ANALISIS RISIKO MANAJEMEN MATERIAL DAN PENGARUH TINDAKAN KOREKSI PADA PROYEK GEDUNG BERTINGKAT Analysis of Risk Material Managements and The Consequence of Corrective Action in The High Rise Building Project SKRIPSI Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menempuh Gelar Sarjana Pada Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta Disusun oleh : AFRINUR WINURSITO ARDI NIM. I 0112005 PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 i
ii
iii
MOTTO Disetiap kesulitan pasti ada kemudahan (QS. Al-Insyirah ayat 5) Berhenti Kutuk Kegelapan, Nyalakan Lilin (Anies Baswedan) Bermimpilah setinggi mungkin maka jika kamu terjatuh maka kamu akan jatuh di antara bintang-bintang" PERSEMBAHAN Allah Subhanahu wa Ta ala atas segala limpahan berkah yang telah Kau berikan kepadaku Nabi Muhammad sebagai Suri Tauladan Kedua orang tua saya. Suranto dan Tri Nurwanti serta kakak saya Septi Sedyaning yang selalu menberikan kasih sayang, dukungan dan doa yang tidak henti-hentinya. Pak Widi Hartono dan Pak Sugiyarto yang selalu memberikan bimbingan dan arahan. Seluruh responden dalam penelitian yang saya hormati yang sudah meluangkan waktunya. Sahabat kos cuplis. Terima kasih atas dukungan, kebersamaan dan markas yang selalu jadi rumah ke dua. Partner skripsi manajemen risiko Irla Gabriela. Amelia Yunisa atas bantuan dan supportnya. Adik dan kakak tingkat yang sudah membantu dalam penelitian ini. (Hera, Medipta, Vinca, Atut, Zulfa, Mas Tito, Mbak Nisa, Sabrina) Sahabat Kesma dan UKM atas pengalaman dan kebersamaanya. Teman-teman S1 reguler Program Studi Teknik Sipil 2012 UNS yang telah memberikan pelajaran dan semangat solid kebersamaannya selama ini Semua pihak yang membantu dalam menyelesaikan skripsi ini iv
ABSTRAK Afrinur Winursito, 2016, Analisis Risiko Manajemen Material dan Pengaruh Tindakan Koreksi pada Proyek Gedung Bertingkat. Skripsi. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. Pembangunan gedung bertingkat marak di perkotaan dan menjadi sektor strategis bagi penyedia jasa konstruksi. Namun dalam pembangunan gedung bertingkat sering ditemui permasalahan dan hambatan yang mengakibatkan berkurangnya keuntungan perusahaan akibat kurangnya pengendalian berupa identifikasi risiko. Pengendalian terhadap biaya proyek terdiri dari labor, material, equipment, subcontract. Pada proyek-proyek konstruksi gedung bertingkat, material dan peralatan merupakan bagian terbesar dari proyek, yang nilainya bisa mencapai 50-60% dari total biaya proyek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui risiko dominan yang signifikan dampaknya terhadap kinerja proyek gedung bertingkat dan mengetahui tingkat pengaruh tindakan koreksi yang diberikan terhadap kinerja proyek Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitis dengan mengumpulkan data. Data primer didapat dari kuesioner yang diisi berdasarkan tingkat kemungkinan (likelihood) terjadinya risiko, seberapa besar pengaruh (consequences) risiko serta tingkat pengaruh tindakan koreksi yang diberikan. Penelitian ini melibatkan responden yang berkaitan dengan pekerjaan manajemen material melalui perseorangan/delegasi dari proyek. Jumlah responden yaitu 26 dari 19 proyek gedung bertingkat yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatera dan Sulawesi. Sedangkan data sekunder berasal dari studi literatur dan penelitian terdahulu untuk penyusunan variabel penelitian. Data dalam penelitian ini dianalisis dengan metode AHP (Analytic Hierarchy Process) untuk mengetahui bobot risiko. Hasil analisis menunjukkan risiko manajemen material yang termasuk dalam kategori High Risk adalah 21 (58,33%) dan Medium Risk berjumlah 15 (41,67%). Nilai risk index tertinggi adalah risiko Kesalahan dalam mengestimasi dan merencanakan anggaran biaya untuk material sebesar 2,3255. Sedangkan tingkat pengaruh tindakan koreksi terhadap risiko teridentifikasi yang memiliki nilai tertinggi adalah tindakan koreksi Penambahan personil, jam kerja juga harus ditambah memiliki nilai 4,1923. Kata Kunci: Analisis Risiko, Analytic Hierarchy Process, Manajemen Material, Tindakan Koreksi`, Gedung Bertingkat v
ABSTRACT Afrinur Winursito, 2016, Analysis of Risk Material Managements and The Consequence of Corrective Action in The High Rise Building Project. Thesis. Civil Engineering Department Faculty of Engineering, Sebelas Maret University Surakarta Construction of high-rise buildings in the urban areas become a strategic sector for the construction services provider. However, in the construction of high-rise buildings are often encountered by problems and obstacles that lead to a decrease in corporate profits due to the lack of control in risk identification. Project s cost control consist of labor, material, equipment, and subcontract. In the construction of high-rise buildings, materials and equipment are the biggest spent of the project, that valued almost 50-60% of the total project cost. This study aims to know the dominant risk that has a significant impact on the performance of highrise building projects and to determine the level of influence that corrective action given to the project performance. The study using analytic descriptive method by collecting some data. The data used in this research is the primary data through the questionnaires filled out in the form of the probability (likelihood) the occurrence of the risk, the influence (Consequences) the risks and the effects of corrective action given. The study involved respondents relating to material management jobs through individual / delegates of the project. The number of respondents is 26 of the 19 projects that are scattered in the Java, Sumatra, and Sulawesi. Whereas the secondary data derived from the study of literature and previous research that used in the forming of variables. The data used in this study were analyzed by AHP (Analytic Hierarchy Process) to determine the risk weight. The analysis showed the risk management of the materials that included in the high-risk category is 21 (58.33%) and medium-risk amounted to 15 (41.67%). The highest index risk value is the risk of Errors in estimating and budget planning for material costs amounting to 2.3255. While the level of influence on the risk identified corrective actions that have the highest value is the corrective action of addition of personnel, working hours should also be added has a value of 4.1923. Keywords : Risk Analysis, Analytic Hierarchy Process, Material Managements, Corrective Action, High-Rise Building vi
KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat, hidayah, dan karunia-nya sehingga penulis bisa menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul Analisis Risiko Manajemen Material dan Pengaruh Tindakan Koreksi pada Proyek Gedung Bertingkat. Skripsi ini tidak dapat terselesaikan tanpa bantuan, bimbingan, dan saran dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada: 1. Segenap pimpinan Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Widi Hartono, ST.M.T dan Ir. Sugiyarto, M.T selaku Dosen Pembimbing skripsi. Terima kasih atas semua waktu, bimbingan, motivasi, dan bantuan, serta kepercayaan bapak untuk bisa menyelesaikan skripsi ini. 3. Dosen Pembimbing Akademis Amirotul MHM, ST. Msc. 4. Semua Staff Pengajar pada Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret Surakarta. 5. Teman-teman S1 Reguler Program Studi Teknik Sipil UNS 2012. 6. Seluruh civitas akademika Program Studi Teknik Sipil UNS. Skripsi ini masih jauh dari sempurna, maka kritik dan saran demi perbaikan akan diterima dengan terbuka. Semoga skripsi ini bermanfaat, khususnya dalam bidang manajemen risiko proyek gedung bertingkat. Surakarta, Agustus 2016 Penulis vii
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PERSETUJUAN... ii HALAMAN PENGESAHAN... iii MOTTO... iv ABSTRAK... v ABSTRACT... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR TABEL... xii DAFTAR PERSAMAAN... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xv BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Perumusan Masalah... 3 1.3 Tujuan Penelitian... 4 1.4 Batasan Penelitian... 4 1.5 Manfaat Penelitian... 4 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka... 5 2.2 Dasar Teori... 7 2.2.1 Manajemen Material dalam Industri Konstruksi... 7 2.2.1.1 Definisi Manajemen Material... 7 2.2.1.2 Ruang Lingkup Manajemen Material... 7 2.2.1.3 Fungsi dan Kegunaan Manajemen Material... 8 2.2.2 Pengendalian Biaya Material... 9 2.2.3 Tindakan Koreksi... 12 2.2.3.1 Manajemen Risiko sebagai Dasar commit Melakukan to user Tindakan Koreksi... 14 viii
2.2.3.2 Sumber risiko dan Dampak Penyimpangan... 15 2.2.3.3 Tindakan Koreksi pada Manajemen Material... 18 2.2.4 Analytic Hierrarchy Process (AHP)... 21 2.2.4.1 Uji Konsistensi Hierarki (Logical Consistency)... 24 2.2.5 Expert Choice (EC)... 27 2.2.5.1 Fungsi dan Kelebihan Expert Choice... 27 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Umum... 28 3.2 Tahapan Penelitian... 29 3.3 Lokasi dan Waktu Penelitian... 31 3.3.1 Lokasi Penelitian... 31 3.3.2 Waktu Penelitian... 31 3.4 Instrumen Penelitian... 31 3.5 Metode Pengumpulan Data... 33 3.5.1 Metode Pengumpulan Data Tahap I... 35 3.5.2 Metode Pengumpulan Data Tahap II... 35 3.6 Analisis Data... 36 BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Umum... 37 4.2 Variabel Risiko Penelitan... 37 4.3 Hasil Penelitian... 40 4.4 Sampel Penelitian... 41 4.5 Profil Responden... 42 4.5.1 Contoh Profil Responden... 42 4.5.2 Analisis Profil Responden... 42 4.5.2.1 Usia Responden... 42 4.5.2.2 Jenis Kelamin Responden... 43 4.5.2.3 Jenis Perusahaan dan Jabatan Responden... 44 4.5.2.4 Pendidikan Responden... 45 4.5.2.5 Pengalaman Kerja Responden... 46 4.6 Analisis dan Pembahasan... 42 ix
4.6.1. Analisis Risiko Berdasarkan Impact dan Probability... 49 4.6.1.1 Kelompok Risiko Perencanaan Material... 49 4.6.1.2 Kelompok Risiko Pengorganisasian... 50 4.6.1.3 Kelompok Risiko Pembelian dan Pengiriman Material... 51 4.6.1.4 Kelompok Risiko Logistik dan Penggudangan... 52 4.6.1.5 Kelompok Risiko Site Material Management... 53 4.6.1.6 Kelompok Risiko Quality Assurance dan Quality Control... 54 4.6.1.7 Kelompok Risiko Pengawasan... 55 4.6.1.8 Kelompok Risiko Faktor Eksternal... 56 4.6.2 Menentukan Bobot Risiko... 57 4.6.2.2 Penggunaan Aplikasi Expert Choice 11 dalam Perhitungan AHP... 57 4.6.3. Analisis Risiko dengan Pengaruh Bobot dari Metode AHP... 58 4.6.3.1 Analisis Risiko Berdasarkan Impact x Frequenty x Weight... 59 4.6.4 Ranking Nilai Indeks Risiko... 64 4.7 Tindakan Koreksi... 66 4.7.1 Nilai Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Perencanaan Material... 73 4.7.2 Nilai Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Pengorganisasian... 73 4.7.3 Nilai Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Pembelian dan Pengiriman. 74 4.7.4 Nilai Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Logistik dan Penggudangan 75 4.7.5 Nilai Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Site Material Management. 76 4.7.6 Nilai Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Quality Control... 77 4.7.7 Nilai Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Pengawasan... 77 4.7.8 Nilai Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Faktor Eksternal... 78 4.8 Analisis Risiko Manajemen Material dan Tindakan Koreksi yang Dominan pada Proyek Gedung Bertingkat... 79 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 83 5.2 Saran... 83 DAFTAR PUSTAKA... 83 LAMPIRAN x
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Segitiga Pengendalian Proyek (Kazi dan Dr.Charoenngam, 1999) 10 Gambar 2.2 Proses Pengendalian Proyek (Ritz,1994).... 11 Gambar 2.3 Tahapan dalam Proses Pengendalian (Badiru, 1995)... 12 Gambar 2.4 Level Risiko (AS/NZS 4360 : Risk Management, 2004)... 24 Gambar 2.5 Struktur Hierarki AHP... 25 Gambar 2.6 Matriks Berpasangan... 25 Gambar 2.7 Penggunaan AHP dalam Expert Choice... 27 Gambar 3.1 Diagram Alir Tahapan Penelitian... 30 Gambar 4.1 Hirarki Risiko Manejemen Material... 38 Gambar 4.2 Grafik Usia Responden... 42 Gambar 4.3 Grafik Jenis Kelamin Responden... 43 Gambar 4.4 Grafik Jenis Perusahaan Responden... 44 Gambar 4.5 Grafik Jabatan Responden... 44 Gambar 4.6 Grafik Pendidikan Responden... 45 Gambar 4.7 Grafik Pengalaman Responden... 46 Gambar 4.8 Level Risiko... 48 Gambar 4.9 Hasil Perhitungan Bobot dengan Expert Choice 11... 58 Gambar 4.10 Hasil Detail Perhitungan Bobot dengan Expert Choice 11... 58 xi
DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Skope Fungsi Manajemen Material... 16 Tabel 2.2 Kelompok Faktor Penyebab dan Dampak Risiko... 16 Tabel 2.3 Rekomendasi Tindakan Koreksi Terhadap Penyimpangan Proyek... 19 Tabel 2.4 Skala Perbandingan Nilai... 22 Tabel 2.5 Tingkat dan Skala Frekuensi (Likelihood)... 23 Tabel 2.6 Tingkat dan Skala Keparahan (Consequences/Impact)... 23 Tabel 2.7 Index Ratio... 26 Tabel 3.1 Skala Frekuensi Kegiatan... 31 Tabel 3.2 Skala Dampak Risiko... 32 Tabel 3.3 Skala Tingkat Pengaruh Tindakan Koreksi... 32 Tabel 3.4 Skala Perbandingan Nilai... 33 Tabel 3.6 Contoh Kuisioner Tahap I... 36 Tabel 3.6 Contoh Kuisioner Bagian Kedua... 36 Tabel 4.1 Variabel Risiko yang Digunakan... 39 Tabel 4.2 Daftar Sampel Penelitian... 41 Tabel 4.3 Tingkat dan Skala Frekuensi (Likelihood)... 47 Tabel 4.4 Tingkat dan Skala Keparahan (Consequences/Impact)... 47 Tabel 4.5 Contoh Pengisian Kuisioner Bagian I... 48 Tabel 4.6 Impact x Frequency Kelompok Risiko Perencanaan Material... 49 Tabel 4.7 Impact x Frequency Kelompok Risiko Pengorganisasian... 50 Tabel 4.8 Impact x Frequency Kelompok Risiko Pembelian... 51 Tabel 4.9 Impact x Frequency Kelompok Risiko Logistik/Penggudangan... 53 Tabel 4.10 Impact x Frequency Kelompok Risiko Site Material Management... 54 Tabel 4.11 Impact x Frequency Kelompok Risiko Quality Control... 55 Tabel 4.12 Impact x Frequency Kelompok Risiko Pengawasan... 56 Tabel 4.13 Impact x Frequency Kelompok Risiko Faktor Eksternal... 56 Tabel 4.14 Bobot Kelompok Risiko... 59 Tabel 4.15 Weight x Impact x Frequency Kelompok Risiko Perencanaan... 59 Tabel 4.16 Weight x Impact x Frequency commit (WxIxF) to user Kelompok Pengorganisasian 60 xii
Tabel 4.17 Weight x Impact x Frequency Kelompok Risiko Pembelian Material 60 Tabel 4.18 Weight x Impact x Frequency (WxIxF) Kelompok Risiko Logistik... 61 Tabel 4.19 Weight x Impact x Frequency Kelompok Risiko Site Material Management... 62 Tabel 4.20 Weight x Impact x Frequency Kelompok Risiko Quality Control... 62 Tabel 4.21 Weight x Impact x Frequency (WxIxF) Kelompok Pengawasan... 63 Tabel 4.22 Weight x Impact x Frequency (WxIxF) Kelompok Faktor Eksternal 63 Tabel 4.23 Rangking Indeks Risiko Keseluruhan... 64 Tabel 4.24 Dampak Risiko dan Tindakan Koreksi... 67 Tabel 4.25 Nilai Pengaruh Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Perencanaan... 73 Tabel 4.26 Nilai Pengaruh Tindakan Koreksi Kelompok Pengorganisasian... 74 Tabel 4.27 Nilai Pengaruh Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Pembelian... 74 Tabel 4.28 Nilai Pengaruh Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Logistik... 75 Tabel 4.29 Nilai Pengaruh Tindakan Koreksi Kelompok Risiko Site Material Management... 76 Tabel 4.30 Nilai Pengaruh Tindakan Koreksi Kelompok Quality Control... 77 Tabel 4.31 Nilai Pengaruh Tindakan Koreksi Kelompok Pengawasan... 78 Tabel 4.32 Nilai Pengaruh Tindakan Koreksi Kelompok Faktor Eksternal... 78 xiii
DAFTAR PERSAMAAN Persamaan 2.1 Risk = Probability x Damage... 15 Persamaan 2.2 Risk = Probability x Consequences... 15 Persamaan 2.3 Risk = Hazard x Vulnerability x Exposure... 15 CI Persamaan 2.4 CR= RCI... 24 Persamaan 2.5 R = W x F x I... 27 xiv
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran A Biodata Responden Lampiran B Lampiran B.1 Hasil olah data dampak terjadinya risiko Lampiran B.2 Hasil olah data frekuensi terjadinya risiko Lampiran B.3 Hasil olah data pengaruh tindakan koreksi yang diberikan Lampiran C Contoh Desain Kuisioner Fisik Kuesioner Fisik Isian Responden Lampiran D Hasil Isian Kuisioner Online Lampiran E Form Skripsi xv