BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

Pedoman Observasi Evaluasi Harian/Formatif

; ) ا ( alif Disebut mad thabi i (mad asli) apabila terdapat harakat fathah diikuti

Bab 1. Memperindah Bacaan Qur an Dengan Tajwid Yang Benar

Catatan Tajwid Sederhana nan Praktis

SMP NEGERI 2 PASURUAN TAHUN 2015

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

MACAM-MACAM HUKUM ILMU TAJWID

KOMPETENSI DASAR: Menjelaskan hukum bacaan Qalqalah dan Ra. Menerapkan hukum bacaan Qalqalah dan Ra dalam bacaan surat-surat Al- Quran dengan benar.

BAB III METODE PENELITIAN

MAKALAH TANDA-TANDA PENULISAN DALAM BAHASA ARAB DAN TATA CARA MENULIS HURUF ARAB YANG BAIK DAN BENAR

(Kertas soalan ini mengandungi 6 halaman bercetak termasuk muka hadapan)

Penulis : Muhammad Ma mun Salman JILID 2

BAB X HUKUM BACAAN MAD DAN WAQAF

Arti dari mad adalah memanjangkan suara suatu bacaan. Huruf mad yaitu : ا و ي Jenis mad terbagi 2 macam, yaitu :

mura>bah}ah BNI Syariah Kantor Cabang Surabaya... 60

LEMBAGA PENILAIAN DAN PEPERIKSAAN ISLAM

HUKUM NUN SUKUN DAN TANWIN

Pelajaran Tajwid

Mas{lah{ah Pengertian Tas{arrauf al-ima>m Ala> Ra iyyatihi Manu>tun Bi al-

MODUL. Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Bone-Bone Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam Kelas / Semester : XI / 1

B. Apakah pengembangan sumber daya manusia dapat Memperbaiki, meningkatkan pengetahuan secara teori atau praktek dan pelatihan, serta promosi...

DAFTAR ISI. SAMPUL DALAM... i. PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR TRANSLITERASI... x

BAB III : DESKRIPSI SISTEM KERJA DAN PENGUPAAN PENCARI DONATUR PADA YAYASAN PESANTREN AL-QUR AN NURUL FALAH SURABAYA

KOMPETENSI DASAR: Menjelaskan hukum bacaan Mad dan Waqaf Menunjukkan contoh hukum bacaan Mad dan Waqaf dalam bacaan suratsurat

DAFTAR ISI. SAMPUL DALAM... i. PERNYATAAN KEASLIAN... ii. PERSETUJUAN PEMBIMBING... iii. PENGESAHAN... iv. ABSTRAK...v. PERSEMBAHAN...

DAFTAR ISI. Halaman BAB II STUDI TOKOH. A. Pengertian Studi Tokoh B. Profil Tokoh... 30

DAFTAR ISI... SAMPUL DALAM... PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR TRANSLITERASI...

PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii. PENGESAHAN...iii. PERSEMBAHAN... iv. MOTTO... v. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR ISI...

RANGKUMAN MATERI HURUF HIJAIYAH. BACAAN ALIF LAM ( lam Ta rif )

PENEMPELAN PHOTO PADA MUSHAF AL-QUR AN (KEMULIAAN AL-QUR AN)

DAFTAR ISI PERNYATAAN KEASLIAN... PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN... MOTTO... ABSTRAK... DAFTAR ISI... DAFTAR GRAFIK... xiv

DAFTAR ISI. SAMPUL DALAM... i. PERSETUJUAN PEMBIMBING SKRIPSI... ii. PENGESAHAN TIM PENGUJI SKRIPSI... iii. PANDUAN TRANSLITERASI... iv. ABSTRAK...

: PENDIDIKAN AGAMA ISLAM : X SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN

AYAT AL-QUR AN TENTANG PERINTAH MENJAGA LINGKUNGAN DISUSUN OLEH: FUAD, M.Pd.I

DAFTAR ISI. BAB II PERILAKU KONSUMEN PADA PERUSAHAAN JASA A. Pemasaran Pengertian Pemasaran... 23

DAFTAR ISI. SAMPUL LUAR... i. SAMPUL DALAM... ii. ABSTRAK... iii. PERSETUJUAN PEMBIMBING... iv. PERNYATAAN KEASLIAN... v. KATA PENGANTAR...

DAFTAR ISI SAMPUL DALAM PERNYATAAN KEASLIAN... MOTTO.. PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN.. ABSTRAK.. KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI..

DAFTAR ISI. Pedoman Translitrasi... Abstraks...

ANALISIS FORMAT FI'IL

Dinamakan bacaan izhar halqi apabila terdapat nun sukun ( ن ) atau tanwin (

DAFTAR ISI SAMPUL DALAM PERNYATAAN KEASLIAN... PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN.. ABSTRAK.. KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI.. DAFTAR TRANSLITRASI..

LEMBAR OBSERVASI UNTUK SISWA

Tabel 3.1 Jadwal Penelitian

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR:

الممدمة. Pendahuluan. Bait syair ini adalah untuk orang yang menginginkan (pembahasan) pada masalah nun, tanwin, dan madmad..

Mad. ÅÊÇπ]

BAB II KAJIAN TEORITIS DAN HIPOTESIS TINDAKAN Pengertian Membaca Huruf Hijaiyah

UST.HJ.MOHD SALEH BIN RAMLI PENSYARAH MAAHAD TAHFIZ NEGERI PAHANG BAHAGIAN 1

SKRIPSI. Disusun untuk Memenuhi Tugas dan Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam dalam Ilmu Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI

PERNAPASAN PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE UIN SUNAN AMPEL SURABAYA DALAM PERSPEKTIF SUFI HEALING DAN MEDITASI MAHASI SAYADAW. Oleh

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERNYATAAN... HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING... HALAMAN PENGESAHAN... MOTTO... PERSEMBAHAN... ABSTRAK...

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN

ARAB-LATIN. A. KONSONAN TUNGGAL Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan. Bâ' B - ت. Tâ' T - ث. Jim J - ح. Khâ Kh - د. Dâl D - ذ. Râ' R - ز.

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN... LEMBAR PERNYATAAN... REKOMENDASI PEMBIMBING... NOTA DINAS... HALAMAN PERSEMBAHAN...

Baca Tulis Qur an (BTQ) Kelas 2

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN SEKOLAH INKLUSIF DI SDN BENUA ANYAR 8 BANJARMASIN

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Peran Humas Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Kalimantan Selatan dalam Mempublikasikan Kegiatan Keagamaan Melalui Website

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN

Penakwilan ini sesuai dengan sejumlah riwayat yang ada dari Ibnu Abbas dan yang lainnya :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... PERNYATAAN... PERSEMBAHAN... NOTA PERSETUJUAN PEMBIMBING... PENGESAHAN TESIS... MOTTO... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

Daftar Tabel... Pedoman Transliterasi Arab-Indonesia... Latar Belakang Masalah... Batasan Masalah Penelitian...

DAFTAR ISI. SAMPUL DALAM... i. PERNYATAAN KEASLIAN... ii. PERSETUJUAN PEMBIMBING... iii. PENGESAHAN... iv. MOTTO... v. PERSEMBAHAN...

DAFTAR ISI... Halaman PERSETUJUAN... i SURAT PERNYATAAN... PENGESAHAN... ABSTRAKSI... PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN... KATA PENGANTAR...

USAHA PENGAWAS DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN PAI DI SMP KOTA PADANG

PEMIKIRAN POLITIK ISLAM MENURUT AHMAD HASSAN DALAM PERSPEKTIF POLITIK ISLAM INDONESIA

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 TAJWID KBM 3

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Tugas dan Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana dalam Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

STANDAR KOMPETENSI 1: Menerapkan hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah

Jika huruf yang pertama berbaris kasrah, maka yang kedua diganti menjadi huruf ya,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Lia Apriliani, 2013

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Palangka Raya, maeskipun terkadang ada juga yang dilaksanakan diluar jadwal yang


MEDIA PEMBELAJARAN HURUF HIYAIJAH BERBASI MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN MINAT BACA ANAK PRA SEKOLAH. Septia Lutfi. STMIK Himsya Semarang.

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 TAJWID KBM 1

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA MATERI POKOK ASAM BASA DENGAN MENGGUNAKAN THE LEARNING CELL

KONSEP PLURALISME AGAMA DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN ISLAM STUDI ANALISIS PEMIKIRAN KH. ABDURRAHMAN WAHID SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Tugas dan Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan dalam Ilmu Pendidikan Matematika

c. Syllable (suku kata), merupakan bagian-bagian dari sebuah kata yang dapat langsung diucapkan, misalnya glass, book, clever.

NOTA RINGKASAN ASAS TAJWID AL-QUR AN

3.1 Membaca nyaring huruf hijaiyah, kata, frasa, kalimat, yang sederhana tentang dengan intonasi baik dan benar

PERANCANGAN APLIKASI PEMBELAJARAN MAD DALAM AL-QURAN BERBASIS ANDROID

BAB V PEMBAHASAN PENELITIAN. Qur an Hadits melalui Metode Drill di MAN Kunir. metode drill dengan jalan: 1) siswa harus mengetahui pengetahuan membaca

BAB II KEMAMPUAN MEMBACA AL-QUR AN

PENANAMAN NILAI-NILAI AQIDAH PADA ANAK USIA DINI DI RAUDHATUL ATHFAL BANJARMASIN TIMUR

PEMBELAJARAN ALQURAN DI SEKOLAH TINGGI ILMU ALQURAN AMUNTAI (Studi Kritis Terhadap Proses dan Hasil Pembelajaran) Oleh HAJI HAMLI NIM

DAFTAR ISI. i PERNYATAAN KEASLIAN... HALAMAN JUDUL... ii LEMBAR PERSETUJUAN... iii LEMBAR PENGESAHAN... iv HALAMAN MOTTO... v HALAMAN PERSEMBAHAN...

KONSISTENSI PADA MAD

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Komunikasi Interpersonal Dimensi Komunikasi Interpersonal C. Komitmen Organisasi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SIKLUS 1

AHMAD GAZALI NIM

PENDIDIKAN KECERDASAN SPIRITUAL DALAM AL-QUR AN SURAT AL-MUZZAMMIL AYAT 1-8 (Kajian Tafsir Tahlili)

SULIT 1223/2 BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 2 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT

Transkripsi:

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini, akan dibahas landasan teori mengenai pembelajaran ilmu tajwid yang mengkhususkan pembelajaran mad dalam surat-surat juz amma berbasis android, penjelasan mengenai metode yang digunakan yaitu metode An-Nadhliyah, dan penjelasan mengenai teknik yang digunakan dalam pembuatannya yaitu teknik representasi rule-based knowlegde. 2.1. Ilmu Tajwid Ilmu tajwid secara bahasa adalah membaguskan atau memperindah sesuatu. Sedangkan menurut istilah, tajwid adalah melafadzkan atau membunyikan setiap huruf dari makhrajnya dengan benar (United Islamic Cultural Centre of Indonesia, 2005). Ilmu tajwid adalah ilmu yang mengajarkan kita cara membaca Al-Quran dengan baik dan benar. Ruang lingkup dari ilmu tajwid adalah makharij al-huruf (tempat keluarnya huruf), ahkam al-huruf (hubungan antar huruf), ahkam al-maddi wa al-qasr (tentang panjang dan pendeknya ucapan), ahkam al-waqf wa al-ibtida (bagaimana memulai dan menghentikan bacaan) (United Islamic Cultural Centre of Indonesia, 2005). Hukum mempelajarai ilmu tajwid adalah fardhu kifayah atau merupakan kewajiban kolektif namun hukum membaca Al-Quran dengan memakai aturan-aturan tajwid merupakan fardhu ain atau kewajiban bagi setiap individu.

7 Al-Quran harus dibaca dengan memakai tajwidnya dikarenakan Allah SWT berfirman dalam surat Al Muzammil ayat 4 ❷ ❻ ⓿ ❷ Artinya : Bacalah Al-Quran itu dengan tartil yaitu dengan memakai tajwidnya. Mempelajari ilmu tajwid merupakan hal yang mulia dan lebih diutamakan karena tajwid merupakan salah satu ilmu yang langsung berhubungan dengan Al- Quran dan dengan mempelajari ilmu tajwid, kita dapat melaksanakan kewajiban kita membaca Al-Quran dengan baik dan benar. Beberapa hal mengenai ilmu tajwid (Zarkasyi, 2005) : 1. Ilmu tajwid adalah ilmu yang mempelajari tentang tata cara membaca Al- Quran dengan baik dan benar. 2. Tujuan ilmu tajwid adalah memelihara bacaan Al-Quran dari kesalahan membaca. 3. Yang terutama dibahas atau dipelajari dalam ilmu tajwid adalah huruf-huruf hijaiyah yang 29, dalam bermacam-macam harakat serta dalam bermacammacam hubungan. 4. Huruf yang 29 itu adalah : ر ذ د ح ح ج ث ت ب ا ف غ ع ظ ط ض ص ش س ز ى ء ه و ن م ل ك ق 5. Belajar ilmu tajwid itu hukumnya fardhu kifayah, sedang membaca Al- Quran dengan baik (sesuai dengan ilmu tajwid) itu hukumnya fardhu ain. 2.2. Mad Mad secara bahasa adalah memanjangkan atau menambahkan sedangkan menurut istilah tajwid, mad adalah memanjangkan suara dengan salah satu huruf mad (United Islamic Cultural Centre of Indonesia, 2005). Mad terbagi menjadi dua bagian : 1. Mad Asli : Mad Thabi i

8 2. Mad Far i : a. Mad Wajib Muttashil b. Mad Jaiz Mufasshil c. Mad Lazim Harfi Mutsabbaq d. Mad Jaiz Aridh Lisukun e. Mad Tamkin f. Mad Badal g. Mad Layyin h. Mad Iwadh.(ي) ), ya و) waw,(ا) Huruf mad ada tiga macam yaitu alif Jika waw (و) sakin dan hurufnya sebelumnya harakat dhammah, maka و (waw) menjadi huruf mad. Jika ya (ي) sakin dan huruf sebelumnya harakat kasrah, maka ي (ya) menjadi huruf mad. Sedangkan alif (ا) selalu menjadi huruf mad apabila huruf sebelumnya harakat fathat. Sebenarnya mad far i terbagi menjadi 13 pembagian. Namun, dalam penelitian ini peneliti hanya mengambil 8 pembagian saja. Pembagian mad yang tidak digunakan yaitu, Mad Lazim Kilmi Mutsaqqal, Mad Lazim Kilmi Mukhfafah, Mad Farqi, Mad Lazim Harfi Mukhafafah, dan Mad Silah. Ini dikarenakan harakat yang akan dilihat tidak terbaca oleh character unicode. Contohnya harakat fathah yang tegak berdiri ( ˡ ). 2.2.1. Mad Thabi i Pada mad thabi i huruf mad tidak diikuti oleh hamzah (ء) atau huruf mati, baik mati asli maupun mati karena membaca berhenti. Panjang bunyi suatu huruf pada mad thabi i yaitu dua harakat atau disebut juga satu alif (jadi, satu alif = dua harakat). Contohnya : 2.2.2. Mad Far i ❽

9 Pada mad far i huruf mad diikuti oleh hamzah (ء) atau huruf mati, baik mati asli maupun mati karena membaca berhenti. Mad far i ada beberapa macam dan panjangnya berbeda-beda. 2.2.2.1. Mad Wajib Muttashil dan Mad Jaiz Munfashil Pada mad far i ini ditemui kasus huruf mad diikuti oleh hamzah.(ء) Jika huruf mad dan hamzah (ء) itu berada pada kata yang sama maka mad dinamakan mad muttashil dan sifatnya wajib. Jika hamzah (ء) yang mengikuti huruf mad berada di kata yang lain maka mad dinamakan mad munfashil dan sifatnya jaiz. Dalam Al-Quran mad muttashil dikenali dari tanda seperti tilde ( ˡ ) di atas huruf mad sebelum hamzah.(ء) Panjang mad muttashil yaitu 5 harakat. Contohnya : Panjang mad munfashil yaitu 5 harakat. Contohnya : 1 ⓿ 2.2.2.2. Mad Lazim Harfi Musyabba Mad lazim harfi musyabba apabila ada permulaan surat dari Al-quran terdapat salah satu atau lebih dari antara huruf yang delapan yaitu : م ك ل س ع ص ق ن Dan termasuk huruf yang berharakat tilde ( ˡ ). Panjang mad lazim harfi musyabba yaitu 2 harakat. Contohnya: 2.2.2.3. Mad Jaiz Aridh Lisukun

10 Mad jaiz aridh lisukun yaitu huruf mad diikuti oleh huruf mati, yang bukan mati asli melainkan mati karena membaca berhenti. Panjang mad jaiz aridh lisukun yaitu 6 harakat. Contohnya : 2.2.2.4. Mad Tamkin ❷ Mad tamkin yaitu apabila ya (ي) sukun yang didahului dengan ya (ي) yang bertasydid dan harakat kasrah. Panjang mad tamkin yaitu 2 harakat. Contohnya : 10 & 2.2.2.5. Mad Badal Mad badal yaitu apabila ada hamzah (ء) bertemu dengan huruf mad. Panjang mad badal yaitu 2 harakat. Contohnya : 2.2.2.6. Mad Layyin Mad layyin yaitu apabila ada waw (و) sukun atau ya (ي) sukun sedang huruf sebelumnya harakat fathah. Panjang mad layyin yaitu 2 harakat. Contohnya : ❹ 2.2.2.7. Mad Iwadh Mad iwadh yaitu apabila ada huruf harakat fathahtain di akhir kata yang jatuh pada pada waqaf (pemberhentian). Panjangnya 2 harakat. Contohnya : ॐ

11 2.3. Character Unicode Standart unicode adalah aturan encoding karakter universal untuk karakter dan teks tertulis serta untuk encoding teks multi bahasa sehingga memungkinkan pertukaran data teks secara internasional. Unicode menyediakan kapasitas untuk meng-encode seluruh karakter yang digunakan dalam bahasa tertulis di seluruh dunia (Habibi, 2011). Huruf-huruf arab telah tersedia dalam standart unicode dengan lengkap dengan kode-kodenya yang tersedia yang kita kenal dengan arabic unicode. Arabic unicode ini membangkitkan sebuah karakter arab sehingga dibaca oleh komputer. Kira-kira sekitar 2000 code character arabic dalam arabic unicode yang tersedia. Untuk representasi heksa desimal arabic unicode menempati 0600-06FF (Amin, 2006). Dalam android, android versi 3.0 honeycomb dan versi diatasnya yang bisa membaca character arabic unicode tersebut. 2.4. Android Android adalah open source platform untuk mobile devices. Dikembangkan oleh google bersama Open Handset Alliance (OHA) yaitu aliansi perangkat selular terbuka yang terdiri dari 47 perusahaan hardware, software dan perusahaan telekomunikasi ditujukan untuk mengembangkan standar terbuka bagi perangkat selular. Tujuan aliansi tersebut yaitu mengakselerasi pembaharuan dalam mobile dan menawarkannya ke konsumen yang lebih kaya, dan sedikit mahal (Gargenta, 2011). Android sistem operasi berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi (Safaat, 2012). Android adalah generasi paltform mobile yang berkembang sesuai yang diharapkan (Safaat, 2012). Kelebihan android (Gargenta, 2011) : 1. Android adalah comprehensive platform, softwarenya lengkap. 2. Open source platform, bebas pengembangan tanpa dikenakan biaya terhadap sistem karena berbasiskan linux. 3. Android adalah purpose-built untuk mobile device. Desain dari android berasal dari waktu mendatang yang dapat diduga.

12 4. Android juga tidak memakan memori yang terlalu banyak sehingga user tidak terlalu khawatir terhadap software yang memorinya terbatas. 2.5. Juz Amma Juz Amma adalah juz terakhir dari tiga puluh juz yang ada di dalam Al-Quran. Ciri utamanya adalah surat-suratnya yang singkat. Juz amma terdiri dari 37 surat yaitu: An-Naba An-Naziat Abasa At-takwiir Al-muthaffifiin Al-Insyiqaaq Al-Buruuj Ath-Thaariq Al-A laa Al-Ghaasyiyah Al-Fajr Al-Balad Asy-Syams Al-Lail Al-Qadr Al-Bayyinah Az-Zalzalah Al-Adiyaat Al-Qaari ah At-Takaatsur Al- Ashr Al-Humazah Al-Fiil Quraisy Al-Maa uun Al-Kautsar An-Nashr Al-Lahab Adh Dhuha Alam Nasyrah At-Tiin Al- Alaq Al-Ikhlas Al-Falaq An-Naas 2.6. Metode Pembelajaran Al-Quran Dalam proses belajar mengajar, peranan metode sangat penting dalam upaya pencapaian tujuan dari pembelajaran tersebut. Secara umum menurut Husni Syekh

13 Usman, ada 3 hal yang harus diperhatikan dalam rangka mengajar (Ni mah, 2011), yaitu: 1. Dimulai dengan hal-hal yang dikenal siswa hingga kepada hal-hal yang tidak dikenal sama sekali. 2. Dimulai dari hal yang paling mudah lalu ke hal yang paling sulit. 3. Dimulai dari yang sederhana hingga yang paling rinci. Dalam hal ini, peneliti menggunakan metode An-Nadhliyah dalam pembelajaran tajwid yang khusus terhadap mad. 2.6.1. Metode An-Nadhliyah Metode ini adalah salah satu metode yang muncul di daerah Tulungagung, Jawa Timur. Metode ini disusun oleh sebuah lembaga pendidikan Ma arif cabang Tulungagung. Metode ini pengembangan dari metode Baghdady. Metode ini adalah pembelajaran yang menekankan pada ketukan atau kode ketukan (Ni mah, 2011). Ketukan yang dimunculkan dalam aplikasi hanya akan ditampilkan berupa titik-titik. Satu titik menandakan satu ketukan dengan hitungan perdetik. Dalam contohnya : ❽ 2.6.2. Kelebihan Metode An-Nadhliyah Peneliti menggunakan metode An-Nadhliyah untuk lebih menekankan kesempurnaan harakat tersebut yang terkadang terlalaikan oleh kebanyakan orang. Mungkin tepat panjang pendek yang dibaca namun yang tepat dalam kesempurnaan harakat hanya beberapa orang saja yang tepat melakukannya. 2.7. Teknik Representasi Pengetahuan

14 Menurut Martin dan Oxman pengetahuan merupakan suatu kemampuan untuk membentuk model mental yang menggambarkan objek dengan tepat dan merepresentasikannya dalam aksi yang dilakukan terhadap suatu objek (Kusrini, 2006). Pengetahuan adalah pemahaman teori dalam sebuah subjek atau domain. Pengetahuan juga merupakan kesimpulan dari pengetahuan dan yang memiliki pengetahuan disebut expert (Negnevitsky, 2005). Representasi pengetahuan adalah teknik yang digunakan untuk mengkodekan pengetahuan dalam sebuah sistem pakar (Kusrini, 2006). Teknik representasi rule-based knowledge adalah salah satu model teknik representasi. Teknik ini direpresentasikan dalam bentuk fakta (fact) dan aturan-aturan (rules). Fakta adalah keadaan yang benar-benar bernilai nyata atau dalam pengetahuan fakta merupakan pengetahuan yang memiliki aturan-aturannya. Menurut Newell dan Simon, aturan (rule) adalah penilaian dengan referensi untuk sebuah database, dan jika berhasil bernilai TRUE, dan ada aksi yang terbentuk (Buchanan, 1985). 2.7.1 Teknik Representasi Pengetahuan Rule-Based Knowledge Peneliti menggunakan teknik representasi rule-based knowledge karena inti dari tajwid itu sendiri yang memiliki nilai rules yang telah pasti. Pemakaian tajwid dalam membaca Al-Quran memiliki aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT dan diwajibkan bagi kita untuk mempelajarinya agar kita membaca Al-Quran secara tartil.

15 Gambar 2.1 Representasi Rule-Based Knowledge ❽ Gambar 2.2 Contoh Representasi Rule-Based Knowledge

16 Maka output dari contoh pada Gambar 2.2 yaitu : ❽ 2.8. Penelitian Terdahulu Pembelajaran tajwid ini sudah cukup banyak dibuat oleh peneliti-peneliti sebelumnya. Baik mengenai makhraj hurufnya, dengung atau tidak dengungnya bunyi huruf tersebut, serta panjang pendeknya harakat yang saat ini peneliti sampaikan. Penelitipeneliti sebelumnya banyak menampilkannya dalam bentuk flash, audio visual, dan memunculkan contoh-contoh dalam bentuk gambar. Prayogo (2012) menggunakan metode pembelajaran hidayatus shibyan dalam penyelesaian pembelajaran tajwid. Dalam penelitian ini, banyak menampilkan contohcontoh mengenai makharij al-huruf yang ditampilkan dalam flash dan audio visual sehingga memudahkan kita untuk mengetahui jelas bunyi huruf yang disampaikan. Rifa i (2012) mengimplementasikan e-learning mengenai pembelajaran tajwid melalui android version 2.2. Dalam penelitian ini, memaparkan tentang tajwid, lalu memberikan contoh-contoh serta tanya jawab terhapad user yang menggunakan aplikasinya. Imam (2010) menggunakan teknik representasi rule-based knowledge dalam mendeteksi kerusakan handphone. Bertujuan agar pengguna handphone tidak perlu lagi membayar jasa orang lain untuk sekedar mendeteksi kerusakan pada handphone. Rules yang ditampilkan adalah berupa gejala yang akan terjadi pada handphone tersebut. Wahyu et, all (2012) menggunakan teknik representasi rule-based knowledge dan frame-based knowledge pendeteksian dan penanganan dini pada penyakit sapi untuk memudahkan para peternak sapi memanfaatkan keahlian seorang pakar dalam bentuk sebuah aplikasi. Deteksi dan penanganan dini terhadap penyakit sapi adalah hal penting untuk peningkatan produktivitas daging sapi. Rules yang ditampilkan adalah gejala-gejala penyakit yang muncul pada sapi. Dalam metode rule-based proses diagnosa dari aplikasi akan mencocokan inputan gejala yang dimasukkan ke

17 dalam aplikasi dengan rules yang tersedia di dalam database. Sedangkan dalam metode frame-based, proses diagnosa diawali dengan memilih jenis penyakit yang akan didiagnosa. Aplikasi akan menampilkan daftar pertanyaan gejala sesuai dengan penyakit yang dipilih. Penelitan terdahulu dipaparkan dalam bentuk tabel berikut: Tabel 2.1 Penelitian terdahulu Nama (tahun) Penelitian Metode Pembelajaran Teknik Prayogo (2012) Pembelajaran tajwid Imam (2010) Deteksi kerusakan handphone Wahyu et, all (2012) Pendeteksian dan penanganan dini pada penyakit sapi Rifa i (2012) E-learning program aplikasi tajwid Hidayatus Shibyan - - Representasi Rule- Based Knowledge - Representasi Rulebased knowledge dan frame-based knwoledge - - Peneliti menggunakan metode An-Nadhliyah dalam aplikasi Al-Quran tersebut agar lebih jelas terlihat kesempurnaan harakat tersebut. Dengan memunculkan ketukan memudahkan user melihat panjang pendeknya dengan tepat. Teknik representasi rule-based knowledge merepresentasikan rules yang menjadi inti dari ilmu tajwid tersebut.