BASIC PRINCIPLES: SYNTHESIS F ARMATIC CMPUNDS Pada senyawa aromatik diskoneksi biasanya sering dilakukan pada ikatan yang menghubungkan antara cincin aromatik dengan bagian lain dari molekul X
Review Retrosynthesis analysis H Et H 2 N H 3 C R sinton donor Et sinton aseptor sinton aseptor sinton aseptor
X + RESURCES
Sinton Contoh: sintesis senyawa parfum the hawthorn bloossom Analisis : gugus asil dapat dimasukkan ke cincin aromatis melalui asilasi FC, gugus Me tidak dapat dimasukkan langsung ke cincin aromatis C-C H Me asilasi FC Me + Cl Sintesis Me MeCCl AlCl 3 TM
Sinton yang dipilih sesuai dengan sifat cincin aromatis yang nukleofil, dan asil klorida yang elektrofil, dan tidak yang sebaliknya Me Me - + H Me Cl
Diskoneksi dan IGF Contoh : Sintesis benzocaine, obat anastesi lokal Analysis 1: Et H H 2 N H 2 N + EtH Analysis 2 : tidak ada reaksi yg efektif untuk memasukkan gugus CH atau NH2 ke cicncin aromatis, diskoneksi tidak efektif, tetapi IGF dapat menghasilkan gugus fungsi yang dapat didikoneksi H IGF CH IGF CH 3 H 2 N 2 N 2 N
Analysis 3 : diskoneksi gugus nitro mungkin, karena nitrasi toluen dapat berlangsung, dan toluena tersedia CH 3 C-N CH 3 2 N nitrasi H Sintesis CH 3 CH 3 C 2 H HN 3,H 2 S 4 KMn 4 H 2 N 2 N H 2,Pd,C H 2 N CH EtH,H+ TM
Aromatic side chains by IGF
ne carbon electrophiles CH CH 2 Cl Contoh : Senyawa parfum piperonal CH 2 Cl???
Synthesis CH 2 Cl CH CH 2 ZnCl 2 HCl oksidasi Aromatic side chains by IGF
How about synthon R + Alternative approach : SN aromatic with leaving group is N 2 +
Example reaction : Displacement of diazonium salt Analysis Synthesis
Aromatic compound made by Nu displacement of diazonium salt
Necleophlic Substitution of Halida Alternative approach : appear of electron withdrawing group (example N 2 )
STRATEGY I :The order of events
PRINSIP SINTESIS SENYAWA ARMATIS DASAR REAKSI : 1. G H A + S E Aromatis G A H + G (pendorong elektron ke dalam cincin) / EWG = pengarah o, p G (penarik elektron ke luar cincin) / EDG = pengarah m 2. X Y - S N Aromatis Y X - X = gugus pergi yang sangat baik X = halogen dengan keberadaan EWG pada posisi o,p X = N N + (garam diazonium)
Contoh 1 : H 3 C Analisa : Kedua gugus berhubungan para CH 3 C= pengarah m CH 3 pengarah o,p Analisis : H 3 C H 3 C Cl Sintesis : H 3 C Anisol Cl Asetil klorida AlCl 3 H 3 C
Contoh 2 : CH 3 CN Analisa : Kedua gugus berhubungan orto Gugus CN - dimasukan melalui reaksi SN via garam diazonium Analisis : CH 3 CH 3 CH 3 CH 3 CH 3 CN N N NH 2 N 2 Sintesis : CH 3 CH 3 CH 3 HN 3 H 2, Pd, C NaN 2 H 2 S HCl 4 N 2 NH 2 CuCN CH 3 N N CH 3 CN
Contoh 3 : H 3 C H Br Analisa : Subtituen-subtituen pengarah o, p Gugus-gugus berhubungan o, p Gugus H masuk melalui SN via garam diazonium Analisis : H N N NH 2 NH 2 H 3 C Br H 3 C Br H 3 C Br H 3 C N 2 H 3 C H 3 C
Sintesis : H 3 C N 2 HN 3 H 2 H 2 S 4 Pd, C H 3 C H 3 C NH 2 H 3 C CH 3 H 3 C H N CH 3 1. Br 2 2. NaH H 3 C NH 2 Br NaN 2 HCl H 3 C CuCN N Br N H 2 TM Pada prakteknya NH2 dilindungi terlebih dahulu agar brominasi tidak terjadi pada posisi orto yang lain
Contoh 4 : 2 N NR 2 N 2 Analisa : Kedua gugus berhubungan orto Gugus CN - dimasukan melalui reaksi SN via garam diazonium Analisis : CCl 3 2 N NR 2 N 2 IGF 2 N Cl N 2 Cl Cl CCl 3 CCl 3 CCl 3 CH 3 CH 3 Sintesis : Cl Cl Cl NR 2 2 N N 2 2 N N 2 CH 3 Cl 2 FeCl 3 Cl 2 PCl 5 HN 3 H 2 S 4 NHR 2 CH 3 CCl 3 CCl 3 CCl 3
PANDUAN MERANCANG SINTESIS SENYAWA ARMATIS
Panduan 1 : Cari hubungan antara subtituen Cari gugus yang mengarah ke posisi yang benar Analisis : Sintesis :
Panduan 2 : Subtituen yang pertama kali didiskoneksi adalah gugus EWG Analisis : Sintesis :
Panduan 3 : IGF dapat digunakan untuk mengubah orientasi dari gugus semula Subtitusi dapat dilakukan sebelum atau setelah IGF Sebelum IGF CH 3 - (o,p) CH 3 - (o,p) -NH 2 (o,p) Setelah IGF -CH (m) -CCl 3 (m) -N 2 (m)
Analisis : Sintesis :
Panduan 4 : Gugus tertentu dapat dimasukkan pada cincin aroamtis melalui SN Via garam diazonium yang dibuat melalui amina Analisis :
Sintesis :
Panduan 5 : Bila dua gugus pengarah o,p terletak meta satu sama lain, masukkan -NH 2 untuk kemudian disingkirkan kembali melalui diazotasi dan reduksi
Analisis : Sintesis :
Panduan 6 : Bila terdapat gugus yang sukar dimasukkan ke dalam cincin aromatis (misal H, -CH 3, -C 6 H 5 ) maka jangan diputuskan tetapi carilah bahan baku yang mengandung gugus tersebut. Analisis : Anisol Me
Panduan 7 : Lihat kombinasi subtituen dari molekul target, dan carilah kombinasi tersebut dalam bahan baku, khususnya jika kombinasi tersebut sukar untuk dibuat. Contoh bahan baku :
Analisis : Sintesis :