LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TK II SLEMAN (Berita Resmi Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman) NOMOR : 1 TAHUN : 1996 SERI : B PERATURAN DAERAH KABUPATEN TINGKAT II SLEMAN NOMOR 5 TAHUN 1996 TENTANG BIAYA PELAYANAN INSEMINASI BUATAN PADA SAPI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEPALA DAERAH TINGKAT II SLEMAN Menimbang : a. bahwa dalam rangka peningkatan produksi dan atau kualitas ternak sapi perlu dilaksanakan kegiatan Inseminasi Buatan Pada Sapi; b. bahwa agar pelaksanaan Inseminasi Buatan Pada Sapi tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar perlu penyeragaman besarnya biaya pelayanan Inseminasi Buatan Pada Sapi; c. bahwa untuk melaksanakan maksud tersebut di atas perlu diatur dan ditetapkan dalam Peraturan Daerah. Mengingat : 1. Undang- Undang Nomor 5 Tahun 1974, tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di Daerah 2. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta jo Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950;
3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 1956, tentang Pertimbangan Keuangan antara Negara dengan Daerah-Daerah yang berhak mengatur rumah tangganya sendiri; 4. Undang-Undang Nomor 12 DRT Tahun 1957, tentang peraturan Umum Retribusi daerah jo Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 11 Tahun 1969 5. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1967, tentang Ketentuan- Ketentuan Pokok Peternakan dan Kesehatan Hewan; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 1995, tentang Penyerahan Sebagian Urusan Pemerintah Kepada 26 (du puluh enam) Daerah Tingkat II Percontohan; 7. Surat Keputusan Direktur Jendral Peternakan Nomor 719/ KPTS/ DPJ/ Deptan/ 1986, tentang Tatacara Penyelenggaraan Inseminasi buatan dan Syarat-Syarat Tatacara Pengadaan Inseminator; 8. Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 7 Tahun 1959, tentang Penyerahan Secara Nyata Beberapa Urusan Daerah Istimewa Yogyakarta Kepada Daerah swantara Tingkat II Bantul, Sleman, Kulonprogo, dan Gunungkidul ; 9. Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman Nomor 26 Tahun 1995, tentang Pembentukan dan Organisasi Dinas Peternakan Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman ; 10. Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman Nomor 1 Tahun 1987, tentang Penyidik Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman ; Dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman. MEMUTUSKAN Menetapkan : PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II SLEMAN TENTANG BIAYA PELAYANAN INSEMINASI BUATAN PADA SAPI
BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : a. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman. b. Kepala Daerah adalah Kepala Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman. c. Dinas Peternakan adalah Dinas Peternakan Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman. d. Kepala Dinas Peternakan ialah Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman e. Inseminasi Buatan Pada Sapi adalah kegiatan memasukkan sperma kedalam saluran reproduksi ternak sapi betina dengan alat Bantu. f. Inseminator adalah orang yang telah dididik dan lulus dalam latihan ketrampilan khusus untu melakukan inseminasi buatan. g. Asisten Supervisor ialah Petugas yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan inseminasi buatan Tingkat Kabupaten. h. Akseptor ialah ternak sapi yang pernah menerima pelayanan Inseminasi Buatan. i. Pos Inseminasi Buatan adalah tempat dimana Inseminator bertugas j. Satuan Layanan Terpadu Inseminasi Buatan (SPT-IB) Kecamatan adalah Satuan kerja yang didalamnya terdapat Pos Inseminasi Buatan dan kegiatan lainnya. BAB II KEWAJIBAN DAN HAK Pasal 2 (1). Setiap petani yang menghendaki pelayananan Inseminasi Buatan Pada Sapi wajib menyiapkan ternak sapi dan melaporkan kepada Inseminator/ Satuan Pelayanan Terpadu Inseminasi Buatan (SPT-IB). (2). Setiap petani yang sudah melaporkan kepada Inseminator/ Satuan Pelayanan Terpadu Inseminasi Buatan Pada Sapi berhak memperoleh pelayanan inseminasi buatan Pasal 3 (1). Inseminator wajib memberikan pelayanan inseminasi buatan pada sapi calon akseptor/ akseptor sampai jadi berikut kelengakapan administrasinya. (2). Inseminator wajib membuat laporan pelaksanaan inseminasi buatan pada sapi kepada Kepala Dinas Peternakan lewat Asisten Supervisor untuk setiap bulannya.
(3). Inseminator berhak menerima biaya pelayanan inseminasi buatan pada sapi dari petani, untuk selanjutnya disetor ke Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Cabang Sleman lewat Bendaharawan Khusus Penerima Dinas Peternakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. BAB III BIAYA PELAYANAN DAN PENGELOLAAN Pasal 4 (1). Setiap petani yang memperoleh pelayanan inseminasi buatan wajib membayar biaya pelayanan Inseminasi Buatan. (2). Biaya pelayanan Inseminasi Buatan Pada Sapi ditentukan sebesar : 1) Inseminasi I (Pertama) Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah) 2) Inseminasi II (Kedua) Rp. 3.500,- (tiga ribu lima ratus rupiah) 3) Inseminasi III (Ketiga) Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) Pasal 5 Biaya pelayanan Inseminasi Buatan Pada Sapi tersebut Pasal 4 Peraturan Daerah ini merupakan Pendapatan Pemerintah Daerah. Pasal 6 (1). Pengelolaan biaya pelayanan Inseminasi Buatan Pada Sapi diatur sebagai beriku : - 80% untuk biaya inseminator - 20% untuk pendapatan Asli Daerah (2). Biaya Inseminator sebagaimana tersebut ayat (1) pasal ini dituangkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Pemerintah Daerah. BAB IV PELAKSANAAN DAN PENGAWASAN Pasal 7 (1). Pelaksanaan atas Peraturan Daerah ini ditugaskan/ diserahkan kepada Dinas Peternakan. (2). Pengawasan terhadap Peraturan Daerah ini ditugaskan kepada instansi yang berwenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
BAB V KETENTUAN PIDANA Pasal 8 (1). Barang siapa melanggar ketentuan Pasal 3 dan Pasal 4 ayat (1) Peraturan Daerah ini diancam hukuman kurungan selama-lamanya 3 (tiga) bulan atau denda sebanyakbanyaknya Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah). (2). Tindak pidana sabagaimana dimaksud ayat (1) pasal ini adalah pelanggaran. BAB VI PENYIDIKAN Pasal 9 (1).Selain oleh Pejabat Penyidik Umum yang bertugas menyidik tindak pidana, penyidikan atas tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Daerah ini dapat juga dilakukan oleh Pejabat Penyidik Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman yang pengangkatannya ditetapkan sesuai dengan peraturan prundang-undangan yang berlaku. (2).Dalam melaksanakan tugas penyidikan para penyidik sebagaimana dimaksud ayat (1) pasal ini berwenang : a. Menerima laporan atau pengaduan dari seseorang tentang adanya tindak pidana. b. Melakukan tindakan pertama pada saat itu di tempat kejadian dan melakukan pemeriksaan. c. Menyuruh berhenti seseorang tersangka dan memeriksa tanda pengenal diri tersangka. d. Melakukan penyitaan benda atau surat. e. Mengambil sidik jari dan memotret seseorang. f. Mengambil orang yang diperlukan dalam hubungannya dengan pemeriksaan perkara. g. Mendatangkan orang ahli yang diperlukan dalam hubungannya dengan pemeriksaan perkara.
h. Menghentikan penyidikan setelah mendapat petunjuk dari Penyidik Umum bahwa tidak terdapat cukup bukti atau peristiwa tersebut bukan merupakan tindak pidana dan dan selanjutnya melalui Penyidik Umum memberitahukan hal tersebut kepada Penuntut Umum, Tersangka dan keluarganya. i. Mengadakan tindakan lain menurut hukum yang dapat dipertanggunjawabkan. BAB VII KETENTUAN LAIN-LAIN Pasal 10 Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan daerah ini sepanjang mengenai pelaksanaannya akan diatur oleh Kepala Daerah. BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 11 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkannya. Agar supaya setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Pearaturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Daerah Tingakat II Sleman. Ditetapkan di : Sleman Pada tanggal : 30 Mei 1996 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman Ketua Bupati Kepala Daerah Tingkat II Sleman Cap ttd. Cap ttd. S U D I Y O N O DRS. H. ARIFIN ILYAS
Disyahkan oleh Gubernur Kepala Daerah Istimewa Yogyakarta dengan Surat Keputusan : Nomor : 274/ KPTS/ 1996 Tanggal : 16 September 1996 Diundangkan dalam Lembaran Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman Nomor : 1 Seri : B Tanggal : 30 September 1997 Sekretariat Wilayah/ Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman Cap ttd. RM. H. TIRUN MARWITO, SH NIP. : 490 013 928