Manokwari, Juni 2012 Ketua, Dr. Drs. Susanto, M.Si. NIP

dokumen-dokumen yang mirip
RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2013

KATA PENGANTAR. Malang, Mei 2012 Ketua, Ir. Mulyo Nugroho Sarwoto, MSi NIP

PENDAHULUAN Latar belakang

Rencana Kinerja Tahunan 2013

RENCANA KINERJA TAHUNAN 2016 SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN (STPP) MAGELANG JURUSAN PENYULUHAN PETERNAKAN

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) Pusat Pendidikan, Standardisasi dan Sertifikasi Profesi Pertanian. Tahun 2013

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2013

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) Pusat Penyuluhan Pertanian. Tahun 2013

Renstra Tahun STPP Medan I. PENDAHULUAN

LAKIP BPPSDMP TAHUN 2011 RINGKASAN EKSEKUTIF

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Sistim Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

BAB. I PENDAHULUAN. 1.1 LATAR BELAKANG Visi Pembangunan Pertanian adalah terwujudnya sistem pertanian bioindustri

RENSTRA INSTALASI KOMPUTER SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR

RENCANA KINERJA TAHUN ANGGARAN 2013 UNIT ESELON II : STPP Magelang Jurusan Penyuluhan Peternakan TAHUN : No Sasaran Strategis Indikator Kinerja

Rencana Kinerja Tahunan Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Medan 2013

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

2 2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Repub

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

KATA PENGANTAR. Jakarta, Mei a.n Kepala Badan, Dr. Ir. Edi Abdurachman, MS, MSc

RENCANA KINERJA TAHUNAN BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN 2015

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. bisnis dan industri yang bergantung pada kepuasan pelanggan atau konsumen,

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 38/PERMEN-KP/2013 TENTANG KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENYULUHAN PERIKANAN

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2012

APARATUR DAN NON APARATUR PERTANIAN YANG MENGIKUTI PENDIDIKAN TINGGI KEDINASAN PERTANIAN

PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 76/Permentan/OT.140/6/2014 TENTANG STATUTA SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN MANOKWARI

VISI, MISI STPP MEDAN. VISI STPP Medan terpercaya dalam menghasilkan tenaga fungsional Rumpun Ilmu Hayat Pertanian (RIHP).

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

RENCANA KINERJA TAHUNAN BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN 2014

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah strategi juga dapat digunakan sebagai sarana untuk melakukan tranformasi,

PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN

BAB.III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KOTAWARINGIN BARAT,

DRAFT RENCANA STRATEGIS

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 46 TAHUN 2014 TENTANG

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI TA. 2014

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

FOKUS PROGRAM DAN KEGIATAN BADAN PPSDMP TAHUN 2016 OLEH : KEPALA BADAN PPSDMP

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 67/Permentan/OT.140/11/2007. TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN Dl SEKOLAH PERTANIAN PEMBANGUNAN

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

KATA PENGANTAR. Binuang, Juni 2015 Kepala BBPP Binuang, Ir. Anwar Syarif, M.Ed. Nip

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2013

1.1.1 Mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

RENCANA KINERJA TAHUN 2013

BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA

BUPATI LOMBOK BARAT DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LOMBOK BARAT,

RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2012

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2013

BIRO HUKUM DAN HUMAS

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

KATA PENGANTAR. Lembang, Juni 2012 Kepala, Ir. Muchransyah Achmad.M.Si NIP

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BONE NOMOR 5 TAHUN 2010

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.52, 2010 Kementerian Pertanian. Pelatihan. Pertanian Swadaya. Pedoman.

TERM OF REFERENCE (TOR) 2012 INSTALASI KOMPUTER SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : ; Fax :

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR : 31 TAHUN 2009 TENTANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TEMANGGUNG,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN. 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN

BAB III ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI BAPPEDA KABUPATEN LAHAT

KATA PENGANTAR. 2) Kegiatan pengabdian pada masyarakat merupakan implementasi hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh civitas akademika.

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 15 TAHUN 2012 TENTANG PENYELENGGARAAN KOORDINASI PENYULUHAN

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

BUKU STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

STANDAR 4 SUMBER DAYA MANUSIA

STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

RENCANA KERJA TAHUNAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pengabdian kepada masyarakat harus berperan dalam memajukan

BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

KEBIJAKAN PENYULUHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN, DAN SINERGI PENYELENGGARAN PENYULUHAN

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 93 TAHUN 2015 TENTANG RUMAH SAKIT PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

BUKU STANDAR PENELITIAN

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD)

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

6.1. Strategi dan Arah Kebijakan Pembangunan

SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN (STPP) MAGELANG KEBIJAKAN SPMI

RENCANA INDUK PENGEMBANGAN (RIP)

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT BPPSDMP TAHUN 2013

Transkripsi:

KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN (STPP) MANOKWARI 2012

PENGANTAR Penyuluhan dan Pengembangan SDM pertanian harus menjadi agenda prioritas dalam proses mewujudkan keberhasilan pembangunan pertanian di kawasan timur Indonesia. STPP Manokwari memiliki peranan strategis dan telah berkontribusi nyata dalam upaya pengembangan SDM pertanian guna mendukung pembangunan pertanian di kawasan timur Indonesia. Untuk itu, peningkatan mutu STPP Manokwari penting untuk terus dilakukan agar peranan strategis dan kontribusinya dalam Penyuluhan dan Pengembangan SDM pertanian dapat terwujud secara optimal dan berkelanjutan. STPP Manokwari pada tahun 2013 akan melaksanakan program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, serta diarahkan pada pencapaian Empat Sukses Pembangunan Pertanian khususnya di kawasan timur Indonesia. Dalam rangka mewujudkan program dan kegiatan STPP Manokwari tahun 2013 yang terarah, sistematis, terpadu, efektif dan efisien, maka perlu dirumuskan sasaran strategis, indikator, dan target capaian kinerja yang jelas dan terukur, yang disusun dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT) STPP Manokwari Tahun 2013. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) STPP Manokwari Tahun 2013 disusun sebagai acuan penyusunan rencana kegiatan dan anggaran serta penetapan indikator dan target capaian kinerja STPP Manokwari pada tahun 2013. Dengan demikian, kinerja STPP Manokwari akan terarah, jelas, dan terukur. Selanjutnya, keberhasilan pencapaian RKT STPP Manokwari Tahun 2013 akan ditentukan oleh sinergi dari seluruh stakeholders baik internal maupun eksternal. Manokwari, Juni 2012 Ketua, Dr. Drs. Susanto, M.Si. NIP. 19580514 198202 1 001

DAFTAR ISI PENGANTAR... ii BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang... 1 B. Tujuan... 2 BAB II VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN... 3 A. Visi... 3 B. Misi... 3 C. Tujuan... 4 D. Sasaran... 5 BAB III KEBIJAKAN, STRATEGI, PROGRAM DAN KEGIATAN... 6 A. Arah Kebijakan... 6 B. Strategi... 6 C. Program dan Kegiatan... 7 1. Bagian Administrasi Umum... 7 2. Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan, Program Studi Penyuluhan Pertanian, dan Program Studi Penyuluhan Peternakan... 8 3. Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat... 8 4. Jabatan Fungsional... 8 PENUTUP... 10 MATRIK FORMULIR RENCANA KINERJA STPP MANOKWARI TAHUN 2013... 11

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sektor pertanian akan tetap memegang peranan yang strategis dalam pembangunan nasional karena kontribusinya yang nyata dalam penyediaan pangan, penyedia bahan baku industri, penyediaan lapangan kerja, pembentukan Produk Domestik Bruto, sumber devisa negara, peningkatan kesejahteraan petani dan pelestarian lingkungan hidup. Bahkan, sektor pertanian di masa mendatang dapat dipastikan menjadi semakin penting sejalan dengan perkembangan masyarakat dan peningkatan perekonomian baik nasional maupun global. Sebagai contoh, ke depan masyarakat akan semakin meningkat kesadaran perlunya energi terbarukan seperti biofuel dan biodiesel, permintaan terhadap bahan pangan yang aman dan sehat, biomedicine, kebutuhan sandang dan papan, serta lingkungan yang hijau dan segar. Peranan strategis sektor pertanian terwujud secara optimal jika didukung oleh sumber daya manusia (SDM) pertanian yang profesional dan bermutu. Di sisi lain, sampai dengan saat ini pembangunan pertanian masih menghadapi permasalahan rendahnya kualitas SDM pertanian, khususnya petani. Petani merupakan pelaku dan penggerak utama pertanian, sehingga permasalahan rendahnya kualitas SDM petani telah secara nyata menghambat pembangunan pertanian, yang pada akhirnya menyebabkan belum optimalnya peranan sektor pertanian dalam pembangunan dan perekonomian nasional. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Manokwari merupakan lembaga pendidikan tinggi yang bergerak di bidang penyuluhan pertanian dan peternakan, di bawah pengelolaan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Kementerian Pertanian. STPP Manokwari telah berperanan nyata dalam pengembangan SDM pertanian di kawasan timur Indonesia, yaitu dengan menghasilkan lulusan yang profesional, berwawasan global, dan berbasis kearifan lokal. Melalui strategi pendidikan, STPP Manokwari mampu mengembangkan kualitas SDM pertanian, memberdayakan masyarakat petani, dan memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan pertanian, khususnya di kawasan timur Indonesia. Berkaitan dengan itu, 1

eksistensi STPP Manokwari sangat relevan dengan upaya pemecahan permasalahan rendahnya kualitas sumber daya manusia pertanian. STPP Manokwari dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, meliputi empat wilayah kerja, yaitu Propinsi Papua, Papua Barat, Maluku, dan Maluku Utara. Sampai dengan saat ini, STPP Manokwari terus berusaha untuk mengembangkan SDM pertanian di wilayah kerjanya tersebut secara optimal melalui penyelenggaraan pendidikan tinggi. Dalam hal ini, STPP Manokwari sebagai lembaga pendidikan tinggi senantiasa meningkatkan mutu penyelenggaraan fungsi Tri Dharma Perguruan Tinggi secara kreatif dan inovatif, meliputi aspek pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Sejalan dengan visi dan misi yang telah ditetapkan, STPP Manokwari pada tahun 2013 akan melaksanakan program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, serta diarahkan pada pencapaian Empat Sukses Pembangunan Pertanian khususnya di kawasan timur Indonesia. Dalam rangka mewujudkan program dan kegiatan STPP Manokwari tahun 2013 yang terarah, sistematis, terpadu, efektif dan efisien, maka perlu dirumuskan sasaran strategis, indikator, dan target capaian kinerja yang jelas dan terukur, yang disusun dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT) STPP Manokwari Tahun 2013. B. Tujuan Tujuan disusunnya Rencana Kinerja Tahunan (RKT) STPP Manokwari Tahun 2013 adalah merumuskan sasaran strategis, indikator, dan target capaian kinerja STPP Manokwari pada tahun 2013, sebagai pedoman dalam penyusunan program dan kegiatan STPP Manokwari tahun 2013 yang terarah, sistematis, terpadu, efektif dan efisien. 2

BAB II VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN A. Visi Keberhasilan pembangunan pertanian dapat dicapai bila didukung oleh SDM pertanian yang profesional, inovatif, kreatif, mandiri, dan berwawasan global. Oleh karena itu, perlu adanya upaya pengembangan SDM pertanian ke arah pemenuhan kebutuhan pembangunan pertanian tersebut. STPP Manokwari selain harus mampu menghasilkan SDM pertanian yang profesional (dalam arti termasuk memiliki karakter inovatif, kreatif, mandiri) dan berwawasan global, juga harus mampu memanfaatkan kearifan lokal, guna meningkatkan keberdayaan sektor pertanian beserta pelaku utamanya sehingga dapat mendukung pencapaian keberhasilan pembangunan pertanian, khususnya di kawasan timur Indonesia. Visi STPP Manokwari tahun 2010-2014 sebagai gambaran tentang keberhasilan apa yang ingin diwujudkan sampai dengan lima tahun ke depan, dirumuskan dengan mengacu kepada visi Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Kementerian Pertanian, tahun 2010-2014. Visi STPP Manokwari tahun 2010-2014 yaitu: Mewujudkan STPP Manokwari sebagai Lembaga Pendidikan Tinggi Fungsional Pertanian Unggul di Kawasan Timur Indonesia, dengan Lulusan yang Profesional, Kreatif, Inovatif, dan Berwawasan Global, dalam rangka Mendukung Pencapaian Peningkatan Kemandirian Pangan, Nilai Tambah, Ekspor, dan Kesejahteraan Petani. B. Misi Untuk mewujudkan visi STPP Manokwari, perlu dirumuskan misi yang akan dilakukan dan diselesaikan dalam jangka waktu lima tahun ke depan, yaitu mulai tahun 2010 sampai dengan 2014. Misi tersebut berkaitan dengan peningkatan mutu penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi, peningkatan kualitas SDM, penataan kelembagaan, dan pengembangan kerjasama oleh STPP Manokwari. Misi STPP Manokwari adalah sebagai berikut: 1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi fungsional penyuluhan pertanian dan peternakan berbasis kompetensi dan profesi. Misi ini akan ditempuh dengan 3

melaksanakan dan mengembangkan Program Pendidikan D-IV dan Alih Jenjang D-III ke D-IV Penyuluhan Pertanian dan Peternakan. 2. Mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Misi ini ditempuh dengan: a. Meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran pada Program Pendidikan Diploma IV bidang Penyuluhan Pertanian dan Penyuluhan Peternakan, serta Program Alih Jenjang D-III ke D-IV bidang Penyuluhan Pertanian dan Penyuluhan Peternakan. b. Melaksanakan dan mengembangkan penelitian terapan secara kreatif dan inovatif untuk pengembangan IPTEK pertanian dan peternakan. c. Melaksanakan dan mengembangkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di bidang pertanian dan peternakan. 3. Meningkatkan kualitas civitas akademika yang profesional, kreatif, inovatif, berwawasan global, dan berbudaya. Misi ini dilakukan melalui program tugas belajar khususnya bagi SDM fungsional, magang, seminar, penataan ketenagaan, dan kegiatan lainnya yang berkaitan dengan pengembangan potensi dan profesionalisme untuk peningkatan kualitas civitas akademika. 4. Mengembangkan kelembagaan pendidikan yang profesional dan kredibel. Misi ini ditempuh dengan pelaksanaan Akreditasi Program Studi, pengembangan sarana dan prasarana, dan pengembangan mutu penyelenggaraan pendidikan. 5. Meningkatkan kerjasama dengan lembaga pendidikan terkait dan pemangku kepentingan (stakeholders) lainnya untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan pendidikan yang bermutu. Misi ini dilakukan untuk penguatan jejaring kerjasama dengan seluruh stakeholders sehingga penyelenggaraan program pendidikan dapat berlangsung secara lebih bermutu, berkelanjutan, dan mendapat dukungan seluruh stakeholders. C. Tujuan Berdasarkan visi dan misi yang telah ditetapkan, dirumuskan tujuan STPP Manokwari sebagai berikut: 1. Meningkatkan mutu penyelenggaraan program pendidikan tinggi fungsional pertanian yang berbasis kompetensi dan profesi, berwawasan gender, dan memberdayakan sumber daya lokal. 4

2. Mengembangkan penelitian terapan yang kreatif dan inovatif untuk pengembangan IPTEK pertanian dan peternakan. 3. Meningkatkan penyelenggaraan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. 4. Mengembangkan ketenagaan fungsional dan struktural yang berbasis pemberdayaan, serta meningkatkan kompetensi dan motivasi mahasiswa melalui kegiatan pembinaan dan organisasi kemahasiswaan. 5. Mengembangkan kelembagaan yang bermutu, profesional, dan kredibel melalui akreditasi program studi, pengembangan sarana dan prasarana, dan pengembangan mutu penyelenggaraan pendidikan. 6. Mengembangkan sarana dan prasarana ke arah pemenuhan kebutuhan dan standar yang ideal. 7. Mengembangkan jejaring kerjasama dengan lembaga pendidikan terkait dan stakeholders lainnya untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan, administrasi, dan manajemen. 8. Mengembangkan administrasi dan manajemen yang efektif, efisien, dan akuntabel. D. Sasaran Sejalan dengan visi, misi, dan tujuan yang telah ditetapkan, sasaran yang harus dicapai STPP Manokwari adalah sebagai berikut: 1. Terfasilitasinya tenaga fungsional pertanian yang mengikuti pendidikan D-IV Penyuluhan Pertanian dan Penyuluhan Peternakan (240 orang) 2. Terlaksananya peningkatan dan pengembangan kualitas kelembagaan, melalui akreditasi program studi, pengembangan sarana dan prasarana, serta pengembangan mutu penyelenggaraan pendidikan (1 unit) 3. Terfasilitasinya peningkatan kompetensi ketenagaan pendidikan (dosen dan tenaga kependidikan) (36 orang) 4. Tersusunnya dokumen Norma, Standar, Pedoman, dan Kebijakan (NSPK) dalam rangka pengembangan administrasi dan manajemen yang efektif, efisien dan akuntabel (5 dokumen) 5. Terfasilitasinya pelayanan perkantoran (12 bulan) 5

BAB III KEBIJAKAN, STRATEGI, PROGRAM DAN KEGIATAN A. Arah Kebijakan Arah kebijakan yang ditetapkan untuk mencapai tujuan dan sasaran yaitu: 1. Pengembangan penyelenggaraan pendidikan tinggi fungsional pertanian berbasis kompetensi dan profesi, berwawasan gender, serta memberdayakan sumber daya lokal, untuk menghasilkan lulusan yang profesional, kreatif, inovatif, dan berwawasan global; 2. Peningkatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang kreatif dan inovatif untuk pengembangan IPTEK pertanian dan peternakan 3. Pengembangan sumber daya manusia berbasis kompetensi, kinerja, dan pemberdayaan. 4. Pengembangan kelembagaan dengan akreditasi program studi, pengembangan sarana dan prasarana, dan pengembangan mutu penyelenggaraan pendidikan. 5. Pengembangan sarana dan prasarana ke arah pemenuhan kebutuhan dan standar yang ideal. 6. Peningkatan jejaring kerjasama dengan lembaga pendidikan tinggi terkait dan stakeholders lainnya. 7. Pengembangan administrasi dan manajemen yang efektif, efisien, dan akuntabel. B. Strategi Selaras dengan visi, misi, tujuan, sasaran, dan arah kebijakan STPP Manokwari tahun 2010-2014, dan dengan menganalisis potensi, permasalahan, dan tantangan yang dihadapi, maka dirumuskan strategi yang akan ditempuh sebagai berikut: 1. Penyelenggaraan Pendidikan D-IV penyuluhan pertanian dan peternakan. 2. Penyelenggaraan Pendidikan Alih Jenjang D-III ke D-IV penyuluhan pertanian dan peternakan. 3. Penyelenggaraan penelitian terapan dan pengabdian kepada masyarakat. 4. Peningkatan kuantitas dan kualitas SDM fungsional dan struktural. 6

5. Penguatan kelembagaan melalui akreditasi program studi, pengembangan sarana dan prasaranan, dan pengembangan mutu penyelenggaraan pendidikan. 6. Pengembangan sarana dan prasarana. 7. Peningkatan kerjasama dengan lembaga pendidikan tinggi terkait dan stakeholders lainnya. 8. Pengembangan administrasi dan manajemen. C. Program dan Kegiatan Untuk melaksanakan strategi yang telah dirumuskan, STPP Manokwari menetapkan program yang akan diselenggarakan sejalan dengan program Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, yaitu Program Pengembangan SDM Pertanian dan Kelembagaan Petani. Implementasi dari program tersebut, maka STPP Manokwari melaksanakan kegiatan pada tahun 2013 sebagai berikut: 1. Bagian Administrasi Umum a. Penyelenggaraan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) b. Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal (SPI) c. Pengembangan Website d. Pengembangan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) e. Penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran f. Sinkronisasi Program dan Anggaran g. Pengelolaan SAI, SIMAK/BMN h. Penyelenggaraan Layanan Perkantoran i. Penyelenggaraan Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan j. Pengembangan Sarana dan Prasarana: - Perpustakaan (pengadaan buku) - Laboratorium Multimedia (pelengkapan alat pemancar radio, studio rekaman, alat cetak, dan audiovisual) - Laboratorium Komputer (Jaringan internet dan penambahan komputer) - Laboratorium Pertanian (penambahan alat dan bahan) - Laboratorium Peternakan (penambahan alat dan bahan) - Kampus/Kebun Praktik Andai (Camping Ground, Embung, Asrama, Rumah Jaga, Jalan Produksi, Saluran Irigasi dan Drainase, Kandang Kambing) 7

- Cyberclass (pelengkapan alat, fasilitas, dan tata ruang) - Penambahan Asrama Kampus Utama(Kampus Reremi) - Pelengkapan Meubelair asrama dan kelas - Rehabilitasi Jalan Kampus Utama(Kampus Reremi) - Rehabilitasi Pagar Depan Kampus Utama (Kampus Reremi) - Rehabilitasi Ruang Kelas - Penambahan Kendaraan Fungsional/Kendaraan Dinas - Rehabilitasi Gapura Kampus Utama (Kampus Reremi) 2. Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan, Program Studi Penyuluhan Pertanian, dan Proram Studi Penyuluhan Peternakan a. Penyelenggaraan Program D-IV Penyuluhan Pertanian Reguler b. Penyelenggaraan Program D-IV Penyuluhan Peternakan Reguler c. Penyelenggaraan Program Alih Jenjang D-III ke D-IV Penyuluhan Pertanian d. Penyelenggaraan Program Alih Jenjang D-III ke D-IV Penyuluhan Peternakan e. Latihan Mental dan Kedisiplinan Mahasiswa f. Pembinaan Organisasi Kemahasiswaan g. Pembinaan Mental dan Keagamaan h. Pembinaan Olah Raga dan Kesenian i. Munas dan Tekmanas j. Evaluasi Diri dalam rangka Persiapan Akreditasi Program Studi 3. Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat a. Penyelenggaraan penelitian dosen b. Penerbitan Jurnal Penyuluhan Pertanian Triton c. Pelaksanaan Siaran Pedesaan d. Pengembangan Desa Mitra e. Peningkatan Kompetensi Penyuluh Pertanian Swadaya 4. Jabatan Fungsional a. Peningkatan profesionalisme dosen dan tenaga kependidikan (Magang) b. Sertifikasi Profesi Dosen c. Pengusulan Dosen Peserta Tugas Belajar Dalam dan Luar Negeri 8

Berdasarkan Program dan Kegiatan yang telah dirumuskan seperti tersebut di atas, selanjutnya ditetapkan sasaran strategis, indikator kinerja, dan target yang akan dicapai STPP Manokwari pada tahun 2013, sebagaimana tercantum pada Matriks Formulir Rencana Kinerja Tahunan (RKT) STPP Manokwari Tahun 2013 (Terlampir). 9

PENUTUP Rencana Kinerja Tahunan (RKT) STPP Manokwari Tahun 2013 ditetapkan sebagai acuan penyusunan rencana kegiatan dan anggaran serta penetapan indikator dan target capaian kinerja STPP Manokwari pada tahun 2013. Dengan demikian, kinerja STPP Manokwari akan terarah, jelas, dan terukur. Selanjutnya, keberhasilan pencapaian RKT STPP Manokwari Tahun 2013 akan ditentukan oleh sinergi dari seluruh stakeholders baik internal maupun eksternal. 10

FORMULIR RENCANA KINERJA TAHUNAN TINGKAT UNIT KERJA MANDIRI BPPSDMP Unit Eselon II : Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Manokwari Tahun : 2013 Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target (1) (2) (3) Terlaksananya peningkatan dan pengembangan kualitas kelembagaan Jumlah kelembagaan pendidikan yang ditingkatkan dan dikembangkan kualitasnya (unit), melalui : a.penyelenggaraan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI); b.penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal (SPI); c.pengembangan Website d.pengembangan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) e.penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran f.sinkronisasi Program dan Anggaran g.pengelolaan SAI, SIMAK/BMN. h.penyelenggaraan Layanan Perkantoran; i.penyelenggaraan Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan; j.pengembangan Sarana dan Prasarana: - Perpustakaan (pengadaan buku) - Laboratorium Multimedia (pelengkapan alat pemancar radio, studio rekaman, alat cetak, dan audiovisual) - Laboratorium Komputer (Jaringan internet dan penambahan komputer) - Laboratorium Pertanian (penambahan alat dan bahan) - Laboratorium Peternakan (penambahan alat dan bahan) - Kampus/Kebun Praktik Andai (Camping Ground, Embung, Asrama, Rumah Jaga, Jalan Produksi, Saluran Irigasi dan Drainase, Kandang Kambing) - Cyberclass (pelengkapan alat, fasilitas, dan tata ruang) - Penambahan Asrama Kampus Utama (Kampus Reremi) - Pelengkapan Meubelair asrama dan kelas - Rehabilitasi Jalan Kampus Utama (Kampus Reremi) - Rehabilitasi Pagar Depan Kampus Utama (Kampus Reremi) 1 11

Terfasilitasinya peningkatan kompetensi ketenagaan pendidikan Terfasilitasinya tenaga fungsional pertanian yang mengikuti pendidikan diploma Tersusunnya dokumen Norma, Standar, Pedoman, dan Kebijakan (NSPK) Terfasilitasinya pelayanan perkantoran - Rehabilitasi Ruang Kelas - Penambahan Kendaraan Fungsional/ Kendaraan Dinas - Rehabilitasi Gapura Kampus Utama (Kampus Reremi) Jumlah ketenagaan pendidikan kedinasan yang ditingkatkan kualitasnya (orang) melalui : a.penyelenggaraan penelitian dosen dan penerbitan jurnal penyuluhan pertanian Triton (15 orang) b.peningkatan profesionalisme dosen dan tenaga kependidikan (Magang); (10 orang) b.sertifikasi Profesi Dosen; (11 orang) c.pengusulan Dosen Peserta Tugas Belajar Dalam dan Luar Negeri. Jumlah tenaga fungsional yang mengikuti jenjang pendidikan kedinasan yang sesuai dengan standar kompetensinya (orang), melalui : a.penyelenggaraan Program D-IV Penyuluhan Pertanian Reguler (106 org); b.penyelenggaraan Program D-IV Penyuluhan Peternakan Reguler (84 org); c.penyelenggaraan Program Alih Jenjang D-III ke D-IV Penyuluhan Pertanian (25 org); d.penyelenggaraan Program Alih Jenjang D-III ke D-IV Penyuluhan Peternakan (25 org) Jumlah dokumen perencanaan, keuangan, organisasi dan kepegawaian, serta evaluasi dan pelaporan kegiatan revitalisasi pendidikan, standarisasi dan sertifikasi profesi pertanian (dokumen), melalui : a.penyusunan Rencana dan Anggaran (1 dokumen); b.penyelenggaraan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) (1 dokumen); c.penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal (SPI) (1 dokumen); d.penyelenggaraan Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan (1 dokumen); e.pengelolaan SAI, SIMAK/ BMN) (1 dokumen) Jumlah waktu pelaksanaan pelayanan perkantoran (bulan) 36 240 5 12 12