BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mengikuti perkuliahan yang berjumlah 31 mahasiswi.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Data Sebaran Responden

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang digunakan berjumlah 146 siswa. Tabel 4.1 Subyek Penelitian Sebaran Subyek Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Data Sampel Penelitian. 1. Teknik Komputer Jaringan siswa. 2. Multimedia siswa

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1, tabel 4.2 dan tabel 4.3 sebagai berikut: Tabel 4.1 Sampel penelitian dilihat dari usia (N=134)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Garmen. Dimana jurusan ini diambil pada saat kelas X. SMK Muhammadiyah

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subyek penelitian adalah siswa kelas X SMK PGRI 1 Salatiga dengan total siswa 90

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X Otomotif SMKSaraswati

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN PENELITIAN. Tabel 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian. Identitas Subjek Frekuensi Presentase.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. Gedung SMP Negeri 1 Gemawang terletak di Jl. Muncar Kecamatan

BAB IV PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN. Negeri 3 Satu Atap Kedungjati berjumlah 177 siswa. Untuk kelas VIII berjumlah. Kedungjati A B

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (Desa Kemiri, Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali) Jawa Tengah.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV PENELITIAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

HUBUNGAN ANTARA KOMUNIKASI INTERPERSONAL DENGAN PENYESUAIAN SOSIAL SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 GETASAN TAHUN AJARAN 2012/2013 SKRIPSI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. memerlukan sarana dan prasarana umum yang memenuhi semua aspek kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. perilaku agresi, yaitu; agresif fisik (Physical Aggression), agresi verbal (Verbal

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN. Salatiga pada kelas V A dan V B. Populasinya adalah seluruh siswa kelas

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN. Salatiga. Surat ijin dari fakultas pada tanggal 26Juli 2013, Diantar ke Progdi

BAB IV ANALISIS KORELASI KOMPETENSI KEPRIBADIAN GURU PAI DENGAN MOTIVASI BELAJAR PAI SISWA SMP MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN PEKALONGAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SMK Negeri 1 Salatiga merupakan salah satu dari 3 SMK Negeri yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. VIII B, VIII C, VIII D, VIII E, VIII F dan VIII G di SMP Negeri 1 Suruh.

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian berdasarkan jenis kelamin, usia dan IPK dapat dilihat pada tabel 4.1, 4.2, 4.3. Tabel 4.1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. mahasiswa yang mengalami stres dengan kategori sebagai berikut: Tabel 4.1 Kategori Variabel Stres (N = 61)

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. guru. Pada tanggal 17 Juli 1959 PTPG-KI Satya Wacana berubah

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN PERILAKU MEMBOLOS PADA SISWA KELAS X DAN XI MULTIMEDIA SMK KRISTEN SALATIGA TAHUN AJARAN 2013/2014

BAB IV HASIL PENELITIAN. menjalankan sinkretisme Islam dibandingkan sinkretisme Jawa dalam kehidupannya.

Pelaksanaan penelitian dilakukan pada tanggal 13 September 2011 hingga tanggal 28 September Pemerolehan data disiplin belajar dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. SMP N 3 Pabelan terletak di desa Tukang Kec. Pabelan, kira-kira 7 km dari kota

BAB IV ANALISA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. persiapan penelitian, hasil analisis data penelitian dan pembahasan.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL PENULISAN DAN PEMBAHASAN

BAB lv HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sejumlah 30 siswa agar layak dan cukup memenuhi kriteria sampel skripsi.

BAB IV. Hasil Penelitian dan Pembahasan. Kartika III-I Banyubiru berdiri pada tanggal 1 Juli Kartika III-I Banyubiru Tahun Ajaran 2012/2013 :

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tepatnya berada di Jln KH.Ahmad Dahlan.Lokasi sekolah SMA Muhammadiyah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

HUBUNGAN KEMANFAATAN LAYANAN INFORMASI KARIR DENGAN KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII TEKNIK SEPEDA MOTOR SMK BAKTI PRAJA JEPARA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. dari hubungan dengan lingkungan sekitarnya. individu dan memungkinkan munculnya agresi.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. negeri dan swasta se-kota Salatiga Sebanyak 42 orang. Tabel 4.1 Deskripsi jumlah subyek No SMP Guru BK

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kranggan Kabupaten Temanggung, dengan populasi penelitian sebanyak 219

BAB 4 ANALISIS HASIL. Responden pada penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Psikologi Binus

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV PEMBAHASAN. Penelitian dilakukan di SMA Swasta se-kota Salatiga, dengan subyek

BAB 4 Hasil Penelitian dan Interpretasi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Semarang. Sekolah ini beralamat di Jalan Sentro Jambu. Jumlah kelas keseluruhan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. No.23 Grobogan, telpon : (0292) Subyek penelitian adalah siswa kelas X

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS HASIL Gambaran umum responden. bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai identitas responden.

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Deskripsi Perhatian Orang Tua dalam Belajar Siswa. Tabel Perhatian Orang Tua dalam Belajar Siswa

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. SMP N 1 Bancak terletak di desa Rejosari Kec. Bancak, Jl. Rejosari-

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN. dilaporkan dalam tabel 4.1 ; 4.2 ; 4.3 berikut ini : Tabel 4.1 Disribusi responden menurut kelompok umur

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA DAN KEPERCAYAAN DIRI REMAJA YANG MENGALAMI KELEBIHAN BERAT BADAN PADA SISWA KELAS VIII SMP N 06 SALATIGA

BAB IV ANALISIS KORELASI PELAKSANAAN PROGRAM KELAS UNGGULAN DENGAN HASIL UJIAN NASIONAL SISWA DI SMP MUHAMMADIYAH PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2013/2014

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1.1 Gambaran Umum Subyek Penelitian. digunakan untuk uji validitas instrumen.

Skala Kontrol Diri. No. Pernyataan SS S TS STS. 1. Ketika saya sangat marah, saya akan bertindak hati-hati

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. telah disebarkan di lingkungan SMK Telkom Sandy Putra Jakarta dan telah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kecamatan Kaloran Kabupaten Temanggung. Dalam penelitian ini seluruh

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sejarah Singkat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program. Studi Bimbingan dan Konseling UKSW

HUBUNGAN ANTARA DETERMINASI DIRI DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA MAHASISWA BIMBINGAN DAN KONSELING ANGKATAN 2009 FKIP UKSW TAHUN AKADEMIK 2011/2012

BAB IV HASIL KAJIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN, DAN PEMBAHASAN

BAB IV HUBUNGAN PROFESIONALITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI MI SALAFIYAH BEJI TULIS BATANG

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jepara. Sekolah ini dikelola oleh Yayasan Bakti Praja Mandiri Jepara.

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL YANG DIPEROLEH DARI PENGASUH PANTI ASUHAN DENGAN KEPERCAYAAN DIRI PADA REMAJA PUTRA DI PANTI ASUHAN SALIB PUTIH SALATIGA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Subjek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada mahasiswi program studi Bimbingan dan Konseling yakni dari angkatan 2009 sampai dengan 2013 yang masih aktif mengikuti perkuliahan yang berjumlah 31 mahasiswi. 4.2. Pelaksanaan Penelitian Peneliti melakukan penelitian dengan subjek 31 mahasiswi dari program studi Bimbingan dan Konseling yang merokok. Peneliti mulai membagikan skala yang telah dibuat pada tanggal 4 Agustus 2014 sampai dengan 13 Agustus 2014. 4.3. Analisis Deskripsi dan Hasil Penelitian 4.3.1. Analisis Deskripsi Kontrol Diri Tingkat kontrol diri dari mahasiswi program studi Bimbingan dan Konseling berdasarkan 4 kategori yaitu sangat rendah, rendah, tinggi dan sangat tinggi. Pemberian skor pada masing-masing responden dengan rumus sebagai berikut : 39

I = (jumlah item x nilai maksimal) jumlah item kategori (nilai maksimal) = (25 x 4) 25 4 = 18,75 *dibulatkan menjadi 18 I = Interval Adapun rincian yang ditampilkan dalam tabel tingkat kategori kontrol diri mahasiswi sebagai berikut : Tabel 1.7 Daftar Distribusi Kontrol Diri pada Mahasiswi No Kategori Rentang skor Frekuensi Prosentase (%) 1. Sangat rendah 25 43 0 0 2. Rendah 44 62 1 3,2 3. Tinggi 63 81 27 87,1 4. Sangat tinggi 82 100 3 9,7 Jumlah 31 100 Minimun 55 Maksimum 85 Dilihat dari data distribusi tabel 1.7 dapat disimpulkan bahwa tidak ada satupun mahasiswi 0 (0%) dengan rentang skor 25 43 dapat (kategori sangat rendah), sebanyak 1 mahasiswi (3,2%) dengan rentang skor 44 62 (kategorikan rendah), sebanyak 27 mahasiswi (87,1%) dengan rentang skor 63 81 (kategorikan tinggi), dan sebanyak 3 mahasiswi (9,7%) dengan rentang 82 100 (kategori sangat tinggi). 40

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kontrol diri mahasiswi program studi Bimbingan dan Konseling dominanberkategori tinggi, yakni sebanyak 27 orang dengan prosentase (87,1%). 4.3.2. Analisis Deskripsi Perilaku Merokok Tingkat perilaku merokok pada mahasiswi Bimbingan dan Konseling, berdasarkan 4 kategori yaitu sangat rendah, rendah, tinggi dan sangat tinggi. Pemberian skor pada masing-masing responden dengan rumus sebagai berikut : I = (jumlah item x nilai maksimal) jumlah item kategori (nilai maksimal) = (32 x 4) 32 4 = 24 I = Interval Adapun rincian yang ditampilkan dalam tabel tingkat kategori perilaku merokok pada mahasiswi sebagai berikut : Tabel 1.8 Daftar Distribusi Perilaku Merokok pada Mahasiswi No Kategori Rentang skor Frekuensi Prosentase (%) 1. Sangat rendah 32 56 0 0 2. Rendah 57 81 1 3,2 3. Tinggi 82 106 19 61,3 4. Sangat tinggi 107 131 11 35,5 Jumlah 31 100 Minimum 69 Maksimum 124 41

Dari daftar distribusi di atas dapat disimpulkan bahwa tidak ada satupun mahasiswi 0 (0%) dengan rentang skor 32 56 (kategorikan sangat rendah), sebanyak 1 mahasiswi (3,2%) dengan rentang skor 57 81 (kategorikan rendah), sebanyak 19 mahasiswi (61,3%) dengan rentang skor 82 106 (kategorikan tinggi), dan sebanyak 11 mahasiswi (35,5%) dengan rentang skor 107 131 (kategorikan sangat tinggi). Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa mahasiswi program studi Bimbingan dan Konseling yang berada pada kategori tinggi yaitu sebanyak 19yakni dengan prosentase (61,3%) pada perilaku merokoknya. 4.3.3. Uji Hipotesis Setelah seluruh data terkumpul dan dimasukkan dalam komputer kemudian peneliti mengkorelasikan antara kontrol diri dengan dengan perilaku merokok pada mahasiswi. Uji korelasi dilakukan dengan menggunakan teknik analisis korelasi Kendall s tau_b dengan bantuan SPSS for Windows Release 16.0. dan hasil analisis diperoleh sebagai berikut : 42

Tabel 1.9 Korelasi antara Kontrol Diri dengan Perilaku Merokok pada Mahasiswi Progdi BK Correlations kontroldiri perilakumerokok Kendall's tau_b kontroldiri Correlation Coefficient 1.000.168 Sig. (2-tailed)..199 N 31 31 perilakumerokok Correlation Coefficient.168 1.000 Sig. (2-tailed).199. N 31 31 Dari tabel di atas dapat diketahui koefisien korelasi antara variabel kontrol diri dengan perilaku merokok pada mahasiswi menunjukkan angka r = 0,168dengan p = 0,199 (p > 0,05). Tidak ada hubungan yang signifikan antara kontrol diri dengan perilaku merokok pada mahasiswi program studi Bimbingan dan Konseling. Dengan demikian hipotesis (Ha) yang berbunyi bahwa ada hubungan antara kontrol diri dengan perilaku merokok pada mahasiswi program studi Bimbingan Bimbingan dan Konseling ditolak. 43

4.4. Pembahasan Hasil analisis menunjukkan bahwa kontrol diri pada mahasiswi program studi Bimbingan dan Konseling untuk kategori rendah sebanyak 1 mahasiswi (3,2%), kategori tinggi sebanyak 27 mahasiswi (87,1%) dan kategori sangat tinggi sebanyak 3 mahasiswi (9,7%). Data ini menggambarkan bahwa tingkat kontrol diri dalam penelitian ini adalah tinggi. Selain itu hasil analisis ditemukan bahwa perilaku merokok pada mahasiswi program studi Bimbingan dan Konseling untuk kategori rendah sebanyak 1 mahasiswi (3,2%), kategori tinggi sebanyak 19 mahasiswi (61,3%) dan kategori sangat tinggi sebanyak 11 mahasiswi (35,5%). Data ini menggambarkan bahwa sebagian dari mahasiswi yang merokok memiliki tingkat perilaku tinggi. Diperoleh hasil koefisien korelasi N = 31 dan menunjukkan koefisien r = 0,168 dimanap = 0,199 (p > 0,05).Tidak ada hubungan yang signifikan antara kontrol diri dengan perilaku merokok pada mahasiswi yang artinyabahwa tinggi rendahnya skor perilaku merokok tidak diikuti dengan tinggi rendahnya skor kontrol diri (Ho diterima sedangkan Ha ditolak). Hasil penelitian yang dilakukan di kampus Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga pada mahasiswi program studi Bimbingan dan Konseling menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara kontrol diri dengan perilaku 44

merokok. Penelitian ini juga tidak sejalan dengan penelitian yang telah dilakukan Zia dan Retno (2008) di Temanggung tentang hubungan kontrol diri dengan perilaku merokok pada siswa siswi SMAN 1 Parakan diperoleh hasil ada hubungan negatif yang sangat signifikan antara kontrol diri dengan perilaku merokok pada remaja. Hal ini berarti semakin tinggi kontrol diri maka semakin rendah perilaku merokok dan juga sebaliknya, semakin rendah kontrol diri maka semakin tinggi perilaku merokok. Sumbangan efektif yang diberikan oleh variabel kontrol diri terhadap perilaku merokok adalah sebesar 7,1% dan sisanya 92,9% disebabkan oleh faktor lainnya. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menyatakan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara kontrol diri dengan perilaku merokok pada mahasiswi dimana ini bertolak belakang dengan penelitian yang ada, dan setelah dianalisis secara lebih lanjut dengan mengkorelasikan dari aspek-aspek kontrol diri dengan perilaku merokok diperoleh hasil tidak ada hubungan yang signifikan antara kontrol diri secara keseluruhan (aspek-aspek) dengan perilaku merokok pada mahasiswi. Artinya bahwa tinggi rendahnya skor perilaku merokok pada mahasiswi tidak diikuti dengaan tinggi rendahnya skor kontrol diri. 45