Menentukan strategi pembelajaran teknik pengecoran logam berdasarkan

dokumen-dokumen yang mirip
DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DAN KOMPETENSI KEJURUAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

DAFTAR ISI... i TUJUAN PROGRAM KEAHLIAN... 1 STANDAR KOMPETENSI KEAHLIAN... 2 PROFIL KOMPETENSI LU LUSAN... 5 RUANG LINGKUP PEKERJAAN...

KISI-KISI SOAL UKG T. Pengecoran Logam

KISI KISI TIK. SI/SK Kompetensi Guru Mapel KD Indikator

PEDAGOGIS Mengenali karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik. sosial, kultural,

: SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

MATA PELAJARAN : TEKNIK KONSTRUKSI KAPAL FIBERGLASS JENJANG PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN Kompetensi Guru Mata Pelajaran (Kompetensi Dasar)

JENJANG PENDIDIKAN. Kompetensi Utama. Indikator Esensial. Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas. Kompetensi Inti. Pedagogik

KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN

KISI-KISI SOAL UKG 2015 BAHASA JEPANG KOMPETENSI GURU MAPEL (KG)

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK PLAMBING DAN SANITASI

MATA PELAJARAN : TEKNIK & MANAJEMEN PRODUKSI JENJANG PENDIDIKAN : SMK

Format Penulisan Kisi kisi Mapel Instrumentasi Industri

BIDANG KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA PROGRAM STUDI KEAHLIAN : TEKNIK PEMELIHARAAN MEKANIK INDUSTRI JENJANG: SMK/MAK

FORMAT PENGEMBANGAN STANDAR KOMPETENSI GURU PPPPTK SENI DAN BUDAYA YOGYAKARTA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN 1.1 Memahami

KISI-KISI TES KOMPETENSI PEDAGOGIK UJI AWAL KOMPETENSI GURU DALAM JABATAN

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN MATEMATIKA

Kompetensi Dasar Indikator Esensial

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN 2012

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL GURU MATA PELAJARAN IPA SMP/MTs

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN IPA SMP/MTs

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN No Kompetensi Inti Guru Kompetensi Guru mapel Kimia Indikator Esensial

Permendiknas No.16 Tahun 2007 Standar Kualifikasi Akademik Dan Kopetensi Guru

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN ALAT MESIN PERTANIAN

MATA PELAJARAN : BAHASA DAERAH JENJANG PENDIDIKAN : SMP/M Ts/SMA/SMK/MA

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

MAPEL/ KOMPETENSI KEAHLIAN : KONSTRUKSI BADAN PESAWAT UDARA JENJANG : SMK

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN DESAIN PRODUKSI KRIA KULIT. Standart Kompetensi Guru (SKG) Kompetensi

KISI UJI KOMPETENSI 2014 PROGRAM STUDI KEAHLIAN

Kompetensi Guru Mapel Paket Keahlian

Mata Pelajaran : Desain dan Produk Kria Logam Jenjang Pendidikan : SMK

KISI- KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN. Kompetensi Guru Mapel (Kompetensi Dasar) Kompetensi Inti Guru (Standar Kompetensi)

UJI KOMPETENSI GURU MATA PELAJRAN SENI PATUNG JENJANG SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 2012

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN AGRIBISNIS ANEKA TERNAK. Standar Kompetensi Guru (SKG) Kompetensi Guru Mata Pelajaran (KD)

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN FISIKA

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATERI PEDAGOGIK

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK PERAWATAN MEKANIK INDUSTRI

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN DESAIN INTERIOR

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU GURU TAHUN Kompetensi Guru Mata Pelajaran (Kompetnsi Dasar)

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK SEPEDA MOTOR. Kompetensi Guru Mata Pelajaran (KD)

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN Kompetensi Guru Mata Pelajaran (Kompetnsi Dasar)

KISI-KISI SOAL UKG 2015 BAHASA ARAB

KISI-KISI SOAL UKG 2015 BAHASA INGGRIS

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

MATA PELAJARAN/KOMPETENSI KEAKHLIAN JENJANG PENDIDIKAN

KISI- KISI UJI KOMPETENSI GURU (UKG) Kompetensi Guru Mata pelajaran (Kompetensi Dasar)

STANDAR KOMPETENSI GURU (Permendiknas No. 16 Tahun 2007)

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN

KISI UJI KOMPETENSI 2015 MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK PERBAIKAN BODI OTOMOTIF

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN PEMASARAN

PENYULUHAN PERTANIAN (613)

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN BIOLOGI

MATA PELAJARAN : TEKNIK PEMESINAN JENJANG PENDIDIKAN : SMK

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU TAHUN 2012

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

KISI- KISI KOMPETENSI PEDAGOGIK

Memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, moral, sosial, cultural, emosional, dan intelektual.

MATA PELAJARAN TARI (SMK) Standar Kompetensi Guru KD

Kompetensi Dasar Indikator Esensial

FORMAT PENULISAN UKG PELAJARAN : Teknik Furnitur JENJANG PENDIDIKAN : SMK

Mata Pelajaran : Seni Tari (Paket 1) Jenjang Pendidikan : SMK

KISI-KISI SOAL UKG 2015 BAHASA PRANCIS

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN ANIMASI

MATA PELAJARAN : MEKATRONIKA JENJANG PENDIDIKAN : SMK

Standar Kompetensi Guru (SKG) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) a b C D E 1 Pedagogik 1. Menguasai. diampu.

KISI- KISI SOAL UKGPAKET KEAHLIAN KONSTRUKSI RANGKA PESAWAT UDARA

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN

MEKANISASI PERTANIAN (612)

KISI KISI UKG PAKET KEAHLIAN TEKNIK PENGELASAN KAPAL Menguraikan kaidah simbol pengelasan menurut ISO

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN PEKERJAAN SOSIAL

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK ALAT BERAT

KISI- KISI SOAL UJI KOMPETENSI GURU (UKG) Kompetensi Kompetensi Inti Guru (Standar Kompetensi) Kompetensi Guru Mapel (Kompetensi Dasar)

MATA PELAJARAN : SENI PEDALANGAN JENJANG PENDIDIKAN : SMK

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

MATA PELAJARAN : TATA KECANTIKAN KULIT JENJANG PENDIDIKAN : SMK

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN TEKNIK KONSTRUKSI KAYU

KISI UJI KOMPETENSI 2014 MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)

STANDAR KOMPETENSI GURU Indikator Esensial/ Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) KOMPETENSI INTI GURU

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HOLTIKULTURA

KISI PEDAGOGIS KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN/KELAS/ KEAHLIAN/BK. spiritual, dan latar belakang sosial-budaya

KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS

UJI KOMPETENSI GURU 2015 PROGRAM STUDI KEAHLIAN TATA BUSANA. Kompetensi Utama. Standar Kompetensi Guru. Indikator Esensial

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN BAHASA MANDARIN

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

KISI KISI UKG INTERIOR KAPAL STANDAR KOMPETENSI GURU KOMPETENSI GURU MATA PELAJARAN KEAHLIAN

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

KISI-KISI SOAL UKG TAHUN 2015 PAKET KEAHLIAN AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

MATA PELAJARAN : TATA KECANTIKAN KULIT JENJANG PENDIDIKAN : SMK

KISI KISI MATEMATIKA SMP UKG 2015

KOMPETENSI GURU MAPEL/PAKET KEAHLIAN (KG)

MATA PELAJARAN : Teknik Gambar Mesin JENJANG PENDIDIKAN : SMK/MAK..

KISI-KISI MATERI PLPG MATA PELAJARAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT. Standar Kompetensi Guru (SKG)

KISI-KISI SOAL UJI KOMPETENSI AWAL SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2011

Transkripsi:

Mapel/Kompetensi Keahlian : Teknik Pengecoran Logam Jenjang Pendidikan : SMK Kompetensi 1 2 3 4 5 6 Menguasai karakteristik Memahami karakteristik peserta didik 1. Menguasai karakterisik 1.1 Merencanakan 1.1.1 Menentukan strategi pembelajaran peserta didik dari aspek yang berkaitan dengan aspek fisik, peserta didik dan mampu pembelajaran teknik teknik pengecoran logam berdasarkan fisik, moral, spiritual, sosial, intelektual, sosial-emosional, moral, merencanakan, pengecoran logam karakteristik peserta didik, dan spiritual, dan latar belakang sosialbudaya. mengevaluasi pembelajaran mengorganisasikan, dan ketercapaian kompetensi. kultural, emosional, dan intelektual. teknik pengecoran logam yang mendidik PEDAGOGIK Mengidentifikasi potensi peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu. Mengidentifikasi bekal-ajar awal peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu. Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu. 1.1.2 Membandingkan antar komponen silabus dengan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) teknik pengecoran logam 1.1.3 Menentukan isu-isu yang menjadi masalah di lingkungan sekolah berdasarkan keperluan pembelajaran. 1.1.4 Menganalisis hierarki materi ajar 1.2 Mengorganisasikan pembelajaran teknik pengecoran logam 1.1.5Menentukan alat bantu/media pembelajaran yang sesuai dengan konsep yang diajarkan 1.2.1 Menata latar (setting) pembelajaranteknik pengecoran logam 1.2.2 Memilih penerapan model pembelajaran yang inovatif dan kondusif 1.2.3Menganalisis fenomena pembelajaran melalui kegiatan praktikum 1.2.4 Merancang metode pembelajaran teknik pengecoran logam Halaman 1 dari 14

Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. Memahami prinsip-prinsip perancangan pembelajaran yang mendidik. Memahami prinsip-prinsip perancangan pembelajaran yang mendidik pada pembelajaran praktik pengecoran logam 1.3Melaksanakan evaluasi/penilaian/asesmen proses dan hasil pembelajaran teknik pengecoran logam secara sinambung 1.4 Melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium, dan dilapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan. 1.3.1 Memilih cara memberi penilaian (asesmen) proses dan hasil pembelajaran secara sinambung dengan berbagai metode 1.3.2Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk menentukan tingkat ketuntasan belajar (mastery level) 1.3.3Menggunakan informasi tingkat ketuntasan belajar untuk merancang program remedial atau pengayaan 1.3.4Memanfaatkan hasil penilaian pembelajaran untuk perbaikan kualitas program pembelajaran secara umum 1.4.1 Menentukan situasi belajar kondusif dengan tata tertib yang dipersyatakan dalam kelas, laboratorium, dan lapangan Mengembangkan komponen-komponen rancangan pembelajaran. 1.4.2 Mengatur peralatan praktikum dengan spesifikasi standar Menyusun rancangan pembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun lapangan 1.4.3 Memilih bahan praktikum sesuai ketentuan RPP praktik pengecoran logam Melaksanakan pembelajaran yang mendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan. Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang diampu untuk mencapai Halaman 2 dari 14

tujuan pembelajaran secara utuh. Mengambil keputusan transaksional dalam pembelajaran yang diampu sesuai dengan situasi yang berkembang. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik. Memahami berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dan santun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal dari (a) penyiapan kondisi psikologis peserta didik untuk ambil bagian dalam permainan melalui bujukan dan contoh, (b) ajakan kepada peserta didik untuk 1.5 Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal dari (a) penyiapan kondisi psikologis peserta didik untuk ambil bagian dalam permainan melalui bujukan dan contoh, (b) ajakan kepada peserta didik untuk ambil bagian, (c) respons peserta didik terhadap ajakan guru, dan (d) reaksi guru terhadap respons peserta didik, dan seterusnya yang dikaitkan dengan pekerjaan pengecoran logam. 1.5.1 Mendukung sikap yang ramah, santun dengan peserta didik dalam berkomunikasi 1.5.2 Menciptakan kondisi kesiapan peserta didik ikut ambil bagian tugas-tugas terkait praktik pengecoran logam Halaman 3 dari 14

ambil bagian, (c) respons peserta didik terhadap ajakan guru, dan (d) reaksi guru terhadap respons peserta didik, dan seterusnya. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu. Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar pada pembelajaran pengecoran logam 1.6 Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. 1.5.3 Merangsang peserta didik untuk mendorong aktifitas belajar yang optimal 1.5.4 Merangsang peserta didik untuk membangun aktifitas belajar mencapai prestasi yang optimal 1.6.1 Membandingkan antara prosedur penilaian dan evaluasi proses belajar teknik pengecoran logam Menentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu. 1.6.2 Mengatur system penilaian dan evaluasi praktik pengecoran logam Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. 1.6.3 Memilih prosedur penilaian dan evaluasi hasil belajar Mengembangkan instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. 1.6.4 Menyusun instrumen evaluasi dalam praktik pengecoran logam Mengadministrasikan penilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai instrumen. 1.6.5 Menganalisis hasil belajar siswa untuk pengembangan metode pembelajaran praktik Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai tujuan. 1.6.6 Memilih metode pembelajaran yang terbaik untuk peningkatan prestasi belakar siswa Halaman 4 dari 14

Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. Melakukan evaluasi proses dan hasil belajar. Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran pengecoran logam 1.7 Mengadministrasikan penilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai instrumen. 1.8 Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan. 17.1 Menggunakan hasil penilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai instrumen. 17.2 Menganalisis penilaian proses dan hasil belajar secara obyektif 1.8.1 Memprediksikan hasil penilaian kepada siswa untuk kemajuan belajar siswa Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan. Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan. Memanfaatkan informasi hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. PROFESIONAL Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran yang diampu Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran teknik pengecoran logam Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran teknik pengecoran logam Mengembangkan materi pembelajaran teknik pengecoran logam secara 1. Menggerakkan material secara manual 1.1 Mengangkat material secara manual 1.2 Menggerakkan/menggant i material secara manual. 1.8.2 Mengambil keputusan untuk menentukan keberhasilan dan kelulusan siswa 1.1.1 Menggolongkan cara-cara kerja pesawat angkat material. 1.1.2Mengilustrasikan cara kerja pesawat angkut material secara manual. 1.2.1 Menentukan langkah-langkah menggerakkan / memindahkan material secara manual menurut standar industri Halaman 5 dari 14

Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif. kreatif. 1.2.2 Menerapkan cara kerja menggerakkan / mengganti material secara manual menurut standar industry Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengembangkan diri. Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan melakukan tindakan reflektif. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk mengembangkan diri. 2. Menggunakan peralatan pembandingan dan/atau alat ukur dasar 2.1 Menjelaskan cara penggunaan peralatan pembandingan dan/atau alat ukur dasar 2.2 Menggunakan peralatan pembandingan dan/atau alat ukur dasar 2.1.1 Membedakan peralatan presisi yang tepat dengan peralatan pengukur pembanding 2.2.1 Mengilustrasikan cara penggunaan peralatan pembandingan dan/atau alat ukur dasar dengan enar 2.2.2 Mengambarkan cara-cara pengukuran benda kerja dengan posisi dan metode yang benar 2.2.3 Menentukan hasil pengukuran mekanis 2.3 Memelihara peralatan pembandingan dan/ atau alat ukur dasar. 2.3.1 Menjelaskan cara memilih penyimpanan alat dilakukan sesuai dengan spesifikasi pabrik pembuatan mengikutisop. 3. Mengukur dengan alat ukur mekanik presisi 3. 1 Menjelaskan cara penggunaan alat ukur mekanik presisi 3.1.1 Menjelaskan spesifikasi peralatan yang akan diset jangka sorong, mikrometer. 3.2 Menggunakan alat ukur mekanik presisi 3.2.1 Membedakan perkakas dan peralatan yang digunakan untuk mengeset peralatan pengukur pembanding dengan mikrometer. 3.2.2 Menilai prosedur penyimpanan peralatan pengukur mekanis presisi Halaman 6 dari 14

4. Menggunakan perkakas tangan 3. 3 Memelihara alat ukur mekanik presisi. 4. 1 Menjelaskan jenis, fungsi dan cara penggunaan perkakas tangan 4.2 Mengggunakan macammacam perkakas tangan. 3.2.3 Menggunakan Peralatan peralatan pengukur menurut akurasi yang disyaratkan, sesuai dengan prosedur pembuatnya atau prosedur operasi standar 3.3.1 Menentukan cara melihara alat pengukur menurut akurasi yang disyaratkan, sesuai dengan prosedur pembuatnya atau prosedur operasi standar 3.3.2 Membedakan cara merawat dan menyimpan peralatan dilakukan sesuai dengan spesifikasi manufaktur atau prosedur operasi standar 4.1.1 Menguraikan tugas tentang jenis, fungsi penggunaan perkakas tangan 4.2.1 Menggunakan cara/ prosedur penggunaan perkakas tangan 5 Menggunakan perkakas bertenaga/operasi digenggam 6 Menginterpretasikan sketsa 5.1 Menjelaskan jenis, fungsi dan cara penggunaan perkakas bertenaga 5.2 Menggunakan macammacam perkakas bertenaga. 5.1.1 Menggambarkan teknik penggunaan perkakas tangan bertenaga 5.1.2 Menerapkan prosedur keselamatan selama dan sesudah penggunaan perkakas tangan bertenaga 5.2.1 Menerapkan cara / teknik merawat / mengasah perkakas tangan bertenaga 5.2.2 Mengatur teknik menyimpan perkakas bertenaga 6.1 Menyiapkan sket tangan 6.1.1 Membedakan macam-macam garis menurut standar operasional 6.1.2 Menerapkan Data data Teknis dari benda tuangan 6.1.3 Menerapkan cara menggambar konstruksi geometris dengan sket tangan 6.2 Mengartikan detil sket tangan. 6.2.1 Menguraikan makna detil sket tangan Halaman 7 dari 14

7 Membaca gambar teknik 7.1 Mendeskripsikan gambar teknik 7.1.1 Menjelaskan gambar teknik 8 Menggunakan mesin untuk operasi dasar 9 Melakukan kerja secara aman dengan bahan kimia dan material industry 7.2 Memilih teknik gambar yang benar 7.2.1 Menerapkan posisi gambar dengan benar 7.2.2 Menjelaskan sistem gambar proyeksi 7.3 Membaca gambar teknik. 7.3.1 Menilai cara membaca gambar pandangan 8.1 Menjelaskan cara mengeset mesin 8. 2 Menjelaskan cara mengoperasikan mesin 9.1 Mengindentifikasi prosedur darurat 7.3.2 Menjelaskan pengertian simbolsimbol yang digunakan pada gambar 7.3.3 Mendeskripsikan gambar gambar teknik dengan benar. 8.1.1 Menjelaskan nama bagian-bagian komponen pada mesin perkakas (bubut) terkait penyelesaian akhir hasil pengecoran logam 8.1.2 Menjelaskan fungsi dan cara mengeset pada mesin perkakas bubut terkait penyelesaian akhir produk coran logam 8.2.1 Membedakan teknik mengebor, gerinda dan membubut terkait penyelesaian akhir hasil pengecoran logam dengan prosedur dan ketentuan yang benar 8.2.2Mendemonstrasikan cara mengoperasikan mesin perkakas bor dan gerinda 9.1.1 Memilih prosedur darurat sesuai dengan spesifikasi dan prosedur pengecoran logam yang benar. 9.2 Menggunakan peralatan 9.2.1 Menjelaskan bentuk-bentuk prosedur darurat Halaman 8 dari 14

10 Mengoperasikan tanur peleburan 11 Mengoperasikan mesin kerja kayu secara umum proteksi diri 9.3 Melakukan observasi praktik keselamatan kerja. 9.2.2 Membedakan kegunaan perlengkapan dan bahan berbahaya yang umum dan khusus digunakan sesuai dengan spesifikasi dan prosedur yang benar. 9.3.1 Menjelaskan berbagai perlengkapan proteksi diri sesuai dengan spesifikasi dan prosedur yang benar. 9.3.2 Menganalisis prosedur penanganan secara manual yang aman untuk digunakan. 10.1 Memilih bahan-bahan 10.1.1Mengatur penyediaan bahan 10.2 Menyiapkan tanur 10.2.1 Mendemonstrasikan persiapan kerja tanur yang aman. 10.3 Memuat tanur 10.3.1 Menjelaskan tentang proses pengisian bahan-bahan kedalam tanur, dengan menjamin suatu kondisi kerja aman dan efisien. 10.3.2 Menjelaskan kualitas proses kerja masing-masing tahapan peleburan logam, 10.4 Memantau tanur 10.4.1 Merangcang cara memantau tanur dalam segala situasi dan mengulas ulang kebutuhan-kebutuhan yang sesuai dengan tugas tersebut. 10.5 Mengeluarkan cairan dari dalam tanur atau pengosongan tanur 10.5.1 Merangcang seluruh tugas pengeluaran cairan dari dalam tanur sesuai dengan SOP. 10.6 Mematikan tanur 10.6.1 Menjelaskan komponen / bagian peralatan untuk mematikan tanur 11.1 Menentukan tuntutan kerja 10.6.2 Menggunakan prosedur mematikan tanur dengan benar. 11.1.1 Menentukan persyaratan kerja pada mesin kayu. Halaman 9 dari 14

11.2 Mengeset mesin kerja kayu 11.3 Mengoperasikan mesin kerja kayu 11.4 Memeriksa komponen yang sudah selesai. 11.2.1 Menjelaskan cara mengeset bagianbagian mesin kerja kayu 11.3.1 Menjelaskan cara operasi kerja mesin kayu 11.3.2 Menjelaskan rencana operasi mesin kayu fungsi membelah 11.4.1 Menilai hasil komponen hasil kerja kayu 12 Melakukan pengecoran tanpa tekanan 13 Mencampur pasir untuk cetakan logam 12.1 Menyiapkan peralatan 12.1.1 Menentukan peralatan untuk pengecoran logam tanpa tekanan. 12.2 Melakukan penuangan secara manual 12.2.2 Menerapkan penuangan logam cair kedalam cetakan dengan prosedur benar dan aman. 12.3 Mengambil benda 12.3.1 Menerapkan langkah mengambil benda coran dari cetakan. 12.4 Membersihkan cetakan. 12.4.1 Menguraikan cara melepas kotoran pada benda coran dari cetakan. 13.1 Memuat mixer (penggiling/pengaduk) 13.1.1 Menguraikan cara pemuatan/pengisian mixer dengan pasir cetak 13.2 Mencampur pasir 13.2.1 Menentukan campuran pasir cetak. 13.3 Mengambil dan menguji sample 13.3.1 Menentukan sample pasir cetak sesuai dengan SOP 14 Merakit pelat pola 14.1 Menentukan tuntutan kerja 13.4 Mengeluarkan campuran 13.4.1 Menentukan saat yang tepat untuk mengeluarkan campuran pasir dari mixer. 13.5 Membersihkan mixer. 13.5.1 Menerapkan cara-cara membersihkan mixer. 14.1.1 Menjelaskan persyaratan kerja yang baik dalam membuat pola. Halaman 10 dari 14

14.2 Memeriksa dan tata letak pola 14.3 Memasang pola pada pelat 14.2.1 Menerapkan langkah pemeriksaan pola dengan benar. 14.3.1 Menerapkan tata letak pola pada cetakan. 14.4 Memasang sistem saluran 14.4.1 Mengatur tata letak system saluran masuk cairan logam. 14.5 Memeriksa perakitan pelat pola. 14.5.1 Menerapkan langkah perakitan pelat pola. 15 Mengoperasikan mesin cetak dan mesin inti 15.1 Menentukan tuntutan pekerjaan 15.1.1 Menjelaskan persyaratan kerja yang baik dalam mengoperasikan mesin cetak dan mesin inti 15.2 Melakukan pemeriksaan pra-operasi 15.3 Mengoperasikan mesin untuk membuat cetakan/inti 15.2.1 Menerapkan langkah pemeriksaan pra operasi dengan benar. 15.3.1 Menerapkan langkah operasi mesin untuk membuat cetakan sesuai SOP. 16 Mengoperasikan mesin cetak dan mesin inti 15.4 Merakit cetakan/inti 15.4.1 Menjelaskan langkah-langkah perakitan cetakan dan inti. 15.5 Membersihkan dan merapikan area kerja. 16.1 Menentukan tuntutan pekerjaan 16.2 Melakukan pemeriksaan pra-operasi 15.5.1 Menentukan langkah-langkah membersihkan dan merapikan area kerja mesin cetak dan mesin inti. 16.1.1 Menjelaskan persyaratan kerja yang baik dalam mengoperasikan mesin cetak dan mesin inti 16.2.1 Menerapkan langkah pemeriksaan pra operasi dengan benar. 16.3 Mengoperasikan mesin untuk membuat 16.3.1 Menerapkan langkah operasi mesin untuk membuat cetakan sesuai SOP. Halaman 11 dari 14

cetakan/inti 16.4 Merakit cetakan/inti 16.4.1 Menjelaskan langkah-langkah perakitan cetakan dan inti. 17 Mengoperasikan mesin pengecoran bertekanan 16.5 Membersihkan dan merapikan area kerja. 17.1 Memeriksa sebelum operasi 17.2 Mengoperasikan seluruh fungsi pada panel kendali mesin 16.5.1 Menentukan langkah-langkah membersihkan dan merapikan area kerja mesin cetak dan mesin inti. 17.1.1 Menerapkan langkah-langkah pemeriksaan mesin pengecoran bertekanan sebelum operasi. 17.2.1 Menjelaskan fungsi-fungsi pada panel kendali operasi mesin pengecoran bertekanan. 17.3 Mengoperasikan mesin untuk membuat coran 18 Menuang cairan logam 18.1 Mempersiapkan untuk penuangan cairan logam 17.3.1 Menentukan langkah-langkah operasi mesin pengecoran bertekanan sesuai SOP. 17.4 Memantau tanur. 17.4.1 Menduga persediaan logam cair dalam tanur 18.1.1 Menerapkan langkah-langkah persiapan untuk proses penuangan cairan logam kedalam cetakan. 18.2 Mempersiapkan ladel 18.2.1 Menerapkan langkah-langkah penggunaan ladel. 18.3 Memindahkan ladel ke tungku 18.4 Menjaga kualitas logam seperti yang diperlukan 18.3.1 Menerapkan langkah-langkah pemindahan ladel ke tungku peleburan logam. 18.4.1 Menganalisis kualitas logam sesuai keperluan yang disyaratkan. 18.5 Menuangkan logam cair 18.5.1 Menerapkan teknik-teknik penuangan logam ke dalam cetakan. 18.6 Mengosongkan sisa 18.6.1 Merancang langkah-langkah mengosongkan sisa logam dari dalam ladel. Halaman 12 dari 14

logam dari dalam ladel 19 Membersihkan dan memotong logam cor/tempa 18.7 Mengembalikan ladel. 18.7.1 Menerapkan teknik mengembalikan ladel pada tempat/lokasi secara aman. 19.1 Menentukan tuntutan kerja 19.2 Mengamati tuntutan/kondisi keselamatan 19.1.1 Menerapkan persyaratan kerja yang baik dalam membersihkan dan memotong logam cor/tempa. 19.2.1 Menjelaskan kondisi keselamatan kerja pada pembersihan dan memotong logam yang baik 19.3 Mengidentifikasi sisa bahan yang harus dibuang 19.4 Memilih perkakas dan peralatan yang benar 19.3.1 Menentukan besar sisa bahan yang harus dibuang. 19.4.1 Menentukan perkakas dan peralatan yang benar 19.5 Membuang sisa bahan 19.5.1 Menerapkan pembuangan sisa bahan 19.6 Menguji kualitas benda tuang/ tempa. 19.6.1 Menjelaskan hasil uji kualitas benda tuang/ tempa. 20 Melakukan inspeksi/pengujian benda tuang/tempa 20.1 Mengevaluasi benda tuang/tempa 20.2 Mengidentifikasi cacat benda tuang/tempa 20.3 Menguji benda tuang/tempa 20.4 Melakukan tindakan perbaikan. 20.1.1 Menilai bentuk cacat pada benda tuang/tempa. 20.2.1 Menjelaskan sebab-sebab terjadinya cacat pada benda tuang/tempa. 20.3.1 Menentukan langkah-langkah pengujian makro pada benda tuang. 20.4.1 Menganalisis bentuk-bentuk tindakan perbaikan terhadap cacat benda tuang. Halaman 13 dari 14

21 Membuat pola resin 21.1 Menginspeksi dan persiapan pola dan inti 21.2 Membuat cetakan, pola, alat bantu dan lain-lain. 21.1.1 Membedakan langkah-langkah pemeriksaan dan persiapan pembuatan pola dan inti 21.2.1 Menentukan langkah-langkah pembuatan cetakan pola lilin. 22 Melakukan proses perlakuan panas untuk perbaikan struktur dan sifat mekanik pada benda hasil cor dan tempa 22.1 Memahami dasar-dasar proses perlakuan panas 22.2 Mengidentifikasi jenis perlakuan panas pada benda hasil pengecoran/tempa 22.3 Mengidentifikasi dapur pemanas dan cara pengukuran temperaturnya 22.4 Melakukan perbaikan sifat mekanik pada benda hasil pengecoran/tempa. 21.1.1 Menjelaskan definisi proses-proses perlakuan panas. 21.2.1 Menentukan jenis perlakuan panas untuk perbaikan struktur dan sifat mekanikpada benda hasil pengecoran. 21.3.1 Menentukan jenis perlakuan panas untuk perbaikan struktur dan sifat mekanik pada benda hasil tempa. 21.4.1 Menentukan fungsi dapur pemanas yang sesuai untuk perbaikan struktur dan sifat mekanik pada benda hasil cor dan tempa Halaman 14 dari 14