BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era industrialisasi yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap pelaku bisnis yang ingin memenangkan persaingan dituntut untuk memberikan perhatian penuh kepada kualitas, karena dengan memberikan perhatian khusus pada kualitas akan memberikan dampak positif bagi perusahaan, diantaranya adalah peningkatan pendapatan yang akan diperoleh perusahaan serta penurunan biaya produksi. PD SANDANG JAYA merupakan salah satu perusahaan garmen yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Khususnya pakaian dengan kualitas yang layak dan dapat bersaing dengan perusahaan garmen lainnya, baik dari dalam maupun luar negeri.produk yang dihasilkan merupakan produk yang banyak digunakan oleh masyarakat. PD SANDANG JAYA berdiri pada tahun 2004 oleh Bapak Mintardja Ruslim, PD SANDANG JAYA memproduksi kaos dengan merk cole, nevada, dan Super T dengan kualitas yang bermutu dan harga yang terjangkau. PD SANDANG JAYA sedang mengembangkan tidak hanya pada pengembangan teknologi dan produknya, tetapi juga untuk manajemen terbaik untuk pemesanan, distribusi, dan secara khusus pada kualitas pelayanannya.
2 1.2 Identifikasi Perumusan Masalah Pada kondisi saat ini PD SANDANG JAYA masih banyak ditemukan kecacatan produk setiap akhir proses produksi, karena tindakan pengendalian kualitas di PD SANDANG JAYA masih kurang baik. Hal itulah yang menjadi masalah bagi perusahaan untuk perlu meningkatkan upaya pengendalian kualitas, diantaranya dengan mengadakan pengawasan kualitas setiap produk yang dihasilkan. Oleh karena itu, bagaimanapun juga kecacatan-kecacatan produk dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan, kerugian yang pasti ditimbulkan dari kurangnya pengendalian kualitas ini yaitu dapat dilihat dari segi finansial perusahaan, yaitu menurunnya pendapatan yang akan dihasilkan oleh perusahaan.masalah tersebut dapat dihindari dengan adanya pengendalian kualitas yang baik, sehingga dalam hal ini PD SANDANG JAYA berusaha menekan tingkat kecacatan produk tersebut dengan cara membuat pengendalian kualitas secara statistik (Statistical Quality Control). Dengan adanya pengendalian kualitas statistik tersebut diharapkan dapat diketahui tingkat kecacatan mana yang paling tinggi, sehingga perusahaan dapat mencari penyebabnya dan melakukan tindakan perbaikan agar kecacatan tersebut tidak terulang kembali pada masa yang akan datang. Perumusan masalah yang ada adalah sebagai berikut : a. Apa jenis cacat yang ada dan sering terjadi pada produk yang diteliti? b. Faktor-faktor apa sajakah yang manjadi penyebab kecacatan? c. Bagaimana mencegah terjadinya kecacatan?
3 1.3 Ruang Lingkup Pada penelitian Tugas Akhir ini ada beberapa hal yang perlu dibatasi agar pembahasan tidak menyimpang dari permasalahan sebenarnya. Adapun batasanbatasannya adalah sebagai berikut: 1. Penelitian dilakukan di PD SANDANG JAYA. 2. Produk yang dihasilkan oleh perusahaan ialah kaos atau sering disebut dengan T-Shirt. Tetapi yang akan dibahas hanya untuk satu jenis kaos merk Nevada.dikarenakan dari ketiga merk yang ada Nevada adalah salah satu produk yang paling banyak diminati. 3. Untuk mengatasi masalah, peralatan yang digunakan adalah Diagram Pareto dan Diagram Sebab-akibat (Fishbone Diagram). 1.4 Tujuan dan Manfaat Adapun tujuan penelitian Tugas Akhir di PD Sandang Jaya ini adalah: 1. Mengetahui jenis cacat yang ada pada proses pembuatan kaos Nevada. 2. Mengidentifikasi faktor-faktor yang paling berpengaruh dalam proses pembuatan produk kaos Nevada. 3. Memberikan usulan perbaikan kepada perusahaan agar dapat meminimalkan terjadinya cacat.
4 1.5 Gambaran Umum Perusahaan Pada awalnya PD SANDANG JAYA terbentuk karena keinginan 2 orang sahabat yang ingin membuat usaha konveksi. Hal ini dikarenakan banyaknya golongan masyarakat di indonesia khususnya golongan bawah yang tidak dapat membeli pakaiaan yang layak. PD SANDANG JAYA berdiri pada tahun 2004 oleh Bapak Mintardja Ruslim. PD SANDANG JAYA memproduksi kaos dengan merk cole, nevada, dan Super T dengan kualitas yang bermutu dan harga yang terjangkau. PD SANDANG JAYA beralamat di JL. Nirwana No.4, Rt 007, Rw 002, Cengkareng, Jakarta Barat. Memiliki luas tanah 160 m 2, dengan total karyawan sekitar 30 karyawan lantai produksi dan 10 karyawan kantor atau staf, misi memberikan kepuasaan kepada konsumen, perusahaan menggunakan process layout dalam alur produksi dan menjadikan perusahaan yang dapat bersaing dipasar garmen dengan perusahaan lain. Saat ini PD SANDANG JAYA ingin mengeluarkan produk sendiri selain merk brand-brand yang telah ada, sekarang PD SANDANG JAYA berusaha produk dengan label sendiri salah satunya adalah jaket dengan kualitas yang bermutu dan harga terjangkau. PD. SANDANG JAYA mempunya 5 divisi utama pada lantai produksi yang berada dibawah divisi R&D (Research and Development) dan mechanic.pengaturan kerja khusus divisi tersebut akan dijelaskan sebagai berikut: Marking
5 Divisi ini melakukan pembuatan pola dan sample, untuk membuat kaos sesuai dengan desain dan ukuran yang diinginkan konsumen (buyer). Pemotongan Disini dilakukan pemotongan pola sesuai dengan sample yang telah dibuat. Dalam proses pemotongan juga dilakukan proses pembagian bahan material untuk melakukan proses selanjutnya. Penjahitan Dalam proses ini dilakukan buka klep, jahit, obras dan kamu. Dalam proses ini dilakukan dengan mesin yang berdasarkan prosesnya. Buang Benang Setelah penjahitan dilakukan pembuangan benang sisa hasil menjahit, disini juga dilakukan proses QC (Quality Control) hal ini dilakukan agar produk yang dihasilkan sesuai dengan sample dan kualitas yang bagus. Steam Steam adalah mensetrika kaos yang telah jadi dengan alat setrika steam agar kaos tidak lecek dan rapi, dan memudahkan dalam proses pengepakan. Packaging Ini adalah proses akhir dimana kaos di kemas ke dalam plastik, dan dikumpulkan dalam bentuk lusinan. Dalam proses ini juga dilakukan uji kualitas akhir agar produk dapat terjamin kualitasnya dan konsumen juga percaya akan produk yang dihasilkan.