RANCANGAN RENCANA KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN MALANG TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN

dokumen-dokumen yang mirip
PEMERINTAH KABUPATEN SERANG RINCIAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

LAPORAN KINERJA TAHUN 2014 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN MALANG

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN SERANG Tahun Anggaran 2015

MATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014

PERSEN TASE (%) Dinas Kelautan dan Perikanan ,81 JUMLAH ,81

MATRIK RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2015

URAIAN PENDAPATAN , Pendapatan Asli Daerah ,00

KABUPATEN GRESIK RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI PENDAPATAN,BELANJA DAN PEMBIAYAAN TAHUN ANGGARAN 2017

4.2.5 URUSAN PILIHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

B A B I V U r u s a n P i l i h a n K e l a u t a n d a n P e r i k a n a n URUSAN PILIHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

RANCANGAN RENCANA KERJA PERUBAHAN (RENJA-P) TAHUN 2016

RENJA BAGIAN PERTANAHAN TAHUN 2015 (REVIEW)

RENCANA KERJA SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

LKPJ Walikota Semarang AkhirTahunAnggaran 2015

RENCANA KERJA BAGIAN PERTANAHAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG BAB I PENDAHULUAN

TABEL 5.1 TABEL RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF KABUPATEN SUMENEP DINAS PERIKANAN

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG RENCANA KERJA DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN MALANG TAHUN 2018

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rencana Kerja Tahunan

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD )

Rencana Kerja Perubahan Tahun 2016

LAPORAN KINERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN MALANG TAHUN 2015

PROGRAM DAN KEGIATAN

KATA PENGANTAR. Demikian yang dapat kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2017

JUMLAH ANGGARAN DAN REALISASI KEGIATAN TAHUN ANGGARAN Anggaran (Rp)

RENCANA KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN Forum SKPD

BAB I PENDAHULUAN. Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses

Formulir Evaluasi Hasil Renja Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bandung Triwulan IV Tahun 2015

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 SEKRETARIAT DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

RENCANA KERJA KECAMATAN ANGSANA TAHUN 2016

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Sumber Dana. 1 Tahun Rp ,00 APBD (35 Tahun 2016) awal: akhir:

MALANG TAHUN 2016 RENCANA KERJA BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN MALANG TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN

RENCANA AKSI KINERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2017 KEGIATAN PROGRAM

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI TAHUN ANGGARAN 2014

BAB II PERENCANAAN KINERJA A. RENCANA KINERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2014

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

PERUBAHAN RENCANA AKSI KINERJA SASARAN TAHUN 2016 DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN PELALAWAN TARGET KEGIATAN

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 17 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN SUMBAWA.

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN TANAH DATAR Tahun Anggaran 2017

BAB II PERENCANAAN KINERJA

RENCANA KERJA ( RENJA ) TAHUN 2017 DINAS PERIKANAN KABUPATEN LAMONGAN

Rencana Tahun Disnakkan. 12 bulan. Disnakkan. 42 unit. Disnakkan. 12 bulan. 25 jenis. 5 jenis. 10 jenis. Disnakkan

RENCANA KERJA ( RENJA ) KANTOR PELAYANAN PERIJINAN TERPADU KABUPATEN JEMBRANA TAHUN 2015

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN TANGERANG Tahun Anggaran 2016

BAB I PENDAHULUAN. Renja SKPD Bappeda Tahun Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. 1.

BAB I I TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT ACEH (RENJA-SKPA) BAPEDAL ACEH TAHUN 2015

LAPORAN KINERJA (LAKIP) TAHUN 2015

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

PERUBAHAN RENCANA KERJA DINAS PERTANIAN, KEHUTANAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN KOTA PAREPARE

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG DINAS PERTANAHAN

BAB IV EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM T.A.2011

Peningkatan Penghargaan Terhadap Kompetensi Penyediaan jasa kebersihan kantor

PERNYATAAN PERUBAHAN PERJANJIAN KINERJA SKPD DINAS PERTANIAN PERIKANAN DAN PETERNAKAN KOTA BLITAR PERUBAHAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

Rekapitulasi Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran Belanja Langsung Menurut Program dan Kegiatan. Target Kinerja (kuantitatif) Lokasi Kegiatan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. ANALISIS PENGOLAHAN DATA DAN INFORMASI

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bone

Tabel 2.1 Rekapitulasi Hasil Renja SKPD sampai dengan Triwulan II Tahun 2015 Dinas Pertanian Kabupaten Lebak

RENCANA KERJA KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG TAHUN 2017 BAB I PENDAHULUAN

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR 84 TAHUN 2016 TENTANG

BAB.III AKUNTABILITAS KINERJA

DOKUMEN REVIEW PERJANJIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2014

LAPORAN TAHUNAN KANTOR LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MUKOMUKO TAHUN Laporan Tahunan Kantor Lingkungan Hidup Kab. Mukomuko Tahun Anggaran

INDIKATOR KINERJA BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

RINCIAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

DINAS PERDAGANGAN TAHUN 2018

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM, DAN KEGIATAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Rencana Umum Pengadaan

PEMERINTAH KABUPATEN GARUT DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN Jalan Patriot No. 14, (0262) Garut

RENCANA KERJA (RENJA) (RENJA TAHUN 2016 DINAS KOPERASI, UKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KABUPATEN GRESIK

Rencana Umum Pengadaan

1 of 8 7/31/17, 9:02 AM

BUPATI MANDAILING NATAL

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan. Data Capaian pada Tahun Awal Perencanaan. Indikator Kinerja Program (outcomes) dan Kegiatan (output)

KATA PENGANTAR. Blitar, 17 Juni 2015 KEPALA DINAS KOPERASI DAN UKM DAERAH KOTA BLITAR

Meningkatnya cakupan kepemilikan Dokumen. Meningkatkan cakupan. Rasio Pasangan ber-akta 87% administrasi. Rasio Penduduk 97% kependudukan

RENCANA KERJA - SKPD TAHUN 2016

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA DAN PENDANAAN INDIKATIF

RENCANA KERJA ANGGARAN PERUBAHAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH PROVINSI BENGKULU Tahun Anggaran 2015

DAFTAR ISI DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. ... i DAFTAR ISI. ... ii. A. Latar Belakang B. Landasan Hukum C. Maksud dan Tujuan...

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BINTAN LAPORAN RANCANGAN AKHIR RKPD TAHUN ANGGARAN 2016 PER ORGANISASI

3.4 Penentuan Isu-isu Strategis

RENCANA KERJA (RENJA)

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL... TABEL TABEL TABEL TABEL TABEL BAB I PENDAHULUAN... 1

RENCANA KERJA 2018 BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BANJAR

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

REVISI RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG /JASA DI DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN ROKAN HILIR TAHUN ANGGARAN 2011

Rencana Kerja Bagian UmumTahun 2016 II - 1 PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG

Tabel 2.1 REKAP HASIL EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DAN PENCAPAIAN RENSTRA TAHUN 2014 BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

RENCANA UMUM PENGADAAN. Melalui Swakelola. Dana. Barang 1 tahun Rp ,00 APBD awal: akhir: Rp ,00 APBD awal: akhir:

PEMERINTAH KABUPATEN TEBO PENETAPAN KINERJA DINAS PERKOTAAN PERTAMANAN DAN KEBERSIHAN

Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bima

Transkripsi:

1 LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN MALANG NOMOR : 180/1918/KEP/421.115/2015 TENTANG PENGESAHAN RENCANA KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN MALANG TAHUN 2016 RANCANGAN RENCANA KERJA DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN KABUPATEN MALANG TAHUN 2016 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perencanaan pembangunan merupakan pedoman dan dasar dalam pelaksanaan pembangunan daerah karena melalui perencanaan yang matang diharapkan pelaksanaan pembangunan menjadi lebih terencana, lebih berkualitas serta tepat sasaran sesuai dengan target perencanaan serta memberikan hasil yang memuaskan. Penyusunan perencanaan pembangunan berpedoman pada undang-undang dan peraturan sebagai dasar hukum dengan memperhatikan kebutuhan berdasarkan skala prioritas dalam pelaksanaan pembangunan yang dinamis. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, serta pelaksanaannya dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, maka masingmasing Satuan Kerja Perangkat Daerah wajib menyusun dokumen perencanaan lima tahunan dalam Rencana Strategis dan dokumen perencanaan tahunan berupa Rencana Kerja. Dokumen perencanaan tersebut merupakan perwujudan pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran Satuan Kerja Perangkat Daerah.

2 Rencana Kerja sebagai langkah operasional dari perencanaan pembangunan daerah jangka menengah yang dijabarkan tahunan antara lain dalam penetapan tingkat capaian kinerja yang dinyatakan dengan ukuran kinerja atau indikator kinerja dalam rangka mencapai sasaran atau target sesuai program, kebijakan dan sasaran yang telah direncanakan dalam satu tahun anggaran serta bagaimana pengorganisasian program dan kegiatan pelayanan Satuan Kerja Perangkat Daerah sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Penyusunan Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten tahun 2016 berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja tahun sebelumnya, kebutuhan riil masyarakat melalui hasil penjaringan aspirasi masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan tahun 2015, serta diintegrasikan dengan prioritas pembangunan pemerintah kabupaten, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Rencana Kerja disusun melalui tahapan persiapan penyusunan Rencana Kerja berupa pengumpulan data dan informasi yang dibutuhkan, penyusunan rancangan Rencana Kerja berupa perumusan rancangan dan penyajian dan pembahasan rancangan Rencana Kerja, serta penetapan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah. Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten tahun 2016 merupakan perencanaan pembangunan untuk periode 1 (satu) tahun yang memuat program dan kegiatan, rencana lokasi kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, pagu indikatif dan perkiraan maju. Pagu indikatif tersebut menjadi acuan dalam proses penyusunan penganggaran pada tahun 2016. Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tahun 2016 berkorelasi dengan dokumen perencanaan lainnya, seperti Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten Tahun 2016, Rencana Strategis Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tahun 2011 2015, Rencana Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan dan Rencana Kerja Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Timur. Penyusunan Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten dalam merumuskan program dan kegiatan serta pendanaan indikatif mengacu pada Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten. Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten Kabupaten Tahun 2016 adalah dokumen perencanaan Pemerintah Daerah Kabupaten tahun 2016, merupakan

3 penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten yang meliputi rancangan kerangka ekonomi daerah, program prioritas pembangunan daerah dan rencana kerja, pagu pendanaan serta perkiraan maju. Selain mengacu pada Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten, Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten merupakan penjabaran dari Rencana Strategis Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten. Rencana Strategis Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tahun 2011 2015 merupakan perencanaan jangka menengah (5 tahun) dalam pembangunan bidang kelautan dan. Rencana Strategis Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Kelautan dan Perikanan serta berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten. Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten juga disinkronkan dengan Rencana Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan. Rencana program dan kegiatan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten mengacu pada kebijakan, program dan kegiatan di Rencana Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan. Rencana Kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan disusun dengan berpedoman pada Rencana Strategis Kementerian Kelautan dan Perikanan dan mengacu pada prioritas pembangunan nasional dan pagu indikatif. Selain itu penyusunan Rancangan Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten tahun 2016 harus selaras dengan Rencana Kerja Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Timur. 1.2. Landasan Hukum Landasan hukum penyusunan Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tahun 2016 antara lain sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; 3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara; 4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

4 5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 11. Peraturan Daerah Kabupaten Nomor 1 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Daerah Kabupaten Nomor 9 Tahun 2013 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Daerah Kabupaten Nomor 1 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah; 12. Peraturan Daerah Kabupaten Nomor 6 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Tahun 2005-2025; 13. Peraturan Daerah Kabupaten Nomor 7 Tahun 2008 tentang Perencanaan Pembangunan Daerah; 14. Peraturan Daerah Kabupaten Nomor 2 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Tahun 2010-2015; 15. Peraturan Bupati Nomor 18 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah Dinas Kelautan dan Perikanan;

5 16. Peraturan Bupati Nomor 18 Tahun 2015 tentang Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2016; 17. Keputusan Bupati Nomor: 180/568/KEP/421.013/2011 tentang Pengesahan Rancangan Akhir Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tahun 2011-2015; 1.3. Maksud dan Tujuan Penyusunan Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tahun 2016 merupakan penjabaran program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan dalam tahun anggaran 2016. Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tahun 2016 memberikan gambaran tentang tujuan, sasaran peningkatan pelayanan, target capaian kinerja dan pengorganisasian program dan kegiatan pelayanan Satuan Kerja Perangkat Daerah sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Tujuan penyusunan Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten tahun 2016 antara lain adalah : - Merupakan pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten tahun 2016. - Untuk meningkatkan sinergitas dalam perencanaan program dan kegiatan pembangunan di bidang kelautan dan. - Untuk mengukur tingkat keberhasilan dan kegagalan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi sehingga merupakan bahan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan serta dasar perencanaan program dan kegiatan mendatang sehingga dapat terlaksana lebih efektif, efisien dan mengakomodir semua aspirasi masyarakat sesuai dengan perkembangan masyarakat yang dinamis. 1.4. Sistematika Penulisan Penyusunan Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tahun 2016 dengan sistematika sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Dasar Hukum Penyusunan 1.3. Maksud dan Tujuan 1.4. Sistematika Penyusunan

6 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD 2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD 2.4. Review Terhadap RKPD 2.5. Penelahaan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat BAB III TUJUAN DAN SASARAN, 3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional 3.2 Tujuan dan Sasaran Renja BAB IV PROGRAM DAN KEGIATAN BAB V PENUTUP

7 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA TAHUN 2014 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun Lalu dan Rencana Strategis a. Kondisi Kinerja Kabupaten memiliki potensi sumber daya alam meliputi sumberdaya daratan dan lautan. Pengelolaan potensi sumberdaya alam hendaknya dilakukan dengan bijak, aman, lestari dan berkesinambungan. Pengelolaan potensi sumberdaya alam dengan benar diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pemerintah daerah salah satunya di sektor kelautan dan. Pemanfaatan potensi di sektor kelautan dan meliputi tangkap di laut dan perairan umum, budidaya air tawar dan air payau, pengolahan ikan, serta pengelolaan sumberdaya kelautan dan pesisir melalui pemberdayaan masyarakat pesisir. Indikator kinerja pada sektor kelautan dan dapat diukur melalui produksi yang dicapai tiap tahunnya dibandingkan dengan target. Produksi yang meliputi tangkap dan budidaya rata-rata mencapai 23.475,13 ton per tahun dalam 5 tahun terakhir, peningkatan produksi tiap tahun mencapai sekitar 16,13 %. Pada tahun 2013 produksi sebesar 28.019,44 ton, terdiri dari produksi ikan tangkap sebesar 10.949,28 ton dan budidaya sebesar 17.070,16 ton. Pada tahun 2014 produksi sebesar 30.633,51 ton yang terdiri dari produksi ikan tangkap sebesar 11.077,67 ton dan budidaya sebesar 19.555,84 ton atau naik 15,73 %. Peningkatan produksi yang cukup besar disebabkan oleh peningkatan intensitas dan kualitas sosialisasi dan pembinaan teknis dan kelembagaan sektor dan kelautan yang didukung oleh ketersediaan sarana dan prasarana penyuluhan yang memadai, penyaluran stimulan produksi antara lain sarana dan prasarana budidaya, sarana dan prasarana tangkap, serta sarana dan prasarana pengolahan dan pemasaran produk asal ikan, kemudian melalui penyediaan statistik sebagai penunjang proses pengolahan data statistik sehingga validasi data dan kelautan dapat terlaksana secara periodik dan kualitas data statistik bidang kelautan dan dapat dipertanggungjawabkan. Produksi tahun 2015 (sampai dengan semester I) mencapai

8 14.394,39 ton (data sementara). Pada periode yang sama di tahun 2014 sebesar 9.608,53 ton atau 31,37 % dibandingkan produksi tahun 2014 atau 4,51 % dari prediksi tahun 2015. Perkiraan produksi sampai akhir tahun 2015 mencapai 31.896,04 ton atau meningkat 4,12 % dari produksi tahun 2014. Potensi tangkap di Kabupaten meliputi tangkap di laut dan perairan umum. Potensi laut terdapat di 6 wilayah kecamatan, yaitu Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Donomulyo, Tirtoyudo, Bantur, Ampelgading dan Gedangan. Sentra tangkap berada di Pantai Sendangbiru Kecamatan Sumbermanjing Wetan. Pada tahun 2013 produksi tangkap mencapai 10.949,28 ton terdiri dari tangkap laut sebesar 10.566,55 ton dan perairan umum 382,73 ton, sedangkan pada tahun 2014 produksi tangkap mencapai 11.077,67 ton atau meningkat 1,17 %, terdiri dari penangkapan ikan di laut sebesar 10.684,04 ton atau meningkat 1,11 % dan perairan umum 393,63 ton atau meningkat 2,85 %. Namun produksi tangkap tahun 2015 sampai dengan semester I mencapai 4.880,35 ton (data sementara)atau 44,06 % dari total produksi tangkap tahun 2014. Diperkirakan pada akhir tahun 2015 produksi mencapai 11.421,07 ton atau meningkat 3,10 %. Potensi budidaya di Kabupaten terdiri dari budidaya ikan di air tawar dan budidaya ikan di air payau/tambak. Potensi budidaya ikan di air tawar menyebar di hampir semua wilayah kecamatan dengan komoditas utama jenis ikan nila, lele dan mas. Usaha budidaya ikan air tawar banyak dilakukan di jaring sekat, kolam, minapadi dan minamendong, sedangkan budidaya ikan air payau diusahakan di tambak. Budidaya air payau terdapat di Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Tirtoyudo dan Gedangan dengan komoditas udang vannamei. Pada tahun 2013 produksi budidaya mencapai 17.070,16 ton, sedangkan pada tahun 2014 mencapai 19.555,84 ton atau meningkat 14,56 % dari produksi tahun 2013, sedangkan produksi budidaya tahun 2015 sampai dengan semester I mencapai 9.514,05 ton (data sementara) atau 136,85 % dari produksi budidaya semester I tahun 2014. Diperkirakan akhir tahun 2015 produksi mencapai 21.502,74 ton atau meningkat 4,7%.

9 Produksi ikan olahan di Kabupaten dengan kenaikan produksi rata-rata selama 2 tahun terakhir mencapai 11,82 % per tahun. Produksi ikan olahan pada tahun 2013 mencapai 5.856,22 ton. Pada tahun 2014 produksi ikan olahan mencapai 6.355,75 ton atau meningkat 8,52 % dibandingkan produksi tahun 2013. Jumlah produksi ikan olahan tahun 2015 sampai dengan semester I telah mencapai 2.321,87 ton atau 36,53 % dari produksi tahun 2014, sedangkan perkiraan produksi olahan ikan sampai akhir tahun 2015 sebesar 6.991,30 ton. Salah satu upaya dalam meningkatkan kesadaran peningkatan gizi keluarga adalah melalui promosi makan ikan. Indikator keberhasilan dalam jangka panjang adalah meningkatnya konsumsi ikan masyarakat. Tingkat konsumsi ikan masyarakat di wilayah Kabupaten sampai dengan tahun 2013 mencapai 21,47 kg/kapita/tahun, sedangkan tahun 2014 meningkat 6,43 %, yaitu senilai 22,85 kg/kapita/tahun. Pada tahun 2015 perkiraan konsumsi ikan per kapita di Kabupaten mencapai 23,99 kg/kapita/tahun. b. Pelaksanaan Program dan Kegiatan Indikator kinerja dapat dicapai melalui pelaksanaan program dan kegiatan. Program dan kegiatan yang telah dilaksanakan Dinas Kelautan dan Perikanan dalam pelaksanaan Rencana Kerja tahun lalu meliputi program/kegiatan bersifat rutin sebagai berikut : a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan yang dilaksanakan meliputi : 1) Penyediaan jasa surat menyurat ; 2) Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik ; 3) Penyediaan jasa administrasi keuangan ; 4) Penyediaan jasa kebersihan kantor ; 5) Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja; 6) Penyediaan alat tulis kantor ; 7) Penyediaan barang cetakan dan penggandaan ; 8) Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor; 9) Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan ; 10) Penyediaan bahan logistik kantor ; 11) Penyediaan makanan dan minuman ; 12) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah. b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur. Kegiatan yang dilaksanakan yaitu (1) Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor/dinas ; (2) Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas/operasional.

10 c. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur. Kegiatan yang dilaksanakan yaitu Pendidikan dan pelatihan formal. d. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Kinerja dan Keuangan. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi 1) Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD; 2) Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun. Program/ kegiatan pembangunan tahun 2013-2014 meliputi : a. Program Pengelolaan Sumberdaya Laut Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Kegiatan yang dilaksanakan yaitu 1) Pemberdayaan sumberdaya laut, pesisir dan pulau-pulau kecil; 2) Penyediaan dan pengembangan pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil (Dana Alokasi Khusus dan Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus). b. Program Peningkatan, Pengawasan, Pengendalian dan Konservasi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan. Kegiatan yang dilaksanakan yaitu 1) Pembinaan, pengawasan, pengendalian dan konservasi sumberdaya kelautan dan ; 2) Penyediaan dan pengembangan pengawasan sumberdaya kelautan dan (Dana Alokasi Khusus dan Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus). c. Program Pengembangan Budidaya Perikanan. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi : 1) Pengembangan bibit ikan unggul; 2) Pendampingan pada kelompok tani pembudidaya ikan; 3) Pembinaan dan pengembangan ; 4) Pembinaan kesehatan ikan; 5) Kajian pengembangan kawasan produksi ; 6) Penyediaan dan pengembangan produksi budidaya (Dana Alokasi Khusus dan Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus). d. Program Pengembangan Perikanan Tangkap Kegiatan yang dilaksanakan meliputi : 1) Pendampingan pada kelompok nelayan tangkap; 2) Pembinaan pelelangan ikan; 3) Penyediaan dan pengembangan produksi tangkap (Dana Alokasi Khusus dan Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus).

11 e. Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan. Kegiatan yang dilaksanakan : 1) Kajian optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi ; 2) Kajian optimalisasi peningkatan mutu dan pengolahan hasil ; 3) Kajian optimalisasi pengembangan investasi dan permodalan; 4) Penyediaan dan pengembangan pengolahan, peningkatan mutu dan pemasaran hasil (Dana Alokasi Khusus dan Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus). f. Program Pengembangan Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan. Kegiatan yang dilaksanakan : 1) Pembinaan sumberdaya manusia dan kelembagaan kelompok usaha kelautan dan ; 2) Pembinaan ketersediaan pangan asal ikan; 3) Penyusunan data dan informasi kelautan dan ; 4) Penyediaan sarana statistik kelautan dan (Dana Alokasi Khusus dan Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus); 5) Penyediaan dan pengembangan sarana dan prasarana penyuluhan kelautan dan (Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus). Pada tahun 2015 program/kegiatan pembangunan yang dilaksanakan meliputi : a. Program Pengembangan Budidaya Perikanan. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi : 1) Pengembangan bibit ikan unggul; 2) Pendampingan pada kelompok tani pembudidaya ikan; 3) Pembinaan dan pengembangan ; 4) Pembinaan kesehatan ikan; 5) Kajian pengembangan kawasan produksi ; 6) Penyediaan dan pengembangan produksi budidaya (Dana Alokasi Khusus); 7) Penyediaan dan pengembangan produksi budidaya (Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus) b. Program Pengembangan Perikanan Tangkap. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi : 1) Pendampingan pada kelompok nelayan tangkap; 2) Pembinaan pelelangan ikan; 3) Penyediaan dan pengembangan produksi tangkap (Dana Alokasi Khusus); 4) Penyediaan dan pengembangan produksi tangkap (Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus).

12 c. Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi : 1) Kajian optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi ; 2) Kajian optimalisasi peningkatan mutu dan pengolahan hasil ; 3) Kajian optimalisasi pengembangan investasi dan permodalan; 4) Penyediaan dan pengembangan pengolahan, peningkatan mutu dan pemasaran hasil (Dana Alokasi Khusus); 5) Penyediaan dan pengembangan pengolahan, peningkatan mutu dan pemasaran hasil (Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus). d. Program Peningkatan Pengawasan, Pengendalian dan Konservasi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi : 1) Pembinaan pengawasan, pengendalian dan konservasi sumberdaya kelautan dan ; 2) Penyediaan dan pengembangan pengawasan kelautan dan (Dana Alokasi Khusus); 3) Penyediaan dan pengembangan pengawasan kelautan dan (Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus). e. Program Pengelolaan Sumberdaya Laut, Pesisir dan Pulau- Pulau Kecil. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi : 1) Pemberdayaan sumberdaya laut, pesisir dan pulau-pulau kecil; 2) Penyediaan dan pengembangan pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil (Dana Alokasi Khusus); 3) Penyediaan dan pengembangan pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil (Dana Alokasi Umum Pendamping Dana Alokasi Khusus). f. Program Pengembangan Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi : 1) Pembinaan sumberdaya manusia dan kelembagaan kelompok usaha kelautan dan ; 2) Pembinaan ketersediaan pangan asal ikan; 3) Penyusunan data dan informasi kelautan dan.

13 Review terhadap pelaksanaan program pada Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan adalah sebagai berikut : a. Review terhadap Pelaksanaan Program yang Memenuhi Kinerja. Pada tahun 2013-2014 yang memenuhi target kinerja (tingkat capaian program 100%) adalah program-program yang bersifat rutin antara lain Program Administrasi Perkantoran, Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur, Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Kinerja dan Keuangan. Pada program pembangunan diprediksikan di tahun 2015 indikator kinerja pelaksanaan program yang mencapai 100% pada Program Administrasi Perkantoran, Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur, Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Kinerja dan Keuangan. b. Review terhadap Pelaksanaan Program yang Melebihi Kinerja. Pada tahun 2012 capaian program melampaui target adalah Program Pengembangan Budidaya Perikanan dengan target 45,19 % dari kondisi kinerja awal (Produksi tahun 2010) atau target sebesar 3.297 ton dan realisasi sebesar 10,98 % atau capaian sebesar 2.095,20 %. Program Pengembangan Perikanan Tangkap dengan target 3,10 % dari kondisi kinerja awal (Produksi tahun 2010) atau target sebesar 9.995,17 ton dan realisasi sebesar 9,2 % atau capaian sebesar 296,77 % selain itu pada tahun 2012 capaian Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan dengan target 10 % dari kondisi kinerja awal (Produksi tahun 2010) atau 5.409,13 ton dan realisasi sebesar 16,51 % dan tingkat capaian sebesar 165,19 %. Pada Program Pengembangan Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan di tahun 2012 untuk tingkat konsumsi ikan per kapita dengan target 19,61 kg/kapita/tahun dan realisasi sebesar 20,92 kg/kapita/tahun atau 6,68% dan tingkat capaian sebesar 133,6 %. Faktor pendukung capaian program tahun 2012 tersebut antara lain adalah adanya peningkatan sosialisasi, pembinaan teknis, dan pembinaan kecukupan gizi asal ikan dan sosialisasi Gemar Makan Ikan serta peningkatan sarana dan prasarana produksi. Pada Tahun 2013 capaian indikator kinerja utama pada Program Pengembangan Budidaya Perikanan, yang melampaui target adalah

14 persentase peningkatan produksi budidaya sebesar 10,96 % dari kondisi kinerja awal (Produksi tahun 2012) atau target peningkatan produksi sebesar 1.685,73 ton atau 17.067 ton dan tercapai 10,98%. Pada Program Pengembangan Perikanan Tangkap, Program Pengelolaan Sumberdaya Laut, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, capaian indikator kinerja utama persentase produksi tangkap dengan target 3,10 % dari kondisi kinerja awal (Produksi tahun 2010) atau target sebesar 10.286,93 ton dengan capaian sebesar 16,34 % selain itu pada Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan capaian indikator kinerja utama persentase peningkatan produksi ikan olahan dengan target 10 % atau 5.859,89 ton dengan capaian sebesar 29,91 %. Pada Program Pengembangan Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan dengan indikator kinerja utama persentase peningkatan konsumsi ikan perkapita dengan target 5 % dan capaian sebesar 14,94 %. Faktor pendukung capaian program tahun 2013 tersebut antara lain adalah adanya peningkatan kualitas dan kuatitas sosialisasi dan pembinaan teknis serta peningkatan sarana dan prasarana produksi. Selain itu ada beberapa indikator kinerja utama yang mengalami penyesuaian seperti jumlah kawasan pengelolaan bebas illegal fishing dan jumlah masyarakat pesisir yang memperoleh pembinaan mitigasi yang diganti menjadi persentase peningkatan produksi tangkap. Pada Tahun 2014 capaian indikator kinerja utama pada Program Pengembangan Budidaya Perikanan, yaitu persentase peningkatan produksi budidaya sebesar 20,32% dari kondisi kinerja awal (Produksi tahun 2012) atau target peningkatan produksi sebesar 18.506,12 ton dan tercapai 27,14%. Pada Program Pengembangan Perikanan Tangkap, Program Pengelolaan Sumberdaya Laut, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, capaian indikator kinerja utama persentase produksi tangkap dengan target 3,10% dari kondisi kinerja awal (Produksi tahun 2010) atau target sebesar 10.578,7 ton dengan capaian sebesar 17,70%, selain itu pada Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan capaian indikator kinerja utama persentase peningkatan produksi ikan olahan dengan target 10% atau 6.310,65 ton dengan capaian sebesar 41%. Pada Program Pengembangan Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan dengan indikator kinerja utama persentase peningkatan

15 konsumsi ikan perkapita dengan target 5% dan capaian sebesar 24,31%. Faktor pendukung capaian program tahun 2014 tersebut antara lain adalah adanya peningkatan kualitas dan kuatitas sosialisasi dan pembinaan teknis serta peningkatan sarana dan prasarana produksi. c. Review terhadap Pelaksanaan Program yang Belum Memenuhi Kinerja. Pada tahun 2011 program yang belum memenuhi target kinerja adalah Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan dengan target 10 % dan terealisasi sebesar 5,07 % atau tingkat capaian 50,70 %. Faktor penyebab tidak terpenuhinya target kinerja antara lain disebabkan terbatasnya sumberdaya manusia pengolah ikan dalam mengembangkan usahanya. Selain itu usaha pengolahan ikan tergantung dari ketersediaan bahan baku ikan segar. Kebijakan dan perumusan perencanaan dan penganggaran program dan kegiatan yang sesuai skala prioritas dan berdasarkan kebutuhan harus dilakukan untuk mempertahankan capaian target tersebut antara lain : - Meningkatkan intensitas dan kualitas kegiatan sosialisasi, pembinaan teknis dan kelembagaan kelompok usaha di bidang. - Meningkatkan penyediaan sarana dan prasarana produksi tangkap, budidaya, pengolahan dan pemasaran, meningkatan kualitas dan kapasitas sarana dan prasarana Tempat Pelelangan Ikan serta sarana prasarana Balai Benih Ikan dalam rangka mendukung eksistensi Program Minapolitan Budidaya dan Tangkap di Kabupaten dan yang paling utama adalah untuk meningkatan kualitas dan daya saing produk di Kabupaten. - Mengkaji kembali nilai target capaian indikator kinerja tiap tahun sesuai dengan kondisi dan hasil evaluasi capaian kinerja. Hasil evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten sampai dengan tahun 2015 sebagai berikut :

16 No I Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Rencana Kerja dan Pencapaian Rencana Strategis Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten sampai dengan Tahun 2015 Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Urusan : Kelautan dan Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan jasa surat menyurat Pelayanan jasa komunikasi,sumberdaya air dan listrik Penyediaan jasa administrasi keuangan Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Outcome : Tertib administrasi dan lancarnya pelayanan Terpenuhinya kebutuhan surat menyurat Output: Terpenuhinya pembayaran rekening listrik, telepon dan air Terlaksananya kegiatan administrasi keuangan Jasa perbaikan peralatan kerja Tercukupinya kebutuhan perbaikan peralatan kerja Penyediaan ATK Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Output: Terpenuhinya kebutuhan ATK Tercukupinya kebutuhan pengadaan barang cetakan dan dokumen Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 90% 100% 90% 90% 100% 90% 90% 100% 60 bulan 100% 12 bln 12 bln 100% 12 bulan 60 bulan 100% 60 bulan 100% 12 bln 12 bln 100% 12 bulan 60 bulan 100% 60 bulan 100% 12 bln 12 bln 100% 12 bulan 60 bulan 100% 60 bulan 100% 12 bln 12 bln 100% 12 bulan 60 bulan 100% 60 bulan 100% 12 bln 12 bln 100% 12 bulan 60 bulan 100% 60 bulan 100% 12 bln 12 bln 100% 12 bulan 60 bulan 100%

17 No Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan Penyediaan bahan logistik kantor Penyediaan makanan dan minuman Rapat- rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Terpenuhinya kebutuhan peralatan dan perlengkapan kantor Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Tercukupinya kebutuhan bahan logistik kantor Tercukupinya kebutuhan makanan dan minuman Terlaksananya koordinasi antar daerah Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 4 paket 100% 1 paket 1 paket 100% 1 paket 4 paket 100% 4 paket 100% 1 paket 1 paket 100% 1 paket 4 paket 100% 60 bulan 100% 12 bln 12 bln 100% 12 bulan 60 bulan 100% 60 bulan 100% 12 bln 12 bln 100% 12 bulan 60 bulan 100% 60 bulan 100% 12 bln 12 bln 100% 12 bulan 60 bulan 100% II Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Outcome: Tersedianya sarana dan prasarana kerja yang memadai Terlaksananya pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor Terlaksananya pemeliharaan rutin kendaraan dinas 90% 100% 90% 90% 100% 90% 90% 100% 4 paket - - - - - - - 8 unit 100% 8 unit 8 unit 100% 8 unit 8 unit 100%

18 No Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor (Kegiatan tahun 2014) Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Terlaksananya rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 1 unit - 1 unit 1 unit 100% - - - III Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal Outcome : Terlaksananya peningkatan sumberdaya aparatur Terlatihnya aparatur dinas 85% 100% 85% 85% 100% 85% 85% 100% 1.158 OH 100% 141 OH 141 OH 100% 141 OH 423 OH 36,52% IV Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Kinerja dan Keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan keuangan akhir tahun Outcome: Tersedianya informasi kinerja dan keuangan Terlaksananya penyusunan laporan kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja Terlaksananya penyusunan laporan keuangan akhir tahun 90% 100% 90% 90% 100% 90% 90% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% V Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir(Tahun 2012 terjadi perubahan program /kegiatan) Outcome : Prosentase peningkatan pemanfaat usaha ekonomi mikro di kawasan pesisir 54,72% 7,19% - - - - - -

19 No VI VII Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Pembinaan Kelompok Ekonomi Masyarakat Pesisir (Tahun 2102 terjadi perubahan kegiatan) Program Peningkatan Mitigasi Bencana Alam Laut dan Prakiraan Iklim Laut (Tahun 2012 terjadi perubahan program/kegiatan) Kajian Mitigasi Bencana Alam Laut dan Prakiraan Iklim Laut (Tahun 2102 terjadi perubahan kegiatan) Program Peningkatan Kesadaran dan Penegakan Hukum dalam Pendayagunaan Sumberdaya laut Penyuluhan Hukum dalam Pendayagunaan Sumberdaya Laut (Tahun 2102 terjadi perubahan kegiatan) Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Terlaksananya pembinaan masyarakat pesisir Tersedianya sarana prasarana masyarakat pesisir Terlaksananya pembuatan masterplan minapolitan tangkap Outcome : Jumlah kawasan yang siap menghadapi ancaman bencana alam Output: Terlaksananya sosialisasi mitigasi bencana alam laut Outcome : Peningkatan jumlah kawasan pengelolaan bebas IUU Fishing Output: Terlaksananya sosialisasi undang-undang kelautan dan Tersedianya sarana prasarana pengawasan dan pelestarian lingkungan Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 4 paket 2 paket - - - - - - 1 kawasan 3 kawasan - - - - - - 20 kali 2 kali - - - - - - 2 kawasan 1 kawasan - - - - - - 15 paket 7 paket - - - - - -

20 No VIII Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Program Pengembangan Budidaya Perikanan Pengembangan Bibit Ikan Unggul Pendampingan pada Kelompok Tani Pembudidaya Ikan (Kegiatan pengadaan sarana prasarana pendampingan budidaya hanya sampai tahun 2011) Pembinaan dan Pengembangan Perikanan (Kegiatan penyediaan sarana prasarana budidaya ikan hanya sampai tahun 2011) Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Outcome: Peningkatan produksi budidaya (angka diperbaiki tahun 2013) Terlaksananya kegiatan operasional di BBI Terlaksananya temu teknis pembudidaya dan temu koordinasi UPP Terlaksananya pengadaan pendampingan budidaya ikan Terlaksananya pembinaan teknis budidaya ikan : sosialisasi CBIB Terlaksananya pengadaan budidaya ikan Pembinaan Kesehatan Ikan Terlaksananya pemantauan kesehatan ikan dan pembinaan teknis pengendalian hama dan penyakit ikan Tersedianya bahan kimia dan obat-obatan Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 35,98% (21.502,74 ton) target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 10,98% (17.070,16 ton) dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 20,32% (18.506,12) ton) 60 bulan 48 bulan 12 bulan 10 paket 8 paket 12 kali 19 paket 13 paket ( 14 kali) 18 kali 6 paket 12 kali 3 paket 19.555,8 4 ton Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 105,67% 4,7% (21.502, 74 ton) Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 35,98% 121,35% 12 bulan 100% 12 bulan 60 bulan 100% 6 kali 6 kali 100% 1 kali 8 paket 19 kali 100% 1 kali 1 kali 100% 2 kali 17 kali 100% 1 paket 1 paket 100% 1 paket 12 kali 5 paket 83,3%

21 No Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kelautan dan Perikanan (Tahun 2012 terjadi perubahan kegiatan) Kajian Pengembangan Kawasan Produksi Perikanan (Kegiatan penyediaan sarana prasarana pembenihan hanya sampai tahun 2011 dan tahun 2012 menjadi kegiatan baru) Pendataan Potensi Kelautan dan Perikanan (Tahun 2012 terjadi perubahan kegiatan) Penyediaan sarana dan prasarana produksi budidaya (DAK) (Tahun 2012 kegiatan pendanaan DAK menjadi kegiatan tersendiri) Penyediaan sarana dan prasarana produksi budidaya (Pendamping DAK) (Tahun 2012 kegiatan dengan pendanaan DAU Pendamping menjadi kegiatan tersendiri) Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Terlaksananya pembinaan kelompok pembudidaya dan pembenih ikan Output: Terlaksananya pembinaan teknis pembenihan ikan Terlaksananya penyediaan pembenihan ikan Tersedianya sarana pengolahan data statistk Tersedianya data stastistik Tersedianya sarana prasarana produksi budidaya Tersedianya sarana prasarana produksi budidaya Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 33 kelompok 5 paket target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 5 kel 1 paket 9 paket 6 paket 7 kali 5 paket 5 unit data 4 paket (45 unit) 4 paket (45 unit) dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian - - - - - - 10 kali 10 kali 100% 1 paket 7 paket 17 kali 2 paket - - - - - - 2 paket (31 unit) 2 paket (31 unit) 1 paket (15 unit) 1 paket (15 unit) 1 paket (15 unit) 1 paket (15 unit) 100% 1 paket (16 unit) 100% 1 paket (16 unit) 4 paket (57 unit) 4 paket (57 unit) 77,7% 100% 100%

22 No IX Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Program Pengembangan Perikanan Tangkap Pendampingan pada Kelompok Nelayan Perikanan Tangkap (Tahun 2012 Kegiatan Pengadaan tangkap menjadi kegiatan tersendiri) Pembinaan Pelelangan Ikan (Tahun 2013 terdapat kegiatan penyediaan timbangan duduk 1 paket) Penyediaan dan pengembangan sarana prasarana produksi tangkap (DAK)(Tahun 2012 menjadi kegiatan tersendiri) Penyediaan dan pengembangan sarana prasarana produksi tangkap (Pendamping DAK) (Kegiatan dengan pendanaan DAU Pendamping menjadi kegiatan tersendiri) Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Outcome : Peningkatan produksi tangkap Terlaksananya pembinaan teknis penangkapan ikan dan sosialisasi sertifikasi Terlaksananya pengadaan tangkap Terlaksananya operasional TPI Terlaksananya pengadaan TPI Tersedianya sarana prasarana tangkap Tersedianya sarana prasarana tangkap Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 15,50% (10.870,45 ton) 28 kali 7 paket target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 31,22% 31.172,83 ton 6 kali 7 paket dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 3,10% (10.578,7 ton) 60 bulan 36 bulan 12 bulan 1 paket 17,70% (11.077, 66 ton) Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 571,01% 3,10% 52,02% 335,61 % 1 kali 1 kali 100% 1 kali 8 kali 7 paket 12 bulan 1 paket 100 % 12 bulan 1 paket 60 bulan 2 paket 28,57% 100% 18 paket 9 paket 5 paket 5 paket 100% 5 paket 19 paket 105,6% 18 paket 9 paket 5 paket 5 paket 100% 5 paket 19 paket 105,6%

23 No X Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan Kajian optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi (Kegiatan penyediaan pemasaran ikan tahun 2012 menjadi kegiatan tersendiri) Pengolahan Informasi permintaan pasar atas hasil produksi (Tahun 2012 terjadi perubahan kegiatan) Kajian optimalisasi peningkatan mutu dan pengolahan hasil (Kegiatan penyediaan sarana prasarana peningkatan mutu dan pengolahan ikan tahun 2012 menjadi kegiatan tersendiri) Kajian Optimalisasi Pengembangan Investasi dan Permodalan Penyediaan dan pengembangan sarana prasarana pengolahan, Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Outcome : Peningkatan produksi ikan olahan Terlaksananya pembinaan pemasaran ikan Tersedianya sarana dan prasarana pemasaran ikan Terlaksananya Gemarikan Terbentuknya FORIKAN Terlaksananya pembinaan peningkatan mutu dan pengolahan hasil Tersedianya sarana prasarana peningkatan mutu dan pengolahan Terlaksananya pembinaan/pertemuan pelaku usaha Tersedianya sarana prasarana pengolahan, Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 50% 51,5% 11.369,8 ton 8 kali 5 paket 7 kali 5 paket dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 10% 6.310,6 5 ton 1 kali 1 paket 33,95% 6.355,75 ton 1 kali 1 paket Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 339,5% 10% 6.991,30 100% 1 kali 1 paket Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 95,45% 190,9% 9 kali 7 paket 7 paket 2 paket - - - - - - 12 kali 5 paket 7 kali 5 paket 1 kali 1 kali 100% 1 kali 9 kali 5 paket 128,6% 6 kali 3 kali 1 kali 1 kali 100% 1 kali 5 kali 83,33% 4 paket 3 paket 1 paket 1 paket 100% 1 paket 5 paket 125% 75%

24 No XI Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan peningkatan mutu dan pemasaran hasil (DAK) (Tahun 2012 kegiatan dengan pendanaan DAK menjadi kegiatan tersendiri) Penyediaan dan pengembangan pengolahan, peningkatan mutu dan pemasaran hasil (Pendamping DAK) (Tahun 2012 kegiatan dengan pendanaan DAU Pendamping menjadi kegiatan tersendiri) Program Peningkatan Pengawasan, Pengendalian dan Konservasi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (Tahun 2013 IKU diganti) Pembinaan pengawasan, pengendalian dan konservasi sumberdaya kelautan dan (Program baru dan mulai dilaksanakan tahun 2012) Penyediaan dan pengembangan sarana prasarana pengawasan Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) peningkatan mutu dan pemasaran hasil Tersedianya sarana prasarana pengolahan, peningkatan mutu dan pemasaran hasil Outcome : Peningkatan produksi tangkap Terlaksananya sosialisasi peraturan perundangundangan Terlaksananya operasional pengawasan Tersedianya sarana prasarana pengawasan di perairan laut Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 4 paket 3 paket 1 paket 1 paket 100% 1 paket 5 paket 125% 15,50% (10.870,45 ton) 31,22% 31.172,83 ton 3,10% (10.578,7 ton) 17,70% (11.077, 66 ton) 571,01% 3,10% 52,02% 335,61 % 20 kali 12 kali 1 kali 1 kali 100% 1 kali 14 kali 70% 4 paket 2 paket 1 paket 1 paket 100% 1 paket 4 paket 100%

25 No XII Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan sumberdaya kelautan dan (DAK)(Tahun 2012 kegiatan dengan pendanaan DAK menjadi kegiatan tersendiri) Penyediaan dan pengembangan pengawasan sumberdaya kelautan dan (pendamping DAK)Tahun 2012 kegiatan pendanaan DAU Pendamping menjadi kegiatan tersendiri) Program Pengelolaan Sumber Daya Laut, Pesisir dan Pulau- Pulau Kecil(Tahun 2013 IKU diganti) Pemberdayaan Sumberdaya Laut, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Penyediaan dan pengembangan sarana prasarana pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (DAK) (Tahun 2012 kegiatan dengan Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Tersedianya sarana prasarana pengawasan di perairan laut Outcome : Peningkatan produksi tangkap Terlaksananya pembinaan masyarakat pesisir dan pembinaan mitigasi Pembuatan Rencana Zonasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Tersedianya sarana prasarana pemberdayaan masyarakat pesisir Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 4 paket 2 paket 1 paket 1 paket 100% 1 paket 4 paket 100% 15,50% (10.870,45 ton) 42 kali 4 paket 31,22% 31.172,83 Ton 3,10% (10.578,7 ton) 17,70% (11.077, 66 ton) 7 kali 1 kali 1 1 kali 1 dokumen dokumen 571,01% 3,10% 52,02% 335,61 % 100% 1 kali 9 kali 1 dokumen 21,42% 4 paket 2 paket 1 paket 1 paket 100% 1 paket 4 paket 100%

26 No Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan pendanaan DAK dan DAU Pendamping menjadi kegiatan tersendiri) Penyediaan dan pengembangan sarana prasarana pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (Pendamping DAK)(Tahun 2012 kegiatan dengan pendanaan DAK dan DAU Pendamping menjadi kegiatan tersendiri) XIII Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (Program dilaksanakan mulai tahun 2012) Pembinaan sumberdaya manusia dankelembagaan kelompok usaha kelautan dan (Kegiatan dilaksanakan mulai tahun 2012) Pembinaan ketersediaan pangan asal ikan(kegiatan dilaksanakan mulai tahun 2012) Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Tersedianya sarana prasarana pemberdayaan masyarakat pesisir Outcome : Peningkatan konsumsi ikan per kapita Output: Terlaksananya pembinaan kelembagaan kelompok Terlaksananya pembinaan dan promosi ketahanan pangan asal ikan Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 4 paket 2 paket 1 paket 1 paket 100% 1 paket 4 paket 100% 22,41 kg/kap/th n 20% 21,47 kg/kap/thn 14,94% 20,55 kg/kap/ thn (5%) 22,85 kg/kap/ thn 22,32% 446,46% 5% 22,41% 100% 28 kel 17 kel 13 kel 13 kel 100% 13 kel 43 kel 153,57 % 12 paket 3 paket 1 paket 1 paket 100% 1 paket 5 paket 41,66%

27 No Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Penyusunan data dan informasi kelautan dan (Kegiatan dilaksanakan mulai tahun 2012) Penyediaan dan pengembangan sarana prasarana penyuluhan (DAK)(Tahun 2012 kegiatan dengan pendanaan DAK dan DAU Pendamping menjadi kegiatan baru) Penyediaan dan pengembangan sarana prasarana penyuluhan (Pendamping DAK) (Tahun 2012 kegiatan dengan pendanaan DAK dan DAU Pendamping menjadi kegiatan tersendiri) Penyediaan sarana statistik kelautan dan (DAK)(Tahun 2012 kegiatan dengan pendanaan DAK dan DAU Pendamping menjadi kegiatan tersendiri) Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Terlaksananya pendataan statistik Tersedianya sarana prasarana penyuluhan Tersedianya sarana prasarana penyuluhan Tersedianya sarana statistic kelautan dan Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 4 paket 1 paket 1 paket 1 paket 100% 1 paket 3 paket 75% 4 paket 2 paket 0 paket 0 paket 100% 0 paket 0 paket 50% 4 paket 2 paket 0 paket 0 paket 100% 0 paket 0 paket 50% 4 paket 3 paket 0 paket 0 paket 88% 0 paket 0 paket 75%

28 No Urusan Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Penyediaan sarana statistik kelautan dan (Pendamping DAK)( Tahun 2012 kegiatan dengan pendanaan DAK dan DAU Pendamping menjadi kegiatan tersendiri) Indikator Kinerja Program (outcome) dan Indikator Kegiatan (output) Tersedianya sarana statistik kelautan dan Kinerja Renstra SKPD Tahun 2015 target kinerja hasil program dan keluaran kegiatan s/d tahun 2013 dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD Tahun 2014 Tingkat realisasi (%) program/ kegiatan Renja SKPD tahun berjalan 2015 Perkiraan Program Kegiatan Renstra SKPD s/d Tahun 2015 Tingkat capaian 4 paket 3 paket 0 paket 0 paket 88% 0 paket 0 paket 75%

29 c. Pelaksanaan Anggaran Anggaran belanja Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten terdiri dari belanja langsung dan belanja tidak langsung. Anggaran belanja program dan kegiatan tersebut didukung dari dana APBD Kabupaten baik dari sumber dana Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK). Anggaran belanja tidak langsung meliputi gaji dan tunjangan, sedangkan anggaran belanja langsung meliputi belanja program dan kegiatan. Pada tahun 2013 anggaran belanja langsung mencapai Rp 4.999.205.596,10,00 dan realisasi keuangan Rp 4.918.282.460,70 atau 98,38 % dan sisa sebesar Rp 80.923.135,40,00. Pada tahun 2014 anggaran belanja langsung beserta perubahannya mencapai Rp 6.378.876.263,60,00 dan realisasi keuangan 6.034.107.475,00 atau 94,73 % dan sisa sebesar Rp 344.768.788,60,00. Pada tahun 2015 dengan pagu anggaran belanja langsung beserta perubahannya sebesar Rp 7.075.144.915,40,00 sampai dengan semester I baru mencapai Rp 1.116.891820,00 atau 15,78 %. 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD Tugas pokok dan fungsi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten adalah sebagai pelaksana urusan pemerintahan daerah di bidang kelautan dan berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan. Indikator kinerja pelayanan yang menjadi tolok ukur keberhasilan dapat dikaji dari Indikator Kinerja Kunci dalam Urusan Pilihan bidang Kelautan dan Perikanan meliputi produksi dan konsumsi ikan. Selain itu kajian indikator kinerja pelayanan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten berdasar Indikator Kinerja Utama yang telah direvisi pada tahun 2013 dan ditetapkan meliputi persentase peningkatan produksi budidaya, persentase peningkatan produksi tangkap, persentase peningkatan produksi ikan olahan, persentase peningkatan konsumsi ikan per kapita per tahun, sedangkan Indikator Kinerja Utama jumlah kawasan pengelolaan bebas illegal fishing, jumlah masyarakat pesisir yang memperoleh sosialisasi mitigasi bencana alam laut diubah menjadi persentase peningkatan produksi tangkap.

30 Tingkat capaian Indikator Kinerja Utama diukur berdasarkan realisasi capaian dibandingkan dengan target. tersebut diukur dari jumlah volume peningkatan produksi yang diinginkan dibandingkan dengan volume produksi pada kondisi kinerja awal (tahun ke nol), sehingga realisasi capaian peningkatan produksi juga dibandingkan dengan volume produksi tahun ke nol penghitungan target. Indikator Kinerja Utama tahun 2013 yang telah disesuaikan yang meliputi indikator kinerja utama dan target kinerja dengan rata-rata capaian di atas 100 % hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program dan kegiatan di Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten dapat dikatakan sangat berhasil. Indikator tersebut meliputi 1) persentase peningkatan produksi budidaya dengan tingkat capaian 100,21 %; 2) persentase peningkatan produksi tangkap dengan tingkat capaian 527,02 %; 3) persentase peningkatan produksi ikan olahan dengan tingkat capaian 306,5 %; 4) persentase peningkatan konsumsi ikan per kapita per tahun dengan tingkat capaian 298,75 %. Indikator Kinerja Utama tahun 2014 yang telah disesuaikan yang meliputi indikator kinerja utama dan target kinerja dengan rata-rata capaian di atas 100 % hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program dan kegiatan di Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten dapat dikatakan sangat berhasil. Indikator tersebut meliputi 1) persentase peningkatan produksi budidaya dengan tingkat capaian 133,59 %; 2) persentase peningkatan produksi tangkap dengan tingkat capaian 571,02 %; 3) persentase peningkatan produksi ikan olahan dengan tingkat capaian 409 %; 4) persentase peningkatan konsumsi ikan per kapita per tahun dengan tingkat capaian 457 %. Pada tahun 2015 terjadi penyesuaian target indikator kinerja utama persentase peningkatan produksi budidaya dari 10 % menjadi 4,7 % berdasarkan pada kontrak produksi antara Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten dengan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Timur. Tingkat capaian Indikator Kinerja Utama tahun 2015 diprediksikan rata-rata tercapai di atas 100 %. Diharapkan produksi sebagai penyediaan kebutuhan pangan asal ikan terhadap masyarakat dapat ditingkatkan melalui program dan kegiatan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten. Untuk lebih jelasnya pencapaian kinerja tahun 2011 2015 dapat dilihat pada tabel berikut :