DAFTAR ISI SAMBUTAN KETUA TIM PENGARAH PANITIA HARI HABITAT DUNIA 2010

dokumen-dokumen yang mirip
Panduan Penyelenggaraan Hari Habitat Dunia 2015 di Daerah 1

Rapat Persiapan Peringatan Hari Habitat Dunia 2013

DAFTAR ISI. Daftar Isi... 3 Kata Pengantar... 6

BOOKLET PENYELENGGARAAN HARI HABITAT DUNIA HARI KOTA DUNIA

Registrasi Peserta Sayembara

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) SAYEMBARA KARYA TULIS INOVASI PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH DALAM RANGKA PERINGATAN HARI HABITAT DUNIA 2015

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) SAYEMBARA KARYA TULIS INOVASI PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH DALAM RANGKA PERINGATAN HARI HABITAT DUNIA 2015

Menuju Pembangunan Permukiman yang Berkelanjutan

KERANGKA ACUAN KERJA SARASEHAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN INDONESIA Jakarta, 4 Februari 2009

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

Sambutan Pembukaan. Ir. Hadi Sucahyono MPP., PH.D. Direktur Pengembangan Permukiman. Ditjen Cipta Karya - Kementerian PU-PERA.

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.24/MEN/2010 TENTANG

KALENDER KEGIATAN HAPERNAS 2015

HARI HABITAT DUNIA 2013

TEMA 1- Kohesi Sosial dan Ekuitas Kota Layak Huni

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA TAHUN 2017

Indonesia Komitmen Implementasikan Agenda 2030 Senin, 05 September 2016

CAKUPAN IMUNISASI. Pekan Imunisasi Sedunia. Bersama WUJUDKAN. yang tinggi dan merata." Panduan April 2015 KEMENTERIAN KESEHATAN RI

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA BAGIAN HUMAS SETDA KOTA SALATIGA TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN. yang dilaksanakan oleh instansi pemerintahan itu sendiri, seperti acara workshop

PEMILIHAN DUTA SANITASI DI SELA LOKAKARYA KONSULTASI PUBLIK SSK KOTA PROBOLINGGO

Rilis PUPR #1 7 November 2017 SP.BIRKOM/XI/2017/544. Komitmen 27 Kepala Daerah Membangun Kota Dengan Perencanaan dan Penganggaran yang Transparan

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 68 TAHUN 2010 TENTANG BENTUK DAN TATA CARA PERAN MASYARAKAT DALAM PENATAAN RUANG

BAB I PENDAHULUAN. menguntungkan, salah satunya adalah pertukaran informasi guna meningkatkan. ilmu pengetahuan diantara kedua belah pihak.

Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional 2015

KOMPETISI JURNALISTIK. Dicari Inovasi 2016 PERSYARATAN KOMPETISI

INDONESIA NEW URBAN ACTION

PENDAHULUAN Latar belakang Penelitian

Panduan Pameran. Water, Sanitation and Cities (WSC) 2015 Forum and Exhibition Jakarta, Mei 2015

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 68 TAHUN 2010 TENTANG BENTUK DAN TATA CARA PERAN MASYARAKAT DALAM PENATAAN RUANG

SIAP MENJADI PENGGIAT PERMUKIMAN BERKELANJUTAN? APAKAH ANDA MENGINGINKAN KOTA YANG LAYAK HUNI, PRODUKTIF, BERJATI DIRI dan BERKELANJUTAN?

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

Laporan dan Analisa Berita Media Cetak Bidang Cipta Karya. Edisi: Oktober 2013

Sambutan Presiden RI pada Pembukaan Pekan Raya Jakarta ke-43, 10 Juni 2010 Kamis, 10 Juni 2010

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 68 TAHUN 2010 TENTANG BENTUK DAN TATA CARA PERAN MASYARAKAT DALAM PENATAAN RUANG

Bogor sebagai kota yang menjunjung tinggi nilai-nilai agama sudah sewajarnyalah untuk memfasilitasi penggunaan produk halal dimasyarakat.

P R O P O S A L LINUX GOES TO SCHOOL FOR BETTER EDUCATION B A N D U N G

Membangun sanitasi dan kebersihan yang berkelanjutan di perkotaan

KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI KALIMANTAN BARAT. NOMOR : 21/Kpts/KPU-Prov-019/2012 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.02.02/MENKES/126/2015. TENTANG PANITIA PERINGATAN HARI KESEHATAN SEDUNIA TAHUN 2015

Jakarta, 5 Desember Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Selamat pagi dan Salam Sejahtera Bagi Kita Semua,

Rayakan Bulan Perkotaan Kementerian PUPR Gelar Pameran Foto

PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 68 TAHUN TENTANG BENTUK DAN TATA CARA PERAN MASYARAKAT DALAM PENATAAN RUANG

PROFIL PUSAT KOMUNIKASI PUBLIK KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN

PENGHARGAAN ADIUPAYA PURITAMA KELOMPOK INDIVIDU/ORGANISASI TAHUN 2009

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 11, Tambahan Lembaran N

PERATURAN KEPALA BADAN SAR NASIONAL NOMOR : PK. 15 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN KEHUMASAN DI LINGKUNGAN BADAN SAR NASIONAL

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

FESTIVAL. FALASIDO Jilid X BULAN BAHASA INDONESIA. Universitas Indonesia Proposal Penawaran Mitra Media

SAMBUTAN DIREKTUR JENDERAL KESEHATAN MASYARAKAT

Kuesioner Kebijakan, Instrumen, Kerangka Kerja, Proyek dan Prakarsa Gaya Hidup yang Berkelanjutan

S A L I N A N. Lampiran : KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN NGANJUK Nomor : 03/Kpts/KPU-Kab/ /2012 Tanggal : 7 Mei 2012

Contact Person: Ruhut Marhata S ( ) Afnaan Alanza ( )

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Objek Penelitian

PERTEMUAN NASIONAL PETA HIJAU 2010

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

SAMBUTAN WAKIL MENTERI LUAR NEGERI CEO FORUM 2017 SHARING OF SUCCESS STORIES: EXPERIENCES & BEST PRACTISES JAKARTA, 28 SEPTEMBER 2017

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

Ditetapkan di Mataram Pada tanggal 29 Juli 2016 KETUA KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT. ttd. LALU AKSAR ANSORI

Strategi Komunikasi dan Promosi Sungai Musi pada Program Pengembangan Waterfront City

PEDOMAN PENYELENGGARAAN PERINGATAN HARI IBU (PHI) KE-89 TAHUN 2017

SILABUS. Mata Kuliah Permukiman

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat dibutuhkan manusia, dan manusia tidak bisa hidup tanpa

KOMPETISI JURNALISTIK. Dicari Inovasi 2016 PERSYARATAN KOMPETISI

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

JAMBORE SANITASI 2013 dan GEMA INDONESIA PEDULI SANITASI

Sambutan Presiden RI dalam rangka Dimulainya Sensus Penduduk tahun 2010, 30 Mei 2010 Jumat, 30 April 2010

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.5/Menhut-II/2012 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Informasi menjadi salah satu hal penting dalam kehidupan manusia, tak

DAFTAR ISI EVENT TAHUNAN KEGIATAN BIDANG KEGIATAN PELAYANAN KEANGGOTAAN PROGRAM KERJASAMA MITRA 2017

Assalaamu alaikum Warahmatullaahi Wabarakatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam Sejahtera Bagi Kita Semua,

KERANGKA PELAKSANAAN TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (TPB)

LAUNCHING HANTARU NASIONAL 2016

SAMBUTAN BUPATI KEBUMEN PADA UPACARA BENDERA HARI SENIN 9 MEI Senin, 9 Mei 2016

KETERPADUAN PENANGANAN PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN

Kalender Kegiatan KAMPANYE MEDIA. As of 28 September 2009

PANDUAN PELAKSANAAN HARI ANAK NASIONAL TAHUN 2017

SAMBUTAN BUPATI MALINAU PADA ACARA PEMBUKAAN WORKSHOP PENGARUSUTAMAAN GENDER (PUG) KABUPATEN MALINAU TAHUN 2016 RABU, 6 APRIL 2016

SIAP BERKOLABORASI... MENUJU KOTA LAYAK HUNI & BERKELANJUTAN

KERANGKA ACUAN SELEKSI CALON PENGGIAT PERMUKIMAN BERKELANJUTAN (CITY CHANGER)

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2013 TENTANG GERAKAN NASIONAL PERCEPATAN PERBAIKAN GIZI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA PEMBUKAAN GELAR BATIK NUSANTARA 2015 JAKARTA CONVENTION CENTER JUNI 2015

PERAN PEREMPUAN DALAM KEBIJAKAN PUBLIK DI INDONESIA

KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

Bismillahirrohmannirrohiim Assalamu alaikum Wr.Wb. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua,

Menuju Kota Bebas Kumuh

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,

Sebuah Kota bagi Semua Menuju Sydney yang tangguh dan berkeadilan sosial

Jakarta, 10 Maret 2011

, Kementerian Perumahan Rakyat didirikan pada bulan Oktober. tahun Kementerian Perumahan Rakyat adalah unsur pelaksana

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang dilakukan tentang Strategi Promosi Dinas Pariwisata Dan

Sambutan Presiden RI pada Silaturahim dengan Para Teladan Nasional, Jakarta, 14 Agustus 2012 Selasa, 14 Agustus 2012

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

DEKLARASI BANGKOK MENGENAI AKTIVITAS FISIK UNTUK KESEHATAN GLOBAL DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Lampiran Surat No. : Kepada Yth.

BAB IV PROFIL ORGANISASI

Transkripsi:

DAFTAR ISI SAMBUTAN KETUA TIM PENGARAH PANITIA HARI HABITAT DUNIA 2010 Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Daftar Isi... 2 Sambutan... 3 1 Pendahuluan... 4 A. Makna Hari Habitat Dan Tema Better City Better Life (Menuju Kota dan Kehidupan Lebih Baik)... 4 B. Maksud dan Tujuan... 7 2 Cara Berperan Serta... 8 3 Ruang Lingkup Kegiatan... 9 4 Rangkaian Kegiatan... 10 A. Pelaksanaan Kampanye Hari Habitat Dunia... 10 B. Penyelenggaraan Kegiatan Pendukung... 12 C. Penyelenggaraan Peringatan Puncak Hari Habitat Dunia di Jakarta... 16 D. Penyelenggaraan Hari Habitat Dunia di kota lain... 18 5 Jadwal Pelaksanaan... 19 6 Logo dan Simbol Peringatan Hari Habitat Dunia... 22 7 Pembiayaan... 23 8 Pelaksana Kegiatan... 23 9 Sekretariat Panitia Peringatan Hari Habitat Dunia 2010 24 L A M P I R A N A. Pernyataan UN Habitat Mengenai Hari Habitat Dunia 2010 2 Sejak tahun 1986 setiap Senin minggu pertama bulan Oktober, diperingati dunia sebagai Hari Habitat Dunia. Peringatan Hari Habitat Dunia ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa bangsa sebagai wujud kepedulian terhadap pemenuhan kebutuhan perumahan dan permukiman yang layak untuk semua lapisan masyarakat, dan mengingatkan perlunya tanggung jawab bersama bagi masa depan habitat manusia. Tema peringatan Hari Habitat Dunia tahun 2010 adalah Better City, Better Life atau Menuju Kota dan Kehidupan Lebih Baik. Tema ini dipilih UN Habitat untuk meningkatkan kesadaran dunia akan pentingnya kualitas kota untuk kehidupan manusia dalam menghadapi berbagai tantangan di abad 21. Tahun ini, perayaan internasional Hari Habitat Dunia 2010 akan berlangsung di Shanghai, Cina di lokasi Shanghai Expo. Buku Panduan Peringatan Hari Habitat Dunia Tahun 2010 ini bertujuan untuk menjadi panduan bagi pemangku kepentingan perumahan dan permukiman (pemerintah pusat, pemerintah daerah, swasta, dan masyarakat) dalam melaksanakan peringatan Hari Habitat Dunia Tahun 2010, yang tahun ini puncak perayaannya akan berlangsung di Jakarta dengan peluncuran buku untuk menunjang upaya meningkatkan pengetahuan bidang perumahan dan permukiman. Semoga Peringatan Hari Habitat Dunia Tahun 2010 dapat meningkatkan kepedulian kita bersama dalam mewujudkan perumahan dan permukiman ke depan yang layak dan berkelanjutan bagi seluruh lapisan masyarakat. Wassalamu alaikum warahmatullahi wabarukatuh. Dr. Iskandar Saleh Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat dan Ketua Tim Pengarah Panitia Hari Habitat Dunia 2010 3

PANDUAN PENYELENGGARAAN PERINGATAN HARI HABITAT DUNIA 2010 1 PENDAHULUAN A. MAKNA HARI HABITAT DAN TEMA BETTER CITY BETTER LIFE (MENUJU KOTA DAN KEHIDUPAN LEBIH BAIK) Dalam Sidang Umum PBB 1985, Majelis PBB menetapkan Hari Habitat Dunia jatuh setiap Senin pertama bulan Oktober untuk memikirkan mengenai kondisi permukiman dunia dan hak atas hunian layak, serta mengingatkan dunia akan tanggung jawab bersama untuk masa depan permukiman yang lebih baik. Tema Hari Habitat Dunia ditetapkan UN Habitat setiap tahun dan tahun ini akan jatuh pada hari Senin, tanggal 4 Oktober 2010. Beberapa tema Hari Habitat Dunia di tahun tahun yang lalu adalah sebagai berikut: Tahun 2009 Tema Planning Our Urban Future (Merencanakan Masa Depan Perkotaan Kita) (penanggung jawab utama penyelenggaraan: Kementerian PU) Tahun 2008 2007 Tema Harmonious Cities (Kota yang Harmonis) (penanggung jawab utama penyelenggaraan: Kementerian Perumahan Rakyat) A Safe City is a Just City (Kota yang Aman adalah Kota yang Berkeadilan) (penanggung jawab utama penyelenggaraan: Kementerian PU) 2006 Cities, Magnets of Hope (Kota, Magnet Harapan) The Millenium Goals and the City (Tujuan Pembangunan Milenia dan Kota) 2005 (penanggung jawab utama penyelenggaraan: Kementerian PU) Cities Engines of Rural Development (Perkotaan Mesin 2004 Pembangunan Perdesaan) Water and Sanitation for Cities (Air dan Sanitasi bagi 2003 Perkotaan) 2002 City to City Cooperation (Kerjasama Antar Kota) 2001 Cities without Slums (Kota tanpa Permukiman Kumuh) Salah satu keprihatinan dunia adalah meningkatnya perkotaan secara pesat. Dengan keterbatasan kemampuan pengelolaan sumberdaya di perkotaan, maka terjadi banyak dampak negatif seperti kurangnya hunian layak, tumbuhnya permukiman kumuh, polusi, kemacetan lalu lintas, kesenjangan sosial, dan sebagainya. Tema Hari Habitat Dunia 2010 adalah Better City, Better Life atau Menuju Kota dan Kehidupan Lebih Baik. Tema ini menekankan pada pentingnya kualitas kota untuk menunjang kehidupan yang lebih baik, yang dapat mendorong potensi dan peluang, mengurangi kesenjangan serta menyediakan hunian yang layak bagi seluruh lapis masyarakat. 4 5

Tahun ini, perayaan global Hari Habitat Dunia akan berlangsung di Shanghai, RRC pada tanggal 4 Oktober 2010. Ada lima langkah strategis yang dihimbau oleh UN Habitat agar kota dapat lebih cerdas ( smarter city ) dalam penyediaan kehidupan yang lebih baik di era baru perkotaan terutama terkait dampak perubahan iklim secara global 1. Memperbaiki kualitas hidup, terutama untuk satu miliar orang yang diestimasikan tinggal di permukiman kumuh dan perumahan dibawah standar di seluruh dunia. Memperbaiki akses pada rumah yang aman dan sehat, kepemilikan lahan yang aman (secure tenure), pelayanan dasar dan pemenuhan kebutuhan sosial seperti kesehatan dan pendidikan yang merupakan hal penting untuk membentuk kehidupan yang baik untuk setiap individu. 2. Berinvestasi dalam modal manusia. Ini merupakan persyaratan untuk pembangunan sosial ekonomi dan distribusi yang lebih adil dari keberadaan perkotaan. Hal ini juga dapat mendorong perkotaan dan wilayah untuk melaksanakan kebijakan lebih efektif dan memastikan kesesuaiannya dengan kebutuhan lokal. 3. Mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat yang berkelanjutan. Kota dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan untuk masyarakat miskin melalui proyek proyek padat karya. Hal ini termasuk mengutamakan pekerjaan umum dan industri konstruksi. Kota kota di negara berkembang mulai menyediakan jaring pengaman sosial untuk memberikan akses yang lebih baik pada keterlibatan dalam kegiatan ekonomi bagi masyarakat yang termarjinalkan. 4. Meningkatkan partisipasi politik. Sekarang ini, semakin banyak kota yang mempunyai pandangan dasar yang sama yakni mendekatkan pemerintah dalam jangkauan masyarakat melalui peningkatan keterlibatan masyarakat. Hal ini berarti menarik orang dan lingkungan mereka ke dalam dialog dan partisipasi dalam pengambilan keputusan sebagai aspek dasar dari demokrasi lokal. 5. Meningkatkan keterlibatan budaya. Secara historis budaya telah ditinggalkan dari agenda pembangunan konvensional internasional. Semakin banyak kebijakan pembangunan lokal yang mempertimbangkan dimensi budaya kehidupan perkotaan, seperti modal sosial, tradisi, simbol, serta rasa memiliki dan bangga kepada tempat. Hal ini membantu menyatukan etnik minoritas, melestarikan nilai nilai lokal, menjaga keragaman bahasa dan agama, menyelesaikan konflik dan melindungi warisan Pernyataan resmi dari UN Habitat dapat dilihat pada Lampiran A. B. MAKSUD DAN TUJUAN Peringatan Hari Habitat Dunia tahun 2010 di Indonesia mempunyai maksud untuk meningkatkan kepedulian semua pihak (pemerintah pusat/daerah, pihak swasta, perguruan tinggi, masyarakat), mendorong pemikiran dan evaluasi atas teori dan implementasi pembangunan perkotaan di Indonesia Tujuan Peringatan Hari Habitat Dunia tahun 2010 adalah: a. Memberikan pemahaman ke masyarakat mengenai isu perumahan dan permukiman b. Mendorong peran serta pemangku kepentingan bidang perumahan dan permukiman dalam kegiatan yang mendukung peningkatan pemahaman akan makna Hari Habitat Dunia dan implementasi Agenda Habitat, terutama generasi muda (youth) karena tanggung jawab keberlanjutan dunia di masa depan berada di tangan mereka. 6 7

2 CARA BERPERAN SERTA Sebagai panduan, berikut adalah beberapa kegiatan yang dapat dilakukan untuk berperan serta dalam peringatan Hari Habitat Dunia 2010: 1. Gunakan media massa, khususnya surat kabar, radio dan televisi, untuk menarik perhatian ke peringatan Hari Habitat Dunia. Jika memungkinkan, dapat diadakan siaran pers, publikasi poster, konferensi pers, dan siaran video atau audio. 2. Menekankan perhatian pada masalah dan isu isu tema tahun ini, khususnya terkait keamanan kota, pencegahan kejahatan dan keadilan sosial melalui artikel pers, dokumentasi TV dan radio, dan program panel dengan para pembuat kebijakan, pejabat pemerintah, akademisi, wartawan, profesional lainnya, dan masyarakat. 3. Menyelenggarakan kampanye informasi publik dan teater populer digunakan untuk meningkatkan kesadaran masayrakat terhadap masalah dan isu perumahan dan permukiman. 4. Menggunakan momen ini untuk mempublikasikan, memberikan penghargaan dan menunjukkan perbaikan nyata dalam hal keamanan kota dan keadilan sosial, terutama kejahatan perkotaan dan kekerasan, pengusiran paksa dan ketidakamanan dari kepemilikan, serta bencana alam dan buatan manusia dalam komunitas. 5. Mengadakan kompetisi untuk mencari solusi terhadap masalah permukiman dan perkotaan. Lomba esai (karya tulis) dan lomba lukis dapat membantu meningkatkan kesadaran dan mengenalkan tema Hari Habitat Dunia di 8 lingkungan pendidikan seperti di sekolah sekolah dan perguruan tinggi. 6. Mengorganisir penggalangan dana, kegiatan rekreasi atau kegiatan hiburan seperti pertandingan sepak bola atau konser, dan menggunakan dana tersebut untuk meningkatkan dan memperluas layanan bagi masyarakat miskin. 7. Mendorong kantor pos untuk memproduksi prangko edisi khusus Hari Habitat Dunia. 8. Mendorong pengenalan tentang keselamatan perkotaan ke dalam kurikulum sekolah 3 RUANG LINGKUP KEGIATAN Untuk tercapainya tujuan di atas, dilakukan berbagai upaya untuk menyosialisasikan kegiatan dan mendorong keterlibatan berbagai pihak, baik di tingkat pemerintah pusat, provinsi, kota, kabupaten, maupun di lingkungan masyarakat seperti di tingkat RT/RW, sekolah dan organisasi masyarakat. Secara garis besar kegiatan di tingkat nasional terdiri atas kegiatan utama sebagai berikut: a. Kampanye Peringatan Hari Habitat Dunia 2010 ke masyarakat luas yang akan berlangsung sepanjang bulan September Oktober 2010 melalui berbagai media (TV, radio, media cetak, internet) yang bertujuan memperkenalkan Agenda Habitat dan isu permukiman kepada masyarakat. b. Pelaksanaan rangkaian kegiatan yang mendukung Peringatan Hari Habitat Dunia 2010, seperti: 1) Seminar/Forum Diskusi, 2) Tur Permukiman Layak Huni 3) Tur Hijau Kampung Kota, 4) Jambore Sanitasi, 5) Youth Urban Forum. 9

c. Peringatan puncak Hari Habitat Dunia 2010 pada tanggal 18 Oktober 2010 berupa peluncuran buku yang akan didukung dengan pameran dan bedah buku. Peluncuran buku merupakan upaya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat luas tentang bidang perumahan dan permukiman. 4 RANGKAIAN KEGIATAN Rangkaian lengkap kegiatan terkait Hari Habitat 2010 yang sudah dikonfirmasi adalah sebagai berikut: A. PELAKSANAAN KAMPANYE HARI HABITAT DUNIA 1) Memutakhiran informasi Hari Habitat Dunia di website Seknas Habitat, Kementerian Perumahan Rakyat, Kementerian Pekerjaan Umum, website APMCHUD dan UN Habitat 2) Pembuatan poster, leaflet, umbul umbul, spanduk raksasa, dan spanduk 3) Pembuatan atribut HHD: kaos, pin, topi, pembatas buku, dan lainnya 4) Kampanye di radio (lingkup nasional): a. Talkshow di RRI PRO 3 tanggal 13 Oktober 2010 (Penanggung Jawab Kemenpera) tentang Permukiman Layak Huni tgl. 14 Oktober 2010 (Penanggung Jawab Ditjen Cipta Karya PU) Narasumber: Susmono (Setditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum), Oswar Mungkasa (Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera) dan Jehan Siregar (pemerhati permukiman) b. Talk show di KBR68H (disiarkan ke seluruh Indonesia) tentang Dua Buku yaitu Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 dan Mengusik Tata Penyelenggaraan Lingkungan Hidup Dan Permukiman Narasumber: Tjuk Kuswartojo dan Ark. Djauhari 5) Kampanye di TV (lingkup nasional): a. Iklan Hari Habitat Dunia (Running Text) di Metro TV pada tanggal 4 Oktober 2010 b. Talk show di TVRI tanggal 5 Oktober 2010 dengan tema Peringatan Hari Habitat Dunia dengan narasumber Menteri Pekerjaan Umum c. Talk show di TVRI (Selamat Pagi Nusantara) pada tanggal 8 Oktober 2010 Tema: Jambore Sanitasi 6) Artikel/liputan mengenai isu permukiman di koran atau majalah skala nasional: a. Penulisan pihak ketiga (artikel opini) dengan Narasumber Prof. Johan Silas untuk Koran Tempo (terbit Senin, 4 Oktober 2010). Tema opini adalah Mengatasi Permasalahan Permukiman Kumuh di Perkotaan b. Artikel di Majalah Trust oleh Dr. Ir. Eko D Heripoerwanto, MCP (Asdep Urusan Penyediaan Prasarana, Sarana, dan Utilitas, Kemenpera) untuk terbit Senin, 4 Oktober 2010 c. Artikel di Republika terbit Rabu, 6 Oktober 2010 tentang Perumahan dan Pembangunan Perkotaan (Oswar Mungkasa), Peringatan HHD (Lana Winayanti), dan Permukiman dan Kota Hijau (Hadi Sucahyono) 10 11

7) Wawancara khusus media: a. Wawancara khusus dengan Menteri Perumahan Rakyat untuk Media Indonesia (terbit 4 Oktober 2010) 8) Iklan Hari Habitat Dunia di koran Indo Pos terbit Selasa, 5 Oktober 2010 9) Konferensi Pers a. Peringatan HHD 2010 tanggal 4 Oktober 2010 di Kemenpera dengan nara sumber Menteri Perumahan Rakyat dan Dirjen Cipta Karya Kemen PU. Konferensi Pers ini disertai dengan pameran mengenai foto foto terkait habitat yang diselenggarakan selama seminggu di Lobby Kementerian Perumahan Rakyat B. PENYELENGGARAAN KEGIATAN PENDUKUNG 1) Seminar a. Seminar Nasional Habitat 2010 Better City, Better Life Sub tema: Konsep Penanganan Perumahan dan Permukiman Perkotaan yang Humanis dan Berkelanjutan (kerjasama Kemenpera, Seknas Habitat dan IAP) Penyelenggara: Deputi Perumahan Formal, Kemenpera Hari/Tanggal: Kamis, 30 September 2010 Lokasi: Hotel Sultan, Jakarta Seminar akan membahas kota dari aspek kelayakan huni baik aspek sosial, ekonomi, keamanan dan lingkungan. Pembicara antara lain: Ir. Erna Witoelar, Dr. Imam Prasodjo dan Ir. Iman Soedradjat MPM (IAP), para walikota yang mendapat ranking tertinggi survey Liveable Cities (Yogyakarta dan Manado) dan kota yang mengembangkan permukiman ramah air yang juga sebagai tuan rumah Puncah Peringatan Habitat 2009 yaitu kota Palembang yang akan berbagi pengalamannya dalam menciptakan kota layak huni. b. Seminar South East Asia Metropolises and Urbanisation: Challenges and Tools in the Context of Climate Change Penanggung jawab kegiatan: Dirjen Penataan Ruang, Kementerian PU, IAP Hari/Tanggal: Selasa, 19 Oktober 2010 Rabu, 20 Oktober 2010 Lokasi: Hotel JW Marriot, Jakarta IAP dengan dukungan Kedutaan Perancis pada akan mengadakan acara konferensi internasional tentang cities in climate change yang intinya acara tersebut ingin: 1) mempertemukan periset, pemerintah, dan para perencana di Indonesia dan Asia Tenggara untuk menggali isu seputar cities in climate change, dan 2) mendorong terwujudnya jejaring kota kota di Indonesia yang responsif terhadap perubahan iklim (Major round table) dan nantinya turut bergabung dalam www.100citiesinitiative.org yang diprakarsasi oleh UN Habitat. c. Seminar Membangun Collective Responsibility Menuju Kota yang Berkualitas Penanggung jawab kegiatan: Direktorat Pengembangan Permukiman, Ditjen Cipta Karya, Kementerian PU Hari/Tanggal: Selasa, 26 Oktober 2010. Lokasi: Ruang Sapta Taruna, Kementerian Pekerjaan Umum 12 13

d. Seminar Menata Bangunan dan Lingkungan Menuju Kota dan Kehidupan yang Lebih Baik Penanggung jawab kegiatan: Direktorat Penataan Bangunan dan Lingkungan, Ditjen Cipta Karya, Kementerian PU Hari/Tanggal: Kamis, 28 Oktober 2010 Lokasi: Ruang Sapta Taruna Kementerian Pekerjaan Umum 2) Tur Permukiman Layak Huni Penanggung jawab: Ditjen Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum Tur atau kunjungan anak anak SD/SMP untuk mengetahui lebih dalam mengenai konsep permukiman layak huni, yang diselenggarakan sekaligus untuk mendukung kegiatan Jambore Sanitasi. Lokasi kunjungan: Wisma Hijau, Cimanggis. Tanggal Pelaksanaan: Selasa dan Rabu, 12 13 Oktober 2010. 3) Jambore Sanitasi Penanggung jawab: Dit. Penyehatan Lingkungan Permukiman, Ditjen Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum Tanggal pelaksanaan: 12 17 Oktober 2010 Jambore Sanitasi dilaksanakan di Wisma Hijau, Cimanggis dengan mengundang siswa tingkat SLTP dan Kelompok Swadaya Masyarakat 3 R (reduce, reuse, recycle). Siswa siswa ini adalah pemenang dari lomba karya tulis dan poster bidang sanitasi di masing masing provinsi. 4) Tur Hijau Kampung Kota Penanggung Jawab: Seknas Habitat dan Kementerian Perumahan Rakyat Tanggal pelaksanaan: Minggu, 17 Oktober 2010 Tur Kampung Hijau diperuntukkan karyawan Kementerian Perumahan Rakyat dan Kementerian Pekerjaan Umum beserta keluarga. Ada dua tur yang diselenggarakan: Tur pertama akan mengambil rute Kemenpera, Jalan Sudirman, bundaran HI dan kembali ke Kemenpera. Dalam tur ini diharapkan dapat dilakukan promosi Hari Habitat Dunia 2010 dengan membagikan brosur dan pembatas buku HHD 2010 kepada masyarakat. Tur kedua adalah mengunjungi salah satu kampung hijau di Jakarta (Kel. Banjarsari atau Kampung Hijau Mampang Prapatan) untuk lebih memahami upaya yang dilakukan masyarakat dalam pelestarian hijau kota, serta menyerahkan sumbangan bibit tanaman kepada masyarakat setempat. 5) Youth Urban Forum Penanggung jawab: Seknas Habitat bekerjasama dengan YUF dan ITS Tanggal pelaksanaan: Jumat, 12 November 2010 Sabtu, 13 November 2010 Lokasi: ITS, Surabaya YUF akan membahas peran yang dapat dijalankan generasi muda dalam pengembangan perkotaan yang lebih baik. YUF merupakan kelanjutan kegiatan yang diawali di APMCHUD, Solo. Fasilitator: Dodo Juliman dan Kemal Taruc (Kemenpera) 14 15

C. PENYELENGGARAAN PERINGATAN PUNCAK HARI HABITAT DUNIA DI JAKARTA Kegiatan puncak peringatan Hari Habitat Dunia merupakan bagian dari upaya Kementerian Perumahan Rakyat dan Seknas Habiatat untuk meningkatkan pengetahuan bidang perumahan dan permukiman. Kegiatan yang diselenggarakan adalah berupa peluncuran buku, pameran, bedah buku, dan kegiatan pendamping. Penanggung jawab: Kementerian Perumahan Rakyat dan Seknas Habitat Mitra kerja: Pusat Dokumentasi Arsitektur, Ikatan Arsitek Indonesia, dan SAPPK ITB Tanggal penyelenggaraan: Senin, 18 Oktober 2010 Lokasi Peluncuran Buku dan Pameran: Auditorium Bina Karna Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 71 73, Komplek Bidakara. Pancoran, Jakarta Selatan 12870 Indonesia Rincian rangkaian kegiatan puncak adalah sebagai berikut: 1) Peluncuran Buku Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 penulis Ark Djauhari, Cor Paschier dan Bambang Erayudhawan oleh Menteri Negara Perumahan Rakyat Buku ini merupakan karya tim penulis (Ark Djauhari, Cor Paschier dan Bambang Erayudhawan) hasil riset PDA dan SGHI, yang membahas perumahan di beberapa periode dalam abad ke 20 di Indonesia. Kata Pengantar oleh Menteri Perumahan Rakyat. Edisi perdana buku ini diterbitkan dengan jumlah terbatas (200 exp). Edisi berikutnya akan diterbitkan untuk masyarakat luas bekerjasama dengan penerbit. 2) Peluncuran Buku Mengusik Tata Penyelenggaraan Lingkungan Hidup dan Permukiman' kumpulan makalah Ir. Tjuk Kuswartojo oleh Menteri Negara Perumahan Rakyat. Buku ini merupakan kumpulan tulisan Ir. Tjuk Kuswartojo, pemerhati perumahan dan permukiman dalam kurun waktu sejak tahun 1980 an sampai dengan sekarang. Buku ini akan diterbitkan dengan jumlah terbatas oleh Seknas Habitat. Edisi untuk masyarakat luas akan diterbitkan melalui kerjasama dengan penerbit. Buku ini terdiri dari 3 buku yang dikemas dalam 1 box: Buku 1 Arsitektur Buku 2 Perumahan dan Permukiman Buku 3 Lingkungan Hidup 3) Bedah Buku Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 dan Mengusik Tata Penyelenggaraan lingkungan Hidup dan Permukiman kerjasama Kemenpera, Seknas Habitat, PDA, dan IAI Acara Bedah Buku mengupas kebijakan dan bentuk perumahan di berbagai periode pelajaran apa saja yang dapat dipetik dan kebijakan /strategi apa yang perlu didorong sekarang agar seluruh masyarakat Indonesia dapat menghuni rumah layak huni dan sejahtera? 16 17

4) Pameran Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 Konsep Pameran Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 disajikan dalam beberapa era, yaitu a. Housing in the Past perumahan di masa kolonial (Menteng di Jakarta, Candi di Semarang), masa pra dan awal kemerdekaan (Kebayoran, Tebet di Jakarta), masa Orde Baru (Pulo Mas, Depok). b. Housing in the Present perkembangan perumahan sekarang seperti Bumi Serpong Damai, Alam Sutera, perumahan susun, perkembangan cluster/town house, perbaikan kampung (menampilkan karya mitra kerja perumahan misal Perum Perumnas, PT BSD dan lainnya). c. Housing in the Future ide perumahan dan permukiman di masa mendatang seperti Creative Community dan Sustainable City. D. PENYELENGGARAAN HARI HABITAT DUNIA DI KOTA LAIN Para Gubernur/Bupati dan Walikota di seluruh Indonesia didorong untuk berperan serta dalam penyelenggaraan kegiatan yang mendukung peringatan Hari Habitat Dunia di Indonesia. 5 JADWAL PELAKSANAAN Kamis, 30 September 2010 09.00 17.00 Seminar Better City, Better Life Pembicara: Erna Witoelar, Imam Prasodjo, Iman Soedradjad, Walikota Yogyakarta, Walikota Manado, dan Walikota Palembang Penyelenggara : Deputi Formal, Kementerian Perumahan Rakyat Lokasi: Hotel Sultan, Jakarta Senin, 4 Oktober 2010 Konferensi Pers di Kementerian Perumahan Rakyat Pameran Foto Habitat di Kementerian Perumahan Rakyat (selama 1 minggu) Artikel dan Publikasi terkait Hari Habitat terbit di media massa (Media Indonesia, Koran Tempo, Majalah Trust dan Metro TV) Selasa, 5 Oktober 2010 Publikasi terkait Hari Habitat terbit di media cetak Indopos Talkshow di TVRI mengenai Peringatan Hari Habitat Dunia dengan narasumber Menteri PU Rabu, 6 Oktober 2010 Artikel tentang Perumahan dan Pembangunan Perkotaan (Oswar Mungkasa), Peringatan HHD (Lana Winayanti), dan Permukiman dan Kota Hijau (Hadi Sucahyono) terbit di media cetak Republika Jumat, 8 Oktober 2010 Talk show di TVRI (Selamat Pagi Nusantara) tentang Jambore Sanitasi Selasa, 12 Oktober 2010 Rabu, 13 Oktober 2010 Tur Permukiman Layak Huni untuk anak SD 18 19

Selasa, 12 Oktober 2010 Minggu, 17 Oktober 2010 Jambore Sanitasi Rabu, 13 Oktober 2010 Talkshow di RRI PRO 3 (disiarkan ke seluruh Indonesia) tentang Permukiman Layak Huni Kamis, 14 Oktober 2010 Talk show di KBR68H mengupas Dua Buku yaitu Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 dan Mengusik Tata Penyelenggaraan Lingkungan Hidup dan Permukiman Minggu, 17 Oktober 2010 Tur Kampung Hijau Jakarta / Fun Bike ke Bundaran HI dan Kampung Hijau Senin, 18 Oktober 2010 (ACARA PUNCAK) 9.00 10.00 Peluncuran Buku Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 dan Mengusik Tata Penyelenggaraan Lingkungan Hidup dan Permukiman Lokasi: Auditorium Bida Karna, Komplek Bidakara 10.00 Pembukaan Pameran Buku Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 Lokasi: Auditorium Bida Karna, Komplek Bidakara 10.15 Konferensi Pers mengenai Peluncuran Buku dan Pameran Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 dan Mengusik Tata Penyelenggaraan Lingkungan Hidup dan Permukiman Lokasi: Auditorium Bida Karna, Komplek Bidakara 10.30 12.00 Bedah Buku Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 dan Mengusik Tata Penyelenggaraan Lingkungan Hidup dan Permukiman Narasumber: Ark. Djauhari, Tjuk Kuswartojo Lokasi: Auditorium Bida Karna, Komplek Bidakara 08.00 17.00 Pameran Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 2000 Lokasi: Auditorium Bida Karna, Komplek Bidakara Selasa, 19 Oktober 2010 Rabu, 20 Oktober 2010 Seminar South East Asia Metropolises and Urbanisation: Challenges and Tools in the Context of Climate Change Penyelenggara: Dirjen Penataan Ruang, Kementerian PU, IAP Hari/Tanggal: Selasa, 19 Oktober 2010 Rabu, 20 Oktober 2010 Lokasi: Hotel JW Marriot Jakarta Selasa, 26 Oktober 2010 Seminar Membangun Collective Responsibility Menuju Kota yang Berkualitas Penyelenggara: Dit. Bangkim, Ditjen Cipta Karya, Kementerian PU Lokasi: Ruang Pendopo Kementerian PU Kamis, 28 Oktober 2010 Seminar Menata Bangunan dan Lingkungan Menuju Kota dan Kehidupan yang Lebih Baik Penyelenggara: Dit. Tata Bangunan dan Lingkungan, Ditjen Cipta Karya, Kementerian PU Lokasi: Ruang Sapta Taruna Kementerian PU Jumat, 12 November 2010 Sabtu, 13 November 2010 Youth Urban Forum Lokasi: ITS Surabaya 20 21

6 LOGO DAN SIMBOL PERINGATAN HARI HABITAT DUNIA Logo dan Simbol Peringatan Hari Habitat Dunia 2010 di Indonesia mengacu pada logo yang telah ditetapkan UN Habitat. Publikasi terkait kegiatan yang mendukung peringatan Hari Habitat Dunia tahun 2010 mengikuti acuan yang ditentukan oleh Panitia Penyelenggara Peringatan Hari Habitat Dunia 2010. Logo dan simbol digunakan sebagai acuan untuk pembuatan spanduk, umbul umbul, banner, pin dan lain lain. 7 PEMBIAYAAN Pembiayaan kegiatan acara puncak Peringatan Hari Habitat Dunia 2010 di Indonesia dilakukan bersama sama oleh Kementerian Perumahan Rakyat dan Kementerian Pekerjaan Umum serta pihak pihak yang berminat. Pembiayaan acara pendukung dilakukan oleh masing masing instansi penyelenggara. 8 PELAKSANA KEGIATAN Pelaksana dari kegiatan acara puncak dan kegiatan pendukung Peringatan Hari Habitat Dunia tahun 2010 di Indonesia terdiri atas perwakilan instansi terkait yang menjadi penanggungjawab masing masing kegiatan. Kegiatan Acara Puncak menjadi tanggung jawab Kementerian Perumahan Rakyat dan Kementerian Pekerjaan Umum. Koordinasi kegiatan dilaksanakan oleh Panitia Peringatan Hari Habitat Dunia 2010 dengan Sekretariat Panitia adalah Sekretariat Nasional Habitat Indonesia. 22 23

9 SEKRETARIAT PANITIA PERINGATAN HARI HABITAT DUNIA 2010 L A M P I R A N A. PERNYATAAN UN HABITAT MENGENAI HARI HABITAT DUNIA 2010 Sekretariat Nasional Habitat Indonesia Alamat : Jalan Wijaya I no. 68, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12170 Tel/Fax : 021 722 6530 Koordinator Sekretariat: Lana Winayanti Email: info@habitat indonesia.or.id, seknashabitat@gmail.com Website: http://habitat indonesia.or.id 24

2. Berinvestasi dalam modal manusia. Ini merupakan persyaratan untuk pembangunan sosial-ekonomi dan distribusi yang lebih adil dari keberadaan perkotaan. Hal ini juga dapat mendorong perkotaan dan wilayah untuk melaksanakan kebijakan lebih efektif dan memastikan kesesuaiannya dengan kebutuhan lokal. Sebuah Pesan untuk Hari Habitat Dunia 2010 Kota adalah warisan kemanusiaan dan pencapaian terbesar dari peradaban kita. Di seluruh dunia dan selama berabad-abad kota telah mengalami dan bertahan dari perang, kelaparan, bencana alam, epidemi, dan meremukkan kekaisaranyang telah dibangun. Tetapi kita harus tetap terus memperbaiki kota kita dan melakukan hal tersebut berarti membuat kota kita semakin baik untuk penduduk yang tinggal didalamnya dan untuk mereka yang belum lahir dan akan tinggal diperkotaan selamanya. Sekarang ini setengah dari kehidupan manusia tinggal di kota, dan kecenderungannya menunjukkan bahwa angka ini akan meningkat menjadi duapertiga dalam dua generasi berikutnya. Inilah alasan mengapa tema yang diambil untuk Hari Habitat Dunia (Better City, Better Life) menjadi sangat penting untuk kita semua. Untuk itu saya ingin menambahkan istilah kota yang lebih cerdas (smarter city), karena hanya kota yang cerdas yang dapat menyediakan kehidupan yang lebih baik di era baru perkotaan bagi penduduknya. Ini adalah era dimana banyak hal yang belum diketahui, terutama berkaitan dengan dampak global dari perubahan iklim. Kita semua memiliki berbagai perangkat yang baik untuk mengurangi masalah-masalah tersebut. Kita juga memiliki perangkat dan pengetahuanuntuk tata kelola pemerintahan yang baik, pendidikan terutama untuk perempuan pelayanan kesehatan, toilet untuk semua, atau efisiensi energi. 3. Mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat yang berkelanjutan. Kota dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan untuk masyarakat miskin melalui proyek-proyek padat karya. Hal ini termasuk mengutamakan pekerjaan umum dan industri konstruksi. Kota-kota di negara berkembang mulai menyediakan jaring pengaman sosial untuk memberikan akses yang lebih baik pada keterlibatan dalam kegiatan ekonomi bagi masyarakat yang termarjinalkan. 4. Meningkatkan partisipasi politik. Sekarang ini, semakin banyak kota yang mempunyai pandangan dasar yang sama yakni mendekatkan pemerintah dalam jangkauan masyarakat melalui peningkatan keterlibatan masyarakat. Hal ini berarti menarik orang dan lingkungan mereka ke dalam dialog dan partisipasi dalam pengambilan keputusan sebagai aspek dasar dari demokrasi lokal. 5. Meningkatkan keterlibatan budaya. Secara historis budaya telah ditinggalkan dari agenda pembangunan konvensional internasional. Semakin banyak kebijakan pembangunan lokal yang mempertimbangkan dimensi budaya kehidupan perkotaan, seperti modal sosial, tradisi, simbol, serta rasa memiliki dan bangga kepada tempat. Hal ini membantu menyatukan etnik minoritas, melestarikan nilai-nilai lokal, menjaga keragaman bahasa dan agama, menyelesaikan konflik dan melindungi warisan Sejalan dengan langkah menuju kota yang lebih baik dengan kebijakan cerdas, kelima strategi diatas merupakan katalis penting untuk kesuksesan dan kehidupan yang lebih baik bagi semua. Kita cerdas, tetapi perlu lebih cerdas. Hari Habitat Dunia 2010 merupakan kesempatan untuk menyorot lima langkah strategis yang dapat kita lakukan: 1. Memperbaiki kualitas hidup, terutama untuk satu miliar orang yang diestimasikan tinggal di permukiman kumuh dan perumahan dibawah standar di seluruh dunia. Memperbaiki akses pada rumah yang aman dan sehat, kepemilikan lahan yang aman (secure tenure), pelayanan dasar dan pemenuhan kebutuhan sosial seperti kesehatan dan pendidikan yang merupakan hal penting untuk membentuk kehidupan yang baik untuk setiap individu.