KOMITE AUDIT PEDOMAN KERJA KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) BAB I Tujuan Umum... 3

dokumen-dokumen yang mirip
PEDOMAN KERJA KOMITE AUDIT

DAFTAR ISI CHARTER KOMITE AUDIT. I Pendahuluan 1. II Tujuan Pembentukan Komite Audit 1. III Kedudukan 2. IV Keanggotaan 2. V Hak dan Kewenangan 3

Pedoman Kerja Komite Audit

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT SINAR MAS AGRO RESOURCES & TECHNOLOGY Tbk.

DAFTAR ISI CHARTER KOMITE AUDIT PT INDOFARMA (Persero) Tbk

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT SUMBERDAYA SEWATAMA

PIAGAM KOMITE AUDIT DAN RISIKO USAHA (BUSINESS RISK AND AUDIT COMMITTEES CHARTER) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. BAGIAN I

Audit Committee Charter- SSI. PT SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk. PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

PIAGAM KOMITE AUDIT (Audit Committee Charter)

KOMITE AUDIT CHARTER PT INDOFARMA (PERSERO) TBK

PIAGAM KOMITE AUDIT 2015

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT BANK MASPION INDONESIA Tbk

PT KEDAUNG INDAH CAN TBK

PIAGAM KOMITE AUDIT PT PP LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk

PT. MALINDO FEEDMILL, Tbk. No. Dokumen = 067/CS/XI/13 PIAGAM KOMITE AUDIT. Halaman = 1 dari 10. PIAGAM Komite Audit. PT Malindo Feedmill Tbk.

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

PT. BANK CENTRAL ASIA, Tbk. PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTE CHARTER)

INTERNAL AUDIT CHARTER 2016 PT ELNUSA TBK

KEPUTUSAN DEWAN KOMISARIS PT INDONESIA ASAHAN ALUMINIUM (PERSERO) NOMOR : PC-07/05/2014 TENTANG PIAGAM KOMITE AUDIT

PT ARGHA KARYA PRIMA INDUSTRY Tbk PIAGAM KOMITE AUDIT. (Audit Committee Charter)

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) PT PERTAMINA INTERNASIONAL EKSPLORASI & PRODUKSI

PIAGAM KOMITE AUDIT. ( AUDIT COMMITTE CHARTER ) PT FORTUNE MATE INDONESIA Tbk

Piagam Unit Komite Audit ("Committee Audit Charter" ) PT.Catur Sentosa Adiprana Tbk.

PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

PR/MAR/NDO. Piagam Komite Audit PT PRIMARINDO ASIA INFRASTRUCTURE. ASIA INFRASTRUCTURE Tbk

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA KOMITE AUDIT

PIAGAM KOMITE AUDIT. 1. Anggota Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris.

PIAGAM KOMITE AUDIT. CS L3 Rincian Administratif dari Kebijakan. Piagam Komite Audit CS L3. RAHASIA Hal 1/11

PT MULTI INDOCITRA Tbk PIAGAM KOMITE AUDIT

PIAGAM KOMITE AUDIT. (Audit Committee Charter) PENDAHULUAN

PEDOMAN KERJA KOMITE AUDIT

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA KOMITE AUDIT

PIAGAM KOMITE AUDIT PT DUTA INTIDAYA, TBK

PT DUTA ANGGADA REALTY TBK. PIAGAM KOMITE AUDIT

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

PIAGAM KOMITE AUDIT. CS L3 Rincian Administratif dari Kebijakan. Piagam Komite Audit CS L3

PT. BUANA FINANCE, TBK PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

PT. Wahana Ottomitra Multiartha, Tbk

PT BFI FINANCE INDONESIA Tbk Piagam Komite Audit (Audit Committee Charter)

PIAGAM KOMITE AUDIT PT INTERMEDIA CAPITAL, Tbk.

PIAGAM KOMITE AUDIT. PT Wahana Ottomitra Multiartha, Tbk. DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH

PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk

I. PENDAHULUAN. 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan;

PT DANAREKSA (PERSERO) PIAGAM KOMITE AUDIT 2017

BAB IV PEDOMAN KERJA KOMITE-KOMITE

PT FIRST MEDIA Tbk Piagam Komite Audit

A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Penyusunan Piagam Komite Audit 2. Tujuan Penyusunan Piagam Komite Audit

LAPORAN PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN EFEK YANG MELAKUKAN KEGIATAN USAHA SEBAGAI PENJAMIN EMISI EFEK DAN PERANTARA PEDAGANG EFEK

PT. BUANA FINANCE, TBK PIAGAM KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER)

KOMITE AUDIT ( PIAGAM KOMITE AUDIT )

Pedoman Kerja Dewan Komisaris

PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Komite Audit

PIAGAM (CHARTER) AUDIT SATUAN PENGAWASAN INTERN PT VIRAMA KARYA (Persero)

Panduan Tugas Pokok dan Fungsi Kerja Komite Audit Sesuai Tata Kelola Perusahaan Yang Baik PIAGAM KOMITE AUDIT PT ELNUSA TBK

PT PERKEBUNAN NUSANTARA III (PERSERO)

PIAGAM KOMITE AUDIT PT PANIN FINANCIAL Tbk

PT INDOSAT Tbk. Piagam Komite Audit

PT MILLENNIUM PHARMACON INTERNATIONAL TbK. PIAGAM KOMITE AUDIT (Audit Commiffee Chartefl

BANK BUKOPIN. Dewan Komisaris serta sebagai upaya untuk mendorong terselenggaranya pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG)

PETUNJUK PELAKSANAAN PEMERIKSAAN KINERJA BPK 1. PENDAHULUAN

-1- LAPORAN PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN EFEK YANG MELAKUKAN KEGIATAN USAHA SEBAGAI PENJAMIN EMISI EFEK DAN PERANTARA PEDAGANG EFEK

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 55 /POJK.04/2015 TENTANG PEMBENTUKAN DAN PEDOMAN PELAKSANAAN KERJA KOMITE AUDIT

PIAGAM AUDIT INTERNAL

SURAT KEPUTUSAN BERSAMA KOMISARIS DAN DIREKSI PT. PERKEBUNAN NUSANTARA II (Persero) NOMOR : II.0/Kpts/06/XI/2010 TENTANG

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DEWAN KOMISARIS PT. BPR KANAYA

Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi

Pedoman Direksi. PT Astra International Tbk

FAKTOR PENILAIAN: PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS

PIAGAM KOMITE GOOD CORPORATE GOVERNANCE (COMMITTEE GOOD CORPORATE GOVERNANCE CHARTER) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk BAGIAN I

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PT LIPPO KARAWACI Tbk Piagam Dewan Komisaris

PEDOMAN DAN KODE ETIK DEWAN KOMISARIS A. LANDASAN HUKUM

PEDOMAN PELAKSANAAN KERJA PIAGAM KOMITE AUDIT TELKOM GROUP

Deskripsi Tugas, Tanggung Jawab Dan Wewenang. Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris

Pedoman Dewan Komisaris. PT Astra International Tbk

PT FIRST MEDIA Tbk Piagam Direksi

PT FIRST MEDIA Tbk Piagam Dewan Komisaris

Piagam Audit Internal. PT Astra International Tbk

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DEWAN KOMISARIS

Piagam Audit Internal. PT Astra International Tbk

PIAGAM KOMITE AUDIT PT INTER DELTA Tbk

PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA DIREKSI

Kebijakan tentang Benturan Kepentingan dan Benturan Komitmen

PEDOMAN PENILAIAN PELAKSANAAN PRINSIP-PRINSIP TATA KELOLA YANG BAIK LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA

PIAGAM DEWAN KOMISARIS PT Darma Henwa Tbk. Pedoman Tentang Fungsi dan Peran Dewan Komisaris Sesuai dengan Prinsip-prinsip Good Corporate Governance

FAKTOR PENILAIAN: PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS

PT. CENTRAL PROTEINA PRIMA Tbk

PIAGAM KOMITE MANAJEMEN RISIKO

KOMITE KOMITE DEWAN KOMISARIS KOMITE AUDIT

PIAGAM DEWAN KOMISARIS dan DIREKSI

perusahaan PT. Toba Pulp Lestari? perusahaan PT. Toba Pulp Lestari?

SALINAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 18/POJK.03/2014 TENTANG PENERAPAN TATA KELOLA TERINTEGRASI BAGI KONGLOMERASI KEUANGAN

PIAGAM SATUAN PENGAWASAN INTERNAL (INTERNAL AUDIT CHARTER)

RANCANGAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR.../POJK.../20...

- 1 - LAMPIRAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 7 /SEOJK.03/2016 TENTANG STANDAR PELAKSANAAN FUNGSI AUDIT INTERN BANK PERKREDITAN RAKYAT

PEDOMAN DEWAN KOMISARIS PT SOECHI LINES Tbk.

PEDOMAN KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI PT UNILEVER INDONESIA TBK

Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris

PEDOMAN KERJA KOMITE AUDIT

Transkripsi:

PEDOMAN KERJA KOMITE AUDIT (AUDIT COMMITTEE CHARTER) DAFTAR ISI Executive Summary BAB I Tujuan Umum... 3 BAB II Organisasi... 4 1. Struktur... 4 2. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang... 4 3. Hubungan dengan Dewan Kmisaris, Direksi, Auditr Internal dan Auditr Eksternal... 4 4. Anggta Kmite Audit... 5 5. Rapat... 6 6. Pelapran... 7 7. Evaluasi kinerja... 8 8. Orientasi Bagi Anggta Kmite Audit Yang Baru... 8 9. Kde Etik... 8 BAB III Standar Operasi dan Prsedur Kerja Kmite Audit... 9 1. Pengawasan Terhadap Pelapran Keuangan... 9 2. Pengawasan Terhadap Prses Audit... 9 a. Pengawasan Terhadap Prses Audit Oleh Auditr Internal... 9 b. Pengawasan Terhadap Prses Audit Oleh Auditr Eksternal... 11 c. Pengawasan Dalam Prses Audit Yang Bersifat Khusus (Investigative/Special Audit)... 12 3. Pengawasan Terhadap Pengendalian Internal dan Manajemen Risik... 12 4. Pengawasan Terhadap Implementasi Gd Crprate Gvernance... 12 Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 1

EXECUTIVE SUMMARY Landasan utama pembentukan Kmite Audit di Perusahaan: Keputusan Ketua BAPEPAM N. 29/PM/2004 tentang Pembentukan dan Pedman Pelaksanaan Kerja Kmite Audit yang mengharuskan pembentukan Kmite Audit bagi Perusahaan-Perusahaan yang tercatat di bursa efek dan rumusan tugas dan tanggung jawab Kmite Audit. Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta N. 339/BEJ/2001 tentang Ketentuan Umum Pencatatan Efek Bersifat Ekuitas di Bursa yang mengharuskan pembentukan Kmite Audit bagi Perusahaan-Perusahaan yang terdaftar di bursa efek dan rumusan tugas, tanggung jawabnya berikut prses pelaprannya. Pedman Gd Crprate Gvernance yang disusun leh Kmite Nasinal Kebijakan GCG. Tujuan pembentukan Kmite Audit adalah membantu Dewan Kmisaris dalam melaksanakan fungsi pengawasan (versight) dan merupakan salah satu pilar utama dalam penerapan prinsip-prinsip Gd Crprate Gvernance (GCG) dalam Perusahaan. Untuk dapat berfungsi secara efektif, dukungan yang kuat terutama dari Direksi dan Dewan Kmisaris sangat diperlukan, karena tanpa dukungan ini Kmite Audit tidak akan dapat berfungsi secara ptimal. Efektivitas Kmite Audit juga ditentukan leh kmpetensi anggtanya. Anggta Kmite Audit harus terdiri dari prfesinal yang memiliki pengalaman yang panjang dan berkualitas di dunia usaha serta mampu untuk berpikir strategis. Tugas utama Kmite Audit dalam menjalankan fungsi pengawasannya adalah memastikan: Kehandalan lapran keuangan Perusahaan, terutama yang dipublikasikan. Efektivitas pengendalian internal atas lapran keuangan. Kehandalan pengendalian risik usaha dan efektivitas pengendalian intern kegiatan perasinal Perusahaan. Ketaatan Perusahaan terhadap peraturan yang berlaku dan perilaku yang beretika. Keandalan, independensi, dan prfesinalitas kinerja fungsi Auditr Internal Tindak lanjut hasil temuan pemeriksaan Internal Audit, Eksternal Audit serta pemeriksaan Bapepam/Bursa Efek Indnesia. Tidak adanya benturan kepentingan diantara manajemen. Untuk dapat berfungsi dengan baik dan mampu mempertahankan independensinya, Kmite Audit harus memfkuskan kegiatannya pada kegiatan-kegiatan yang bersifat strategik dan menghindarkan diri dari kegiatan harian yang bersifat eksekusi. Dalam menjalankan tugas dan kegiatannya Kmite Audit tidak menduplikasi fungsi pengawasan lainnya di dalam Perusahaan. Manual dan Standar Operasi dan Prsedur ini adalah sebagai pedman dan panduan bekerja bagi Kmite Audit. Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 2

BAB I TUJUAN UMUM Memenuhi kewajiban Perusahaan sebagai Perusahaan publik terhadap : Keputusan Ketua BAPEPAM N. 29/PM/2004 tentang Pembentukan dan Pedman Pelaksanaan Kerja Kmite Audit yang mengharuskan pembentukan Kmite Audit bagi Perusahaan-Perusahaan yang tercatat di bursa efek dan rumusan tugas dan tanggung jawab Kmite Audit. Keputusan Direksi PT Bursa Efek Jakarta N. 339/BEJ/2001 tentang Ketentuan Umum Pencatatan Efek Bersifat Ekuitas di Bursa yang mengharuskan pembentukan Kmite Audit bagi Perusahaan-Perusahaan yang terdaftar di bursa efek dan rumusan tugas, tanggung jawabnya berikut prses pelaprannya. Sejak tahun 2006 Perusahaan telah membentuk Kmite Audit. Guna memenuhi kewajiban dimaksud, maka Kmite Audit memandang perlu untuk merumuskan kembali manual (standar perasi dan prsedur kerja) Kmite Audit dan melakukan penyempurnaan seperlunya. Manual ini diharapkan dapat digunakan sebagai panduan leh anggta Kmite Audit dalam meningkatkan efektivitasnya membantu Dewan Kmisaris melaksanakan fungsi versight dalam upaya pemberdayaan GCG. Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 3

BAB II ORGANISASI 1. Struktur Kmite Audit merupakan perangkatdewan Kmisaris dan bertanggungjawab kepada Dewan Kmisaris. Ketua Kmite Audit merupakan Kmisaris Independen Perusahaan. Dewan Kmisaris bertanggung jawab untuk memilih Kmite Audit. 2. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Tugas dan tanggung jawab Kmite Audit memiliki tugas dan tanggung jawab atas hal-hal yang terkait dengan: a. Melakukan telaah terhadap kredibilitas dan bjektivitas, termasuk pengaduan yang terkait dengan lapran keuangan serta pelapran lainnya terkait infrmasi keuangan Perusahaan dan prses pengawasan internal yang terkait. b. Melakukan telaah tentang kepatuhan Perusahaan terhadap peraturan-peraturan terkait dan etika Perusahaan. c. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Kmisaris terkait dengan adanya ptensi benturan kepentingan. d. Melakukan telaah terhadap pelaksanaan manajemen risik dan prses pengawasan internal yang terkait. e. Melakukan supervisi fungsi Audit Internal dan melakukan pengawasan atas pekerjaan Auditr Eksternal. f. Memastikan independensi Auditr Eksternal dalam melaksanakan tugasnya. g. Memberikan masukan yang independen yang dapat membantu pengambilan keputusan Dewan Kmisaris. h. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan Publik atas jasa yang diberikannya. i. Menjaga kerahasiaan dkumen, data dan infrmasi Perusahaan. j. Menangani pengaduan atau pelapran sehubungan dugaan pelanggaran terkait pelapran keuangan. Wewenang Kmite Audit meliputi, antara lain: a. Memberikan pendapat dan rekmendasi dalam pemilihan Kepala Auditr Internal. b. Memberikan pendapat dan rekmendasi dalam penetapan Auditr Eksternal yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan, dan fee. c. Menunjuk pihak ketiga (utsurce) untuk mendukung pelaksanaan tugas Kmite Audit. d. Memiliki akses terhadap data dan infrmasi yang dibutuhkan dalam menjalankan fungsinya. Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 4

3. Hubungan Kerja dengan Dewan Kmisaris, Auditr Internal dan Auditr Eksternal. Dewan Kmisaris memberikan tugas kepada Kmite Audit sesuai dengan tugas, tanggung jawab dan wewenang yang tercantum dalam manual ini. Dewan Kmisaris dapat memberikan tugas khusus kepada Kmite Audit. Kmite Audit melakukan fungsi pengawasan atas pelaksanaan tugas Auditr Internal. Kmite Audit melakukan fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dari Auditr Eksternal. 4. Anggta Kmite Audit a. Kualifikasi i. Memiliki integritas dan rekam jejak yang baik ii. Memiliki pengalaman kerja minimal 10 tahun di bidang pengawasan atau pemeriksaan dan atau pengalaman praktis pada tingkat manajerial di Perusahaan atau lembaga yang bergerak di bidang jasa keuangan. iii. Memiliki pengetahuan yang memadai tentang peraturan perundangan di bidang pasar mdal dan peraturan perundang-undangan terkait lainnya. iv. Tidak memiliki kepentingan atau keterkaitan pribadi yang dapat menimbulkan benturan kepentingan dengan Perusahaan. v. Bukan merupakan rang dalam Kantr Akuntan Publik, Kantr Knsultan Hukum, atau Pihak lain yang memberi jasa audit, jasa nn audit dan atau jasa knsultasi lain kepada Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir sebelum diangkat leh Dewan Kmisaris. vi. Bukan merupakan rang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin atau mengendalikan kegiatan Perusahaan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir sebelum diangkat leh Dewan Kmisaris, kecuali Kmisaris Independen. vii. Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada Perusahaan. Dalam hal anggta Kmite Audit memperleh saham akibat suatu persitiwa hukum maka dalam jangka waktu paling lama 6 (enam) bulan setelah diperlehnya saham tersebut wajib mengalihkan kepada Pihak lain. viii. Tidak mempunyai : Hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik secara hrisntal maupun vertikal dengan Kmisaris, Direksi, atau Pemegang Saham Utama Perusahaan; dan atau, Hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan. ix. Memiliki perilaku dan pemikiran yang independen. x. Memiliki kmitmen waktu dan tenaga. xi. Memiliki pemahaman mengenai prses bisnis Perusahaan. xii. Memiliki pemahaman mengenai prinsip-prinsip GCG. xiii. Memiliki kemampuan membaca dan memahami lapran keuangan. Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 5

5. Rapat xiv. Memiliki pemahaman yang memadai tentang knsep risik dan pengendalian risik dalam aktivitas usaha dan pengendalian intern Perusahaan. xv. Memiliki kemampuan untuk menyampaikan pendapat dan rekmendasi yang membangun. xvi. Memiliki pemahaman mengenai knsep auditing. b. Kmpsisi Jumlah anggta Kmite Audit termasuk Kmisaris Independen sekurangkurangnya 3 (tiga) rang dan sebanyak-banyaknya 5 (lima) rang. Kmpsisi anggta kmite setidaknya sebanding jumlahnya antara yang memiliki kemampuan dan pengalaman di bidang akuntansi dan pasar mdal. Kmisaris Independen menjadi ketua Kmite Audit. c. Sarana dan Prasarana Kmite Audit berwenang untuk mendapatkan akses terhadap catatan atau infrmasi tentang karyawan, dana, aset serta sumber daya Perusahaan lainnya yang berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya. Dalam melaksanakan wewenang ini, Kmite Audit wajib bekerja sama dengan pihak yang melaksanakan fungsi Audit Internal. d. Remunerasi Besarnya remunerasi Kmite Audit ditentukan leh Dewan Kmisaris Perusahaan. e. Masa Tugas Masa tugas anggta Kmite Audit tidak bleh lebih lama dari masa jabatan Dewan Kmisaris sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar Perusahaan. f. Rekrutmen, Retensi, Penggantian dan Pemberhentian Dewan Kmisaris mengangkat dan memberhentikan Kmite Audit. g. Pengembangan Anggta Kmite Audit diberikan kesempatan leh Perusahaan untuk meningkatkan kmpetensi dan prfesinalisme kerjanya. a. Frekuensi rapat Rapat diselenggarakan secara rutin atau sewaktu-waktu sesuai kebutuhan. b. Agenda rapat Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 6

Agenda rapat berdasarkan usulan dari anggta Kmite Audit atau sesuai dengan usulan dari pihak lain di Perusahaan. c. Peserta rapat Kmisaris Independen selaku Ketua Kmite Audit Anggta Kmite Audit Direksi (sesuai kebutuhan) Auditr Eksternal (sesuai kebutuhan) Auditr Internal Pengendalian Internal (sesuai kebutuhan) Manajemen Risik (sesuai kebutuhan) d. Mekanisme pengambilan keputusan Rapat dipimpin leh ketua Kmite Audit atau jika ia berhalangan hadir dapat digantikan leh anggta lainnya yang ditunjuk. Untuk mengambil keputusan, rapat Kmite Audit harus memenuhi kurum, yaitu paling sedikit 2/3 dari seluruh anggta Kmite Audit. Ketua maupun anggta Kmite Audit diberi hak menyampaikan pendapat dan hak suara yang sama. Keputusan rapat Kmite Audit diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Keputusan rapat Kmite Audit dianggap sah apabila disetujui lebih dari ½ (satu per dua) jumlah anggta yang hadir. Apabila keputusan tidak dapat diambil melalui vting, maka keputusan ditetapkan leh Ketua Kmite Audit. e. Ntulen rapat Sekretaris Perusahaan, sekretaris Dewan Kmisaris atau pihak lainnya yang ditunjuk menjadi sekretaris Kmite Audit wajib menyiapkan ntulen rapat Kmite Audit. Ntulen rapat mencakup beberapa hal, diantaranya : Waktu dan tempat rapat Agenda Rapat Peserta yang hadir Tpik yang dibahas Perbedaan pendapat Keputusan rapat Ntulen rapat ditandatangani leh ketua dan seluruh anggta Kmite Audit yang hadir. 6. Pelapran Kmite Audit melaprkan hasil pelaksanaan tugasnya selama 1 (satu) tahun kepada Dewan Kmisaris. Lapran Kmite Audit meliputi antara lain : Lapran Tahunan kepada Dewan Kmisaris. Lapran kepada Dewan Kmisaris atas setiap pelaksanaan tugas khusus yang ditugaskan. Lapran tahunan yang akan dimuat dalam Lapran Tahunan Perusahaan. Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 7

7. Evaluasi Kinerja Kmite Audit melakukan self assesment secara berkala atas pelaksanaan tugasnya. Dalam hal evaluasi penerapan GCG di Perusahaan, pihak independen dapat diminta untuk melakukan assesment atas hal tersebut. 8. Orientasi bagi Anggta Kmite Audit Yang Baru Anggta Kmite Audit yang baru diangkat diwajibkan untuk memahami tentang Perusahaan, antara lain mengenai : Perusahaan secara umum yaitu melalui studi terhadap akte pendirian dan AD/ART, lapran keuangan Perusahaan minimal 2 (dua) tahun terakhir. Visi dan misi Perusahaan. Prses bisnis dan lingkungan usaha termasuk kmpetitrnya. Jenis jasa dan prduk Perusahaan. Risik bisnis secara umum yang dihadapi leh Perusahaan. Keadaan internal cntrl Perusahaan secara umum terutama yang menyangkut prses penyusunan lapran keuangan. 9. Kde Etik Dalam menjalankan tugasnya anggta Kmite Audit wajib menjalankan tugasnya sesuai dengan Kde Etik, antara lain mengenai: Berpegang teguh pada kde etik prfesi, baik yang terkait dengan keahlian masing-masing anggta, kde etik prfesi Kmite Audit, maupun kde etik Perusahaan. Anggta Kmite Audit wajib menjaga kerahasiaan dkumen, data dan infrmasi Perusahaan yang diperleh saat menjabat anggta Kmite Audit. Anggta Kmite Audit dilarang menyalahgunakan infrmasi penting yang berkaitan dengan Perusahaan untuk keuntungan pribadi. Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 8

BAB III STANDAR OPERASI DAN PROSEDUR KERJA KOMITE AUDIT Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Kmite Audit menjalankan fungsi pengawasan (versight) yang meliputi : Fungsi versight terhadap pelapran keuangan. Fungsi versight terhadap prses auditing. Fungsi versight terhadap internal cntrl dan manajemen risik. Fungsi versight terhadap implementasi crprate gvernance. Untuk dapat berfungsi dengan baik dan mampu mempertahankan independensinya, Kmite Audit harus memfkuskan kegiatannya pada kegiatan-kegiatan yang bersifat strategik dan menghindarkan diri dari kegiatan harian yang bersifat eksekusi. Dalam menjalankan tugas dan kegiatannya Kmite Audit tidak menduplikasi fungsi pengawasan lainnya di dalam Perusahaan. 1. PENGAWASAN TERHADAP PELAPORAN KEUANGAN Pengawasan atas lapran keuangan dan pelapran lainnya terkait infrmasi keuangan Perusahaan dilakukan leh Kmite Audit dengan cara sebagai berikut : a. Pembahasan dengan manajemen mengenai sistem pengendalian intern yang melingkupi penyusunan lapran keuangan. b. Kmunikasi dengan Auditr Internal untuk membahas temuan dan isu-isu internal cntrl dalam prses penyusunan pelapran keuangan maupun hasil review internal cntrl terhadap lapran keuangan. c. Kmunikasi dengan Auditr Eksternal untuk membahas temuan-temuan (termasuk adanya perubahan prinsip akuntansi yang digunakan perusahaan dan penyimpangan dari prinsip akuntansi yang berlaku) dan isu-isu internal cntrl dan akuntansi yang perlu mendapatkan perhatian. d. Telaah terhadap lapran keuangan. 2. PENGAWASAN TERHADAP PROSES AUDIT Pengawasan terhadap prses audit dilakukan leh Kmite Audit terhadap prses audit yang dilaksanakan leh Auditr Internal maupun Auditr Eksternal. a. PENGAWASAN TERHADAP PROSES AUDIT OLEH AUDITOR INTERNAL Dalam menjalankan fungsi versight-nya, fkus Kmite Audit ditujukan kepada : i. Independensi Auditr Internal baik secara struktural maupun dalam kenyataannya. Fungsi pengawasan dilaksanakan dengan cara : 1. Menelaah struktur rganisasi Perusahaan untuk memastikan bahwa Auditr Internal bertanggung jawab dan melapr kepada pejabat puncak Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 9

Perusahaan (Direktur Utama) serta memiliki garis penyampaian lapran dan kmunikasi kepada Kmite Audit. 2. Menelaah charter Auditr Internal untuk memastikan bahwa Auditr Internal tidak dibatasi dalam melaksanakan tugas-tugasnya. 3. Mempelajari prsedur pengangkatan, penggantian, dan pemberhentian Kepala Auditr Internal dan memastikan keterlibatan Kmite Audit dalam prses ini. ii. Digunakannya pendekatan audit yang benar dalam melakukan prses auditnya (yaitu risk-based apprach) dan kecukupan cakupannya. Fkus pengawasan ditujukan terhadap perencanaan audit leh audit internal baik perencanaan jangka panjang maupun tahunan dan memastikan bahwa Auditr Internal: 1. Telah memperhatikan seluruh aktivitas kritikal Perusahaan dan memfkuskan priritas auditnya terhadap aktivitas sesuai implikasi risik (risk-based audit) kepada Perusahaan. 2. Cakupannya telah meliputi seluruh aktivitas kritikal baik aktivitas perasi maupun finansial. 3. Dalam perencanaan audit internal, risik-risik aktivitas kritikal Perusahaan telah dicakup termasuk risik terjadinya salah saji yang signifikan dalam lapran keuangan. Kmite Audit memberikan masukan kepada Auditr Internal jika cakupan audit tidak memadai dan jika karena sesuatu sebab Auditr Internal tidak dapat melaksanakan tugasnya atau cakupannya dianggap kurang atau karena kebutuhan lainnya, Kmite Audit dapat menyarankan agar Perusahaan mempertimbangkan untuk digunakannya pihak ketiga yang independen (utsurce). iii. Kualitas dari temuan-temuan dan pemantauan tindak lanjut temuan. Kmite Audit memastikan bahwa temuan-temuan dari Auditr Internal: 1. Telah melalui prses pengendalian mutu yang terstruktur dan mencakup isu-isu yang signifikan dan kritikal. 2. Menunjukkan lapran audit terstruktur dengan baik dan mudah dipahami. 3. Telah mengungkapkan akar permasalahannya serta telah dibicarakan secara kmprehensif dengan auditee. 4. Memuat rekmendasi yang secara praktis dapat dilaksanakan. 5. Memuat jadual dan batas waktu penyelesaian rekmendasi tersebut. iv. Kmpetensi Auditr Eksternal 1. Memiliki integritas yang baik dan prfesinal. 2. Memiliki pengalaman kerja minimal 3 tahun di bidang pengawasan di Perusahaan atau lembaga yang bergerak di bidang jasa keuangan. 3. Memiliki perilaku dan pemikiran yang independen. 4. Memiliki kemampuan yang memadai tentang Lapran Keuangan. 5. Memiliki pemahaman yang memadai tentang: Audit, Manajemen Risik dan Gd Crprate Gvernance. 6. Bersertifikasi Akuntan Publik Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 10

b. PENGAWASAN TERHADAP PROSES AUDIT OLEH AUDITOR EKSTERNAL Fungsi pengawasan yang dilakukan Kmite Audit mencakup hal-hal sebagai berikut: i. Memastikani bahwa Auditr Eksternal yang dipilih merupakan auditr yang memiliki kmpetensi dan integritas, antara lain dengan cara: 1. Terlibat dalam prses seleksi Auditr Eksternal. 2. Mendapatkan infrmasi dari para pelaku bisnis dan assiasi Akuntan Publik tentang Auditr Eksternal yang bersangkutan. ii. Memastikan independensi Auditr Eksternal yang dipilih, antara lain dengan cara: 1. Kmite Audit harus terlibat dalam usulan penunjukan Auditr Eksternal untuk penugasan-penugasan jasa nn-audit. 2. Kmite Audit memiliki wewenang untuk menlak penugasan Auditr Eksternal dalam penugasan-penugasan yang dapat mengganggu independensi yang bersangkutan sebagai Auditr Eksternal. iii. Memastikan kecukupan perencanaan audit leh auditr eksternal, antara lain dengan cara: 1. Menelaah perencanaan audit Auditr Eksternal, terutama atas cakupan audit dalam lapran keuangan yang dapat menimbulkan salah saji dalam lapran keuangan yang akan diaudit. 2. Menelaah jadual yang direncanakan leh Auditr Eksternal apakah telah sesuai dengan kebutuhan pelapran Perusahaan dan secara wajar dapat dilaksanakan. iv. Memantaukemajuan-kemajuan audit Kmite Audit secara berkala mengadakan pertemuan dengan Auditr Eksternal untuk memastikan bahwa: 1. Prses audit berjalan lancar 2. Auditr Eksternal telah memperleh seluruh data yang diperlukannya dari manajemen 3. Jadual yang direncanakan akan dapat dicapai 4. Berbagai temuan dalam prses audit telah didiskusikan secara kmprehensif dengan manajemen serta telah diselesaikan dengan baik. v. Melakukan kajian terhadap lapran keuangan Kajian terhadap lapran keuangan leh Kmite Audit dilakukan sebelum finalisasi lapran keuangan, untuk memastikan bahwa lapran keuangan: 1. Tidak mengandung salah saji yang material. 2. Telah disajikan sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan yang berlaku. 3. Semua isu-isu yang signifikan telah diselesaikan. vi. Melakukan kajian temuan-temuan dan pemantauan tindak lanjut. Kmite Audit harus memastikan bahwa temuan-temuan yang bersifat material leh Auditr Eksternal ditindaklanjuti leh manajemen Perusahaan. Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 11

c. PENGAWASAN DALAM PROSES AUDIT YANG BERSIFAT KHUSUS (INVESTIGATIVE/SPECIAL AUDIT) Dalam hal diperlukan audit investigatif yang dilaksanakan leh pihak luar yang independen, maka Kmite Audit melakukan bertugas untuk melakukan: i. Penelaahan term f reference penugasan yang bersangkutan termasuk sasaran penugasan. ii. Penelaahan prsedur audit yang diusulkan dan menyepakatinya. iii. Pemantauan terhadap perkembangan pemeriksaan. iv. Penelaahan terhadap temuan dan memastikan pencapaian sasaran penugasan. 3. PENGAWASAN TERHADAP PENGENDALIAN INTERNAL DAN MANAJEMEN RISIKO Pengawasan terhadap pengendalian internal dan manajemen risik dilaksanakan dengan cara sebagai berikut: a. Melakukan pembahasan dengan grup manajemen risik mengenai risk prfile, mitigasi risik dan pengendalian risik. b. Melakukan pembahasan dengan Auditr Internal tentang temuan-temuan audit yang berkaitan dengan implementasi pengendalian risik. c. Memastikan bahwa : i. Satuan manajemen risik yang berada di bawah kendali direksi telah membuat pedman mengenai risk management dan telah disetujui Direksi. ii. Pedman risk management telah membuat panduan pengendalian risik yang antara lain meliputi rencana mitigasi risik. iii. Prsedur perasi baku serta kebijakan Perusahaan telah mengacu pada iv. pedman risk management. Risik kritikal dan signifikan sudah dicakup dalam perencanaan audit Auditr Internal dan risk-based apprach telah diterapkan dengan benar. d. Memastikan bahwa Perusahaan secara berkala dan terstruktur telah melakukan telaahatas semua pengellaan risik, memperbaiki dan mengevaluasi pedman dalam pengendalian risik. 4. PENGAWASAN TERHADAP IMPLEMENTASI GOOD CORPORATE GOVERNANCE Kmite Audit bertugas untuk memastikan bahwa manajemen telah melakukan upaya yang memadai untuk memastikan: a. Ketaatan Perusahaan terhadap peraturan yang berlaku (termasuk perpajakan). b. Ketaatan semua karyawan terhadap cde f cnduct yang disusun leh Perusahaan. Pedman Kerja Kmite Audit Hal. 12