BAB IV PERANCANGAN SISTEM

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV PERANCANGAN SISTEM"

Transkripsi

1 BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk ditunjukkan kepada user, programmer, atau ahli analisa atau ahli yang berhubungan dengan perancangan ini. Perancangan sistem dibuat berdasarkan masukan dari hasil analisa untuk menyelesaikan permasalahan yang ada pada tahap analisa. Untuk membuat suatu aplikasi yang memiliki kemampuan handal, maka perlu sebuah perancangan sistem dengan tujuan untuk memperbaiki masalah yang terjadi. Perancangan sistem secara umum bertujuan untuk memberikan gambaran secara umum kepada pemakai aplikasi yang baru, dan juga merupakan persiapan dari rancangan terperinci dengan mengidentifikasi komponen-komponen aplikasi. Rancangan ini meliputi Flowmap yang disusulkan, Diagram Konteks, Flow Diagram, Entity Relationship Diagram, Struktur Program, Rancangan Input, Rancangan Proses dan Rancangan Output. 4.2 Analisis Prosedur Yang Diusulkan Prosedur Penggajian Karyawan yang Diusulkan Berikut ini adalah prosedur penggajian karyawan yang diusulkan di Laundry Trojen Tanjungpinang : 40

2 41 1. Sekretaris membuat laporan absensi bulanan karyawan untuk diserahkan ke bagian kasir. 2. Kasir melakukan proses input data penggajian ke database, kemudian database akan mencetak slip gaji yang kemudian diserahkan ke pimpinan untuk ditandatangani. 3. Pimpinan menyetujui lalu mengembalikan slip gaji tersebut ke kasir. 4. Kasir memberikan satu rangkap slip gaji ke karyawan dan satu rangkap lagi untuk diarsipkan. 5. Kasir mencetak laporan gaji bulanan karyawan dari database berdasarkan data yang telah diinputkan.

3 42 Prosedur Penggajian Karyawan yang Diusulkan Karyawan Kasir Sekretaris Pimpinan Laporan Absensi Bulanan Karyawan Laporan Absensi Bulanan Karyawan dblaundry Input Penggajian Cetak Slip Gaji Slip Gaji Slip Gaji Persetujuan dan Tandatangan Slip Gaji Slip Gaji yang sudah Disetujui Slip Gaji yang sudah Disetujui Slip Gaji yang sudah Disetujui Cetak Laporan Gaji Bulanan Karyawan Laporan Gaji Bulanan Karyawan Gambar 4.1 Prosedur Penggajian Karyawan yang Diusulkan

4 Prosedur Pembelian Habis Pakai yang Diusulkan Berikut ini adalah prosedur pembelian barang habis pakai yang diusulkan di Laundry Trojen Tanjungpinang : 1. Kasir mencetak laporan barang untuk diserahkan ke sekretaris. 2. Sekretaris membuat surat pemesanan barang untuk diserahkan ke pimpinan. 3. Pimpinan mengecek dan menyetujui surat pemesanan barang tersebut, apabila tidak sesuai, pimpinan akan mengembalikan surat pemesanan barang tersebut ke sekretaris. 4. Apabila sesuai, pimpinan akan menandatangani dan mengembalikan surat pemesanan barang tersebut ke sekretaris. 5. Sekretaris mengirimkan surat pemesanan barang ke supplier. 6. Supplier membuat nota pembelian dan mengirimkan barang yang dipesan ke perusahaan. Setelah barang sampai, sekretaris melakukan pengecekan terhadap barang yang dikirim apakah sudah sesuai dengan surat pemesanan barang. 7. Apabila tidak sesuai, barang dan nota pembelian akan dikembalikan ke supplier. Apabila sesuai, sekretaris akan membuat menyerahkan nota pembelian ke kasir untuk diinputkan ke database. 8. Kasir mencetak laporan barang masuk sesuai dengan data yang diinputkan.

5 44 Prosedur Pembelian yang Diusulkan Kasir Sekretaris Supplier Pimpinan Laporan Laporan Buat Surat Pemesanan Cetak Laporan Surat Pemesanan Surat Pemesanan Cek Pemesanan Surat Pemesanan T Sesuai? Y Pemesanan ACC Pimpinan Pemesanan Nota Pembelian Buat Nota Pembelian Daftar Pemesanan Nota Pembelian Cek dengan Surat Pemesanan Nota Pembelian Input Pembelian Sesuai? T Nota Pembelian Y dblaundry Nota Pembelian Cetak Laporan Pembelian Laporan Pembelian Gambar 4.2 Prosedur Pembelian yang Diusulkan

6 Prosedur Penginputan Laundry yang Diusulkan Berikut ini adalah prosedur penginputan laundry yang diusulkan di Laundry Trojen Tanjungpinang : 1. Pelanggan memberikan data laundry ke kasir. 2. Kasir menginputkan data laundry ke database, dan sistem secara otomatis akan melakukan perhitungan biaya laundry dan mencetak nota bukti laundry. 3. Kasir memberikan satu rangkap nota bukti laundry ke pelanggan, satu rangkap untuk karyawan dan satu lagi untuk diarsipkan. 4. Kasir memberikan data laundry ke karyawan.

7 46 Prosedur Pencatatan Laundry yang Diusulkan Pelanggan Kasir Karyawan Laundry Laundry Input Laundry dblaundry Cetak Nota Bukti Laundry Nota Bukti Laundry Nota Bukti Laundry Nota Bukti Laundry Nota Bukti Laundry Laundry Gambar 4.3 Prosedur Pencatatan Laundry yang Diusulkan

8 Prosedur Pengambilan Laundry yang Diusulkan Berikut ini adalah prosedur pengambilan laundry yang diusulkan di Laundry Trojen Tanjungpinang: 1. Pelanggan membawa nota bukti laundry dan diserahkan ke kasir. 2. Kasir mengecek ke database apakah laundry sudah selesai atau belum. base akan menampilkan display data laundry. 3. Jika belum, kasir mengembalikan nota bukti laundry tersebut ke pelanggan. 4. Jika sudah, kasir memberikan laundry tersebut ke pelanggan sesuai dengan nota bukti laundry. 5. Pelanggan mengecek apakah laundry sudah sesuai dengan nota bukti laundry. 6. Jika tidak sesuai, pelanggan mengembalikan laundry tersebut ke kasir. 7. Jika sama, pelanggan melunasi pembayaran dan menandatangani nota bukti laundry tersebut. 8. Kasir menginputkan data pengambilan laundry ke database.

9 48 Prosedur Pengambilan Laundry yang Diusulkan Pelanggan Kasir Nota Bukti Laundry Nota Bukti Laundry Cari dblaundry Nota Bukti Laundry Display Laundry T Laundry dan Nota Bukti Laundry Selesai? Y Cek Laundry Laundry dan Nota Bukti Laundry Sesuai? T Laundry dan Nota Bukti Laundry Y Laundry dan Nota Bukti Laundry Nota Bukti Laundry Pembayaran dan Tandatangan Nota Input Pengambilan Laundry Nota Bukti Laundry Gambar 4.4 Prosedur Pengambilan Laundry yang Diusulkan

10 Diagram Konteks Diagram konteks adalah diagram yang menggambarkan hubungan antara entitas eksternal dengan aplikasi. Dimana data yang diberikan oleh bagian entitas eksternal akan diproses di dalam aplikasi dan akan menghasilkan laporan yang diinginkan oleh entitas eksternal tersebut. Pelanggan member laundry Nota Bukti Laundry Aplikasi Pengolahan Laundry Pemakaian Karyawan absensi Slip Gaji Karyawan Nota Pembelian barang Biaya Laundry Gaji Supplier Pimpinan Laporan Karyawan Laporan Member Laporan Pembelian Laporan Pemakaian Laporan Penggajian Laporan Transaksi Laundry Gambar 4.5 Diagram Konteks 4.4 Flow Diagram Flow Diagram (DFD) adalah diagram yang digunakan untuk menggambarkan suatu aplikasi yang sudah jadi atau aplikasi yang baru dirancang yang akan dikembangkan secara logika, tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik kemana data tersebut disimpan. Disamping itu Flow Diagram (DFD) juga dapat menggambarkan arus data yang terstruktur dan jelas dari mulai pengisian data sampai dengan keluarannya.

11 50 Arus data pada Flow Diagram (DFD) ini dapat berupa masukan untuk aplikasi atau keluaran dari aplikasi, sehingga akan menghasilkan sebuah keluaran yang akan disampingkan pada pengguna atau penerima aplikasi. Karyawan Gaji Pimpinan Karyawan 1.0 Pengolahan Karyawan Karyawan Karyawan Absensi gaji Penggajian 3.0 Proses Penggajian Karyawan Gaji 2.0 Pengolahan Master Gaji Gaji Master_gaji karyawan Supplier Nota Pembelian 5.0 Proses Pembelian Pembelian pembelian Detail_pembelian Karyawan Pemakaian barang 6.0 Proses Pemakaian pemakaian Pemakaian 4.0 Pengolahan barang barang barang Member 8.0 Pengolahan Biaya Laundry biaya_laundry Master Biaya Laundry Master Biaya Laundry Master Biaya Laundry Pelanggan Pemakaian barang 7.0 Pengolahan Member Member 9.0 Proses Laundry Laundry Laundry member laundry detail_laundry Slip Gaji Karyawan Penggajian 10.0 Cetak Laporan Member Laundry Pembelian Nota Bukti Laundry Laporan Karyawan Laporan Member Laporan Pembelian Laporan Pemakaian Laporan Penggajian Laporan Transaksi Laundry Gambar 4.6 Flow Diagram Level 0

12 51 Berikut adalah penjelasan dari gambar DFD Level 0 diatas : 1. Proses 1.0 adalah proses pengolahan data karyawan yang datanya berasal dari karyawan dan disimpan ke tabel karyawan. 2. Proses 2.0 adalah proses pengolahan data master gaji yang datanya berasal dari pimpinan dan disimpan ke tabel master gaji. 3. Proses 3.0 adalah proses penggajian karyawan yang datanya berasal dari karyawan, tabel karyawan, tabel master gaji dan disimpan ke tabel gaji. 4. Proses 4.0 adalah proses pengolahan data barang yang datanya berasal dari supplier dan disimpan ke tabel barang. 5. Proses 5.0 adalah proses pembelian barang yang datanya berasal dari supplier, tabel barang dan disimpan ke tabel pembelian dan tabel detail pembelian. 6. Proses 6.0 adalah proses pemakaian barang yang datanya berasal dari karyawan dan tabel barang, kemudian disimpan ke tabel pemakaian. 7. Proses 7.0 adalah proses pengolahan data member yang datanya berasal dari pelanggan dan disimpan ke tabel member. 8. Proses 8.0 adalah proses pengolahan data master biaya laundry yang datanya berasal dari pimpinan dan disimpan ke tabel biaya laundry. 9. Proses 9.0 adalah proses pencatatan laundry yang datanya berasal dari pelanggan, tabel member, tabel biaya laundry dan disimpan ke tabel laundry dan tabel detail laundry. 10. Proses 10.0 adalah proses pencetakan laporan yang dibutuhkan.

13 52 Supplier Nota Pembelian barang 5.1 Input Detail Pembelian Nota Pembelian Detail_pembelian Nota Pembelian 5.2 Selesai Pembelian Jumlah 5.3 Tambah Stok Jumlah pembelian Nota Pembelian Gambar 4.7 DFD Level 1 Proses 5 Berikut adalah penjelasan dari gambar DFD Level 1 Proses 5 diatas : 1. Proses 5.1 adalah proses penginputan detail pembelian yang datanya disimpan ke tabel detail pembelian. 2. Proses 5.2 adalah proses selesai pembelian yang datanya disimpan ke tabel pembelian. 3. Proses 5.3 adalah proses penambahan stok barang ke tabel barang berdasarkan jumlah barang yang dibeli.

14 53 Karyawan Pemakaian barang 6.1 Input Pemakaian Pemakaian pemakaian Jumlah Pemakaian 6.2 Kurangi Stok Jumlah Pemakaian Gambar 4.8 DFD Level 1 Proses 6 Berikut adalah penjelasan dari gambar DFD Level 1 Proses 6 diatas : 1. Proses 6.1 adalah proses penginputan data pemakaian yang datanya disimpan ke tabel pemakaian. 2. Proses 6.2 adalah proses pengurangan stok barang ke tabel barang berdasarkan jumlah barang yang dipakai.

15 54 gaji Laundry Detail_laundry Gaji laundry karyawan karyawan member member pembelian pembelian pemakaian pemakaian 10.1 Cetak Slip Gaji 10.2 Cetak Nota Bukti Laundry 10.3 Cetak Laporan Karyawan 10.4 Cetak Laporan Member 10.5 Cetak Laporan Pembelian 10.6 Cetak Laporan Pemakaian Slip Gaji Nota Bukti laundry Karyawan Pelanggan Gaji 10.8 Cetak Laporan Penggajian Laporan Penggajian Pimpinan Laporan Karyawan Laporan Member Laporan Pembelian Laporan Pemakaian Laporan Transaksi 10.7 Cetak Laporan Transaksi Laundry Laundry Gambar 4.9 DFD Level 1 Proses 10 Berikut adalah penjelasan dari gambar DFD Level 1 Proses 5 diatas : 1. Proses 10.1 adalah proses pencetakan slip gaji dari tabel gaji untuk diserahkan ke karyawan. 2. Proses 10.2 adalah proses pencetakan nota bukti laundry dari tabel laundry dan detail laundry untuk diserahkan ke pelanggan. 3. Proses 10.3 adalah proses pencetakan laporan data karyawan dari tabel karyawan untuk diserahkan ke pimpinan. 4. Proses 10.4 adalah proses pencetakan laporan data member dari tabel member untuk diserahkan ke pimpinan. 5. Proses 10.5 adalah proses pencetakan laporan data pembelian dari tabel pembelian untuk diserahkan ke pimpinan.

16 55 6. Proses 10.6 adalah proses pencetakan laporan data pemakaian dari tabel pemakaian untuk diserahkan ke pimpinan. 7. Proses 10.7 adalah proses pencetakan laporan transaksi laundry dari tabel laundry dan tabel detail laundry untuk diserahkan ke pimpinan. 8. Proses 10.8 adalah proses pencetakan laporan data penggajian dari tabel gaji untuk diserahkan ke pimpinan. 4.5 Entity Relationship Diagram Entity Relationship Diagram ( ERD ) atau Diagram antar Entitas adalah suatu diagram yang menggambarkan hubungan objek data yang disimpan yang ada dalam suatu aplikasi secara konseptual. Objek adalah objek yang dapat dicatat atau direkam atau segala sesuatu yang ada dan dapat dibedakan entitas dapat berupa orang, benda, tempat, peristiwa, atau konsep yang bisa diolah untuk menghasilkan informasi, rancangan diagram entitas ini dibuat menurut data yang ada sehingga dapat menjelaskan hubungan data-data. Atribut yang berhubungan dengan perangkat lunak Aplikasi Pengolahan Laundry dapat digambarkan sebagai berikut :

17 56 1 m Pelanggan Memiliki Transaksi Laundry 1 Memiliki m Jenis Laundry Gambar 4.10 Entity Relationship Diagram 4.6 Kamus Tabel 4.1 Kamus Karyawan Nama Deskripsi Struktur Karyawan Pendataan Karyawan NIK + Nama + Alamat + No_Telp + Jabatan Tabel 4.2 Kamus Master Gaji Nama Deskripsi Struktur Master Gaji Kriteria Penggajian Karyawan dan Nominalnya Keterangan + Jabatan + Nominal Tabel 4.3 Kamus Penggajian Nama Deskripsi Struktur Gaji Pendataan Gaji Bulanan Karyawan No_Slip + NIK + Bulan + Tahun + Tgl_Penggajian + Nama

18 57 + Jabatan + Hari_Kerja + Gaji_Pokok + Uang_Makan + Gaji_Bersih Tabel 4.4 Kamus Nama Deskripsi Struktur Pendataan Kode_ + Nama_ + Jenis + Jumlah Tabel 4.5 Kamus Pembelian Nama Deskripsi Struktur Pembelian Pendataan Pembelian No_Nota + Tanggal + Jumlah_ + Total_Pembelian Tabel 4.6 Kamus Detail Pembelian Nama Deskripsi Detail_Pembelian Pendataan detail pembelian barang per nota Struktur No_Nota + Kode_ + Nama_ + Jenis + Harga_Beli + Jumlah + Total Tabel 4.7 Kamus Member Nama Deskripsi Member Pendataan Member

19 58 Struktur Kode_Member + Nama + Alamat + No_Telp + Diskon Tabel 4.8 Kamus Pemakaian Nama Deskripsi Pemakaian Pendataan Pemakaian Baranng Struktur No_Urut + Tanggal + NIK + Nam + Kode_ + Nama_ + Jumlah Tabel 4.9 Kamus Transaksi Laundry Nama Deskripsi Laundry Pendataan Transaksi Laundry Struktur No_Slip + Tgl_Masuk + Tgl_Keluar + Kode_Member + Nama + Alamat + No_Telp + Diskon + Total + Total_Bayar + Sudah_Dibayar + Keterangan Tabel 4.10 Kamus Detail Laundry Nama Deskripsi Detail_Laundry Pendataan Detail Laundry Struktur No_Slip + Kode_Laundry + Nama_Jenis + Biaya_per_satuan + jumlah_satuan + Total

20 59 Tabel 4.11 Kamus Master Laundry Nama Deskripsi Struktur Biaya_Laundry Pendataan Biaya Laundry per Jenis Kode_Laundry + Nama_Jenis + Biaya_per_satuan 4.7 Perancangan Struktur File Didalam pembuatan program dibutuhkan suatu spesifikasi file yang dimaksudkan untuk dapat melakukan kegiatan-kegiatan dalam pengaturan pencarian data dan pembuatan laporan yang dapat mempermudah kerja sistem komputer. Untuk ini aplikasi pengolahan data ini membutuhkan spesifikasi file untuk mempermudah dalam melakukan kegiatan pemrograman, yang dapat dilihat dari tabel-tabel berikut ini : Nama Tabel Primary Key : karyawan : nik Tabel 4.12 Struktur File Karyawan No Nama_Field Tipe Ukuran 1 NIK Text 5 2 Nama Text 50 3 Alamat Text 50 4 No_Telp Text 15 5 Jabatan Text 20

21 60 Nama Tabel : master_gaji Primary Key : - Tabel 4.13 Struktur File Master Gaji No Nama_Field Tipe Ukuran 1 Keterangan Text 30 2 Jabatan Text 20 3 Nominal Number - Nama Tabel Primary Key : gaji : no_slip Tabel 4.14 Struktur File Gaji No Nama_Field Tipe Ukuran 1 No_Slip Text 6 2 NIK Text 5 3 Bulan Text 10 4 Tahun Text 4 5 Tgl_penggajian Date/Time - 6 Nama Text 50 7 Jabatan Text 50 8 Hari_Kerja Number - 9 Gaji_Pokok Number -

22 61 10 Uang_Makan Number - 11 Gaji_Bersih Number - Nama Tabel Primary Key : barang : kode_barang Tabel 4.15 Struktur File No Nama_Field Tipe Ukuran 1 Kode_barang Text 20 2 Nama_barang Text 50 3 Jenis Text 30 4 Jumlah Number - Nama Tabel Primary Key : pembelian : no_nota Tabel 4.16 Struktur File Pembelian No Nama_Field Tipe Ukuran 1 No_Nota Text 10 2 Tanggal Date/Time - 3 Jumlah_ Number - 4 Total_Pembelian Number -

23 62 Nama Tabel : detail_pembelian Primary Key : - Tabel 4.17 Struktur File Detail Pembelian No Nama_Field Tipe Ukuran 1 No_Nota Text 10 2 Kode_ Text 5 3 Nama_ Text 50 4 Jenis Text 30 5 Harga_Beli Number - 6 Jumlah Number - 7 Total Number - Nama Tabel Primary Key : member : kode_member Tabel 4.18 Struktur File Member No Nama_Field Tipe Ukuran 1 Kode_Member Text 10 2 Nama Text 50 3 Alamat Text 50 4 No_Telp Text 15 5 Diskon Number -

24 63 Nama Tabel Primary Key : pemakaian : no_urut Tabel 4.19 Struktur File Pemakaian No Nama_Field Tipe Ukuran 1 No_Urut Number - 2 Tanggal Date/Time - 3 NIK Text 5 4 Nama Text 50 5 Kode_ Text 20 6 Nama_ Text 50 7 Jumlah Number - Nama Tabel Primary Key : laundry : no_slip Tabel 4.20 Struktur File Transaksi Laundry No Nama_Field Tipe Ukuran 1 No_Slip Text 6 2 Tgl_Masuk Date/Time - 3 Tgl_Keluar Date/Time - 4 Kode_Member Text 15 5 Nama Text 50 6 Alamat Text 50

25 64 7 No_Telp Text 15 8 Total Number - 9 Diskon Number - 10 Total_Bayar Number - 11 Sudah_Dibayar Number - 12 Keterangan Text 20 Nama Tabel : detail_laundry Primary Key : - Tabel 4.21 Struktur File Detail Transaksi Laundry No Nama_Field Tipe Ukuran 1 No_Slip Text 6 2 Kode_Laundry Text 5 3 Nama_Jenis Text 50 4 Biaya_per_satuan Number - 5 Jumlah_satuan Number - 6 Total Number -

26 65 Nama Tabel Primary Key : biaya_laundry : kode_laundry Tabel 4.22 Struktur File Master Laundry No Nama_Field Tipe Ukuran 1 Kode_Laundry Text 5 2 Nama_Jenis Text 50 3 Biaya_per_Satuan Number Perancangan Struktur Program Struktur program adalah suatu konsep pembuatan yang mempunyai fungsi untuk mengelompokkan instruksi kedalam sub program fungsional dimana setiap sub program tersebut memiliki tugas dan fungsi tertentu yang digunakan untuk mendukung dari keseluruhan program yang dibuat. Struktur program yang dibuat adalah sebagai berikut :

27 66 Struktur Program Input Proses Output Karyawan Penggajian Karyawan Slip Gaji Master Gaji Pembelian Nota Bukti Laundry member Pemakaian Laporan Karyawan biaya Laundry Laundry Laporan Member barang Laporan Pembelian Laporan Pemakaian Laporan Transaksi Laundry Laporan Penggajian Gambar 4.11 Struktur Program 4.9 Perancangan Struktur Menu Struktur menu merupakan bentuk umum dalam suatu perancangan aplikasi yang dapat memudahkan pengguna dalam menggunakan aplikasi yang dibangun. Dengan adanya struktur menu ini, maka proses pengolahan data diharapkan lebih cepat dilakukan, sehingga keterlambatan dalam penyajian data dapat ditekan seminimal mungkin.

28 67 Struktur menu yang dibuatkan dalam aplikasi ini terdiri dari menu-menu dan sub menunya. Dapat dilihat dari gambar berikut : Struktur Menu Master Penggajian Laundry Cetak Laporan Member Pembelian Laporan Karyawan Karyawan Pemakaian Laporan Member Laundry Laporan Pembelian Master Gaji Laporan Pemakaian Biaya Laundry Laporan Transaksi Laundry Laporan Penggajian Gambar 4.12 Perancangan Struktur Menu

29 Rancangan Input NIK Nama Keyword Pencarian Kategori Alamat No Telp CARI Jabatan Tambah Simpan Ubah Hapus Pencarian Keluar NIK Nama Alamat No Telp Jabatan Gambar 4.12 Rancangan Form Karyawan Kode Member Nama Keyword Pencarian Kategori Alamat No Telp CARI Diskon % Tambah Simpan Ubah Hapus Pencarian Keluar Kode Member Nama Alamat No Telp Diskon (%) Gambar 4.13 Rancangan Form Member

30 69 Kode Nama Keyword Pencarian Kategori Jenis Jumlah CARI Tambah Simpan Ubah Hapus Pencarian Keluar Kode Nama Jenis Jumlah Gambar 4.14 Rancangan Form Keterangan Jabatan Nominal Clear Simpan Keluar Gambar 4.15 Rancangan Form Master Gaji

31 70 Bulan No Slip Gaji Tahun Tanggal Penggajian NIK Karyawan Absensi Jumlah Hari Kerja Nama Total Gaji Pokok Jabatan Total Uang Makan NIK Nama Total Gaji Simpan Cari Nama Gambar 4.16 Rancangan Form Penggajian Kode Laundry Nama Jenis Keyword Pencarian Kategori Biaya Per Satuan CARI Tambah Simpan Ubah Hapus Pencarian Keluar Kode Laundry Nama Jenis Biaya / Satuan Gambar 4.17 Rancangan Form Biaya Laundry

32 71 No. Nota Pembelian Tanggal Pembelian Kode Nama Kode Nama Jenis Harga Beli Jumlah Pembelian Total Cari Nama Simpan Hapus Daftar Pembelian Kode Nama Harga Beli Jumlah Total Jumlah Total Pembelian Selesai Pembelian Gambar 4.18 Rancangan Form Pembelian

33 72 No Urut Tanggal Pemakaian Keyword Pencarian Kategori Nama Karyawan NIK CARI Nama Kode Jumlah Tambah Simpan Ubah Hapus Pencarian Keluar No Urut Tanggal NIK Nama Kode Nama Jumlah Gambar 4.19 Rancangan Form Pemakaian

34 73 Member Non Member Kode Member No Telp Nama No Slip Alamat Tanggal Masuk Laundry Kode Nama Kode Laundry Jenis Biaya per Satuan Jumlah Satuan Total Cari Nama Simpan Hapus Daftar Laundry Kode Nama Harga Beli Jumlah Total Jumlah Jenis Total Laundry Proses Laundry Diskon % Total Bayar DP Kembalian Gambar 4.20 Rancangan Form Transaksi Laundry

35 Rancangan Output TROJEN LAUNDRY JAGONYA LAUNDRY KILOAN Jl. DR. Soetomo Tanjungpinang Kepri HP: LAPORAN DATA KARYAWAN NIK NAMA KARYAWAN ALAMAT NO TELP JABATAN Gambar 4.21 Rancangan Laporan Karyawan TROJEN LAUNDRY JAGONYA LAUNDRY KILOAN Jl. DR. Soetomo Tanjungpinang Kepri HP: LAPORAN DATA MEMBER KODE MEMBER NAMA ALAMAT NO TELP DISKON (%) Gambar 4.22 Rancangan Laporan Member

36 75 TROJEN LAUNDRY JAGONYA LAUNDRY KILOAN Jl. DR. Soetomo Tanjungpinang Kepri HP: LAPORAN DATA PENGGAJIAN KET : XXXX No. 1. Nama : xxxx NIK : xxxx Jabatan : xxxx Jumlah Hari Kerja : 9999 No Slip Gaji Tanggal Periode : : : xxxx xx/xx/xxxx xxxx xxxx Jam Lembur : 9999 Gaji Pokok : Uang Makan : Tunjangan Makan : Tunjangan Transportasi : Potongan Pinjaman : Gaji Bersih : Gambar 4.23 Rancangan Laporan Member TROJEN LAUNDRY JAGONYA LAUNDRY KILOAN Jl. DR. Soetomo Tanjungpinang Kepri HP: LAPORAN DATA PEMBELIAN BARANG NO_NOTA TANGGAL JUMLAH BARANG TOTAL PEMBELIAN Gambar 4.24 Rancangan Laporan Pembelian

37 76 TROJEN LAUNDRY JAGONYA LAUNDRY KILOAN Jl. DR. Soetomo Tanjungpinang Kepri HP: LAPORAN DATA TRANSAKSI LAUNDRY NO_SLIP TGL MASUK KODE TGL KELUAR NAMA ALAMAT NO TELP TOTAL MEMBER DISKON TOTAL BAYAR SUDAH DIBAYAR KETERANGAN Gambar 4.25 Rancangan Laporan Transaksi Laundry

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM BAB III ANALISIS SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem adalah penguraian dari sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan ini dibuat untuk ditunjukkan kepada user, programmer, atau ahli

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan ini dibuat untuk ditunjukkan kepada user, programmer, atau ahli BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih baik mengenai sistem informasi penjualan dan pembelian alat bangunan TOKO VENUS JAYA khususnya untuk bagian

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan sistem secara

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Prosedur Usulan Perhitungan Harga Pokok Produk Di bawah ini adalah usulan prosedur perhitungan harga pokok produk dan pemberian label dengan menggunakan metode Specific Identification

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan tahap lanjutan dari analisis sistem, dimana pada perancangan sistem digambarkan rancangan sistem yang akan dibangun sebelum melakukan coding kedalam

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 PERANCANGAN SISTEM Perancangan Sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk.

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan itu. Perancangan sistem adalah termasuk bagaimana mengorganisasi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan beberapa elemen yang terpisah kedalam kesatuan yang utuh dan memiliki fungsi. Perancangan sistem ini ditujukan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. fungsional dan persiapan untuk perancangan implementasi, menggambarkan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. fungsional dan persiapan untuk perancangan implementasi, menggambarkan BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk perancangan implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM 51 BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses Perancangan proses adalah desain dari hasil analisa yang telah dilakukan untuk memenuhi permintaan-permintaan sistem dan gambaran-gambaran perancangan proses

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi, menggambarkan bagaimana

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem merupakan pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan sistem merupakan pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk.

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih baik mengenai sistem informasi pengelolaan data persediaan barang TOKO RIA REZEKI khususnya untuk bagian pengelolaan

Lebih terperinci

/1. Flowmap Usulan Daftar Anggota

/1. Flowmap Usulan Daftar Anggota 37 /1. Flowmap Usulan Daftar Anggota Gambar 4.1 Flowmap Usulan Pendaftaran Anggota 38 Prosedur flowmap usulan pendaftaran anggota sebagai berikut : a. Pendaftar datang ke toko ingin menjadi anggota baru.

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan itu. Perancangan sistem adalah termasuk bagaimana mengorganisasi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru berdasarkan hasil rekomendasi analisis sistem. 1 Perancangan itu adalah proses penerapan berbagai teknik

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Flowmap Usulan Pengecekan Berkas

Gambar 4.1 Flowmap Usulan Pengecekan Berkas 41 Marketing Back Office Pimpinan Pengajuan Form BI T Lengkap Pengecekan BI Tanda Tangan Y Form Cek BI DB BI Cetak Hasil Cek Pengembalian T Hasil Cek Tanda Tangan Kolektibilitas Y Informasi Input Data

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan secara utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berjalan secara utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian sistem informasi yang sedang berjalan secara utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. dengan maksud untuk memenuhi kebutuhan para pengguna sistem. Suatu sistem yang

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. dengan maksud untuk memenuhi kebutuhan para pengguna sistem. Suatu sistem yang BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancang Sistem Perancangan sistem adalah suatu struktur sistem dimana setiap elemen yang terpisah diatur dalam kesatuan yang utuh dan bermanfaaat. Perancangan ini dibuat

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan proses merupakan proses usulan sebagai perbaikan dari proses

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Perancangan proses merupakan proses usulan sebagai perbaikan dari proses BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses Perancangan proses merupakan proses usulan sebagai perbaikan dari proses yang sedang berjalan. Perancangan proses akan ditampilkan dalam bentuk diagram-diagram

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan merupakan bagian dari metodologi pengembangan suatu perangkat lunak yang dilakukan setelah melalui tahap analisis. Perancangan dapat didenifisikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Bab ini diterangkan secara singkat mengenai analisa sistem yang ada di toko sahabat teknik, untuk mempermudah dalam mengetahui kelemahan

Lebih terperinci

BAB IV. Analisis dan Perancangan Sistem Analisis sistem Informasi Pensiun yang sedang berjalan di Dinas

BAB IV. Analisis dan Perancangan Sistem Analisis sistem Informasi Pensiun yang sedang berjalan di Dinas BAB IV Analisis dan Perancangan Sistem 4.1. Analisis sistem Informasi Pensiun yang sedang berjalan di Dinas Kesehatan Kota Bandung Analisis sistem didefinisikan sebagai penguraian dari suatu system informasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem (system analysis) dapat didefiniskan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Sistem informasi persediaan merupakan sistem yang membahas bagian persediaan, khususnya laporan persediaan, laporan masuk, laporan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map )

BAB IV PERANCANGAN. dengan proses yang ditentukan, berikut ini adalah tahapan tahapan dari proses. 1. Rancangan Bagan Alir Document ( Flow Map ) BAB IV PERANCANGAN Perancangan sistem ini merupakan tahapan lanjutan dari proses analisis masalah. Didalam perancangan sistem akan menjelaskan proses dari setiap tahapan yang akan dilakukan didalam pengembangan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu struktur sistem dimana setiap elemen yang terpisah diatur dalam kesatuan yang utuh dan bermanfaaat. Perancangan ini dibuat dengan maksud untuk

Lebih terperinci

Pelanggan Admin Manager. Fotokopi ktp Fotokopi kk. Input data penjualan tunai. Cetak faktur tunai. Faktur tunai. Faktur di tandatangani.

Pelanggan Admin Manager. Fotokopi ktp Fotokopi kk. Input data penjualan tunai. Cetak faktur tunai. Faktur tunai. Faktur di tandatangani. 50 Prosedur Penjualan Tunai Motor Usulan Pelanggan Admin Manager Fotokopi ktp Fotokopi kk Fotokopi ktp Fotokopi kk DB_PM Input data penjualan tunai Cetak faktur tunai Faktur tunai Faktur tunai Faktur di

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem adalah penjelasan dari suatu sistem informasi kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi

Lebih terperinci

: Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : nama_barang, warna, ukuran, harga, jumlah. 3. Nama Dokumen : Laporan Barang Masuk

: Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : nama_barang, warna, ukuran, harga, jumlah. 3. Nama Dokumen : Laporan Barang Masuk 64 2. Nama Dokumen : Laporan Bulanan Deskripsi Fungsi Rangkap Atribut : Dokumen yang berisi hasil penjualan setiap bulan. : Untuk mencatat semua transaksi yang terjadi. : Satu : nama_barang, warna, ukuran,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis system adalah suatu proses yang dilakukan oleh peneliti agar dapat memahami

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis system adalah suatu proses yang dilakukan oleh peneliti agar dapat memahami 44 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis system adalah suatu proses yang dilakukan oleh peneliti agar dapat memahami system seperti apa yang sedang berjalan dengan cara menganalisa semua prosedur

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Dibawah ini adalah usulan prosedur kliring penyerahan sebagai berikut :

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. Dibawah ini adalah usulan prosedur kliring penyerahan sebagai berikut : BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Prosedur 1. Prosedur yang Diusulkan Dibawah ini adalah usulan prosedur kliring penyerahan sebagai berikut : 1. Nasabah menyerahkan warkat kepada Teller. Teller mengecek warkat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan yaitu penguraian dari suatu sistem yang berjalan kedalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk

Lebih terperinci

1. Flowmap Usulan Penyewaan

1. Flowmap Usulan Penyewaan 37. Flowmap Usulan Penyewaan Flowmap Usulan Penyewaan Bus Penyewa Kasir Pimpinan KTP KTP Laporan Peminjaman Input Peminjaman 2 Nota Peminjaman KTP Rental Bus Cetak Nota Dan Cetak Laporan Peminjaman 2 Nota

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan akan dimulai setelah tahap analisis terhadap sistem selesai dilakukan. Perancangan dapat didenifisikan sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. sehingga menghambat kegiatan operasional dalam perusahaan.

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. sehingga menghambat kegiatan operasional dalam perusahaan. 22 BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Setelah dianalisis ada beberapa kelemahan dari sistem informasi yang sedang berjalan diantaranya : 1. Sistem pengolahan data yang sedang berjalan masih

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahui kekurangan sistem dan menentukan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM 58 BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini ditunjukkan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses 4.1.1 Prosedur Pendaftaran Yang Diusulkan 1. Bagian Admin menyerahkan formulir ke murid untuk mengisi formulir, dan formulir diserahkan ke admin utuk mengecek

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. yang stabil dan mudah dikembangkan di masa mendatang. Perancangan yang

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. yang stabil dan mudah dikembangkan di masa mendatang. Perancangan yang BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Flowmap Usulan Penilaian Karyawan Proses perancangan diperlukan untuk menghasilkan suatu rancangan sistem yang baik, karena dengan adanya rancangan yang tepat akan menghasilkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak lebih

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diketahui dan diidentifikasi sehingga dalam membangun perangkat lunak lebih BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem memberikan gambaran tentang sistem yang diamati yang saat ini sedang berjalan. Kelebihan dan kekurangan sistem tersebut

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. sebelum melakuan pengkodean kedalam suatu bahasa pemograman. Dalam

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. sebelum melakuan pengkodean kedalam suatu bahasa pemograman. Dalam BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan tahap lanjutan dari analisis sistem, dimana pada perancangan sistem digambarkan rancangan sistem yang akan dibangun sebelum

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terhadap sistem yang sedang berjalan (Current sistem). Oleh karena itu kita perlu

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. terhadap sistem yang sedang berjalan (Current sistem). Oleh karena itu kita perlu 39 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Tujuan dari analisis ini adalah untuk mengetahui gambaran persoalan terhadap sistem yang sedang berjalan (Current sistem). Oleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penghitungan yang berjalan di Tata Cell masih menggunakan alat hitung

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penghitungan yang berjalan di Tata Cell masih menggunakan alat hitung BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Setelah penulis mengadakan penelitian di Tata Cell dan melihat langsung kegiatan yang berhubungan dengan transaksi penjualan dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 20 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis sistem yang sedang berjalan Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai perusahaan, gaji pegawai prosuder, penggajian dan flowmap yang sedang berjalan.di

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. gerlong futsal yang sedang berjalan. Analisis sistem yang sedang berjalan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. gerlong futsal yang sedang berjalan. Analisis sistem yang sedang berjalan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Pada bab ini akan dijelaskan mengenai Analisis Sistem pembokingan di gerlong futsal yang sedang berjalan. Analisis sistem yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan pada bengkel Mandiri Motor bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan tentang pembelian dan penjualan barang secara tunai

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan tentang pembelian dan penjualan barang secara tunai 41 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Tahap analisis yang sedang berjalan ini akan menguraikan mengenai Deskripsi prosedur, Flowmap, Diagram konteks dan DFD, serta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahap analisis sistem merupakan proses mempelajari suatu sistem dengan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Tahap analisis sistem merupakan proses mempelajari suatu sistem dengan 52 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Tahap analisis sistem merupakan proses mempelajari suatu sistem dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan,

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kosong. Hal ini dapat digunakan untuk menentukan berapa jumlah limit yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kosong. Hal ini dapat digunakan untuk menentukan berapa jumlah limit yang BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Pada puskesmas Kupang, sistem yang diperlukan oleh puskesmas adalah sistem yang dapat membantu dan memenuhi kebutuhan semua proses yang ada secara terkomputerisasi dengan baik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. itu analisis sistem yang berjalan merupakan tahapan penting dalam rangka

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. itu analisis sistem yang berjalan merupakan tahapan penting dalam rangka BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan penggambaran dari prosedur yang sedang yang berjalan disuatu perusahaan. Tahapan ini digunakan untuk memenuhi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Setelah melakukan tahap analisis sistem penyusun menemukanbeberapa kelemahan pada sistem yang sedang berjalan. Maka pada tahapperancangan ini penulis akan membuat sebuah rancangan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain: BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisa Sistem Pada tahap ini penulis melakukan 2 langkah, yaitu prosedur penelitian dan identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: 4.2 Prosedur Penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. makanan dan catering yang sedang berjalan di Rumah Makan Mirasa. Dalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. makanan dan catering yang sedang berjalan di Rumah Makan Mirasa. Dalam BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Bab ini menguraikan tentang prosedur sistem informasi penjualan makanan dan catering yang sedang berjalan di Rumah Makan Mirasa.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. serta mengevaluasi masalah-masalah yang muncul, sehingga mengarah kepada

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. serta mengevaluasi masalah-masalah yang muncul, sehingga mengarah kepada 30 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem merupakan kegiatan menguraikan suatu sistem informasi yang utuh dan nyata ke dalam komponen yang bertujuan untuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan ini dibuat untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 51 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Pada tahapan ini penulis akan memberikan penjelasan tentang sistem yang sedang berjalan pada Hotel Sanira Bandung. 4.1.1 Analisis Dokumen

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1 Analisa Sistem yang Sedang Berjalan Analisa sistem dilakukan guna mengetahui gambaran umum sistem informasi persediaan barang pada CV. BARUMUN. Yakni menganalisis

Lebih terperinci

4.1.1 Perancangan Flowmap Yang Diusulkan. 1. Prosedur Surat Masuk Yang Diusulkan

4.1.1 Perancangan Flowmap Yang Diusulkan. 1. Prosedur Surat Masuk Yang Diusulkan 53 4.1.1 Perancangan Flowmap Yang Diusulkan 1. Prosedur Yang Diusulkan a. Datangnya surat masuk dari pengirim atau instansi lain. b. Surat masuk di buka dan di baca oleh Bagian Administrasi. c. Surat masuk

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 1. Admin memberikan blanko nilai kepada guru atau wali kelas. menginputkan data-data nilai siswa tersebut ke database.

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. 1. Admin memberikan blanko nilai kepada guru atau wali kelas. menginputkan data-data nilai siswa tersebut ke database. BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Proses 4.1.1 Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa Pada prosedur usulan mengenai pendataan nilai siswa di Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Tanjungpinang, maka

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan itu. Perancangan sistem adalah termasuk bagaimana mengorganisasi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM 45 BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Tujuan Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan. Perancangan sistem juga adalah

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. mengenai sistem informasi penjualan ShART khususnya untuk bagian operasional

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. mengenai sistem informasi penjualan ShART khususnya untuk bagian operasional BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih baik mengenai sistem informasi penjualan ShART khususnya untuk bagian operasional melakukan proses perhitungan

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis sistem yang berjalan

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis sistem yang berjalan BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis sistem yang berjalan Analisis adalah penguraian dari suatu masalah atau objek yang akhirnya menghasilkan suatu kesimpulan, hal ini dimaksudkan untuk mengidentifikasi dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, solusi permasalahan, dan perancangan sistem dalam Sistem Informasi Penjulan pada Toko

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. dilakukan berdasarkan urutan kejadian yang ada dan fungsi pada sub bagian, dari

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. dilakukan berdasarkan urutan kejadian yang ada dan fungsi pada sub bagian, dari BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis terhadap sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. Permasalahan yang ada pada PT Istana Keramik Indah

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. Permasalahan yang ada pada PT Istana Keramik Indah BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN PT Istana Keramik Indah memiliki proses transaksi yang hamper sama dengan perusahaan took keramik yang laen namun yang membedakan adalah perusahaan ini telah terkomputerisasi

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. adalah termasuk bagaimana mengorganisasi sistem ke dalam subsistem-subsistem,

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. adalah termasuk bagaimana mengorganisasi sistem ke dalam subsistem-subsistem, BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem adalah strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan tersebut. Perancangan sistem adalah termasuk bagaimana mengorganisasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis dan perancangan sistem menggunakan perancangan terstruktur.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis dan perancangan sistem menggunakan perancangan terstruktur. 38 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis dan perancangan sistem menggunakan perancangan terstruktur. Dimana perancangan terstruktur adalah pengembangan sebuah model dari hasil analisa pemecahan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1 Analisis Proses Berbelanja Pada Minimarket Proses berbelanja merupakan langkah-langkah yang terjadi pada minimarket dalam melakukan kegiatan jual beli, dimana pihak

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM 50 BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Perancangan Sistem Perancangan Sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Tahapan yang diperlukan dalam pembuatan sebuah sistem informasi yaitu menganalisa sistem yang telah ada. Analisa tersebut merupakan proses pembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berikut ini adalah analisis dokumen yang digunakan di bagian penjualan pada

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berikut ini adalah analisis dokumen yang digunakan di bagian penjualan pada 30 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Berkut ini adalah sistem yang sedang berjalan di bagian penjualan pada PT Kasta Timbul. 4.1.1 Analisis Dokumen Berikut ini adalah

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN. Pembahasan yang kami lakukan pada kerja praktek di PT. Malayandi Tour & Travel hanya mengenai karyawan tetap saja.

BAB III PEMBAHASAN. Pembahasan yang kami lakukan pada kerja praktek di PT. Malayandi Tour & Travel hanya mengenai karyawan tetap saja. BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem adalah proses penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya yang bertujuan untuk mengidentifkasi dan mengevaluasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Dalam analisis sistem yang berjalan akan dibahas mengenai prosedur, flowmap, dokumen, diagram, konteks, data flow diagram, diagram Sistem Informasi Pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem memberikan gambaran tentang sistem yang diamati yang saat ini sedang berjalan. Kelebihan dan kekurangan sistem

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah apa sedang yang dihadapi

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah apa sedang yang dihadapi 35 BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis terhadap sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 25 BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH 3.1 Sejarah Singkat. UD. Mandiri didirikan oleh Bapak Rana Gunawan pada tahun 2002 yang berlokasi di Jalan. Pertanian Raya No.134 Lebak Bulus - Jakarta Selatan.

Lebih terperinci

perusahaan dalam menjalankan usahanya. Hal ini membuat banyak perusahaan

perusahaan dalam menjalankan usahanya. Hal ini membuat banyak perusahaan 1. PENDAHULUAN Pada masa sekarang ini seiring dengan berjalannya waktu, teknologi dan arus informasi berkembang dengan pesat dan berpengaruh terhadap kemajuan perusahaan dalam menjalankan usahanya. Hal

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem yang berjalan pada PT. Rajawali Neon bertujuan untuk

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem yang berjalan pada PT. Rajawali Neon bertujuan untuk BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Analisis sistem yang berjalan pada PT. Rajawali Neon bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem merupakan suatu kegiatan untuk mengembangkan serta melakukan perbaikan terhadap sistem yang sedang berjalan. Pada tahap ini, dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Prosedur Pendaftaran Siswa Baru Yang Diusulkan

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Prosedur Pendaftaran Siswa Baru Yang Diusulkan BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Flowmap Yang Diusulka n 4.1.1. Prosedur Pendaftaran Siswa Baru Yang Diusulkan PROSEDUR PENDAFTARAN BARU PANITIA PENDAFTARAN TATA USAHA WAKA KEAN KEPALA SEKOLAH

Lebih terperinci