BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi telekomunikasi semakin cepat dirasakan pada saat ini,

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. No. Nama Alamat Surat dan Tanggal Izin. No. 14/327/DASP tanggal 9 Mei No. 11/424/DASP tanggal 3 Juli 2009

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan tidak dengan menggunakan uang cash sebagai alat pembayaran,

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi saat ini berdampak ke segala aspek

BAB I PENDAHULUAN. Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi mengalami perkembangan yang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Kemajuan teknologi dalam sistem pembayaran dan transaksi perbankan

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat sebagai alat perantara dalam melakukan tukar-menukar atau

FAQ MEGA MOBILE Apa itu layanan Mega Mobile? Apa saja syarat untuk memperoleh atau menggunakan layanan Mega Mobile?

FAQ LAYANAN MEGA MOBILE

BAB I PENDAHULUAN. Selain berfungsi sebagai alat tukar (medium of exchange) dan alat pembayaran yang

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Melambatnya pertumbuhan ekonomi global sebagai dampak peningkatan harga

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo Telkomsel Sumber: (PT. Telkomsel, 2017)

BAB I PENDAHULUAN. memberikan dampak pada dunia perbankan secara elektronik. Salah satu

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. Kita telah menghadapi suatu era dimana keberhasilan strategi pemasaran suatu

BAB I PENDAHULUAN. Mandiri e-cash merupakan salah satu alternatif alat pembayaran secara

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN Logo PT Bank Mandiri, Tbk Gambar 1.1 adalah logo PT Bank Mandiri, Tbk:

FREQUENTLY ASKED QUESTIONS (FAQ) Layanan Branchless Banking

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dewasa ini kemajuan teknologi semakin canggih dan semakin membaik

PENGUKURAN KINERJA BERDASARKAN PERSPEKTIF PELANGGAN DAN PERSPEKTIF PROSES BISNIS INTERNAL PADA PT XL AXIATA TBK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian TCASH (Telkomsel)

BAB I INTRODUKSI. pembayaran mikro, kapan saja dan dimana saja dengan menggunakan smartphone

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi kepentingan dan kebutuhannya. Agar kebutuhan dan kepentingan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam upaya mencegah kelemahan dari penggunaan uang tunai tersebut, kini

Panduan KlikBCA. Halo BCA (021) l fb.com/goodlifebca

BAB I PENDAHULUAN. teknologi merupakan hal yang wajib. Peranan teknologi dalam. transaksi perbankan, sehingga meningkatkan retensi penggunaan jasa

BAB I PENDAHULUAN. kreatif memicu kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan akselerasi yang

BAB I PENDAHULUAN. transaksi keuangan. Jika ditelusuri lewat sejarah sejak dulu sampai. tidak akan dapat lepas dari dunia perbankan.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan dasar (teknologi pangan, pembangunan, dan lain-lain) sampai

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat diakses langsung oleh nasabah pengguna mobile banking melalui

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Telkom T-Money

BAB 1 PENDAHULUAN. maupun untuk membantu tercapainya tujuan perusahaan. Perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. informasi terbaru. Seiring dengan meningkatnya pengguna telepon seluler (smart

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Kelengkapan infrastruktur telekomunikasi kini berkembang menjadi salah satu

FREQUENTLY ASKED QUESTIONS (FAQ) Rekening Ponsel

SYARAT DAN KETENTUAN NOBUPAY

BAB I PENDAHULUAN. membuat dunia seolah tanpa batas dan berdampak juga dengan kegiatan. yang dibutuhkannya dan pemasar juga memiliki berbagai

BAB 1 PENDAHULUAN. Maraknya bisnis di Indonesia akhir-akhir ini via Internet diyakini memiliki

BAB I PENDAHULUAN. perubahan lingkungan yang serba cepat dan dinamis. Organisasi

BAB I PENDAHULUAN. menyediakan informasi-informasi yang dibutuhkan oleh stakeholder sebagai. dasar untuk pengambilan keputusan dalam organisasi.

Perkembangan Uang Elektronik di Indonesia Tahun : Kajian Regulasi, Pertumbuhan Volume dan Nilai Transaksi

BAB I PENDAHULUAN. seluler besar yang menggunakan teknologi berbasis GSM yaitu PT.

FAQ MEGA INTERNET 1 / 5

BAB I PENDAHULUAN. cara maupun arah proses transaksi finansial. Pengguna internet telah memberikan

Table of Contents FREQUENTLY ASKED QUESTIONS (FAQ)

BAB I PENDAHULUAN. house) dalam berbagai kegiatan e-business, e-commerce dan usaha teknologi

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan yang semakin ketat oleh banyaknya produsen yang terlibat dalam

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. menyalurkan dana kepada masyarakat serta memberikan jasa-jasa pelayanan

BAB I PENDAHULUAN. oleh bisnis. Salah satu teknologi yang benar-benar membawa revolusi informasi

PENINGKATAN PENGGUNAAN Mobile BankingSEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN JUMLAH NASABAH BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk CABANG SIDOARJO

BAB XI TEKNOLOGI PERBANKAN

BAB I PENDAHULUAN. nyaman bertansaksi dengan secara fisik, uang cash atau kartu. Society: Indonesia Chapter, yang berlangsung di Jakarta pada Kamis

Pengguna Internet Indonesia BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu dampak adanya globalisasi adalah perkembangan teknologi dibidang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi saat ini semakin berkembang seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. teknologi komunikasi. Keberadaan teknologi selular pertama kali masuk ke

BAB I PENDAHULUAN. disalurkan dan diinvestasikan ke sektor-sektor ekonomi yang produktif.

BAB I PENDAHULUAN. merambah berbagai macam sektor industri. Salah satu penerapan teknologi

mandiri e-cash dan Layanan Keuangan Digital (LKD) Bank Mandiri

BAB I PENDAHULUAN. I.1. LatarBelakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Automatic Teller Machine (ATM) dan electronic banking (e-banking)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Gaya hidup perkotaan sekarang ini semakin terlihat marak dan

Buku Fitur & Benefit mandiri everyday card

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini, peranan perbankan dalam memajukan perekonomian suatu

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3 RANCANGAN ARSITEKTUR

BAB I PENDAHULUAN. Telepon seluler saat ini telah menjadi alat komunikasi serta informasi

BAB I PENDAHULUAN. mengenal e-commerce yang merupakan proses jual beli atau pertukaran produk,

I. PENDAHULUAN. Perkembangan telekomunikasi di Indonesia pada era globalisasi sekarang

FAQ LAYANAN MEGA SYARIAH MOBILE

BAB 1 PENDAHULUAN. menjalankan aktifitas, khususnya dalam kegiatan sehari-hari. Dalam

BAB I PENDAHULUAN. dengan mengadopsi Teknologi Informasi terutama Internet. Internet telah

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini industri telekomunikasi telah menjadi salah satu kontributor

BAB I PENDAHULUAN. maupun pemerintah. Kontribusi ini dapat dilihat melalui konsumen yang

SMART Platform Pada T-Cash Telkomsel

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Kebutuhan masyarakat akan alat komunikasi pada saat ini sangat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I BAB I PENDAHULUAN

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. waktu, kemudahan-kemudahan yang dihasilkan oleh perkembangan teknologi

Perbankan Komersial dan UKM

Frequently Asked Questions (FAQ)

BAB I PENDAHULUAN. jumlah nasabahnya. Bisnis inti BCA adalah perbankan transaksi dimana BCA selalu

BAB I PENDAHULUAN. dan produk yang dibutuhkan. Penggunaan uang secara non tunai mulai meningkat

I. PENDAHULUAN. sektor perbankan, maka kondisi persaingan bank semakin ketat. Selain kebijakan

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan manusia akan teknologi sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Selama kurang

Frequently Asked Questions (FAQ) Gratis Uang Saku Rp ,- dengan Aplikasi Mobile Mandiri Fiestapoin

A-PDF Manual Split Demo. Purchase from to remove the watermark BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. cara berfikir kita dituntut untuk mengikuti kemajuan teknologi tersebut.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Dimana sektor perekonomian menjadi tolak ukur kemakmuran suatu Negara.

KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN PENGGUNAAN E-CURRENCY DI INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. organisasi/ perusahaan penyusunan strategi sangat diperlukan untuk mencapai

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi telekomunikasi semakin cepat dirasakan pada saat ini, semua bidang yang ada di aktivitas keseharian tidak lepas dari pemakaian teknologi untuk membantu kegiatan operasional-nya. Perusahaan maupun individu semua tidak lepas dari kebutuhan pemakaian teknologi. Teknologi komunikasi dapat mempercepat proses aktifitas produksi ataupun keseharian. Tanpa disadari penggunaan teknologi komunikasi sudah menjadi kebiasaan sehari-hari dalam pekerjaan dikantor ataupun dalam kehidupan sehari-hari. Perkembangan komunikasi adalah salah satu contoh yang paling terbantu oleh perkembangan teknologi. Masyarakat dengan adanya perkembangan teknologi dapat melakukan komunikasi dan mengakses informasi dengan sangat mudah. Didukung juga dengan semakin murah-nya telepon genggam dijual di pasar membuat semua kalangan masyarakat bisa menikmati layanan komunikasi. Antusiasme masyarakat pun menjadi tinggi dengan adanya kemudahan-kemudahan tersebut. Antusiasme ini bisa terlihat dari meningkatnya kepemilikan telepon genggam di Indonesia dari tahun ke tahun. Mudahnya masyarakat berkomunikasi dan mengakses informasi mempengaruhi tingkat pengetahuan masyarakat akan berbagai hal sehingga perkembangan teknologi menjadi suatu nilai positif bagi dunia. 1

Dibawah ini adalah graphik yang menunjukkan data kepemilikan telepon genggam di Indonesia yang bersumber dari lembaga survey Roy Morgan research. Gambar 1.1. Tingkat kepemilikan telepon genggam pertahun. Sumber roy morgan research Perkembangan ekonomi juga tidak terlepas dari aspek yang bisa didukung oleh teknologi komunikasi. Dengan mudahnya bertransaksi maka aktivitas jual beli terbantu baik pembeli maupun penjual. Dengan banyaknya transaksi yang terjadi maka bisa terjadi perkembangan ekonomi yang membaik. Pendapatan yang didapat oleh transaksi mendorong laju pergerakan ekonomi menuju pergerakan kearah positif. Saat ini banyak aplikasi dan sistem yang sudah diterapkan oleh beberapa perusahaan dalam membantu perekonomian terutama dalam hal transaksi. Ada Anjungan Tunai Mandiri (ATM), Kartu Kredit, Internet Banking, Sms Banking, dan lain sebagainya. Aplikasi dan sistem ini banyak sekali membantu dalam proses 2

transaksi antara penjual dan pembeli. Meskipun masih banyak yang menggunakan cara konvensional atau memakai uang tunai dalam bertransaksi karena tidak terjangkau-nya aplikasi dan sistem ini di beberapa daerah, tetapi dengan adanya aplikasi dan sistem ini pada sebagian daerah yang sudah didukung oleh teknologi informasi terjadi penambahan jumlah transaksi. Praktis dan aman adalah aspek yang sering dikeluhkan oleh consumer dalam bertransaksi. Alasan keamanan mungkin adalah point utama dalam bertransaksi dimana terjadi banyak kriminalitas seperti pencurian. Alasan praktis juga banyak diperhatikan oleh consumer dalam melakukan transaksi ekonomi, seperti ketidaknyamanan dengan membawa uang banyak di dompet atau pun masalah lainnya yaitu sering tertinggal atau kehilangan kartu kredit. Electronic money adalah sistem pembayaran atau transaksi yang dilakukan secara elektronik secara online. Menurut Bank for International Settlement (1996) electronic money adalah nilai uang yang disimpan atau produk prabayar di mana catatan dana atau nilai yang tersedia untuk konsumen disimpan pada perangkat elektronik yang memiliki konsumen. Menurut Cohen (2001) electronic cash atau electronic money (e-money) terbagi dalam dua jenis dasar yaitu network money dan smart card. Network money adalah nilai moneter yang disimpan didalam hard drive komputer dan terdiri dari berbagai macam produk perangkat lunak yang memungkinkan transfer daya beli dalam jaringan elektronik. Electronic money atau emoney adalah suatu solusi praktis dalam transaksi ekonomi dengan cara 3

memanfaatkan perkembangan tekhnologi informasi dan komunikasi. Menurut Economides (2001) electronic commerce tumbuh dengan kecepatan yang meningkat dan instrumen keuangan yang beradaptasi dengan peningkatan volume pengeluaran yang terjadi melalui Internet. Saat ini handphone merupakan alat yang selalu dibawa dan teringat oleh setiap orang dalam melakukan aktifitas, sehingga melakukan transaksi ekonomi lewat handphone merupakan suatu terobosan yang efektif. Electronic money merupakan sistem pembayaran yang baru di Indonesia. Bank Indonesia dalam upaya mengurangi tingkat penggunaan pembayaran tunai yang pada gilirannya dikhawatirkan akan menimbulkan beban terhadap perekonomian maka upaya-upaya peningkatan pembayaran non tunai perlu terus dikembangkan. Dimulai pada tahun 2007 Bank Indonesia memberi ijin penggunaan sistem electronic money dalam sistem pembayaran di Indonesia. Perusahaan-perusahaan terutama bank dan jasa keuangan dan juga provider telekomunikasi mencoba untuk menjadi penyelenggara dari sistem pembayaran baru ini. Nama-nama seperti Bank Mandiri, Bank Central Asia, Bank Negara Indonesia dan Bank Rakyat Indonesia adalah beberapa penyelenggara tersebut. provider-provider telekomunikasi memanfaatkan mobilitas handphone dan intensitas pemakaian handphone oleh manusia pada zaman ini mencoba masuk pada industri tersebut. Provider seluler sangat berpeluang untuk masuk ke dalam sistem electronic money dikarenakan dimanapun handphone dapat menjumpai signal dari provider tertentu di semua handphone. Tidak seperti ATM ataupun internet banking yang hanya bisa digunakan di tempat tertentu saja ataupun dengan peralatan yang tidak mobile. 4

Dari beberapa operator yang diijinkan beroperasi oleh Bank Indonesia ada beberapa tipe cara pembayaran yang digunakan oleh operator-operator tersebut. Operator yang bergerak di perbankan ataupun yang sejenisnya seperti jasa pembayaran elektronik memakai kartu berbasis chip yang digunakan untuk menyimpan data saldo. Setiap transaksi akan mengakibatkan server merchant untuk mengurangi saldo yang ada pada chip pemilik electronic money. Akibatnya ketika nominal saldo sudah habis atau bersisa sedikit untuk bertransaksi maka otomatis tidak bisa dilakukan pemotongan pada saldo yang ada pada kartu chip tersebut. kartu bisa digunakan kembali ketika pemilik electronic money tersebut mengisi ulang nominal yang ada di kartu chip-nya. electronic money juga tidak hanya berupa kartu tetapi pada operator perbankan ada juga yang berupa gelang ataupun jenis lainnya. Jika pada operator perbankan dan sejenisnya berupa kartu ataupun barang lainnya maka untuk operator dari seluler memakai aplikasi electronic money sebagai interface untuk berhubungan dengan server electronic money yang berada di kantor operator seluler tersebut. Sistem dari operator electronic money yang bergerak di bidang seluler adalah operator seluler tersebut menyediakan server yang terkoneksi ke sistem komunikasi handphone melalui Short Message System (SMS), USSD ataupun aplikasi, dimana jika pengguna menggunakan identitas nomor tertentu maka message akan ditujukan ke server electronic money. Dari pengeksekusian nomor tersebut maka terjadilah komunikasi antara nomor kartu seluler sebagai identitas pengguna electronic money dengan server. Saldo yang dipunyai oleh pengguna 5

tercatat didalam server operator seluler dan selalu diperbaharui terus sesuai dengan transaksi pengguna electronic money. Setiap transaksi yang dilakukan oleh pengguna electronic money akan dikirimkan oleh sistem operasional handphone ke server electronic money. Setiap transaksi akan menjadikan saldo yang berada pada account nomer handphone berkurang. Jika sudah habis atau bersisa sedikit saldo yang ada di account maka transaksi tidak bisa digunakan. Untuk bisa menggunakan kembali electronic money diperlukan penambahan saldo kembali saldo account tersebut. Penambahan saldo pada electronic money yang menggunakan sistem card saldo bisa dibeli pada ATM yang berlogo electronic money, SMS Banking, Internet Banking ataupun pada kantor cabang bank tersebut. Untuk operator seluler penambahan saldo bisa didapatkan pada galeri-galeri, ATM, SMS Banking ataupun Internet Banking. Berikut ini adalah daftar operator electronic money yang ada di Indonesia. Saat ini ada 11 provider electronic money yang diberikan license oleh Bank Indonesia untuk beroperasi. 6

No. 1. 2. 3. Electronic Money Operator PT. Artajasa Pembayaran Elektronis PT. Bank Central Asia Tbk PT. Bank CIMB Niaga 4. PT. Bank DKI 5. 6. 7. 8. PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk PT. Bank Mega Tbk PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT. Bank Nationalnobu 9. PT. Bank Permata PT. Bank Rakyat Indonesia 10. (Persero) Tbk 11. PT. Finnet Indonesia 12. PT. Indosat, Tbk 13. 14. 15. 16. PT. Nusa Satu Inti Artha PT. Skye Sab Indonesia PT. Telekomunikasi Indonesia PT. Telekomunikasi Seluler 17. PT. XL Axiata, Tbk PT. Smartfren 18. Telecom Tbk 19. PT. MVCommerce Indonesia Head Office Address Menara Thamrin 6 th Floor, Jl. M.H. Thamrin Kav. 3, Jakarta 10340 Menara BCA, Grand Indonesia, Jl. MH. Thamrin No. 1, Jakarta 10310 Jl. Jend. Sudirman Kav. 58, Jakarta 12190 Jl. Ir. H. Juanda III No. 7-9, Jakarta 10120 Plaza Mandiri, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36 38, Jakarta 12190 Menara Bank Mega, Jl. Kapten Tendean Kav. 12-14A, Mampang Prapatan, Jakarta 12790 Gedung BNI, Jl. Jend. Sudirman Kav. 1, Jakarta 10220 Nobu Center, Plaza Semanggi, Jl. Jend. Sudirman Kav 50, Jakarta 12930 Retail Liability and e-channnel Permata bank Tower I, Jl. Jend. Sudirman Kav. 27, Jakarta Jl. Jend. Sudirman No. 44-46, Jakarta 10210 Menara Bidakara Lt. 21 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 71-73 Pancoran, Jakarta 12870 Jl. Medan Merdeka Barat No. 21, Jakarta 10110 Plaza Asia Office Park Unit 3, Jl. Jend. Sudirman Kav. 59, Jakarta 12190 Saberro House Building Jl. Kemang Raya No. 10A, Jakarta Selatan 12730 Jl. Japati No. 1 Bandung Kantor Pusat, Wisma Mulia Mezzanine 19 th floor, Jl. Gatot Subroto No. 42, Jakarta 12710 Grha XL Jalan DR. Ide Anak Agung Gde Agung Lot E 4-7 No. 1 Jl. H. Agus Salim No. 45, Menteng, Jakarta 10340 Cipinang Indah II Business Park, Jl. Rajawali Block BB No. 1, Jakarta 13430 Number/Date of License Mark No. 14/327/DASP tanggal 9 Mei 2012 Operational Effective Note 21 November 2012 Penerbit No. 11/424/DASP No. 15/119/DASP tanggal 13 Februari 2013 27 Maret 2013 Penerbit No. 11/429/DASP No. 11/434/DASP No. 11/443/DASP No. 11/438/DASP No. 15/148/DASP tanggal 26 Februari 2013 29 April 2013 Penerbit No. 15/26/DASP tanggal 11 Januari 2013 23 Januari 2013 Penerbit No. 12/691/DASP tanggal 13 Agustus 2010 29 Desembr 2010 Penerbit No. 14/277/DASP tanggal 16 April 2012 1 Juni 2012 Penerbit No. 11/513/DASP No. 14/898/DASP tanggal 20 Desember 2012 25 Maret 2013 Penerbit No. 11/431/DASP No. 11/432/DASP No. 11/513/DASP No. 12/816/DASP tanggal 6 Oktober 2010 29 Maret 2011 Penerbit No. 16/85/DKSP tanggal 26 Mei 2014 16 Juni 2014 Penerbit No. 16/98/DKSP tanggal 17 Juni 2014 Belum menyampaikan laporan efektif Tabel 1.1. Penyedia Jasa Electronic Money yang diberikan perijinan oleh Bank Indonesia (sumber website bank Indonesia) Penerbit 7

Pertumbuhan electronic money terlihat cukup baik di Indonesia. Dari sumber data blog teknologi dan startup techinasia graphik pemakaian electronic money menunjukkan kenaikan yang cukup baik. Dari graphik tersebut bisa disimpulkan bahwa sudah banyak pengguna yang tertarik oleh type pembayaran electronic money. Gambar 1.2. Grafik kenaikan transaksi electronic money di Indonesia. Sumber https://www.techinasia.com/indonesias-emoney-adoption-bright-future/ 8

Aplikasi dompetku adalah program electronic money yang diluncurkan oleh Indosat. Dompetku adalah layanan uang elektronik yang memungkinkan pelanggan untuk melakukan berbagai transaksi keuangan seperti pembayaran tagihan PLN, Pembayaran tagihan telepon dan handphone prabayar, pengisian pulsa, pembelian barang di mitra yang bekerjasama, bahkan pengiriman uang sekalipun kepada sesama pemakai dompetku ataupun dengan provider lain bisa dilakukan dari handphone. Cukup melalui handphone jenis apapun, kapan saja dan dimana saja tanpa perlu membawa uang tunai seseorang bisa bertransaksi. Program layanan dompetku mempunyai spesifikasi handphone yang biasa saja untuk siapa saja yang ingin menggunakannya. Hanya mempunyai kartu Indosat baik Mentari, Matrix ataupun IM3, tercover oleh signal Indosat dan juga membeli voucher Dompetku untuk electronic money maka Dompetku bisa digunakan untuk bertransaksi. Voucher Dompetku yang saat ini disediakan oleh Indosat menurut regulasi dari bank Indonesia paling besar nominal satu juta rupiah dan ini berlaku juga untuk operator lain. Cara penggunaan dari Dompetku adalah jika handphone yang digunakan merupakan smartphone maka terdapat program dompetku yang dapat di download di applicant stores di setiap sistem operasi handphone tersebut. setelah di download maka aplikasi tersebut akan menginstall dengan sendiri-nya sampai akhirnya siap digunakan. Misalnya jika seseorang mempunyai handphone android maka program dompetku bisa di download di play store. Jika menggunakan handphone blackberry maka program Dompetku dapat didownload di blackberry world. Jika pelanggan menggunakan handphone yang belum bisa dikategorikan 9

sebagai smartphone maka program Dompetku dapat dipanggil melalui USSD dengan mengetikkan nomer *789#. Setelah nomer tersebut dipanggil maka akan keluar menu yang akan menunjukkan item-item apa yang bisa dipilih dalam bertransaksi di program Dompetku. Menu yang muncul disederhanakan oleh Indosat agar pengguna mudah untuk menggunakannya. Seperti pembayaran, pembelian, transfer, dan lain lain. Dalam menjalankan program Dompetku Indosat menggandeng beberapa merchant untuk bekerja sama. Fungsi kerjasama ini adalah memudahkan orang berbelanja dan setiap pihak merasa diuntungkan dengan kerjasama ini. Merchant yang bekerja sama dengan Indosat sudah cukup banyak seperti Alfamart, Seven Eleven, Starbucks, dan banyak lagi yang lainnya sudah bekerja sama dengan Indosat. Untuk segmen pelanggan yang mempunyai rekening di bank, electronic money ini menjanjikan suatu kemudahan dalam hal transaksi, dan tidak hanya itu Dompetku juga mempunyai program-program kerja sama dengan merchant yang menarik seperti diskon ataupun free item untuk pembelian. Bagi yang tidak mempunyai rekening bank di daerah perkotaan penggunaan Dompetku sangat berguna sekali. Dompetku dapat digunakan seperti untuk transaksi sebagai pengganti ATM pada customer banking. Seiring dengan target Indosat menjadi operator telekomunikasi terbaik di Indonesia khusus-nya di Market Bit Segment, Indosat banyak membangun Base Transmision System (BTS) di beberapa daerah. Dengan adanya pembangunan BTS dimana-mana diharapkan bisa membantu untuk kemudahan akses jaringan pelanggan 10

ke jaringan Indosat dan juga ke jaringan global. Sejalan dengan itu juga pembangunan BTS memudahkan untuk para pelanggan Indosat untuk menggunakan program Dompetku. Indonesia merupakan negara dengan tingkat penduduk yang tinggi. Dengan peringkat 4 dunia dalam hal kependudukan merupakan pasar yang besar yang bisa didulang oleh perusahaan. Dengan Product Domestic Bruto (PDB) Rp 2.619 Triliun merupakan pangsa pasar yang bagus untuk produk Indosat khusus-nya. Dengan indeks angka pendidikan partisipasi murni hingga tingkat SLTA 54% Indonesia masih belum merata dalam perkembangan pendidikannya. Sebagian masyarakat Indonesia merupakan penduduk yang masih kurang mengenal pengetahuan, tetapi Indonesia merupakan market yang berpotensial untuk pasar teknologi dikarenakan rencana pemerintah untuk membangun sumber daya manusia-nya menjadi asset negara yang bagus. Jakarta merupakan ibukota dari Indonesia, dimana sebagian besar dari aktivitas ekonomi Indonesia berada di kota ini. Kota-kota satelit di sekelilingnya sangat berperan serta dalam mendukung aktivitas ekonomi, dikarenakan kebanyakan orang yang bekerja di Jakarta merupakan penduduk dari kota-kota satelit yang berada di sekeliling Jakarta. Kota-kota satelit yang berada di sekeliling Jakarta adalah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Kota-kota satelit ini juga banyak menyumbang aktivitas ekonomi meskipun tidak sebanyak di Jakarta. Perkantoran, pabrik, mall semua ada di kota-kota satelit ini. Pendidikan untuk penduduknya juga sangat 11

diperhatikan oleh pemerintah daerah, wajib belajar 9 tahun sangat dicanangkan oleh pemerintah daerah kepada penduduk. Dengan profil kependudukan dan ekonomi seperti ini Indosat khususnya aplikasi Dompetku kemungkinan bisa diterima dengan baik. Dengan penyebaran informasi mengenai teknologi yang bagus dan juga pembangunan infrastruktur telekomunikasi yang baik, ditambah dengan penggunaan teknologi di semua sektor mulai dikembangkan maka asupan akan teknologi kemungkinan menjadi kebutuhan dalam aktivitas sehari-hari. I.2 Perumusan Masalah Transaksi ekonomi merupakan bagian terpenting dalam aktifitas bisnis, tanpa ada transaksi maka tidak ada keuntungan yang bisa didapatkan. Ketidakmudahan dalam bertransaksi dan masalah dalam keamanan bertransaksi dapat menjadi aspek masalah yang menghambat transaksi ekonomi. Masalah tersebut terutama dialami oleh pelaku ekonomi yaitu penjual dan pembeli yang tidak terjangkau oleh teknologi dan komunikasi. Teknologi dan komunikasi merupakan perantara untuk bank dan perusahaan-perusahaan yang bergerak dibidang jasa keuangan untuk mempermudah transaksi. Perilaku dari masyarakat juga merupakan permasalahan yang tidak mudah, dimana suatu masyarakat yang kurang bisa menyerap fungsi teknologi menjadi target market yang akan dikejar. Keadaan seperti itu memerlukan waktu yang lama untuk teknologi bisa membaur bersama masyarakat. Kurangnya penyerapan teknologi di masyarakat bisa terjadi karena banyak hal, kurangnya pendidikan, wawasan dan pengetahuan adalah salah satu faktor yang 12

menyebabkan kurang pahamnya masyarakat terhadap teknologi. Dalam kesehariannya masyarakat hanya menggunakan cara-cara tradisional dikarenakan cara tersebut yang biasanya mereka lakukan. Target dari program Dompetku adalah masyarakat bisa menerima dan menggunakan Dompetku sebagai alat pembayaran dalam transaksi sehari-hari. Dengan menu yang sudah dirancang sedemikian mudah dan juga manfaat-manfaat yang ada pada Dompetku diharapkan masyarakat bisa menggunakan Dompetku dalam setiap transaksi. Dari uraian diatas maka perumusan masalah dari penulisan ini adalah menentukan. 1. Seberapa besar pengaruh perceived ease of use mempengaruhi attitude toward using Dompetku. 2. Seberapa besar pengaruh perceived ease of use terhadap actual usage Dompetku 3. Seberapa besar pengaruh perceived usefulness mempengaruhi attitude toward using Dompetku. 4. Seberapa besar pengaruh perceived usefulness terhadap actual usage Dompetku 5. Seberapa besar pengaruh attitude toward using terhadap actual usage Dompetku I.3 Tujuan Penelitian Penulisan thesis ini berkaitan dengan evaluasi program dompetku selama diluncurkan oleh Indosat. Adapun tujuan dari penulisan ini adalah. 13

1) Untuk meneliti seberapa besar pengaruh perceived ease of use Dompetku terhadap attitude toward using Dompetku. 2) Untuk meneliti seberapa besar pengaruh perceived usefulness Dompetku terhadap attitude toward using Dompetku. 3) Untuk meneliti seberapa besar pengaruh perceived ease of use Dompetku terhadap actual usage Dompetku. 4) Untuk meneliti seberapa besar pengaruh perceived usefulness Dompetku terhadap actual usage Dompetku 5) Untuk mengetahui pengaruh attitude toward using Dompetku terhadap actual usage Dompetku. I.4 Manfaat Penelitian Setiap penelitian dilakukan untuk mencari penyelesaian atau cara yang tepat dalam melakukan kegiatan yang akan dijalankan. Dalam penelitian diharapkan bisa memberikan manfaat dalam kegiatan yang akan ataupun sedang dijalankan. Manfaat dari penelitian ini adalah. a) Mendapatkan gambaran menyeluruh tentang keterkaitan variabel perceived usefulness, perceived ease of use terhadap attitude toward using dan actual usage electronic money product Dompetku. b) Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah khazanah ilmu pengetahuan manajemen pemasaran yang berhubungan dengan masalah peningkatan mutu, dan dapat dijadikan dasar penelitian lebih lanjut. 14

c) Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi industri electronic money pada khususnya program Dompetku PT Indosat untuk mengetahui alasan nasabah menggunakan fasilitas electronic money. I.5 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang masalah penelitian, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian serta sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam bab ini dibahas tentang tinjauan pustaka dari buku, jurnal maupun publikasi yang terkait dengan penelitian BAB III METODE PENELITIAN Bab ini membahas tentang metode penelitian yang dilakukan oleh penulis berupa langkah-langkah yang dilakukan selama penelitian dan juga berisi profil dari perusahaan yang diteliti. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini mengurai pokok permasalahan yang terdiri dari analisis data serta pembahasan BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang dapat memberikan manfaat pada perusahaan dalam menerapkan strategi yang tepat untuk program dompetku. 15