MATA PELAJARAN : TATA KECANTIKAN KULIT JENJANG PENDIDIKAN : SMK Kompetensi Utama Pedagogik Standar Kompetensi Guru Kompetensi Inti Kompetensi Guru Mapel/Guru Kelas 1. Menguasai karakteristik 1.1 Memahami karakteristik peserta didik dari aspek peserta didik yang berkaitan fisik,moral, spiritual, sosial, dengan aspek fisik, kultural, emosional, dan intelektual, sosial-emosional, intelektual moral, spiritual, dan latar belakang sosial-budaya 2. MMenguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 1.2 Mengidentifikasi bekal ajar awal peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu 1.3 Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu 2.1 Memahami berbagai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 2.1 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode dan teknik pembelajaran yang mendidik secara efektif dalam mata pelajaran yang diampu 1 Standar Kompetensi Standar Isi Kompetensi Dasar Indikator Esensial 1.1.1 Mendeskripsikan karakteristik perkembangan peserta didik SMK Tata kecantikan berkaitan dengan aspek moral. 1.1.2 Menentukan karakteristik latar belakang sosial 1.2.1 Menetapkan prosedur penilaian potensi peserta didik dalam bidang keahlian tata rias dan kecantikan dan Mengelompokkan peserta didik berdasarkan bekal-ajar awal yang dimiliki 1.3.1 Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik SMK dalam mata pelajaran Tata Kecantikan 1.3.2 Memahami beberapa teori belajar dalam membelajarkan Tata Kecantikan 1.3.3 Menerapkan strategi pembelajaran berdasarkan karakteristik peserta didik, kompetensi yang ingin dicapai dan materi ajar 1.3.4 MMenerapkan/mengaplikasikan
3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu 4. Menyelenggarakanpem belajaran yang mendidik. 3.1. Menentukan tujuan mata pelajaran yang diampu 3.2. Menentukan pengalaman belajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diampu. 3.3. Menata materi pelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan karakteristik peserta didik 4.1 Memahami prinsip-prinsip perancanganpembelajaran yang mendidik 4.2 Mengembangkan komponenkomponenrancangan pembelajaran 4.3 Menyusun rancangan pembelajaran yanglengkap, baik untuk kegiatan di dalamkelas, laboratorium, maupun lapangan. 4.4 Melaksanakan pembelajaran yangmendidik di kelas, di laboratorium, dan beberapa teori belajar dalam membelajarkan Tata Kecantikan 1.3.5 Menerapkan pendekatan model dan metode pembelajaran yang mendidik dan efektif dalam pembelajaran lingkungan 1.3.6 Mampu menentukan tujuan pembelajaran dalam tata kecantikan berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum 1.3.7 Mampu menentukan pengalaman belajar dalam tata kecantikan yang harus diberikan pada siswa berdasarkan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan 1.3.8 Mampu memilih materi dalam tata kecantikan secara benar sesuai dengan pendekatan yang telah ditetapkan 4.1.1 Memahami prinsip-prinsip pengembangan RPP. 4.2.1 Memahami komponenkomponen dalam RPP. 4.3.1 Menyusun RPP untuk kegiatan di dalam kelas dan di laboratorium 4.4.1 Memotivasi peserta didik untuk belajar 4.4.2 Mengembangkan kegiatan 2
5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. dilapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan. 4.5 Menggunakan media pembelajaran dansumber belajar yang relevan dengankarakteristik peserta didik dan matapelajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh. 4.6 Mengambil keputusantransaksionaldala m pembelajaran yang diampu sesuaidengan situasi yang berkembang. 5.1 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran yang diampu. pembelajaran yang berpusat pada siswa (student centered) 4.4.3 Memfasilitasi peserta didik untuk melakukan kegiatan belajar 4.4.4 Memberikan kesempatan pada peserta didik untuk merefleksikan pengalaman belajarnya agar mampu mengkonstruksi pengetahuan dalam bidang tata rias 4.5.1 Menggunakan media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan pelajaran tata kecantikan yang diajarkan 4.6.1 Mengambil keputusan transaksional dalam pembelajaran tata kecantikan sesuai situasi yang berkembang. 5.1.1 Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran tata kecantikan 5.1.2 Menggunakan e- learning, pembelajaran jarak jauh, ikut serta dalam kegiatan ikatan profesi agar dapat mengup-date perkembangan materi yang berkaitan dengan tata rias dan kecantikan 3
6. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki 7. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar 6.1 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal 6.2 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya 7.1 Memahami berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dan santun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain 7.2 Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal 8.1 Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu. 8.2 Menentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar 6.1.1 Menyusun komponen LKS atau lembar kerja untuk pembelajaran di kelas, laboratorium, studio, dan workshop 6.1.2 Menyusun alat dan bahan untuk pembelajaran di laboratorium dan workshop 6.2.1 Menyusun skenario pembelajaran di, laboratorium, workshop dan studio yang dapat mengembangkan kreativitas peserta didik 7.1.1 Memahami berbagai strategi berkomunikasi yang efektif secara lisan atau tulisan 7.2.1 Bberkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal 8.1.1 Memahami prinsip-prinsip penilaian dan evaluasi proses hasil belajar tata kecantikan 8.2.1 Mmenentukan aspek-aspek proses dan hasil belajar tata kecantikan 4
9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu. 8.3 Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar 8.4 Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar 8.5 Mengadministrasikan penilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai instrumen 8.6 Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai tujuan 8.7 Melakukan evaluasi proses dan hasil belajar 9.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar untuk dievaluasi 8.3.1 Mmenentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar 8.4.1 Menentukan instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. 8.5.1 MMengadministrasikan penilaian proses dan hasil belajar 8.6.1 Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai tujuan 8.7.1 Melakukan evaluasi proses dan hasil belajar 9.1.1 Menggunakan informasi hasil penilaian untuk menentukan ketuntasan belajar 9.2 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan 9.3 Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan 5 9.2.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan 9.3.1 MMengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan 9.4 Memanfaatkan informasi 9.4.1 Memanfaatkan informasi hasil
Profesional 10. Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran 10.1 Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran 10.2 Memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu 10.3 Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu 11. Melakukan Perawatan Kulit wajah Tidak Bermasalah 12. Melakukan rias Wajah Sehari-hari 11.1 Menjelaskan teknik wajah tidak bermasalah 11.2 Melakukan wajah tidak bermasalah 12.1 Menjelaskan tata rias wajah korektif penilaian dan evaluasi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran 10.1.1 Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan 10.2.1 MMenggunakan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran 10.3.1 MMelakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran Melakukan penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran 11.1.1 Mendeskripsikan konsep wajah tidak bermasalah 11.1.2 Mengidentifikasi tujuan dan manfaat wajah tidak bermasalah 11.1.2 Menganalisa kontraindikasi pada wajah tidak bermasalah 12.1.1 Menganalisa kondisi kulit, bentuk wajah dan bagian-bagiannya pada rias wajah korektif 12.1.2 mengidentifikasi jenis-jenis 6
7 13. Melakukan perawatan Tangan dan Mewarnai Kuku 14. Melakukan perawatan kaki dan mewarnai kuku 15. Melakukan 12.2 Menjelaskan tentang warna. 13.1 Memahami teknik merawat tangan dan mewarnai kuku. 13.2 Melaksanakan perawatan tangan, kuku dan mewarnai kuku 14.1 Menjelaskan teknik merawat kaki dan mewarnai kuku. 14.2 Melaksanakan perawatan kaki dan mewarnai kuku. 15.1 Menjelaskan cara kosmetika untuk rias wajah korektif. 12.1.3 Mengoreksi bentuk-bentuk bibir, hidung dan dagu dalam rias wajah korektif. 12.2.1 Memilih dan mengkombinasikan warna-warna kosmetika dalam kelompok warna hangat dan warna dingin. 13.1.1 Memahami konsep perawatan tangan dan mewarnai kuku. 13.1.2 Menganalisa bentuk jari tangan dan bentuk kuku dalam pewarnaan kuku 13.1.3 Merancang bentuk kuku tangan sesuai dengan bentuk jari tangan dan ukuran kuku 14.1.1 Memahami konsep perawatan kaki dan mewarnai kuku. 14.1.2 Menganalisis bentuk jari kaki dan bentuk kuku dalam pewarnaan kuku 14.1.3 Merancang bentuk kuku kaki sesuai dengan bentuk jari kaki dan ukuran kuku kaki. 15.1.1 Mendeskripsikan teknik kepala dan
8 kepala secara kering (dry scalp treatment) 16 Melakukan Perawatan Kulit Wajah Bermasalah secara Manual 17. Melakukan Rias Wajah Cikatri kepala dan rambut secara kering. 15.2 Melakukan kepala dan rambut secara kering. 16.1 Mengidentifikasi kelainan-kelainan kulit wajah 16.2 Melaksanakan bermasalah wajah secara manual 17.1 Mengidentifikasi kelainan-kelainan kulit wajah pada rias wajah cikatri. rambut secara kering. 15.1.2 Menganalisa jenis kulit kepala dan rambut. 15.1.3 Menentukan kosmetika yang digunakan untuk kepala dan rambut secara kering 16.1.1 Menganalisa Jenis dan kondisi kulit wajah. 16.1.2 Menentukan kontraindikasi untuk wajah bermasalah secara manual. 16.1.3 Memilih kosmetika yang sesuai dengan jenis dan kondisi kulit wajah. 17.1.1 Menganalisa kondisi kulit, bentuk wajah, dan kelainan kulit wajah 17.1.2 Merencanakan penggunaan alat, bahan, jenis kosmetika 17.1.3 Mengidentifikasi warna-warna kosmetik untuk rias wajah cikatri berdasarkan hasil 17.1.4 merencanakan teknik kamuflase
9 18 Melakukan Rias Wajah Geriatri 19. Melakukan Rias Wajah Panggung 17.2 Melakukan Rias Wajah Cikatri. 18.1 Menjelaskan teknik merias wajah geriatri 18.2 Melakukan rias wajah geriatric. 19.1 Menjelaskan prinsipprinsip rias wajah panggung pada kelainan-kelainan wajah yang ada. 18.1.1 Mendeskripsikan konsep rias wajah geriatric dan mengidentifikasi prinsip-prinsip dasar rias wajah geriatric. 18.1.2 Mengidentifikasi prinsip-prinsip dasar rias wajah geriatric 18.1.3 Menganalisa kondisi kulit, bentuk wajah, dan kelainan kulit wajah,, dan dan 18.1.4 Merencanakan penggunaan alat, bahan, jenis kosmetika 18.1.5 Merencanakan warna-warna kosmetik untuk rias wajah geriatri berdasarkan hasil analisa 18.1.6 Merencanakan teknik aplikasi kosmetik pada kondisi kulit yang kering, keriput, dan menurun 19.1.2 Menganalisa kondisi kulit, bentuk wajah, dan kelainan kulit wajah 19.1.3 Merancang disain rias wajah panggung (peragawati, presenter, penari) sesuai tema dan kebutuhan 19.1.4 Membedakan karakteristik rias wajah panggung (peragawati,presenter,penari). 19.1.5 Menentukan efek yang muncul pada hasil rias wajah panggung
20. Melakukan Pengangkatan Bulu yang Tidak Dikehendaki (Depilasi) 10 21. Melakukan Perawatan Kulit Wajah Berjerawat/Berkome do secara teknologi. 19.2 Melakukan rias wajah panggung. 20.1 Mengidentifikasi bagian badan yang kan diangkat bulunya. 20.2 Melakukan pengangkatan bulu yang tidak dikehendaki (depilasi) 21.1 Mengidentifikasi kelainan kulit wajah berjerawat 21.1 Mengoperasikan peralatan perawatan kulit wajah berjerawat. 21.2 Melakukan perawatan wajah berjerawat. akibat pemilihan warna kosmetik dan lighting panggung yang digunakan. 20.1.1 Menentukan kosmetika untuk pengangkatan bulu yang tidak dikehendaki sesuai area yang akan dilakukan pengangkatan bulu. 20.1.2 Menentukan teknik pengangkatan bulu yang tidak dikehendaki (depilasi) 21.1.1 Mengidentifikasi kondisi kulit, jenis kulit, dan kelainan-kelainan kulit berjerawat/berkomedo. 21.1.2 menganalisis kondisi dan penyebab kelainan kulit berjerawat/berkomedo 21.1.3 Menganalisis kontra indikasi berjerawat/berkomedo 21.2 Menentukan peralatan untuk wajah berjerawat 21.2.1 Menerapkan teknik acupressure pada kulit wajah berjerawat.
22. Melakukan Perawatan Kulit Wajah Berpigmentasi dengan Teknologi 23. Melakukan Perawatan Kulit Wajah Dehidrasi dengan Teknologi. 24. Melakukan Perawatan Kulit Wajah Menua dengan Teknologi. 21.3 Melakukan perawatan pada kulit wajah berjerawat. 22.1 Mengidentifikasi kelainan kulit wajah berpigmen. 22.1.1 Menganalisa kondisi kulit dan kontraindikasi pada perawatan kulit wajah berpigmen. 22.1.2 Menganalisis kontra indikasi berpigmen 22.2 Mengoperasikan 22.2.1 Menentukan peralatan dan peralatan untuk kulit wajah berpigmen. kosmetika untuk wajah berpigmen. 22.3 Melaksanakan wajah berpigmen 23.1 Mengidentifikasi kelainan kulit dehidrasi 23.1.1 Menganalisa kondisi kulit dan kontaindikasi pada perawatan kulit wajah dehidrasi. 23.2 Mengoperasikan 23.2.1 Menentukan peralatan dan peralatan perawatan kulit wajah kosmetika untuk wajah dehidrasi dehidrasi. 23.3 Melakukan wajah dehidrasi dengan teknologi. 24.1 Mengidentifikasi kelainan kulit menua 24.1.1 Menganalisa kondisi kulit dan kontaindikasi pada perawatan kulit wajah menua 24.1.2 Mengoperasikan peralatan wajah menua 11
12 25. Melakukan Rias Wajah Foto /TV/Film 26. Melakukan Rias Wajah Karakter 27. Melakukan Perawatan Badan secaratradisional dan Modern 24.2 Melaksanakan wajah menua dengan teknologi 25.1 Menjelaskan prinsipprinsip rias wajah foto/tv/film 25.2 Menjelaskan teknik rias wajah foto/tv/film 25.3 Melakukan rias wajah foto/tv/film. 26.1 Menjelaskan prinsipprinsip rias wajah karakter 26.2 Menerapkan teknik rias wajah karakter. 26.3 Melakukan rias wajah karakter. 27.1 Mengidentifikasi tipe bentuk badan. 24.2.1 Melaksanakan wajah menua dengan teknologi 25.1.1 Mendeskripsikan konsep rias wajah foto/tv/film 25.1.2 Mengidentifikasi prinsip-prinsip rias wajah foto/tv/film 25.1.3 Membedakan desain rias wajah foto/tv/film 25.2.1 Menentukan teknik rias wajah foto/tv/film. 26.1.1 Pengertian rias wajah Karakter 26.1.2 Menentukan peralatan dan kosmetika untuk tat arias wajah Karakter 26.1.3 Menentukan prinsip-prinsip rias wajah karakter. 26.2.1 Menerapkan teknik rias wajah karakter. 27.1.1 Membedakan tipe bentuk badan. 27.1.2 Menganalisis kontra indikasi perawatan badan 27.1.3 Menentukan peralatan dan kosmetika untuk perawatan
13 28. Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), dan Hygiene Sanitasi. 27.2 Menjelaskan teknik pengoperasian peralatan perawatan badan. 27.3 Mengoperasikan peralatan perawatan badan. 27.4 Melaksanakan perawatan badan secara tradisional. 28.1 Mendeskripsikan kesehatan dan keselamatan kerja 28.2 Memeriksa, memelihara dan melaksanakan persiapan kerja 28.3 Menjelaskan dan Melakukan prosedur badan. 27.2.1 Menentukan teknik pengoperasian peralatan perawatan badan. 27.2.2 Menganalisa kontraindikasi untuk perawatan badan. 27.3.1 Menggunakan peralatan perawatan badan dengan tepat 27.4.1 Melaksanakan perawatan badan secara tradisional. 28.1.1 Menjelaskan kesehatan dan keselamatan kerja sesuai standar peraturan kerja di salon kecantikan 28.1.2 Menjelaskan sanitasi dan higyene sesuai standar peraturan kerja salon kecantikan 28.2.1 Merencanakan lingkungan dan area kerja sesuai SOP. 28.2.2 Merencanakan ruangan dengan memenuhi prinsip sanitasi dan hygiene, keamanan dan kenyamanan pelanggan. 28.2.3 Merencanakan penataan perabot serta alat-alat yang akan digunakan dengan prinsip aman, efektif dan efisien sesuai prinsip sanitasi hygiene. 28.3.1 Menerapkan kesehatan dan keselamatan kerja sesuai Prosedur
14 29. Menerapkan berkomunikasi ditempat kerja. 30. Memahami Konsep dasar Anatomi Fisiologi keselamatan dan keamanan kerja 29.1 Menjelaskan prinsip berkomunikasi ditempat kerja. 29.2 Menerapkan komunikasi dalam pelayanan jasa. 29.3 Menjaga standar penampilan personal dan melakukan kerjasama tim. 30.1 Menjelaskan struktur dan fungsi kulit dan peraturan dalam lingkungan kerja 28.3.2 Mengidentifikasi, menangani dan menyimpan bahan-bahan dan barang-barang yang berbahaya sesuai dengan peraturan-peraturan K3 28.3.3 Mengidentifikasi resiko-resiko kebakaran, tindakan pencegahan kecelakaan sesuai prosedur keadaan darurat 28.3.4 Mengidentifikasi kecelakaan dan penyebaran penyakit sesuai kebijakan dan peraturan kerja 28.3.5 Menerapkan Instruksi kerja mengenai praktik tata kecantikan kulit sesuai SOP 29.1.1 Menguraikan prinsip berkomunikasi ditempat kerja. 29.2.1 Mengembangkan komunikasi dengan kolega dan pelanggan. 29.3.1 Mengidentifikasi standar penampilan personal. 29.3.2 Menerapkan kerjasama tim dalam pelayanan jasa. 30.1.1 Mengidentifikasi struktur dan fungsi kulit. 30.1.2 Mengidentifikasi struktur dan fungsi rambut 30.1.3 Mengidentifikasi struktur dan fungsi kuku
31 Memahami konsep dasar kosmetika kecantikan 30.2 Mengklasifikasikan kelainan-kelainan kulit 30.2 Menjelaskan anatomi dan fisiologi saluran peredaran darah, jaringan, otot dan saluran sketsal. 31.2 Mendeskripsikan produk kosmetika kecantikan kulit 31.3 Membedakan fungsi berbagai produk 30.1.4 Mengidentifikasi prinsip-prinsip dan fisiologi kulit, rambut dan kuku untuk penerapan pada dan rambut. 30.1.3 Mengidentifikasi jenis-jenis kulit dan rambut. 30.1.3 Mengidentifikasi dan membedakan kelainan-kelainan kulit, rambut dan kuku akibat virus, kuman,& parasit, jenis-jenis penyakit kulit yang menular & tidak menular. 30.1.4 Mengidentifikasi kelainan kulit akibat melanisasi dan keratinisasi. 30.1.5 Mengidentifikasi dan membedakan jenis-jenis penyakit pada kuku yang menular dan tidak menular serta kelainan-kelainan kuku 30.1.6 Mengidentifikasi dan membedakan jenis-jenis penyakit pada rambut dan kulit kepala yang menular dan tidak menular serta kelainan-kelainan rambut 30.2.1 Mengidentifikasi anatomi dan fisiologi saluran peredaran darah, jaringan otot, salran pencernaan, saluran pernafasan, jaringan araf dan sistem endokrin 31.2.1 Memilih produk kosmetika untuk perawatan rambut, kulit dan kuku. 31.3.1 Membedakan fungsi berbagai produk kosmetik untuk perawatan 15
kecantikan kulit kulit, rambut dan kuku. 16