III. MATERI DAN METODE PENELITIAN 3.. Waktu da Tempat Peelitia telah dilakuka pada bula November - Desember 203 di peteraka Kambig yag ada di Kota Pekabaru Provisi Riau. 3.2. Alat da Baha Materi yag diguaka dalam peelitia ii adalah terak kambig kacag da kambig jawaradu yag berumur -2 tahu, dega jumlah kambig kacag jata 6 ekor, kambig kacag betia 43 ekor, kambig jawaradu jata 06 ekor, da kambig jawaradu betia 27 ekor. Berasal dari tiga peteraka yag ada di tiga kecamata dega populasi terbayak, yaitu Kecamata Teaya Raya, Kecamata Rumbai, Kecamata Bukit Raya. Peralata yag diguaka adalah pita ukur, togkat ukur, alat tulis, kamera. 3.3. Metode Peelitia Setelah peulis melakuka survei pedahulua, didapatka hasil bahwa jumlah kambig kacag 04 ekor da kambig jawaradu 33 ekor. Karea jumlah terak di lapaga berbeda dega data jumlah terak pada statistik kota Pekabaru Riau 20, sehigga peulis megguaka metode sesus, dega melakuka pegukura pada semua terak kambig kacag da kambig jawaradu pada tiga peteraka kambig yag ada di Kota Pekabaru. Data yag dikumpulka dalam peelitia adalah data primer da data sekuder. Data primer diperoleh melalui pecatata ukura kambig kacag da kambig jawaradu, data sekuder diperoleh dari literatur yag sesuai dega objek peelitia da dari peterak kambig.
3.4. Peubah yag di Amati 3.4.. Pajag Bada Pajag bada adalah pegukura secara lurus mulai dari sedi bahu sampai bejola tulag tapis (Soearjo,988). 3.4.2. Tiggi Pudak. Diukur lurus dari titik tertiggi pucak sampai taah (Satosa, 2000). 3.4.3. Ligkar Dada. Ligkar dada diukur meligkar sekelilig rogga dada tepat di belakag siku (Soearjo, 988).
3.4.4. Tiggi Piggul Tiggi piggul diukur dari bagia tertiggi piggul secara tegak lurus ke taah (Batubara, 20). 3.5. Aalisis Data Data yag diperoleh diaalisis secara deskriptif da disajika dalam betuk rataa hitug, simpaga baku da koefisie variasi (Sudjaa, 996) dega rumus sebagai berikut :
3.5. Rata - Rata. xi X X Xi = Nilai Rata Rata Sampel = Pejumlaha = Nilai Pegamata ke i = Jumlah Sampel 3.5.2. Simpaga Baku atau Stadar Deviasi Jika sampel berukura dega data X, X2, X3... X.Maka Simpaga Baku meurut Sudjaa (996), dapat dihitug dega rumus : xi x s 2 X i Xi s = data ke i = Pejumlaha = Nilai Pegamata ke i = Jumlah Sampel = Stadar Deviasi Atau Simpaga Baku 2.5.3. Koefesie Keragama (KK) Koefisie Keragama merupaka ukura yag bebas satua da selalu diyataka dalam betuk persetase. Nilai KK yag kecil meujukka bahwa data tidak terlalu beragam da di kataka lebih kosiste.
KK S X x00% S = Stadar Deviasi X = Rata-rata Sampel Beberapa kriteria Koefisie Keragama (Kemas Ali Haafiah,99). KK besar jika ilai KK miimal 0% 2. KK sedag jika ilai KK 5-0% 3. KK kecil jika ilai KK maksimal 5% 2.5.4. Uji t Uji t diguaka utuk mempelajari pegaruh perbedaa lokasi, umur, jeis kelami terhadap bobot bada da ukura ukura tubuh (Sudjaa, 996). Dalam peelitia ii diguaka utuk membadigka rata rata da keragama dari dua kelompok data, data ukura tubuh kambig kacag dibadigka dega kambig jawaradu dega megguaka uji t dega rumus sebagai berikut : t Sgab x x 2 2 X = Rata-rata kelompok X 2 = Rata-rata kelompok 2 = Bayak sampel kelompok 2 = Bayak sampel kelompok
2.2.5. Aalisis Regresi Liear Aalisis regresi adalah utuk meyataka betuk hubuga atara dua variabel atau lebih. Jadi disii ada variabel yag variasiya dipegaruhi (depedet = Y) oleh variabel laiya (bebas = X) (Maryato da Tripea, 2000). Pedugaa bobot bada dilakuka dega megguaka aalisis liear dega membadigka tiggi pudak, tiggi piggul, pajag bada da ligkar dada dega bobot bada dega megguaka rumus regresi liear : Y = a + bx a = kostata b = koefesie regresi X = ukura pajag bada, tiggi pudak, tiggi Pigul da ligkar dada. Y = bobot bada kambig Pegolaha data dilakuka dega megguaka program miitab 4.