Laporan Kinerja Bulanan

dokumen-dokumen yang mirip
Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia Oktober - 16 CONSERVATIVE

Laporan Kinerja Bulanan Dana Investasi Unit Link PT Sun Life Financial Indonesia

investment fund services fund factsheet FACTSHEET PRODUCED BY SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA

USD FIXED INCOME FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

USD FIXED INCOME FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN November KINERJA 2014 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 76% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 24% Kinerja Portofolio

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN April 2016KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Januari 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Juni 2016KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

USD FIXED INCOME FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 59% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 51% Kinerja Portofolio

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

RD Sequis Liquid Prima

RD Sequis Liquid Prima

LAPORAN Maret 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 57% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 43% Kinerja Portofolio

Kepemilikan Terbesar RD Batavia Dana Kas Maxima RD Sequis Liquid Prima

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 67% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 33% Kinerja Portofolio

Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia

PRUlink Newsletter. Sekilas Ekonomi dan Pasar Modal Indonesia. Kuartal II Beberapa Catatan Ekonomi Penting selama Kuartal II 2008

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 61% Bonds/RD Pendapatan Tetap : 0 % Cash/RD Pasar Uang : 39% Kinerja Portofolio

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 58% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 52% Kinerja Portofolio

MEGA LINK AGGRESSIVE FUND

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 58% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 42% Kinerja Portofolio

Manulife Investor Sentiment Index Study Q Indonesia. Februari 2016

RD Sequis Liquid Prima

PRUlink Quarterly Newsletter

TINJAUAN KEBIJAKAN MONETER

LAPORAN May 2015KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Februari 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 61% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 39% Kinerja Portofolio

PRUlink Quarterly Newsletter

PRUlink Newsletter Kuartal I 2009

RD Batavia Dana Kas Maxima

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

PRUlink Newsletter Kuartal II 2009

CARLINK PRO SAFE Januari 2015

greateasternlife.com PT Great Eastern Life Indonesia Laporan Kinerja Unit Link

INFORMASI PORTOFOLIO Alokasi Portofolio Ekuitas/RD Saham : 63% Obligasi/RD Pendapatan Tetap : 0 % Kas/RD Pasar Uang : 37% Kinerja Portofolio

Tujuan dan Kebijakan Investasi Kebijakan Investasi: Informasi Fund. Grafik Kinerja Portofilo

PRUlink Newsletter Kuartal II 2010

LAPORAN KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

PRUlink Newsletter Kuartal III 2008

Tujuan dan Kebijakan Investasi. Informasi Fund

PRUlink Newsletter Kuartal I 2010

Tujuan dan Kebijakan Investasi. Informasi Fund

LAPORAN Juni 2015KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

Tujuan dan Kebijakan Investasi. Informasi Fund

CARLINK PRO FLEXY Dana Investasi Berimbang

Kinerja CARLISYA PRO MIXED

greateasternlife.com PT Great Eastern Life Indonesia Laporan Kinerja Unit Link

Kinerja CARLISYA PRO SAFE

LAPORAN Oktober 2016 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH Jan Feb Mar Apr REKSA DANA SYARIAH.

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul REKSA DANA SYARIAH

Ekonomi, Moneter dan Keuangan

Kinerja CENTURY PRO FIXED

Kinerja CARLISYA PRO FIXED

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Per 28 September 2012

LAPORAN November KINERJA 2016 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

BAB I PENDAHULUAN. pendapatan bunga atau yang sering disebut Net Interest Margin (NIM), selain itu

Kondisi Perekonomian Indonesia

TINGKAT KUPON pa gross (PER TAHUN)

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR

X-TRA Fixed Rate Market Linked Deposit Denominasi USD & IDR

PRUlink Rupiah Equity Fund (REF)

LAPORAN September KINERJA 2016 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

Tujuan Investasi. Profil Manajer Investasi. PT Great Eastern Life Indonesia

CARLISYA PRO SAFE Dana Investasi Syariah Pasar Uang

LAPORAN Agustus 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Februari 2018 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

I. PENDAHULUAN. Tujuan didirikannya suatu Bank adalah untuk meningkatkan taraf hidup rakyat

Tujuan Investasi. Profil Manajer Investasi. PT Great Eastern Life Indonesia

PERKEMBANGAN REKSA DANA SYARIAH REKSA DANA SYARIAH. Per 30 Maret 2012

I. PENDAHULUAN. Investasi merupakan suatu cara untuk meningkatkan kesejahteraan di masa datang

CENTURY PRO FIXED Dana Investasi Pendapatan Tetap

LAPORAN Juni 2017KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Maret 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Desember KINERJA 2016 BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

LAPORAN Mei 2017 KINERJA BULANAN - PANIN Rp CASH FUND

Transkripsi:

CONSERVATIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited ). TUJUAN INVESTASI Tujuan investasi Conservative adalah untuk memaksimalkan Saham : 0-2 pendapatan melalui pertumbuhan pendapatan. Obligasi dan Pasar Uang : 80-10 Dana Investasi : -0,46% Saham 10,75% (berdasarkan abjad) : 2,78% Obligasi dan Pasar Uang 89,25% AKR Corporindo 2019 - Obligasi Bulan terbaik : Oct-13 Astra Sedaya 2015 5,41% Bank Mandiri - Saham Bulan terburuk : Nov-13 FR0040-6,54% FR0047 3.000 2.500 2.000 1.500 15% 1 5% -5% 500 - Conservative Agust 02 Mar 03 Okt 03 Mei 04 Des 04 Jul 05 Feb 06 Sep 06 Apr 07 Nop 07 Jun 08 Jan 09 Okt 10 Apr 14-1 -15% Agust 02 Mar 03 Okt 03 Mei 04 Des 04 Jul 05 Feb 06 Sep 06 Apr 07 Nop 07 Jun 08 Jan 09 Okt 10 Apr 14 Conservative 2,46% 4,17% 5,68% 11,8 13,02% 173,28% (HSBC Bond Index 8 + JIBOR 1 M 1 + IHSG 1)* 2,54% 4,76% 6,49% 14,06% 15,9 139,99% * Tolak ukur diubah untuk lebih merefleksikan instrumen yang digunakan. Tolak Ukur sebelumnya adalah Tanggal Peluncuran : 10-Jul-02 Biaya Manajemen Tahunan * : 1,55% Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 2.732,78 Dana Kelolaan : Rp 20,9 miliar Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. Laporan ini dibuat oleh PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) untuk keperluan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai penawaran penjualan, atau permohonan pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

MODERATE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset TUJUAN INVESTASI Untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang dengan Saham : 0-75% secara aktif melakukan investasi di saham, obligasi, dan instrumen Obligasi dan Pasar Uang : 0-10 pasar uang lainnya dengan risiko yang moderat. Dana Investasi : 14,86% Saham 52,05% (berdasarkan abjad) : 16,24% Obligasi dan Pasar Uang 47,95% AKR Corporindo 2019 - Obligasi Bulan terbaik : Sep-10 6,62% Bank Mandiri - Saham Bulan terburuk : Nov-13-6,67% FR0065 - Obligasi FR0070 - Obligasi FR0071 - Obligasi Pembangunan Perumahan- Saham Telekomunikasi Ind. Tbk - Saham Waskita Karya- Saham 8,000 7,000 6,000 5,000 4,000 3,000 2,000 1,000 - Moderate Agust 02 Mar 03 Okt 03 Mei 04 Des 04 Jul 05 Feb 06 Sep 06 Apr 07 Nop 07 Jun 08 Jan 09 Okt 10 Apr 14 15% 1 5% -5% -1-15% Agust 02 Mar 03 Okt 03 Mei 04 Des 04 Jul 05 Feb 06 Sep 06 Apr 07 Nop 07 Jun 08 Jan 09 Okt 10 Apr 14 Moderate 2,93% 2,89% 6,08% 18,28% 18,81% 572,0 (IHSG 5 + Rata-rata Deposito 5) 0,82% 0,89% 4,13% 12,83% 13,35% 421,15% * IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih Tanggal Peluncuran : 10-Jul-02 Biaya Manajemen Tahunan * : 1,75% Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 6.719,96 Dana Kelolaan : Rp 65,8 miliar Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

AGGRESSIVE TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited ), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited ). TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan Saham : 80-10 mengkapitalisasi pertumbuhan pasar uang dan yield obligasi serta Obligasi dan Pasar Uang : 0-2 pertumbuhan pasar saham Indonesia. Dana Investasi : 20,73% Saham 88,08% (berdasarkan abjad) : 20,43% Obligasi dan Pasar Uang 11,92% Bulan terbaik : Sep-10 11,5 Bank Central Asia -Saham Bank Mandiri - Saham Bulan terburuk : Aug-13-9,7 Bank Rakyat Indonesia - Saham Bumi Serpong Damai -Saham Kalbe Farma- Saham Pembangunan Perumahan- Saham Surya Citra Media - Saham Telekomunikasi Ind. Tbk - Saham 14.000 12.000 10.000 8.000 6.000 4.000 2.000 - Aggressive Agust 02 Mar 03 Okt 03 Mei 04 Des 04 Jul 05 Feb 06 Sep 06 Apr 07 Nop 07 Jun 08 Jan 09 Okt 10 Apr 14 3 2 1-1 -2-3 Agust 02 Mar 03 Okt 03 Mei 04 Des 04 Jul 05 Feb 06 Sep 06 Apr 07 Nop 07 Jun 08 Jan 09 Okt 10 Apr 14 Aggressive 2,82% 1,65% 7,79% 24,44% 24,69% 1146,36% (IHSG) 1,19% 0,25% 5,23% 20,49% 20,99% 978,79% * IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih Tanggal Peluncuran : 10-Jul-02 Biaya Manajemen Tahunan * : 1,75% Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 12.463,61 Dana Kelolaan : Rp 1,1 trilliun Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi 7,75% dengan tujuan merespon ekspektasi inflasi, menjaga kondisi defisit neraca berjalan, menjaga likuiditas perbankan dan meningkatkan pertumbuhan kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

XTRA PRIMA TUJUAN INVESTASI Tujuan investasi adalah memberikan peluang pertumbuhan modal dari investasi pada instrumen pasar uang dan surat utang. asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset Pasar Uang & Obligasi : 0-10 Dana Investasi : -5,31% Pasar Uang 25,92% (berdasarkan abjad) : -0,16% Obligasi 74,08% Bank BTN - Deposito Bulan terbaik : Okt-13 5,18% Bank Panin - Deposito DBS Bank - Deposito Bulan terburuk : Jun-13-6,54% Obligasi Pemerintah Rabobank - Deposito 2.600 2.400 2.200 2.000 1.800 1.600 1.400 1.200 800 Xtra Prima 8% 6% 4% 2% -4% -6% -8% Xtra Prima 2,34% 4,44% 5,35% 9,9 11,71% 89,96% (HSBC Bond Index) 2,96% 5,69% 6,96% 14,06% 16,19% 132,06% Tanggal Peluncuran : 11-Apr-08 Biaya Manajemen Tahunan * : 1,75% Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1.899,58 Dana Kelolaan : Rp 9,2 miliar Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi 7,75% dengan tujuan merespon ekspektasi inflasi, menjaga kondisi defisit neraca berjalan, menjaga likuiditas perbankan dan meningkatkan pertumbuhan kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

XTRA AGGRESSIVE asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan mengkapitalisasi pertumbuhan pasar saham di Indonesia Saham : 80-10 Pasar Uang : 0-2 Dana Investasi : 19,64% Saham 87,06% (berdasarkan abjad) : 20,43% Pasar Uang 12,94% Bulan terbaik : Sep-10 11,81% Bulan terburuk : Aug-13-10,5 2.000 1.800 1.600 1.400 1.200 800 600 400 200 Xtra Aggressive Feb 08 Agust 08 Feb 09 Feb 10 Agust 10 Feb 11 Agust 11 Feb 12 Agust 12 Feb 14 Agust 14 3 2 1-1 -2-3 -4 Bank Central Asia -Saham Bank Mandiri - Saham Bank Rakyat Indonesia - Saham pasar uang Feb 08 Agust 08 Feb 09 Feb 10 Agust 10 Feb 11 Agust 11 Feb 12 Agust 12 Feb 14 Agust 14 Xtra Aggressive 2,75% 1,81% 6,95% 25,18% 24,88% 82,03% (IHSG) 1,19% 0,25% 5,23% 20,49% 20,99% 89,71% * IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih Tanggal Peluncuran : 18-Dec-07 Biaya Manajemen Tahunan * : 1,75% Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1.820,27 Dana Kelolaan : Rp 282,2 miliar Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi 7,75% dengan tujuan merespon ekspektasi inflasi, menjaga kondisi defisit neraca berjalan, menjaga likuiditas perbankan dan meningkatkan pertumbuhan kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

USD MANAGED FUND mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset Bertujuan untuk memberikan hasil yang maksimum yang terdiri dari pendapatan sekarang dan pertumbuhan modal melalui investasi US dollar terutama dalam instrumen pendapatan tetap. Reksa Dana USD : 0-4 Pendapatan Tetap USD : 0-95% Pasar Uang USD : 0-10 Dana Investasi : 1,76% Pendapatan Tetap USD 83,11% (berdasarkan abjad) : 1,62% Pasar Uang USD 16,89% Republic of Indonesia 2016 Bulan terbaik : Jul-10 4,13% Republic of Indonesia 2017 Republic of Indonesia 2035 Bulan terburuk : Aug-13-5,13% 2,80 2,60 2,40 2,20 2,00 1,80 1,60 1,40 1,20 1,00 USD Nop 04 Mei 05 Nop 05 Mei 06 Nop 06 Mei 07 Nop 07 2 15% 1 5% -5% -1-15% -2 Nop 04 Apr 05 Sep 05 Feb 06 Jul 06 Des 06 Mei 07 Okt 07 Mar 08 Agust 08 Jan 09 Jun 09 Apr 10 Sep 10 Feb 11 Okt 12 Jun 14 USD Managed Fund 0,68% 1,02% 2,83% 10,3 10,41% 72,59% (Rata-rata Bunga Deposito USD 1 Bln) 0,07% 0,22% 0,45% 0,81% 0,89% 16,09% Tanggal Peluncuran : 25-Oct-04 Biaya Manajemen Tahunan * : 1,5 Mata Uang : USD Harga (NAB per Unit) : 2,5888 Dana Kelolaan : USD 1,80 juta Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi 7,75% dengan tujuan merespon ekspektasi inflasi, menjaga kondisi defisit neraca berjalan, menjaga likuiditas perbankan dan meningkatkan pertumbuhan kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

XTRA DYNAMIC asuransi serta pengelolaan kekayaan untuk para nasabahnya, baik individu maupun korporasi. Sejak mulai beroperasi pada 1865, Sun Life Financial mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk mencapai pertumbuhan modal dalam jangka panjang dengan secara aktif melakukan investasi di saham, obligasi, dan instrumen pasar uang lainnya dengan risiko yang moderat ke agresif. Saham dan Obligasi : 0-75% Pasar Uang : 2-9 Dana Investasi : 9,45% Saham dan Obligasi 51,09% (berdasarkan abjad) : 11,13% Pasar Uang 48,91% Bulan terbaik : Sep-10 3,57% Bulan terburuk : Jun-13-2,45% Bank BTN - Deposito Bank Panin - Deposito Bank Permata - Deposito Bank UOB Indonesia - Deposito Obligasi Pemerintah 1.700 1.600 1.500 1.400 1.300 1.200 1.100 900 800 Xtra Dynamic Feb 08 Agust 08 Feb 09 Feb 10 Agust 10 Feb 11 Agust 11 Feb 12 Agust 12 Feb 14 Agust 14 12% 1 8% 6% 4% 2% -4% -6% Feb 08 Agust 08 Feb 09 Feb 10 Agust 10 Feb 11 Agust 11 Feb 12 Agust 12 Feb 14 Agust 14 Xtra Dynamic 1,28% 0,8 3,31% 9,17% 9,41% 63,13% (IHSG 5% + Rata-rata Deposito 1 bln 95%) 0,48% 1,38% 3,01% 5,98% 6,46% 48,19% * IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih Tanggal Peluncuran : 18-Dec-07 Biaya Manajemen Tahunan * : 2,25% Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1.631,33 Dana Kelolaan : Rp 6,9 miliar Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi 7,75% dengan tujuan merespon ekspektasi inflasi, menjaga kondisi defisit neraca berjalan, menjaga likuiditas perbankan dan meningkatkan pertumbuhan kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

XTRA PROGRESSIVE TUJUAN INVESTASI Tujuan investasi adalah memberikan peluang pertumbuhan modal dari investasi pada efek surat utang dan instrumen pasar uang. mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset Pasar Uang & Obligasi : 0-10 Dana Investasi : 8,94% Pasar Uang 91,82% (berdasarkan abjad) : 10,5 Obligasi 8,18% Bulan terbaik : Jan-12 2,81% Bulan terburuk : Mei-12-3,31% Bank NISP - Deposito Bank Permata - Deposito Bank Tabungan Negara - Deposito Bank UOB Indonesia - Deposito DBS Bank - Deposito 1.650 1.550 1.450 1.350 1.250 1.150 1.050 950 Xtra Progressive Agust 08 Feb 09 Feb 10 Agust 10 Feb 11 Agust 11 Feb 12 Agust 12 Feb 14 Agust 14 4% 3% 2% 1% -1% -3% Agust 08 Feb 09 Feb 10 Agust 10 Feb 11 Agust 11 Feb 12 Agust 12 Feb 14 Agust 14 Xtra Progressive 0,51% 1,66% 3,0 5,75% 6,48% 36,71% (Rata-rata deposito 1 bulan net) ** 0,44% 1,43% 2,88% 5,22% 5,7 53,88% ;** Perubahan tolok ukur efektif sejak tanggal 1 Januari 2012 untuk lebih merefleksikan strategi portfolio Tanggal Peluncuran : 11-Apr-08 Biaya Manajemen Tahunan * : 1,5 Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1.367,11 Dana Kelolaan : Rp 2,5 miliar Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi 7,75% dengan tujuan merespon ekspektasi inflasi, menjaga kondisi defisit neraca berjalan, menjaga likuiditas perbankan dan meningkatkan pertumbuhan kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

HASANAH EQUITY TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset TUJUAN INVESTASI Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi Saham Syariah : 80-10 secara aktif pada saham-saham dan instrumen pasar uang syariah. Obligasi dan Pasar Uang Syariah : 0-2 Dana Investasi : 19,96% Saham Syariah 83,68% (berdasarkan abjad) : 16,01% Obligasi dan Pasar Uang Syariah 16,32% Bulan terbaik : Sep-10 10,49% Bulan terburuk : Jan-11-10,13% Ace Hardware - Saham Astra Otoparts - Saham Indofood Sukses Makmur - Saham Perusahaan Gas Negara - Saham 2,100 15% 1,900 1 1,700 5% 1,500 1,300-5% 1,100 900 Hasanah Equity Sep 09 Jan 10 Jul 10 Sep 10-1 -15% Sep 09 Jan 10 Jul 10 Sep 10 Hasanah Equity 2,79% 0,12% 5,78% 20,5 20,55% 86,99% (Jakarta Islamic index) 1,88% -1,17% 3,99% 16,73% 17,79% 70,1 Tanggal Peluncuran : 15-Sep-09 Biaya Manajemen Tahunan * : 2,0 Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1.869,85 Dana Kelolaan : Rp 20,0 miliar Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA AGGRESSIVE MULTI PLUS Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang dengan mengkapitalisasi pertumbuhan pasar uang dan yield obligasi serta pertumbuhan pasar saham Indonesia. TENTANG PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Saham 80-10 Obligasi dan Pasar Uang 0-2 Dana Investasi : 21,92% Saham 88,1 (berdasarkan abjad) : 20,43% Obligasi dan Pasar Uang 11,9 Bulan terbaik : Sep-10 14,17% Bank Mandiri - Saham Bulan terburuk : Agust-13-13,25% Bank Rakyat Indonesia - Saham Bumi Serpong Damai -Saham 2.900 2.700 2.500 2.300 2.100 1.900 1.700 1.500 1.300 1.100 900 Multi Plus Jan 10 Jul 10 Sep 10 2 15% 1 5% -5% -1-15% Jan 10 Jul 10 Sep 10 Aggressive Multi Plus 3,32% 2,18% 7,45% 24,75% 24,67% 149,77% (IHSG) 1,19% 0,25% 5,23% 20,49% 20,99% 113,17% *IHSG : Indeks Harga Saham Gabungan, NAB : Nilai Aktiva Bersih Tanggal Peluncuran : 16-Nov-09 Biaya Manajemen Tahunan * : 2,0 Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 2.497,71 Dana Kelolaan : Rp 558,0 miliar Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

- Syariah SALAM BALANCED Capital syariah Sun Life mencapai 122% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 15% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi secara aktif pada instrumen-instrumen pasar modal dan pasar uang syariah. mempunyai kantor pusat di Toronto, kantor regional di Hong Kong dan beroperasi melalui 3 perusahaan di Indonesia yaitu PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life), PT CIMB Sun Life, dan PT Sun Life Indonesia Services. Saham Syariah : 0-75% Obligasi dan Pasar Uang Syariah : 0-10 Dana Investasi : 16,52% Saham Syariah 58,36% (berdasarkan abjad) : 12,66% Obligasi dan Pasar Uang Syariah 41,64% Astra Internasional - Saham Bulan terbaik : Mei-13 3,8 Bank Cimb Niaga Syariah - Deposito Bank Danamon Syariah - Deposito Bulan terburuk : Jun-13-4,68% Bank OCBC NISP Syariah - Deposito Bank Permata Syariah - Deposito 1.430 1.380 1.330 1.280 1.230 1.180 1.130 1.080 1.030 980 930 Salam Balance 3% 2% 1% -1% -3% -4% -5% -6% Salam Balanced 2,45% -0,54% 4,07% 13,58% 14,18% 32,93% (Jakarta Islamic index + Rata-rata Deposito Syariah 1 Bln) 1,11% -0,01% 3,09% 10,24% 10,93% 24,49% Tanggal Peluncuran : 2-Dec-10 Biaya Manajemen Tahunan * : 1,75% Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1.329,33 Dana Kelolaan : Rp 1.186,8 juta Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi 7,75% dengan tujuan merespon ekspektasi inflasi, menjaga kondisi defisit neraca berjalan, menjaga likuiditas perbankan dan meningkatkan pertumbuhan kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaks berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

- Syariah SALAM EQUITY Capital syariah Sun Life mencapai 122% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 15% dengan total aset perusahaan sebesar Rp 5,92 triliun (unaudited). TUJUAN INVESTASI Untuk menghasilkan hasil investasi jangka panjang melalui investasi secara aktif pada saham-saham dan instrumen pasar uang syariah. Saham Syariah : 80-10 Obligasi dan Pasar Uang Syariah : 0-2 Dana Investasi : 19,57% Saham Syariah 83,47% (berdasarkan abjad) : 16,01% Obligasi dan Pasar Uang Syariah 16,53% Ace Hardware - Saham Bulan terbaik : Okt-11 7,42% Astra Autoparts - Saham Bulan terburuk : Jan-11-10,28% Indofood Sukses Makmur - Saham Perusahaan Gas Negara - Saham 1.600 1.500 1.400 1.300 1.200 1.100 900 800 Salam Equity 13% 8% 3% -7% -12% Salam Equity 2,88% -0,08% 5,52% 20,01% 20,06% 45,54% (Jakarta Islamic index) 1,88% -1,17% 3,99% 16,73% 17,79% 29,81% Tanggal Peluncuran : 2-Dec-10 Biaya Manajemen Tahunan * : 2,25% Mata Uang : IDR Harga (NAB per Unit) : 1.455,39 Dana Kelolaan : Rp 101,0 miliar Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Maxi Fund 1 Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia dan mencapai high watermark pada saat jatuh tempo. High watermark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya Maxi Fund 1. Ada 97 tanggal ulang bulan untuk Maxi Fund 1 semenjak peluncurannya RD Saham/Saham 0-10 RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0-10 RD Pasar Uang/Pasar Uang 0-10 KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR KOMPOSISI ASET PENEMPATAN TERATAS Dana Investasi : 5,93% Aset Bebas Risiko - Obligasi Pemerintah 49,13% (berdasarkan abjad) Bulan terbaik : Mar-11 Aset Berisiko* 50,87% 7,43% *Saham, Obligasi, Kas, Reksa dana Bank Mandiri - Saham Bulan terburuk : Jan-11-7,59% FR0031 - Obligasi FR0053 - Obligasi 1.350 1.300 1.250 1.200 1.150 1.100 1.050 950 900 850 Maxi Fund 1 HWM 1 8% 6% 4% 2% -4% -6% -8% -1 Maxi Fund 1 2,34% 2,56% 5,41% 14,79% 15,72% 17,74% Maxi Fund 1 (HWM dibandingkan dengan NAB aktual) 7,45% 7,68% 10,67% 20,52% 21,5 23,62% Tanggal Peluncuran : 15-Dec-10 Periode Valuasi : Harian Tanggal Jatuh Tempo : 15-Dec-20 Harga (NAB per Unit) : 1.177,38 Mata Uang : IDR High watermark per 15 May 2013 : 1.236,20 Dana Kelolaan : Rp 66,2 miliar Biaya Manajemen Tahunan * : 2,5 * lihat Polis Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Maxi Fund 3 Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia dan mencapai high watermark pada saat jatuh tempo. High watermark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya Maxi Fund 3. Ada 97 tanggal ulang bulan untuk Maxi Fund 3 semenjak peluncurannya RD Saham/Saham 0-10 RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0-10 RD Pasar Uang/Pasar Uang 0-10 KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR KOMPOSISI ASET PENEMPATAN TERATAS Dana Investasi : 7,28% Aset Bebas Risiko - Obligasi Pemerintah 43,11% (berdasarkan abjad) Bulan terbaik : Okt-11 Aset Berisiko* 56,89% 6,6 *Saham, Obligasi, Kas, Reksa dana Bank Mandiri - Saham Bulan terburuk : Agust-13-8,04% FR0034 - Obligasi FR0053 - Obligasi 1.250 1.200 1.150 1.100 1.050 950 900 850 MAXI FUND 3 HWM 8% 6% 4% 2% -4% -6% -8% -1 Maxi Fund 3 2,48% 2,56% 5,76% 16,07% 17,08% 11,11% Maxi Fund 3 (HWM dibandingkan dengan NAB aktual) 7,46% 7,55% 10,9 21,71% 22,77% 16,51% Tanggal Peluncuran : 24-Aug-11 Periode Valuasi : Harian Tanggal Jatuh Tempo : 24-Aug-21 Harga (NAB per Unit) : 1.111,10 Mata Uang : IDR High watermark per 24 May 2013 : 1.165,09 Dana Kelolaan : Rp 59,9 miliar Biaya Manajemen Tahunan * : 2,5 * lihat Polis Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.

DANA INVESTASI UNIT LINK PT SUN LIFE FINANCIAL INDONESIA Maxi Fund 4 Capital konvensional Sun Life mencapai 752% (unaudited), jauh melebihi rasio minimum yang ditetapkan oleh pemerintah yakni 12 dengan total aset TUJUAN INVESTASI Untuk menyediakan keuntungan modal jangka panjang melalui investasi di pasar saham, obligasi dan pasar uang di Indonesia dan mencapai High Watermark pada saat jatuh tempo. High Watermark adalah harga unit tertinggi pada tanggal ulang bulan selama 8 tahun pertama berjalannya Maxi Fund 4. Ada 97 tanggal ulang bulan untuk Maxi Fund 4 semenjak peluncurannya RD Saham/Saham 0-10 RD Pendapatan Tetap/Obligasi 0-10 RD Pasar Uang/Pasar Uang 0-10 KINERJA 2 TAHUN TERAKHIR KOMPOSISI ASET PENEMPATAN TERATAS Dana Investasi : 6,48% Aset Bebas Risiko - Obligasi Pemerintah 42,12% (berdasarkan abjad) Bulan terbaik : Okt-13 Aset Berisiko* 57,88% 5,1 *Saham, Obligasi, Kas, Reksadana Bank Mandiri - Saham Bulan terburuk : Agust-13-8,48% Bank Rakyat Indonesia - Saham FR0053 - Obligasi 1.300 1.250 1.200 1.150 1.100 1.050 950 900 Maxi Fund 4 HWM Okt 12 Jun 14 6% 4% 2% -4% -6% -8% -1 Okt 12 Jun 14 Maxi Fund 4 2,49% 2,53% 5,79% 16,03% 17,03% 15,1 Maxi Fund 4 (HWM dibandingkan dengan NAB aktual) 8,45% 8,5 11,94% 22,78% 23,83% 21,8 Tanggal Peluncuran : 15-Nov-11 Periode Valuasi : Harian Tanggal Jatuh Tempo : 15-Nov-21 Harga (NAB per Unit) : 1.151,02 Mata Uang : IDR High watermark per 15 May 2013 : 1.217,96 Dana Kelolaan : Rp 26,5 miliar Biaya Manajemen Tahunan * : 2,5 * lihat Polis Inflasi pada bulan November 2014 tercatat sebesar 6,23% year on year atau naik sebesar 1,5 dibanding bulan sebelumnya. Kenaikan inflasi ini diakibatkan oleh kenaikan inflasi inti sebesar 4,21% year on year. Bank Indonesia (BI) menaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate ) sebesar 0,25% menjadi kredit. IHSG mengalami kenaikan sebesar +1,19% di bulan November 2014, didukung oleh sentimen positif kenaikan harga BBM yang berpotensi mengurangi defisit transaksi berjalan di tahun 2015. Optimisme investor akan membaiknya kondisi ekonomi makro di tahun depan tercermin pada kenaikan sektor-sektor seperti konstruksi dan properti (+6,8%), perkebunan (+6,3%), industri lain-lain (+3,9%), dan konsumsi (+2,5%). Di sisi lain turunnya harga minyak dunia yang menembus level USD 75 per barel dan potensi tingginya inflasi, sektor pertambangan dan sektor perdagangan mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,9% dan -3% pada bulan November 2014. pembelian. Informasi yang disajikan dalam laporan ini adalah benar pada saat informasi dibuat berdasarkan data yang diperoleh Sun Life namun tidak ada jaminan terhadap akurasi dan kelengkapannya. Investasi dapat memberikan keuntungan atau kerugian dan tidak ada jaminan atas hal tersebut. Kinerja masa lampau bukan merupakan indikasi atas kinerja masa depan.