancangan input meliputi bentuk dokumendokumen input yang akan digunakan untuk menangkap data input. 1. Form login LOGIN USER : PASSWORD : OK CANCEL EXIT Gambar 4.8 Form login

59 2. Form menu utama MENU INPUT HITUNG CETAK ABOUT APLIKASI PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU KONTRUKSI DENGAN METODE EARNED VALUE 3. Form input data proyek Gambar 4.9 Form Utama NOMOR KONTRAK NAMA LOKASI TAHUN ANGGARAN DEPARTEMENT/ INSTANSI KONTRAKTOR KONSULTAN NOMOR SPMK TANGGAL SPMK NILAI KONTRAK WAKTU TANGGAL AKHIR SAVE EDIT DELETE EXIT Gambar 4.10 Form input data proyek

60 4. Form hitung progres NOMOR KONTRAK KINERJA WAKTU VIEW KINERJA BIAYA VIEW NAMA KINERJA WAKTU KINERJA BIAYA NILAI KONTRAK PENYIMPANGAN JADWAL KESIMPULAN PENYIMPANGAN BIAYA KESIMPULAN WAKTU KONTRAK WAKTU TERPAKAI RENCANA BIAYA REALISASI VOL DALAM BIAYA BIAYA AKTUAL HITUNG EARNED VALUE HITUNG PERKIRAAN JADWAL PENYELESAIAN PERKIRAAN BIAYA PENYELESAIAN EARNED VALUE PROSES SAVE EDIT DELETE CANCEL EXIT VIEW GRAFIK EARNED VALUE Gambar 4.11 Form hitung progres 4.9 Rancangan Output Rancangan output adalah rancangan dalam bentuk laporan dari hasil pemrosesan input yang diterima dari sistem pengolahan data tersebut. Untuk menentukan rancangan keluaran diperlukan kecermatan, ketelitian dan kesabaran denga harapan keluaran yang dihasilkan merupakan laporan-laporan yang akurat dan relevan serta dapat dimengerti oleh pemakainya. Rancangan output yang akan dihasilkan oleh aplikasi pengendalian progres biaya dan waktu proyek kontruksi ini adalah berupa grafik earned value, keterangan grafik earned value dan laporan data proyek pertahun anggaran. Grafik earned value merupakan grafik yang mennunjukan progress kerja proyek kontrulsi dalam biaya

61 dan waktu, keterangan earned value merupakan penjelasan dari grafik earned value sedangkan laporan data proyek merupakan laporan data proyek pertahun anggaran secara keseluruhan. Berikut gambar rancangan output yang dihasilkan : 1. Laporan Data Proyek NO. KONTRAK NAMA LOKASI TA. KONTRAKTOR KONSULTAN NILAI KON. WAKTU XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX XXXXXXXXX 2. Progres Proyek Tabel 4. 3 Output laporan Data Proyek Gambar 4.12 Rancangan output grafik earned value

62 3. Keterangan Grafik earned value Gambar 4.13 Keterangan Earned Value