BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN UMUM

dokumen-dokumen yang mirip
BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN MUTU

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BUKU PENILAIAN

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN OPERASI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM NEGOSIASI BISNIS

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN INVESTASI

KODE UNIT KOMPETENSI INA

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MELAKSANAKAN KONSELING

KODE UNIT KOMPETENSI INA

BAB I KONSEP PENILAIAN

Metode lainnya antara lain: interview, demonstrasi, portofolio, aktivitas praktek,observasi, studi kasus, simulasi, pilihan ganda.

KODE UNIT KOMPETENSI INA

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN OPERASI SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM HUBUNGAN MASYARAKAT

BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

FORM APL-02 ASESMEN MANDIRI

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG PENERAPAN JADWAL KONSTRUKSI

Badan Nasional Sertifikasi Profesi =================================== PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI OLEH PANITIA TEKNIS BNSP PEDOMAN BNSP 304

KODE UNIT KOMPETENSI INA

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG ARSITEKTUR LANSEKAP/BANGUNAN GEDUNG

BAB I KONSEP PENILAIAN

DAFTAR ISI. Daftar Isi... i BAB I KONSEP PENILAIAN Bagaimana Instruktur Akan Menilai Tipe Penilaian... 1

SUB BIDANG PEMELIHARAAN

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR JASA KONSTRUKSI BIDANG PEKERJAAN MEKANIKAL JABATAN KERJA OPERATOR BACKHOE LOADER LAPORAN HARIAN OPERASI

BAB I KONSEP PENILAIAN

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

FORM APL-02 ASESMEN MANDIRI

PELATIHAN PELAKSANA BENDUNGAN MODUL DCE 10 SISTEM MANAJEMEN MUTU

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL EDISI 2011 PELAKSANA LAPANGAN PEKERJAAN SALURAN IRIGASI

DAFTAR ISI. Daftar Isi... BAB I KONSEP PENILAIAN Bagaimana Instruktur Akan Menilai Tipe Penilaian... 1

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI UNTUK PENYESUAIAN/INPASSING JABATAN FUNGSIONAL POL. PP TINGKAT TERAMPIL

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI POLITEKNIK ATI PADANG

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI UNTUK PENYESUAIAN/INPASSING JABATAN FUNGSIONAL POL. PP TINGKAT AHLI

Visi Menjadi LSP terbaik di Indonesia yang melahirkan profesional handal dan berdaya saing global dalam upaya pemberantasan korupsi

DAFTAR ISI. Daftar Isi... BAB I KONSEP PENILAIAN Bagaimana Instruktur Akan Menilai Tipe Penilaian... 1

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

ASESMEN MANDIRI. SKEMA SERTIFIKASI : Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat ( FPM ) FORM APL-02

DAFTAR ISI. Lampiran Jawaban Tugas Tertulis 12. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Enginer. Kode Modul F45.QAE

FORM APL-02 ASESMEN MANDIRI

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI POLITEKNIK ATI PADANG

PEDOMAN PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI PROFESI

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI UNTUK PENYESUAIAN/INPASSING JABATAN FUNGSIONAL POL. PP TINGKAT TERAMPIL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. panjang dan di dalamnya dijumpai banyak masalah yang harus diselesaikan.

tugas sehari-hari (Arwani, 2005).

JOB DESCRIPTION. ( Rincian Tugas )

STANDAR KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL ASSESSOR SUMBER DAYA MANUSIA APARATUR

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR KUANTITAS BANGUNAN GEDUNG

LAMPIRAN X : PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : TANGGAL : STANDAR KOMPETENSI ASESOR BIDANG PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK

PENGANTAR. Jakarta, Maret Pedoman Pelatihan dan Sertifikasi Asessor/ Master Asesor Kompetensi Draft Final 1 / 23

PEDOMAN PERSYARATAN UMUM ASESOR LISENSI, LEAD ASESOR DAN FASILITATOR SISTEM MANAJEMEN MUTU LSP

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

I. KERANGKA KONSEPTUAL

PERATURAN BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI NOMOR : 4/ BNSP / VII / 2014 TENTANG PEDOMAN PENGEMBANGAN DAN PEMELIHARAAN SKEMA SERTIFIKASI PROFESI

SOP (STANDARD OPERATING PROCEDURE)

Kepemimpinan & Komitmen

LAMPIRAN VII : PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR : TANGGAL : STANDAR KOMPETENSI ASESOR BIDANG PEMBANGKIT TENAGA LISTRIK

Mempersiapkan Sertifikasi Fasilitator Pemberdayaan CALON TUK UB MALANG LSP/TUK/ ASOSIASI

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG SIPIL

Bab IV Usulan Perencanaan Investasi Teknologi Informasi

Badan Nasional Sertifikasi Profesi. ==================================== Persyaratan Umum Lembaga Sertifikasi Profesi Cabang (LSP Cabang)

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

FR-APL-01. FORMULIR PERMOHONAN SERTIFIKASI KOMPETENSI

Menyetujui untuk diterbitkan Pada Tanggal 13 Oktober Oleh

Pedoman BNSP 301 Rev DAFTAR ISI

BAB I STANDAR KOMPETENSI

KOMITMEN DAN KEBIJAKAN DALAM MEMBANGUN K3 PERTEMUAN #4 TKT TAUFIQUR RACHMAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA INDUSTRI

DAFTAR ISI. Memodifikasi Metode Perencanaan dan Pengevaluasian (KONSULTANSI) Instalasi Gardu Induk, Lengkap Dengan Sarana Bantunya

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i Daftar Isi... 1

Internal Audit Charter

FORM APL-02 ASESMEN MANDIRI

LATAR BELAKANG. Pengembangan SDM menjadi langkah yang dibutuhkan di seluruh organisasi (Pemerintahan, BUMN, dan Perusahaan Swasta).

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONSTRUKSI SUB SEKTOR BANGUNAN GEDUNG EDISI 2011 JURU UKUR BANGUNAN GEDUNG

FORM APL-02 ASESMEN MANDIRI

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG ARSITEKTUR LANSEKAP/BANGUNAN GEDUNG

FORMULIR PENDAFTARAN

SKEMA SERTIFIKASI KOMPETENSI KLASTER PELAKSANA PEMBERDAYAAN KESEHATAN MASYARAKAT DOMPET DHUAFA Madya 2

SKEMA SERTIFIKASI UNIT KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG SUPERVISI KONSTRUKSI PEMBANGKIT

-1- DOKUMEN STANDAR MANAJEMEN MUTU

2 Program auditor operasional ditandatangani oleh: a. Direktur b. Internal Auditor c. Kepala Akuntansi dan Keuangan

PERSYARATAN UMUM TEMPAT UJI KOMPETENSI LSP PPT MIGAS

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG KONSTRUKSI SUB BIDANG SIPIL. Tukang Pasang Bata Pelaksanaan K3 F.45 TPB I 01 BUKU PENILAIAN

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN

PEDOMAN PELAKSANAAN ASESMEN KOMPETENSI

SUB BIDANG BATUBARA. 1. Latar Belakang 1.1 Personel pengujian kualitas batubara harus memiliki sertifikat kompetensi

FR-APL-02 ASESMEN MANDIRI

SKEMA SERTIFIKASI AHLI KESELAMATAN JALAN

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI SEKTOR KONTRUKSI SUB SEKTOR SIPIL JABATAN KERJA PELAKSANA LAPANAGAN PEKERJAAN GEDUNG

SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN MENURUT ISO 14001

DAFTAR ISI. Membangun Gedung Kontrol Gardu Induk 4 Kode unit KTL.TST peralatan SCADA dan TELKOM

FORM APL-02 ASESMEN MANDIRI

LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI (LSP) Energi Tenaga Kerja Indonesia Kompeten

PANDUAN UJI KOMPETENSI

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

FORMULIR VERIFIKASI SELF IMPROVEMENT KAPABILITAS APIP PADA LEVEL 2 (INFRASTRUCTURE)

Pedoman dan Etika Pelaksanaan Assessment Center di Indonesia. Vina G. Pendit Bandung, 15 September 2015

Transkripsi:

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI BIDANG MANAJEMEN AIR MINUM MANAJEMEN UMUM PAM.MM01.002.01 BUKU PENILAIAN DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM BADAN PEMBINAAN KONSTRUKSI DAN SUMBER DAYA MANUSIA PUSAT PEMBINAAN KOMPETENSI DAN PELATIHAN KONSTRUKSI 2009

D A F T A R I S I Halaman BAB I KONSEP PENILAIAN 2 1.1 Bagaimana assessor akan memberikan penilaian 2 1.2 Metode penilaian / uji kompetensi 2 1.3 Urutan proses penilaian 3 BAB II PERENCANAAN PENILAIAN 4 BAB III PELAKSANAAN PENILAIAN 11 3.1 Kunci jawaban tugas teori 11 3.2 Daftar cek unjuk kerja 15 BAB IV REKOMENDASI KEPUTUSAN PENILAIAN UJI KOMPETENSI 22 Judul modul : Manajemen umum Halaman : 1 dari 27

BAB I KONSEP PENILAIAN 1.1 Bagaimana assesor akan memberikan penilaian Dalam sistem berdasarkan kompetensi, penilai akan mengumpulkan bukti dan membuat pertimbangan mengenai pengetahuan, pemahaman dan unjuk kerja tugas tugas anda dan sikap anda terhadap pekerjaan. Anda akan dinilai untuk menentukan apakah anda telah mencapai kompetensi sesuai dengan standar yang dijelaskan dalam kriteria unjuk kerja. Pada pelatihan berdasarkan kompetensi, pendekatan yang banyak digunakan untuk penilaian adalah penilaian berdasarkan kriteria (criterion-referenced assessment). Pendekatan ini mengukur unjuk kerja anda terhadap sejumlah standar. Standar yang digunakan dijelaskan dalam kriteria unjuk kerja. Penilaian dapat dilaksanakan dengan tujuan sebagai bantuan dan dukungan belajar. Tipe penilaian ini adalah formatif dan merupakan proses yang sedang berjalan. Penilaian juga dapat dilaksanakan untuk menentukan apakah anda telah mencapai hasil program belajar (contohnya pencapaian kompetensi dalam unit). Tipe penilaian ini dalah sumatif dan merupakan penilaian akhir. Penilaian dapat dilaksanakan di industri (ditempat kerja) atau di lembaga pelatihan (di luar tempat kerja). Jika memungkinkan, sebaiknya penilaian dilaksanakan di tempat kerja sehingga penilai dapat mengamati anda dalam melakukan kegiatan normal di tempat kerja. 1.2 Metode penilaian / uji kompetensi Test tertulis Tes tertulis akan menilai pengetahuan anda serta pemahaman konsep dan prinsip yang merupakan dasar unjuk kerja tugas-tugas anda. Test tertulis biasanya berupa seri pertanyaan pilihan ganda atau beberapa bentuk test tertulis objektif lainnya, yaitu tes dimana setiap pertanyaan memilki satu jawaban benar. Judul modul : Manajemen umum Halaman : 2 dari 27

Test unjuk kerja Test unjuk kerja akan menilai kompetensi anda dalam menampilkan tugas-tugas yang dinyatakan di dalam elemen kompetensi terhadap standar yang dijelaskan dalam kriteria unjuk kerja. Oleh sebab itu anda akan menerapkan pengetahuan dan pemahaman anda terhadap unjuk kerja tugas-tugas. Penilai biasanya menggunakan daftar cek analisa elemen sebagai pedoman untuk menentukan kompetensi. Anda akan memberikan umpan balik mengenai unjuk kerja dan jika perlu, merencanakan pelatihan lanjutan jika anda belum mencapai kompetensi pada usaha kesempatan pertama. Metode lainnya antara lain: interview, demonstrasi, portofolio, aktivitas praktek, observasi, studi kasus, simulasi, pilihan ganda. 1.3 Urutan proses penilaian Urutan proses penilaian yang digunakan dalam buku penilaian ini menggunakan referensi dan format yang diambil dari BNSP (badan nasional sertifikasi profesi) sebagai berikut : a. Untuk bab II digunakan formulir PKT-3 bagian 5 : perencanaan penilaian. b. Untuk bab III digunakan formulir PKT-4 bagian 6 : pelaksanaan penilaian. c. Untuk bab IV digunakan formulir PKT-5 bagian 7 : rekomendasi keputusan penilaian / uji kompetensi. Seluruh proses penilaian didasarkan atas unit kompetensi, elemen kompetensi, dan kriteria unjuk kerja yang telah disepakati sebagai hasil konvensi tahun 2008, serta seluruh indikator unjuk kerja yang diturunkan dari kriteria unjuk kerja, untuk memastikan bahwa peserta pelatihan yang kompeten adalah peserta pelatihan yang memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan untuk unit kompetensi melaksanakan manajemen umum Judul modul : Manajemen umum Halaman : 3 dari 27

BAB II PERENCANAAN PENILAIAN Unit kompetensi Kode unit: PAM.MM01.002.01 Judul unit kompetensi: melaksanakan manajemen umum Nama peserta : tanggal/waktu : Nama asesor : 1. Tempat : 2. Penjelasan untuk penilaian dan peserta : 1. Asesor memberikan bimbingan kepada peserta dalam mempelajari seluruh standar kriteria unjuk kerja (KUK) yang dipersyaratkan, batasan variabel, panduan penilaian dan kompetensi kunci yang terdapat pada unit kompetensi dan yakinkan bahwa peserta sudah benar-benar memahami seluruh isinya. 2. Peserta diminta untuk melaksanakan penilaian mandiri sesuai dengan indikator unjuk kerja yang dipersyaratkan (gunakan form penilaian mandiri). 3. Penilai menjelaskan dan mendiskusikan metode penilaian serta instrument/sumbersumber yang digunakan dalam penilaian dengan peserta (jenis-jenis metoda terdapat di bagian akhir form ini). 4. Penilai dan peserta menandatangani perencanaan penilaian. Kriteria unjuk kerja Indikator unjuk kerja Metoda penilaian Instrumen/ sumber yang diperlukan 1.1 Visi dan misi perusahaan yang telah ditetapkan perusahaan dijelaskan untuk keperluan pengelolaan perusahaan 1.1.1 Mampu menjelaskan visi dan misi perusahaan 1.1.2 Mampu menghubungkan visi dan misi dengan perencanaan pengelolaan perusahaan Test tertulis Test tertulis : - Soal-soal test tertulis, - Kertas untuk jawaban soalsoal tertulis, - Ruang kelas dan fasilitas standar, - Alat tulis kantor. Judul modul : Manajemen umum Halaman : 4 dari 27

Kriteria unjuk kerja Indikator unjuk kerja Metoda penilaian Instrumen/ sumber yang diperlukan 1.2 Rencana strategik perusahaan yang telah ditetapkan dijelaskan sesuai dengan kebutuhan. 1.3 Data dan informasi tentang sumber air, kebutuhan air minum, kapasitas produksi dan personil dihimpun untuk ke-perluan perencana-an dan pengelolaan 1.4 Perencanaan bisnis dan perusahaan disusun dengan menggunakan format dan model yang berlaku. 1.1.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap visi, misi dan rencana strategik dalam pengelolaan perusahaan 1.2.1 Mampu menjelaskan rencana strategik perusahaan 1.2.2 Mampu menyampaikan rencana strategik perusahaan sesuai kebutuhan 1.3.1 Mampu menjelaskan data dan informasi yang diperlukan untuk perencanaan dan pengelolaan SPAM 1.3.2 Mampu menangani pengumpulan data dan informasi untuk keperluan perencanaan dan pengelolaan perusahaan 1.3.3 Mampu menyusun rencana bisnis dan pengelolaan usaha berdasarkan data sumber air, kebutuhan air minum, kapasitas produksi, personil, dan data pendukung lainnya 1.4.1 Mampu menjelaskan format dan model dalam perencanaan bisnis dan perusahaan 1.4.2 Mampu menggunakan format dan model yang berlaku dalam penyusunan konsep rencana bisnis Test lisan Tes lisan Tes lisan Test lisan : - Daftar pertanyaan lisan, - Kertas untuk catatan jawaban pertanyaan lisan, - Ruang kelas dan fasilitas standar - Alat tulis kantor Simulasi - Daftar pertayaan untuk simulasi - Kertas untuk catatan penilaian simulasi - PC atau laptop jika simulasi memerlukan - Dokumendokumen terkait standar teknis - Ruang kelas dan fasilistas standar - Alat tulis kantor 1.4.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap format dan model yang berlaku dalam penyusunan rencana bisnis perusahaan Judul modul : Manajemen umum Halaman : 5 dari 27

Kriteria unjuk kerja 1.5 Draft perencanaan disampaikan kepada dewan direksi untuk memperoleh koreksi dan pengesahan Indikator unjuk kerja 1.5.1 Mampu mendiskusikan draft perencanaan dengan dewan direksi untuk mem-peroleh koreksi dan penge-sahan 1.5.2 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap prosedur pengesahan draft perencanaan 2.1.1 Mampu menguraikan struktur organisasi dan tata kerja untuk kebutuhan pembagian kerja 2.1.2 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku dalam pelaksanaan pembagian kerja 2.2.1 Pembagian tugas untuk pelaksanaan perencanaan dilakukan sesuai dengan target berdasar pada struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku 2.2.2 Mampu melaksanakan pembagian tugas berdasarkan struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku 2.2.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku dalam pelaksanaan pembagian tugas untuk pelaksanaan perencanaan Metoda penilaian Instrumen/ sumber yang diperlukan 2.1 Struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku dijelaskan sesuai untuk kebutuhan pemba-gian kerja 2.2 Pembagian tugas untuk pelaksanaan perencanaan dilakukan sesuai dengan target berdasar pada struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku. 2.3 Uraian tugas dirumuskan dan ditetapkan berdasarkan pada pembagian tugas untuk pencapaian target 2.3.1 Mampu merumuskan pembagian kerja/tugas untuk pencapaian target 2.3.2 Mampu merumuskan uraian tugas untuk pencapaian target 2.3.3 Mampu menunjukkan kepauhan terhadap rumusan pembagian tugas dan pencapain target Judul modul : Manajemen umum Halaman : 6 dari 27

Kriteria unjuk kerja 3.1. Uraian tugas disampaikan kepada petugas sesuai dengan struktur organisasi yang ada Indikator unjuk kerja 3.1.1 Mampu menjelaskan uraian tugas kepada petugas sesuai struktur organisasi 3.1.2 Mampu menyampaikan dan mendiskusikan uraian tugas kepada petugas Metoda penilaian Instrumen/ sumber yang diperlukan 3.1.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap uraian tugas 3.2. Uraian tugas didiskusikan dengan petugas yang terkait untuk memperoleh pemahaman bersama 3.2.1 Mampu menjelaskan uraian tugas kepada petugas untuk memperoleh pemahan bersama 3.2.2 Mampu menyampaikan dan mendiskusikan uraian tugas kepada petugas 3.3. Penugasan diberikan kepada petugas/ karyawan sesuai dengan pembagian tugas yang telah ditetapkan sesuai dengan SOP yang berlaku 3.3.1 Mampu memberikan tugas kepada karyawan sesuai dengan SOP yang berlaku 3.4. Upaya peningkatan efisiensi dan efektifitas kepada karyawan dilakukan melalui pemberian motivasi kerja 3.4.1 Mampu menjelaskan bentukbentuk pemberian motivasi kerja 3.4.2 Mampu melakukan pemberian motivasi kerja untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas 4.1.Jadual kegiatan pengawasan disusun berdasar pada perencanaan yang tertuang dalam rencana bisnis dan perusahaan 4.1.1 Mampu menyusun jadwal pengawasan berdasarkan rencana bisnis dan perusahaan 4.1.2 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap jadwal pengawasan berdasarkan rencana bisnis perusaha Judul modul : Manajemen umum Halaman : 7 dari 27

Kriteria unjuk kerja 4.2.Pengawasan pelaksanaan pengelolaan dilakukan pada setiap tahap dan aspek sesuai dengan SOP yang berlaku Indikator unjuk kerja 4.2.1 Mampu menjelaskan kegiatan pengawasan pada setiap tahap dan aspek 4.2.2 Mampu menangani pengawasan pelaksanaan pengelolaan sesuai tahapan dan aspek Metoda penilaian Instrumen/ sumber yang diperlukan 4.3.Penyimpangan yang terjadi dicatat dan direkam dengan menggunakan SOP yang berlaku 4.3.1 Mampu menjelaskan adanya penyimpangan 4.3.2 Mampu membuat rekaman dan pencatatan penyimpangan 4.3.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap SOP dalam pencatatan dan perekaman penyimpangan 4.4.Tindakan koreksi terhadap penyimpangan dilakukan untuk menjamin keberlanjutan proses sesuai dengan SOP yang berlaku 4.4.1 Mampu merumuskan tindakan koreksi terhadap penyimpangan yang diperlukan sesuai dengan SOP yang berlaku 4.4.2 Mampu menyelesaikan tindakan koreksi dan perbaikan sesuai dengan SOP yang berlaku 5.1.Indikator keberhasilan setiap kegiatan program kerja diteapkan berdasar pada tujuan rencana bisnis dan perusahaan 5.1.1 Mampu merumuskan indikator keberhasilan tiap program kerja berdasarkan tujuan bisnis dan perusahaan 5.1.2 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap indikator keberhasilan 5.2.Pencapaian kegiatan diukur berdasarkan pada indikator keberhasilan yang ditetapkan dengan mempertimbangkan target yang ditetapkan dalam perencanaan 5.2.1 Mampu menguraikan pencapaian kegiatan sesuai target yang ditetapkan dalam perencanaan 5.2.2 Mampu melakukan pengukuran pencapaian target sesuai yang ditetapkan dalam perencanaan Judul modul : Manajemen umum Halaman : 8 dari 27

Kriteria unjuk kerja 5.3.Data hasil pengukuran dievaluasi untuk mengukur efektifitas dan efisiensi ketercapaian program 5.4.Laporan hasil evaluasi ketercapaian target disusun dengan menggunakan format dan prosedur yang ditetapkan Indikator unjuk kerja 5.3.1 Mampu mengevaluasi data hasil pengukuran pencapaian target program kerja Metoda penilaian Instrumen/ sumber yang diperlukan 5.4.1 Mampu menjelaskan format evaluasi pencapaian target 5.4.2 Mampu menyusun laporan hasil evaluasi pencapaian target dengan menggunakan format dan prosedur yang ditetapkan 5.4.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap format dan prosedur yang ditetapkan dalam penyusunan laporan evaluasi pencapaian target Metoda metoda yang digunakan dalam penilaian / uji kompetensi : 1. Penilaian sendiri ( ) 7. Pemeriksaan produk ( ) 13. Bermain peran ( ) 2. Interview ( ) 8. Laporan orang lain ( ) 14. Jawaban singkat ( ) 3. Demonstrasi ( ) 9. Proyek ( ) 15. Pilihan berganda ( ) 4. Portfolio ( ) 10. Jurnal ( ) 16. ( ) 5. Aktivitas praktek ( ) 11. Studi kasus ( ) 17. ( ) 6. Observasi ( ) 12. Simulasi ( ) 18. ( ) Judul modul : Manajemen umum Halaman : 9 dari 27

Catatan : Peserta : Nama Tanda tangan/ tanggal Asesor : Nama No. Reg. Tanda tangan/ tanggal Judul modul : Manajemen umum Halaman : 10 dari 27

BAB III PELAKSANAAN PENILAIAN Unit kompetensi Kode unit: PAM.MM.01.002.01 Judul unit kompetensi: melaksanakan manajemen umum Nama peserta : Tanggal/waktu : Nama asesor : 1. Tempat : 2. Penjelasan untuk asessor : 1. Asesor mengorganisasikan pelaksanaan penilaian berdasarkan metoda dan instrument/sumber-sumber penilaian seperti yang tercantum dalam perencanaan penilaian. 2. Asesor melaksanakan kegiatan pengumpulan bukti serta mendokumentasikan seluruh bukti pendukung yang dapat ditunjukkan oleh peserta sesuai dengan kriteria unjuk kerja yang dipersyaratkan. 3. Asesor membuat keputusan apakah peserta sudah kompeten (K), belum kompeten (BK) atau penilaian lanjut (PL), untuk setiap kriteria unjuk kerja berdasarkan buktibukti pendukung. 4. Asesor memberikan umpan balik kepada peserta mengenai pencapaian unjuk kerja, dan peserta juga diminta untuk memberikan umpan balik terhadap proses penilaian yang dilaksanakan (kuesioner). 5. Asesor dan peserta bersama-sama menandatangani pelaksanaan penilaian. 3.1 Kunci jawaban tugas teori 1. Sebutkan fungsi apa saja yang harus dilaksanakan manajemen dalam mencapai sasaran dan tujuan perusahaan? Untuk menjalankan tugas tersebut, manajemen harus menjalankan apa yang disebut sebagai fungsi, yaitu: Perencanaan (planning). Judul modul : Manajemen umum Halaman : 11 dari 27

Pengorganisasian (organizing). Pengarahan (actuating). Pengendalian (controlling). 2. Jelaskan keuntungan yang diperoleh dengan melaksanakan perencanaan yang baik. Perencanaan yang baik dapat memberikan keuntungan, seperti: Dapat dijadikan peluang masa yang akan datang. Mengantisipasi dan menghindari permasalahan di yang akan datang. Mengembangkan rangkaian langkah strategik dan taktik. 3. Jelaskan apa perbedaan proses perencanaan top-down dan bottom-up. Proses perencanaan top-down:: Manajemen puncak menentukan tujuan secara luas kemudian memperbolehkan tingkat manajer di bawahnya untuk membuat rencana dengan menggunakan batasan tersebut. Proses perencanaan bottom-up: Perencanaan dikembangkan mulai dari tingkatan bawah kemudian secara teratur sesuai hirarki menuju tingkatan yang lebih atas dimana peran kelompok sangat menentukan, karena itu memerlukan waktu yang lebih lama daripada proses top-down. Komitmen yang tinggi dapat diperoleh melalui proses perencanaan bottom-up, 4. Sebutkan tujuan dari dilakukannya pembagian kerja. Tujuan utama pembagian kerja adalah untuk memudahkan (i) proses komunikasi, (ii) pengambilan keputusan, (iii) evaluasi hasil kerja, (iv) perhitungan imbalan, serta (v) sosialisasi dan karier. 5. Jelaskan fungsi dari bagan organisasi. Fungsi dari bagan organisasi: Bawahan memiliki gambaran bagaimana perusahaan distrukturkan (manajer, bawahan, dan tanggung jawab digambarkan). Bila diperlukan seseorang untuk menangani masalah spesifik, bagan tersebut menunjukkan tempat menemukan orang yang bersangkutan. Memungkinkan para manajer untuk mengidentifikasi kelemahan perusahaan. Misalnya sumber konflik atau tempat dimana terjadi duplikasi. Judul modul : Manajemen umum Halaman : 12 dari 27

6. Apa yang dimaksud dengan pembagian tugas? Pembagian tugas merupakan pemecahan suatu tugas kerja sehingga setiap anggota dalam perusahaan bertanggung jawab dan melaksanakan seperangkat aktivitas yang terbatas dan bukan keseluruhan tugas. Seluruh tugas unit dipecah dalam beberapa pekerjaan yang lebih kecil yang berurutan, atau tugas dibagi-bagi dan dikhususkan diantara karyawan-karyawan dalam unit tersebut. 7. Apa yang dimaksud dengan pengarahan? Hal-hal apa saja yang harus diperhatikan dalam pengarahan? Atau dapat dikatakan pengarahan merupakan usaha mengintegrasikan usahausaha anggota/bawahan sedemikian sehingga tugas-tugas guna pencapaian sasaran dan tujuan dapat diselesaikan. Kegiatan pengarahan banyak menyangkut: Masalah pemberian motivasi kepada bawahan. Masalah kepemimpinan. Masalah pengembangan komunikasi. 8. Apa yang harus dilakukan manajer dalam menggerakkan/memotivasi bawahan? Tugas yang harus dilakukan manajer dalam fungsi menggerakkan karyawan/bawahan, adalah sebagai berikut: Memberitahu dan menjelaskan tujuan kepada para bawahan. Mengelola dan mengajak para bawahan untuk bekerja semaksimal mungkin. Membimbing bawahan untuk mencapai standar operasional (pelaksanaan). Mengembangkan bawahan guna merealisasikan kemungkinan sepenuhnya. Memberikan orang hak untuk mendengarkan. Memuji dan memberikan sanksi secara adil. Memberi hadiah melalui penghargaan dan pembayaran untuk pekerjaan yang diselesaikan dengan baik. Memperbaiki usaha penggerakan dipandang dari sudut hasil pengendalian. 9. Sebutkan keuntungan yang diperoleh dari pendelegasian wewenang. Keuntungan dilakukannya pendelegasian wewenang dengan tepat adalah: Semakin banyak tugas yang didelegasikan, semakin besar peluang para manajer untuk menerima tanggung jawab dari manajer tingkat yang lebih tinggi. Dan juga para manajer dapat berfungsi dengan lebih maksimal bagi perusahaan. Judul modul : Manajemen umum Halaman : 13 dari 27

Membantu karyawan untuk menerima dan mempraktikkan tanggung jawab yang diberikan. Hal ini juga memberikan rasa kepercayaan diri dan kemauan mengambil inisiatif pada karyawan. Diperoleh keputusan yang mungkin akan lebih baik dengan adanya pendelegasian, karena karyawan berada paling dekat dengan tempat pekerjaan dilakukan. Pendelegasian akan mempercepat pengambilan keputusan. 10. Apa yang dimaksud dengan pemberian motivasi? Berdasarkan batasan tersebut di atas, terdapat empat langkah pengendalian: 1. Menetapkan standar dan metode untuk pengukuran kinerja. Mencakup standard dan ukuran untuk segala hal, mulai target penjualan dan produksi sampai catatan kehadiran dan keamanan pekerja. 2. Mengukur kinerja. Langkah mengukur kinerja merupakan proses yang berlanjut dan repetitif, dengan frekuensi aktual bergantung pada jenis aktivitas yang sedang diukur. 3. Membandingkan kinerja sesuai dengan standar. Membandingkan kinerja adalah membandingkan hasil yang telah diukur dengan target atau standar yang telah ditetapkan. 4. Mengambil tindakan perbaikan (take corrective action) Tindakan ini dilakukan manakala kinerja rendah di bawah standar dan analisis menunjukkan perlunya diambil tindakan. Judul modul : Manajemen umum Halaman : 14 dari 27

3.2 Daftar cek unjuk kerja Kegiatan pengumpulan bukti No. KUK Indikator unjuk kerja Bukti-bukti pendukung Keputusan K BK PL Test tertulis - Mempersiapka n peserta uji - Memberikan penjelasan kepada peserta uji - Melaksanakan proses test tertulis - Mengevaluasi dan membuat kesimpulan hasil test tertulis Test lisan - Mempersiapka n peserta uji - Memberikan penjelasan kepada peserta uji - Melaksanakan proses tanya jawab - Mengevaluasi dan membuat kesimpulan hasil test lisan 1.1 1.1.1 Mampu menjelaskan visi dan misi perusahaan 1.1.2 Mampu menghubungkan visi dan misi dengan perencanaan pengelolaan perusahaan 1.1.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap visi, misi dan rencana strategik dalam pengelolaan perusahaan 1.2 1.2.1 Mampu menjelaskan rencana strategik perusahaan 1.2.2 Mampu menyampaikan rencana strategik perusahaan sesuai kebutuhan 1.3 1.3.1 Mampu menjelaskan data dan informasi yang diper-lukan untuk perencanaan dan pengelolaan SPAM 1.3.2 Mampu menangani pengumpulan data dan informasi untuk keperluan perencanaan dan pengelolaan perusahaan 1.3.3 Mampu menyusun rencana bisnis dan pengelolaan usaha berdasarkan data sumber air, kebutuhan air minum, kapasitas produksi, personil, dan data pendukung lainnya 1.4 1.4.1 Mampu menjelaskan format dan model dalam perencanaan bisnis dan perusahaan Judul modul : Manajemen umum Halaman : 15 dari 27

Kegiatan pengumpulan bukti No. KUK Indikator unjuk kerja Bukti-bukti pendukung Keputusan K BK PL Test simulasi - Mempersiapka n peserta simulasi - Memberikan penjelasan kepada peserta simulasi - Melaksanakan pengamatan pelaksanaan simulasi - Mengevaluasi dan membuat kesimpulan hasil test simulasi 1.4.2 Mampu menggunakan format dan model yang berlaku dalam penyusunan konsep rencana bisnis 1.4.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap format dan model yang berlaku dalam penyusunan rencana bisnis perusahaan 1.5 1.5.1 Mampu mendiskusikan draft perencanaan dengan dewan direksi untuk memperoleh koreksi dan pengesahan 1.5.2 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap prosedur pengesahan draft perencanaan 2.1 2.1.1 Mampu menguraikan struktur organisasi dan tata kerja untuk kebutuhan pembagian kerja 2.1.2 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku dalam pelaksanaan pembagian kerja 2.2 2.2.1 Mampu menjelaskan pembagian tugas berdasar struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku 2.2.2 Mampu melaksanakan pembagian tugas berdasarkan struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku Judul modul : Manajemen umum Halaman : 16 dari 27

Kegiatan pengumpulan bukti No. KUK Indikator unjuk kerja Bukti-bukti pendukung Keputusan K BK PL 2.2.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap struktur organisasi dan tata kerja yang berlaku dalam pelaksanaan pembagian tugas untuk pelaksanaan perencanaan 2.3 2.3.1 Mampu merumuskan pembagian kerja/tugas untuk pencapaian target 2.3.2 Mampu merumuskan uraian tugas untuk pencapaian target 2.3.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap rumusan pembagian tugas dan pencapain target 3.1 3.1.1 Mampu menjelaskan uraian tugas kepada petugas sesuai struktur organisasi 3.1.2 Mampu menyampaikan dan mendiskusikan uraian tugas kepada petugas 3.1.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap uraian tugas 3.2 3.2.1 Mampu menjelaskan uraian tugas kepada petugas untuk memperoleh pemahan bersama 3.2.2 Mampu menyampaikan dan mendiskusikan uraian tugas kepada petugas 3.3 3.3.1 Mampu memberikan tugas kepada karyawan sesuai dengan SOP yang berlaku Judul modul : Manajemen umum Halaman : 17 dari 27

Kegiatan pengumpulan bukti No. KUK Indikator unjuk kerja Bukti-bukti pendukung Keputusan K BK PL 3.4 3.4.1 Mampu menjelaskan bentuk-bentuk pemberian motivasi kerja 3.4.2 Mampu melakukan pemberian motivasi kerja untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas 4.1 4.1.1 Mampu menyusun jadwal pengawasan berdasarkan rencana bisnis dan perusahaan 4.1.2 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap jadwal pengawasan berdasarkan rencana bisnis perusahaan 4.2 4.2.1 Mampu menjelaskan kegiatan pengawasan pada setiap tahap dan aspek 4.2.2 Mampu menangani pengawasan pelaksanaan pengelolaan sesuai tahapan dan aspek 4.3 4.3.1 Mampu menjelaskan adanya penyimpangan 4.3.2 Mampu membuat rekaman dan pencatatan penyimpangan 4.3.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap SOP dalam pencatatan dan perekaman penyimpangan 4.4 4.4.1 Mampu merumuskan tindakan koreksi terhadap penyimpangan yang diperlukan sesuai dengan SOP yang berlaku Judul modul : Manajemen umum Halaman : 18 dari 27

Kegiatan pengumpulan bukti No. KUK Indikator unjuk kerja Bukti-bukti pendukung Keputusan K BK PL 4.4.2 Mampu menyelesaikan tindakan koreksi dan perbaikan sesuai dengan SOP yang berlaku 5.1 5.1.1 Mampu merumuskan indikator keberhasilan tiap program kerja berdasarkan tujuan bisnis dan perusahaan 5.1.2 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap indikator keberhasilan 5.2 5.2.1 Mampu menguraikan pencapaian kegiatan sesuai target yang ditetapkan dalam perencanaan 5.2.2 Mampu melakukan pengukuran pencapaian target sesuai yang ditetapkan dalam perencanaan 5.3 5.3.1 Mampu mengevaluasi data hasil pengukuran pencapaian target program kerja 5.4 5.4.1 Mampu menjelaskan format evaluasi pencapaian target 5.4.2 Mampu menyusun laporan hasil evaluasi pencapaian target dengan menggunakan format dan prosedur yang ditetapkan 5.4.3 Mampu menunjukkan kepatuhan terhadap format dan prosedur yang ditetapkan dalam penyusunan laporan evaluasi pencapaian target Judul modul : Manajemen umum Halaman : 19 dari 27

Catatan : Peserta : Nama Tanda tangan/ tanggal Asesor : Nama No. Reg. Tanda tangan/ tanggal Judul modul : Manajemen umum Halaman : 20 dari 27

BAB IV REKOMENDASI KEPUTUSAN PENILAIAN UJI KOMPETENSI Nama peserta : Nama asesor : no. Reg : Nama tenaga ahli/ Subject specialist (jika ada) : Nomor unit kompetensi : PAM.MM01.002.01. Judul unit kompetensi Elemen kompetensi 1. Melakukan perencanaan 2. Melakukan pengorganisasian 3. Melakukan pengarahan dan memberikan motivasi 4. Melakukan pengendalian 5. Melakukan evaluasi : Melaksanakan manajemen umum Kompeten Hasil penilaian/uji kompetensi Belum kompeten Penilaian lanjut Pelatihan lanjut Keterangan Judul modul : Manajemen umum Halaman : 21 dari 27

Peserta telah diberikan umpan balik/masukan dan diinformasikan hasil penilaian/uji kompetensi serta penjelasan terhadap keputusan yang dibuat. Berdasarkan hasil penilaian tersebut, peserta : Direkomendasikan/ tidak direkomendasikan *) Untuk mendapatkan pengakuan terhadap unit kompetensi yang diujikan Nama asesor : Tanda tangan : tgl. no. Reg.: Saya mengkonfirmasikan bahwa peserta telah melaksanakan penilaian pada unit kompetensi ini dan saya menyatakan Nama tenaga ahli/subject specialist : setuju tidak setuju Tanda tangan : tgl. Saya telah mendapatkan umpan balik/ masukan terhadap bukti yang telah saya berikan serta informasi mengenai hasil penilaian dan penjelasan untuk keputusan yang dibuat Nama peserta : Tanda tangan : tgl. *) Coret yang tidak perlu Judul modul : Manajemen umum Halaman : 22 dari 27

LAMPIRAN Judul modul : Manajemen umum Halaman : 23 dari 27

Bagian 5 : perencanaan penilaian Unit kompetensi Nomor : Judul : Nama peserta : Tanggal/waktu :, Nama asesor : 1. Tempat : 2. Penjelasan untuk penilaian dan peserta : 1. Asesor memberikan bimbingan kepada peserta dalam mempelajari seluruh standar kriteria unjuk kerja (KUK) yang dipersyaratkan, batasan variabel, panduan penilaian dan kompetensi kunci yang terdapat pada unit kompetensi dan yakinkan bahwa peserta sudah benar-benar memahami seluruh isinya. 2. Peserta diminta untuk melaksanakan penilaian mandiri seuai dengan indikator unjuk kerja yang dipersyaratkan (gunakan form penilaian mandiri). 3. Penilaian dengan peserta (jenis-jenis metoda terdapat di bagian akhir form ini). 4. Penilai dan peserta menandatangani perencanaan penilaian. Judul modul : Manajemen umum Halaman : 24 dari 27

Kriteria unjuk kerja Indikator unjuk kerja Metoda penilaian Instrumen/ sumber yang diperlukan Contoh: Test tertulis : - Soal-soal test tertulis, - Kertas untuk Jawaban soal-soal tertulis, - Ruang kelas dan fasilitas standar, - Alat tulis kantor. Test lisan : - Daftar pertanyaan lisan, - Kertas untuk catatan jawaban pertanyaan lisan, - Ruang kelas dan fasilitas standar - Alat tulis kantor. Simulasi - Daftar pertayaan untuk simulasi - Kertas untuk catatan penilaian simulasi - PC atau laptop jika simulasi memerlukan - Dokumen-dokumen terkait standar teknis - Ruang kelas dan fasilistas standar - Alat tulis kantor Judul modul : Manajemen umum Halaman : 25 dari 27

Metoda metoda yang digunakan dalam penilaian / uji kompetensi : 1. Penilaian sendiri ( ) 7. Pemeriksaan produk ( ) 13. Bermain peran ( ) 2. Interview ( ) 8. Laporan orang lain ( ) 14. Jawaban singkat ( ) 3. Demonstrasi ( ) 9. Proyek ( ) 15. Pilihan berganda ( ) 4. Porofolio ( ) 10. Jurnal ( ) 16. ( ) 5. Aktivitas praktek ( ) 11. Studi kasus ( ) 17. ( ) 6. Observasi ( ) 12. Simulasi ( ) 18. ( ) Catatan : Peserta : Nama Tanda tangan/ tanggal Asesor : Nama No. reg. Tanda tangan/ tanggal Judul modul : Manajemen umum Halaman : 26 dari 27

DAFTAR PERTANYAAN TEST LISAN No. Pertanyaan Jawaban yang diharapkan Jawaban peserta Penilaian DAFTAR PERTANYAAN SIMULASI No. Pertanyaan K Penilaian BK Judul modul : Manajemen umum Halaman : 27 dari 27