PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, PENGEMBANGAN KARIR DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA BANK BRI CABANG BIREUEN

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA PT. PLN (PERSERO) WILAYAH ACEH

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA KARYAWAN KANTOR PUSAT OPERASIONAL PT.

PENGARUH KOMPETENSI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA KANTOR PUSAT OPERASIONAL PT.

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp. 1-10

PENGARUH KOMPETENSI, KOMUNIKASI DAN KESEJAHTERAAN TERHADAP MOTIVASI DAN IMPLIKASINYA PADA KINERJA KARYAWAN KANTOR PUSAT OPERASIONAL PT.

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp. 1-10

PENGARUH IKLIM ORGANISASI, ETOS KERJA DAN DISIPLIN TERHADAP KINERJA KARYAWAN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA PT. ARUN NGL LHOKSEUMAWE ACEH

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 8 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

Pendahuluan. Arief et al., Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah Mahasiswa pada...

Universitas Diponegoro,

PENGARUH KEPEMIMPINAN, KECERDASAN EMOSIONAL DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA SEKRETARIAT DAERAH ACEH

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp. 1-10

KINERJA BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL KETENAGAKERJAAN (BPJS) ACEH

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SERTA IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN PIDIE JAYA

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ADMINISTRASI DI UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 8 Pages pp

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI. Mini Setiyarti STIE AUB Surakarta

Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Karyawan Pada PT. Perkebunan Nusantara X (Persero) Kebun Kertosari Jember

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

BAB V PENUTUP. memprediksi komitmen organisasi terbukti signifikan. Hasil ini terlihat dari

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL SETDAKAB ACEH BARAT DAYA

KINERJA PEGAWAI DAN ORGANISASI KANTOR CABANG BPJS KETENAGAKERJAAN PROVINSI ACEH

ANALISIS AUDIT SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) PADA DINAS PERTANIAN, KEHUTANAN, PERKEBUNAN DAN PETERNAKAN KABUPATEN KARAWANG ABSTRAK

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

PENGARUH BUDAYA KERJA, KEMAMPUAN DAN KOMITMEN TERHADAP KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DAN DAMPAKNYA PADA KINERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ACEH JAYA

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. POS INDONESIA (PERSERO) UNGARAN

DAFTAR PUSTAKA. Dessler, G Human Resource Management. 8th edition. New Jersey: Prentice-Hall,

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT ACEH

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal 1-7

PENGARUH KOMPENSASI KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survei pada Karyawan UD. Dinikoe Keramik Malang)

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 9 Pages pp

PENGARUH ANALISIS JABATAN DAN PENGEMBANGAN KARIR MELALUI KOMPETENSI TERHADAP KINERJA PEGAWAI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN TEBO

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA

PENGARUH PENILAIAN KERJA, KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI MOTIVASI PADA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK CABANG UNDIP SEMARANG

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP LOYALITAS KERJA KARYAWAN HOTEL ARIA GAJAYANA MALANG SKRIPSI

PENGARUH KEMAMPUAN SDM DAN KEJELASAN ATURAN TERHADAP KINERJA ANGGOTA DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA POLRESTA BANDA ACEH

PENGARUH MOTIVASI INTERNAL DAN EKSTERNAL TERHADAP PRODUKTIVITAS PEGAWAI DAN DAMPAKNYA PADA KINERJA DINAS SOSIAL ACEH

Pengaruh Pemberian Insentif dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan di PT Hyundai Mobil Indonesia Cabang Bandung

PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG TANJUNG MORAWA

PENGARUH PENDIDIKAN, MOTIVASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN SERTA IMPLIKASINYA PADA KINERJA LEMBAGA KEISTIMEWAAN ACEH

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus Pada Karyawan PT. Pattindo Malang)

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) TIRTA KENCANA KOTA SAMARINDA

PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI ADMINISTRASI IAIN AR-RANIRY BANDA ACEH

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KERJA KARYAWAN DI SMA NEGERI I SURAKARTA. Oleh: Kutnainah (NPM : ), Kim Budiwinarto ABSTRACT

Chairul, et al,. Pengaruh Karakteristik Individu, Budaya Organisasi, dan Motivasi Kerja terhadap...

PENGARUH PENDIDIKAN, KOMPETENSI DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI AKADEMIK SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA DOSEN UNIVERSITAS SERAMBI MEKAH BANDA ACEH

DAFTAR PUSTAKA. B. Werther William dan Davis Keith. (1995). Human Resources and Personal Management. Jakarta

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 10 Pages pp

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA PADA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN DI PROVINSI ACEH

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITIC Tahun 2013, Hal

PENGARUH DISIPLIN KERJA, KOMUNIKASI, DAN KONDISI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. AXA FINANCIAL INDONESIA SURABAYA

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KOTA BANJARBARU

BAB V PENUTUP. bagian operasional pada bank BRI (persero). Dari 45 kuisioner yang dibagikan

Analisis Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Witel Jatim Selatan Malang

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. TELKOM INDONESIA SEMARANG

Hubungan Pengembangan Karir Dan Pemberian Insentif Terhadap Loyalitas Kinerja Guru

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN VARIABEL PEMEDIASI KEPUASAAN KERJA PADA PDAM KOTA MADIUN

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN KINERJA KARYAWAN NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Kepada Fakultas Psikologi. Untuk Memenuhi Sebagian Syarat

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA UNIT INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA RSUD DR.

Analisis Pengaruh Rotasi Pekerjaan Dan Pelatihan Terhadap Motivasi Dan Kinerja Karyawan Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Cabang Jember

DAFTAR PUSTAKA.

MOTIVASI KERJA, KEPUASAN KERJA, DISIPLIN KERJA DAN KINERJA

PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. PERTAMINA RU VI BALONGAN

PENGARUH KOMPENSASI, KESEJAHTERAAN, DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BPJS KESEHATAN MANADO

PENGARUH SELEKSI DAN PENEMPATAN TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN DAMPAKNYA PADA KINERJA SEKRETARIAT DAERAH ACEH JAYA

BABS SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian, analisis, dan pembahasan yang telah. dilakukan, maka simpulan yang dapat dikemukakan adalah:

PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA KMN DESA PEMANA DI KABUPATEN SIKKA NUSA TENGGARA TIMUR SKRIPSI

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN MOTIVASI T E R H A D A P K I N E R J A K A R Y A W A N BANK MANDIRI KCP BOYOLALI Oleh: Betiningsih

ABSTRAK PENGARUH KOMPENSASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA DENGAN MEMPERHATIKAN KEPUASAN KERJA. Oleh RETNO LARAS PALUPI

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Jurnal Manajemen ISSN Pascasarjana Universitas Syiah Kuala 7 Pages pp

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) APJ PURWOKERTO

KOMPETENSI SDM DAN PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN AKUNTANSI KSP DI KABUPATEN JEPARA. Fatchur Rohman 1

PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INSANI BARAPERKASA DI SAMARINDA

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, PENGEMBANGAN KARIR DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PEMASARAN PT. NYONYA MENEER SEMARANG

PENGARUH INSENTIF DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA PD.BPR MUSTAQIM SUKAMAKMUR

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT COLUMBINDO PERDANA CABANG PURWOREJO

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KERJA (Studi Pada Pegawai Administratif SMK Persada Makassar)

KOMPETENSI, MOTIVASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA SALES PROMOTION

DAFTAR PUSTAKA. Hariandja, Marihot Tua Efendi Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Grasindo.

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA

PENGARUH MOTIVASI DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BALAI WILAYAH SUNGAI KALIMANTAN III DI MARINDA

BAB V PENUTUP. Data yang digunakan dalam penelitian saat ini yaitu data primer dengan instrumen

Erni Widiastuti Fakultas Ekonomi Universitas Surakarta

PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN, KOMITMEN DAN KOMPETENSI TERHADAP PROMOSI JABATAN DI PT. PANARUB INDUSTRY TANGERANG

Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi Jamali, SE, MM

PENGARUH PENILAIAN KINERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Wilayah Malang)

Transkripsi:

ISSN 2302-0199 9 Pages pp. 202-210 PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, PENGEMBANGAN KARIR DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA BANK BRI CABANG BIREUEN Muliana 1, Hafasnuddin 2, Mahdani Ibrahim 3 1) Magister Manajemen Program Banda Aceh 2,3) Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala Abstract: The purpose of this study was to determine (1) the effect of partially or simultaneously organizational culture, job satisfaction and career development on employee performance, (2) partially and simultaneously influence organizational culture, career development, and job satisfaction on the performance of the Bank, (3) the influence employee's performance against the performance of the Bank, (4) the influence of organizational culture, career development, and job satisfaction on the performance of the Bank either partially or simultaneously through employee performance BRI Branch Bireuen. This research was conducted at the BRI Branch Bireuen, the number of respondents was 183 people. Tools of analysis used in this study using path analysis. The study of the first hypothesis indicates that organizational culture, job satisfaction and career development jointly affect the performance of the employee, the second hypothesis indicates that organizational culture, career development, and job satisfaction simultaneously affect the performance of the organization, then the third hypothesis has influence employee performance significantly to the improvement of organizational performance Bank, while the fourth hypothesis indicates that the direct or indirect influence of organizational culture variables, career development and job satisfaction on organizational performance through employee performance BRI Branch Bireuen Aceh Keywords : Organizational Culture, Career Development, Job Satisfaction, Employee Performance and Organizational Performance Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) pengaruh secara parsial maupun simultan budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan, (2) pengaruh secara parsial maupun simultan budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja terhadap kinerja Bank, (3) pengaruh kinerja karyawan terhadap kinerja Bank, (4) pengaruh budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja terhadap kinerja Bank baik secara parsial maupun simultan melalui kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen. Penelitian ini dilakukan pada Bank BRI Cabang Bireuen, dengan jumlah responden sebanyak 183 orang. Peralatan analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian terhadap hipotesis pertama menunjukkan bahwa budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja karyawan, hipotesis kedua menunjukkan bahwa budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja secara simultan berpengaruh terhadap kinerja organisasi, kemudian hipotesis ketiga Kinerja karyawan mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap peningkatan kinerja organisasi Bank, sedangkan hipotesis ke empat menunjukkan bahwa pengaruh tidak langsung maupun langsung variabel budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja terhadap kinerja organisasi melalui kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen Aceh Kata kunci : Budaya Organisasi, Pengembangan Karir, Kepuasan Kerja, Kinerja Karyawan dan Kinerja Organisasi PENDAHULUAN Kinerja adalah hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu di dalam melaksanakan tugas dibandingkan dengan berbagai kemungkinan, seperti standar hasil kerja, target Volume 4, No. 2, Mei 2015-202

atau sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. Sehubungan dengan itu, kinerja adalah kesediaan seseorang atau kelompok orang untuk melakukan sesuatu kegiatan dan menyempurnakannya sesuai dengan tanggung jawabnya dengan hasil seperti yang diharapkan. Sedangkan kinerja Bank Rakyat Indonesia merupakan hasil dari upaya-upaya yang dilakukan oleh seluruh komponen sumber daya yang ada dalam organisasi Bank Rakyat Indonesia dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh organisasi tersebut. Sedangkan kinerja karyawan pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Bireuen merupakan hasil kerja yang dicapai oleh karyawan pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Bireuen, dimana berdasarkan hasil pengamatan yang penulis lakukan pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Bireuen masih belum menunjukkan hasil kinerja sebagaimana harapan pimpinan. Hal ini dipengaruhi oleh adanya faktor budaya organisasi, pengembangan karir maupun kepuasan kerja karyawan. BRI Bireuen merupakan kantor cabang yang memiliki 10 Unit Kerja menerapkan nilainilai perusahaan (corporate value) menjadi landasan berfikir, bertindak serta berprilaku. Nilai-nilai itu meliputi : (1) Integritas, (2) Profesionalisme, (3) Kepuasan nasabah, (4) Keteladana, dan (5) Penghargaan kepada Sumber Daya Manusia (buku Saku Semangat Kerja BRI, 2008). Sedangkan pengembangan karir pada dasarnya dapat dijelaskan dari dua perspektif, yaitu internal dan eksternal. Secara eksternal, pengembangan karir dapat dipandang sebagai suatu pendekatan formal yang diambil organisasi guna memastikan bahwa orang-orang dengan kualifikasi pengalaman yang tepat tersedia pada saat dibutuhkan (Simamora, 2004). Fenomena berkenaan dengan pengembangan karir saat ini dari jumlah karyawan sebanyak 183 orang, dimana semua karyawan tersebut telah mendapatkan pengembangan karir yang dilakukan oleh pihak Bank BRI Cabang Bireuen, artinya karyawan telah mendapatkan promosi terutama kenaikan golongan atau grade dalam rentang waktu tertentu. Secara empiris kinerja karyawan dipengaruhi oleh faktor eksternal maupun internal. Faktor eksternal umumnya diciptakan oleh kondisi dari organisasi Bank BRI Cabang Bireuen dan lingkungan organisasi seperti : kebijakan mengenai pengembangan sumber daya manusia yang ada di Bank BRI Cabang Bireuen, pengembangan karier, tingkat birokratis dan lain-lain. Sementara faktor internal umumnya diciptakan oleh faktor-faktor yang terkandung dalam setiap jiwa karyawan Bank BRI Cabang Bireuen seperti motivasi, mental, attitude dan lain-lain. Beberapa faktor tersebut perlu mendapat kajian yang sifatnya ilmiah guna mengetahui sejauhmana pengaruhnya terhadap kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen secara umum. Salah satu yang dapat mempengaruhi 203 - Volume 4, No. 2, Mei 2015

kinerja adalah faktor kepuasan kerja karyawan, dimana dengan terpenuhinya semua kepuasan yang diharapkan oleh karyawan, maka akan berdampak terhadap peningkatan kinerja karyawan. Disamping itu faktor budaya organisasi juga akan berdampak terhadap peningkatan kinerja karyawani. Budaya yang produktif adalah budaya yang dapat menjadikan organisasi menjadi kuat dan tujuan organisasi dapat terakomodasi (Sinungan, 2008:48). Fenomena yang muncul saat ini adalah bahwa kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen masih relatif kurang memuaskan, hal ini dapat dilihat dari masih adanya karyawan yang terlambat datang ke tempat kerja dan meninggalkan ruang kerjanya sebelum waktunya. Kemudian masih adanya karyawan yang terlambat untuk ikut apel pagi maupun siang, serta masih adanya karyawan yang bersikap pasif dan mulai tidak peduli terhadap tugas dan kewajibannya dalam memberikan karyawanan kepada nasabah. Berdasarkan hal diatas tentu kinerja karyawan dalam menjalankan kewajibannya menjadi kurang optimal. Rendahnya kinerja karyawan selain dipengaruhi oleh adanya budaya organisasi yang cenderung kurang baik di Bank BRI Cabang Bireuen tersebut, kemudian kepuasan kerja yang belum dapat dirasakan sepenuhnya oleh karyawan serta pengembangan karir yang tidak sesuai dengan prosedur, salah satunya adalah faktor kepuasan kerja bagi sebagian besar karyawan, dimana karyawan masih belum merasa puas dengan apa yang telah diperoleh selama menjalani tugas sebagai karyawan Bank BRI Cabang Bireuen. Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dalam bentuk karya akhir dengan judul penelitian Pengaruh Budaya Organisasi, Pengembangan Karir dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Serta Dampaknya Pada Kinerja Bank BRI Cabang Bireuen. KAJIAN KEPUSTAKAAN Kinerja Organisasi Kinerja dalam suatu organisasi merupakan suatu jawaban dari sukses atau tidaknya pencapaian tujuan akhir organisasi yang telah ditetapkan. Adapun faktor yang berperan dalam membangun kinerja organisasi adalah kinerja pemasaran. Penilaian kinerja adalah penentuan yang dilakukan secara periodik efektivitas operasional pada suatu organisasi, bagian dari organisasi dan masingmasing personalnya didasarkan pada sasaran, standar dan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya (Mulyadi, 2006). Kinerja Karyawan Hasibuan (2006:6) mengemukakan bahwa kinerja adalah suatu hasil kerja yang dicapai seorang dalam melaksanakan tugastugas yang dibebankan kepadanya yang didasarkan atas kecakapan, pengalaman dan kesungguhan serta waktu. Dengan kata lain bahwa kinerja adalah hasil kerja yang dicapai oleh seseorang dalam melaksanakan tugas yang diberikan kepadanya sesuai dengan kriteria yang ditetapkan. Kinerja karyawan mengacu pada prestasi seseorang yang diukur Volume 4, No. 2, Mei 2015-204

berdasarkan standar atau kriteria yang ditetapkan oleh perusahaan/organisasi. Pengelolaan untuk mencapai kinerja sumber daya manusia tinggi dimaksudkan guna meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan. Program penilaian karyawan yang dianut oleh perusahaan, dapat menimbulkan kepercayaan moral yang baik dari karyawan terhadap perusahaan. Adanya kepercayaan dikalangan karyawan bahwa mereka akan menerima imbalan sesuai dengan prestasi yang dicapainya, akan merupakan rangsangan bagi karyawan untuk memperbaiki prestasinya. Selanjutnya bila karyawan diberitahu kelemahan-kelemahannya, maka dengan bantuan pimpinan mereka berusaha untuk memperbaiki diri masing masing. Budaya Organisasi Budaya organisasi dapat digambarkan secara khas kaitannya dengan cara orang-orang berpikir, yang mengarahkan kepada bagaimana mereka bertindak. Sebagaimana yang diungkapkan oleh para ahli, Schein (2005:77) bahwa, Culture manifests in terms of behavior and espoused values that the essence of culture lies in the set of underlying assumptions. Sama halnya dengan Deshpande and Webs (2005:90), mendefinisikan bahwa, Organizational culture as a set of shared assumption and understanding about organization functioning. Dan secara teori tentang budaya yaitu Culture is that it is a complex system of norms and values that is shaped over time. Setiap organisasi mempunyai budaya yang tidak tertulis yang mendefinisikan standar-standar perilaku yang dapat diterima dengan baik dan tidak untuk para karyawan. Sedangkan budaya organisasi menurut Peter dan Watermen (2006:41), Budaya organisasi sebagai suatu pola dari asumsiasumsi dasar yang ditemukan, diciptakan, atau dikembangkan oleh suatu kelompok tertentu dengan maksud agar organisasi belajar mengatasi atau menanggulangi masalahmasalah yang timbul akibat adaptasi eksternal dan integrasi internal yang sudah berjalan dengan cukup baik, sehingga, perlu diajarkan kepada anggota-anggota baru sebagai cara yang benar untuk memahami, memikirkan dan merasakan berkenaan dengan masalah-masalah tersebut. Pengembangan Karir Suatu karir mencerminkan perkembangan para anggota organisasi (karyawan) secara individu dalam jenjang jabatan atau kepangkatan yang dapat dicapai selama masa kerja dalam organisasi yang bersangkutan. Dengan demikian, suatu karir menunjukkan orang-orang pada masing-masing peranan atau status mereka. Menurut Hani Handoko (2004) suatu karir adalah:semua pekerjaan (atau jabatan) yang dipunyai (atau dipegang) selama kehidupan kerja seseorang. Karir menunjukkan perkembangan para karyawan secara individual dalam jenjang jabatan atau kepangkatan yang dapat dicapai selama masa kerja dalam suatu 205 - Volume 4, No. 2, Mei 2015

organisasi. Pengembangan karir adalah suatu yang menunjukkan adanya peningkatan peningkatan status seseorang dalam dalam suatu organisasi dalam jalur karir yang telah ditetapkan dalam organisasi yang bersangkutan (Robbins, 2007). Kepuasan Kerja Pegawai akan merasa puas dalam bekerja apabila aspek-aspek pekerjaan dan aspek-aspek dirinya menyokong dan sebaliknya jika aspekaspek tersebut tidak menyokong, pegawai akan merasa tidak puas. Menurut Allen (2006:146), mengatakan bahwa, Unsur manusia memegang peranan penting dalam proses suatu pekerjaan, ia menyatakan bahwa betapapun sempurnanya rencana-rencana, organisasi, dan pengawasan serta penelitiannya, bila mereka tidak dapat menjalankan tugasnya dengan minat dan gembira maka suatu perusahaan tidak akan mencapai hasil sebanyak yang sebenarnya dapat dicapai. Pada dasarnya kepuasan kerja bersifat individual, setiap individu akan memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda sesuai dengan nilainilai yang berlaku pada dirinya. METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan pada Bank BRI Cabang Bireuen. Objek penelitian ini adalah para seluruh karyawan pada Bank BRI Cabang Bireuen. Penelitian ini akan menyajikan tentang analisis budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan serta implikasinya pada kinerja Bank BRI Cabang Bireuen. Populasi dan Penarikan Sampel Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2007 : 72). Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh karyawan pada Bank BRI Cabang Bireuen yang berjumlah 183 orang karyawan. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sedangkan teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode sensus, karena melibatkan seluruh populasi menjadi responden penelitian, sehingga responden dalam penelitian ini sebanyak 183 orang. Alasan penggunaan metode sensus karena jumlah populasi dalam penelitian masih kategori sampel kecil, sehingga populasi diambil semua sebagai responden penelitian. Teknik Pengumpulan Data Dalam penelitian ini pengumpulan data untuk penulisan karya akhir ini penulis menggunakan kuisioner yang terdiri dari itemitem pertanyaan yang dibagikan kepada karyawan Bank BRI Cabang Bireuen, sesuai dengan variabel yang diteliti. Skala Pengukuran Penelitian ini menggunakan suatu model angket yang digunakan dengan menggunakan angket multikotomis (banyak pilihan jawaban) dimana subjek memiliki lima alternatif Volume 4, No. 2, Mei 2015-206

tanggapan dengan menggunakan skala Likert. Skala ini berhubungan dengan pernyataan sikap seseorang terhadap sesuatu. Dalam kuisioner penelitian ini pernyataan sangat tidak setuju (STS) tidak setuju (TS), netral (N), setuju (S) sampai dengan pernyataan sangat setuju (SS). Peralatan Analisis Data Peralatan analisis data yang digunakan untuk melakukan pengujian hipotesis penelitian adalah analisis jalur (path analysis). Model jalur sesuai dengan kerangka pemikiran yang telah dijelaskan pada Bab II ditunjukkan pada gambar 3.1 berikut ini: X1 rx r X X2 rx3 P Pz Pz P Pz Y Z P Pz kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen, dengan diperoleh nilai nilai F hitung sebesar 85,593 dan F tabel sebesar 2,662 (F hitung > F tabel) pada tingkat signifikansi a = 0,000. Hipotesis Ha dalam penelitian ini adalah budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen, sedangkan hipotesis null dalam penelitian ini adalah budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja secara simultan tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen. Tabel 4.13 Pengaruh Budaya organisasi, Pengembangan karir dan Kepuasan kerja Terhadap Kinerja karyawan X3 Gambar 3.1. Diagram Jalur Y = ρyx 1 + ρyx 2 + ρyx 3 + ε 1 Z = ρzx 1 + ρzx 2 + ρzx 3 + ρzy + ε 2 dimana: Z = Kinerja Bank BRI Y = Kinerja Karyawan X 1 = Budaya Organisasi X 2 = Pengembangan Karir X 3 = Kepuasan Kerja P = Koefisien jalur ε 2 = Structural error Sumber: Data Primer, 2014 (diolah) Tabel 4.15 Pengaruh Budaya organisasi, Pengembangan karir, Kepuasan kerja Kerja dan Kinerja karyawan Terhadap Kinerja Organisasi HASIL PEMBAHASAN Pengujian Secara Simultan Hasil penelitian ini memberikan implikasi bahwa variabel budaya organisasi, pengembangan karir, dan kepuasan kerja secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap Sumber: Data Primer, 2014 (diolah) 207 - Volume 4, No. 2, Mei 2015

Budaya organisasi, pengembangan karir, dan kepuasan kerja secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen, dengan diperoleh nilai nilai F hitung sebesar 80,451 dan F tabel sebesar 2,688 (F hitung > F tabel) pada tingkat signifikansi a = 0.000%. Adapun besarnya pengaruh secara simultan dari ketiga variabel ini dapat dilihat dari nilai koefisien determinasinya. Koefisien determinasi pengaruh ketiga variabel ini terhadap kinerja karyawan adalah sebesar 0,758, artinya sebesar 75.8% perubahan didasarkan kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh perubahan dari variabel budaya organisasi, pengembangan karir, dan kepuasan kerja, sedangkan selebihnya sebesar 24,2% dijelaskan oleh faktor lain diluar variabel Budaya organisasi, pengembangan karir, dan kepuasan kerja. Tabel 4.16 Pengaruh Secara Parsial Budaya Organisasi, Pengembangan Karir, Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan Terhadap Kinerja Organisasi Sumber: Data Primer, 2014 (diolah) Berdasarkan tabel 4.16 diatas maka dapat disimpulkan bahwa budaya organisasi secara positif berpengaruh signifikan terhadap kinerja organisasi Bank BRI Cabang Bireuen. Hal ini ditandai oleh nilai signifikan 0.000 < 0,05 (0,1% < 5%). Variabel pengembangan karir berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja organisasi Bank BRI Cabang Bireuen. Hasil ini ditunjukkan oleh nilai signifikannya yang sebesar 0,024 < 0,05 (0.002% > 5%). Sedangkan variabel kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja organisasi Bank BRI Cabang Bireuen. Hal ini ditandai oleh nilai signifikan 0.000 > 0,05 (0.0001% > 5%). Sedangkan variabel kinerja karyawan berpengaruh signifikan terhadap kinerja organisasi Bank BRI Cabang Bireuen. Hal ini ditandai oleh nilai signifikan 0.000 < 0,05 (0,1% < 5%). Hasil pengujian pengaruh dari masingmasing variabel X 1, X 2, dan X 3 secara tidak langsung (melalui Y) terhadap Z menunjukkan bahwa budaya organisasi, Pengembangan karir, dan kepuasan kerja melalui kinerja karyawan berpengaruh signifikan terhadap kinerja organisasi sehingga Ha diterima dan H0 ditolak. KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan 1. Budaya organisasi diperoleh nilai rata-rata sebesar 4,42, variabel pengembangan karir diperoleh nilai rata-rata sebesar 4,52, variabel kepuasan kerja diperoleh nilai ratarata sebesar 4,35, variabel kinerja karyawan diperoleh nilai rata-rata sebesar 4,32 dan variabel kinerja Bank BRI Cabang Bireuen diperoleh nilai rata-rata sebesar 3,57. 2. Hasil uji secara simultan menunjukkan bahwa budaya organisasi, pengembangan Volume 4, No. 2, Mei 2015-208

karir dan kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen Aceh, hal ini mengindikasikan bahwa faktor budaya organisasi, pengembangan karir yang dilakukan pimpinan maupun kepuasan kerja karyawan berdampak terhadap peningkatan kinerja karyawan, dengan demikian Ha diterima dan Ho ditolak. 3. Budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja secara simultan berpengaruh terhadap kinerja organisasi, sedangkan secara parsial variabel budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja juga mempunyai pengaruh terhadap kinerja organisasi Bank BRI Cabang Bireuen Aceh. 4. Kinerja karyawan mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap peningkatan kinerja organisasi Bank BRI Cabang Bireuen Aceh. 5. Terdapat pengaruh tidak langsung maupun langsung variabel budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja terhadap kinerja organisasi melalui kinerja karyawan Bank BRI Cabang Bireuen Aceh. Saran 1. Pengembangan karir perlu menjadi perhatian pimpinan, namun yang perlu ditingkatkan lagi adalah metode pengembangan karir apakah berdasarkan jabatan yang dijabat oleh karyawan sebagai bentuk tugas dan tanggung jawab serta wewenang sebagai karyawan. 2. Budaya organisasi, pengembangan karir dan kepuasan kerja harus diperhatikan oleh pimpinan untuk meningkatkan kinerja organisasi Bank BRI Cabang Bireuen. 3. Sedangkan mengenai kepuasan kerja perlu ditingkatkan lagi, agar tercipta kinerja yang diharapkan oleh pimpinan, kepuasan kerja karyawan yang perlu diperhatikan adalah pimpinan harus dapat menciptakan rasa nyaman karyawan dalam menjalankan pekerjaan. 4. Diharapkan kepada Bank BRI Cabang Bireuen supaya bentuk dan jenis kompensasi yang diberikan disesuaikan dengan beban kerja yang ditanggung karyawan. 5. Untuk meningkatkan kinerja organisasi yang lebih baik lagi, yang perlu mendapatkan perhatian pimpinan adalah peningkatan kualitas pelayanan, membuat inovasi produk perbankan agar dapat diterima secara lebih baik oleh nasabah maupun meningkatkan pertumbuhan laba Bank BRI Cabang Bireuen. DAFTAR KEPUSTAKAAN Anonymous (2005). Lembaga Administrasi Negara R.I Penilaian Kinerja Pegawai Negeri. Anonymous (2007). Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor 09 Tahun 2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negara. Allen (2006), Penilaian Kinerja dan Pengembangan Karyawan, BPFE, Yogyakarta. Anwar Mangunegara (2006), Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Remaja Rosdakarya. As ad Mohd (2006), Psikologi Industri, BPFE Yogyakarta. 209 - Volume 4, No. 2, Mei 2015

Deshpade dan Webs (2005), Organizational Culture as a set of Shared Assumption and understanding about Organization Functions. Human Resource Management. Thompson Learning Asia, Singapore. Erry Thema Helmi (2006), Strategi Pengembangan Karir, Kepemimpinan dan Motivasi Terhadap Kinerja Anggota Polri, Jurnal Manajemen, Vol I, No 342, Hal 77 86. Felica Dewi Wibowo (2006), Analisis Pengaruh Peran Kepemimpinan Dan Pengembangan Karir Terhadap Komitmen Organisasi Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan (Studi Kasus: PT. Bank Maspion Indonesia Cabang Semarang) Tesis, Program Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Diponegoro Semarang. Flippo Edwin B (2005), Manajemen Personalia, (penerjemah : Moh. Mas'ud) Erlangga, Jakarta. Gibson Ivannenich Donnelly (2005), Organisasi, Edisi ke Lima Penerbit Erlangga, Jakarta. Griffin (2004), Human Resources Management, Allyn & Bacon. Handoko T. Hani (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Badan Penerbit Fakultas Ekonomi. Hasibuan Malayu S.P (2006), Motivasi Dalam Meningkatkan Kinerja Karyawan. Edisi Ketiga. Jakarta: Bumi Aksara. Ida Ayu Brahmasari dan Agus Suprayetno, (2008), dengan judul Pengaruh Motivasi Kerja, Kepemimpinan dan Budaya Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan serta Dampaknya pada Kinerja Perusahaan (Studi kasus pada PT. Pei Hai International Wiratama Indonesia), Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol. 10 No. 2, September 2008, 124-135. Jones (2005), Budaya Organisasi, Jakarta, Erlangga. Listianto dan Setiaji (2006) Pengaruh Motivasi, Kepuasan dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Manajemen dan Bisnis, Vol III, No 5, Hal 34 46. Ma ruf, Jasman (2005) Riset Perilaku Konsumen : Niat Membeli Melalui Internet, Program Magister Manajemen Program Pasca Sarjana Universitas Syiah Kuala. Ma ruf Jasman J (2005), Faktor-Faktor Yang Mendorong Pembelian Komputer Pribadi. Jurnal Manajemen & Bisnis. Vol 1, No. 1 : 20-25. Malhotra K Naresh (2006), Riset Pemasaran Pendekatan Terapan, PT. Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta. Mathis, Robert L, Jackson, John H (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat. Munie, (2005) Manajemen Kinerja, Jakarta, Ghalia Indonesia. Noe R.A. et.al, (2009) Fundamental of Human Resources Management, 3 rd ed. Mc Graw Hill, London, UK. Peter dan Watermen (2006), Budaya Organisasi. Human Resource Management. Thompson Learning Asia, Singapore. Rivai, Veithzal dan Sagala (2009). Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi (Cetakan Pertama). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Robbins, Stephen P (2007), Perilaku Organisasi. PT. Indeks Jakarta. Sarwoko (2005) Analisis Jalur Pengaruh Karakteristik Pekerjaan, Motivasi, Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan. Penelitian dilakukan di PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero) Distribusi Jatim Area Pelayanan dan Jaringan Malang, Jurnal Manajemen, Vol II, No IV, Hal 15 33. Saydan (2006), Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta, Penerbit Jambatan Schein (2005), Budaya Organisasi. Human Resource Management. Thompson Learning Asia, Singapore. Schein (2005), Human Resource Management. Thompson Learning Asia, Singapore. Schermerhorn John R. (2005) Manajemen. Edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Andi, Yogyakarta. Schwartz (2008), Manajemen Kinerja. Thompson Learning Asia, Singapore. Sekaran Uma (2005), Research Methods for Business (Metodologi Penelitian Untuk Bisnis. Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Siagian, Sondang P (2005), Teori Motivasi dan Aplikasinya. Jakarta Rineka Cipta. Simamora Henry (2004), Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi II, STIE-YKPN, Jakarta. Singgih Santoso (2005), SPSS Versi 10,01, Mengolah Data Statistik Secara Profesional. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Strauss dan Sayles (2006), Kepemimpinan Dalam Organisasi, Edisi Bahasa Indonesia, Prenhallindo, Jakarta. Sugiyono (2007), Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Untuk Riset, Jakarta, Alfabeta. Usman (2009), Pengukuran Kinerja Karyawan, Rineka Cipta, Jakarta. Vera dan Mahyuddin, (2005), Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi, Pelatihan, Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum Kota Surakarta, Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jurnal Ilmiah Vol 4, No. 5, Hal, 32 46. Volume 4, No. 2, Mei 2015-210