LAMPIRAN Lampiran 1. Tahapan Penelitian PembuatanTepung Talas (Nuraida, 2006) EkstrakTepungTalas (Muchtadi, 1989) SterilisasiAlat (Hadioetomo, 1990) Pembuatan media MRSA/MRSB (Bridson, 1998) PeremajaanIsolat Bifidobacterium sp. Pembuatan kultur Isolat Bifidobacterium sp. EkstrakTalas (Colocasia esculenta) dengan konsentrasi berbeda Inokulum Bifidobacterium sp. pada media MRSB di fase eksponensial Pembuatan kurva pertumbuhan Bifidobacterium sp. Inokulasi Bifidobacterium sp. pada media MRSB MRSB + ekstrak Konsentrasi 0 % (kontriol) MRSB + ekstrak Konsentrasi 1 % MRSB + ekstrak Konsentrasi 2 % MRSB + ekstrak Konsentrasi 3 % Inkubasi 48 jam Inkubasi 96 jam Inkubasi 144 jam Pengamatan Parameter yang diamati Total AsamLaktat (Apriyanto et al., 1989) Jumlah Sel dengan Menggunakan Total Plate Count (TPC) (Lay, 1994) 18 Derajat Keasaman (ph) Medium (Hadioetomo, 1990) Kadar gula reduksi dilakukan dengan metode Nelson-Somogyi (Sudarmadji et al., 1989)
Lampiran 2. Komposisi dan Cara Pembuatan Media MRSA (Bridson, 1998) Peptone Lab-Lemco powder Yeast extract Glucose Sorbitan mono-oleate Dipotassium hydrogen phospate Sodium acetate 3H 2 O Triammonium citrate Magnesium sulphate 7H 2 O Magnesium sulphate 4H 2 O Agar 10 gram/liter 8 gram/liter 4 gram/liter 20 gram/liter 1 ml 2 gram/liter 5 gram/liter 2 gram/liter 0,2 gram/liter 0,05 gram/liter 10 gram/liter Cara kerja : Semua bahan (lampiran 1) ditimbang sebanyak 62 gram, lalu dilarutkan menggunakan akuades sebanyak 1000 ml, lalu dipanaskan agar media homogen dengan menggunakan hot plate magnetic stirer. Setelah homogen, ph media diatur hingga 6,2 (ditambahkan NaOH jika terlalu asam, dan ditambahkan HCl jika terlalu basa). Media MRSA yang sudah jadi dituang ke dalam labu erlenmeyer, lalu disterilisasi menggunakan autoclave pada suhu 121 o C dengan tekanan 2 atm selama 15 menit. 19
Lampiran 3. Komposisi dan Cara Pembuatan Media MRSB (Bridson, 1998) Peptone Lab-Lemco powder Yeast extract Glucose Sorbitan mono-oleate Dipotassium hydrogen phospate Sodium acetate 3H 2 O Triammonium citrate Magnesium sulphate 7H 2 O Magnesium sulphate 4H 2 O 10 gram/liter 8 gram/liter 4 gram/liter 20 gram/liter 1 ml 2 gram/liter 5 gram/liter 2 gram/liter 0,2 gram/liter 0,05 gram/liter Cara kerja : Semua bahan (lampiran 2) ditimbang sebanyak 52 gram (tanpa penambahan agar), lalu dilarutkan menggunakan akuades sebanyak 1000 ml, lalu dipanaskan agar media homogen dengan menggunakan hot plate magnetic stirer. Setelah homogen, ph media diatur hingga 6,2 (ditambahkan NaOH jika terlalu asam, dan ditambahkan HCl jika terlalu basa). Media MRSA yang sudah jadi dituang ke dalam labu erlenmeyer, lalu disterilisasi menggunakan autoclave pada suhu 121 o C dengan tekanan 2 atm selama 15 menit. 20
Lampiran 4. Klasifikasi tanaman talas (Dalimarta, 2000) Divisi Subdivisi Kelas Bangsa Suku Marga Jenis : Spermatophyta : Angiospermae : Monocotyledoneae : Arales : Araceae : Colocasia : C. esculenta L Schott 21
Lampiran 5. Kandungan gizi talas per 100 gram Kandungan Gizi Satuan Talas Mentah Talas Rebus Energi Protein Lemak Hidrat Arang total Serat Abu Kalsium Fosfor Besi Vitamin B1 Vitamin C Air Bagian yang dimakan Kal g g g g g mg mg mg mg mg g % 120 1,5 0,3 28,2 0,7 0,8 31 67 0,7 0,05 2 69,2 85 Sumber : Slamet D.S dan lg. Tarkotjo (1990), majalah gizi jilid 4, hal 26. Pusat penelitian dan pengembangan kesehatan Depkes RI dalam Amirudin (2013). 108 1,4 0,4 25 0,9 0,8 47 67 0,7 0,06 4 72,4 100 22
Lampiran 6. Spesifikasi Peralatan dan Bahan No Nama Alat Merk/Type Kegunaan Tempat 1 Autoklaf HL36E (Hirayama Sterilisasi Alat dan Lab. Mikrobiologi Manufacturing Corp.) Bahan 2 ph meter Thermo Electron Mengukur ph medium Lab. Mikrobiologi Corporation (RL060P) dan Larutan 3 Tangkai drugalsky Iwaki Pyrex Meratakan suspensi Lab. Mikrobiologi 5 UV- Vis Shimadzu UV mini Mengukur nilai OD Lab. Lingkungan Spektrophotometer 1240 7 Hot plate & stirrer Ika C-Mag HS7 Memanaskan medium Lab. Mikrobiologi 8 Mikropipet & tip Ep. Research park Mengambil suspensi Lab. Mikrobiologi 9 Inkubator Memmert Menginkubasi bakteri Lab. Mikrobiologi 10 Anaerobic jar Oxoid anerojar Menginkubasi bakteri Lab. Mikrobiologi anaerob 11 Buret & statif PTFE stopcock Titrasi Asam Laktat Lab. Fiosiologi Tumbuhan 12 Cawan petri Iwaki Pyrex Kultivasi bakteri Lab. Mikrobiologi 13 Tabung Reaksi Iwaki Pyrex Uji Biokimiawi & Lab. Mikrobiologi peremjaan bakteri 14 Labu Erlenmeyer Iwaki Pyrex Wadah medium Lab. Mikrobiologi 15 Gelas Ukur Iwaki Pyrex Mengukur larutan Lab. Mikrobiologi 16 Pipet Ukur Iwaki Pyrex Mengambil larutan Lab. Mikrobiologi 18 Beaker glass Iwaki Pyrex Wadah medium & Lab. Mikrobiologi larutan Filler - Menyedot larutan Lab. Mikrobiologi 14. Kulkas standar National (B22AF) Menyimpan media Lab. Mikrobiologi 10. Kompor gas Rinnai Memanaskan media Lab. Mikrobiologi 11. Timbangan analitik Ohaus tipe EO 2140 Menimbang media Lab. Mikrobiologi 19. Prayer alkohol Nagata Untuk kerja aseptis Lab. Mikrobiologi 20. Baki Nagata Tempat ala Lab. Mikrobiologi No Nama Bahan Spesifikasi Kegunaan 1 Alkohol 70% Disinfeksi meja kerja 2 Buffer Tris- HCl 0,05 M Larutan buffer 3 HCl 0,1 M Pelarut dalam pembuatan larutan standar 4 Buffer fosfat 0,5 M Larutan buffer 5 NaOH 1 N Uji titrasi asam laktat 6 Fenolftalin 0,1% Indikator warna uji asam laktat 7 MRSB Oxoid Media tumbuh BAL 8 Akuades - Pelarut 9 Etanol 96 % Pelarut untuk ekstraksi 23
10 Reagen - Uji gula reduksi Arsenomolibdat 11 Reagen Nelson - Uji gula reduksi 12 Glukosa - Kurva standar gula reduksi 13 Talas C. esculenta Bahan untuk diekstrak 14 Alumunium foil - Penutup tabung 15 Spirtus - bahan pengisi bunsen 16 Kapas Mawar Biru Pembuat sumbat 17 Tissue Nice Alat kebersihan 18 Label - Labeling 19 Wrapping - Pelapis 20 Isolat Bifidobacterium sp. Isolat yang di uji 24
Lampiran 7. Analisis ANOVA. Jumlah Bakteri jumlah Yi ratarata 0% 1% 2% 3% K1 8,51 8,71 8,58 8,87 34,67 8,67 8,53 8,12 8,46 8,89 34,00 8,50 8,50 8,60 8,37 8,75 34,23 8,56 K2 8,98 9,02 8,73 8,92 35,65 8,91 9,18 8,92 8,63 8,89 35,62 8,90 9,02 9,20 8,99 8,73 35,93 8,98 K3 8,34 8,48 8,70 8,19 33,71 8,43 8,48 8,73 8,53 8,46 34,19 8,55 8,03 8,34 8,39 8,73 33,49 8,37 Jumlah 77,56 78,11 77,37 78,42 311,47 77,87 Faktor Koreksi = 2694,82 JK Total = 2,85 JK Galat A = 0,078305 JK Galat B = 1, 5174394 JK(AB) = 0,496404 JKG = 0,7559953 Analisis Sumber Ragam DB JK KT F.HITUNG F.05 F.01 Konsentrasi (A) 3 0,078305 0,026101664 0,828629 3,49 5,95 inkubasi (B) 2 1,517439 0,758719706 24,08649 3,88 6,93 AXB 6 0,496404 0,082734003 2,626492 3 4,82 Galat 6 0,755995 0,031499806 Total 17 2,848144 Ket : Konsentrasi : F. Hitung < F. Tabel non signifikan Inkubasi : F. Hitung > F. Tabel signifikan Konsentrasi dan inkubasi : F. Hitung < F. Tabel non signifikan 25
absorbasi Lampiran 8. Data penelitian Inkubasi Perlakuan Jumlah log Bifidobacterium sp. Jumlah total Bifidobacterium sp. ph Total Asam Laktat Gula Reduksi 48 Jam I0K1 8,52 3,28 x 10 8 4,39 1,2 0,12 I1K1 8,54 3,47 x 10 8 3,83 1,58 0,11 I2K1 8,48 3,01 x 10 8 3,84 1,5 0,1 I3K1 8,84 6,92 x 10 8 4,47 1,05 0,08 96 Jam I0K2 9,07 1,17 x 10 9 4,11 1,5 0,08 I1K2 9,06 1,15 x 10 9 3,42 1,65 0,08 I2K2 8,81 6,45 x 10 8 3,40 1,65 0,03 I3K2 8,85 7,15 x 10 8 3,90 1,35 0,01 144 Jam I0K3 8,32 2,07 x 10 8 3,96 1,65 0,14 I1K3 8,55 3,51 x 10 8 3,38 1,95 0,07 I2K3 8,56 3,62 x 10 8 3,35 1,95 0,06 I3K3 8,51 3,25 x 10 8 3,94 1,95 0,05 Reduksi Gula (Kurva Standar) Konsentrasi 0 2 4 Abs 0,02 1,43 2,25 5 4 y = 0.5575x + 0.1183 R² = 0.9772 3 2 1 Series1 Linear (Series1) 0 0 2 4 6 8 10 konsentrasi 26
Lampiran 9. Jumlah Bifidobacterium sp. Rata-Rata pada Medium MRSB yang Ditambah Ekstrak Talas dengan Konsentrasi dan Waktu Inkubasi Berbeda 9.20 9.07 9.06 9.00 8.80 8.81 8.84 8.85 8.60 8.52 8.54 8.55 8.48 8.56 8.51 8.40 8.32 8.20 8.00 7.80 I0K1 I0K2 I0K3 I1K1 I1K2 I1K3 I2K1 I2K2 I2K3 I3K1 I3K2 I3K3 Lampiran 10. Kadar Asam Laktat Rata-Rata pada Medium MRSB yang Ditambah Ekstrak Talas dengan Konsentrasi dan Waktu Inkubasi Berbeda 2.50 2.00 1.50 1.00 1.20 1.50 1.65 1.58 1.65 1.95 1.50 1.65 1.95 1.05 1.35 1.95 0.50 0.00 I0K1 I0K2 I0K3 I1K1 I1K2 I1K3 I2K1 I2K2 I2K3 I3K1 I3K2 I3K3 27
Lampiran 11. ph Rata-Rata yang Diukur pada Medium MRSB yang Ditambah Ekstrak Talas dengan Konsentrasi dan Waktu Inkubasi Berbeda 5.00 4.50 4.00 3.50 3.00 2.50 2.00 1.50 1.00 0.50 0.00 4.39 4.47 4.11 3.96 3.83 3.84 3.90 3.94 3.42 3.38 3.40 3.35 I0K1 I0K2 I0K3 I1K1 I1K2 I1K3 I2K1 I2K2 I2K3 I3K1 I3K2 I3K3 Lampiran 12. Kadar Gula Reduksi Rata-Rata pada MRSB dengan Konsentrasi Ekstrak Talas dan Waktu Inkubasi Berbeda 0.16 0.14 0.12 0.1 0.08 0.06 0.12 0.08 0.14 0.11 0.08 0.07 0.1 0.06 0.08 0.05 0.04 0.03 0.02 0 0.01 I0K1 I0K2 I0K3 I1K1 I1K2 I1K3 I2K1 I2K2 I2K3 I3K1 I3K2 I3K3 Keterangan : I0 = Penambahan ekstrak talas konsentrasi 0% (kontrol) I1 = Penambahan ekstrak talas konsentrasi 1% I2 = Penambahan ekstrak talas konsentrasi 2% I3 = Penambahan ekstrak talas konsentrasi 3% K1 = waktu inkubasi selama 48 jam K2 = waktu inkubasi selama 96 jam K3 = waktu inkubasi selama 144 jam 28
Lampiran 13. Dokumentasi Penelitian Gambar tepung talas (C. Gambar hasil ekstrak talas (C. 1 2 3 Gambar MRSB dengan penambahan Gambar koloni Bifidobacteriu Gambar hasil inkubasi pada medium MRSB dengan Gambar pengukuran gula 29
Gambar pengukuran kadar asam laktat Gambar hasil pengukur Gambar pengukuran ph 30