BAB IV. Pendidikan SMP SMA DIII S1 S2 Jumlah 2.9% 100% S2 3% SMP 29% DIII 15%

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kemampuan awal yang dimaksudkan di sini adalah kemampuan mengontrol bola

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data yang diperoleh dalam penelitian. Deskripsi data yang disajikan adalah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Lokasi Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN / Selanjutnya, sekolah ini beralamat di desa

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sedangkan skor data post-test adalah skor yang diambil setelah melakukan

BAB 4 ANALISIS HASIL Gambaran umum responden. bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai identitas responden.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 17 Kota Jambi, kelas VII yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi hasil penelitian Variabel (Sebelum Eksperimen)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Ampel Surabaya semester 1, 3, 5, dan 7. Berikut ini adalah gambaran umum

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari tiga variabel yaitu

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Bab ini akan menjelaskan hasil pengolahan data dan analisis data yang

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS HASIL. (10%); 31, 34, dan 35 tahun berjumlah 3 orang (7,5%); 27 tahun. tahun masing-masing 1 orang (2,5%).

BAB 4 HASIL PENELITIAN Deskripsi Data Terdistribusi Kualitas Sistem Informasi Business

BAB 4 HASIL PENELITIAN. penelitian ini, terlebih dahulu dideskripsikan karakteristik responden secara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Juli 1983 (29 tahun, 304 hari), usia sekolah yang sudah cukup matang.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Lokasi, Populasi, dan Waktu Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. (Quasi Experiment). Rancangan yang digunakan adalah One Group Design. Kelompok Eksperimen 01 X 02

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data mentah dari pelaksanaan Pre-Test atau tes awal dapat dilihat pada lampiran 2

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Penelitiaan ini menggunakan populasi dari perusahaan BUMN Non

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dalam pelaksanaan kegiatan penelitian ini dilakukan pre-test atau tes awal

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. analisis, (c) hasil pengujian hipotesis penelitian, (2) pembahasan, dan (3) keterbatasan penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. masih terbatas pada tafsir Al-Qur'an disertai dengan Tanya jawab.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sebelum pelaksanaan eksperimen pada siswa yang menjadi sampel penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penggunaan media CD interaktif terhadap minat dan hasil belajar dalam

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Deskripsi Lokasi Penelitian dan Subjek Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. belajar kimia SMA Negeri 1 Jogonalan Kabupaten Klaten.

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji apakah motivasi,

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang ada di lapangan, maka peneliti mulai menyusun instrumen penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. distribusi frekuensi skor responden untuk masing-masing variabel dan pengolahan statistik

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kritis matematika siswa yang terbagi dalam dua kelompok yaitu data kelompok

BAB IV ANALISIS STATISTIK HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kemampuan melakukan Tolak pelurugaya menyamping terhadap pengaruh latihan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Deskripsi Hasil Penelitian Variabel X 1.1 (Kelompok Latihan Push

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mean (M), median (Me), Modus (Mo), standar deviasi (St. Dev), dan varians ( ),

5. ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi Analisis bivariate

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tentang kenakalan siswa dan pola asuh orang tua di SMK Negeri 1 Bonepantai.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODA PENELITIAN

Gambar 4-1. Histogram X3

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pre eksperimental. Desain

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum Peneliti memberikan perlakuan / treatment bimbingan kelompok

BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN

BAB V HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. 1. Karakteristik Responden Menurut Usia. responden adalah 9 tahun dan tertinggi 15 tahun. Selanjutnya distribusi

BAB 4 METODOLOGI. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kuantitatif.

Bab IV Analisis dan Pembahasan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. masing di deskripsikan dalam bentuk rata rata atau Mean (M), Median

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. meliputi (a) hasil pengujian analisis deskriptif data penelitian untuk memperoleh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yaitu penelitian dengan melakukan kegiatan percobaan (experiment), yang

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. kriteria yang telah ditentukan oleh peneliti yaitu siswa usia tahun. Peneliti mengambil

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tentang Kecerdasan Spiritual Siswa dan Kondisi Psikologis Keluarga di SMP Negeri 2 Telaga

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. ini diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitan dengan

Bab III METODELOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. belajar PKn siswa kelas VIII SMP Negeri se- Kecamatan Playen tahun ajaran

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Analisis deskripsi dalam penelitian ini membahas mengenai deskripsi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 Batudaa Kabupaten

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Hasil Penelitian Variabel (Hasil Tes Awal kekuatan otot

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. Data penelitian ini diolah dengan menggunakan software program SPSS (Statistical

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. diberikan gambaran dan analisis temuan temuan yang berkaitandengan pengaruh latihan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bab ini akan disajikan hasil penelitian yang telah dilakukan meliputi

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (a) hasil pengujian analisis deskriptif data penelitian untuk memperoleh gambaran

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELLITAN. 1. Data Peserta Didik Melalui Example non Example. perlakuan diperoleh data mengenai hasil belajar materi budaya politik

BAB III METODE PENELITIAN. (eksperimen quasi). Rancangan yang digunakan adalah Pre Test Post Test. Pengetahuan diukur sebelum dan sesudah penyuluhan.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Data hasil penelitian diperoleh dari hasil sebaran angket kepada siswa,

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN` Pada bab ini, akan dipaparkan mengenai hasil penelitian mengenai hubungan

Transkripsi:

46 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Pendidikan Pendidikan terakhir responden di RW 04 Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang yaitu SMP, SMA, DIII, S1, dan S2 dengan distribusi seperti tertuang pada tabel 4.1 dan grafik 4. 1. Dimana responden berpendidikan SMP cenderung lebih banyak yakni 29.4%. Tabel 4.1 Distribusi Pendidikan Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang Tahun 2013 Pendidikan Frekuensi Presentase % SMP SMA DIII S1 S2 Jumlah 20 18 10 18 2 68 29. 4% 26. 5% 14. 7% 26. 5% 2.9% 100% S2 3% Pendidikan Terakhir SMA 28% S1 27% DIII 15% SMP 29% Grafik 4.1 Distribusi Frekuensi Pendidikan Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerangg Tahun 2013

47 2. Pengalaman Menderita Demam Berdarah Dengue Pengalaman menderita demam berdarah dengue responden di RW 04 Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang yaitu pernah mengalami demam berdarah dengue dan tidak pernah mengalami demamm berdarah dengue dengan distribusi seperti tertuang pada tabel 4.2 dan grafik 4.2. Dimana responden lebih banyak dengue yaitu 77.9%. yang tidak pernah mengalami demam berdarah Tabel 4.2 Distribusi Pengalaman Menderita Demam Berdarah Dengue Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang Tahun 2013 Pengalaman Menderita DBDD Frekuensi Presentase (%) Pernah Tidak Pernah Jumlah 15 53 68 22..1% 77..9% 100% Pengalaman Menderita DBD Pernah 22..1% Tidak Pernah 77.9% Grafik 4.2 Distribusi Frekuensi Pengalaman Menderita Demam Berdarah Dengue Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang Tahun 2013

48 3. Perilaku Pencegahan DBD Sebelum Penyuluhan Kesehatan Analisis deskriptif ini dilakukan untuk memberikan gambaran distribusi skor penilaian mengenai perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan. Tabel 4.3 Distribusi Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue Sebelum Penyuluhan Kesehatan Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang 2013 Skor Frekuensi Presentase (%) Presentase kumulatif (%) 20 1 1.5 1.5 28 1 1.5 3 30 1 1.5 4.5 31 1 1.5 6 32 2 2.9 8.9 33 7 10.3 19.2 34 2 2.9 22.1 35 2 2.9 25 36 2 2.9 27.9 37 3 4.4 32.3 38 5 7.4 39.7 39 3 4.4 44.1 40 4 5.9 50 41 3 4.4 54.4 42 7 10.3 64.7 43 5 7.4 72.1 44 6 8.8 80.9 45 3 4.4 85.3 46 4 5.9 91.2 47 2 2.9 94.1 48 2 2.9 97 49 1 1.5 98.5 53 1 1.5 100 Jumlah 68 100% 100% Mean : 39.69 Median : 40.5 Modus : 33 Standar Deviasi : 5.809 Minimum : 20 Maksimum : 53

49 Berdasarkan tabel 4.3 diatas diketahui dari 68 responden skor perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan yaitu nilai rata-rata (mean) adalah 39.69, nilai tengah (median) adalah 40.5, sedangkan nilai yang sering muncul (modus) adalah 33. Nilai maksimum dari skor perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan adalah 53, nilai minimumnya adalah 20, sedangkan nilai standar deviasi adalah 5.809. Tabel 4.4 Distribusi Tingkat Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue Sebelum Penyuluhan Kesehatan Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang 2013 Perilaku Pencegahan DBD Sebelum Penyuluhan Kesehatan Frekuensi Presentase (%) Rendah < 33.90 13 19.1 % Sedang 33.90-45.50 45 66.2 % Tinggi > 45.50 10 14.7 % Jumlah 68 100 % Berdasarkan tabel 4.4, apabila skor penilaian perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan dikelompokan berdasarkan nilai rata-rata (mean) dengan standar deviasinya, maka diperoleh tiga kelompok penilaian, yaitu nilai < 33.90 termasuk dalam perilaku pencegahan demam berdarah dengue rendah sebanyak 13 orang, sedangkan nilai 33.90-45.50 termasuk dalam perilaku pencegahan demam berdarah dengue sedang sebanyak 45 orang dan nilai lebih dari > 45.50 termasuk perilaku pencegahan demam berdarah dengue tinggi sebanyak 10 orang. Dapat disimpulkan bahwa responden memiliki skor penilaian perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan rendah yaitu 19.1%.

50 4. Perilaku Pencegahan DBD Sesudah Penyuluhan Kesehatan Analisis deskriptif ini dilakukan untuk memberikan gambaran distribusi skor penilaian mengenai perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan. Tabel 4.5 Distribusi Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue Sesudah Penyuluhan Kesehatan Di Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang 2013 Skor Frekuensi Presentase (%) Presentase Kumulatif (%) 24 1 1.5 1.5 30 1 1.5 3 33 2 2.9 5.9 34 1 1.5 7.4 35 2 2.9 10.3 36 3 4.4 14.7 37 1 1.5 16.2 38 2 2.9 19.1 39 3 4.4 23.5 40 4 5.9 29.4 41 4 5.9 35.3 42 4 5.9 41.2 43 5 7.4 48.6 44 3 4.4 53 45 6 8.8 61.8 46 5 7.4 69.2 47 2 2.9 72.1 48 7 10.3 82.4 49 5 7.4 89.8 50 3 4.4 94.2 52 2 2.9 97.1 57 2 2.9 100 Jumlah 68 100% 100% Mean : 43.29 Standar Deviasi : 6.022 Median : 44 Minimum : 24 Modus : 48 Maksimum : 57 Berdasarkan tabel 4.5 diatas diketahui dari 68 responden skor perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan yaitu nilai rata-rata (mean) adalah 43.29, nilai tengah (median) adalah 44, sedangkan nilai yang sering muncul (modus) adalah 48. Nilai maksimum dari skor perilaku

51 pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan adalah 57, nilai minimumnya adalah 24, sedangkan nilai standar deviasi adalah 6.022. Tabel 4.6 Distribusi Tingkat Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue Sesudah Penyuluhan Kesehatan Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang 2013 Perilaku Pencegahan DBD Sesudah Penyuluhan Kesehatan Frekuensi Presentase (%) Rendah < 37.26 11 16.2 % Sedang 37.26-49.31 50 73.5 % Tinggi > 49.31 7 10.3 % Jumlah 68 100 % Berdasarkan tabel 4.6, apabila skor penilaian perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan dikelompokan berdasarkan nilai ratarata (mean) dengan standar deviasinya, maka diperoleh tiga kelompok penilaian, yaitu nilai < 37.26 termasuk dalam perilaku pencegahan demam berdarah dengue rendah sebanyak 11 orang, sedangkan nilai 37.26-49.31 termasuk dalam perilaku pencegahan demam berdarah dengue sedang sebanyak 50 orang dan nilai lebih dari > 49.31 termasuk perilaku pencegahan demam berdarah dengue tinggi sebanyak 7 orang. Dapat disimpulkan bahwa responden memiliki skor penilaian perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan rendah yaitu 16.2 %. B. Uji Persyaratan Analisis Untuk melakukan pengujian hipotesis dengan uji T maka setiap data variabel dependen baik perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan (pre-test) maupun perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan (post-test) yang akan di analisis harus berdistribusi normal, oleh karena itu perlu dilakukan uji persyaratan analisis salah satunya adalah uji

52 normalitas data. Uji normalitas data dilakukan dengan menggunakan uji normalitas kolmogorov smirnov, dengan nilai α = 0,05. Tabel 4.7 Uji Normalitas Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue Di Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang 2013 Variabel Dependen Jumlah Sampel ρ Value Signifikansi Perilaku pencegahan DBD 68 0,379 Normal sebelum penyuluhan kesehatan Perilaku pencegahan DBD sesudah penyuluhan kesehatan 68 0,749 Normal Dari hasil uji normalitas diatas terlihat bahwa perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan memiliki ρ value = 0,379. Hal ini menunjukkan bahwa data variabel dependen perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan adalah data yang berdistribusi normal karena 0,379 > 0,05 dan perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan berdistribusi normal karena memiliki ρ value = 0,749, dimana 0,749 > 0,05. Dimana berdasarkan ketentuan jika ρ value < α maka berdistribusi tidak normal dan jika ρ value > α maka berdisribusi normal. Sehingga dapat disimpulkan bahwa perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan dan perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan berasal dari populasi yang berdistribusi normal. C. Uji Hipotesis Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan dan perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan. Sampel yang digunakan dalam penelitian sejumlah 68 orang.

53 Penulis menggunakan uji T karena pada data perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan dan perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Tabel 4.8 Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue Di Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang 2013 Variabel Dependen R ρ Value Signifikan Perilaku pencegahan DBD sebelum penyuluhan kesehatan Perilaku pencegahan DBD sesudah penyuluhan kesehatan 0.928 0,000 Kuat Kondisi perilaku pencegahan demam berdarah dengue sebelum penyuluhan kesehatan dan perilaku pencegahan demam berdarah dengue sesudah penyuluhan kesehatan berkorelasi sebesar 0.928. Artinya hubungan dua kondisi kuat dan signifikan karena nilai signifikan sebesar 0.000 < 0.05. Penelitian ini kesimpulannya adalah ada pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap perilaku pencegahan demam berdarah dengue di RW 04 Kelurahan Sukasari Kecamatan Tangerang Kota Tangerang yang signifikan.